• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mencari Kadir. Melayani Mereka yang Melayani Kita JADWAL MISA. 09 November 2014 Tahun V No. 45

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Mencari Kadir. Melayani Mereka yang Melayani Kita JADWAL MISA. 09 November 2014 Tahun V No. 45"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

09 November 2014 Tahun V – No. 45

Mencari Kadir

“Melayani Mereka yang Melayani Kita”

Kadir, bocah dari dusun Banyuanyar, Boyolali. Ibunya telah meninggal dan ayahnya kawin lagi. Lalu ia diajak saudaranya yang menjadi PRT di Jakarta, ikut di rumah sebuah keluarga yang punya anak kecil. Tugas Kadir, mulanya menjadi teman bagi anak majikan yang sebaya dengannya. Hari-hari pertama, cukup menyenangkan, bermain dan bersenda gurau bersama. Si majikan pun meminta Kadir untuk melanjutkan sekolahnya yang terhenti di bangku kelas IV SD. Suatu pagi, Kadir sudah berdiri necis dengan seragam sekolah barunya. Hari-hari pertama, begitu menyenangkan baginya menemukan keluarga baru. Tapi hidup terus bergerak. Anak majikan itu tidak lagi teman barunya. Anak itu pulang sekolah sering marah. Kadir hanya memperhatikan, anak itu sibuk bermain gadget, sering mengumpat kesal dan mengeluarkan kata-kata yang Kadir tak mengerti. Setiap hari Kadir jadi ajang perilaku jahilnya. Kadir senantiasa harus memenuhi keinginan si anak majikan. Selain itu, Kadir masih harus membantu pekerjaan rumah, menyapu, mengepel, menyiram tanaman, mencuci mobil, dan seterusnya. Ketika malam tiba, tinggal kelelahan yang tersisa. Ia tidak bisa belajar. Maka prestasi sekolahnya pun buram. Hati si bocah Kadir tergoncang. Kebebasan dan dunia kanak-kanaknya tercerabut. Ia mengirim surat ke ayahnya di desa, bahwa ia sudah tidak tahan lagi dan minta sang ayah menjemputnya pulang.

JADWAL MISA

Misa Harian:

Senin s/d Jumat 06.00 wib

Hari Sabtu :

17.00 wib

Hari Minggu :

06.30 - 09.00 - 17.00 wib

Misa Jumat Pertama :

06.00 - 12.00 - 19.30 wib

Adorasi Ekaristi :

Setiap hari Senin 15.00 s/d 22.00 di Kapel ditutup pukul 22.00 dengan ibadat penutup (completorium)

PENYELIDIKAN KANONIK

(dengan perjanjian) Hari Senin, 17.00 – 18.30 wib

Romo A.S. Gunawan, Pr. Hari Kamis, 17.00 – 18.30 wib

Romo Anton Baur, Pr.

PELAYANAN MISA REQUIEM

Dapat dilaksanakan setiap hari di luar hari Sabtu dan Minggu. Hubungi Sekretariat Paroki.

Website:

www.parokisanmare.or.id

Mailing-list:

sanmare_news@yahoogroups.com

Facebook Group: SanMaRe

Kontribusi artikel, pengumuman, iklan: komsos@parokisanmare.or.id

(2)

Ada jutaan Kadir di Indonesia. Banyak yang karena tidak siap bekerja, lari meninggalkan rumah majikannya, terkatung di jalanan kota. Mereka, yang karena kemiskinan dan himpitan hidup, dalam usia belia menjadi pekerja rumah tangga (PRT). Berbekal pengalaman dan ketrampilan yang serba minim.

Peristiwa yang menimpa Kadir terjadi karena ketidaktahuan. Majikan (suami istri) sibuk

bekerja, pola asuh anak tidak tertangani, maraknya perilaku mem-bully, kaburnya batasan hak dan tanggungjawab PRT, dan seterusnya. Kondisi dunia kerja PRT mengandung banyak kerumitan. Posisi tawar menawar mereka lemah terhadap pemberi kerja (majikan). Sementara gaya hidup instan yang merambah desa, menciptakan generasi dengan etos kerja yang rendah.

