No.
Problem
Recommendation
Description of Problems Basis for
Evidence Quality of Evidence Comment Potential Recommendations Basis for Evidence Quality of Evidence Comment 1 Sebanyak 3 studi menyatakan bahwa pelayanan kesehatan di rumah cenderung berujung pada kematian dan kesakitan ibu dan bayi baru lahir dibandingkan dengan pelayanan kesehatan berbasis rumah sakit.
Local evidence
Low Rahardja, 2013 Penegakan hukum: Persalinan harus dilakukan di fasilitas kesehatan.
Local evidence High Moderate Low Not measureable Permenkes 97/2014 Regulasi Local evidence Low Purnama, 2010 Global evidence Low Sandall, 2016 Persalinan yang dilakukan di rumah meningkatkan risiko kematian ibu dan bayi baru lahir. Global evidence High Chinkhumba, 2014 Sebuah (1) studi menyatakan bahwa persalinan di rumah yang dibantu oleh dukun bersalin (traditional birth attendant/TBA)
meningkatkan risiko kematian neonatus 6 kali lebih tinggi dibandingkan
Local evidence
Moderate Abdullah, 2016 Pelatihan perawatan gawat darurat neonatus in-service bagi profesional kesehatan. Global evidence High Moderate Low Not measureable Opiyo, 2015
persalinan di fasilitas kesehatan
Komisi Khusus penurunan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) (-).
Pengawasan
penanganan AKI dan AKB.
Expert opinion Not applicable Quality of evidence belum dinilai. Tidak ada perbedaan
signifikan pada kematian neonatus dini, antara persalinan di rumah yang didampingi oleh petugas persalinan terlatih dengan dukun bersalin.
Local evidence
Low Titaley, 2012 Hatt, 2009
Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) lebih memilih menggunakan out of pocket pada saat bersalin. Hanya 20% peserta PBI yang bersalin di fasilitas kesehatan/ menggunakan rekening BPJS-nya.
Local evidence
Data dari World Bank Riset operasional atas dampak dan
pengawasan terhadap Komisi Khusus (-).
Expert opinion Not applicable
2
Kualitas perawatan yang setara di antara penyedia layanan kesehatan dapat diwujudkan melalui pelatihan.
Global evidence
Low Berhan, 2014 Skema Jaminan Kesehatan Nasional pada distribusi profesional kesehatan. Strategi pengaturan. (evidence) Global evidence High Moderate Low Not measureable Grobler, 2015 Quality of evidence belum dinilai
Perawat yang berada di area privat memiliki kualitas perawatan pranatal yang lebih rendah, sebagaimana Global evidence Low to moderate D. Henessey, 2006 Lassi, et al 2016
tercermin dari penilaian terhadap wawasan mereka. Rendahnya kualitas lulusan kebidanan, sementara sebesar 70% pelayanan kebidanan diberikan oleh bidan (ujung tombak).
Local evidence
Low Kemenristekdikti HPEQ Project
Belum terlihat adanya sistem yang
menunjukkan peran asosiasi profesi (Ikatan Bidan Indonesia/IBI) dalam menjaga kualitas pendidikan bidan (pre-service). Expert opinion Not applicable Sanga, 2005 Biaya pendidikan
kedokteran yang kontinu akan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan (melalui workshop, pelatihan), namun biaya workshop yang tinggi menjadi masalah tersendiri. (Prof. Yusuf, Komisi Ilmu Kedokteran/KIK, tidak ada bukti) Expert opinion Not applicable
Pekerjaan administrasi membebani bidan yang seharusnya melakukan pelayanan. (Ibu Tiwi, IBI, tidak ada bukti)
Expert opinion Not applicable Local evidence Low
Retensi pada pelatihan setelah 1 tahun. (Ibu Tiwi, IBI, tidak ada bukti)
Expert opinion Not applicable 3 Kurangnya partisipasi masyarakat dalam proses identifikasi masalah, perencanaan, dan pemecahan masalah mempengaruhi luaran program. Local evidence Moderate Pratiwi NL,2007 Prost, 2013 Global evidence Low Dalam komunitas, tetangga berperan penting sebagai sumber informasi KB (Baseline Research Survey “Pilihanku”, JHCCP, 2015)
Jangkauan berbasis TI: Penggunaan layanan kesehatan
Telemedicine Kurangnya wawasan
tentang kesehatan ibu
Expert opinion
Not applicable
Pembelajaran partisipatif dan siklus kegiatan. (evidence) Paket intervensi berbasis komunitas. (evidence) Global evidence High Moderate Low Not measurable Lassi, 2015 Quality of evidence belum dinilai.
dan bayi (sebagian memiliki kepercayaan yang rendah terhadap dokter).
Budaya dan karakter penduduk Indonesia (keluarga sebagai sistem pendukung kesehatan ibu dan bayi baru lahir).
