• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N NOMOR: 72/PID.Sus/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N NOMOR: 72/PID.Sus/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

NOMOR: 72/PID.Sus/2016/PT.MDN

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Pidana pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa:

Nama lengkap :TERDAKWA

Tempat lahir : Pondok Tanjung Mulya

Umur/tanggal lahir : 20 Tahun/ 18 September 1994 Jenis kelamin : Laki-laki

Kebangsaan : Indonesia

Tempat tinggal : Dusun I Desa Perkebunan Sei Balai Kabupaten Batu Bara

Agama : Islam

Pekerjaan : Buruh Harian Lepas (BHL) Kebun BSP Kisaran Terdakwa ditangkap pada tanggal 18 Agustus 2015;

Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh:

1. Penyidik sejak tanggal 19 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 7 September 2015 ;

2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 8 September 2015 sampai dengan tanggal 17 Oktober 2015 ;

3. Penuntut Umum sejak tanggal 22 September 2015 sampai dengan tanggal 11 Oktober 2015 ;

4. Majelis Hakim sejak tanggal 30 September 2015 sampai dengan tanggal 29 Oktober 2015 ;

5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Kisaran sejak tanggal 30 Oktober 2015 sampai dengan tanggal 28 Desember 2015;

6. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 29 Desember 2015 sampai dengan tanggal 27 Januari 2016;

(2)

7. Penahanan oIeh WakiI Ketua PengadiIan Tinggi Medan sejak tanggaI 19 Januari 2016 sampai dengan 17 Februari 2016 ;

8. Perpanjangan Penahanan oIeh WakiI Ketua PengadiIan Tinggi Medan sejak tanggaI 18 Februari 2016 sampai dengan 17 ApriI 2016 ;

Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum Imam Syatria, SH, Lili Arianto, SH, Khairul Abdi dan Mashuri Handayani SH, Advokad/ Penasehat Hukum dari Lembaga Bantuan Hukum Medan Pos Asahan, Tanjung Balai, Batubara, beralamat di Jalan Sisingamangaraja Nomor 446 Kisaran,berdasarkan Penetapan Penunjukan tanggal12 Oktober 2015;

Pengadilan Tinggi tersebut ; Setelah membaca:

- Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 11 Februari 2016 Nomor: 72/PID.Sus/2016/PT.Mdn, tentang Penunjukan Majelis Hakim ;

- Telah membaca berkas perkara Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 526/PID.Sus./2015/PN.Kis -, tanggal 13 Januari 2016 dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut;

Membaca, Surat Dakwaan dari Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Kisarantanggal 30 September 2015 NOMOR REGISTER PERKARA : PDM – 97/Kisar/Euh.2/09/2015terdakwa didakwa sebagai berikut:

Primair

Bahwa Terdakwa pada hari Selasa tanggal 10 Maret 2015 sekira pukul 14.00 WIB atau setidak-tidaknya suatu waktu dalam tahun 2015 bertempat di Dusun VI Sidomulyo Kec. Pulo Bandring Kab. Asahan atau setidak-tidaknya suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kisaran, yang dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk Anak yaitu saksi Tri Wahyuni yang berusia ± 14 (lebih kurang empat belas) tahun untuk melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara dan keadaan sebagai berikut: Bahwa pada hari Selasa tanggal 10 Maret 2015 sekira pukul 13.00 WIB terdakwa menghubungi saksi korban melalui handphone yang mana saat itu terdakwa mengatakan ingin datang ke rumah saksi korban dan sekitar pukul 13.30 WIB

(3)