Pangkal kerumitan lain adalah masalah waktu. Kehidupan PRT yang tinggal di tempat majikan, menyebabkan jam kerja yang kabur. Kerap diandaikan, PRT harus siap setiap saat. Situasinya berbeda dengan mereka yang bekerja paruh waktu, kerumitan persoalan lebih mudah diurai.

Saat ini kian kuat upaya menjadikan PRT sebagai profesi resmi. Pemerintah telah meratifikasi

Konvensi ILO No.189 tahun 2011 tentang Kerja Layak Pekerja Rumah Tangga yang akan diikuti

pemberlakukan perundang-undangan. Profesi PRT akan masuk dalam hubungan industrial yang memiliki sistem pengupahan, jaminan sosial dan perlindungan, dll. Sementara calon PRT umumnya masih tidak siap bekerja. Terjadi cap negatif atas PRT. Banyak kasus eksploitasi mereka alami. Berbagai kasus kekerasan dan kriminalitas domestik rumah tangga, kian menjadi stigma bagi PRT.

Bagaimana sikap Gereja? Gereja sungguh menghargai setiap pekerjaan dan menempatkan manusia

sebagai subyek atas pekerjaan. Sebagai ciptaan yang amat baik dan mempunyai akal budi, manusia sungguh dipercaya Allah dalam meneruskan karya-Nya yang begitu agung dan mulia. Oleh karenanya kita diharapkan dapat menjadikan setiap pekerjaan untuk semakin mendekatkan diri dengan Tuhan dan sesama.

Dalam setiap pekerjaan, manusia harus mendapat kesempatan mengungkapkan kepribadiannya; hasil kerjanya hendaknya memampukan manusia untuk mengembangkan harga diri. Kerja, baik di kantor, buruh pabrik, penjual rokok di pinggir jalan, petani, nelayan sampai kerja yang dilakukan oleh ibu rumah tangga, merupakan ungkapan hakiki dari kepenuhan pribadi manusia yang adalah Citra Allah. Melalui kerja, manusia mengupayakan tercapainya persamaan dan keadilan, dan jaminan bagi kemajuan pribadi manusia dalam dunia modern (Laborem

Exercens, Paus Yohanes Paulus II, 1981)

Maka, keinginan untuk menjadikan profesi PRT lebih baik (lebih adil, lebih manusiawi), layaknya kita sambut positif. Saatnya melihat PRT sebagai bagian utuh dari sistem rumah tangga. Saatnya untuk melihat dunia PRT ini dengan lebih empatik. Jika PRT kita maju, kita pun akan turut maju.

(Disiapkan oleh Panitia Tahun Pelayanan SanMaRe “Melayani Mereka yang Melayani Kita”).

“Tangan pekerja adalah Tangan

Tuhan,

Mata pekerja adalah Mata Tuhan,

Hati pekerja adalah Hati Tuhan.

Jangan sakiti mereka,

Jangan sakiti Tuhan.”

(3)

-SERI BAPA GEREJA

YAKOBUS MUDA (bagian ke-2)

Ketika berbicara tentang St. Yakobus Muda, kita bisa mengaitkan

pribadinya dengan Surat Katolik dalam Kanon Kitab Suci Perjanjian Baru, yakni Surat Yakobus. Kalau diperhatikan, dalam kanon Kitab Suci

Perjanjian Baru, Surat Yakobus menempati tempat pertama dalam susunan Surat Katolik sebelum Surat 1-3 Petrus. Surat ini tidak ditujukan kepada Gereja partikular tertentu, seperti jemaat di Roma, Efesus, dan sebagainya. Akan tetapi, surat ini ditujukan untuk Gereja - dalam arti jemaat - secara lebih luas.

Seperti diimani oleh Gereja saat ini, bahwasanya iman itu memiliki dua

aspek, yakni pengungkapan dan perwujudan. Pengungkapan iman itu

nyata dalam segala tindakan doa-doa kita dan syukur kepada Allah. Perwujudan iman memberikan tekanan yang berbeda, yakni iman diwujudkan dalam segala tindakan kita sehari-hari berhadapan dengan berbagai kondisi kehidupan. Di sinilah, tampak menarik bahwa pesan-pesan yang disampaikan oleh Yakobus ini sangat sederhana dan memiliki suasana yang khas untuk dimensi pengungkapan sekaligus perwujudan iman itu sendiri. Beberapa contoh ajakannya, misalnya Yakobus mengajak kita untuk tetap bertahan

dalam segala pencobaan. Kita diajak untuk gembira menerima pencobaan itu, berdoa dengan penuh

kepercayaan untuk mendapatkan karunia rahmat dari Allah. Karunia dan rahmat dari Allah itu tidak ditemukan dalam kekayaan yang kita miliki, tetapi dalam kemampuan kita untuk berbagi apa yang kita miliki kepada orang yang miskin dan membutuhkan (Yak 1:27).

