• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Good Corporate Governance, Ukuran Perusahaan, Leverage, Dan Profitabilitas Terhadap Integritas Laporan Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Pengaruh Good Corporate Governance, Ukuran Perusahaan, Leverage, Dan Profitabilitas Terhadap Integritas Laporan Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2012"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

]BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangPenelitian

Laporan keuangan merupakan informasi keuangan yang disajikan oleh manajemen sebagai pertanggungjawaban kepada pemilik atau pemegang saham atas kepercayaan yang diberikan atas pengelolaan aset perusahaan. Sementara itu, para pengguna laporan keuangan mempunyai kepentingan yang berbeda-beda dalam mencapai tujuan yang ingin dicapai sehingga hal ini menjadi bagian yang penting untuk mengambil keputusan yang sifatnya strategis untuk kepentingan di masa mendatang. Informasi keuangan yang disajikan oleh manajemen haruslah memperhatikan ketentuan yang berlaku umum dan dapat diterima oleh pengguna sehingga tidak terjadi kesalahan dalam menafsirkan keuangan perusahaan dan memprioritaskan adanya integritas laporan keuangan.

(2)

Corporate governance merupakan sistem yang mengatur hubungan antara

dewan komisaris, direksi, dan manajemen agar tercipta keseimbangan dalam pengelolaan perusahaan. Perusahaan yang telah menerapkan

CorporateGovernance dengan baik seharusnya sudah memenuhi prinsip-prinsip

GoodCorporate Governance (GCG) yaitu fairness, transparancy, accountability,

danresponsibility. Keempat komponen tersebut penting karena penerapan

prinsip-prinsip GoodCorporate Governance (GCG) tersebut secara konsisten terbukti dapat meningkatkan kualitas laporan keuangan.

Pemahaman teori keagenan mengenai mekanisme kepemilikan manajerial dan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan hasil yang berbeda-beda dan belum dapat disimpulkan, tetapi pada umumnya terkonsentrasi pada dua ekstrim hasil yang berbeda. Dasar pemikiran pertama menjelaskan bahwa dengan mekanisme kepemilikan manajerial dapat mengurangi permasalahan keagenan dengan menyelaraskan kepentingan pemilik dengan pengelola. Pengelola diberi hak ikut memiliki perusahaan dengan harapan akan dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Dasar pemikiran kedua menunjukkan bahwa mekanisme manajerial dapat menimbulkan biaya. Pengelola atau manajer yang memiliki wewenang keputusan yang penuh dapat menolak beberapa proyek yang menguntungkan akan, karena mereka dievaluasi lebih berdasar total risiko.

(3)

berkualitas haruslah mampu menyediakan informasi yang relavan, handal, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan dalam setiap pengambilan keputusan ekonomi maupun strategis bagi para penggunanya baik internal maupun eksternal. Informasi yang disajikan pada laporan keuangan juga harus memiliki kriteria andal (reliable).Struktur organisasi yang terdapat di perusahaan lazimnya merupakan konsep yang dibuat dengan tujuan guna meningkatkan kinerja perusahaan melalui pengawasan yang dilakukan secara berkala terhadap kinerja usaha dan menjamin akuntabilitas kerja manajemen. Stuktur organisasi perusahaan sebaiknya memiliki komite audit yang dapat membantu dewan komisaris dan dewan direksi dalam menjalankan tugas, fungsi dan tanggung jawab. Salah satu prinsip dari penerapan Good Corporate Governance yakni adalah akuntabilitas. Akuntabilitas suatu organisasi dapat dilihat kelengkapan laporan keuangan serta susunan laporan keuangan,apakah laporan keuangan tersebut telah sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang telah ditetapkan. Salah satu upaya konkrit untuk mewujudkan transparansi dan akuntanilitas pengelolaan keuangan perusahaan adalah penyampaian laporan pertanggungjawaban keuangan yang memenuhi prinsip tepat waktu dan disusun mengikuti standar yang telah diterima secara umum. Adanya pertanggungjawaban dalambentuk laporan keuangan, maka auditor saat ini mempunyai basis yang baku, handal dan komprehensif dalam melakukan tugas pemeriksaan keuangan dan audit laporan keuangaan.

