• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS GENDER DALAM PENGEMBANGAN AGRIBISNIS PAPRIKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS GENDER DALAM PENGEMBANGAN AGRIBISNIS PAPRIKA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS GENDER DALAM PENGEMBANGAN AGRIBISNIS PAPRIKA

(Kasus Komunitas Petani Kampung Pasirlangu, Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung, Propinsi Jawa Barat)

Oleh :

YANITA DWI CHAIRNANI A 14204025

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2010

(2)

RINGKASAN

YANITA DWI CHAIRNANI. ANALISIS GENDER DALAM PENGEMBANGAN AGRIBISNIS PAPRIKA. Kasus Komunitas Petani Kampung Pasirlangu, Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung, Propinsi Jawa Barat. (Di bawah bimbingan TITIK SUMARTI)

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pembagian kerja dan kontribusi perempuan dalam usahatani paprika dibandingkan usahatani labu siam, mengetahui perubahan relasi gender (akses dan kontrol) dalam agribisnis paprika dibanding usahatani labu siam, dan mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi perubahan relasi gender tersebut dan bentuk ketidakadilan gender yang terjadi.

Penelitian dilakukan di Kampung Pasirlangu, Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung. Propinsi Jawa Barat. Subyek kasus yang dipilih adalah rumahtangga petani paprika, rumahtangga petani paprika dan labu siam serta rumahtangga petani labu siam. Pada tipe rumahtangga petani paprika terdapat tiga kasus yaitu kasus 1 (ekspansi dini), kasus 2 (ekspansi menengah) dan kasus 3 (ekspansi lanjut). Tipe rumahtangga yang kedua adalah tipe rumahtangga petani paprika dan labu siam, juga terdapat tiga kasus yaitu kasus 4 (ekspansi dini), kasus 5 (ekspansi menengah), dan kasus 6 (ekspansi lanjut), serta yang terakhir yaitu tipe rumahtangga petani labu siam dengan kasus satu rumahtangga yaitu kasus 7 (ekspansi lanjut). Mayoritas petani paprika di Kampung Pasirlangu adalah bagian dari kelompok tani, salah satunya dan yang paling besar adalah Koperasi Mitra Suka Maju (KSM). Subjek kasus dan informan mayoritas adalah anggota dan pengurus KSM dengan pertimbangan dekatnya lokasi dan ketersediaan data di lapangan.

Penentuan subyek kasus dilakukan secara purposive dengan arahan informan. Jumlah subyek kasus adalah enam rumahtangga petani paprika dan labu siam. Pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan (observasi) langsung serta wawancara mendalam. Pengolahan data kualitatif dilakukan dengan cara memeriksa kelengkapan data, data yang diperoleh kemudian disortir, dikategorikan dan direduksi. Hasil pengolahan kemudian dianalisis dengan cara deskriptif, disertai kutipan sebagai fakta dengan menggunakan analisa Harvard.

(3)

Berdasarkan data dan fakta yang ada di lapangan, akses dan kontrol dalam rumahtangga petani paprika, petani paprika dan labu siam belum menunjukkan adanya kesetaraan, sedangkan pada rumahtangga petani labu siam bisa dianggap setara. Setara dalam hal ini adalah terdapat pembagian kerja yang seimbang antara laki-laki dan perempuan. Pembagian kerja pada rumahtangga petani paprika (kegiatan produksi) dilakukan oleh suami dan dominan dikerjakan oleh pekerja, sedangkan para istri mayoritas mengerjakan kegiatan reproduksi karena petani paprika mayoritas adalah petani sukses dan kaya sehingga jarang ada para istri yang masih ikut turun mengerjakan kegiatan produksi. Namun berbeda halnya dengan rumahtangga labu siam, suami istri saling bahu membahu dalam pembudidayaan labu siam. Rumahtangga labu siam mayoritas adalah keluarga ekspansi lanjut, karena labu siam merupakan komoditi pertanian zaman dulu sebelum masuknya paprika.

