• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kecamatan Selogiri KATA PENGANTAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kecamatan Selogiri KATA PENGANTAR"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha

Kuasa atas rahmat dan Karunianya, kami telah dapat menyelesaikan

penyusuan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah LKj IP

Kecamatan Selogiri Tahun 2020. LKj IP OPD Tahun 2020, merupakan bentuk

komitmen nyata Kecamatan Selogiri dalam mengimplementasikan Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah (SAKIP) yang baik sebagaimana

diamanatkan dalam Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri

PAN dan Reformasi Birokrasi No. 53 Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis

Penyusunan Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Reviu Atas Laporan

Kinerja.

LKj IP adalah wujud pertanggungjawaban pejabat publik kepada

masyarakat tentang kinerja lembaga pemerintah selama satu tahun

anggaran. Proses kinerja Kecamatan Selogiri telah diukur, dievaluasi,

dianalisis dan dijabarkan dalam bentuk LKj IP.

Adapun tujuan penyusunan LKj IP adalah untuk menggambarkan

penerapan Rencana Strategis (Renstra) dalam pelaksanaan tugas pokok

dan fungsi organisasi di masing-masing perangkat daerah, serta

keberhasilan capaian sasaran saat ini untuk percepatan dalam

meningkatkan kulitas capaian kinerja yang diharapkan pada tahun yang

akan datang. Melalui penyusunan LKj IP juga dapat memberikan gambaran

penerapan prinsip-prinsip

good governance

, yaitu dalam rangka terwujudnya

transparansi dan akuntabilitas di lingkungan pemerintah.

(2)

Demikian LKj IP ini kami susun semoga dapat digunakan sebagai

bahan bagi pihak-pihak yang berkepentingan khususnya untuk peningkatan

kinerja di masa mendatang.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar i

Daftar Isi ii

BAB I PENDAHULUAN 1

BAB II PERENCANAAN KINERJA 14

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 27

BAB IV PENUTUP 41

(4)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintah yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Pelaksanaan lebih lanjut didasarkan atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan visi dan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui alat pertanggung jawaban secara periodik.

Untuk mencapai Akuntabilitas Instansi Pemerintah yang baik, Kecamatan Selogiri selaku unsur pembantu pimpinan, dituntut selalu melakukan pembenahan kinerja. Pembenahan kinerja diharapkan mampu meningkatkan peran serta fungsi Dinas sebagai sub sistem dari sistem pemerintahan daerah yang berupaya memenuhi aspirasi masyarakat.

Dalam perencanaan pembangunan daerah Kabupaten Wonogiri, capaian tujuan dan sasaran pembangunan yang dilakukan tidak hanya mempertimbangkan visi dan misi daerah, melainkan keselarasan dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai pada lingkup Pemerintahan Kota, Propinsi dan Nasional.

Terwujudnya suatu tata pemerintahan yang baik dan akuntabel merupakan harapan semua pihak. Berkenan harapan tersebut diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan

(5)

bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Sejalan dengan pelaksanaan Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaran negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, maka di terbitkan Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Sehubungan dengan hal tersebut Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri diwajibkan untuk menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP). Penyusunan LKIP Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020 yang dimaksudkan sebagai perwujudan akuntabilitas penyelenggaraan kegiatan yang dicerminkan dari pencapaian kinerja, visi, misi, realisasi pencapaian indikator kinerja utama dan sasaran dengan target yang telah ditetapkan.

B. Gambaran Umum Kecamatan Selogiri

Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan Selogiri, mengacu pada

Peraturan Bupati Nomor 58 Tahun 2016, tentang Susunan, Kedudukan

dan Tata Kerja Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Wonogiri.

Adapun Susunan Organisasi Kecamatan Selogiri sebagai berikut :

1. Camat

2. Sekretaris Kecamatan.

a. Kasubag. Perencanaan dan Keuangan

b. Kasubag. Umum dan Kepegawaian.

3. Kepala Seksi Tata Pemerintahan.

4. Kepala Seksi Pelayanan Umum.

5. Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

6. Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat.

Sedangkan

gambaran

bagan

tentang

susunan

organisasi

Kecamatan Selogiri adalah sebagai berikut :

(6)

Gambar I.

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI KECAMATAN SELOGIRI

1. KONDISI GEOGRAFIS

a. Kedudukan Wilayah Kecamatan Selogiri

Kota Selogiri merupakan Ibukota Kecamatan Selogiri, yang

wilayah perkembangannya mencakup sebagai wilayah yang

bersifat kekotaan. Kota Selogiri terletak disebelah Barat dari Kota

Wonogiri dan merupakan pintu gerbang utama masuk Kota

Wonogiri dari arah Utara Kabupaten Sukoharjo yang dilintasi jalur

jalan regional dari Wonogiri

– Solo, kurang lebih 6 km dari kota

Wonogiri. Dimana luas wilayah keseluruhan 5017,8950 Ha terdiri

dari Tanah Sawah 1858,6760 Ha, Tanah tegalan : 595,1170 Ha,

CAMAT

Drs. SIGITPURWANTO, M.Pd

JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIS KECAMATAN

TOTO TRI MMULYARTO,S.IP, MM

KASI TATA PEMERINTAHAN TUGIYA, S.IP KASI PELAYANAN UMUM SRIYANI, S.Sos BAMBANG SUWARDI, BA KASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

YUNANTO, SE KASUBAG PERENCANAAN DAN

KEUANGAN

NUR TRI HARTONO, SE

KASUBAG UMUM &KEPEGAWAIAN

DWI PRIHATIN, S.Adm.M.M

KASI KESEJAHTERAAN RAKYAT

(7)

Tanah pekarangan : 1.351,7680 Ha, Hutan Negara : 864,000 Ha

Lain-lain : 348,3340 Ha.dengan letak dari permukaan laut sekitar

115 m, curah hujan rata-rata 245,63 ml/tahun, mempunyai

permukaan tanah datar di sebagian wilayah dan tanah perbukitan

di sebagian yang lain. Dengan ketinggian antara 115 m diatas

permukaan laut. Suhu udara disepanjang tahun dengan suhu

tertinggi 32

o

C dan terendah 25

o

C, dengan curah hujan rata-rata per

hari 24,48 mm, serta per tahun 1.763 mm. Kondisi tanah dibagian

barat dan utara Wilayah Kecamatan merupakan tanah subur atau

tanah produktif, sebagian dibagian timur dan selatan, merupakan

tanah sedang.

b. Batas Wilayah Kecamatan Selogiri

Adapun batas wilayah Kecamatan Selogiri, meliputi

batas-batas sebagai berikut :

- Sebelah Utara

: Wilayah Kecamatan Nguter, Kabupaten

Sukoharjo

- Sebelah Timur

: Wilayah Kecamatan Wonogiri, Kabupaten

Pacitan

- Sebelah Selatan

: Wilayah

Kecamatan

Manyaran,

Kabupaten Wonogiri

- Sebelah Barat

: Wilayah Kecamatan Bulu kabupaten

Sukoharjo

(8)

Gambar II.

