• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II DASAR TEORI 2.1 SEJARAH HIDROGEN Watercar oleh Issac de Rivas. Pada tahun 1805 Isaac de Rivas berkebangsaan Swiss sebagai orang pertama

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II DASAR TEORI 2.1 SEJARAH HIDROGEN Watercar oleh Issac de Rivas. Pada tahun 1805 Isaac de Rivas berkebangsaan Swiss sebagai orang pertama"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Tugas Akhir 6

BAB II

DASAR TEORI

2.1 SEJARAH HIDROGEN

2.1.1 “Watercar” oleh Issac de Rivas.

Pada tahun 1805 Isaac de Rivas berkebangsaan Swiss sebagai orang pertama

yang menggunakan Hidrogen yang dihasilkan dari elektrilisa sebagai bahan bakar

mesin dengan pembakaran internal, namun rancangannya belum memuaskan dan penemuan ini dikenal dengan “watercar”. Kemudian penelitian ini dikembangkan dan dilanjutkan oleh Luther Wattles dan Rudolf A Erren.

2.1.2 BBA oleh Nicola Tesla dan Stanley Meyer.

Pada tahun 1943 kedua orang tersebut telah mengembangkan penggunaan

bahan bakar air namun karena alasan bisnis hasil temuannya dihilangkan, bahkan

bukan hanya temuannya tetapi juga hasil penelitiannya, kemudian Nicola Tesla

dipenjara dan dihukum mati tahun 1943 dan Stanley Meyer dari Amerika Serikat

(2)

Tugas Akhir 7 2.1.3 “Brown Gas”

Yull Brown yang berasal dari Sydney Australia pada tahun 1974 berhasil

mengembangkan BBA untuk menggerakkan mesin, bahan bakar air ini sebenarnya

merupakan campuran gas hidrogen-hidrogen-oksigen yang dihasilkan dari

elektrolisa air. Dalam tabung elektrolisa dipasang kumparan magnetik untuk

memecahkan campuran air destilasi dan soda kue hingga menjadi campuran gas

hidrogen-hidrogen-oksigen (HHO). Hidrogen bersifat eksplosif dan oksigen

mendukung pembakaran, gas ini ditampung dalam tabung elektrolisa yang dialirkan

kedalam ruang pembakaran mesin dan akan bercampur dengan gas hidrokarbon dari

bahan bakar minyak, sehingga terjadi penghematan dalam tingkat yang signifikan.

2.2 Prinsip elektrolisa air

Air adalah substansi kimia yang memiliki rumus H2O. Satu molekul air

tersusun atas dua atom hidrogen yang terikat secara kovalen pada satu atom

oksigen. Dalam bentuk ion, air dapat dideskripsikan sebagai sebuah ion hidrogen

(H+) yang berasosiasi (berikatan) dengan sebuah ion hidroksida (OH-).Prinsip untuk

mengembangkan air sebagai energi adalah dengan mengubahnya menjadi

senyawa-senyawa penyusunnya yaitu hidrogen (H) dan oksigen (O). Elektrolisis air menjadi

prinsip dasar untuk mengubah air menjadi senyawa-senyawa penyusunnya. Gas

H2 hasil elektrolisis tersebut digunakan sebagai energi bahan bakar yang memiliki

(3)

Tugas Akhir 8

Elektrolisa air merupakan kunci utama dalam mengubah air menjadi energi.

Dalam proses elektrolisis digunakan sumber energi yang berfungsi untuk memecah

molekul H2O menjadi unsur-unsur asalnya. Pada katoda, dua molekul air bereaksi

dengan menangkap dua elektron, dan akan tereduksi menjadi gas H2 dan OH-. Sedangkan pada anoda, dua molekul air terurai menjadi gas O2 dan melepaskan

4H+ serta mengalirkan elektron ke katoda. Ilustrasi tentang reaksi elektrolisis H2O

dapat dilihat pada gambar dibawah. Pada proses elektrolisis ini, akan timbul

gelembung berupa gas H2 yang dapat dikumpulkan menjadi energi.

