• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN berbedaan komposisi bat (2)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "HASIL PENELITIAN berbedaan komposisi bat (2)"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

HASIL PENELITIAN

“ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG

BERHUBUNGAN

DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA PASIEN

YANG BERKUNJUNG KE PUSKESMAS BANJAR 1

TANGGAL 8-13 MEI 2017.”

Banjar, Mei 2017 Dien Rahmawati

Khoirussyifa ZN Ghaisani Zatadini Mohamad Syaikhul Islam

Niki Rizqi Rachmawati Sally Novrani Puteri Muh. Iqbal Hidayatullah Ade Fauzan

(2)

LATAR BELAKANG

Hipertensi merupakan penyakit mematikan di dunia.

Sebanyak 1 miliar penduduk dunia atau 1 dari 4 orang

dewasa menderita hipertensi. Diperkirakan jumlahnya meningkat menjadi 1,6 miliar menjelang tahun 2025.

Hipertensi merupakan penyakit mematikan di dunia.

Sebanyak 1 miliar penduduk dunia atau 1 dari 4 orang dewasa menderita hipertensi. Diperkirakan jumlahnya

meningkat menjadi 1,6 miliar menjelang tahun 2025.

Berbagai faktor risiko telah dihubungkan dengan terjadinya hipertensi, yaitu umur, status pendidikan, riwayat keluarga

dengan hipertensi, perokok, peminum alkohol dan juga kegemukan.

Berbagai faktor risiko telah dihubungkan dengan terjadinya hipertensi, yaitu umur, status pendidikan, riwayat keluarga

dengan hipertensi, perokok, peminum alkohol dan juga kegemukan.

Data Riskesdas (2013) : 25,8%

Data Hipertensi Dinas Kesehatan Kota Banjar

2015 → 4629 orang (♀ 3321, ♂1308) 2016 → 4774 orang (♀ 3371, ♂ 1403)

Data rekam medis Hipertensi Puskesmas Banjar 1

2015 → 647 orang (♀ 426, ♂221) 2016 → 648 orang (♀ 431, ♂ 217)

Data Riskesdas (2013) : 25,8%

Data Hipertensi Dinas Kesehatan Kota Banjar

2015 → 4629 orang (♀ 3321, ♂1308) 2016 → 4774 orang (♀ 3371, ♂ 1403)

Data rekam medis Hipertensi Puskesmas Banjar 1

(3)

RUMUSAN MASALAH

Apakah faktor-faktor

yang berhubungan

dengan kejadian

hipertensi pada pasien

yang berkunjung ke

Puskesmas Banjar 1

tanggal 8-13 Mei 2017 ?

PERTANYAAN

PENELITIAN

Faktor-faktor apa saja

yang berhubungan

dengan kejadian

(4)

TUJUAN PENELITIAN

TUJUAN

UMUM

TUJUAN

UMUM

Mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya hipertensi dan adakah

hubungan antara faktor-faktor penyebab hipertensi dengan kejadian

hipertensi pada pasien yang berkunjung ke Puskesmas Banjar 1

tanggal 8-13 Mei 2017.

TUJUAN

KHUSUS

TUJUAN

KHUSUS

Untuk mengetahui ;

 Gambaran karakteristik demografi (jenis kelamin dan riwayat keluarga/genetik), gaya hidup (merokok dan aktivitas fisik), dan

obesitas .

 Hubungan antara ; Riwayat Keluarga, Usia,

Merokok, Obesitas, Aktivitas fisik

Pada pasien yang berkunjung ke Puskesmas Banjar 1 tanggal 8-13 Mei 2017.

(5)

MANFAAT PENELITIAN

Manfaat Teoritik

Manfaat Teoritik

Pengembangan ilmu kedokteran.

Manfaat Metodologi

Manfaat Metodologi

Mengembangkan dan memperdalam metodologi di bidang kedokteran.

Manfaat Aplikatif

Manfaat Aplikatif

Bagi Peneliti

Prasyarat pendidikan.

Bagi Puskesmas Banjar 1

Masukan untuk penyuluhan kesehatan dan edukasi.