4
Tidak dapat
menunjukkan perbedaan pada morbiditas serta kematian ibu dan bayi baru lahir di fasilitas PONED/PONEK, saat dibandingkan dengan fasilitas
Non-PONED/PONEK. Berikut penjelasannya:
Dari penelitian Fasilitas Kesehatan Nasional terlihat rendahnya jumlah rumah sakit dan puskesmas yang menggambarkan diri sebagai fasilitas PONED/PONEK memenuhi definisi PONED/PONEK. Local evidence
Low PONEK dan PONED
tidak dijadikan sebagai persyaratan akreditasi. (evidence)
Tidak ada data yang memperlihatkan pemanfaatan PONED/PONEK yang sesuai dengan tujuannya.
Expert opinion Not applicable Sebanyak 3 penelitian kualitatif mengungkap (1J):
1. Beban kerja bidan atau profesional kesehatan yang tinggi membatasi kemampuan mereka untuk menjalankan program dengan benar. 2. Pelatihan profesional terbatas, diseminasi program dan promosi kesehatan yang tidak memadai
berkontribusi terhadap kurangnya
pengetahuan di kalangan bidan dan masyarakat. 3. Kurangnya
pengawasan dari otoritas yang lebih tinggi berkontribusi Local evidence Low Sanga, 2005 Kareth, 2015 Rahmi, 2016
terhadap kurangnya motivasi bidan. Pengawasan yang ketat menyebabkan durasi yang lebih lama untuk waktu konsultasi pasien, sehingga menyebabkan keengganan bidan untuk melaksanakan program. 5
Ada beberapa penelitian yang menggambarkan keterlibatan sektor swasta dalam perawatan kesehatan ibu dan bayi yang menunjukkan potensi perbaikan kesehatan ibu dan bayi baru lahir. Namun, penelitian yang
mendukung potensi ini belum ditemukan.
Local evidence
Low Peraturan untuk Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang memberikan pelayanan
kesehatan ibu dan anak. (sumber deskriptif) Peraturan BPJS;
bidan tidak bisa membuat nota kesepahaman/MoU dengan BPJS, harus berjejaring dengan klinik. (Ibu Ocha, ADB 2016 Research)
Belum terbahas Local evidence High Moderate Low Not measurable Belum terbahas Global evidence Expert opinion
NEONATAL
No.
Problem
Recommendation
Description of Problems Basis for Evidence Quality of Evidence Comment Potential Recommendations Basis for Evidence Quality of Evidence Comment 1 PEMERINTAHAN Data terkait bayi baru lahir yang tersedia tidak cukup untuk digunakan dalam pengambilan kebijakanLocal evidence Low Program report Indonesian Newborn Action Plan Monitoring (INAP)
UNICEF INAP tracking tool
Permenkes No. 28/2017 tentang kewenangan dan praktik bidan menyatakan bahwa bidan dapat menolong persalinan secara mandiri.
Modul pelatihan Direktorat Kesehatan Keluarga ditolong oleh tim vs PPSDM
Melakukan kajian-kajian lokal yang berfokus pada isu-isu neonatus, seperti tentang tempat bersalin, fasilitas dan tingkatan pelayanan, serta kemitraan publik-privat yang sesuai dengan kebutuhan penanganan neonatus yang membutuhkan. Global evidence Expert opinion AUDIT KEMATIAN NEONATAL Audit kematian neonatal belum sepenuhnya
Local evidence Low Pencatatan kematian neonatus tidak dipilah berdasarkan berat badan bayi dan usia kehamilan. Laporan Audit Maternal
dilaksanakan. dan Perinatal (AMP) kabupaten lebih banyak melaporkan kematian ibu melahirkan.
2
ASET TENAGA MANUSIA Asuhan antenatal yang berkualitas.
Global evidence
Moderate Global Health Action 2017
Asuhan persalinan dan neonatus dilakukan oleh tim di fasilitas kesehatan melalui regulasi yang dikawal dan ditegakkan. Persalinan dan asuhan
neonatus dilakukan oleh tim tenaga kesehatan yang terampil di fasilitas kesehatan.
Global evidence
Moderate Pertolongan persalinan oleh tim: Clinical Obs Gyn Journal 2008
Kepatuhan dan perilaku. Local evidence
Low Kajian Kematian Neonatus di RSUD (EMAS-UKK Neonatologi)
3
AKSES
Peran serta masyarakat, asuhan antenatal dan kunjungan postnatal di rumah dapat
menurunkan kematian bayi baru lahir.
Global evidence High Moderate Low Not measurable
Prost et al. Women’s groups practising participatory learning and action to improve maternal and newborn health in low-resource settings: a systematic review and meta-analysis. Lancet. 2013 May 18; 381(9879): 1736–1746.
doi:10.1016/S0140-Meningkatkan peran serta keluarga dan masyarakat dalam asuhan neonatal melalui Forum Masyarakat Madani (FMM) dan Gerakan Kesehatan Ibu dan Anak (GKIA)
6736(13)60685-6. Lassi ZS, Bhutta ZA.
Community-based intervention packages for reducing maternal and neonatal morbidity and mortality and improving neonatal outcomes. Cochrane Database of Systematic Reviews 2015, Issue 3. Art. No.: CD007754. DOI: 10.1002/14651858.CD 007754.pub3.