“PERANCANGAN PENGENDALIAN KUALITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA PADA DISTRIBUSI
TELUR AYAM KAMPUNG”
(Studi kasus: Pada UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm Pekalongan) SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Katolik Soegijapranata Semarang
Di susun Oleh: Nama : Joe Fensia Dewi NIM : 11.30.0095
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS JURUSAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2015
i
“PERANCANGAN PENGENDALIAN KUALITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA PADA DISTRIBUSI
TELUR AYAM KAMPUNG”
(Studi kasus: Pada UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm Pekalongan) SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Katolik Soegijapranata Semarang
Di susun Oleh: Nama : Joe Fensia Dewi NIM : 11.30.0095
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS JURUSAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2015
ii
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI
Nama : Joe Fensia Dewi
NIM : 11.30.0095
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Jurusan : Manajemen
Judul Skripsi :PERANCANGAN PENGENDALIAN KUALITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA PADA DISTRIBUSI
TELUR AYAM KAMPUNG
(Studi Kasus pada UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm Pekalongan)
Semarang, 8 Januari 2015 Disetujui Oleh: Dosen Pembimbing
iii
HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI
SKRIPSI DENGAN JUDUL:
PERANCANGAN PENGENDALIAN KUALITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA PADA DISTRIBUSI
TELUR AYAM KAMPUNG
Yang dipersiapkan dan disusun oleh: Nama : Joe Fensia Dewi NIM : 11.30.0095
Telah disahkan dan diterima panitia penguji pada: Rabu, 11 Februari 2015
Tim penguji,
(Meniek Srining Prapti, SE.,MSi) (Bayu Prestianto, SE.,MM) (Veronica Kusdiartini,SE.,MSi)
Mengetahui,
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Soegijapranata
iv
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Joe Fensia Dewi NIM : 11.30.0095
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Jurusan : Manajemen
Dengan Judul :
“PERANCANGAN PENGENDALIAN KUALITAS DENGAN
MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA PADA DISTRIBUSI
TELUR AYAM KAMPUNG (Studi Kasus pada UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm Pekalongan)”
Menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, dan apabila di kemudian hari ditemukan adanya bukti plagiasi, manipulasi, dan/ atau pemalsuan data maupun bentuk – bentuk kecurangan yang lain, saya bersedia untuk menerima sanksi dalam bentuk apapun dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.
Semarang, 11 Februari 2015
v
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO:
“Come to me, all you who are weary and burdened, and I will give you rest” (Matthew 11:28)
“Believe in yourself, push your limits, experience life, conquer your goals, and be happy”
“Nothing is imposibble. Anything can happen as long as we believe”
PERSEMBAHAN:
Skripsi ini saya persembahkan kepada:
1. Tuhan Yesus Kristus akan kasih karunia dan anugerah-Nya 2. Papa, Mama, Cik Fiona Dewi dan teman-teman yang selalu memberikan
vi
KATA PENGANTAR
Skripsi dengan judul: “PERANCANGAN PENGENDALIAN KUALITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA PADA DISTRIBUSI TELUR AYAM KAMPUNG (Studi Kasus pada UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm Pekalongan)” diajukan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.
Dalam menyelesaikan skripsi ini tidak terlepas dari bimbingan dan dukungan beberapa pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini dengan rasa hormat dan kerendahan hati peneliti ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Tuhan Yesus Kristus atas segala kasih dan anugerah-Nya sehingga akhirnya peneliti dapat berhasil menyelesaikan skripsi.
2. Ibu Veronica Kusdiartini, SE., MSi selaku dosen pembimbing yang luar biasa telah meluangkan waktu untuk membimbing, mendidik, memberikan ide dan nasehat serta semangat pada peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.
3. Ibu Meniek Srining Prapti, SE., M.Si dan Bapak Bayu Prestianto, SE., MM selaku tim reviewer yang telah memberikan banyak masukan dan semangat selama menyelesaikan skripsi ini.
vii
4. Seluruh dosen dan staff pengajar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Soegijapranata Semarang yang telah mendidik serta membimbing selama masa perkuliahan.
5. Pemilik perusahaan UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm Pekalongan, yaitu Bapak Drs. David Santosa yang telah meluangkan waktu untuk memberikan informasi bagi kepentingan penulisan skripsi ini.
6. Keluargaku tercinta (Papa, Mama, Cik Fiona Dewi dan saudara-saudara yang terkasih) yang selalu mendukung, memberikan semangat dan mendoakan saya setiap waktu.
7. Teman-temanku tercinta (Amelia, erlyta, misye, photina, semua anggota d’noisy) yang selalu mendukung, memberikan semangat, motivasi, ide-ide dan doa.
