• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUAS JALAN SIRAH PULAU PADANG – TULUNG SELAPAN STA. 15+050 – STA. 21+000 KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN - POLSRI REPOSITORY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUAS JALAN SIRAH PULAU PADANG – TULUNG SELAPAN STA. 15+050 – STA. 21+000 KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN - POLSRI REPOSITORY"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUAS JALAN SIRAH PULAU PADANG – TULUNG SELAPAN STA. 15+050 – STA. 21+000

KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN

LAPORAN AKHIR

Laporan Ini Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan dalam Menyelesaikan Pendidikan Diploma III, pada Jurusan Teknik Sipil

Politeknik Negeri Sriwijaya

Disusun Oleh :

Bella Mallinda NIM: 0613 3010 0005

Rismi Aryati NIM: 0613 3010 0067

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG

(2)

LEMBAR PERSETUJUAN PROPOSAL LAPORAN AKHIR PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUAS JALAN SIRAH PULAU

PADANG – TULUNG SELAPAN STA. 15+050 – STA. 21+000 KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR

PROVINSI SUMATERA SELATAN

Palembang, Agustus 2016

Pembimbing I, Pembimbing II,

Drs. A. Fuad Z, S.T., M.T Mahmuda, S.T.,M.T

NIP. 195812131989031002 NIP. 196207011989032002

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Sipil

(3)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan proposal laporan akhir yang berjudul “Perencanaan Pembangunan Ruas Jalan Sirah Pulau Padang – Tulung Selapan STA. 15+050 – STA. 21+000 Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan” ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Tujuan penulisan laporan ini adalah untuk memenuhi persyaratan penyelesaian pendidikan diploma III pada Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya.

Tersusunnya laporan ini tidak lepas dari peranan struktur yang telah memberikan dorongan, bimbingan serta petunjuk kepada kami.

Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Ing. Ahmad Taqwa, M.T.,selaku Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya.

2. Bapak Zainuddin, S.T.,M.T.selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya.

3. Bapak Drs. A. Fuad. Z, S.T., M.T selaku Dosen Pembimbing I dalam pelaksanaan penyusunan Proposal LaporanAkhir.

4. Ibu Mahmuda, S.T., M.T selaku Dosen Pembimbing II dalam pelaksanaan penyusunan Proposal LaporanAkhir.

Penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan selanjutnya.

Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan mahasiswa jurusan Teknik Sipil khususnya.

Palembang, Agustus 2016

(4)

ABSTRAK

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUAS JALAN SIRAH PULAU PADANG – TULUNG SELAPAN STA. 15+050 – STA. 21+000

KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN

Ruas jalan Sirah Pulau Padang – Tulung Selapan merupakan ruas jalan yang menghubungkan lintas tengah Sumatera, ruas jalan ini memiliki peranan yang sangat penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi baik lokal maupun nasional. Untuk memberkan rasa aman, nyaman dan ekonomis bagi pengguna jalan, maka penulis membuat perencanaan desain geometrik dan tebal perkerasan pada Jalan Sirah Pulau Padang-Tulung Selapan.

Didalam merencanakan desain geometrik jalan raya, hal-hal yang menjadi acuan dalam perencanaan meliputi perhitungan alinyemen horizontal, alinyemen vertikal, serta menetapkan perkerasan apa yang akan digunakan.

(5)

DAFTAR ISI

1.2. Alasan Pemilihan Judul...2

1.3. Tujuan dan Manfaat Perencanaan...2

1.4. RumusanMasalah...3

1.5. Pembatasan Masalah...3

1.6. Sistematika Penulisan...4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...6

2.1 Perencanaan Geometrik Jalan Raya...6

2.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perencanaan Geometrik Jalan...7

2.2.1 Faktor Lalu Lintas...7

2.2.2 Faktor Topografi...10

2.2.3 Faktor Kapasitas Jalan...13

2.3 Klasifikasi Jalan Raya...14

2.4 Parameter Perencanaan Geometrik Jalan Raya...17

2.4.1 Kendaraan Rencana...18

2.4.2 Kecepatan Rencana...18

2.4.3 Volume Lalu Lintas...19

2.4.4 Tingkat Pelayanan Jalan...20

2.4.5 Jarak Pandang...21

(6)