PETA ADMINISTRASI KECAMATAN SELOGIRI

c. Sumber Daya Manusia

a) Jumlah Penduduk di Kecamatan Selogiri, pada akhir tahun

2020 sebanyak ± 47.755 jiwa, terdiri dari Laki-laki berjumlah

23.875 jiwa dan Perempuan berjumlah 23.880 jiwa. Strata

pendidikan penduduk Kecamatan Selogiri sejumlah : 47.187

jiwa terdiri dari :

(9)

- Tamat Akademi/perguruan Tinggi

: 3.531 jiwa

- Tamat SLTA

: 12.218 Jiwa

- Tamat SLTP

: 8.805 Jiwa

- Tamat SD

: 10.925 Jiwa

- Tidak Tamat SD

: 4.887 Jiwa

- Belum Tamat SD

: 5.470 Jiwa

- Tidak Sekolah

: 1.351 Jiwa

Jumlah

: 47.187 Jiwa

Sedangkan fasilitas umum untuk pelayanan kepada masyarakat yang

berada diwilayah Kecamatan Selogiri terdiri dari Rumah Sakit 5 (lima),

Puskesmas sebanyak 1 (satu) unit, Puskesmas Pembantu sebanyak 4

(empat) lokasi, Puskesmas Keliling sebanyak 1 (satu) unit. Untuk

memenuhi kebutuhan masyarakat dibidang sembako di Kecamatan

Selogiri Terdapat Pasar modern(mal/super market/dlsb) sebanyak 1

buah, Pasar desa sebanyak 1 (satu) buah, Pasar tradisional sebanyak

1 (satu) buah.

b) Penduduk dan tenaga kerja : kelompok umur penduduk

Kecamatan

Selogiri

sampai

akhir

Desember

2020,

komposisinya sebagai berikut :

- Usia

: 0 – 6 tahun

: 5.312 jiwa

- Usia

: 7 – 12 tahun

: 3.518 jiwa

- Usia

: 13 – 18 tahun : 6.047jiwa

- Usia

: 19 – 24 tahun : 6.693 jiwa

- Usia

: 25 – 55 tahun : 18.224 jiwa

- Usia

: 56 – 79 tahun : 6.148 jiwa

- Usia

: 80 tahun keatas: 1.813 jiwa

Jumlah

: 47.755 jiwa

d. Kegiatan Perekonomian

Kegiatan perekonomian di Wilayah Kecamatan Selogiri lebih

didominasi

oleh

kegiatan

sektor

pertanian,

perindustrian,

(10)

perdagangan, perhubungan/angkutan serta jasa lain lain

sebaginya.

Sedangkan di daerah pinggiran lebih terlihat kegiatan

pertanian dan industri kecil dan berskala lokal.

Pusat perdagangan/pasar di Kecamatan Selogiri terletak di

Pasar Krisak Singodutan yang menjadikan titik tolak perkembangan

ekonomi bagi masyarakatnya.

e. Pola

Pengembangan

Pembangunan

Kecamatan

SelogiriKecamatan Selogiri termasuk dalam wilayah pusat sub

Pembangunan II di Kabupaten Wonogiri. Dimana pengembangan

kegiatannya diutamakan pada penyediaan fasilitas perdagangan,

pertanian dan industri sedangkan fasilitas lainnya yang dapat

dikembangkan adalah kegiatan pengangkutan dan pariwisata. Di

daerah pinggiran merupakan alternatif pengembangan daerah

pertanian dan pemukiman yang bersifat pedesaan, sedangkan di

pusat kota diarahkan untuk sektor perdagangan dan jasa.

2. SUSUNAN KEPEGAWAIAN

a.

Komposisi Pegawai.

Secara keseluruhan jumlah pegawai Kecamatan Selogiri

sampai dengan bulan Desember 2020, adalah sebanyak : 25

Orang dengan komposisi pegawai menurut kedudukan dalam

organisasi Kecamatan Selogiri adalah sebagaimana ditunjukan

tabel.

1). Pegawai Menurut Status, Pangkat dan Golongan :

Dari komposisi Pegawai Kecamatan Selogiri yang

secara keseluruhan berjumlah 25 orang terdiri dari :

1. 18 orang berstatus PNS.

2. 7 orang berstatus non PNS.

(11)

Secara lengkap gambaran tentang kepegawaian pada

organisasi Kecamatan Selogiri menurut status dan Pangkat

golongan adalah sebagaimana ditunjukan pada tabel di

bawah ini.

Tabel I.

DAFTAR/KOMPOSISI PEGAWAI KECAMATAN SELOGIRI

BERDASARKAN JABATAN DAN JENIS KELAMIN

NO

KEDUDUKAN DALAM

ORGANESASI

KOMPOSISI PEGAWAI

LAKI-LAKI

PEREM

PUAN

JUMLAH

1.

Camat

1

-

1

2.

Sekretariat

2.1. Sekretaris Kecamatan.

1

-

1

2.1.1. Kepala Sub Bagian

Perencanaan & Keuangan

1

-

1

2.1.2.1. Bendahara Pengeluaran

1

-

1

2.1.2.1. Pelaksana Sub Bagian

Perencanaan & Keuangan

1

-

1

2.1.3. Kepala Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian

-

1

1

2.1.3.1 Pelaksana Sub Bagian Umum

dan Kepegawaian

1

-

1

3.

Seksi-Seksi :

3.1. Kepala Seksi Tata Pemerintahan

1

-

1

3.1.1. Operator Komputer.

1

-

1

3.2. Kepala Seksi Pelayanan Umum

-

1

1

3.2.1.Operator Komputer

-

1

1

3.3. Kepala Seksi Pembangunan dan

Pemberdayaan Masyarakat

1

-

1

(12)

3.4. Kepala Seksi Kesra

-

1

1

3.4.1.Operator Komputer

1

-

1

4.

Kelompok Jabatan Fungsional

-

-

-

5.

Lurah

1

-

1

Sekretariat

5.1. Sekretaris Lurah

1

-

1

6.

Seksi-Seksi :

5.1. Kepala Seksi Tata Pemerintahan

dan Pelayanan Umum

1

-

1

5.2. Kepala Seksi Pemberdayaan

Dan Kesra

-

1

1

7.

Kelompok Jabatan Fungsional

-

-

-

8.

Non PNS

5

2

7

Jumlah=

18

2

25

2).Pegawai menurut Tingkat Pendidikan

Komposisi Pegawai menurut tingkat pendidikan di

Kecamatan Selogiri dapat dilihat pada table di bawah ini :

Tabel II.

DAFTAR/KOMPOSISI PEGAWAI KECAMATAN SELOGIRI

BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN

NO

PENDIDIKAN

KOMPOSISI PEGAWAI

JM

L

PNS

NON PNS

L

P

L

P

1.