(4)

perusahaanyang mempunyai tujuan tertentu ingin dicapai. Skandal manipulsi melibatkan beberapa perusahaan besar yang dahulunya mempunyai kualitas audit yang tinggi di Amerika serika seperti Enron, Tyco, Global Crossing dan Worldcom.Dalam kasus manipulasi tersebut, terbukti adanya keterlibatan pihak-pihak dalam, seperti Chief Executive Officer (CEO), komisaris, komite audit, internal auditor, dalam melakukan kecurangan akuntansi. Hal ini menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja perusahaan ditandai dengan turunnya harga saham perusahaan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Penyajian laba dalam laporn keuangan tidak menunjukkan kondisi ekonomi perusahaan yang sebenarnya sehingga laba yang diharapkan dapat memberikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan menjadi diragukan kualitasnya. Selain itu informasi laba juga membantu pemilik atau pihak lain dalam menaksir earnings power perusahaan di masa yang akan datang. Informasi yang disajikan pada laporan keuangan harus berguna bagi para pengguna yang berkepentingan dengan perusahaan seperti kreditor, investor, dan pemilik, suplier dan pemerintah yang mempunyai tujuan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan investasi atau kredit yang rasional.

(5)

keputusan yang sifatnya strategis di masa mendatang. Informasi akuntansi yang lazimnya tidak mempunyai reability menyebabkan jatuhnya perusahaan-perusahaan raksasa dunia pada awal tahun 2000an akibat dari skandal kasus-kasus hukum yang memanipulasi akuntansi dan melibatkan perusahaan besar, karena melakukan tindakan earnings management dan memunculkan beberapa kasus skandal pelaporan akuntansi yang secara luas. Dalam meningkatkan kualitas laporan keuangan, sistem corporate governance itu sendiri memerlukan pengawasan pemengang saham dan tanggung jawab manajemen.

Selain dari pihak perusahaan, auditor eksternal juga harus turut bertanggung jawab terhadap merebaknya kasus-kasus menipulasi akuntansi seperti ini. Posisi akutan publik sebagai pihak independen yang memberikan opini kewajaran terhadap masyarakat juga mulai banyak dipertanyakan apalagi setelah didukung oleh bukti semakin meningkatnya tuntutan hukum terhadap kantor akuntan. Padahal profesi akuntan mempunya peranan penting dalam penyediaan informasi keuangan yang handal bagi pemerintah, investor, kreditur, pemegang saham, karyawan debitur juga bagi mayarakat dan pihak-pihak lain yang berkepentingan.

(6)

keuangan. Leverage suatu perusahaan dapat diukur dengan membandingkan jumlah aktiva (total asset) disatu pihak dengan jumlah hutang (baik jangka pendek maupun jangka panjang) di pihak lain. Rasio leverage dibagi menjadi dua, yaitu: rasio hutang (debt ratio) dan rasio hutang terhadap ekuitas (debt to equity ratio). Rasio hutang (debt ratio) mengukur besarnya total aktiva yang dibiayai

oleh kreditur perusahaan. Rasio hutang (debt ratio) terhadap aktiva mengukur presentase dana yang disediakan oleh kreditur. Sedangkan rasio hutang terhadap ekuitas (debt to equity ratio), DER mengukur perbandingan antara hutang jangka panjang dengan modal pemegang saham perusahaan. Semakin rendah DER, maka semakin tinggi dana yang disediakan oleh pemegang saham.