2.5.1 Tikungan Circle (Full Circle)...30

2.5.2 Tikungan Spiral – Circle – Spiral. (S-C-S)...32

2.5.3 Tikungan Spiral – Spiral...34

2.5.4 Superelevasi...35

2.5.5 Metode Mengubah Kemiringan Melintang (Superelevasi)...36

2.5.6 Diagram Kemiringan Melintang (Superelevasi)...37

2.5.7 Pelebaran Perkerasan pada Tikungan...40

2.5.8 Kebebasan Samping pada Tikungan...43

2.6 Alinemen Vertikal...45

2.6.1 Lengkung Vertikal...45

2.6.2 Landai Maksimum dan Panjang Maksimum Landai...48

2.7 Perencanaan Galian dan Timbunan...49

2.8 Perencanaan Tebal Perkerasan...53

2.8.1 Metode Perencanaan...53

2.8.2 Lapisan Perkerasan Lentur...54

2.8.3 Karakteristik Perkerasan Lentur...54

2.8.4 Lalu Lintas Rencana Untuk Perkerasan Lentur...54

2.8.5 Perhitungan Daya Dukung Tanah Dasar...57

2.8.6 Faktor Regional...58

2.8.7 Indeks Permukaan...59

2.8.8 Indeks Tebal Perkerasan...61

2.9 Pengelolaan Proyek...64

2.9.1 Penjadwalan Pelaksanaan Pekerjaan...64

BAB III PERHITUNGAN GEOMETRIK...66

3.1 Perhitungan Alinyemen Horizontal...66

3.1.1 Klasifikasi kelas jalan...66

3.1.2 Perhitungan medan jalan...69

3.1.3 Menentukan titik koordinat...72

3.1.4 Menentukan panjang garis tangent...72

(7)

3.1.6 Menghitung Tikungan...79

3.1.7 Menghitung pelebaran perkerasan jalan pada tikungan Klasifikasi Kelas Jalan...94

3.1.8 Menghitung kebebasan samping pada tikungan...99

3.1.9 Perhitungan stasioning...103

3.3 Perhitungan Alinyemen Vertikal...105

3.4 Perhitungan Galian dan Timbunan...115

3.5 Perencanaan Tebal Perkerasan...118

BAB IV PENGELOLAAN PROYEK...127

4.1 Rencana Anggaran Biaya...127

4.1.1 Perhitungan Kuantitas Pekerjaan...127

4.1.2 Produksi Kerja Alat Berat...131

4.1.3 Perhitungan Koefisien Kerja Alat dan Koefisien Tenaga Kerja...149

4.1.4 Perhitungan sewa alat...171

4.1.5 Perhitungan jam dan hari kerja...183

4.1.6 Analisa Harga Satuan...189

4.1.7 Rencana Anggaran Biaya...205

4.1.8 Rekapitulasi Biaya...206

BAB V PENUTUP...207

5.1 Kesimpulan...208

5.2 Saran...209

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Klasifikasi Medan dan Besarnya Kemiringan Lereng Melintang...10

Tabel. 2.2. Penentuan lebar jalan dan bahu jalan...12

Tabel 2.3 Klasifikasi Jalan menurut LHR...17

Tabel 2.4 Dimensi Kendaraan Rencana...18

Tabel 2.5 Kecepatan Rencana...19

Tabel 2.6 Jarak Pandang Henti (Jh) Minimum...23

Tabel 2.7 Panjang Jarak Pandang Mendahului BerdasarkanVR...26

Tabel 2.8 Panjang Bagian Lurus Maksimum...27

Tabel 2.9 Panjang Jari-Jari Minimum (Dibulatkan)...28

Tabel 2.10 Jari-jari lengkung minimum...32

Tabel 2.11 Panjang minimum spiral dan kemiringan melintang (e maks=10%)...39

Tabel 2.12 Pelebaran ditikungan perlajur (m) untuk lebar jalur 2 x (B) m arah atau 1 arah...42

Tabel 2.13 Kelandaian Maksimum yang Diijinkan...48

Tabel 2.14 Panjang Kritis...48

Tabel 2.15 Contoh perhitungan galian timbunan...52

Tabel 2.16 Jumlah Lajur Berdasarkan Lebar Perkerasan...55

Tabel 2.17 Koefisien distribusi kendaraan (c) Untuk kendaraan ringan dan berat yang lewat lajur rencana...55

Tabel2.18 Angka ekivalen (e) beban sumbu kendaraan...56

Tabel 2.19 Nilai R...57

Tabel 2.20 Faktor Regional...58

Tabel 2.21 Indeks Permukaan pada Akhir Usia Rencana (Ip)...59

Tabel 2.22 Indeks Permukaan pada Akhir Usia Rencana (IPt)...60

Tabel 2.23 Koefisien Kekuatan Relatif (a)...61

Tabel 2.24 Batas-batas Minimum Tebal Lapisan Perkerasan...62

Tabel 3.1 Perhitungan Medan Jalan...69

Tabel 3.2 Titik Koordinat...72

Tabel 3.3 Sudut Tangen pada Tikungan...79

(9)
(10)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Proses Gerakan mendahului...25

