• Tidak ada hasil yang ditemukan

markets government in modern economy

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "markets government in modern economy"

Copied!
48
0
0

Teks penuh

(1)

PTE MAKRO

(2)

Pasar

&

Pemerintah

dalam

Perekonomian

Modern

A.

Market

B. Perdagangan, Uang dan Kapital

C.

Peran

Pemerintah

dalam

(3)

A.

Market

Pasar dan Harga

Market Equilibrium

Bagaimana pasar memecahkan 3

persoalan dasar perekonomian (what,

how & for whom)

(4)

Adam

Smith

-

The

Wealth

of

Nation

(5)

The

Mixed

Economy

Steps to Welfare State

Feudalism Economy

Feudalism Economy

Laissez-Faire (Pure Market

Mechanism)

Laissez-Faire (Pure Market

Mechanism)

Welfare State (The Mixed

Economy)

Welfare State (The Mixed

(6)

Welfare State

Suatu sistem perekonomian dimana:

Mekanisme pasar

merupakan

dasar

dari seluruh kegiatan utama

ekonomi sehari hari di negara

tersebut,

Sedangkan

Pemerintah

mengatur

berbagai

(7)

Bagaimana dengan

Indonesia?

Apakah para pendiri bangsa sudah

(8)

Indonesia & Welfare State

Pasal 27 ayat 2

– Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan & penghidupan yg layak bagi kemanusiaan

Pasal 31 ayat 1

– Tiap-tiap warga negara berhak mendapatkan pengajaran

Pasal 34

Fakir miskin & anak-anak terlantar dipelihara

(9)

Market

-

Pasar

(10)

Harga

-

Price

Harga adalah penghubung antara

penjual (producers) dan pembeli (consumers) di pasar.

Harga melakukan koordinasi

otomatis diantara keduanya (penjual dan pembeli).

(11)

Harga - Price

KORDINASI OTOMATIS HARGA:

Harga yg tinggi/naik cenderung mengurangi

pembelian oleh konsumen, dan

Di sisi lain, harga yg tinggi/naik,

merangsang produksi yg lebih banyak dari produser.

Harga yg rendah/turun cenderung

meningkatkan pembelian oleh konsumen,

Di sisi lain, harga yg rendah/turun,

(12)

Market

Equilibrium

Suatu keseimbangan pasar yang

mencerminkan keseimbangan antara

semua pembeli dan penjual pada suatu

waktu yang dicerminkan melalui harga

yg ada.

(13)

Peran pasar dalam memecahkan

3 problem dasar perekonomian

1. What - Barang apa yg diproduksi dan berapa banyak

2. How – bagaimana memproduksi barang & jasa tersebut

(14)

Peran pasar dalam memecahkan

problem

“What”

Barang apa yg diproduksi dan berapa

banyak didasarkan atas “permintaan” konsumen tiap hari

Permintaan diketahui berdasarkan

pembelian para konsumen tersebut thd barang-barang dan jasa-jasa.

Disisi lain para produsen berusaha sebaik

mungkin mengikuti “permintaan (demand)” konsumen tsb.

Tujuan utama produsen (firm) adalah

mencari profit

Hanya dengan memproduksi barang dan

(15)

Peran pasar dalam memecahkan

problem

“How”

Bagaimana memproduksi barang & jasa tersebut

ditentukan oleh tingkat persaingan antar produsen (firms) dipasar.

Persaingan di pasar membuat firm berusaha

menjadi se-effisien mungkin dan menggunakan tehnologi terbaik yg mungkin

Agar bisa menghasilkan barang & jasa dgn

harga paling murah dgn kualitas terbaik.

Apakah suatu firm bisa terus bertahan di pasar

ditentukan oleh apakah firm tesebut bisa terus menghasilkan profit.

Sedangkan untuk bisa terus menghasilkan profit

(16)

Peran pasar dalam memecahkan

problem

“For Whom”

Untuk siapa barang & jasa diproduksi, siapa

saja yg akan mengkonsumsi dan berapa banyak ditentukan oleh seberapa besar tingkat supply

(penawaran) dan demand (permintaan) terhadap faktor-faktor produksi di pasar.

Pasar untuk faktor-faktor produksi pada

akhirnya akan menentukan tingkat upah, sewa tanah, interest untuk modal dan juga profit.

Semua hal tersebut jika di jumlahkan akan

menjadi income.

Berdasarkan besarnya income inilah seseorang

(17)
(18)

Circular Flow of Economic Life

(Market Economy)

Diagram tersebut memberi gambaran secara umum tentang:

Bagaimana consumers & producers

saling berinteraksi untuk mencapai kesepakatan dalam menentukan harga (P) dan kuantitas (Q) dari inputs dan outputs dalam suatu perekonomian.

Dimana dalam kegiatan ekonomi tsb ada

2 jenis pasar: (1).Pasar produk (output) &

(19)

Circular Flow of Economic Life

(Market Economy)

Consumers membeli barang2 & Jasa dari

producers serta menjual faktor2 produksi mereka ke producers.