Surat Yakobus menunjukkan kepada kita bagaimana kita membangun jiwa Kekristenan kita secara konkret dan praktis. Iman itu harus menjadi penuh di dalam kehidupan, teristimewa penuh pula dalam cinta kepada selama dan kepada orang yang miskin. Dengan cara pandang iman inilah, kita bisa memahami pernyataan terkenal dalam Surat Yakobus, “Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah

mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati” (Yak 2:26).

Kadang-kadang, pernyataan dari St Yakobus dianggap bertentangan dengan penegasan Paulus, yang mengklaim bahwa kita dibenarkan oleh Allah bukan berdasarkan perbuatan kita, tetapi melalui iman kita (Gal 2:16; Rm 3:28). JIka dilihat sekilas memang terkesan bahwa pernyataan St. Yakobus dan St. Petrus bertentangan. Akan tetapi, jika ditafsirkan dengan benar, keduanya akan saling melengkapi. Terkait deengan pernyataan St. Paulus, kita bisa mencermati konteks permasalahannya. Paulus menentang orang yang terlalu berbangga diri dengan berpikir bahwa ia tidak memerlukan kasih Allah yang mendahului segala sesuatu keberhasilannya.

Sebaliknya, St Yakobus berbicara tentang segala perbuatan baik kita sebagai buah dari iman, seperti dinyatakan oleh Penginjil Matius, "setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon

yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik." (Mat 7: 17). Dan, Yakobus mengulangi

pernyataan itu dan dinyatakan kepada kita semua.

Catatan akhir yang bisa kita renungkan adalah bahwa Surat Yakobus mendorong kita untuk menyerahkan diri seutuhnya kepada Allah; "Jika Tuhan menghendakinya, kami akan hidup dan

berbuat ini dan itu." (Yak 4:15). Dengan demikian, Yakobus mengajarkan kita untuk tidak

menganggap bahwa segala sesuatunya kita rencanakan secara mandiri dan demi (serta dengan) kepentingan diri sendiri. Akan tetapi, kita diajak untuk memberikan ruang bagi kehendak Allah yang menuntun kita pada sebuah pemberian terbaik dari Allah bagi kita.*

Kolom ini diasuh oleh Romo Anton Baur, Pr.

(4)

SUASANA LITURGIS: Cahaya, Warna, Aroma Dan Suara (2)

Warna dalam Misa

Warna dan mata mempunyai kaitan. Aneka warna yang tersedia menampilkan keindahan yang

dapat dilihat oleh mata dan dapat menjadi santapan bagi jiwa juga. Gereja tidak mengabaikan

warna sebagai unsur visual yang penting. Dalam Perayaan Ekaristi, unsur warna sangat

dimanfaatkan, bahkan menjadi salah satu norma, misalnya dalam hal busana liturgisnya.

Makna dan selera akan warna memang tergantung pada budaya atau kebiasaan masyarakat.

Bagi budaya yang satu, makna suatu warna bisa berbeda dengan budaya lainnya. Maka, Gereja

amat terbuka pada pengaruh budaya sekitarnya. Kebijaksanaan tentang pemakaian warna

diserahkan pada Konferensi Uskup masing-masing.

Gereja Katolik Roma juga mempunyai pemahaman tersendiri akan warna. Sebutlah saja warna

merah, hijau, putih, ungu dan hitam, seperti yang berlaku untuk memilih warna busana selama

Masa Liturgi. Warna-warna tersebut tentunya dapat dipakai juga untuk benda-benda lain yang

mungkin turut menghiasi atau membantu menciptakan suasana yang diperlukan dalam Misa.

Misalnya, warna-warna untuk bunga, kain-kain penghias ruang, juga warna tembok gedung

gerejanya. Di luar kelima warna tersebut tentunya dapat dipilih warna lain, asal dipilih yang

selaras dan tidak mengganggu perhatian jemaat.