Dari prinsip elektrolisis tersebut berkembang teknologi-teknologi pengubah

air menjadi energi, seperti fuel cell dan HOD system, elektrolisa air merupakan

kunci utama dalam mengubah air menjadi energi. Dalam proses elektrolisis

digunakan sumber energi yang berfungsi untuk memecah molekul H2O menjadi

unsur-unsur asalnya.

Pada katoda, dua molekul air bereaksi dengan menangkap dua elektron, dan

akan tereduksi menjadi gas H2 dan OH-. Sedangkan pada anoda, dua molekul air

terurai menjadi gas O2 dan melepaskan 4H+ serta mengalirkan elektron ke katoda.

Ilustrasi tentang reaksi elektrolisis H2O dapat dilihat pada gambar dibawah. Pada

proses elektrolisis ini, akan timbul gelembung berupa gas H2 yang dapat

(4)

Tugas Akhir 9

Gambar: proses elektrolisis air

Sumber: modul HHO GENERATOR Ir. Eddy ariffin

Teknologi pemanfaatan air sebagai energi telah banyak dikembangkan, dari

beberapa teknologi yang ada, semuanya menggunakan proses elektrolisis air

sebagai prinsip dasarnya.

Hingga saat ini sudah ditemukan teknologi untuk memanfaatkan air sebagai

energi yaitu fuel cell sistem HOD (Hydrogen Oxygen Demand) yaitu sistem

pembangkit tenaga listrik dari hasil pencampuran H2 dengan O2 lansung pada saat

listrik dibutuhkan, dan elektrolisa HHO (Hydrogen-Oxygen).

Teknologi elektrolisa HHO lebih murah dan lebih efisien. Teknologi optimalisasi

air dengan fuel cell memiliki kelemahan terhadap biaya yang diperlukan dan

(5)

Tugas Akhir 10

kelemahan terhadap tingginya biaya yang diperlukan dan masih sulit untuk

menampung gas hidrogen dalam satu tempat. Perbandingan yang lebih lengkap

tentang teknologi optimalisasi air sebagai alternative.

Sudah lebih dari 80 tahun proses elektrolisa ini dipergunakan secara komersial, seperti halnya penyepuhan emas, perak dan lain sebagainya. Prinsip Elektrolisa pada air biasa adalah untuk memecahkan ikatan kimia air (H2O) menjadi

H2 dan O2, diperlukan tegangan listrik searah (DC), yg dialirkan melalui lempengan

plat stainless.

Gambar: Proses elektrolisa air

Pada lempengan plat Kathoda bermuatan (-) akan terjadi / terkumpul gas H2 dan pada bagian plat Anoda bermuatan (+) akan terkumpul gas O2, kedua bentuk gas

tersebut akan keluar bersama-sama sehingga gas tersebut disebut gas HHO. Dalam

proses elektrolisa ini diperlukan elektrolit seperti KOH, NaOH atau Backing soda

(6)

Tugas Akhir 11

Apabila gas H2 tersebut dipergunakan untuk pembakaran maka gas O2 yang

masih bercampur tersebut tidak menjadikan halangan pembakaran karena setiap

pembakaran memerlukan O2, bahkan HHO mempunyai kelebihan, tanpa O2 dari

luar dapat dinyalakan atau dibakar.

Hydrogen dengan lambang kimia H merupakan unsur paling sederhana

dilihat dari segi susunan proton dan elektronnya. Satu atom hidrogen hanya

memiliki satu proton dan satu elektron. Gas hidrogen merupakan molekul diatomik,

setiap molekulnya tersusun atas 2 atom hidrogen, yang secara kimia dirumuskan

dengan H2. "Hidrogen merupakan gas paling banyak terdapat di alam semesta dan

keberadaannya di matahari diperkirakan mencapai 75% dari total massa matahari,

2.3 Elektrolisa ada 2 macam:

-Elektrolisa basah (wet cell electrolyse) : yaitu lempengan plat kathoda

danAnoda dicelupkan kedalam air.

