BAB II
PT. TELKOM MEDAN A. Sejarah Ringkas
PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (TELKOM) merupakan perusahaan penyelenggara informasi dan Telekomuniasi (InfoComm) serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi secara lengkap (full service and network provider) yang terbesar di Indonesia.
Pada awalnya PT. TELKOM adalah suatu badan usaha bernama Post en Telegraafdienst. Pada tahun 1906 Pemerintahan Hindia Belanda mengambil alih perusahaan telekomunikasi yang membentuk sebuah jawatan untuk mengatur layanan pos dan telekomunikasi yang diberi nama Jawatan Pos, Telegrap dan Telepon(Post, Telegraph en Telephone Dienst/ PTT).
Berdasarkan Peraturan Pemerintah pengganti Undang-Undang (Perpu) No. 19 tahun 1960 PTT-Dienst memenuhi syarat untuk tetap menjadi perusahaan Negara dan berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 240 tahun 1961, berubah menjadi Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi (PN Pos dan Telekomunikasi). Dalam perkembangan selanjutnya, Pemerintah memandang perlu untuk membagi PN Pos dan Telekomunikasi menjadi dua Perusahaan Negara yang berdiri sendiri.
Berdasrkan PP No. 29 Tahun 1965, maka berdirilah PN Pos dan Giro dan PN Telekomunikasi dan diatur dalam PP No. 30 tahun 1965. Bentuk inipun dikembangkan menjadi Perusahaan Umum (Perum) Telekomunikasi melalui PP No. 36 Tahun 1974. dalam peraturan tersebut dinyatakan bahwa
PERUM Telekomunikasi adalah penyelenggra telekomunikasi untuk umum, baik hubungan teleomunikasi dalam negeri mapun luar negeri, sedangkan hubungan telekomunikasi luar negeri diselenggarakan oleh PT. Indonesian Satelite Corporation (Indosat) yang masih berstatus perusahaan asing. Seluruh saham PT. Indosat dengan modal asing ini pada akhir tahun 1980 dibeli oleh Negara Republik Indonesia.
Dalam rangka meningkatkan pelayanan jasa telekomunikasi untuk umum, pemerintah mengeluarkan PP No. 53 Tahun 1980 tentang Telekomunikasi untuk umum yang isinya tentang perubahan PP No. 53 Tahun 1974. Berdasarkan PP No. 3 Tahun 198, PERUMTEL ditetapkan sebagai badan usaha yang berwewenang menyelenggarakan telekomunikasi untuk umum dalam negeri dan Indosat ditetapkan sebagai badan usaha penyelenggara telekomunikasi untuk umum Internasional.
Memasuki Repelita V, pemerintah merasa perlunya percepatan pembangunan telekomunikasi, karena sebgai infrastruktur diharapkan dapat memacu pembangunan sektor lainnya. Selain hal tersebut penyelenggaraan telekomunikasi membutuhkan manajemen yang lebih professional, oleh sebab itu perlu menyesuaikan bentuk perusahaan. Untuk itu berdasarkan Peraturan Pemerinta No. 25 Tahun 1991, maka bentuk Perusahaan Umum (Perum) dialihkan menjadi Perusahaan Perseroan (Persero), sebagaiman dimaksud dalam Undang-undang No. 9 tahun 1989. Sejak itu berdirilah Perusahaan Perseroan (Persero) Telekomunikasi Indonesia (TELKOM).
To become a leadingIinfoComm player in the region
Telkom berupaya untuk menempatkan diri sebagai perusahaan InfoComm terkemuka dikawasan Asia Tenggara, Asia dan berkelanjutan ke kawasan Asia Pasifik.
Misi
Telkom mempunayi misi memberikan layanan “one stop InfoComm Services
with Excellent Quality and Competitive Price and To Be the Role Model as the Best Managed Indonesian Corporation” dengan jaminan bahwa
pelanggan akan mendapatkan layanan terbaik, berupa kemudahan, produk dan jaringan berkualitas, dengan harga kompetitif.
