• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERHADAP PENINGKATAN ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) SKIZOFRENIA DI KOTA SABANG TAHUN 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERHADAP PENINGKATAN ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) SKIZOFRENIA DI KOTA SABANG TAHUN 2016"

Copied!
39
0
0

Teks penuh

(1)

78

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERHADAP PENINGKATAN ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) SKIZOFRENIA DI KOTA

SABANG TAHUN 2016

Mohon Bapak/Ibu untuk bersedia menjawab setiap pertanyaan dengan mengisi titik-titik dan melingkari salah satu pada setiap kemungkinan jawaban yang menurut anda paling tepat menggambarkan kondisi anda saat ini. Untuk setiap pertanyaan hanya ada satu jawaban.

I. Identitas Responden (Keluarga)

1. Nama : ……….

2. Umur : ………./.../...tahun

3. Jenis kelamin : Laki-laki/Perempuan *coret salah satu

4. Pendidikan :

5. Pekerjaan :

6. Alamat : ………..

Faktor Somatik

A. Genetik/Keturunan

1. Apakah salah satu anggota keluarga anda menderita gangguan jiwa? jika ya lanjukan...

a. Ya b. Tidak

2. Apakah dari pihak bapak/ibu atau Family ada yang menderita sakit gangguan jiwa

a. Ya b. Tidak

B. Cacat Kogenital

7. Apakah anak ibu/bapak ada kelainan atau cacat sejak lahir? Jika ya lanjukan pertanyaan selanjutnya...

a. Ya b. Tidak

8. Dengan kecacatannya apakah ada mengeluh atau merasa menggagu jiwanya?

a. Ya b. Tidak

(2)

79

9. Apakah ibu/bapak dengan kondisi anak bapak/ibu memberi perlindungan berlebihan?

a. Ya b. Tidak

10. Apakah ibu/bapak menuntut yang di luar kemampuan anak bapak/ibu tersebut? a. Ya

b. Tidak

11. Dengan kecacatannya ( kelainan retadasi mental ) apakah anak ibu/bapak mengeluh atau merasa menganggu jiwanya dalam kehidupan pribadinya?

a. Ya b. Tidak

C. Jasmaniah

1. Apakah anak bapak/ibu karena terlalu,gemuk, kurus,pendek dan tinggi sehingga menarik diri dari pergaulan?

a. Ya b. Tidak

5. Apakah anak ibu/bapak merasa senang dengan kondisi tubuhnya a. Ya

b. Tidak

D. Penyalah gunaan Obat-obatan

1. Apakah bapak/ibu pernah mendengar anak ketergantungan obat-obatan ? a. Ya

b. Tidak

2. Apakah bapak/ibu tahu efek dari anak ketergantungan obat- obatan dapat menyebabakan gangguan persepsi, gangguan proses motorik, proses berpikir ? a. Ya

b. Tidak

3. Apakah anak bapak/ibu mengalami ketergantungan obat-obatan? a. Ya

b. Tidak

E. Penyakit dan cedera tubuh

1. Apakah anak bapak/ibu ada penyakit jantung,kangker atau tumor yang menyebabkan dia murung dan sedih?

a. Ya b. Tidak

(3)

80

6. Apakah dengan menderita salah satu penyakit diatas anak ibu/bapak merasa rendah diri?

a. Ya b. Tidak

Faktor Psikologi

A. Trauma Masa Kanak-Kanak

1. Apakah anak bapak/ibu waktu masa kecil ada merasa kelainan? a. Ya

b. Tidak

2. Apakah dalam kehidupan sehari hari anak ibu/bapak ada keterbukaan sama ibu/bapak ?

a. Ya b. Tidak

3. Apakah anak ibu/bapak dengan ketidak nyamananya lagi sehingga dia tidak mau bergaul dengan lingkungannya ?

a. Ya b. Tidak

4. Apakah ibu/bapak ada memberikan bimbingan atau perhatian terhadap anaknya? a. Ya

b. Tidak

5. Apakah ibu/bapak ada memantau perkembangan anaknya ? a. Ya

b. Tidak

B. Hubungan Keluarga

1. Apakah diantara anak bapak /ibu hubungan persaudaraan berjalan dengan baik? a. Ya

b. Tidak

2. Apakah ibu/bapak dalam memberikan kebutuhan untuk anak merasa terpenuhi? a. Ya

b. Tidak

3. Apakah anak bapak/ibu di asauh dari kecil di rumah sama ibu/bapak atau sama, kakek/nenek, tempat penitipan, atau ayah tiri/ibu tiri ?

a. Ya b. Tidak

(4)