Bagi Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Jakarta

(6)

RUANG LINGKUP

PENELITIAN

Ruang lingkup penelitian ini adalah pasien yang menderita

hipertensi yang berobat di Puskesmas Banjar 1 pada tanggal

(7)

TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA

H

Definisi dan

Prevalensi

Definisi dan

Prevalensi

Klasifikasi

Klasifikasi

Menurut

Penyebab

Menurut

Penyebab

Menurut Gejala

pada Organ

Target

Menurut Gejala

pada Organ

Target

Menurut JNC VII

Menurut JNC VII

Patofisiologi

(8)

KER

AN

GK

A

TEO

RI

KER

AN

GK

A

TEO

(9)

KERANGKA KONSEP

KERANGKA KONSEP

Karakteristik

demografi:

Riwayat keluarga/genetik

Jenis Kelamin

Usia

Gaya hidup:

Merokok

Aktivitas Fisik

Obesitas:

IMT > 25

Variabel Independen

Variabel Independen

Hipertensi

Hipertensi

Variabel Dependen

Stress

Konsumsi kopi

Asupan garam

Stress

Konsumsi kopi

Asupan garam

(10)

TERDAPA

T

HUBUNG

AN

Riwaya t Keluar

ga

Jenis Kelami

n

Usia

Meroko k Obesit

as Aktivit as Fisik

Dengan kejadian hipertensi pada pasien yang

berkunjung ke Puskesmas Banjar 1 tanggal

8-13 Mei 2017.

HIPOTESIS PENELITIAN

HIPOTESIS PENELITIAN

Ho

(11)

Desain Penelitian

Analisis kuantitatif non eksperimental dengan design cross sectional.

Waktu dan Lokasi

Tanggal 8-13 Mei 2017 di Puskesmas Banjar 1

Kriteria Inklusi:

1. Pasien yang tidak menderita hipertensi maupun yang menderita hipertensi. 2. Usia min. 15 thn

3. Bersedia

4. Responden berada di tempat.

Kriteria Eksklusi:

5. Hipertensi sekunder

6. Pasien kunjungan kedua/lebih.

Populasi danSampel

Populasi: 735 pasien Sampel Minimal :

Sampel yang didapatkan110.

 

Teknik Pengumpulan Data:

Data primer: Wawancara, Pengukuran langsung pada responden

Data sekunder: Rekam medis

Pengolahan Data

Data coding, editing, entry, cleaning.

Analisis Data

Analisis Univariat dan Bivariat

METODOLOGI

PENELITIAN

METODOLOGI

(12)

VARIABE

L

DEFINISI

OPERASIONAL

ALAT UKUR

HASIL UKUR SKALA

Hipertensi Tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg atau diastolik ≥ 90 mmHg

Spygmomanometer 1.Hipertensi 2.Tidak Hipertensi

Nominal

Jenis Kelamin

Sifat jasmani individu yang berguna untuk mengadakan keturunan

Kuesioner 1. Laki-Laki 2. Perempuan

Nominal

Usia Satuan waktu yang mengukur waktu keberadaan benda atau makhluk hidup

Kuesioner 1.12-16 2.17-25

Riwayat Keluarga

Riwayat keluarga menderita hipertensi

Kuesioner 1. Ada

2. Tidak ada

Nominal

Merokok Perilaku menghisap rokok Kuesioner 1. Merokok 2. Tidak

merokok

Nominal

Aktivitas Fisik

Pergerakan anggota tubuh yang menyebabkan

pengeluaran energi

Kuesioner 1. Aktivitas fisik cukup

2. Aktivitas fisik kurang

Nominal

Obesitas IMT >25 IMT untuk Asia 1. Normal

(13)

HASIL ANALISIS UNIVARIAT

HASIL ANALISIS UNIVARIAT

34.55

%

65.45

%

Jenis Kelamin

Laki-Laki

Perempuan

4.55%

Riwayat Keluarga

(14)

HASIL ANALISIS UNIVARIAT

HASIL ANALISIS UNIVARIAT

Cuku

p;

66.36

%

Ku-rang;

33.64

%

Aktivitas Fisik

Tidak;

55.45

%

Ya;

44.55

%

(15)

Variabel

Hipertensi

Total

P

RR

Ya

Tidak

N (%)

N (%)

N (%)

Jenis Kelamin

 

 

 

 

 

Perempuan

32 (65.3) 40 (65.5) 72 (65.5)

0.977

0.993

Laki-laki

17 (34.7) 21 (34.4) 38 (34.5)

1.005

HASIL ANALISIS BIVARIAT

HASIL ANALISIS BIVARIAT

Hubungan Jenis Kelamin dengan

Hipertensi

(16)

HASIL ANALISIS BIVARIAT

HASIL ANALISIS BIVARIAT

Hubungan Usia dengan

Hipertensi

Hubungan Usia dengan

Hipertensi

Variabel

Hipertensi

Total

P

Ya Tidak

(17)

HASIL ANALISIS BIVARIAT

HASIL ANALISIS BIVARIAT

Hubungan Riwayat Keluarga dengan

Hipertensi

Hubungan Riwayat Keluarga dengan

Hipertensi

Variabel

Hipertensi

Total

P

RR

Ya

Tidak

N (%)

N (%)

N (%)

Riwayat

Keluarga

 

 

 

 

Ada

23

(46.9)

16 (26.2) 39 (35.5)

0.024

1.610

(18)