B. Jenis Usaha / Kegiatan
Untuk menampung Jenis-jenis usaha / kegiatan maaka PT. TELKOM membaginya kedalam lima bagian yang terdiri dari :
1. Fixed Phone (TELKOM Phone) a. Personal Line
b. Corporate line c. Wartel dan Telum 2. Mobile Phone
a. Prepaid Sevice (simPATI) b. Postpaid Service (Halo)
3. Network dan interconnection (TELKOM Intercarier) a. Interconection Service
b. Network Leased Service 4. Data dan Internet
a. Leased Channel Service (TELKOM Link) b. Internet Service (TELKOMNet)
c. VoIP Service (TELKOM Save dan Global 017)
d. SMS Service (From TELKOMSEL, TELKOM Flexi dan TELKOM SMS )
5. Fixed Wireles Access (TELKOM Flexi) a. Prepaid Service (Flexi Trendy) b. Postpaid Service (Flexi Classy)
C. Struktur Organisasi
Struktur organsisasi Kandatel Medan seperti yang tercantum pada lampiran I merupakan struktur organsisasi fungsional dimana terdapat fungsi atau bagian – bagian yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan yang berlangsung dibagiannya saja namun tetap berada dibawah pengawasan Kepala Kantor Daerah Telekomunikasi (Kandatel).
Unsur manajemen kandatel Medan terdiri dari Kepala Kantor Daerah Telekomunikasi (Kakandatel) sebagai pimpinan yang tertinggi yang dibantu oleh seorang Wakil Kepala Kantor Daerah Telekomunikasi (WaKakandatel), Sekretariat Kandatel, Senior Asisten Kandatel, Asisten Kakandatel Urusan Dukungan Manajemen, Asisten kakandatel Urusan Ksekretariatan, Asisten
Kakandatel Urusan Safety and Security, Asisten Kakandatel Urusan Dukungan Pemasaran dan para kepala Bagian.
D. Uraian Tugas
Bagan struktur organisasi seperti yang terdapat pada lampiran I memiliki tugas masing – masing yang terdiri dari:
a. Kakandatel berwenang dan bertangguung jawab terhadap pencapain bisnis dan servive dalam penyelenggaraan jasa pelayanan telekomunikasi di area geografis Kandatel Medan.
b. Wakakandatel bertanggung jawab menjamin kelancaran operasional fungsi support manajen network, pengembangan dan pemeliharaan akses pelanggan, teknologi informasi serta logistik yang berada dibawah kendalinya.
c. Sekretariat Kandatel bertanggung jawab melaksanakan fungsi kesekretariatan serta memberi dukungan perencanaan dan analisis kepada kakandatel dalam hal perencanaan dan pengendalian aktivitas operasioanal, dukungan kegiatan pengembangan manajemen, kegiatan safety dan security.
d. Senoir Asisten kakandatel memiliki wewenang untuk pembinaan SDM para Asisten dan mengkoordinasi para Asisten kakandatel.
e. Asisten kakandatel Urusan Perencanaan dan Pengendalian bertanggung jawab sebagai Asisten Kakandatel dalam hal perencanaan dan pengendalian kegiatan yang ada dilingkungan kakandatel Medan.
f. Asisten Kakandatel Urusan Dukungan Manajemen bertanggung jawab sebagai Asisten Kakandatel dalam hal dukungan terhadap kegiatan pengembangan manajemen.
g. Asisten Kakandatel Urusan Kesekretariatan bertanggung jawab sebagai Asisten Kakandatel dalam hal kesekretariatan Kakandatel Medan.
h. Asisten Kakandatel Urusan Safety and Security bertanggung jawab sebagai Asisten Kakandatel atas pengelolaan Sistem keselamatan dan Pengamanan Manusia, Perangkat Telekomunikasi serta keseluruhan sumber daya (asset) perusahaan dilingkungan kerja serta area dimana terdapat perangkat telekomunikasi dilingkungan Kandatel Medan.
i. Asisten Kakandatel Urusan Dukungan Pemasaran bertanggung jawab sebagai Asisten Kakandatel dalam hak dukungan terhadap kegiatan pemasaran.
j. Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) bertanggung jawab atas pengadministrasian, pengembangan, perencanaan dan penyediaan dukungan SDM untuk seluruh unit kerja.
k. Bagian Keuangan bertanggung jawab atas penyediaan dukungan operasioanal keuangan, penyelenggaraan akuntansi dan pelaporan keuangan, pengelolaan pendapatan dan mengendalikan keuangan serta penyusunan strategi dalam mencapai sasaran keuangan Kandatel Medan. l. Dinas Manajemen Network bertanggung jawab atas pengelolaan operasi
terarah, terstruktur, sistematik dan profesional untuk mencapai sasaran Kandatel Medan.
m. Dianas Pengembangan dan Pemeliharaan Akses Pelanggan bertanggung jawab atas implementasi kebijakan pengembangan dan pemeliharaan perangkat jaringan telekomunikasi akses dan terminal pelanggan.