Keberadaan unsur-unsur warna yang sementara (karena bisa berganti-ganti sesuai keadaan dan

kebutuhan Misa) tentunya perlu juga diselaraskan dengan unsur warna yang tetap/permanen

pada interior atau dinding dalam gedung gereja/ruang liturgisnya. Dengan kata lain, pemilihan

warna bagi perabot, busana, unsur dekorasi, dsb. perlu juga mempertimbangkan warna interior

secara keseluruhan. (…bersambung)

Sumber: CH. Suryanugraha OSC, Rupa dan Citra

Kolom ini diasuh oleh Seksi Liturgi

POJOK LITURGI

Karikatur Sadar Liturgi ini adalah karya Romo F.X. Agis Triatmo O.Carm. 4

(5)

-WILAYAH 1 : BERSIH-BERSIH GEREJA

Mencintai Gereja kita dari yang kotor, berdebu, dan bau…ternyata bisa juga loh.. 

Hari Sabtu, 18 Oktober 2014, warga Wilayah I mengadakan acara kerja bakti membersihkan gereja. Kegiatan bersih-bersih gereja ini berlangsung penuh suka-cita dan keakraban yang melibatkan para Ketua Lingkungan serta warga dari Lingkungan Johannes de Brito, Ignatius, Markus, Timotius dan OMK. Kegiatan dimulai pukul 06.00 dan berakhir pada pukul 08.00.

Warga yang terlibat terbagi atas 7 kelompok dengan koordinatornya masing-masing. Bersih-bersih yang dilakukan meliputi:

 Altar,  Bangku-bangku,  Lantai,  Jendela gereja,  Balkon,  Goa Maria,

 dan tidak ketinggalan WC Pria/Wanita. Acara ditutup dengan menikmati snack pagi bersama dan ngobrol santai di depan aula. Ternyata dari hal-hal kecil bisa tumbuh semangat kebersamaan dari seluruh warga. Salam penuh kasih dan Tuhan memberkati selalu!

Kolom ini adalah buah kasih, pelayanan, dan refleksi segenap umat SanMaRe

KABAR UMAT

(6)

Pengumpulan Amplop Aksi Solidaritas Hari Pangan Sedunia 2014

Amplop Hari Pangan Sedunia (HPS) 2014 harap dikumpulkan kepada Ketua Lingkungan masing-masing paling lambat tanggal 16 November 2014 dan seluruh dana HPS mohon

dapat disetorkan melalui :

Bank BCA a/n. PGDP Paroki Santa Maria Regina No. Rekening : 474 032 0055

* Mohon bukti setoran/ transfer dapat diserahkan ke Ruang SPSE (samping pasturan) *

Pelatihan “The Fully Alive Experience” (FAE)

karya John Powell, SJ dan Loretta Brady

Terbuka untuk umum:

Dilaksanakan setiap Sabtu dan Minggu

15 November s/d 23 November 2014 (4x pertemuan)

Sabtu: Pk 13.30 – 18.30 & Minggu: Pk 08.00 – 15.30 Di Wisma Xaverian, Bintaro

Di bawah bimbingan Team FAE Bintaro & P. Daniele SX Pendaftaran: Wina 08161496091 - Wiwie 08176960960

Biaya: Rp. 100.000 (makalah & konsumsi) 6

(7)

- JADWAL LITURGI 

MINGGU BIASA XXXIII – 15 & 16 Nov

Bacaan: Ams. 31:10-13,19-20,30-31; Mzm. 128:1-2,3,4-5; Ul:

lh,1a; 1 Tes. 5:1-6; Mat. 25:14-30

Saran Lagu: PS 335, 642, 650, 718, 719, 720, 721, 841, 955

HR TUHAN KITA YESUS KRISTUS RAJA

SEMESTA ALAM – 22 & 23 Nov

Bacaan: Yeh. 34:11-12,15-17; Mzm. 23:1-2a,2b-3,5-6; Ul:1; 1

Kor. 15:20-26a,28; Mat. 25:31-46 / Saran Lagu: PS 547, 549, 550, 551, 553, 554, 642, 646, 702, 849, 953