8. Semua pihak yang tidak dapat peneliti sebutkan satu-persatu yang telah membantu hingga tersusunnya skripsi ini.
Peneliti menyadari bahwa skripsi ini tidak sempurna dan masih banyak kekurangan. Terlepas dari kekurangan-kekurangan yang ada, peneliti berharap agar skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Semarang, 11 Februari 2015 Peneliti,
viii DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ... ii
HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ... iii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... v
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvi
ABSTRAK ... xvii BAB I. PENDAHULUAN ... 1 1.1.Latar Belakang ... 1 1.2.Perumusan Masalah ... 10 1.3.Pembatasan Masalah ... 10 1.4.Tujuan Penelitian ... 11 1.5.Manfaat Penelitian ... 11
BAB II. LANDASAN TEORI ... 12
2.1.Pengertian Pengendalian ... 12
2.2.Pengertian Kualitas ... 12
ix
2.4.Pengendalian Kualitas Pada Distribusi ... 14
2.5.Tujuan dan Manfaat Pengendalian Kualitas ... 15
2.6.Pengertian Six Sigma ... 16
2.7.Konsep Six Sigma ... 17
2.8.Tema Six Sigma ... 17
2.9.Istilah Dalam Konsep Six Sigma ... 20
2.10.Keunggulan Six Sigma ... 22
2.11.Tahap–Tahap Implementasi Pengendalian Kualitas Six Sigma ... 24
2.11.1. Define ... 25
2.11.2.Measure ... 27
2.11.3.Analyze ... 33
2.11.4.Improve ... 35
2.11.5.Control ... 36
2.12.Teknik Analisis Diagram Pareto ... 36
2.13.Kerangka Pikir ... 38
2.14.Definisi Operasional ... 40
BAB III. METODE PENELITIAN ... 42
3.1.Obyek dan Lokasi Penelitian ... 42
3.2.Jenis dan Sumber Data ... 43
3.2.1 Data Primer ... 43
3.2.1. Data Sekunder ... 43
3.3.Metode Pengumpulan Data ... 43
x 3.4.1. Define ... 45 3.4.2. Measure ... 47 3.4.3. Analyze ... 51 3.4.4. Improve ... 52 3.4.5. Control ... 53
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 54
4.1.Gambaran Umum Perusahaan ... 54
4.1.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan ... 54
4.1.2. Struktur Organisasi Perusahaan dan Diskripsi Jabatan ... 55
4.1.3. Proses Distribusi ... 57 4.2. Analisis Penelitian ... 58 4.2.1. Define ... 59 4.2.2. Measure ... 62 4.2.3. Analyze ... 68 4.2.4. Improve ... 82 4.2.5. Control ... 120 BAB V. PENUTUP ... 151 5.1. Kesimpulan ... 151 5.2. Saran ... 158 DAFTAR PUSTAKA ... 160 LAMPIRAN ... 162
xi
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 1.1 Data jumlah produk dan jumlah produk cacat telur ayam UD. Eben
Haezer Terus Jaya Farm Pekalongan bulan januari – juli 2014 ... 6
Tabel 1.2 Perbandingan persentase produk cacat telur ayam pada UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm Pekalongan bulan januari – juli 2014 ... 7
Tabel 1.3 Data jumlah produk cacat telur ayam kampung berdasarkan proses distribusi UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm bulan januari – juli 2014 ... 8
Tabel 2.1 Tingkat pencapaian sigma ... 22
Tabel 3.1 Perhitungan kapabilitas sigma dan DPMO ... 48
Tabel 3.2 Analisis pareto jenis CTQ ... 51
Tabel 4.1 Data jumlah produk telur ayam kampung yang diperiksa, jumlah cacat dan persentase tingkat kecacatan bulan november 2014 ... 59
Tabel 4.2 Data hasil pemeriksaan proses pendistribusian telur ayam kampung bulan november 2014 ... 63
Tabel 4.3 Kapabilitas sigma dan DPMO dari proses pendistribusian telur ayam kampung bulan november 2014 ... 64
Tabel 4.4 Kapabilitas sigma dan DPMO dari Proses Pendistribusian Telur Ayam Kampung dengan batas toleransi kecacatan 2% ... 65
Tabel 4.5 Hasil analisis pareto jenis CTQ (cacat) proses distribusi telur ayam kampung UD. Eben Haezer ... 69
Tabel 4.6 Hasil analisis pareto jenis kecacatan proses distribusi telur ayam kampung UD. Eben Haezer ... 71
Tabel 4.7 Jenis kecacatan dan faktor penyebabnya ... 73
Tabel 4.8 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 83
xii
Tabel 4.9 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur dan Telur Busuk pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 86 Tabel 4.10 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur dan Penyusutan Bobot Telur pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 89 Tabel 4.11 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur dan Bintik Darah pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 93 Tabel 4.12 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Telur Busuk dan Bintik Darah pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 97 Tabel 4.13 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Telur Busuk dan Penyusutan Bobot Telur pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 101 Tabel 4.14 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Bintik Darah dan Penyusutan Bobot Telur pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 105 Tabel 4.15 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur, Telur Busuk dan Bintik Darah pada faktor Man, Material, Method,
Environment ... 108 Tabel 4.16 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur, Telur Busuk dan Penyusutan Bobot Telur pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 112 Tabel 4.17 Metode 5W-1H untuk Menggembangkan Rencana Tindakan untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur, Telur Busuk, Penyusutan Bobot Telur dan Bintik Darah pada faktor Man, Material, Method, Environment ... 116 Tabel 4.18 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Keretakan