Producers/bisnis membeli faktor2

(20)

Taste

&

Technology

Dua kekuatan utama yg sangat berpengaruh dalam perekonomian adalah “selera masyarakat (Taste)” dan “tehnologi produksi (Technology)”.

Selera masyarakat tercermin dari pilihan mereka terhadap barang dan jasa dalam bentuk pembelian yg mereka lakukan (consumers demand)  menentukan

(21)

Taste

&

Technology

Technology (& resource) memberikan batasan produksi suatu barang/jasa kepada masyarakat.

(22)

“ Invisible

Hand “

Menggambarkan suatu mekanisme yg tak

terlihat di dalam suatu perekonomian pasar (market economy).

Dimana meskipun masing-masing pelaku

dalam perekonomian pasar tersebut hanya berusaha memenuhi kebutuhan mereka masing-masing.

Tetapi pada akhirnya tanpa mereka sadari

mampu menjalankan roda perekonomian dengan baik dan berhasil memenuhi kebutuhan masyarakat secara umum.

Sehingga ada semacam “tangan yg tak

(23)

B.

Perdagangan

,

Uang

&

Kapital

Perdagangan, Spesialisasi &

Pembagian Tenaga Kerja (Division of

Labor)

(24)

Perdagangan

,

Uang

, and

Kapital

3 ciri utama yg dimiliki oleh perekonomian pasar yg maju :

1.Jaringan Perdagangan yg sudah maju baik antar individu di negara tsb maupun antar negara.

2.Penggunaan Uang secara extensive dalam aktivitas ekonomi dalam berbagai bentuknya sebagai alat pembayaran.

(25)

Trade, Specialization, &

Division of Labor

Perekonomian negara2 maju berhasil

mencapai pertumbuhan ekonomi yg tinggi, diantaranya karena disebabkan adanya spesialisasi dan pembagian/pengelompokan tenaga kerja.

Spesialisasi terjadi ketika individu atau

(26)

Trade, Specialization, &

Division of Labor

Division of Labor adalah pembagian

tenaga kerja ke dalam satuan tugas/pekerjaan khusus berdasar keunggulan masing2 tenaga kerja tersebut.

rather than have everyone do everything in a

(27)

Trade, Specialization, &

Division of Labor

Division of Labor dalam arti luas mencakup

spesialisasi dalam penggunaan land (sda) serta kapital (technology).

Spesialisasi & division of labor

produktivitas meningkat.

Jepang, Taiwan, Korea, New Zealand,

Singapore adalah contoh negara yg berhasil maju dengan pertumbuhan ekonomi yg tinggi dengan melakukan spesialisasi & division of labor.

(28)

Uang

Pelumas

Perdagangan

Bayangkan betapa ribetnya suatu perekonomian tanpa uang!!!

Uang mempermudah & memperlancar pertukaran barang/jasa. Pada saat semua orang menerima & percaya pada uang maka dengan mudah perdagangan bisa difasilitasi.

(29)

CAPITAL

Adalah Seluruh jenis alat yg digunakan dalam proses produksi. Mulai dari mesin2 raksasa di pabrik, gedung2 hingga computer super mini dikantor2.

Dengan menggunakan Kapital suatu proses produksi akan bertambah panjang prosesnya tetapi mampu menghasilkan output yg berliapat2 dari proses produksi secara langsung.

(30)

Capital

&

Capitalism

Didalam sistem ekonomi pasar :

Kapital/Modal secara umum dimiliki

oleh individu-individu.

Setiap tanah pasti ada pemiliknya. Setiap mesin pasti ada pemiliknya.

Setiap bangunan pasti ada pemiliknya.

Termasuk Kapital/Modal adalah Sumber

Daya Manusia (Tenaga, Skill maupun Manajerial)

Setiap penggunaan atas kapital tersebut

(31)

Capital

&

Capitalism

Kapitalisme

adalah istilah bagi

suatu system yang memungkinkan:

Kepemilikan kapital oleh

individu-individu

Adanya hak individu-individu tsb

(32)

C.

Peran

Pemerintah

dalam

Perekonomian

Meningkatkan Efficiency

Mengusahakan Keadilan redistribusi

pendapatan

Membantu Macroeconomic Stability &

(33)

Peran

Pemerintah

dalam

Perekonomian

Suatu ekonomi pasar yang ideal adalah dimana semua barang dan jasa bisa dipertukarkan secara sukarela berdasarkan harga pasar (market price).

Akan tetapi di dunia nyata ternyata ekonomi pasar tidak bisa berjalan penuh sesuai harapan karena adanya berbagai ketidaksempurnaan  “market failure

(34)

Peran

Pemerintah

dalam

Perekonomian

Itulah sebabnya di dalam perekonomian modern pemerintah harus ikut campur untuk

mengoreksi ketidaksempurnaan mekanisme pasar tsb.

MARKET FAILURE GOVERNMENT

(35)

Coercive

Power

Kekuasaan pemerintah untuk bisa “memaksa” warganya adalah dasar utama bagi pemerintah untuk bisa turut campur mengoreksi perekonomian atau ‘market failure’.