terdakwa datang sendirian ke rumah saksi korban dengan menggunakan sepeda motor, dimana pada saat itu saksi korban juga sedang sendirian di rumahnya oleh karena orang tua saksi korban sedang belanja ke Kota Kisaran, selanjutnya saksi korban dan terdakwa mengobrol di ruang tamu rumah saksi korban dan saat sedang mengobrol terdakwa mengatakan kepada saksi korban "dek, kau sayang gak sama aku" dan dijawab oleh saksi korban "ya, aku sayang, kenapa rupanya" kemudian terdakwa mengatakan "kalau adek memang sayang, kita maen yok? dan dijawab oleh saksi korban kembali uga mau lahn namun terdakwa kembali merayu saksi korban dengan mengatakan ukalau kau mau maen ama aku, aku akan tanggung jawab" dan setelah itu terdakwa langsung menarik tangan saksi korban dan membawa saksi korban masuk ke kamar tidur saksi korban kemudian terdakwa langsung menidurkan saksi korban diatas tempat tidur dan selanjutnya terdakwa menaikkan baju dan BH saksi korban dan kemudian terdakwa memegang dan mengisap kedua payudara saksi korban, setelah itu terdakwa membuka celana tidur dan celana dalam saksi korban dan kemudian terdakwa juga membuka celana pendek lee dan celana dalamnya sehingga saksi korban melihat kemaluan terdakwa tegang, setelah itu terdakwa menimpa tubuh saksi korban yang dalam posisi terlentang dan selanjutnya terdakwa memasukkan alat kelaminnya yang sudah dalam keadaan tegang ke dalam lubang kemaluan saksi korban dimana pada saat itu saksi korban mengatakan "udahlah sakif kepada terdakwa namun terdakwa tidak peduli dan terdakwa tetap menggoyang-goyangkan alat kelamin terdakwa di dalam lubang kemaluan saksi korban dan setelah itu saksi korban melihat terdakwa mencabut alat kelaminnya dari lubang kemaluan saksi korban dan saat itu saksi korban merasa ada cairan di lubang kemaluannya kemudian terdakwa mengatakan udek, kemaluanmu berdarah itu" dan kemudian saksi korban mengambil tisu dan mengusapkannya ke lubang kemaluan saksi korban dan setelah itu terdakwa dan saksi korban memakai pakaian mereka masing-masing dan selanjutnya terdakwa dan saksi korban kembali ke ruang tamu untuk bercerita dan selang beberapa lama kemudian terdakwa berpamitan pulang, dan selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 13 Juni 2015 sekira pukul 19.00 WIB terdakwa menyuruh saksi korban untuk datang ke rumah terdakwa yang terletak di Dusun I Tanjung Mulia Desa Perk. Sei Balai Kec.Sei Balai Kab. Batu Bara yang mana pada saat itu terdakwa hanya sendirian di rumahnya dan saat berada di rumah terdakwa untuk kedua kalinya terdakwa kembali mengajak saksi korban untuk bersetubuh sehingga akhirnya saksi korban

(4)

mau disetubuhi oleh terdakwa dengan cara yang sama dan setelah selesai bersetubuh terdakwa mengancam saksi korban dengan mengatakan "kalau kau bilang sama orang tuamu ku bunuh kau" dan saksi korban hanya menjawab "iya" saat itu;

Berdasarkan Hasil Visum Et Repertum Nomor : 357/ 251 tanggal 10 Agustus 2015 atas nama saksi korban dari Rumah Sakit Umum Daerah H. Abdul Manan Simatupang Kisaran yang ditanda tangani oleh Dr. Tunggul Simanjuntak Sp.OG, hasil pemeriksaan menunjukkan:

- Anamnese (Haid terakhir) : 4 Agustus 2015;

- Pemeriksaan luar : Kepala, leher, dada, perut, tangan dan kaki tidak ada Kelainan;

- Pemeriksaan alat kelamin:

- Tampak selaput dara tidak utuh, pucat, robekan semuanya sampai kedasar pada seluruh lingkaran selaput dara;

- Liang senggama dapat dilalui oleh dua jari pemeriksa;

Kesimpulan:

Telah dijumpai seorang wanita dengan selaput dara tidak utuh, pucat, robekan seluruhnya sampai kedasar pada seluruh lingkaran selaput dara dan liang senggama dapat dilalui oleh dua jari pemeriksa akibat liang senggama tersebut pernah dilalui oleh gesekan benda tumpul;

Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 ayat (2) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang- undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak;

Subsidair;

Bahwa Terdakwa pada hari Selasa tanggal 10 Maret 2015 sekira pukul 14.00 WIB atau setidak-tidaknya suatu waktu dalam tahun 2015 bertempat di Dusun VI

(5)