S.2 / Pasca Sarjana

3

2

-

-

5

2.

S.1

8

2

-

1

10

3

D.3

1

1

-

-

2

4

SLTA

1

0

4

1

6

5

SLTP

-

-

1

-

0

JUMLAH

13

5

5

2

25

(13)

C. Tugas dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 08 Tahun 2016 tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Wonogiri mempunyai tugas dan kewajiban :

Melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan menyelenggarakan tugas umum pemerintahan

Dalam menyelenggarakan tugas dan kewajiban tersebut Kecamatan Selogiri mempunyai fungsi :

1. Menyelenggarakan urusan pemerintahan umum;

2. mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;

3. mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketenteramandan ketertiban umum;

4. mengkoordinasikan penerapan dan penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati;

5. mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum 6. mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatanpemerintahan yang dilakukan

oleh Perangkat Daerah di Kecamatan;

7. membina dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan Desa dan/atau Kelurahan;

8. melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja Perangkat Daerah yang ada di Kecamatan; dan

9. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan kewajiban Dinas dipimpin oleh Drs. SIGIT PURWANTO.,M.Pd.M.A.P. yang dalam pelaksanaan tugasnya dibantu

(14)

oleh pejabat struktural sebagaimana terdapat dalam struktur organisasi dibawah ini:

D. Isu Strategis

1. Jumlah staf yang kurang memadai baik dari sisi kualitas masih cukup rendah maupun sisi kuantitasnya yang semakin terbatas

2. Sarana dan Prasarana Gedung Kantor yang kurang memadai dalam mendukung kelancaran pelaksanaan tugas-tugas di Kecamatan;

3. Belum tersedianya data pembangunan yang tersusun secara sistematis dan akurat sehingga menimbulkan kendala dalam perencanaan pembangunan yang berkelanjutan;

4. Beragamnya tuntutan dan aspirasi masyarakat dengan berbagai kepentingan kadang-kadang menimbulkan pertentangan. Untuk itu segala aspirasi tersebut ditampung dan diperhatikan;

5. Semakin kritis dan proaktifnya masyarakat terhadap tuntutan pembangunan daerah yang menuntut perencanaan yang berkualitas

6. Semakin transparannya informasi melalui media elektronik dituntut peran Kecamatan harus lebih responsif terhadap dinamika pembangunan masyarakat;

7. Semakin dinamisnya tingkat pendidikan dan sosial ekonomi berpengaruh pada pola pikir dan pola tindak dari masyarakat; dan

8. Pemberian pelayanan kepada masyarakat secara optimal/maksimal tanpa komplain sebagai instansi pembina penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan.

(15)

E. Landasan Hukum

LKIP Kabupaten Wonogiri ini disusun berdasarkan beberapa landasan hukum sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan NegaraYang Bersih, Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; 3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;

5. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP);

6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

7. Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 03 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Wonogiri Tahun 2013 - 2018.

(16)

F. Sistematika

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Wonogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020 adalah :

BAB I PENDAHULUAN

Meliputi Gambaran Umum, Tugas dan Fungsi, Isu Strategis yang dihadapi SKPD, Dasar Hukum dan Sistematika.

BAB II PERENCANAAN KINERJA

Meliputi Perencanaan Strategis sebelum dan setelah reviu.

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Meliputi Capaian IKU, Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja serta Akuntabilitas Keuangan.

(17)

BAB II PERENCANAAN KINERJA

Pada penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2020

ini, mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang

Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu

Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

A. Perencanaan Strategis Sebelum Reviu

Penyusunan Review Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan

Selogiri Tahun 2016 -2021, merupakan tindak lanjut pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008

tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, dan Peraturan Menteri

Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2010, yang mengamanatkan antara lain,

bahwa Revew Rencara Strategis OPD merupakan rencana pembangunan

5 (lima) tahunan OPD yang disusun oleh setiap OPD sesuai dengan tugas

dan fungsinya masing-masing, dengan berpedoman pada dokumen

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD).

B. Rencana Strategis

Rencana Strategis Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri adalah

merupakan dokumen yang disusun melalui proses sistimatis dan

berkelanjutan serta merupakan penjabaran dari pada Visi dan Misi Kepala

Daerah yang terpilih dan terintegrasi dengan potensi sumber daya alam

yang dimiliki oleh Daerah yang bersangkutan, dalam hal ini Kecamatan

Selogiri Kabupaten Wonogiri. Rencana Strategis Kecamatan Selogiri

(18)

Kabupaten Wonogiri yang ditetapkan untuk jangka waktu 5 ( lima ) tahun

yaitu dari tahun 2016 sampai dengan Tahun 2020. Penetapan jangka

waktu 5 tahun tersebut dihubungkan dengan pola pertanggung jawaban

BUPATI WONOGIRI terkait dengan penetapan / kebijakan bahwa

Rencana Strategis Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri dibuat pada

masa jabatannya, dengan demikian akuntabilitas penyelenggaraan

Pemerintah daerah akan menjadi akuntabel.

Renstra Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri tersebut ditujukan

untuk mewujudkan visi dan misi daerah sebagaimana telah ditetapkan

dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021.

Penyusunan Renstra Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri

telah melalui tahapan - tahapan yang simultan dengan proses

penyusunan RPJMD Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021 dengan

melibatkan stakeholders pada saat dilaksanakannya Musyawarah

Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD, Forum SKPD,

sehingga Renstra Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri merupakan

hasil kesepakatan bersama antara Kecamatan Selogiri Kabupaten

Wonogiri dan stakeholder.

Selanjutnya, Renstra Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri

tersebut akan dijabarkan kedalam Rencana Kerja (Renja) Kecamatan

Selogiri Kabupaten Wonogiri yang merupakan dokumen perencanaan

SKPD untuk periode 1 (satu) tahun. Didalam Renja Kecamatan Selogiri

Kabupaten Wonogiri dimuat program dan kegiatan prioritas yang

diusulkan untuk dilaksanakan pada satu tahun mendatang.

C. Visi

Visi adalah gambaran kondisi ideal yang diinginkan pada masa

mendatang oleh pimpinan dan seluruh staf Kecamatan Selogiri Kabupaten

Wonogiri. Visi tersebut mengandung makna bahwa Kabupaten Wonogiri

(19)

dengan potensi, keragaman dan kompleksitas masalah yang tinggi, harus

mampu dibangun menuju Kabupaten Wonogiri yang Bermartabat serta

Unggul, Nyaman dan Sejahtera

Visi Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021

adalah :

Visi Kecamatan Selogiri :

“ OPTIMAL DALAM PELAYANAN, TERDEPAN DALAM PEMERINTAHAN "

D. Misi

Sedangkan untuk mewujudkan Visi Kecamatan Selogiri Kabupaten

Wonogiri Tahun 2016-2021 tersebut diatas dilaksanakan Misi sebagai

berikut :

a. Meningkatkan kinerja pemerintahan Kecamatan

b. Meningkatkan koordinasi dan fasilitasi pembangunan wilayah dan

pemberdayaan masyarakat desa/kelurahan.

