• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DAN PEKERJAAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI DESA BANDAR KHALIPAH KECAMATAN PERCUT SEI TUAN TAHUN 2015 SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DAN PEKERJAAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI DESA BANDAR KHALIPAH KECAMATAN PERCUT SEI TUAN TAHUN 2015 SKRIPSI"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DAN PEKERJAAN

DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI DESA

BANDAR KHALIPAH KECAMATAN PERCUT

SEI TUAN TAHUN 2015

SKRIPSI

OLEH:

ANNISA F SIREGAR NIM.111000277

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DAN PEKERJAAN

DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI DESA

BANDAR KHALIPAH KECAMATAN PERCUT

SEI TUAN TAHUN 2015

Skripsi ini diajukan sebagai

Salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH:

ANNISA F SIREGAR NIM.111000277

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)
(4)

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DAN PEKERJAAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI DESA BANDAR KHALIPAH KECAMATAN PERCUT SEI TUAN TAHUN 2015” ini beserta seluruh isinya adalah benar hasil karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau mengutip dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung resiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini

Medan, Oktober 2015

Yang membuat pernyataan

(5)

ABSTRAK

Tuberkulosis masih merupakan permasalahan kesehatan global utama, yang menyebabkan kesakitan pada jutaan orang setiap tahunnya. Salah satu faktor yang juga berpengaruh pada TB Paru adalah pekerjaan. Jenis pekerjaan menentukan faktor risiko yang harus dihadapi setiap individu. Faktor yang berperan penting dalam penyebaran TB lainnya adalah rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kondisi fisik rumah dan pekerjaan dengan kejadian TB Paru di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan.

Desain penelitian ini adalah Case Control dengan total sampel 60 responden, terdiri dari 30 sampel kasus, yaitu penderita TB Paru yang tercatat didata rekam medis Puskesmas Bandar Khalipah, dan 30 sampel kontrol yaitu penduduk yang bermukim disekitar rumah penderita TB Paru dengan pencocokan dengan kasus dalam hal umur dan jenis kelamin.

Berdasarkan hasil penelitian, terdapat perbedaan yang signifikan antara kondisi fisik rumah penduduk yang menderita tuberkulosis paru dengan yang bukan penderita tuberkulosis paru. Data menunjukkan bahwa OR dari kepadatan hunian 4,57, ventilasi 2,51, jenis lantai ,70, pencahayaan 3,28, dan kelembaban 4,17. Hal ini menunjukkan ada hubungan kondisi fisik rumah (kepadatan hunian, kelembaban, ventilasi, dan pencahayaan) dengan kejadian TB Paru di Desa Bandar Khalipah.

Oleh karena itu, masyarakat perlu mengupayakan kesehatan lingkungan tempat tinggal dan bagi Puskesmas Bandar Khalipah agar dapat melakukan penyuluhan tentang syarat-syarat rumah sehat.

(6)

ABSTRACT

Tuberculosis remains a major global health problem, which causes pain in millions of people every year. One factor that also affects the pulmonary TB is a job. Type of job determine the risk factors that must be faced by every individual. Another important factor for pulmonary TB transmission is house. This study aims to determine the relationship of the physical condition of the house and work with the incidence of pulmonary TB in Bandar Khalipah, Percut Sei Tuan.

This research’s design was Case Control with a total sample of 60 respondents, consisting of 30 sample cases, who were the patients with pulmonary tuberculosis that were recorded in recorded medical records in Puskesmas Bandar Khalipah, and 30 control samples that residents living around the house with pulmonary tuberculosis by matching with a case in point age and gender.

Accourding to the result of this research, there was a significant differenec between the citizen’s house who suffer from pulmonary tuberculosis

with the citizens who didn’t suffer from it. The data shows, that Odds Ratio Of

over crowded 4,57, ventilation is 2,51, type of floor is ,70, lighting is 3,28, and humidity is 4,17 it is estimated that the physical condicition of citizen’s house (over crowing, ventilation, lighting and humidity) indicate that there is relation between the physical condition of the house with the prevalence of pulmonary tuberculosis in Bandar Khalipah, Percut Sei Tuan.