n. Bagian logistic dan MBC bertanggung jawab atas penyediaan dukungan kepada unti kerja Kandatel Medan dalam Perencanaan, pengadaan, penyimpanan, pemeliharaan dan pendistribusian barang/ perangkat telekomunikasi.
o. Bagian Teknologi Informasi bertanggung jawab atas penyediaan dukungan teknologi telekomunikasi kepada semua unit kerja di Kandatel Medan. p. Kelompok Pelayanan Khusus bertanggung jawab pengelolaan pelayanan
segmen bisnis meliputi aktivitas customer, analisa evaluasi, perencanaan dan pengendalian pelayanan untuk sub segmen corporate company dan retail serta implementasi dan hasil dari strategi kebijkan pemasaran untuk sub segmen tersebut.
q. Unit Pelayanan Warung Telekomunikasi dan Interkoneksi bertanggung jawab atas pengelolaan pelayanan melipputi aktivitas analisa, evaluasi, perencanaan dan pengendalian segmen operator sub segmen Interconection dan sub segmen resller (Warung Telekomunikasi dan Telepon Umum).
r. Unit Pelayanan pelanggan adalah unit kerja yang bertanggung jawab atas
keseluruhan kegiatan rutin pelayanan jasa berupa aktivasi dan pemeliharaan alat produksi kepada semua sub segmen pelanggan sampai batas tertentu.
E. Kinerja Usaha Terkini
Dalam memenuhi kinerja usahanya maka PT. TELKOM dikelola oleh tujuh Divisi Regional dan divisi Network. Divisi Regional menyelenggarakan jasa telekomunikasi di wilayahnya masing-masing, sedangkan Divisi Network menyelenggarakan jasa telekomunikasi jarak jauh dalam negeri melalui pengoperasian jaringan transmisi jalur utama nasional. Divisi Regional ini membawahi beberapa kantor daerah Telekomunikasi (Kandatel) adapun Divisi Regional yang ada di Sumatera yaitu Divisi Regional I Sumatera membawahi delapan Kandatel yang terdiri dari :
1. Kandatel Aceh 2. Kandatel Medan
3. Kandatel Sumatera Utara 4. Kandatel Sumatera barat 5. Kandatel Riau Daratan 6. Kandatel Riau Kepulauan
7. Kandatel Sumatera Bagian Selatan 8. Kandatel lampung
Masing – masing Kandatel dikelola oleh suatu tim manajemen yang terpisah berdasarkan prinsip disentralisasi. Oleh karena itu masing – masing
kandatel mempunyai hak mengatur dan melaksanakan kegiatan operasionalnya sendiri.
Adapun prestasi dan penghargaan yang diterima oleh PT. TELKOM adalah :
1. Bisnis Indonesia Award 2002 untuk emiten terbaik 2001 berdasarkan kinerja saham dari Harian Bisnis Indonesia
2. I. B. 200 Indonesian’s stocks 2002 untuk perusahaan terbaik dalam sector infrastruktur, layanan umum dan transportasi berdasarkan penjualan/ pendapatan, laba usaha dan laba bersih selama tahun 2001 dari majalah Indonesia Busness
3. BUMN terbaik 2002 dalam kategori non keuangan beraset 10 Triliun dari majalah investor
4. Investor Relations dari Majalah Asia Money.
5. Indonesia Most Admired Companies (IMAC) 2002 untuk kategori corporate image bidang telekomunikasi yang telah berhasil mengambil simapti public dari Frontier bekerja sama dengan TEMPO Group.
PT. TELKOM memliki kegiata usaha diantaranya penyedia jaringan dan jasa telekomunikasi terkemuka di Indonesia. Dengan infrastruktur jaringan dan pelayanan yang terbentang luas di seluruh Indonesia. TELKOM juga merupakan pemegamg saham mayoritas PT. Telekomunikasi Seluler (TELKOMSEL) yang menyelenggarakan jasa telekomunikasi bergerak seluler dengan pangsa pasar terbesar di Indonesia. TELKOM dengan anak perusahaannya juga menyediakan berbagai jasa komunikasi lain termasuk
20
interkoneksi jaringan, multimedia, internet dan komunikasi data, VoIP (Voice over Internet Protocol ), TV Kabel, sewa transponder satelit, sirkit sewa, IN (Intelegent Network) dan layanan terkait lainnya.