Sidomulyo Kec. Pulo Bandring Kab. Asahan atau setidak-tidaknya suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kisaran, melakukan Kekerasan atau ancaman Kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan, atau membujuk anak yaitu saksi korban yang berusia ± 14 (lebih kurang empat belas) tahun untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara dan keadaan sebagai berikut:

Bahwa pada hari Selasa tanggal 10 Maret 2015 sekira pukul 13.00 WIB terdakwa menghubungi saksi korban melalui handphone yang mana saat itu terdakwa mengatakan ingin datang ke rumah saksi korban dan sekitar pukul 13.30 WIB terdakwa datang sendirian ke rumah saksi korban dengan menggunakan sepeda motor, dimana pada saat itu saksi korban juga sedang sendirian di rumahnya oleh karena orang tua saksi korban sedang belanja ke Kota Kisaran, selanjutnya saksi korban dan terdakwa mengobrol di ruang tamu rumah saksi korban dan saat sedang mengobrol terdakwa mengatakan kepada saksi korban udek, kau sayang gak sama aku" dan dijawab oleh saksi korban "ya, aku sayang, kenapa rupanya" kemudian terdakwa mengatakan "kalau adek memang sayang, kita maen yokC dan dijawab oleh saksi korban kembali uga mau lah" namun terdakwa kembali merayu saksi korban dengan mengatakan "kalau kau mau maen ama aku, aku akan tanggung jawab" dan setelah itu terdakwa langsung menarik tangan saksi korban dan membawa saksi korban masuk ke kamar tidur saksi korban kemudian terdakwa langsung menidurkan saksi korban diatas tempat tidur dan selanjutnya terdakwa menaikkan baju dan BH saksi korban dan kemudian terdakwa memegang dan mengisap kedua payudara saksi korban, dan selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 13 Juni 2015 sekira pukul 19.00 WIB terdakwa menyuruh saksi korban untuk datang ke rumah terdakwa yang terletak di Dusun I Tanjung Mulia Desa Perk. Sei Balai Kec.Sei Balai Kab. Batu Bara yang mana pada saat itu terdakwa hanya sendirian di rumahnya dan saat berada di rumah terdakwa untuk kedua kalinya terdakwa kembali mengajak saksi korban untuk bersetubuh sehingga akhirnya saksi korban mau disetubuhi oleh terdakwa dengan cara yang sama dan setelah selesai bersetubuh terdakwa mengancam saksi korban dengan mengatakan "kalau kau bilang sama orang tuamu ku bunuh kaif dan saksi korban hanya menjawab "iya" saat itu;

(6)

Berdasarkan Hasil Visum Et Repertum Nomor : 357/ 251 tanggal 10 Agustus 2015 atas nama saksi korban dari Rumah Sakit Umum Daerah H. Abdul Manan Simatupang Kisaran yang ditanda tangani oleh Dr. Tunggul Simanjuntak Sp.OG, hasil pemeriksaan menunjukkan:

- Anamnese (Haid terakhir) : 4 Agustus 2015;

- Pemeriksaan luar : Kepala, leher, dada, perut, tangan dan kaki tidak ada Kelainan;

- Pemeriksaan alat kelamin:

- Tampak selaput dara tidak utuh, pucat, robekan semuanya sampai kedasar pada seluruh lingkaran selaput dara;

- Liang senggama dapat dilalui oleh dua jari pemeriksa;

Kesimpulan:

Telah dijumpai seorang wanita dengan selaput dara tidak utuh, pucat, robekan seluruhnya sampai kedasar pada seluruh lingkaran selaput dara dan liang senggama dapat dilalui oleh dua jari pemeriksa akibat liang senggama tersebut pernah dilalui oleh gesekan benda tumpul;

Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 82 ayat (1) jo Pasal 76E Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak;

Membaca, Surat Tuntutan dari Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Kisarantanggal 7 Desember 2015 NOMOR REGISTER PERKARA : PDM – 97/Kisar/Euh.2/09/2015, Terdakwa telah dituntut sebagai berikut:

1. Menyatakan Terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana "dengan sengaja membujuk anak untuk melakukan persetubuhan dengannya" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 ayat (2) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas

(7)

undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dalam Surat Dakwaan Primair;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa berupa pidana penjara selama 8 (delapan) tahun dengan dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan sementara ditambah dengan denda sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) subsidair selama 3 (tiga) bulan kurungan, dan dengan perintah Terdakwa tetap ditahan;

3. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);

Membaca Putusan Pengadilan Negeri Kisaran tanggal 13 Januari 2016 Nomor: 526/PID.Sus/2015/PN.Kis., yang amarnya sebagai berikut:

1. Menyatakan Terdakwa tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Dengan Sengaja Membujuk Anak Melakukan Persetubuhan Dengannya”sebagaimana dalam dakwaan primer;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 6 (enam) tahun dan denda sejumlah Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;

5. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.000,00 (duaribu rupiah);

Membaca surat-surat :

1. Membaca Akta permintaan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Kisaran yang menerangkan bahwa padatanggal 19 Januari 2016Kuasa Hukum Terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 526/PID.Sus/2015/PN.Kis.-, tanggal 13 Januari 2016 ;

2. Membaca Relaas Pemberitahuan Pernyataan Bandingyang dibuat olehJurusita Pengganti Pengadilan Negeri Kisaran, bahwa pada tanggal 25 Januari

(8)

2016pernyataan Banding oleh Kuasa Hukum Terdakwa tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum ;

3. Membaca Akta permintaan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Kisaran yang menerangkan bahwa padatanggal 20 Januari 2016Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 526/PID.Sus/2015/PN.Kis.-, tanggal 13 Januari 2016 ;

4. Memori Banding yang diajukan OIeh Jaksa Penuntut tertanggaI 5 Februari 2016 yang di daftarkan di Kepaniteraan PengadiIan Negeri Kisaran tanggaI 5 Februari 2016, Memori Banding mana teIah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Terdakwa pada tanggaI 9 Februari 2016;

5. Membaca Relaas Pemberitahuan Pernyataan Bandingyang dibuat olehJurusita Pengganti Pengadilan Negeri Kisaran, bahwa pada tanggal 25 Januari 2016pernyataan Banding oleh Jaksa Penuntut Umum tersebut telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Terdakwa ;

6. ReIaas MempeIajari Berkas Perkara yang dibuat oIeh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Kisaran tanggal 25Januari 2015, yang ditujukankepada Kuasa Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum untuk mempelajari berkas perkara tersebut selama 7 (tujuh) hari kerja sejak pemberitahuan ini diterima sebelum berkas perkara di kirim ke Pengadilan Tinggi Medan;

Menimbang, bahwa Permintaan Banding oleh Jaksa Penuntut Umum dan Kuasa Hukum Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara-cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam undang-undang, oleh karena itu Permohonan Banding tersebut secara formal dapat diterima;

Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum teIah mengajukan Memori Banding terhadap Putusan PengadiIan Negeri Kisaran Nomor: 526/PID.Sus/2015/PN.Kis., tanggaI 13 Januari 2016, yang pada pokoknya sebagai berikut:

Bahwa Putusan PengadiIan Negeri Kisaran yang menjatuhkan pidana penjara seIama 6 (enam) tahun adaIah Putusan yang keIiru karena bertentangan dengan rasa keadiIan masyarakat, yang dapat berdampak tidak menimbuIkan efek jera serta

(9)

tidak mempunyai daya tangkaI bagi peIakunya dan haI ini dapat menimbuIkan persepsi negatif di mata masyarakat.

Menimbang, bahwa Kuasa Hukum Terdakwa tidak ada mengajukan Kontra Memori Banding terhadap Memori Banding yang diajukan oIeh Jaksa Penuntut Umum;

Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah mempelajari seksama berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini berikut turunan resmi Putusan Pengadilan Negeri KisaranNomor: 526/PID.Sus/2015/PN-Kis, tanggaI 13 Januari 2016 dan bukti surat lain yang bersangkutan.Pengadilan Tinggi berpendapat, bahwa pertimbangan hukum MajeIis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan menyakinkan kesalahan Terdakwa melakukan tindak pidana “ Dengan sengaja membujuk anak meIakukan persetubuhan dengannya“. Melanggar Pasal 81 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang PerIindungan Anak, sebagaimana di dakwakan dalam dakwaan primer telah tepat dan benar karena pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama didasarkan pada fakta-fakta hukum yang diperoleh di persidangan berdasarkan alat bukti yang diajukan di persidangan oleh karenanya Pengadilan Tinggi dapat menyetujui danmengambilalihsebagai pertimbanganhukum PengadilanTinggi sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini pada tingkat banding;