-Elektrolisa kering (Dry cell electrolyse = Drycell) : disini lempengan plat

Kathoda dan Anoda berada disebelah luar dan airnya disebelah dalam

2.3.1 Elektrolisa basah (wetcell electrolyse)

Elektrolisa Basah adalah dengan memasukan kedua plat kondensator tersebut kedalam air destilasi atau air - RO (Reverse Osmosis = air murni), apabila

(7)

Tugas Akhir 12

Gambar: generator hydrogen sistem cell

terjadi proses pemisahan H2 dan O2, kemudian hasil H2 tersebut perlu dihitung dan

didata dari hasil percobaan,selain itu perlu diteliti variable variabel yang

mempengaruhi produksi H2 tersebut, sehingga dapat diambil kesimpulan penggunaan elektrolisa yang paling efisien & efektif.

2.3.2 Elektrolisa kering (Drycell electrolyse = Drycell)

Elektrolisa Kering (Dry electrolyze) adalah pada proses ini plat kondensotornya tidak direndam kedalam larutan akan tetapi plat nya berada

disebelah luar dan larutannya didalam plat tersebut.

(8)

Tugas Akhir 13

Pada proses Dry cell panas yang ditimbulkan oleh plat kondensator dapat dibuang

langsung keluar, sehingga tidak membuat larutan menjadi lebih panas,

dibandingkan dengan elektrolisa biasa atau elektrolisa basah (Wet Electrolyze).

- Rumus Kimia pada proses Elektrolisa:

GAMBAR 2.5: kimia Proses Elektrolisa Sumber: modul Hydroxy Generator

for Motorcycle

Pada elektroda Kathoda terjadi penambahan elektron (e−), sehingga reaksi kimia yang terjadi sbb;

Kathode (reduksi): 2H+(cair) + 2e− → H2(gas)

Sedangkan pada elektroda Anoda, terjadi proses oxidasi dimana pelepasan elektron yang bergerak kearah elektroda kathoda, reaksi kimia pada Anoda sbb;

(9)

Tugas Akhir 14

- Reaksi kimia penye-imbangan, reaksi air dengan larutan basa sbb;

Kathode (reduksi): 2H2O(l) + 2e− → H2(gas) + 2OH−(cair) Anode (oxidasi) : 4OH−(cair) → O2(gas) + 2H2O(l) + 4e−

Gambar 2.6 : Prinsip kerja Proses Elektrolisa

Sumber: modul Hydroxy Generator for Motorcycle

2.4 MANFAAT GAS BAGI MASYARAKAT

Penghemat bahan bakar pada kendaraan bermotor ;

produksi HHO harus seimbang dengan besar isi langkah (CC) mesin . sejauh

yang dipraktekan di rumah saya, satu unit EPB cukup untuk menyuplai HHO

keruang bakar mesin ber-CC 2000. Suplai HHO stabil dari putaran rendah hingga

tinggi maupun jarak tempuhnya Respon EPB tidak menbutuhkan waktu lama,

begitu mesin start maka EPB langsung bekerja mensuplai HHO keruang bakar

(10)

Tugas Akhir 15

- Instalasi EFB kendaraan roda dua

Gas HHO ini bila dimasukan dalam ruang bakar dan terbakar akan ebih

dapat sebuah pembakaran yang lain baik dan nyaris sempurna sehingga ruang bakar

manjadi lebih bersih dari beberapa dan percobaan yang dilakukan dapat sebuah

sebuah kesimpulan positif bahwa gas hidrogen yang didapat dari hidrogen maker ini

sebagai berikut :

1. Proses pembakaran yang nyaris sempurna diharapkan akan dapat

menghilangkan emisi gas buang berbahaya bagi manusia danalam ,

dengan demikian juga akan dapat mengurangi efek pemanasan global

akibay dari sisa pembakan yang tidak sempurna.

2. Meningkatkan performa dan kekuatan dari pada mesin itu sendiri dan

menurukan suhu mesin, suara dari mesin menjadi lebih halus tidak berisik.

mesin menjadi lebih awet, menghemat bahan bakar (konsumsi yang diuji

70% gas hidrogen dan 30% bensin ) jadi terjadi pengiritan bensin

setidak-tidaknya hinggga 40%.