Sabtu, 15 November, pukul 17.00

Koor dan Tatib: St. Gregorius - IV

Petugas Lektor : Anna Retno Hapsari & Margaretha Petrina

Putra/i Altar: Maria Lilian D., Laurentius Melvin Pratama,

Adrian Alfa Sebastian Kulit, Priskila Nathania Edrea H., Gabriela Liviana, Stevanus Winata, Agatha Velline Lumy, Timoti Luke Lumy

Prodiakon: Hadi Susanto, Dwi Respati, Donanta Octaviardi, Thomas Erwin Kurniawan, Bambang Sulistyo P., Fifi Amaliawaty, Marcus B. Samosir, Stephanus Soetyoso

Sabtu, 22 November, pukul 17.00 Koor dan Tatib: Sta. Agatha - V

Petugas Lektor : Jeanne Atlanta A . A . P & Satrio Widodo

Putra/i Altar: Maria Lilin K. R., Michael Ryan De Fretes,

Alleandra Luwina Nugroho, Franciscus Xaverio Anggara N., Brigitta Grace Simon, Agatha Febriani N., Fransisca Vannia Rahmadi, Ivana Permata Ariesta, Josephine Isabel Varella, Vilda Regina

Prodiakon: Bayu Rajasa, Gunawan Gunarso, Agung Wahyu Wibowo, Grace Theresia Supit, Cynthia Catharina, Petrus Lazarus Mardjono, Yoseph Martahan Sitorus, Yuliana Yelly

Minggu, 16 November, pukul 06.30

Koor dan Tatib: Sta. Yosh. Bakhita - VI Petugas Lektor : Minche & L. Wiyono

Putra/i Altar: Christina Simamora, Brigieth Rungo Rata,

Alexander Andi, Christopher Rizal, Fransiska Wahyuni Novita, Yohanna Emarina, Maria Carolina Leba, Maria Carmelita Ome Leba

Prodiakon: Probel Gultom, Ignatius Sudarmadi, Joachim

Sulistyo, Didi Hartanto, Yasinta Fatmawati, Agnes Bertha Tabarani

Minggu, 23 November, pukul 06.30 Koor dan Tatib: St. Timoteus – I Petugas Lektor : Gita Adinda & Jacinta Dewi iswanto

Putra/i Altar: Esthevania N., Nicholas Yabes Condi, Margaretha

Yosilia Paskalovana, Immanuel X., Brigitta Stephanie, Maria Carmelita Ome Leba, Christina Simamora, Brigieth Rungo Rata, Peter Brandley, Gregorius Rio A.

Prodiakon: F. A. Soedjarno, Georgino Godong, Heru

Yuniriyanto, Agnes A. Sayan Rampisela, George Pangemanan, Albertus Sugianto Supriadi

Minggu, 16 November, pukul 09.00

Koor dan Tatib : Sta. Regina – II Petugas Lektor : Anastasia Agnes & Theresia Priscylla

Putra/i Altar : Catherine Inez Maharani P., Shannon Wijaya

Carolina Susan Mahadewi G. A., Yohanes Purba Sangga Becik, Maria Fransiska Chelsea Novelia Prodigma Gunawan, Kevin Bagas, T.A. Revabelle, Agata Anjani Cita Permata.

Prodiakon: Romualdus Ponidjan, Andrianus Nggala, Antonius

E. Nelwan, Indri Prijatmodjo, Temmy Royani, Veronika Kani, Yohannes Pudjiastoto, Agustinus Darmawan, Bambang Tedjo Nugroho, Yosep Yendi, Agustinus Fadjar AS, Saras Damai Susetyo, Daniel Bala Batti, Florentina Ratna Supeni H., Maryono Suwargo, Willem Dagi, Ferry Kordat, Columbanus Marianto, Floribertus Rismantoro, Lucas Hanifa Natahusada

Minggu, 23 November, pukul 09.00 Koor dan Tatib : St. Theodorus – III Petugas Lektor : Angelina Wardhani E & Cecilia Andria P S

Putra/i Altar : Elisabeth Novadiana K. T., Maria Ajeng Cipta

Wening, Joety Johannes Aaron B., Dylan Alexander C., Margareta Velicia, Gabriela Vianka Kineta, Maria Lilian D., Kevin Stevandhy, Benedicto Siswoko, Benigno A. Siswoko