E. Tujuan dan Sasaran

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam

jangka waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan

mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu

dan analisa strategis.

Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Istansi

Pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun

waktu yang lebih pendek dari tujuan. Sasaran diupayakan untuk dapat

dicapai dalam kurun waktu tertentu / tahunan secara berkesinambungan

sejalan dengan tujuan yang telah ditetapkan. Sasaran yang ditetapkan

untuk mencapai Visi dan Misi Kecamatan Selogiri Tahun 2016-2021

sebanyak 3 sasaran strategis.

Sebagaimana visi dan misi yang telah ditetapkan, untuk

keberhasilan tersebut perlu ditetapkan tujuan, sasaran berikut indikator

dan targetKecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri sebagai berikut :

(20)

Tabel 2.1

Tujuan, Sasaran, Indikator Dan Target Kinerja Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri

NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR

KINERJA

TARGET KINERJA PADA TAHUN

2016 2017 2018 2019 2020 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1 Meningkatkan kelancaran pelayanan administrasi kepada masyarakat Meningkatnya kelancaran pelayanan publik Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu 80 83 87 96 98 Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu 88 90 95 98 98 Indeks Kepuasan Masyarakat. 80 80 78 80 80 2 Meningkatnya ketersediaan data dan informasi Meningkatnya ketersediaan data dan informasi Persentase ketersediaan dokumen 100 100 100 100 100 3 Meningkatkan koordinasi, fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan Meningkatnya koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab 100 100 100 100 100

(21)

F.

Indikator Kinerja Utama

Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam penerapan tata pemerintahan yang baik di Indonesia diterbitkannya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Pemerintah Kabupaten Wonogiri telah menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk tingkat Pemerintah Daerah dan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Adapun penetapan Indikator Kinerja Utama Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri tahun 2019 adalah sebagai berikut:

Tabel 2.2

Indikator Kinerja Utama

Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2019

NO SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA SATUAN

PENJELASAN ALASAN FORMULASI / RUMUS

PERITUNGAN SUMBER DATA 1 Meningkatnya kelancaran pelayanan publik Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu % {(Jumlah perekamaman e-KTP tepat waktu dibagi Jumlah Permohonan perekaman e-KTP yang dilayani) dikalikan 100% ditambah (jumlah KK tepat waktu dibagi jumlah KK yang dilayani) dikalikan 100%} dibagi 2Ketepatan waktu sesuai durasi waktu di SOP Pelayanan

(22)

Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu % {(Jumlah pelayanan legalisasi tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan legalisasi yang dilayani) dikali 100% ditambah (Jumlah pelayanan SKTM tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan SKTM yang dilayani) dikali 100% ditambah (jumlah pelayanan suket miskin tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan suket miskin yang dilayani) dikali 100% ditambah (Jumlah pelayanan SKCK tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan SKCK yang dilayani) dikali 100% ditambah (Jumlah pelayanan perijinan tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan perijinan yang dilayani) dikali 100%} dibagi 5 Indeks Kepuasan Masyarakat.

Indeks Hasil survey kepuasaan masyarakat (Permenpan No 16 tahun 2014 dan SK Menpan No 25 Tahun 2004 2 Meningkatnya ketersediaan data Persentase ketersediaan % (Jumlah ketersediaan

(23)

dan informasi dokumen dokumen dibagi jumlah seluruh dokumen yang harus ada)dikali 100%Dokumen yang harus ada : RKA, RKA Perubahan, DPA, DPPA, Renja, RPTK, Renstra, LKjIP, Laporan Keuangan Akhir Tahun (neraca, LO, LPE, LRA, LO dan CaLK), Bezeting 3 Meningkatnya koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab % (Jumlahdan#160; hasil musrenbang desa/kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab dibagi jumlah seluruh hasil musrenbang desa/kelurahan) dikalikan 100%

G. Perjanjian Kinerja Tahun 2020

Perjanjian Kinerja sebagai tekad dan janji dari perencana kinerja tahunan sangat penting dilakukan oleh pimpinan instansi di lingkungan Pemerintahan karena merupakan wahana proses tentang memberikan perspektif mengenai apa yang diinginkan untuk dihasilkan. Perencanaan kinerja yang dilakukan oleh instansi akan dapat berguna untuk menyusun prioritas kegiatan yang dibiayai dari sumber dana yang terbatas. Dengan perencanaan kinerja tersebut diharapkan fokus dalam mengarahkan dan mengelola program atau kegiatan instansi akan lebih baik, sehingga diharapkan tidak ada kegiatan instansi yang tidak terarah. Penyusunan Perjanjian Kinerja Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020 mengacu pada dokumen Renstra Kecamatan Selogiri

(24)

Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021, dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2020, dokumen Rencana Kerja (Renja) Tahun 2020, dan dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2020, Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri telah menetapkan Perjanjian Kinerja Tahun 2020 dengan uraian sebagai berikut:

Tabel 2.3

Perjanjian Kinerja Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1 Meningkatnya kelancaran pelayanan publik

Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu

98

Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu

98

Indeks Kepuasan Masyarakat. 80 2 Meningkatnya ketersediaan

data dan informasi

Persentase ketersediaan dokumen 100

3 Meningkatnya

koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat

Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab

100

H. Perencanaan Strategis Hasil Reviu

Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Pemerintah Kabupaten Wonogiri juga melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja Utama, baik tingkat Pemerintah Daerah maupun tingkat Satuan Kerja Perangkat Daerah, dalam melakukan reviu dengan memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isu-isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi.

Dalam rangka meningkatkan akuntabilitas kinerja Dinas dilakukan reviu terhadap Perencanaan Strategis, Indikator Kinerja Utama dan Perjanjian Kinerja

(25)

Kecamatan Selogiri yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Wonogiri. Hasil reviu tersebut selanjutnya menjadi salah satu dasar perencanaan kinerja dan penyusunan Laporan akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kecamatan Selogiri Tahun 2020, sebagai berikut :

I. Rencana Strategis Hasil Reviu

Hasil reviu pada rencana strategis Kecamatan Selogiri terutama memperhatikan indikator dan target kinerja pada seluruh sasaran dengan maksud agar menggambarkan keberhasilan tujuan dan atau sasaran. Hasil reviu selanjutnya menjadi lembar kerja tambahan pada Rencana Strategis Kecamatan Selogiri Tahun 2020

Beberapa cacatan dan rekomendasi yang diperoleh dalam pelaksanaan reviu Rencana strategis Kecamatan Selogiri di lingkungan Pemerintah Kabupaten Wonogiri antara lain :