Sebagai pengguna refrensi orang yang mengaplikasikan hydrogen maker pada

sepeda motornya yang sebelumnya hanya dapat dipacu deangan kecepatan

80km/jam (maksimal) dengan kondisi mesin sangat bergetar setelah memakai

hidrogen maker maupun dipacu dengan kecepatan 100km/jam, mesin masih dalam

(11)

Tugas Akhir 16 2.5 Penggunaan gas HHO untuk Industri dan Masyarakat Umum

Api adalah kebutuhan kedua manusia sesudah Air, itu betapa pentingnya api

bagi kelanjutan hidup manusia, yang mana energi dalam bentuk api, dari hari ke

hari makin bertambah mahal, sehingga perlu adanya cara alternatif untuk

mendapatkan energi api yang lebih murah, gas HHO dalam hal ini dapat digunakan,

setelah melalui penelitian yang lebih intensif dan pengamanan yang lebih baik dan

pasti aman, maka api dari gas HHO dapat digunakan seperti lazimnya api dari

bahan bakar lainnya.

Memperhatikan kondisi dan situasi terhadap kebutuhan masyarakat terhadap gas

maka gas hydrogen yang telah diperoleh dari proses elektrolisa, selain dapat

digunakan sebagai penghemat kendaraan berbahan bakar minyak, dapat

menghasilkan nyala api yang dapat digunakan sebagai kompor rumah tangga,

burner di industry atau metode pengelasan dan lain-lain. Hydrogen yang digunakan

untuk keperluan diatas, diperoleh melalui proses elektrolisa. Pada proses elektrolisa

air dengan menggunakan HHO Generator maka terjadilah gas HHO (yaitu gas H2

dan gas O2) yang bersamaan keluar dari HHO Generator tersebut. Gas HHO

merupakan bahan bakar alternatif termasuk energy baru masa depan maka sudah

barang tentu dapat dibakar seperti layaknya bahan bakar gas lainnya.

Dari hasil penelitian memang tidak mudah untuk membuat api dari gas

HHO, hal ini disebabkan sifat gas H2 yang sangat mudah terbakar dan kecepatan

(12)

Tugas Akhir 17

banyak peneliti menggatakan gas HHO ini sebagai gas yang liar dan tidak mudah

untuk dikendalikan. Hal yang perlu sekali diperhatikan dan harus disiapkan sebelum

mencoba untuk menyalakan api, yaitu keamanan agar api yang dinyalakan tidak akan

menyerang sumber bahan bakarnya. Oleh sebab itu alat pengamanan tersebut adalah

bagian dari peralatan menyalakan Api yang tak terpisahkan, alat pengaman tersebut dinamakan “ANDUK” (Anti Meleduk) perhatikan gambar 3

Slang Gas-HHO Slang Oksigen

“ANDUK” “BRANDER”

(Anti Meleduk)

Gambar: Peralatan Pengaman anti meleduk (ANDUK) Sumber: modul Hydroxy Generator for Motorcycle

(13)

Tugas Akhir 18

Prinsip menyalakan api adalah gas HHO yang berasal dari HHO Generator

disalurkan melalui slang ke kepala brander, untuk mejaga terjadi sesuatu maka pada

slang kedua pada kepala brander disambungkan udara yang berasal dari kompressor

atau erator yang berguna untuk memadamkn api dan mengatur panasnya api sesuai

dengan kebutuhan api tersebut dengan jumlah gas HHO minimal 1(satu) liter/menit.

Sebelum menyalakan api perlu dicek seluruh saluran gas HHO, pengaman pada slang gas HHO yaitu “Anduk”, dryier (filter pengering) dan slang udara tambahan.Type Anduk yang dimaksud adalah dibagian dalam Anduk diisikan bahan

yang tahan api dan tidak bisa dilewati oleh Api.

