• Tidak ada hasil yang ditemukan

CITRAAN DALAM KUMPULAN PUISI MELIPAT JARAK KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO JURNAL ILMIAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "CITRAAN DALAM KUMPULAN PUISI MELIPAT JARAK KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO JURNAL ILMIAH"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

CITRAAN DALAM KUMPULAN PUISI

MELIPAT JARAK

KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO

JURNAL ILMIAH

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan (Strata I)

MARIO PUTRA

NPM 11080012

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(STKIP) PGRI SUMATERA BARAT

PADANG

(2)
(3)
(4)

1

THE IMAGES IN A COLLECTION OF POEMS MELIPAT JARAK BY SAPARDI DJOKO DAMONO

by

Mario Putra

1

, Aruna Laila

2

, Samsiarni

3

1)

Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat

2)

Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI

Sumatera Barat

ABSTRACT

This research is motivated by a number of images contained in a collection of poems melipat jarak by Sapardi Djoko Damono. Such poetry utilize images in conveying the message. But the images have not been clearly identified. So it is necessary to study. The purpose of this study was to describe the images in a collection of poems Melipat Jarak by Sapardi Djoko Damono.This study is a qualitative study using descriptive analysis method. The data in this study is the imagery in the poetry collection Melipat Jarak by Sapardi Djoko Damono. This research measures carried out several stages. First, the reading stage to carefully read the poems in the collection of poems Melipat Jarak by Sapardi Djoko Damono. Secondly, marking the data relating to the use of imagery in the poetry collection Melipat Jarak by Sapardi Djoko Damono. Third, the inventory stage is an inventory of the data found on the use of imagery in the poetry collection Melipat Jarak by Sapardi Djoko Damono. The research concludes that there are six images used in a collection of poems Melipat Jarak by Sapardi Djoko Damono that vision imagery, imagery auditory, olfactory imagery, imagery feelings, tactile imagery and motion imagery. The images are often displayed the author in his poetry is visual imagery. Melipat Jarak bys of poetry Sapardi Djoko Damono many uses visual imagery because the poems tend to describe the social life he sees in everyday life .

(5)

2

CITRAAN DALAM KUMPULAN PUISI MELIPAT JARAK

KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO

oleh

Mario Putra

1

, Aruna Laila

2

, Samsiarni

3

1)

Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat

2)

Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI

Sumatera Barat

ABSTRAK

Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya citraan yang terdapat dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono. Puisi-puisi tersebut memanfaatkan citraan dalam menyampaikan pesan. Namun citraan tersebut belum teridentifikasi dengan jelas. Sehingga perlu dilakukan penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan citraan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Data pada penelitian ini adalah citraan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono. Langkah penelitian ini dilakukan beberapa tahap. Pertama, Tahap pembacaan, yaitu, membaca dengan cermat puisi-puisi di dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono. Kedua, menandai data yang berhubungan dengan penggunaan citraan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono. Ketiga, Tahap inventarisasi yaitu menginventarisasi data yang ditemukan mengenai penggunaan citraan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ada enam buah citraan yang digunakan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono yaitu citraan penglihatan, citraan pendengaran, citraan penciuman, citraan rasaan, citraan rabaan dan citraan gerak. Citraan yang sering dimunculkan pengarang di dalam puisi-puisinya adalah citraan penglihatan. Kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono banyak menggunakan citraan penglihatan karena puisi-puisi tersebut cenderung menggambarkan tentang kehidupan sosial yang dilihatnya dalam kehidupan sehari-hari.

(6)

3

PENDAHULUAN

Puisi adalah karya sastra yang disampaikan dengan bahasa yang indah dan menarik. Kata-kata dalam puisi bila dibaca menimbulkan kesan yang indah dan unik. Membaca puisi tidak sama dengan membaca karya sastra yang lain. Puisi dibaca dengan intonasi dan irama tertentu karena puisi disampaikan dalam bentuk ekpresi. Dalam penulisannya, puisi juga tidak sembarangan. Puisi ditulis menggunakan teknik tertentu agar bisa didapat gambaran yang menarik dan bahasa yang enak didengar. Biasanya, untuk menulis puisi pengarang menggunakan citraan. Pemanfaatan citraan bertujuan untuk memberikan gambaran angan kepada pembaca sehingga pembaca seolah-olah dapat melihat dan merasakan apa yang disampaikan oleh pengarang.