Gambar 2.2 Komponen FC...30

Gambar 2.3 Komponen S - C – S...32

Gambar 2.4 Komponen S- S...35

Gambar 2.5 Perubahan Kemiringan melintang pada tikungan...36

Gambar 2.6 Metoda Pencapaian Superelevasi pada Tikungan tipe FC (contoh untuk tikungan ke kanan)...37

Gambar 2.7 Metoda Pencapian Superelevasi Pada Tikungan S-C-S ( contoh untuk tikungan ke kanan )...38

Gambar 2.8 Metoda Pencapaian superelevasi pada tikungan tipe S-S ( contoh untuk tikungan kekanan )...38

Gambar 2.9 Daerah Bebas Samping di Tikungan, untuk Jh < Lt...44

Gambar 2.10 Daerah Bebas Samping di Tikungan, untuk Jh > Lt...44

Gambar 2.11 Bentuk –Bentuk Lengkung Vertikal Cembung...46

Gambar 2.12 Bentuk-bentuk lengkung vertikal cekung...46

Gambar 2.13 Tipikal Lengkung vertikal bentuk parabola...47

Gambar 2.14 Profil Memanjang...50

Gambar 2.15 Profil Melintang...51

Gambar 3.1 Penentuan Panjang Garis Tangen...72

Gambar 3.2. Sudut Azimuth dan sudut antara 2 tangen pada tikungan 1...73

Gambar 3.3. Sudut Azimuth dan sudut antara 2 tangen pada tikungan 2...75

Gambar 3.4. Sudut Azimuth dan sudut antara 2 tangen pada tikungan 3...76

Gambar 3.5. Sudut Azimuth dan sudut antara 2 tangen pada tikungan 4...77

Gambar 3.6. Sudut Azimuth dan sudut antara 2 tangen pada tikungan 5...78

Gambar 3.7 Lengkung Spiral-Spiral di tikungan 1...81

Gambar 3.8 Diagram Superelevasi Spiral–Spiral dengan Metode Bina Marga di tikungan 1...81

Gambar 3.9 Lengkung Full Circle di tikungan 2...84

(11)

Gambar 3.11 Lengkung Full Circle di tikungan 3...87

Gambar 3.12 Diagram Superelevasi Full Circle dengan Metode BinaMarga di tikungan 3 ...87

Gambar 3.13 Lengkung Spiral-Circle-Spiral di tikungan 4 ...91

Gambar 3.14 Diagram Superelevasi Spiral-Circle-Spiral dengan Metode Bina Marga di tikungan 4 ...92

Gambar 3.15 Sketsa Alinyemen Vertikal ...105

Gambar 3.16 Lengkung Vertikal Cembung ...108

Gambar 3.17 Lengkung Vertikal Cekung ...108

(12)

DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR LAMPIRAN

1. LAMPIRAN 1 Tabel dan Grafik 2. LAMPIRAN 2

Data Lalu Lintas Data DCP

Daftar Harga Satuan Dasar Upah dan Bahan 3. LAMPIRAN 3

Lembar Kesepakatan Laporan Akhir Lembar Asistensi Laporan Akhir

Lembar Rekomendasi Ujian Laporan Akhir 4. LAMPIRAN 4

Gambar Potongan Memanjang Jalan Gambar Potongan Melintang Jalan

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah: Untuk mengetahui hasil belajar siswa pada materi Bentuk Aljabar setelah Penggunaan Alat Peraga Blok

tidak member! nilai ketika naskah yang diserahkan tidak tepat untuk bidang yang sedang dikompetisikan. Bagi pemenang yang berhasil mencapai urutan tertinggi dalam pelaksanaan KKTM

Dalam hal kegiatan website BUMN- ONLINE , maka kepada Bagian Sekretaris Korporat, Bagian Plasma, Bagian Keuangan, Bagian Akuntansi, Bagian PSDM, dan Bagian Perencanaan

PT Phoenix Agung Pratama dalam kurun waktu satu tahun terakhir (Januari – Desember 2012) tidak melakukan kerjasama atau kontrak proses pengolahan produk melalui

Sebagaimana sudah diketahui bahwa guru merupakan komponen yang sangat penting dalam tercapainya tujuan pembelajaran, maka sesuai dengan Undang-undang No.14 tahun 2005

Tujuan penelitan ini adalah menganalisis penggunaan nilai interval matriks fuzzy pada metode Sanchez untuk diagnosis penyakit dan membuat aplikasi yang dapat mendiagnosis

Makalah ini akan berkonsentrasi pada penggunaan model kedua, yakni bagaimana menggunakan model jaring saraf buatan untuk melakukan prediksi atau peramalan terhadap sebuah

Sesuai dengan rumusan masalah pada studi pendahuluan peneliti membuat rencana tindakan yang akan dilaksanakan berupa pembelajaran membaca kritis dengan menggunakan