Berdasarkan hasil reviu dan tindaklanjut perbaikan Rencana Strategis Kecamatan Selogiri Tahun 2020 tersebut, selanjutnya diuraikan pada tabel berikut :

Tabel 2.4

Tujuan, Sasaran, Indikator Dan Target Kinerja Hasil Reviu Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri

NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR

KINERJA SATUAN 2016 2017 2018 2019 2020 1 Meningkatkan kelancaran pelayanan administrasi kepada masyarakat Meningkatnya kelancaran pelayanan publik Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu % 80 83 87 96 98 Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu % 88 90 95 98 98 Indeks Kepuasan Masyarakat. Indeks 80 80 78 80 80 2 Meningkatnya ketersediaan data Meningkatnya ketersediaan data Persentase ketersediaan % 100 100 100 100 100

(26)

dan informasi dan informasi dokumen 3 Meningkatkan koordinasi, fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan Meningkatnya koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab % 100 100 100 100 100

J. Indikator Kinerja Utama Hasil Reviu

Bersamaan dengan reviu rencana strategis juga dilakukan reviu Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan Selogiri serta menghasilkan penjelasan tentang Indikator berupa formulasi pengukuran dan kriteria indikator kinerja agar berorientasi hasil.

Berikut ini Indikator Kinerja Utama Kecamatan Selogiri hasil reviu berikut penjelasannya yang diuraikan pada table berikut :

(27)

Tabel 2.5

Indikator Kinerja Utama, Formulasi Pengukuran dan Kriteria Indikator Kinerja Hasil Reviu Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR

KINERJA UTAMA SATUAN ALASAN FORMULASI/CARA PENGUKURAN SUMBER DATA

KETERANGAN/ KRITERIA 1 Meningkatnya kelancaran pelayanan publik Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu

% {(Jumlah perekamaman e-KTP tepat waktu dibagi Jumlah Permohonan perekaman e-KTP yang dilayani) dikalikan 100% ditambah (jumlah KK tepat waktu dibagi jumlah KK yang dilayani) dikalikan 100%} dibagi 2 Ketepatan waktu sesuai durasi waktu di SOP Pelayanan

Persentase

pelayanan umum lainnya yang tepat waktu

% {(Jumlah pelayanan legalisasi tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan legalisasi yang dilayani) dikali 100% ditambah (Jumlah pelayanan SKTM tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan SKTM yang dilayani) dikali 100% ditambah (jumlah pelayanan suket miskin tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan suket miskin yang dilayani) dikali 100% ditambah (Jumlah pelayanan SKCK tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan SKCK yang dilayani) dikali 100% ditambah (Jumlah pelayanan perijinan tepat waktu dibagi Jumlah pelayanan perijinan yang dilayani) dikali 100%} dibagi 5

Indeks Kepuasan

Masyarakat.

Indeks Hasil survey kepuasaan masyarakat (Permenpan No 16 tahun 2014 dan SK Menpan No 25 Tahun 2004

(28)

2 Meningkatnya ketersediaan data dan informasi

Persentase ketersediaan dokumen

% (Jumlah ketersediaan dokumen dibagi jumlah seluruh dokumen yang harus ada)dikali 100% Dokumen yang harus ada : RKA, RKA Perubahan, DPA, DPPA, Renja, RPTK, Renstra, LKjIP, Laporan Keuangan Akhir Tahun (neraca, LO, LPE, LRA, LO dan CaLK), Bezeting

3 Meningkatnya

koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat

Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab

% (Jumlahdan#160; hasil musrenbang desa/kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab dibagi jumlah seluruh hasil musrenbang desa/kelurahan) dikalikan 100%

(29)

K. Perjanjian Kinerja Hasil Reviu

Sesuai dengan tujuan dan sasaran jangka menengah Kecamatan Selogiri hasil reviu dan sebagai bahan yang diperjanjikan oleh Camat Selogiri dengan Bupati Wonogiri dan besaran anggaran yang direncanakan melalui Program / Kegiatan pada Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

Tabel 2.6

Perjanjian Kinerja Hasil Reviu

Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020

NO SASARAN STRATEGIS IKU / INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET

1 Meningkatnya kelancaran pelayanan publik

Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu

% 98

Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu

% 98

Indeks Kepuasan Masyarakat. Indeks 80 2 Meningkatnya ketersediaan data dan

informasi

Persentase ketersediaan dokumen % 100 3 Meningkatnya koordinasi,Fasilitasi

dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat

Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab

(30)

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja

Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas/pemberi amanah. Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri selaku pengemban amanah masyarakat melaksanakan kewajiban berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri yang dibuat sesuai ketentuan yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/618/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan tersebut memberikan gambaran penilaian tingkat pecapaian target masing-masing indikator sasaran srategis yang ditetapkan dalam dokumen Renstra Tahun 2016-2021 maupun Rencana Kerja Tahun 2019 Sesuai dengan ketentuan tersebut, pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang ditetapkan untuk mewujudkan Visi dan Misi Kecamatan Selogiri.

Kerangka Pengukuran Kinerja

Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah.

Pengukuran kinerja dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/618/2004 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun

(31)

2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Capaian indikator kinerja utama (IKU) diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerjanya masing-masing, sedangkan capaian kinerja sasaran diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerja sasaran strategis, cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran strategis dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja sasaran.

Predikat nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran ordinal dengan pendekatan petunjuk pelaksanaan evaluasi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, sebagai berikut :

Persentase Predikat Kode Warna

< 100% Tidak Tercapai

= 100% Tercapai/ Sesuai Target

> 100% Melebihi Target

Dan predikat capaian kinerja untuk realisasi capaian kinerja yang tidak tercapai (< 100%) dengan pendekatan Permendagri nomor 54 Tahun 2010, sebagaii berikut :

Pencapaian Kinerja Sasaran Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri

Tahun 2020

No Kategori/Interpretasi Rata-Rata % Capaian Kode

Warna 1 Sangat Baik > 90 2 Baik 75.00 – 89.99 3 Cukup 65.00 – 74.99 4 Kurang 50.00 – 64.99 5 Sangat Kurang 0 – 49.99

(32)

Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-sebab tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan.