Citraan adalah gambaran angan atau gambaran imajinasi pengarang. Kata citraan merujuk kepada pelukisan sesuatu hal yang merangsang penggunaan panca indera seperti penglihatan, penciuman, pendengaran, rasaan, rabaan dan gerak. Dalam puisi, citraan digunakan untuk melukiskan suatu keadaan tertentu dimana pengarang berusaha memberitahukan apa yang ada dalam pikirannya. Melalui daya imajinasinya pengarang memunculkan berbagai citraan sehingga pembaca seolah merasakan apa yang dialami pengarang. Gambaran angan yang dilukiskan pengarang itulah yang disebut dengan citraan. Pradopo (1993:80) mengatakan bahwa gambaran angan dalam puisi disebut citra atau imaji sedangkan gambaran-gambaran pikiran dan bahasa yang menggambarkan sesuatu disebut citraan (imagery).Citraan dalam puisi berfungsi untuk memberi gambaran angan kepada pembaca tentang suatu keadaan melalui kata-kata. Lewat citraan pengarang juga mengajak pembaca untuk mendengar suara-suara yang ditulisnya di dalam puisi. Semua itu merupakan implikasi citraan yang digunakan pengarang dalam puisinya.

Salah satu kumpulan puisi yang memanfaatkan citraan sebagai salah satu penyampaian pesan yaitu kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono.Kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono terbit pada tahun 2015 yang berisi 75 puisi-puisi pilihan. dikatakan puisi pilihan karena kumpulan puisi Melipat Jarak terdiri atas beberapa puisi pilihan yang memang sengaja dipilih dari beberapa kumpulan puisi Sapardi Djoko Damono yang pernah terbit sebelumnya seperti kumpulan puisi Arloji, Ayat-Ayat Api, Kolam dan lainnya. Puisi-puisi dalam kumpulan puisi melipat jarak banyak bercerita seputar persoalan sosial dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut dapat diketahui saat Sapardi Djoko Damono berusaha menggambarkan persoalan kehidupan yang dilihatnya, seperti persoalan tukang becak yang berjuang mencari nafkah dalam puisi “Sepasang Lampu Beca” persoalan pembantu yang dianiaya majikannya dalam puisi “Dongeng Marsinah” dan persoalan tentang penembakan terhadap mahasiswa dalam puisi “Tentang Mahasiswa Yang Mati 1996” dan masih banyak persoalan sosial lain yang disampaikan oleh Sapardi Djoko Damono.

Sapardi Djoko Damono dalam kumpulan puisi Melipat Jarakmenggambarkan persoalan sosial dari berbagai sudut. Artinya dia tidak hanya menggambarkan persoalan sosial berdasarkan pengalamannya sendiri. Namun, Sapardi Djoko Damono juga melukiskan persoalan tersebut melalui kacamata orang lain. Sapardi Djoko Damono memanfaatkan citraan dalam puisinya agar apa yang ingin disampaikannya dapat dirasakan dan dilihat oleh orang lain.

Semua persoalan sosial yang diuraikan Sapardi Djoko Damono dalam kumpulan puisi Melipat Jarak seperti terlihat jelas didepan mata pembaca. Sapardi Djoko Damono mampu menggambarkan peristiwa itu dengan baik. Dia berhasil memanfaatkan citraan dan memberi gambaran kepada pembaca tentang hal-hal yang dilihat tersebut. Namun citraan yang digunakan Sapardi Djoko Damono dalam kumpulan puisi Melipat Jarak belum teridentifikasi sebab ada enam citraan yang sering digunakan pengarang dalam menulis puisi. Hasanuddin WS (2002:117) mengatakan bahwa dalam memanfaatkan citraan biasanya pengarang menggunakan enam citraan yaitu citraan penglihatan, citraan pendengaran, citraan penciuman, citraan rasaan, citraan rabaan, dan citraan gerak. Untuk itu citraan yang ada dalam kumpulan puisi melipat jarak perlu diketahui lebih lanjut. Sehingga pembaca dapat menentukan citraan yang digunakan Sapardi Djoko Damono dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono.

