• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Dasar teori dan karakteristik kartu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "A. Dasar teori dan karakteristik kartu"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

PROSES PSIKOLOGIS

S akan dihadapkan pada kartu yang :

Unstructure

memancing jawaban-jawaban

yang tidak sama pada setiap orang

Unfamilliar

tidak melihat rangsang yang ada

sebagai rangsang yang biasa dalam kehidupan

sehari-hari

asosiasi khas

Stimuli Ro akan diterima oleh seperangkat sistem

penerimaan

Respon akan muncul dari sistem penerimaan

(3)
(4)

CARA PENDEKATAN DALAM TEHNIK

PEMERIKSAAN PSIKOLOGI

TEKNIK BEHAVIORAL

DASAR : TEORI CONDITIONING, OPERANT LEARNING.KONDISI TESTEE DIJARING DENGAN PROBLEM LIST,

RENCANA TERAPI DENGAN REINFORCEMENT LIST

TEHNIK OBJEKTIF

DASAR TEORI FAKTOR

FAKTOR YANG MENJADI DOMINAN INTEREST DIJARING DENGAN ITEMS YANG DIKONSTRUKSI UNTUK ITU

TEHNIK PROYEKSI (METODE KLINIS)

DASAR : TEORI PSIKOANALISA

(5)

Hipotesis tentang proyeksi Menurut Rapaport :

Every reaction of a subject is a reflection, or projection, of his private world”.

Menurut Rorschach;

Psychodiagnostic, a diagnostic based on perception

Makin proyektif makin jelas his private world, makin mudah

diinterpretasikan

Makin kearah persepsi (P) makin sulit diinterpretasikan.

Tehnik Objektif

Stimulus jelas. Sasaran dari stimulus jelas.

Tehnik Proyeksi

(6)

Materi Test Rorschach :

Materi Test Rorschach :

 Sifat rangsang : ambigous (samar-samar)

polivalen (banyak kemungkinan jawaban)  tes Proyeksi

 jawaban yang diberikan betul-betul keluar dari diri sendiri (tidak

disadari dan tidak dipelajari)

Jumlah kartu : 10 buah, terdiri dari Kartu achromatis (tidak berwarna ) : I, IV, V, VI, VII

Kartu chromatis (berwarna) : II, III, VIII, IX, X

Gambar-gambar tersebut relatif simetris, tujuannya :

Untuk memudahkan penangkapan oleh OP, sebab apabila tidak simetris

sangat sulit sehingga orang-orang yang sedikit terhambat intelegensinya tidak dapat memberikan jawaban.

Menyebabkan subjek memberikan suatu sarana menjawab secara keseluruhan

Kerugiannya :

Ada kecenderungan bahwa subjek memberikan jawaban yang stereotype

(7)

Selain itu :

Gambar tersebut harus merupakan suatu gambar

yang kebetulan

Harus

cukup sederhana

Harus

memenuhi irama pembagian ruang

, yakni

terletak ditengah-tengah kartu.

Ukuran kartu : 6,75 x 9,5 inches (18 x 24 cm)

Setiap ink blot mempunyai karakteristik tertentu

seperti :

Form, Color, Shading, White Space

.

Yang mana masing-masing akan cenderung

menghasilkan

(“mengajak”)

munculnya

respon-respon yang spesifik.

(8)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

Kartu I :

- Kartu dengan warna achromatis (hitam-putih) serta

bentuk yang berupa kesatuan, namun dapat

terbagi atas bagian tengah dan samping kiri dan

kanan.

- Peka terhadap whole dan jawaban dengan bagian

tengah sebagai badan, kiri-kanan sayap

(9)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

Kartu II :

Kartu pertama dimana subjek menemukan warna

dalam kartu

sensitif terhadap gangguan

affek

dan

red shock

;

sensitif terhadap whole (W), maupun detail(D).

karena sifat hitam adalah bercak, jadi sensitif

terhadap

texture

.

Ada gerakan

Satu hal yang mencolok yaitu antara background

(10)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

Kartu III :

Tampak gambar yang terpisah-pisah satu sama

lain, jadi sukar bagi OP untuk memberi respon

secara keseluruhan.

W = W cut off

Garis luar sekeliling (contour) sangat jelas untuk

menggambarkan manusia.