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan asas keadilan,kepatutan dan kemanfaatan serta hal-hal yang meringankan dan memberatkan dalam Putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama menurut Pengadilan Tinggi pidana yang telah dijatuhkan Majelis Hakim Tingkat Pertama telah tepat sesuai dengan kesalahan Terdakwa dan telah memenuhi rasa keadilan dalam masyarakat dan diharapkan memberi efek jera bagi terdakwa maupun masyarakat lainnya untuk tidak melakukan perbuatan yang serupa.

(10)

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas maka Putusan Pengadilan Negeri KisaranNomor: 526/PID.Sus/2015/PN-Kis, tanggaI 13 Januari 2016, yang dimintakan banding tersebut harus dikuatkan;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana maka kepadanya harus dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan;

Memperhatikan, Pasal 81 ayat (2) Undang-Undang Republik lndonesi Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undang-undang Nomor8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;

MENGADILI:

- Menerima Permintaan Banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Kuasa Hukum Terdakwatersebut;

- Menguatkan, Putusan Pengadilan Negeri KisaranNomor: 526/PID.Sus/2015/PN-Kis, tanggaI 13 Januari 2016, yang dimintakan banding tersebut ;

- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

- Menetapkan Terdakwatetap ditahan;

- Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara di kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat Banding sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).

Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Kamis tanggal 17 Maret 2016 oleh kami : DAHLIA BRAHMANA, SH,MH, sebagai Ketua Majelis, ABDUL FATTAH,SH,MH dan ADE KOMARUDIN, SH,M.Hum masing-masing sebagai Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan selaku Anggota, berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan pada tanggal 11 Februari2016 Nomor: 72/PID.Sus/2016/PT-MDN, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka

(11)

untuk umum pada hari SeIasa tanggal 22 Maret 2016 oleh Ketua Majelis dihadiri Anggota serta dibantu oleh P. SIAHAAN, SH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum dan Kuasa Hukum Terdakwa.

HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS

ABDUL FATTAH,SH,MH DAHLIA BRAHMANA,SH.MH

ADE KOMARUDIN, SH,M.Hum

PANITERA PENGGANTI

P. SIAHAAN, SH

Referensi

Dokumen terkait

Untuk menyelaraskan fungsi bisnis pada Bidang Konservasi Dan Pengendalian Perubahan Iklim dengan teknologi informasi framework TOGAF ADM merupakan framework EA yang cocok

Berdasarkan pada tabel 3, siklus rute yang dilewati semut tidak mengalami banyak perubahan yang signifikan (konvergen), dimana nilai ∆t i,j mulai tidak berubah ketika

Beberapa hal yang dimodifikasi oleh para mahasiswa adalah dapat dilihat dari gambar di atas, mahasiswa menambahkan lampu untuk membuat Truncted Icosidodecahedron tampak

6 SLIKA 2: Prikaz anketirancev po spolu 17 SLIKA 3: Prikaz anketirancev po višini dohodka 17 SLIKA 4: Prikaz starostne sestave anketirancev 18 SLIKA 5: Prikaz strukture anketirancev

Berdasarkan hasil analisis terhadap parameter ekologi lokasi (kualitas air, iklim dan suhu lingkungan, dan pola pasang yang telah dilakukan di kawasan

Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang turun dari Gunung Gilead.. 2 Gigimu bagaikan

Tujuan dari makalah ini yaitu Untuk mengetahui pengaruh pemekaran wilayah terhadap jumlah dan luas area terbangun permukiman di Kota Kotamobagu Sulawesi

Secara umum, kesalahan yang banyak dilakukan siswa dalam melakukan pengukuran diameter luar, diameter dalam dan kedalaman tabung reaksi adalah kalibrasi; mengunci