81

4. Apakah anak ibu/bapak selama ini ibu/bapak titip sama nenek/kakeknya? a. Ya

b. Tidak

5. Apakah anak ibu/bapak selama ini ibu bapak titip di tempat penitipan anak a. Ya

b. Tidak

6. Apakah diantara anak bapak/ibu hubungan persaudaraan antara abang dan adiknya selama ini berjalan dengan baik ?

a. Ya b. Tidak

7. Apakah selama ini anak bapak/ibu di titip sama bapak/ibu tirinya? a. Ya

b. Tidak

8. Apakah selama ini anak ibu bapak ada mengalami kekerasan atau penganiayaan terhadap dirinya ?

a. Ya b. Tidak

C. Struktur Keluarga

1. Apakah dalam membina hubungan rumah tangga ibu/bapak ada masalah? a. Ya

b. Tidak

2. Apakah dalam pekerjaan bapak/ibu yang membutuhkan waktu lama di tempat kerja membuat anak kurang terperhatikan?

a. Ya b. Tidak

D. Kekecewaan dan Pengalaman Menyakitkan

1. Apakah dalam keluarga bapak/ibu ada keadaan yang menyakitkan? a. Ya

b. Tidak

2 Apakah dalam keluarga ibu bapak ada merasa korban komplik yang merasa tidak tidak di perhatikan ?

a. Ya b. Tidak

(5)

82

3. Apakah diantara anak ibu/bapak pernah mengalami trouma yang menyakitkan yang sulit di lupakan sehingga dia murung dan sedih atau kecewa dalam pergaulannya?

a. Ya b. Tidak

F. Stres Berat

1. Apakah tekanan stres yang timbul berturut –turut sehingga anak ibu/bapak mengalami hal seperti ini?

a. Ya b. Tidak

2. Apakah beban kerja yang menjadi tekanan dalam kehidupannya? a. Ya

b. Tidak

3. Apakah tuntutan berlebihan di keluarga sehingga menyebabkan anak ibu bapak mengalami stres berat ?

a. Ya b. Tidak

Faktor Sosial Kultural

A. Cara Membesarkan Anak

1. Apakah dalam mendidik anak bapak/ibu terlalu kaku atau oteriter? a. Ya

b. Tidak

2. Apakah ibu/bapak ada memberi kesempatan untuk megemukakan pendapat kepada anak anda ?

a. Ya b. Tidak

3. Apakah dalam keluarga anda memberikan kesempatan buat anak untuk bergaul dengan teman sebayanya ?

a. Ya b. Tidak

B. Sistem Nilai

1. Apakah etika dan moral di lingkungan bapak/ibu mempengaruhi anaknya? a. Ya (-)

b. Tidak (+)

(6)

83

C. Kepincangan antara keinginan dengan kenyataan

1. Apakah anak ibu/bapak selama ini ada mengalami kegagalan baik dalam bidang pendidikan formal maupun non formal?

a. Ya b. Tidak

2. Apakah anak ibu/bapak mudah terpengaruh dengan iklan atau media lainya yang menyebkan dia berkeinginan seperti itu?

a. Ya b. Tidak

3. Bila keinginan anak ibu/bapak tidak terpenuhi apakah dia akan merasa tidak di perhatikan

a. Ya b. Tidak

4. Apakah keinginan anak ibu/bapak kalau tidak terpenuhi dia akan marah? a. Ya

b. Tidak

D. Sosial Ekonomi

1. Berapakah pendapatan keluarga anda dalam satu bulan Rp... 2. Apakah dengan penghasilan bapak/ibu mecukupi kebutuhan untuk keluarga? a. Ya

b. Tidak

3. Apakah dengan penghasilan bapaka/ibu merasa ? a. Cukup

b. Kurang c. Lebih

E. Perpindahan Keluarga

1. Apakah keluarga ibu/bapak sering berpindah pindah? a. Ya

b. Tidak

2. Apakah dengan kepindahan yang sering menimbulkan ketidak nyamanan dalam pergaulan ?

a. Ya b. Tidak

(7)

84

3. Apakah merasa baik bagi ibu/bapak kalau serng berpindah – pindah? a. Ya

b. Tidak

F. Minoritas

1. Apakah dengan keluarga ibu/bapak yang terlalu kecil menyebabkan terlalu acuh tak acuh dalam lingkungan pergaulan?

a. Ya b. Tidak

(8)

85

Lampiran 2. Hasil Pengolahan SPSS

(9)

86

(10)

87

(11)

88

(12)

89

(13)

90

(14)

91

(15)

92

(16)

93

(17)

94

(18)

95

(19)

96

(20)

97

(21)

98

(22)

99

(23)

100

(24)

101

(25)

102

(26)

103

Lampiran 3. Dokumentasi Penelitian

Pertemuan dengan sekretaris Dinkes Kota Sabang Ferdiansyah,SKM,M.Kes.