Pada saat Api akan dinyalakan udara tambahan ditest terlebih dahulu apakah

berfungsi, jika iya maka tombol udara kemudian ditutup dan tombol slang gas HHO

dibuka, barulah api dapat dinyalakan, setelah api menyala maka api dapat dibesar

kecilkan melalui tombol gas HHO, untuk mengatur panas api diatur melalui tombol

udara, yaitu dengan menambah udara api dapat diatur panas apinya. Untuk

mematikan api tombol udara dibuka dan tombol gas HHO di tutup dan HHO

Generator dimatikan.

2.6 Katalis

Katalis merupakan suatu zat yang dapat mempercepat suatu laju reaksi,

namun zat ini sendiri secara kimiawi tidak berubah pada akhir reaksi . Katalis

(14)

Tugas Akhir 19

Selain itu, katalis juga bersifat elektrolit yaitu zat yang dapat menghantarkan listrik.

Kemampuan larutan (dalam hal ini air + katalis) menghantarkan listrik disebut juga

daya hantar listrik atau konduktivitas. Konsentrasi elektrolit ini sangat menentukan

besarnya konduktivitas. Dilihat dari kemampuan dalam menghantarkan arus listrik

larutan, maka elektrolit dibagi menjadi dua, yaitu

-Elektrolit kuat

Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik.

Ion – ion yang bebas bergerak sehingga elektron dapat dengan mudah berpindah

dan mengakibatkan arus listrik yang dihantarkan lebih lancar. Senyawa yang

termasuk elektrolit kuat adalah asam kuat ( dan lain – lain), basa kuat ( dan lain –

lain), dan garam yang mempunyai kelarutan tinggi ( dan lain – lain).

-Elektrolit lemah

Larutan elektrolit lemah yaitu larutan yang dapat menghantarkan listrik tetapi

ion-ionnya tidak sepenuhnya bebas bergerak sehingga elektron tidak dapat dengan

mudah berpindah dan mengakibatkan arus listrik yang dihantarkan lebih kecil.

Senyawa yang termasuk dalam elektrolit lemah adalah asam lemah ( dan lain –

(15)

Tugas Akhir 20 2.7 Elektroda

Elektroda adalah konduktor yang digunakan untuk bersentuhan dengan

bagian atau media non-logam. Elektroda dalam sel elektrolisa disebut sebagai anoda

dan katoda. Anoda didefinisikan sebagai elektroda positif dimana elektron diambil

atau diserap dari cell sehingga terjadi oksidasi. Sedangkan katoda didefinisikan

sebagai elektroda negatif dimana elektron dari sumber tegangan memasuki cell dan

reduksi terjadi.

Reduksi adalah proses terpisahnya suatu ikatan senyawa menjadi atom – atom

karena perbedaan potensial elektrode antara suatu larutan dengan kation ketika

adanya aliran listrik. Jika kation berasal dari logam dengan potensial elektrode (E)

lebih kecil daripada air, maka air yang akan tereduksi menjadi gas hidrogen dan

oksigen. Jika kation berasala dari logam dengan E lebih besar daripada air, maka

logam tersebut yang akan tereduksi. Selain itu, elektroda harus memiliki ketahanan

terhadap karat. Maka daripada itu, elektroda yang digunakan adalah konduktor

dengan potensial elektrode lebih kecil daripada air (E ).

2.8 Bahan Baku

Bahan baku elektrolisis haruslah air murni atau air yang tidak mengandung

unsur lain didalamnya seperti mineral, garam, dan sebagainya. Jika air tersebut

mengandung unsur lain, maka hasil elektrolisis tidak hanya gas hidrogen dan

(16)

Tugas Akhir 21

terjadi gumpalan berupa agar-agar, yang dapat menyumbat lubang-lubang

pertukaran air). Misal air tersebut mengandung garam NaCl, maka akan timbul

padatan di elektrodanya dan akan terdapat gas klorida juga, sehingga akan

menghambat aliran listrik ke elektroda dan terdapatnya gas yang tidak diharapkan

pada hasil elektrolisis.