(36)

Pemerintah mempunyai 3 fungsi

utama

dalam

perekonomian

pasar,

yaitu:

1. Peningkatkan efisiensi

2. Menciptakan keadilan

(37)

“Pemerintah meningkatkan efisiensi dengan cara mendorong persaingan, mengatasi masalah externalitas spt

polusi, dan menyediakan barang2

publik.”

Semua manfaat dari mekanisme pasar hanya bisa dicapai bila ada persaingan sempurna di dalam pasar tersebut.

Dimana persaingan sempurna (perfect competition) adalah suatu kondisi dimana tidak ada satupun penjual atau pembeli yang cukup signifikan shg mampu mempengaruhi harga di pasar.

(38)

3 hal utama penyebab market

failure:

1. Monopolies

2. Externalitas negative 3. Public goods

(39)

Equity

Keadilan

Bahkan mekanisme pasar yg berjalan

dengan

sempurna

tidak

bisa

menjamin tercapainya pemerataan

distribusi

pendapatan

diantara

masyarakat.

(40)

Equity

Keadilan

Melalui pajak (tax) dan pengeluaran

pemerintah

(expenditure),

pemerintah

berusaha

mendistribusikan

kembali

pendapatan ke kelompok masyarakat

yg memerlukannya.

TAX + KEBIJAKAN PENGELUARAN

(41)

Banyak Faktor yg menentukan

tingkat

pendapatan

(income)

seseorang, spt:

usaha/kerja keras

tingkat pendidikan keturunan

harga faktor2 produksi keberuntungan

Oleh karenanya mekanisme pasar

tidak bisa menjamin terjadinya “fair

distribution of income” karena

pendapatan seseorang sangat

(42)

Stabilitas makro ekonomi dan

pertumbuhan

Salah satu peran pemerintah adalah

menjaga

stabilitas

makro

dan

mendorong pertumbuhan ekonomi

melalui kebijakan moneter dan fiskal.

(43)

Stabilitas makro ekonomi dan

pertumbuhan

Kebijakan

fiskal

dan

moneter

pemerintah

bisa

membantu

menyelesaikan

dampak

negative

terburuk

yg

ditimbulkan

oleh

“business cycle”.

(44)

Kebijakan

makro

untuk

Stabilitas

&

Pertumbuhan

1. Kebijakan Fiskal

a. Perpajakan (Taxing)

b. Pengeluaran Pemerintah (Spending)

2. Kebijakan Moneter

(45)

Kegagalan

Pasar CampurTangan Pemerintah

Contoh Kebijakan Pemerintah

Inefficiency

Monopoly Menumbuhkan

persaingan UU Antitrust (anti monopoli), Deregulasi Externalitas Intervensi

Pasar UU Antipolusi, Larangan merokok Public goods Mendorong

aktifitas yg memberi manfaat

(46)

Kegagalan

Pasar CampurTangan Pemerintah

Contoh Kebijakan Pemerintah

Inequality

Kesenjangan yg lebar

antara kaya & miskin

Redistribusi

(47)

Kegagalan

Pasar CampurTangan Pemerintah

Contoh Kebijakan Pemerintah

Masalah-Masalah Ekonomi Makro

Business Cycle (inflasi yg

tinggi &

pengangguran )

Stabilisasi melalui

kebijakan 2 makroekonomi

Kebijakan Moneter

(money supply change & interest)

Kebijakan Fiskal (program pajak & pengeluaran)

Pertumbuhan ekonomi yg lambat

Mestimulasi

Pertumbuhan Perbaikan efisiensi system pajak

Meningkatkan tabungan nasional dengan

mengurangi defisit anggaran atau

(48)

Referensi

Dokumen terkait

Jika biaya modal rata-rata tertimbang digunakan sebagai required rate of retrun , distribusi probabilitas untuk NPV dapat dievaluasi untuk menentukan probabilitas

Keterbatasan lahan dan berbagai alasan teknis lainnya juga menjadi kendala pekerjaan PC U girder pada proyek ini sehingga harus dilakukan analisa perbandingan metode kerja

Sebagaimana yang teramati pada penelitian ini, sejumlah penelitian terdahulu juga membuktikan bahwa cendana pada lokasi yang lebih tinggi, dengan lingkungan yang lebih lembab

Setiap kata-kata yang ingin disampaikan kepada orang lain hendaklah dengan kata-kata yang baik. Agar respon orang tersebut baik kepada yang menyampaikan

Berdasarkan alasan diatas penelitian ini ingin menguji tentang pengaruh partisipasi dalam penganggaran dan peran manajerial pengelola keuangan daerah terhadap kinerja

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE ROUND TABLE UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR.. Universitas Pendidikan Indonesia

Sidky (2007) proposed a framework to guide companies for adopting to agile in a four stages process. His work is valuable but he focused only through the engineering perspective

Setelah dilakukan optimasi terhadap variabel tersebut, kondisi optimum diperoleh dari proses fermentasi yang menggunakan Saccharomyces ceerevisiae pada waktu