Dalam laporan ini, Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri dapat memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target kegiatan dari masing-masing kelompok indikator kinerja kegiatan, dan penilaian tingkat pencapaian target sasaran dari masing-masing indicator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen Renstra 2016-2021 maupun Rencana Kerja Tahun 2019. Sesuai ketentuan tersebut, pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah. Pelaporan Kinerja ini didasarkan pada Perjanjian Kinerja Kecamatan Selogiri Tahun 2019, hasil reviu dan Indikator Kinerja Utama Kecamatan Selogiri berdasarkan Keputusan Bupati Wonogiri, telah ditetapkan sebanyak 3 sasaran dan sebanyak 5 indikator kinerja (out comes) dengan rincian sebagai berikut :

 Sasaran 1 terdiri dari 3 indikator

 Sasaran 2 terdiri dari 1 indikator

 Sasaran 3 terdiri dari 1 indikator

Capaian Indikator Kinerja Utama

Dalam rangka mengukur dan peningkatan kinerja serta lebih meningkatnya akuntabilitas kinerja pemerintah, maka setiap instansi pemerintah perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU). Untuk itu pertama kali yang perlu dilakukan instansi pemerintah adalah menentukan apa yang menjadi kinerja utama dari instansi pemerintah yang bersangkutan. Dengan demikian kinerja utama terkandung dalam tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah, sehingga IKU adalah merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Dengan kata lain IKU digunakan sebagai ukuran keberhasilan dari instansi pemerintah yang bersangkutan. Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri telah menetapkan

(33)

meningkatkan akuntabilitas, Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri juga melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja Utama, dalam melakukan reviu dengan memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isu-isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi.

Hasil pengukuran atas indikator kinerja utama Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri tahun 2020 menunjukan hasil sebagai berikut:

Tabel 3.1

Capaian Indikator Kinerja Utama Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri

Tahun 2020

No Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian %

1

Persentase pelayanan

administrasi kependudukan tepat waktu

% 98 98 100.00

2 Persentase pelayanan umum

lainnya yang tepat waktu % 98 98 100.00

3 Indeks Kepuasan Masyarakat. Indeks 80 83.59 104.48 4 Persentase ketersediaan

dokumen % 100 100 100.00

5

Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang

diajukan dalam musrenbangkab % 100 100 100.00

Dari tabel tersebut terlihat bahwa tingkat pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) sebagai berikut :

Capaian kinerja yang sesuai target atau mencapai 100% ditunjukan pada indikator Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu, dengan capaian kinerja 100 %, pada indikator Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu, dengan capaian kinerja 100 %, pada indikator Persentase ketersediaan dokumen, dengan capaian kinerja 100 %, pada indikator

(34)

Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab, dengan capaian kinerja 100 %.

Capaian kinerja melebihi mencapai target 100% ditunjukan pada indikator Indeks Kepuasan Masyarakat., dengan capaian kinerja 104.48 %.

Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis

Secara umum Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri telah dapat melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra 2016-2021. Jumlah Sasaran yang ditetapkan untuk mencapai visi dan misi Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021 sebanyak 3 sasaran.

Tahun 2020 adalah tahun ke 4 pelaksanaan Rencana Strategis Kecamatan Selogiri, dari sebanyak 3 sasaran strategis dengan sebanyak 5 indikator kinerja yang ditetapkan maka pencapaian kinerja sasaran Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri adalah sebagai berikut:

Tabel 3.2

Capaian Indikator Kinerja

Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020

No Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian %

1

Persentase pelayanan

administrasi kependudukan tepat waktu

% 98 98 100.00

2 Persentase pelayanan umum

lainnya yang tepat waktu % 98 98 100.00

3 Indeks Kepuasan Masyarakat. Indeks 80 83.59 104.48 4 Persentase ketersediaan dokumen % 100 100 100.00 5

Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab

(35)

Beradasarkan pengukuran kinerja tersebut di atas dapat diperoleh data dan informasi kinerja Dinas pada beberapa table berikut :

Tabel 3.3

Pencapaian Kinerja Sasaran

Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020

NO SASARAN STRATEGIS CAPAIAN

1 Melebihi/Melampaui Target 0.00 %

2 Sesuai Target 80.00 %

3 Tidak Mencapai Target 20.00 %

Adapun pencapaian kinerja sasaran dirinci dalam tabel, sebagai berikut:

Dari sebanyak 3 Sasaran diatas, pencapaian realisasi indikator kinerja sasaran terhadap target yang sudah ditetapkan sebagai berikut:

Tabel 3.4

Pencapaian target Misi

No Misi Jumlah Indikator Sasaran Tingkat Pencapaian Melampaui

target Sesuai Target

Belum Mencapai

Target

Jumlah % Jumlah % Jumlah %

1 Misi 1 4 0 0.00 3 75.00 1 25.00

2 Misi 2 1 0 0.00 1 100.00 0 0.00

Jumlah 5 0 0.00 4 80.00 1 20.00

Dari sebanyak 3 sasaran dengan sebanyak 5 indikator kinerja, pencapaian kinerja Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri dengan rincian sebagai berikut:

(36)

Tabel 3.5

Kategori Pencapaian Indikator Sasaran

No Kategori Jumlah Indikator Persentase

A. Misi 1 4

1 Melebihi/Melampaui Target 0 0.00 %

2 Sesuai Target 3 75.00 %

3 Tidak Mencapai Target 1 25.00 %

B. Misi 2 1

1 Melebihi/Melampaui Target 0 0.00 %

2 Sesuai Target 1 100.00 %

3 Tidak Mencapai Target 0 0.00 %

Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan di masa yang akan datang. Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan pula analisis.

Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan pembandingan-pembandingan antara lain :

 kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.  kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.  Kinerja nyata dengan target akhir renstra.

 kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul di bidangnya ataupun dengan kinerja sektor swasta.

 kinerja nyata dengan kinerja di instansi lain atau dengan standar nasional.

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2020 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran dari sebanyak 3 sasaran dan sebanyak 5 indikator kinerja dari sebanyak 2 Misi, sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri tahun 2016-2021, analisis pencapaian kinerja

(37)

dalam pelaksanaan program dan kegiatan secara rinci dapat dilihat sebagai berikut :

Sasaran 1

Meningkatnya kelancaran pelayanan publik

Pencapaian sasaran 1 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

Tabel 3.6

Analisis Pencapaian Sasaran 1

Meningkatnya kelancaran pelayanan publik

N o Indikator Kinerja Sat uan Tahun 2016 % Tahun 2017 % Tahun 2018 % Tahun 2019 % Tahun 2020 % Targe t Realis asi Ta rg et Reali sasi Targ et Reali sasi Targ et Realis asi Targ et Realis asi 1 Persentase pelayanan administrasi kependuduk an tepat waktu % 80 80 100 83 83 100 87 87 100 96 96 100 98 98 100 2 Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu % 88 88 100 90 90 100 95 95 100 98 98 100 98 98 100 3 Indeks Kepuasan Masyarakat. Ind eks 80 76 95 80 76 95 78 77 98 78 77.7 99.6 80 83.59 104.4 Sasaran Meningkatnya kelancaran pelayanan publik dapat dilihat dari sebanyak 3 indikator yaitu :

Capaian kinerja nyata indikator 1 "Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu" adalah sebesar 98 dari target sebesar 98 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2020 sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 100.00 %, capaian ini sesuai target yang diperjanjikan.

Tahun 2020 adalah tahun ke 4 renstra, capaian kinerja indikator 1 "Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu" tahun ini adalah

(38)

sebesar 98, bila dibandingkan dengan target akhir renstra Kecamatan Selogiri maka capaian kinerjanya mencapai 100 %.