Therefore, citizens should seek shelter and environmental health for healthful housing. Bandar Khalipah community health centre in order to conduct outreach about the terms of a healthful housing.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan judul “Hubungan Kondisi Fisik Rumah dan Pekerjaan dengan

Kejadian TB Paru di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun

2015”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) pada Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara. Banyak pengalaman yang penulis peroleh dalam

menyelesaikan skripsi ini.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis mendapat bantuan, dorongan dan

bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih

yang tulus kepada:

1. Dr. Drs. Surya Utama, MS. Selaku Dekan Fakultas Kesehatan

Masyarakat Universitas Sumatera Utara

2. Ir. Evi Naria, MKes, selaku Ketua Departemen Kesehatan Lingkungan

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

3. Dra. Nurmaini, MKM, Ph.D Selaku Dosen Pembimbing I sekaligus

Ketua penguji yang telah banyak meluangkan waktu untuk

memberikan saran, bimbingan dan arahan kepada penulis dalam

(8)

4. dr. Devi Nuraini Santi, MKes selaku Dosen Pembimbing II yang telah

banyak meluangkan waktu untuk memberikan saran, bimbingan, dan

arahan kepada penulis dalam penulisan skripsi ini.

5. Dr. dr. Wirsal Hasan, MPH selaku Dosen Penguji I yang telah

memberikan saran serta masukan kepada penulis dalam perbaikan

skripsi ini.

6. Ir. Indra Cahaya S, M.Si selaku Dosen Penguji II yang telah banyak

memberikan bimbingan, serta masukan kepada penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

7. Dr. dr. Taufik Ashar, MKM selaku Dosen Pembimbing Akademik

yang telah memperhatikan penulis selama mengikuti pendidikan di

FKM Universitas Sumatera Utara.

8. Seluruh Dosen dan Staf di FKM USU yang telah banyak membantu

dan memberikan bekal ilmu selama penulis mengikuti pendidikan.

9. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang yang telah

memberikan izin penelitian dalam penulisan skripsi ini

10. Kepala Puskesmas Bandar Khalipah beserta seluruh staf yang telah

memberikan informasi yang dibutuhkan penulis sehingga skripsi ini

dapat diselesaikan.

11. Kepala Desa Bandar Khalipah beserta seluruh staf yang telah

meluangkan waktu dan memberikan izin penelitian kepada penulis

(9)

12. Teristimewa untuk orang tua tercinta Ayahanda Ir. H. Hasudungan

Siregar dan Ibunda Hj. Lamsari Rambe yang selalu membangkitkan

semangat dan inspirasi dalam penulisan skripsi ini. Terima kasih atas

doa, kasih sayang, serta dukungan moril maupun materil yang telah ayah

dan ibu berikan setiap saat.

13. Sahabat-Sahabatku : Friska, Meutia, Wini, Ivan, Putri, Desy, Daniel,

Mutiara terima kasih selalu meluangkan waktu, tenaga dan pikiran,

serta motivasi dalam pengerjaan skripsi ini.

14. Teman-teman di peminatan Kesehatan Lingkungan dan seluruh pihak

yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna.Untuk itu

penulis mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang membangun demi

kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan

karunia-Nya kepada kita semua dan semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita

semua.