Air destilasi yang sudah banyak diperdagangkan adalah;

1. Air untuk penambahan Air Accu (Baterai), tutup botolnya dengan warna biru, jangan yang warna merah.

2. R.O = Reversed Osmosis (Jakarta),

3. TDS Nol = Total Dissolved Solid Nol (Bogor) dan

4. Amidis = Air Minum Distilasi (Bandung).

5. Jika mau murah dan sangat baik dibandingkan air biasa, maka dapat menggunakan air isi ulang.

2.9 Current Leak (Arus Bocor)

Current leak (arus bocor) adalah peningkatan arus pada titik tertentu di

suatu konduktor. Dalam elektrolisis, current leak dapat terjadi pada elektroda yang

memiliki lubang seperti pada metode elektrolisis dry cell. Hal ini dikarenakan

lubang tersebut menyebabkan bagian dalam elektroda terbuka dan bagian dalam

elektroda tidak memiliki lapisan anti karat (stainless) seperti Chromium (Cr) dan

Nickel (Ni) karena pada umumnya pembuatan stainless steel menggunakan metode

(17)

Tugas Akhir 22

manganese (Mn). Mn termasuk logam berat, rapuh, dan mudah teroksidasi. Lubang

ini menyebabkan terjadinya reaksi oksidasi antara oksigen yang dihasilkan dengan

Mn.

Reaksi oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron oleh molekul, atau ion.

Senyawa yang memiliki kemampuan untuk mengoksidasi senyawa lain disebut

oksidator dan oksidator adalah senyawa yang memiliki unsur – unsur dengan

bilangan oksidasi tinggi seperti atau senyawa yang sangat elektronegatif

(konduktivitas rendah) sehingga mendapatkan elektron dengan mengoksidasi

sebuah senyawa lain, misalnya oksigen, fluorin, dan lain – lain.

Dalam kasus ini, oksidatornya adalah oksigen dan yang dioksidasi adalah

Manganese (Mn) sehingga Mn melepaskan elektronnya. Akibatnya arus listrik yang

mengalir pada larutan meningkat dan seperti yang diketahui bahwa arus meningkat

akan mengakibatkan suhu meningkat, maka suhu air akan meningkat dengan cepat

dan akan menyebabkan air berubah menjadi uap air sehingga gas hidrogen dan

oksigen tidak dapat dihasilkan secara optimal. Selain itu lubang-lubang tersebut

lama kelamaan akan teroksidasi sehingga lubang menjadi lebih besar. Bahaya lain

dari uap air yang terjadi karena panas arus bocor terhadap ruang bakar adalah efek

Gambar

GAMBAR 2.5: kimia Proses Elektrolisa  Sumber: modul Hydroxy Generator
Gambar 2.6 : Prinsip kerja Proses Elektrolisa

Referensi

Dokumen terkait

Kemudian pemilihan media dilakukan dengan cara menentukan beberapa jenis media yang terdiri dari tulisan (teks), gambar, video, link website dan file tulisan

mustahiq zakat, dikarenakan pada zaman sekarang alat tranportasi dan komonikasi seperti handphone, ATM, mobil, sudah banyak digunakan untuk memudahkan pemenuhan kebutuhan

Dari penghantaran setiap skirt hingga penanganan distribusi unit yang telah dikemas: selain belt yang dikembangkan terutama untuk industri tembakau, banyak produk siegling

Selanjutnya, penambahan modal atau di dalam UU Koperasi dikenal dengan modal penyertaan, dapat dilakukan oleh 2 bentuk bentuk subjek hukum lainnya, yaitu pemerintah dalam bentuk

Iklan luar ruang billboard akan menampilkan gambar yang menunjukkan sejarah dari Candi Ngempon dan Petirtaan Derekan.. Iklan billboard akan dapat dipasang di

N: Saya mengembangkan kurikulum SIT dalam K-13 dapat bentuk metode ceramah ataupun yang lainnya, saya sisipkan dalam materi pembelajaran, atau tayangan di TV LED dengan

Lama rawatan rata-rata ibu berdasarkan keadaan ibu sewaktu pulang penderita perdarahan antepartum yang dirawat inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan tahun 2004-2008 dapat

Dengan demikian, paragraf adalah bagian dari wacana yang mengandung satu ide pokok atau satu pikiran lengkap yang masih berkaitan dengan isi seluruh wacana yang terjadi, dari