Capaian kinerja nyata indikator 2 "Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu" adalah sebesar dari target sebesar 98 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2020 sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 100 %, capaian ini sesuai target yang diperjanjikan.

Tahun 2020 adalah tahun ke 4 renstra, capaian kinerja indikator 1 "Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu" tahun ini adalah sebesar 98, bila dibandingkan dengan target akhir renstra Kecamatan Selogiri maka capaian kinerjanya mencapai 100 %.

Capaian kinerja nyata indikator 3 "Indeks Kepuasan Masyarakat." adalah sebesar 83.59 dari target sebesar 80 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2020 sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 104.48 %, capaian ini kurang sesuai target yang diperjanjikan.

Tahun 2020 adalah tahun ke 4 renstra, capaian kinerja indikator 1 "Indeks Kepuasan Masyarakat." tahun ini adalah sebesar 83,59, bila dibandingkan dengan target akhir renstra sebesar 80 Kecamatan Selogiri maka capaian kinerjanya mencapai 104.48 %,

Sasaran 2

Meningkatnya ketersediaan data dan informasi

Pencapaian sasaran 2 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

Tabel 3.7

Analisis Pencapaian Sasaran 2

Meningkatnya ketersediaan data dan informasi

N o Indikator Kinerja Sa tua n Tahun 2016 % Tahun 2017 % Tahun 2018 % Tahun 2019 % Tahun 2020 % Tar get Reali sasi Tar get Reali sasi Tar get Reali sasi Tar get Reali sasi Tar get Reali sasi 1 Persenta se ketersedi aan dokumen % 100 100.0 0 100. 00 100 100.0 0 100. 00 100 100.0 0 100. 00 100 100 100. 00 100 100.0 0 100. 00

(39)

Sasaran Meningkatnya ketersediaan data dan informasi dapat dilihat dari sebanyak 1 indikator yaitu :

Capaian kinerja nyata indikator 1 "Persentase ketersediaan dokumen" adalah sebesar dari target sebesar 100 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2020 sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 100.00 %, capaian ini mencapai target yang diperjanjikan.

Tahun 2020 adalah tahun ke 4 renstra, capaian kinerja indikator 1 "Persentase ketersediaan dokumen" tahun ini adalah sebesar 100, bila dibandingkan dengan target akhir renstra Kecamatan Selogiri maka capaian kinerjanya mencapai 100.00 %.

Sasaran 3

Meningkatnya koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat

Pencapaian sasaran 3 dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

Tabel 3.8

Analisis Pencapaian Sasaran 3

Meningkatnya koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan

masyarakat N o Indikator Kinerja Satu an Tahun 2016 % Tahun 2017 % Tahun 2018 % Tahun 2019 % Tahun 2020 % Targ et Realis asi Targ et Realis asi Targ et Realis asi Targ et Realis asi Targ et Realis asi 1 Persentase hasil musrenban g desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenban gkab % 100 100 10 0. 100 100 10 0 100 100 10 0 100 100 10 0 100 100 10 0.

(40)

Sasaran Meningkatnya koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat dapat dilihat dari sebanyak 1 indikator yaitu :

Capaian kinerja nyata indikator 1 "Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab " adalah sebesar dari target sebesar 100 yang direncanakan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2020 sehingga persentase capaian kinerjanya adalah 100 %, capaian ini mencapai target yang diperjanjikan.

Tahun 2020 adalah tahun ke 4 renstra, capaian kinerja indikator 1 "Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab " tahun ini adalah sebesar 100, bila dibandingkan dengan target akhir renstra Kecamatan Selogiri maka capaian kinerjanya mencapai 100. %

B. Realisasi Anggaran

Pada sub bab ini di bahas mengenai Realisasi Anggaran , khususnya pada perhitungan antara pagu anggaran yang telah direncanakan sesuai Perjajnjian kinerja dan di tetapkan pada APBD Kabupaten Wonogiri, berikut ini adalah tabel realisasi anggaran menurut program dan kegiatan

PROGRAM KEGIATAN DAN REALISASI ANGGARAN

TAHUN ANGGARAN 2020

PROGRAM DAN KEGIATAN JUMLAH

ANGGARAN REALISASI ( Rp ) ( Rp ) % BELANJA 3.616.344.078 2.909.038.910 80,44

BELANJA TIDAK LANGSUNG

2.767.831.578 2.082.110.703 75,23 Belanja Pegawai 2.767.831.578 2.082.110.703 75,23 BELANJA LANGSUNG 848.512.500 826.928.207 97,46 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN 167.487.500 159.913.622 95,48 Penyediaan Jasa Surat Menyurat

1.500.000

1.500.000

100,00 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber

(41)

Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 5.000.000 5.000.000 100,00 Penyediaan Alat Tulis Kantor

12.000.000

12.000.000

100,00 Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan 5.000.000 5.000.000 100,00 Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

3.500.000 3.500.000 100,00 Penyediaan Makanan dan Minuman

11.000.000

11.000.000

100,00 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi

Ke Luar Daerah 9.000.000 8.738.817 97,10 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi

Dalam Daerah 5.000.000 5.000.000 100,00 Penyediaan Jasa Tenaga Kerja Non

Pegawai 85.975.700 84.384.120 98,15 PROGRAM PENINGKATAN SARANA

DAN PRASARANA APARATUR

19.000.000 18.917.584 99,57 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung

Kantor 5.000.000 5.000.000 100,00 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional 10.000.000 9.917.584 99,18 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Perlengkapan Gedung Kantor

4.000.000 4.000.000 100,00 PROGRAM PENINGKATAN

KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR

0 -

-

Belnja kursus- kursus singkat/pelatihan,

Sosialisasi, Bintek 0 - - PROGRAM PENINGKATAN

KAPASITAS KELEMBAGAAN DAN KETATALAKSANAAN KECAMATAN 662.025.000 648.097.001 97,90 Biaya Penyelenggaraan Pemerintah

Kelurahan Kaliancar 150.525.000 149.297.001 99,18 Fasilitasi Kegiatan Keagamaan

11.500.000

6.500.000

56,52 Fasilitasi Mitigasi dan Penanganan Awal

Bencana Alam 5.000.000 5.000.000 100,00 Pembinaan TP.PKK Kecamatan 8.000.000 8.000.000 100,00 Operasional PATEN 5.000.000 5.000.000 100,00 Penguatan Koordinasi Penyelenggaraan

Pemerintah di Kecamatan 18.000.000 10.800.000 60,00 Fasilitasi Pemilu/Pilkada di Kecamatan

5.000.000 5.000.000 100,00 Pembinaan Desa 51.000.000 51.000.000 100,00 Biaya operasional pelaksanaan

pelaksanaan sewa tanah Eks. Bondo Desa 8.000.000 8.000.000 100,00 Penyelenggaraan Musrenbang 10.000.000 10.000.000 100,00