Medan, September 2015 Penulis

(10)

DAFTAR ISI

2.1.1 Pengertian Tuberkulosis ... 6

2.1.2 Penyebab (Agent) ... 6

2.1.6.2 Pemeriksaan Jasmani ... 12

2.1.6.3 Pemeriksaan Radiologik... 13

2.1.6.4 Pemeriksaan Laboratorium ... 14

2.2 Upaya Pencegahan TB ... 15

2.2.1 Program Penanggulangan Tuberkulosis ... 15

2.2.2 Berskala Nasional dan Terintegrasi ... 16

(11)

3.3.1 Populasi ... 29

3.3.2 Sampel ... 29

3.4 Teknik Pengambilan Sampel... 30

3.5 Metode Pengumpulan Data ... 30

3.5.1 Data Primer ... 30

3.5.2 Data Sekunder ... 30

3.6 Definisi Operasional... 30

3.7 Aspek Pengukuran ... 31

3.8 Analisis Data ... 34

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 35

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 35

4.2 Analisis Univariat... 36

4.2.1 Kondisi Fisik Rumah... 36

4.3.1 Hubungan Kondisi Fisik Rumah dengan Kejadian TB Paru ... 41

4.3.2 Hubungan Pekerjaan dengan Kejadian TB Paru ... 42

BAB V PEMBAHASAN ... 43

5.3 Hubungan Kondisi Fisik Rumah dan Kejadian TB Paru ... 50

5.4 Hubungan Pekerjaan dan Kejadian TB Paru ... 52

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 54

6.1 Kesimpulan ... 54

6.2 Saran ... 54

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kelembaban Yang Ada Pada Rumah Responden di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2015 ... 36

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Ventilasi Yang Ada Pada Rumah Responden di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2015 ... 37

Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Lantai Yang Ada Pada Rumah Responden di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2015 ... 38

Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pencahayaan Yang Ada Pada Rumah Responden di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2015 ... 38

Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kepadatan Hunian Yang Ada Pada Rumah Responden di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2015 ... 39

Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pekerjaan Yang Ada Pada Rumah Responden di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2015 ... 40

Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kondisi Fisik Rumah di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Tahun 2015 ... 41

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian... 58

Lampiran 2. Master Data... 59

Lampiran 3. Output Penelitian... 62

Lampiran 4. Dokumentasi Penelitian... 71

Lampiran 5. Surat Izin Penelitian... 74

(14)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Annisa Febriana Siregar

Tempat Lahir : Tenggarong

Tanggal Lahir : 19 Februari 1994

Suku Bangsa : Batak

Agama : Islam

Nama Ayah : Ir. H. Hasudungan Siregar, MM

Suku Bangsa Ayah : Batak

Nama Ibu : Hj. Lamsari Rambe

Suku Bangsa Ibu : Batak

Pendidikan Formal

1. SD/ Tamatan tahun : SDN 001 Tenggarong/2005

2. SLTP/ Tamatan tahun : SMP N 1 Tenggarong/2008

3. SLTA/Tamatan tahun : SMA N 10 Melati Samarinda/2011

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah memperoleh gambaran kondisi fisik rumah pasien penderita penyakit tuberkulosis paru di Wilayah Kerja Puskesmas Tasikmadu Karanganyar yang

Gambaran kondisi fisik rumah pasien penderita penyakit tuberkulosis paru di Wilayah Kerja Puskesmas Tasikmadu Karanganyar seperti pencahayaan, ventilasi, kepadatan hunian,

Rasa syukur dan terimakasih penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya skripsi yang berjudul “Hubungan Kondisi Fisik Rumah dengan

Kepadatan hunian, tidak hubungan antara kepadatan hunian dengan kejadian tuberkulosis paru, hasil penelitian menunjukan hasil konstan karena dari 38 responden

Faktor Lingkungan Fisik Rumah dan Karakteristik Wilayah Sebagai Determinan Kejadian Penyakit Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Sentani Kabupaten Jayapura

Kesimpulan: Kondisi fisik lingkungan rumah yang berhubungan dengan kejadian TB paru adalah kepadatan hunian, ventilasi alami dan pencahayaan alami, baik di ruangan yang

Hubungan kondisi lingkungan fisik rumah dengan kejadian TB Paru di Jawa Barat dapat dijelaskan berdasarkan variabel- variabel yang diteliti yaitu ventilasi ruang

HUBUNGAN KONDISI LINGKUNGAN FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BATUCEPER KOTA TANGERANG ERMA SURYANDARI-25000121183379 2023-SKRIPSI Puskesmas