Koordinasi dengan koordinator Kesehatan Jiwa (Keswa) Dinas Kesehatan Kota Sabang Faridah Hanum, A.Md.Kep.

(27)

104

Koordinasi dan pengambilan data pasien Skizofrenia pada perawat CMHN (Clinical Mental Health Nursest

Mengikuti pelatihan evaluasi penanggulangan kasus gangguan jiwa bersama perawat CMHN di Kota Sabang sebagai narasumber ibu Ns. Hasniah, SKM,M.Kep.Sp.Kj

( Ketua IPKJI (Ikatan Persatuan Komunitas Jiwa) Aceh)

(28)

105

Wawancara dengan responden gangguan jiwa ringan dan keluarga didampingi perawat CMHN saat kunjungan pendampingan Pasien Menelan Obat (PMO)

Gampong cot Ba u Kota Sabang

Wawancara dengan salah seorang pasien gangguan jiwa ringan bertempat tinggal di Gampong cot ba u yang sudah mandiri

(29)

106

Wawancara dengan keluarga salah seorang pasien gangguan jiwa berat bertempat tinggal di Gampong Pria Laot didampingi oleh perawat CMHN

Wawancara dengan keluarga dan salah seorang pasien gangguan jiwa sedang bertempat tinggal di Gampong Cot Abeuk Kota Sabang

(30)

107

Lampiran 4. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas FAKTOR SOMATIK

Realiability

Scale : ALL VARIAVEL

Cases processing Summary N % Cases Valid 82 100 Excludeda 0 0 Total 82 100

a. Listwise delection baset on all variablesinthe procedure Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of items

0.853 14

Item- Total Statistics

Scale Mean if Scale Variance if Correted item- Cronbach's Item Deleted Item Deleted Total Correlation Alpha if Item Deleted P1 6.47 6.602 7O8 852 P2 6.43 7.151 481 845 P3 6.65 6.447 880 827 P4 6.57 6.806 546 840 P5 6.53 7.016 471 847 P6 6.67 6.437 679 827 P7 6.33 7.402 584 845 P8 6.42 6.437 486 847 P9 6.62 7.402 573 838 P10 6.46 7.283 452 845 P11 6.83 7.137 679 857 P12 6.48 7.214 742 829 P13 6.66 6.326 625 846 P14 6.41 7.614 527 843

(31)

108 FAKTOR PSIKOLOGIK Realiability Scale : ALL VARIAVEL

Cases processing Summary

N %

Cases Valid 82 100

Excludeda 0 0

Total 82 100

a. Listwise delection baset on all variables in the procedure Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of items

.900 21

Item- Total Statistics

Scale Mean if Scale Variance if Correted item- Cronbach's Item Deleted Item Deleted Total Correlation Alpha if Item Deleted P1 21.09 17.697 730 855 P2 21.14 17.965 756 884 P3 21.07 17.723 784 846 P4 21.17 17.426 799 832 P5 21.31 18.148 842 844 P6 21.09 18,422 763 824 P7 21.09 18.352 472 848 P8 21.16 17.343 642 863 P9 21.12 17.326 824 832 P10 21.05 17.53 862 836 P11 21.09 17.672 842 856 P12 21.22 18.542 568 830 P13 21.09 18.624 427 844 P14 21.21 18.268 635 848 P15 21.09 17.348 752 862 P16 21.16 17.432 783 843 P17 21.09 18.374 694 847 P18 21.42 18.426 746 852 P19 21.13 18.392 729 831 P21 21.09 17.462 812 881

(32)

109

SOSIAL –KULTURAL Realiability

Scale : ALL VARIAVEL

Cases processing Summary N % Cases Valid 82 100 Excludeda 0 0 Total 82 100

a. Listwise delection baset on all variables in the procedure Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of items

0.882 14 Item- Total Statistics Scale Mean if Scale Variance if Correted item- Cronbach's Item Deleted Item Deleted Total Correlation Alpha if Item Deleted P1 10.13 4.876 .382 831 P2 10.31 3.461 842 691 P3 10.23 4.432 853 791 P4 10.21 4.116 674 974 P5 10.11 4.356 478 679 P6 10.25 4.116 654 584 P7 10.31 4.118 544 653 P8 10.38 4.453 679 478 P9 10.77 4.225 368 653 P10 10.63 4.432 457 658 P11 10.42 4.542 675 694 P12 10.45 4.752 579 774 P13 10.26 4.116 745 723 P14 10.36 3.581 865 852

(33)

110

Lampiran 5. Peta Kota Sabang

(34)

111

Lampiran 6. Sejarah RSJ Kota Sabang

Sejak zaman kesultananh Aceh daerah pulau weh telah di jadikan sebagai tempat buangan para tahanan politik pelaku kriminal serta pengidap penyakit jiwa,proses pembuangan inilah yang disinyalir merupakan asal pulau weh artinya buangan atau usiran.