Juga sensitif terhadap respon gerakan

Terdapat juga secara terpisah 2 macam bentuk

(11)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

Kartu IV :

kembali ke bentuk keseluruhan lagi, jadi sensitif

untuk respon W

gambar ini hitam masif, memberikan kesan

tertekan dan sesuatu yang besar. Jadi sering

memberi jawaban yang berhubungan/bersifat

power

, misalnya : gorila, monster, raksasa.

(12)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

Kartu V:

gambaran menyeluruh

kartu yang paling mudah diantara 10 kartu,

jadi kalau ada

rejection

pada kartu V berarti

simptomatis.

(13)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

Kartu VI :

memberi kesan keseluruhan tetapi tidak kuat,

karena seolah-olah terbagi 2 bagian, atas dan

bawah

merupakan gambar yang mengundang suatu

shading (ada nuansa/perbedaan warna) yang

jelas.

Gambar ini sangat sensitif terhadap seksual wanita

(14)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

Kartu VII :

sering respon untuk keseluruhan tapi lebih ringan

dari kartu VI, jadi orang lebih sering menjawab D.

sifat shading :

light shading

, sehingga dalam

interpretasi sering berhubungan dengan hal-hal

yang halus. Disebut juga

mother/feminine card

sering muncul jawaban yang diberikan seperti

(15)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

 Kartu VIII :

 kartu berwarna yang pertama kali untuk 3 kartu terakhir.

Namun warna ini berbeda dengan warna-warna pada kartu sebelumnya. Disini mulai dengan warna kontak. Warna selalu mewakili emotional tone.

 Pada kartu VIII yang segera menonjol adalah bagian gambar

bagian pinggir yang sifatnya detail sehingga sering merupakan jawaban yang pertama; jadi jarang terjadi jawaban W.

 Warna cukup terbagi-bagi, terpisah antara satu dengan yang

(16)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

 Kartu IX :

 sifat warna = kartu VIII (warna kontak) tapi dalam area

warna, satu dengan yang lain overlapping sehingga

menyukarkan jawaban baik untuk detail maupun whole.

 Karena itu justru kartu ini tersukar, rejection pada kartu IX

banyak terjadi, tapi ini lebih ringan. Tapi rejection ini dapat bangkit lagi pada kartu X, artinya kartu X mengecek apakah seseorang bisa keluar/bangkit dari kegagalan yang kecil. Ini penting dalam interpretasi.

 Jawaban untuk D banyak untuk stimulus bawah kalau kartu

dibalik (V).

 Seperti halnya pada kartu III, banyak kemungkinan memberi

(17)

Sifat masing masing kartu

Sifat masing masing kartu

Kartu X :

adalah kartu terakhir dan paling ramai

sifatnya

sangat sesuai untuk jawaban D, warna dan

(18)

KONSEP TEORI RORSCHACH

 Dasarnya : ada hubungan antara perception (terhadap

ink-blot) dengan personality.

 Karena stimulus bersifat ambigous atau tidak berstruktur

maka bebas dari aspek belajar.

 Selain itu memberikan kemungkinan banyak jawaban

(polivalen).

 Jadi dalam usaha seseorang membuat jawaban tergantung

pada kebutuhan, pengalaman masing-masing (tanpa disadarinya).

 Dalam kehidupan sehari-hari seseorang yang merasa tidak

enak/sulit apabila berada dengan/diantara orang lain

cenderung menghindar dari situasi tersebut. Sehingga :

dalam tes Ro orang tsb juga menolak melihat orang atau tidak mampu melihat orang.

 Sebaliknya, yang dilihat adalah benda atau tumbuhan atau

(19)

KONSEP TEORI RORSCHACH

Aspek-aspek kepribadian yang dapat dilihat dari tes Ro : 1. Cognitive or Intellectual aspect :

• Intellectual status and functioning

a.l : apakah prestasi sesuai dengan kapasitasnya?

Apakah terganggu oleh stress emosional?

 Manner of approach

a.l : pendekatan masalah logis atau tidak ?

apakah mampu melihat inti masalah atau perifer saja ?

 Power of observation

a.l : pengamatannya luas atau sempit ? umum (seperti orang lain) atau tidak ?

 Originality of thinking

a.l : apakah menunjukkan kreatifitas berfikir ? positif atau negatif ?

 Productivity :

Rata-rata, diatas atau dibawah rata-rata ?