Tujuan dilakukan

penelitian yaitu untuk mendeskripsikan penggunaan citraan dalam kumpulan puisi

(7)

4

Melipat Jarak

karya Sapardi Djoko Damono. Ada enam citraan yang akan dideskripsikan

yaitu citraan penglihatan, citraan penciuman, citraan pendengaran, citraan rasaan, citraan

rabaan dan citraan gerak.

Dengan demikian penelitian ini meneliti enam citraan yang telah dikatakan oleh Hasanuddin WS, menurut Hasanuddin WS ada enam citraan yang sering digunakan pengarang dalam puisi yaitu citraan penglihatan, citraan pendengaran, citaan penciuman, citraan rasaan, citraan rabaan, citraan gerak..

METODE PENELITIAN

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Menurut Ratna (2010:53), dalam metode deskriptif analisis dilakukan dengan cara mendeskripsikan fakta-fakta yang kemudian disusul dengan analisis. Analisis yang dilakukan tidak semata-mata menguraikan, melainkan juga memberikan pemahaman dan penjelasan secukupnya. Penggunaan metode deskriptif analisis pada penelitian ini adalah untuk menggambarkan atau mendekripsikan data mengenai citraan dalam kumpulan Puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono.

Teknik pengumpulan data yang penulis pergunakan dalam penelitian ini ada beberapa tahap yaitu (1) Tahap pembacaan, yaitu, membaca dengan cermat puisi-puisi di dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono, (2) Tahap penandaan yaitu menandai data yang berhubungan dengan penggunaan citraan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono, dan (3) Tahap inventarisasi yaitu menginventarisasi data yang ditemukan mengenai penggunaan citraan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono dan memasukan data tersebut ke dalam format inventarisasi data. Sedangkan teknik analisis data dilakukan dengan tiga tahap yaitu (1) Mengelompokan data yang berkaitan dengan penggunaan citraan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono, (2) Melakukan analisis terhadappenggunaan citraan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono yang telah dikelompokkan sesuai batasan masalah dan tujuan penelitian. (3) Membuat laporan penelitian.

Teknik pengabsahan data yang dipergunakan dalam penelitian ini yaitu teknik uraian rinci. Dengan teknik ini penulis mengadakan pengamatan dengan teliti dan rinci secara berkesinambungan terhadap faktor-faktor yang menonjol. Kemudian menelaahnya secara rinci. Moleong (2010:338) menyatakan bahwa dalam teknik uraian rinci, penulis dituntut untuk melaporkan hasil penelitiannya secara rinci dan teliti serta dapat mendeskripsikan konteks penelitian dengan baik.Teknik pengabsahan data ini dilakukan dengan pembuktian yang diambil langsung yang diambil dari kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono.Bagian yang diambil yaitu berupa frasa, ungkapan, dan kalimat yang digunakan pengarang dalam kumpulan puisi tersebut.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil analisis data mengenai citraan yang dilakukan pada kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono terdapat enam buah citraan yang digunakan pengarang dalam kumpulan puisi Melipat Jarak. Adapun citraan yang digunakan yaitu citraan penglihatan, citraan pendengaran, citraan penciuman, citraan rasaan, citraan rabaan dan citraan gerak.

Citraan penglihatan merupakan citraan yang cenderung paling banyak digunakan oleh Sapardi Djoko Damono. Citraan penglihatan yang digunakan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak bertujuan untuk menggambarkan persoalan sosial yang dilihat pengarang dalam kehidupan sehari-harinya. Selain itu citraan penglihatan juga digunakan untuk memperindah bahasa puisi agar apa yang disampaikan dapat dilihat oleh pembaca.