(42)

Pemberdayaan dan Pelestarian Nilai-Nilai Perjuangan - - -

Alokasi Dana Kelurahan Kaliancar 390.000.000 389.500.000 99,87 Jumlah 3.616.344.078 2.909.038.910 80,44

C. Tingkat Efisiensi dan Efektifitas Kinerja OPD

TingkatEfisiensi dan efektifitas di hitung pada tiap tiap sasaran. Tingkat efisiensi di ukur dari selisih antara presentase rata-rata capaian per sasaran dengan presentase rata-rata penyerapan anggaran. Sedangkan tingkat efektifitas di ukur dari hasil pembagian rata-rata persentase capaian per sasaran dengan rata-rata persentase penyerapan per sasaran dikalikan seratus. Secara lengkap tingkat efisiensi dan efektifitas kinerja kecamatan Selogiri dapat di lihat pada tabel berikut :

(43)

TINGKAT EFISIENSI DAN EFEKTIFITAS KINERJA KECAMATAN SELOGIRI Periode 2016 - 2020

Tahun 2020 N

o Sasaran Indikator Satua

n

Kinerja Keuangan

Targ et

Real

isasi (%) Program Pagu Realisasi %

1 Meningkatnya kelancaran pelayanan publik

1.1 Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu

% 98 98 100.00 1 PROGRAM PELAYANAN

ADMINISTRASI PERKANTORAN

167.487.500 159.913.622 95.48

1.2 Persentase pelayanan umum lainnya yang tepat waktu

% 98 98 100.00 2 PROGRAM PENINGKATAN SARANA

DAN PRASARANA APARATUR

19.000.000 18.917.584 99.57

1.3 Indeks Kepuasan Masyarakat. Indeks 80 83.5

9

104.48 3 PROGRAM PENINGKATAN

KAPASITAS KELEMBAGAAN DAN KETATALAKSANAAN KECAMATAN

5.000.000 5.000.000 100,00

RATA-RATA CAPAIAN DARI 3 INDIKATOR 98.58

TOTAL PER

SASARAN 191.487.500 183.831.246 96.00

2 Meningkatnya ketersediaan data dan informasi

2.1 Persentase ketersediaan dokumen % 100 100 100.00

RATA-RATA CAPAIAN DARI 1 INDIKATOR 100.00

TOTAL PER

SASARAN 0 0 0.00

3 Meningkatnya koordinasi,Fasilitasi dan dukungan dalam mewujudkan pembangunan wilayah dan pemberdayaan masyarakat Desa/Kelurahan masyarakat

3.1 Persentase hasil musrenbang desa dan kelurahan yang diajukan dalam musrenbangkab

% 100 100 100.00 4 PROGRAM PENINGKATAN

KAPASITAS KELEMBAGAAN DAN KETATALAKSANAAN KECAMATAN

657.025.000 643.097.001 97.88

RATA-RATA CAPAIAN DARI 1 INDIKATOR 100.00

TOTAL PER SASARAN 657025000 643.097.001 97.88 TINGKAT EFISIENSI 12.50 % TINGKAT EFEKTIFITAS 114.29 % TOTAL KESELURUHAN 848.512.500 826.928.207 97.46

(44)

PENUTUP

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020 ini merupakan pertanggung jawaban tertulis atas penyelenggaraan pemerintah yang baik (Good Governance) Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020 Pembuatan LKIP ini merupakan langkah yang baik dalam memenuhi harapan Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Sebagai upaya untuk penyelenggaraan pemerintahan yang baik sebagaimana diharapkan oleh semua pihak.

LKIP Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri Tahun 2020 ini dapat menggambarkan kinerja Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri dan Evaluasi terhadap kinerja yang telah dicapai baik berupa kinerja kegiatan, maupun kinerja sasaran, juga dilaporkan analisis kinerja yang mencerminkan keberhasilan dan kegagalan.

Dalam tahun 2020 Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri menetapkan sebanyak 3 (tiga) sasaran dengan 5 (lima) indikator kinerja sesuai dengan Rencana Kinerja Tahunan dan Dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2020 yang ingin dicapai. Secara rinci pencapaian sasaran dapat dijelaskan sebagai berikut :

 Sasaran 1 terdiri dari 3 indikator dengan nilai 98%  Sasaran 2 terdiri dari 1 indikator dengan nilai 100.00 %  Sasaran 3 terdiri dari 1 indikator dengan nilai 100.00 %

Dari hasil pengukuran terhadap pencapaian sebanyak 3 sasaran tersebut, secara umum telah tidak mencapai target yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja.

Dalam Tahun Anggaran 2020 untuk pelaksanaan program dan kegiatan pada Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri dalam rangka mencapai target kinerja yang ingin dicapai dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Wonogiri Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp. 848.512.500 sedangkan realisasi anggaran mencapai Rp. 826.928.207, dengan demikian dapat

(45)

dikatakan tahun 2020 Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri kondisi anggaran adalah Silpa Rp. 21.584.293

Renstra Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri 2016-2021 menetapkan sebanyak 3 (tiga) sasaran dengan 5 (lima) indikator kinerja tersebut telah dilaksanakan melalui Rencana Kinerja Tahunan tahun ke 4 dari lima tahun yang direncanakan yaitu pada tahun 2020, dengan rincian pencapaian sasaran sebagai berikut :

 Sasaran 1 terdiri dari 3 indikator dengan nilai 98 %  Sasaran 2 terdiri dari 1 indikator dengan nilai 100.00 %  Sasaran 3 terdiri dari 1 indikator dengan nilai 100.00 %

(46)

Dalam kurun waktu 1 (satu) tahun tersebut telah menggunakan anggaran sebesar Rp. 826.928.207, (delapan ratus dua puluh enam juta sembilan ratus dua puluh delapan dua ratus tujuh rupiah) telah mewujudkan capaian kinerja untuk menunjang pencapaian Misi dan Visi Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri. Berdasarkan pagu anggaran tersebut maka realisasi anggaran yang telah digunakan oleh Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri adalah 98.10 % dari anggaran yang direncanakan, hal tersebut menunjukan bahwa perencanaan Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri perlu dioptimalkan kembali agar lebih efektif dan efisien dalam meningkatkan kinerja yang mendukung pencapaian Visi dan Misi Kabupaten Wonogiri.

Dengan tersusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri ini, diharapkan dapat memberikan gambaran Kinerja Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri kepada pihak-pihak terkait baik sebagai stakeholders ataupun pihak lain yang telah mengambil bagian dengan berpartisipasi aktif untuk membangun Kabupaten Wonogiri.

Gambar

Tabel II.

Referensi

Dokumen terkait

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2020 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2018 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2019 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2020 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran dari

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2020 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2020 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran dari sebanyak

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2018 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran dari

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah dicapai pada tahun 2019 dan membandingkan antara target dan realisasi pada indikator sasaran dari sebanyak