Prodiakon: Prima Widi Hatmi, Fransiskus P. Narendra,

Noegroho Tjiptorahardjo, Ingewati Kusuma, Maria Yoke Edna, Gunawan Wibowo, Tjhong Vincentius, Hendrawan Thiodorus, Bambang Koes Rudiyanto, Hartawan Makmur, Supriyanto, Yadi Djuhandi, Royandi Ernestus DP, Yohanes Budi Purwanto, Rudyanto Gunawan, FX Andri, Arden Andreas Barus, Didik Wiryawan AP, Lily Irene Tantra, Helfina M. Tisnakusuma

Minggu, 16 November, pukul 17.00

Koor dan Tatib: St. Yoh. de Brito – I Petugas Lektor : Ista Anindita & Mariska Vergina

Putra/i Altar: Maria Kiara Anindita, Josephine Marie Yohana,

Patricia Dias Riandari, Jonathan Mark, Andreas Widiatmoko Prabowo, Fransisca Mariana Rasendrya Z., Benedicta Gita Adinda, Timotius Gerwyn Jovian

Prodiakon: Irwan Wijaya, Josz Juswanto, Yustinus T.

Mudjihardjo, Ping Julianto W, Yoh. Soeryanto Santoso, Yustinus F. Irjayanto, Alfonsus Haryanto , Felicianus Purnawan Solihin

Minggu, 23 November, pukul 17.00 Koor dan Tatib: Sta. Khatarina – II Petugas Lektor : Maria.A Witjaksono & Anggia Kandhi

Putra/i Altar: Kevin B., Theresia Avilla Revabelle M., Benedictus

Raymardi, Yohanes Purba Sangga B., S. Archangela Girlani O., Isabella Titta, Agata Anjani Cita Permata K., M. F. Chelsea Novelia P. G., Catherine Inez Maharani P., Carolina Susan Mahadewi G. A.

Prodiakon: Anna Retno Hapsari, Gregorius Suyanto Utomo,

Heribertus Darno, Esther Meinelsa Manurung, Soetojo Dharmadi, Gatot Kusumo Atmojo, Metty Suprapti, Wahid Gunawan

(8)

PENGUMUMAN

1. Undangan Rapat Prodiakon

Rapat Komunitas Prodiakon bulan November 2014 diadakan pada hari Sabtu, tanggal 15 November 2014. Pukul 19.00 – 20.30. Tempat : Ruang Kelas 301, SanMaRe. Diharapkan kehadiran seluruh anggota Prodiakon SanMaRe.

2. Wanita Katolik RI SanMaRe : “DIARY WANITA”

Untuk persiapan hari Natal, WKRI – SanMaRe mengadakan acara “Diary Wanita” dengan mengadakan ketrampilan membuat Sarung Tangan dari bahan Felt/ Flannel pada hari : Kamis, 20 November 2014. Waktu 10.00 – 12.00. Tempat Ruang 301 – Gereja SanMaRe. Biaya perpaket @ Rp. 25.000,- yang terdiri dari – 6 Lembar Felt warna : merah, hijau tosca, hijau tua, putih, hitam, orang. – Payet dan pom pom. – Lem uhu. – Pola snowman. – Tali gantungan. – Jarum dan benang jahit. – Dacron. Untuk pendaftaran hubungi : Roswitha di 0811 960 760 atau Rita 0817 999 5650. Ayo ajak teman – teman untuk ikut berpartisipasi.

PIANO STEMMER Stem Rep. Piano Yamaha, Organ dan

segala merk. Bergaransi. Dapat menghubungi : Ign. Purnomo Hp. 08988340811, 08128041167

LOWONGAN PEKERJAAN: Dibutuhkan Pengemudi untuk

pribadi. Syarat bertempat tinggal Bintaro, SIM A, berpengalaman. Hubungi : 081787 3557

LOWONGAN PEKERJAAN: Raywhite Bintaro 7 Menteng

Bintaro. Lulusan S1, Bhs Inggris Aktif, Jujur, Pekerja Keras, Flexitime, Memiliki Kendaraan sendiri. CV email ke

priority_property@yahoo.com atau priorityproperty11@gmail.com. Raywhite Priority Menteng