Seperti pada puisi yang berjudul Ruang Ini pada lirik “ seberkas bunga plastik di atas meja. Asbak yang penuh, dan sebuah buku yang terbuka pada halaman pertama” pengarang menggunakan diksi yang tepat untuk merangsang daya bayang pembaca sehingga pembaca digiring melihat bunga plastik di atas meja dan melihat asbak yang penuh serta sebuah buku yang terbuka pada halaman pertama. Pilihan kata yang digunakan pengarang bertujuan untuk menceritakan apa yang dilihatnya sehingga pembaca juga dapat melihat hal tersebut

(8)

5

Selanjutnya dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono juga ditemukan penggunaan citraan pendengaran. citraan pendengaran yang digunakan pengarang bertujuan untuk merangsang indera pendengar pembaca sehingga seolah-olah pembaca dapat mendengar apa yang ditulis pengarang dalam puisinya. Pemilihan kata merupakan suatu hal yang sangat penting sehingga apa yang ingin disampaikan pengarang benar-benar dapat didengar oleh pembaca. Seperti pada puisi Pokok Kayu pada lirik “suara angin di rumpun bambu dan suara kapak di pokok kayu. Adakah bedanya, saudaraku?” pengarang benar-benar bisa merangsang daya indera pendengaran pembaca sehingga pembaca dapat mendengar suara-suara di rumpun bambu maupun di pokok kayu.

Kemudian dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono citraan penciuman digunakan pengarang untuk melengkapi gambaran tentang pengalamannya. Pengarang menggambarkan lewat suatu rangsangan yang seolah-olah dapat ditangkap oleh indera penciuman seperti yang terlihat pada lirik “ada yang baunya sengit. Ada yang membusuk di sekitarmu” dalam puisi yang berjudul the rest is silent. Kepandaian pengarang dalam memilih diksi membuat pembaca seolah-olah dapat mencium bau busuk yang sangat sengit yang ada disekitar (mu). Pemilihan diksi yang dilakukan pengarang bertujuan untuk merangsang indera penciuman pembaca sehingga seolah-olah pembaca dapat mencium bau busuk tersebut.

Selain itu pengarang juga memanfaatkan citraan rabaan. Citraan rabaan yang digunakan pengarang dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono bertujuan untuk merangsang indera rabaan pembaca sehingga seolah-olah pembaca ikut merasakan apa yang dirasakan atau diraba oleh pengarang.

Citraan rabaan dimanfaatkan oleh pengarang untuk menyampaikan sesuatu yang dirasakan oleh indera rabaannya seperti pada lirik “kenangan pada jari-jari kasar yang pertama kali mengelusnya” penekanan pada kata mengelus membawa angan pembaca sesuatu yang berhubungan dengan indera rabaan. Pemilihan diksi yang tepat akan memberikan gambaran yang sangat kuat terhadap citraan rabaan yang digunakan pengarang.

Selanjutnya citraan rasaan. Citraan seperti pada lirik “di mulutnya masih terasa sisa makanan petang tadi” dalam puisi Sebelum Fajar. Pengarang memanfaatkan citraan rasaan untuk menggambarkan rasa sisa makanan yang dirasakannya petang tadi. Kepiawaian pengarang dalam memilih kata yang tepat membuat pembaca seolah-olah dapat merasakan sisa makanan petang tadi di mulutnya.Citraan rasaan yang digunakan pengarang dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono bertujuan untuk membangkitkan indera rasaan pembaca sehingga pembaca seolah-olah ikut mencicipi rasa yang dimaksud oleh pengarang

Kemudian citraan gerak. Citraan gerak dimanfaatkan oleh pengarang dengan tujuan menghidupkan gambaran dengan melukiskan sesuatu yang diam itu seolah-olah bergerak seperti manusia. Misalnya,pada lirik “ada sepatah kata bergerak ke sana ke mari jauh dalam dirimu: biarkan saja, ia tak punya bahasa dalam puisi yang berjudul kata 2. Pemanfaatan citraan gerak dalam lirik puisi tersebut seakan membuat sepatah kata seolah-olah dapat bergerak seperti manusia. Tujuan penggunaan citraan gerak dalam kutipan puisi tersebut untuk membangkitkan daya imajinasi pembaca sehingga pembaca merasakan sesuatu yang pada hakikatnya diam dapat bergerak seperti manusia.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan citraan penciuman, indera rasaan, indera rabaan dan indera gerak cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan citraan pendengaran dan penglihatan.walaupun demikian kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono memiliki enam citraan yaitu citraan penglihatan, citraan pendengaran, citraan penciuman, citraan rasaan, citraan rabaan dan citraaan gerak.