pada Cangkang Telur ... 121 Tabel 4.19 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Keretakan
pada Cangkang Telur dan Telur Busuk ... 124 Tabel 4.20 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Keretakan
xiii
Tabel 4.21 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur dan Bintik Darah ... 130 Tabel 4.22 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Telur Busuk
dan Bintik Darah ... 133 Tabel 4.23 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Telur Busuk dan Penyusutan Bobot Telur ... 136 Tabel 4.24 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Bintik Darah dan Penyusutan Bobot Telur ... 139 Tabel 4.25 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur, Telur Busuk dan Bintik Darah ... 142 Tabel 4.26 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Keretakan
pada Cangkang Telur, Telur Busuk dan Penyusutan
Bobot Telur ... 145 Tabel 4.27 Rencana Tindakan dan Alat Control Untuk Mengatasi Keretakan pada Cangkang Telur, Telur Busuk, Penyusutan Bobot Telur dan Bintik Darah ... 148
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1 Diagram sebab akibat berdasarkan kategori penyebab masalah kualitas ... 35 Gambar 2.2 Kerangka pikir ... 39 Gambar 3.1 Bagan pengendalian kualitas ... 50 Gambar 3.2 Diagram sebab akibat berdasarkan kategori penyebab masalah kualitas ... 52 Gambar 4.1 Struktur organisasi UD. Eben Haezer ... 55 Gambar 4.2 Bagan pengendalian kualitas p-chart ... 67 Gambar 4.3 Diagram pareto jenis CTQ proses distribusi telur ayam kampung UD. Eben Haezer ... 69 Gambar 4.4 Diagram sebab akibat berdasarkan kategori penyebab dari masalah kualitas telur ayam kampung ... 75 Gambar 4.5 Diagram sebab akibat jenis kecacatan keretakan pada cangkang telur ... 75 Gambar 4.6 Diagram sebab akibat jenis kecacatan keretakan pada cangkang telur, telur busuk ... 76 Gambar 4.7 Diagram sebab akibat jenis kecacatan keretakan pada cangkang telur, penyusutan bobot telur ... 76 Gambar 4.8 Diagram sebab akibat jenis kecacatan keretakan pada cangkang telur, bintik darah ... 77 Gambar 4.9 Diagram sebab akibat jenis kecacatan telur busuk, bintik darah ... 77 Gambar 4.10 Diagram sebab akibat jenis kecacatan telur busuk, penyusutan bobot telur ... 78 Gambar 4.11 Diagram sebab akibat jenis kecacatan bintik darah, penyusutan bobot telur ... 78 Gambar 4.12 Diagram sebab akibat jenis kecacatan keretakan pada cangkang telur, telur busuk, bintik darah ... 79 Gambar 4.13 Diagram sebab akibat jenis kecacatan keretakan pada cangkang telur, telur busuk dan penyusutan bobot telur ... 79
xv
Gambar 4.14 Diagram sebab akibat jenis kecacatan keretakan pada cangkang telur, telur busuk, penyusutan bobot telur, dan bintik darah ... 80
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I Panduan Wawancara Pada Perusahaan UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm
xvii ABSTRAK
Konsumen sekarang ini bukan hanya memperhatikan harga yang bersaing namun, kualitas suatu produk yang menjadi prioritas utama yang diinginkan konsumen. UD. Eben Haezer merupakan perusahaan yang mendistribusikan berbagai produk telur ayam ke seluruh supermarket wilayah Jawa Tengah. Dalam proses distribusi, perusahaan telah memperhatikan kualitas produk yang dihasilkan namun pada kenyataannya masih terdapat produk cacat yang melebihi batas standar yang telah ditetapkan perusahaan.
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana perancangan pengendalian kualitas dengan menggunakan metode six sigma pada distribusi telur ayam kampung UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm?
Penelitian ini dibatasi pada produk telur ayam kampung yang diteliti. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengendalian kualitas dengan menggunakan metode six sigma pada distribusi telur ayam kampung UD. Eben Haezer Terus Jaya Farm.
Penelitian ini menggunakan metode Six Sigma dengan menerapkan diagram P-chart, diagram pareto dan melaksanakan metode six sigma melalui 5 tahap yaitu
DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve dan Control). Metode pengumpulan
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian selama bulan November 2014, yang telah dilakukan ternyata proses distribusi telur ayam kampung pada perusahaan UD. Eben Haezer berada di tingkat sigma 2,54 sigma dengan nilai DPMO sebesar 11.303. Dari hal itu dapat disimpulkan bahwa produk cacat yang dihasilkan masih dibawah normal. Tetapi dengan bantuan fishbone atau diagram tulang ikan, dapat digunakan sebagai acuan oleh perusahaan agar proses pendistribusian telur ayam kampung menjadi lebih baik dan dapat meminimalkan jumlah produk cacat. Dari penelitian ini peneliti juga menyarankan agar perusahaan memberikan penyuluhan kepada para karyawan, melakukan pengontrolan dan pengawasan, menggunakan kemasan yang berkualitas baik.
Kata kunci: Six Sigma, DPMO, DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control)