LAPORAN PRAKTIKUM
Merancang Algoritma untuk Permasalahan yang
Kompleks
Oleh:
HUSNUL KHATIMAH
2017 7123
X RPL 1
JURUSAN REKAYASA PERANGKAT LUNAK
SMK NEGRI 1 TANAH GROGOT
A. Dasar Teori
Flowchart adalah suatu bagian dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara suatu proses (istruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program.
Algoritma merupakan langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Untuk permasalahan sederhana, algoritma yang dibuat pun sederhana. Sebaliknya, untuk permasalahan yang kompleks, algoritma yang dibuat menjadi lebih rumit, yaitu banyak terdapat percabangan dan perulangan sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
Pseudocode adalah sebuah pengembangan dari algoritma, dimana, sesuai dengan namanya, pseudocode menggunakan kode-kode tertentu untuk memberikan penjelasan mengenai cara kerja atau penyelesaian dari suatu masalah. Singkatnya, program atau sistem yang akan kita buat, berdasarkan pola berpikir kita (berdasarkan algoritma).
IF adalah operator pernyataan yang berfungsi untuk mengecek pernyataan yang di masukan atau membandingkan pernyataan dan jika nilai yang ada didalam pernyataan tersebut sesuai atau sama dengan syarat maka program yang ada didalam fungsi if akan dijalankan jika tidak sesuai maka akan tidak dijalankan.
else berfungsi untuk menerima nilai jika pernyataan if yang dibuat tidak memenuhi persyaratan dari program yang dibuat atau bisa dikatakan else adalah fungsi yang menerima selain dari persyaratan if tetapi dengan syarat bahwa program if yang dibuat tidak memenuhi syarat maka fungsi else dapat berjalan. jadi fungsi else tidak membutuhkan persayaratan () yang dibuat user melainkan akan secara otomatis dibuat dalam program
cin untuk menginputkan data oleh user.
cout untuk mengoutputkan atau menampilkan hasil ke dalam layar. Math.h untuk menggunakan fungsi sqrt (mencari akar kuadrat)
Iostream digunakan untuk menampilkan perintah:cin, cout, ends, endl
Studio.h Digunakan untuk menampilan perintah :printf, scanf, gets
baris). Dibandingkan dengan printf(), perintah ini mempunyai kode mesin yang lebih pendek.
Pseudecode
1. Mulai
2. Input a, b, c
3. D = b^2 - 4ac 4. IF D < 0
THEN
PRINT “Persamaan kuadrat memilik akar imajiner”
ELSE IF D = 0 THEN
x1 = b/2a
PRINT x1 ELSE
x1 = (-b + sqrt(D))/2a
x2 = (-b - sqrt(D))/2a
PRINT x1, x2 END IF
Flowchart
Mulai
Masukkan
Nilai a, b, c
D = b^2 - 4ac
Tampilkan
“Persamaan Kuadrat
Memiliki Akar Imajiner”
D < 0 Ya
Tidak
D = 0
Ya
x1 = -b/2a
Tidak
Tampilkan x1 x1 = (-b + sqrt(D))/2a
x2 = (-b - sqrt(D))/2a
B. Tujuan
Memahami konsep dasar perograman dasar C++
Memahami tentang pembuatan algoritma
Mamahami tentang Flowchart dan Pseudocode
C. Langkah Kerja
1. Buka aplikasi visual studio
2. Buat project baru dengan mengklik tombol Ctrl + Shift + N atau klik file
kemudian New Project
3. Jika sudah masuk, lalu klik Visual C++ jika sudah, lalu klik Empety Project,
dan klik OK
4. Jika sudah masuk lalu klik File yang ada di atas, lalu klik New, lalu klik lagi
5. jika sudah kita harus klik Visual C++ jika sudah, lalu klik Empety Project, dan klik OK
e
7. jika sudah muncul, klik C++ File, lalu klik Add
9. dan hasilnya selesai tentang programan variabel
D. Pembahasan
Persamaan kuadrat x^2 - 4x +4
a = 1, b = -4, c = 4 maka D = b^2 - 4ac = (-4)^2 - 4(1)(4) = 16 - 16 = 0
Karena D = 0 maka persamaan kuadrat memiliki akar kembar, yaitu x =
2
Persamaan kuadrat 2x^2 = 10x +12
a = 2, b = -10, c = 12 maka D = b^2 - 4ac = (-10) - 4(2)(12) = 100 - 96 = 4
Karena D > 0 maka persamaan kuadrat memiliki 2 akar real, yaitu
3
Karena D < 0 maka persamaan kuadrat memiliki akar imajiner.
E. Kesimpulan
Misalkan kita harus merancang algoritma untuk mencari akar-akar persamaan kuadrat. Pertama, kita definisikan masalahnya, yakni sebagai berikut.
Persamaan kuadrat memiliki bentuk umum ax^2 + bx + c = 0.
Berdasarkan definisi permasalahan di atas, kita peroleh data nilai a, b, dan c.
X
1.2 = adengan D adalah nilai determinan dari persamaan kuadrat tersebut, yaitu D = b^2 - 4ac.
Setelah kode program selesai dibuat, kita lanjutkan dengan mengkompilasi kode program tersebut. Jika terdapat kesalahan, kita periksa kembali kode tersebut, kemudian memperbaikannya, lalu mengkompilasi ulang sampai tidak terdapat kesalahan. Jika kesalahan kompilasi telah selesai diperbaiki, kita eksekusi program tersebut. Kita masukkan berbagai kombinasi output yang mungkin, misalnya sebagai berikut.
F. Daftar Pustaka
Rahmat Arifianto, Pengertian Flowchart Dan Jenis – Jenisnya,
https://rahmatarifianto.wordpress.com/2014/11/20/pengertian-flowchart-dan-jenis-jenisnya/,diakses tanggal November 20, 2014.
Dini S.Kom,Pengertian Algoritma, Flowchart dan Pseudocode,
https://dosenit.com/kuliah-it/sistem-informasi/pengertian-algoritma-flowchart-dan-pseudocode, diakses tanggal 20 February,2016
Admin,Fungsi Pernyataan If, Else If, dan Else Dalam Bahasa C++,
http://tonyputra28.blogspot.co.id/2017/05/fungsi-pernyataan-if-else-dan-elseif.html, diakses tanggal 19 Mei 2017
Ramdani11, Penjelasan singkat tentag cin, cout, puts, printif, scanf, getch,
https://ramdani11.wordpress.com/2012/10/11/penjelasan-singkat-tentag-cin-cout-puts-printif-scanf-getch/, diakses tanggal 11 oktober 2012
Berbagi ilmu itu indah, Jenis Header File C++ dan Contoh Programnya,