Pembangunan Rumah sakit jiwa Sabang awalnya di bangun dalam kapasitas kecil bagi pasien kejiwaan,namun kemudian sarat dengan muatan politik ketimbang upaya rehabilitasi,belanda memulai pembangunan ini sejak tahun 1904 oleh Sabang Maskapai ( perusahaan belanda pengelola Sabang ) sejaka tahun1895 dan baru selesai di tahun 1919,dan di fungsikan tahun 1920 tidak ada tanggal pasti yang menunjukkan sejak kapan Rumah sakit ini di fungsikan namun saat itu sabang merupakan Free Prort pelabuhan bebas yang sangat moderen sehingga memungkinkan pembangunan Rumah sakit ini dari bahan –bahan kualitas terbaik yang di impor dari kesultanan deli dan jawa,terlihar sisa –sisa genteng yang saat ini masih utuh tertulis tahun 1904 bermerek deli clei

Dr Latumente sebagai salah satu kepala RSJ saat itu pernah menyebutkan bahwa tidak kurang dari 1500 pasien di tampung RSJ tersebut.namun kemudian di tegaskan Dr.Colon bahwa tidak semua pasien tersebut memiliki penyakit jiwa,namun lebih sebagai tahanan politik belanda yang di samakan dengan pasien jiwa,hal ini terkait dengan tragedi Aceh Murdeer ( pembunuhan ala Aceh)di mana saat itu orang orang Aceh membunuh belanda di mana saja dia jumpai sehingga orang belanda menganggap ini merupakan suatu penyakit kejiwaan yang di kenal sebagai Syndrom Aceh Murder.

Sumber.mesium Kota Sabang. 2016

(35)

112

Lampiran 7. Dokumentasi Sejarah Rumah Sakit Jiwa Kota Sabang

Sumber mesium Kota Sabang,2016

Dokumen salah satu peninggalan Rumah Sakit jiwa Kota Sabang. Sekarang jadi Rumah Sakit Angkatan Laut Republik Indonesia di Kota Sabang dengan nama RSAL, J.Lilipory Kota Sabang sampai sekarang masih di pergunakan.

(36)

113

Dokumentasi Sejarah Rumah Sakit Jiwa Kota Sabang

Sumber mesium Kota Sabang,2016

(37)

114

Dokumentasi Sejarah Rumah Sakit Jiwa Kota Sabang

Sejarah lahirnya rumah sakit jiwa Kota Sabang

Sumber mesium Kota Sabang,2016

Dokumen salah satu peninggalan ruang tempat makan pasien RSJ Kota Sabang tempo dulu,sampai sekarang masih bisa di liat di RSAL,J .Lilipory Kota Sabang

(38)

115

Dokumentasi Sejarah Rumah Sakit Jiwa Kota Sabang

Sumber mesium Kota Sabang,2016

Dokumentasi salah seorang keluarga Dr .Colon, Dr. Colon merupakan salah seorang Kepala RS Jiwa di tahun 1940.dan Dr. Colom di Hukum mati oleh tentera Jepang.

Monumen nya masih ada sampai sekarang di Batee shoek, kecamatan suka karya Kota Sabang.

(39)

116

Dokumentasi Sejarah Rumah Sakit Jiwa Kota Sabang

Sumber mesium Kota Sabang,2016

Dokumentasi foto tukang masak di rumah sakit jiwa Kota Sabang tempo dulu.

Referensi

Dokumen terkait

Kepemimpinan dipandang sebagai suatu fungsi dari situasi ( function of situation ). Di samping sifat-sifat individu pemimpin dan fungsi-sungsi kelompok juga kondisi

Pengujian dilakukan untuk megetahui berapa nilai factor kalibrasi sesnsor untuk dapat mengukur berat benda yang tepat, yang mana nilai tersebut akan digunakan

This analysis is also employed to indicate the nature of the aggregate production function assumed in the HARROD-DOMAR model and to illustrate the cases of

Populasi dalam penelitian ini adalah rumah makan masakan padang di kecamatan.. Pasar Rebo, Jakarta timur yang berjumlah 101 usaha rumah makan padang

Kelompok kelas menengah urban merupakan kelompok yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang kemudian mempengaruhi peningkatan daya beli oleh konsumen (Alfitri, 2007,

[r]

Pendekatan analisa teknikal belum tentu cocok bagi semua investor, pembaca disarankan untuk melakukan penilaian terhadap diri sendiri mengenai analisa investasi yang cocok dengan

"Hasil analisa saham pada laporan ini murni merupakan hasil analisa teknikal dengan jangka waktu investasi efektif di bawah 1 bulan+. Analisa teknikal memfokuskan dalam