(20)

KONSEP TEORI RORSCHACH

Aspek-aspek kepribadian yang dapat dilihat dari tes Ro :

2. Affective or Emotional aspect

General emotional tone :

Spontan ? depressed ? constrited ? aggressive ?

Feeling about self :

Apakah ybs dapat menerima dirinya dan dorongan-dorongannya ?

Responsiveness to people :

Apakah dia menyukai hubungan dengan orang lain (social

intercourse) ?

Apakah dia menghindari orang lain ?

Reaction to emotional stress :

Bagaimana reaksi seseorang terhadap situasi stress : terbawa?

dapat menghadapinya ? apakah panik atau dapat mengontrol ?

Bagaimana reaksi terhadap situasi baru ?

Control of emotional impulses :

(21)

KONSEP TEORI RORSCHACH

Aspek-aspek kepribadian yang dapat dilihat dari tes Ro : 3. Aspect of Ego Functioning

Ego strength :

Apakah pengamatannya tajam ?

Conflict areas :

Apakah ada gangguan dalam sex role dan sex identification ?

Apakah ada konflik dengan figur otoritas ? dsb

Defenses :

(22)

TUGAS SUBYEK :

Mengatakan apa yang dilihat pada

ink blots

ink blots

Verbalisasi apa yang dilihat disebut

response

Response merupakan basic unit dari

(23)

What is a response ?

A response is an independent, discrete idea

given to a clearly specified portion, or to the

whole, of the inkblot. It is scorable with

respect to its use of certain qualities of the

material.

Response artinya suatu gagasan yang pasti, jelas,

independen diberikan pada suatu bagian tertentu atau

(24)

What is a response ?

bedakan dengan

“remarks”

Pastikan apakah ada satu response, atau lebih dari satu

Pastikan bagian dari ink blot yang merupakan bagian

independent atau semi-independent. Bedakan dengan

jawaban elaborasi atau spesifikasi

Apa yang harus dilakukan bila subyek memberi

response lalu menolaknya?

Konsep : MAIN RESPONSE dan ADDITIONAL

(25)

What is a response ?

 Main response , diskor hanya untuk ;

Satu lokasi, satu determinan, satu konten, satu P-O (bila Satu lokasi, satu determinan, satu konten, satu P-O (bila

ada), satu form-level rating

ada), satu form-level rating

 Additional response ; adalah tambahan skor untuk setiap elaborasi atau spesifikasi pada main response, baik yang diberikan pada saat PP (performance proper) maupun inquiry. Selain itu yang dianggap additional response adalah :

 Bila response ditolak (rejected) ketika inquiry

 skor tambahan utk deskripsi jawaban yang lengkap diberikan pada saat

PP

 skor tambahan yang menggambarkan kelengkapan jawaban atau

uraian saat inquiry

 skor untuk menggambarkan penggunaan kualitas material ink blot oleh

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan pada saat musim hujan, dapat menyebabkan air hujan menjadi air larian (run off) dan akan menggerus lapisan tanah yang subur (top soil) dan pada gilirannya dapat

(m.1343H) yang merupakan guru Sheikh Yasin al-Fadani sendiri), Maka saya mengumpulkan sebanyak empat puluh Hadith dari empat puluh kitab dengan sanad-sanadku dalam

Berdasarkan Gambar 3 terlihat bahwa nilai BOD limbah cair perikanan sesudah perlakuan dengan kitosan yaitu sebesar 537,5 mg/l, meskipun belum memenuhi baku mutu yang

Dari beberapa uraian permasalahan di atas, maka untuk menciptakan suatu pembelajaran yang aktif dan menyenangkan diperlukan suatu model pembelajaran yang menarik bagi

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan terhadap perusahaan pertanian yang menjadi sampel dari tahun 2015-2017 dalam penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa hasil

rumoh Aceh terbukti masih fleksibel, kokoh, dan aman dari banjir. Demikian pula analisa arsitektural juga tetap tak meninggalkan roh/jiwa rumoh Aceh. Kelemahan yang

Maka dalam skripsi ini penulis mencoba menganalisis tentang: nilai-nilai karakter (toleransi dan disiplin) apa saja yang diterapkan dan bagaimana implementasi

Namun demikian, penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Nur (2007) yang juga menemukan adanya pengaruh negatif dan signifikan dari kepemilikan manajerial