Faktor profitabilitas perusahaan juga berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan, semakin tingginya kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba dan semakin baik kinerja perusahaannya. Dengan laba yang tinggi perusahaan memiliki cukup dana untuk mengumpulkan, mengelompokkan, dan mengolah informasi menjadi lebih bermanfaat. Dengan demikian semakin tinggi profitabilitas perusahaan maka semakin luas tingkat integritas laporan keuangannya. Profitabilitas mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan keuntungan dalam kegiatan operasional perusahaan selama satu periode akuntansi.

(7)

Laporan Keuangan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2010-2012”.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka yang menjadi permasalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah kepemilikan manajerial berpengaruh parsial dan signifikan terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2010-2012 ?

2. Apakah ukuran perusahaan berpengaruh parsial dan signifikan terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2010-2012 ?

3. Apakah leverage berpengaruh parsial dan signifikan terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2010-2012 ?

4. Apakah profitabilitas berpengaruh parsial dan signifikan terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2010-2012 ?

(8)

1.3 Tujuan dan Manfaat penelitian 1.3.1. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian dilakukan, yaitu :

1. Untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan signifikan kepemilikan manajerial terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2010-2012.

2. Untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan signifikan ukuran perusahaan terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2010-2012.

3. Untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan signifikan leverage terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2010-2012.

4. Untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan signifikan profitabilitas terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2010-2012.

(9)

1.3.2. Manfaat Penelitian

Diharapkan penellitian ini memberikan manfaat sebagai berikut :

1. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pemakai laporan keuangan dan praktisi penyelenggara perusahaan dalam memahami kepemilikan manajerial , ukuran perusahaan, profitabilitas, dan leverage terkait dengan laporan keuangan sehingga dapat meningkatkan nilai dan pertumbuhan perusahaan.

2. Penelitian ini diharapkan dapat memperluas wawasan dan pengetahuan serta bukti empiris mengenai karakterisitik elemen-elemen pengaruh good corporate gocernance bagi para akademis maupun praktisi. Serta diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan teori akuntansi terutama berkaitan dengan konsep konservatisme tekait dengan intgeritas laporan keuangan.

3. Penelitian ini diharapkan dapat memperkarya wawasan dan perspektif bagi investor dan calon investor, untuk mengurangi asimetri informasi antara perusahaan dan investor, memberikan informasi mengenai kualitas keungan perusahaan sesungguhnya sehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan.

Referensi

Dokumen terkait

Hari, Tanggal Registrasi Pengarahan Test SKD Ruang Unit Penempatan Jenis Formasi No... Hari, Tanggal Registrasi Pengarahan Test SKD Ruang Unit Penempatan Jenis

Dalam penelitian ini penulis mengarnbil judul Pengaruh Pupuk Kandang Sapi terhadap Produksi dan Kadar Hara Dua Varietas Ubijalar (Ipomoea batatas L. Lamk) pada

Kemampuan komunikasi matematis untuk subjek dengan kemampuan komunikasi matematis tinggi memenuhi lima indikator kemampuan komunikasi matematis yaitu indikator ke-1

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada kelas IV SD 4 Muryolobo dapat disimpulkan bahwa penggunaan model group investigation dapat meningkatkan hasil

Siswa Pelamar, menggunakan NISN dan password, yang diberikan oleh Kepala Sekolah pada waktu verifikasi data di PDSS, login ke laman. SNMPTN http://snmptn.ac.id untuk

3.1.6.Penggunaan Lahan Radius 4.000 Meter Penggunaan lahan pada radius 4.000 meter berada di empat wilayah administrasi yang sama dengan penggunaan lahan radius 3.000

• Hitung anuitas m-kali pembayaran , jika pembayaran dilakukan m-kali dalam setahun,kemudian NSP dibagi dengan anuitas tersebut yang menghasilkan premi asuransi Dwiguna dengan

Sehingga dapat disimpulkan dari penelitian ini, bahwa dengan tingkat pendidikan yang tinggi, dan pengalaman kerja yang tinggi, akan mempengaruhi akan motivasi dan kinerja bidan