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian citraan yang ditemukan dalam kumpulan puisi Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono yang pertama adalah citraan penglihatan, citraan ini mampu menyatukan daya saran pengarang dengan daya bayang pembaca, sehingga puisi menjadi komunikatif. Kedua, citraan pendengaran, citraan ini dimanfaatkan pengarang untuk mengungkapkan suasana tertentu didalam puisinya. Ketiga, citraan penciuman, citraan ini digunakan pengarang untuk lebih menghidupkan gambaran yang diinginkan pengarang. Keempat, citraan rasaan, citraan ini dimanfaatkan pengarang untuk membangkitkan suasana tertentu di

(9)

6

dalam puisinya. Kelima, citraan rabaan, citraan ini digunakan untuk menghdupkan suasanan tertentu di dalam puisi. Keenam, citraan gerak, dimanfaatkan oleh pengarang dengan tujuan menghidupkan gambaran dengan melukiskan sesuatu yang diam itu seolah-olah bergerak.

Citraan yang sering dimunculkan pengarang di dalam puisi-puisinya adalah citraan penglihatan karena puisi-puisi tersebut cenderung menggambarkan tentang kehidupan sosial yang dilihatnya dalam kehidupan sehari-hari.

Berdasarkan simpulan penelitian di atas disarankan beberapa hal sebagai berikut. Pertama, bagi peneliti lain, penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan atau pedoman untuk penelitian berikutnya dan dapat menambah wawasan tentang penelitian sastra yang berkaitan dengan citraan dalam kumpulan puisi. Kedua, Pembaca, penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan pemahaman tentang karya sastra, khususnya analisis citraan dalam kumpulan puisi. Ketiga, Penulis sendiri, hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan penulis tentang citraan dalam kumpulan puisi.

DAFTAR PUSTAKA

Hasanuddin, WS. 2002. Membaca dan Menilai Sajak. Bandung: Angkasa.

Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Pradopo, Rachmat Djoko. 1993. Pengkajian Puisi: Analisis Strata Norma dan Analisis Struktural dan Semiotik. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Ratna, Nyoman Khuta. 2012. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Referensi

Dokumen terkait

Keberhasilan pengembangan pariwisata ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu tersedianya objek dan daya tarik wisata, adanya fasilitas aksesbilitas, yaitu sarana dan

yang melaksanakan proses instalasi jembatan atas kontrak Turner Construction menginstalasi jembatan tidak pada site yang tepat sehingga perlu dilakukan pemindahan ke site yang

Pada setiap sesi, subjek juga menjalankan tugas-tugas sebagai berikut: (1) subjek diminta untuk menyiapkan minum sebelum kegiatan belajar dimulai ( antecedent

Untuk mengetahui pengaruh perlakuan intensitas cahaya dan jenis mulsa, berpengaruh nyata atau tidak nyata terhadap pertambahan diameter batang semai eboni maka

Dari 9 ruang lingkup kejahatan transnasional yang menjadi pembahasan dari Perjanjian Lombok khususnya dalam penegakan hukum, peneliti hanya terfokus pada 1

dapat berpengaruh pada sanitasi lingkungan yang berkurang. Kondisi sanitasi lingkungan yang berkurang, disebabkan oleh limbah domestik bertambah banyak dan

Implementasi metode fuzzy akan mengalami beberapa tahap dalam merepresentasikan semua parameter, dimana dengan kombinasi rule yang ada maka akan diperoleh suatu solusi

sustainer pickup agar dapat memainkan lagu Wishpering A Prayer ini dengan rapih dan akurat dan variasi-varias teknik whammy bar yang dimainkan oleh Steve