HASIL ANALISIS BIVARIAT

HASIL ANALISIS BIVARIAT

Hubungan Merokok dengan

Hipertensi

Hubungan Merokok dengan

Hipertensi

Variabel

Hipertensi

Total

P

RR

Ya

Tidak

N (%)

N (%)

N (%)

Merokok

 

 

 

 

 

Ya

14 (28.6) 13 (21.3) 27 (24.5)

0.379

1.230

(19)

HASIL ANALISIS BIVARIAT

HASIL ANALISIS BIVARIAT

Hubungan Obesitas dengan

Hipertensi

Hubungan Obesitas dengan

Hipertensi

Variabel

Hipertensi

Total

P

RR

Ya

Tidak

N (%)

N (%)

N (%)

Obesitas

 

 

 

 

 

Ya

28 (57.1) 12 (19.7) 40 (36.4)

0.000

2.333

(20)

HASIL ANALISIS BIVARIAT

HASIL ANALISIS BIVARIAT

Hubungan Aktivitas Fisik dengan

Hipertensi

Hubungan Aktivitas Fisik dengan

Hipertensi

Variabel

Hipertensi

Total

P

RR

Ya

Tidak

N (%)

N (%)

N (%)

Aktivitas Fisik

 

 

 

 

 

Kurang

21 (42.9)

16 (26.2)

37 (33.6)

0.067

1.480

(21)

KESIMPULAN

KESIMPULAN

1. Karakteristik responden terbanyak yaitu responden berjenis kelamin

perempuan 72 orang (65.5 %), responden berusia 56-65 tahun 22 orang (19.5 %), responden tanpa riwayat keluarga hipertensi 71 orang (62.8 %), responden tidak merokok 83 orang (73.5 %),

responden yang tidak obesitas 70 orang (61.9 %), aktivitas fisik cukup 73 orang (66.4 %) dan responden hipertensi 61 orang (55.5 %).

2. Terdapat hubungan antara riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi pada pasien yang berkunjung ke Puskesmas Banjar 1 tanggal 8-13 Mei 2017

3. Tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian hipertensi pada pasien yang berkunjung ke Puskesmas Banjar 1 tanggal 8-13 Mei 2017.

4. Terdapat hubungan antara usia dengan kejadian hipertensi pada pasien yang berkunjung ke Puskesmas Banjar 1 tanggal 8-13 Mei 2017.

5. Tidak terdapat hubungan antara merokok dengan kejadian hipertensi pada pasien yang berkunjung ke Puskesmas Banjar 1 tanggal 8-13 Mei 2017.

6. Terdapat hubungan antara obesitas dengan kejadian hipertensi pada pasien yang berkunjung ke Puskesmas Banjar 1 tanggal 8-13 Mei 2017.

(22)

SARAN

SARAN

Bagi Puskesmas Banjar 1

Menggalakkan pola hidup sehat dimulai dari pendekatan keluarga.

Memfasilitasi kegiatan edukasi diet tinggi serat atau aksi makan buah dan sayur.

MemfasilitasI pembentukan Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) Bagi Masyarakat Umum

Merubah pola hidup menjadi lebih sehat. Mengatur berat badan menjadi normal.

Mengikuti pola hidup sehat dan kontrol tekanan darah secara teratur. Bagi Peneliti

(23)

Referensi

Dokumen terkait

Gagne dalam Mariana, (1999:25) menyatakan untuk terjadinya belajar pada siswa diperlukan kondisi belajar, bak kondisi internal maupun kondisi eksternal. Yang

Dengan demikian di Korea Selatan keberhasilan pemberantasan korupsi tidak bisa lepas dari fungsi masyarakat yang umumnya tergabung dalam NGO (non- governmental organization),

Berdasarkan pengertian dari pasal 2 Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik tersebut menunjukkan bahwa sebenarnya penggunaan

“Biasanya guru marah apabila terjadi sesuatu yang menghalangi keinginannya tertentu, dia akan marah apabila kehormatannya direndahkan, baik secara langsung maupun tidak langsung,

Keuntungan dan keistimewaan tersebut diantaranya adalah kemudahan memperoleh jabatan sesuai keinginan asalkan memiliki ataupun dapat membuat koneksi dengan orang dalam

Seluruh ustaz dan ustazah dari semua suku, kecuali suku yang masuk kategori lain-lain, menyatakan tidak setuju apabila dikatakan bahwa pekerjaan rumah tangga hanya tanggungjawab

Penelitian mengungkapkan adanya perbedaan tingkat keterlibatan psikologis/afektif yaitu siswa laki-laki lebih tinggi daripada siswa perempuan khususnya pada subtipe

Dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa gaya belajar auditif merupakan preferensi yang paling sedikit dimiliki oleh peserta didik ini diharapkan para pendidik