Bintaro sektor 7

LOWONGAN PEKERJAAN: Sebuah usaha dibidang Cakery

membutuhkan tenaga sales dengan spesifikasi : mampu berkomunikasi dengan baik, mampu menangani penjualan & admin, menguasai komputer, memiliki SIM C. Menghubungi : 021 9282 6253

ZIARAH NAPAK TILAS TUHAN YESUS :

Betlehem-Nazareth-Yerusalem-Sungai Yordan-Kana-Danau Galilea-Laut Mati-G.Sinai-Mesir(Piramida)-Petra-Jordania & tempat suci lainnya.(Ziarah sangat lengkap) Mengunjungi 4 negara: Israel-Mesir-Jordania-Palestina.

18-29 Des 2014 : Romo Agustinus PR, 3-14 Jan 2015 : Romo Kasmir SVD, 22 Feb - 4 Mar : Romo Terry Ponomban PR, 15-26 Juli 2015 : Romo Sarno PR. Bersama Holy Global Tour: Yolanda & Joppy Taroreh (berpengalaman sejak 1985). Pendaftaran & informasi ziarah hub : 021-71133336 /081252325500

QQ Biro Jasa – KAMSIA : Specialisasi pengurusan Akte

Perkawinan Sipil Rp. 600.000,- , STNK, SIM, Pasport, A. Lahir, NPWP, SIUP, TDP, Bacang, Barongsai Hub. Pasutri:Kiki&Tenny:74863431/33,08128055249,081510473737,0 8176700177, 081290751953, 93694180, 70669660.

YAYASAN KAMSIA : (Kami Siap Melayani Anda). Melayani &

membantu di saat berduka 24 jam. Rmh duka sekitar Bintaro, Peti Jenazah, Memandikan Jenazah, Formalin, Pemakaman, Kremasi, Mobil Ambulan dll.

IKLAN BARIS – Wahana bagi umat yang ingin mengiklankan informasi lowongan pekerjaan, mencari pekerjaan atau jasa usaha pribadi. Materi iklan diserahkan ke sekretariat paroki setiap hari kerja atau email ke: sekretariat@parokisanmare.or.id

UNDANGAN PRA RAPAT KARYA DEWAN PLENO SANMARE

Diharapkan kehadiran Dewan Paroki Harian, Ketua Seksi, Kepala Bagian, Ketua Komunitas, Koordinator Wilayah, dan Ketua Lingkungan serta 1 (satu) wakil/sekretarisnya pada:

Hari : Minggu, 16 dan 23 November 2014 Pukul : 09.00 s/d 16.00

Tempat : Aula Gereja SanMaRe, Bintaro Jaya

Agenda : Membahas Program Pelayanan dan Rencana Anggaran Belanja 2015 * Terima Kasih Atas Perhatian, Kehadiran, Dan Pelayanan Anda *

Referensi

Dokumen terkait

Tipologi 3 : Daerah berkembang cepat ( high growth but low income ) merupakan Kabupaten/kota yang mempunyai laju pertumbuhan PDRB rata-rata lebih tinggi dari rata-rata

Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) memberikan suatu.. kejelasan mengenai kedudukan perencanaan pembangunan daerah

karton pembungkus botol vial tersebut diperlakukan sebagai limbah biasa r 2.3.4.6.7]. Penanganan Limbah

Mekanisme antelmintik gambir pada cacing adalah merusak sistem pencernaan- nya, dengan cara berikatan dengan protein pada saluran pencernaan atau glikoprotein pada kutikula

Burung masa kini telah beradaptasi sedemikian rupauntuk menyesuaikan diri dengan lingkungan yang lebih ekstrim, kekuatan sayap lebih baik dalam kondisi lingkungan

Komitmen dari Manajemen Puskesmas Kecamatan Tebet dalam otonomi penerimaan anggaran yang bersumber dari APBN/APBD dan pendapatan yang diperoleh dan jasa layanan berupa retribusi

Secara administratif dalam kegiatan keperawatan, bertanggung jawab kepada Perawat Kepala Kamar Operasi, dan secara operasional bertanggung jawab kepada ahli bedah dan perawat

Strategi pengembangan jangka menengah yang kedua yaitu untuk mendukung perubahan komoditi terbelakang menjadi komoditi berkembang. Komoditi terbelakang merupakan komoditi