Ketidakadilan gender yang terjadi pada agribisnis paprika adalah marginalisasi dimana perempuan tenaganya tergantikan oleh teknologi, stereotype bahwa perempuan lemah dan tidak mampu bekerja pada agribisnis paprika, dan subordinasi (peminggiran peran) perempuan pada sektor pertanian. Kemudian pada rumahtangga labu siam, manifestasi ketidakadilan gender berupa beban kerja ganda.

Faktor yang mempengaruhi terjadinya ketidakadilan gender di Kampung Pasirlangu antara lain pertama karena faktor meningkatnya pendapatan secara ekonomi, sehingga petani lebih memilih untuk mempekerjakan buruh dibandingkan mempekerjakan anggota keluarga. Faktor kedua adalah karena faktor agama dan sosial budaya dimana masyarakat mayoritas beragama islam, suami yang harus bertanggung jawab terhadap keluarga sehingga tersusun menjadi suatu realitas objektif. Faktor ketiga adalah masuknya teknologi dalam agribisnis, karena ada tenaga perempuan yang tergantikan dengan kehadiran teknologi tersebut.

(4)

ANALISIS GENDER DALAM PENGEMBANGAN

AGRIBISNIS PAPRIKA

(Kasus Komunitas Petani Kampung Pasirlangu, Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung, Propinsi Jawa Barat)

Oleh :

YANITA DWI CHAIRNANI A 14204025

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian

Pada Fakultas Pertanian

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2010

(5)

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang disusun oleh : Nama : Yanita Dwi Chairnani

NRP : A14204025

Program Studi : Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat

Judul Skripsi : Analisis Gender dalam Pengembangan Agribisnis Paprika (Kasus Komunitas Petani Kampung Pasirlangu, Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung, Propinsi Jawa Barat)

dapat diterima sebagai syarat kelulusan untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Menyetujui, Dosen Pembimbing

Dr. Ir. Titik Sumarti, MS NIP. 19610927 198601 2 001

Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian

Prof. Dr. Ir. Didy Soepandie, M. Agr NIP. 19571222 198203 1 002

(6)

PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI YANG BERJUDUL ”ANALISIS GENDER DALAM PENGEMBANGAN AGRIBISNIS PAPRIKA” BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN. DEMIKIAN PERNYATAAN INI SAYA

BUAT DENGAN SESUNGGUHNYA DAN SAYA BERSEDIA

MEMPERTANGGUNGJAWABKAN PERNYATAAN INI.

Bogor, Februari 2010

Yanita Dwi Chairnani A14204025

(7)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Sampit, Kalimantan Tengah pada tanggal 8 Januari 1987. Penulis merupakan anak ke-2 dari 4 bersaudara dari pasangan Chairil Akmal Eroplan dan Dwi Nurul Aini. Penulis menempuh pendidikan taman kanak-kanak di TK Pertiwi Kuala-Kuayan pada tahun 1990-1992. Setelah itu penulis melanjutkan pendidikan sekolah dasar di SDN Kuala-Kuayan 5 pada tahun 1992-1998. Penulis kemudian melanjutkan pendidikan di SLTPN 1 Mentaya Hulu dan kemudian pindah ke SLTPN 1 Mentaya Hilir Selatan pada tahun 1998-2001. Kemudian karena tidak memungkinkan untuk melanjutkan sekolah di daerah Sampit pasca “Kerusuhan Sampit 2001” akhirnya penulis dipindahkan ke Pekalongan dan pada periode tahun 2001-2004 penulis melanjutkan sekolah menengah atas di SMA Negeri 2 Pekalongan. Pada tahun 2004 penulis diterima di Institut Pertanian Bogor pada Fakultas Pertanian, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Program Studi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI).

Selama mengikuti kegiatan perkuliahan, penulis aktif dalam beberapa organisasi kampus antara lain Forum Komunikasi Rohis Jurusan Faperta (FKRJ-A) tahun 2004-2005 sebagai staff Divisi Pers dan Media, Himpunan Anak Islam KPM 41 (HAI KPM 41) tahun 2004-2008 sebagai Bendahara, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bola Volli IPB, Organisasi Mahasiswa Daerah (OMDA) Ikatan Mahasiswa Pekalongan-Batang (IMAPEKA). Berpartisipasi aktif juga pada kegiatan kepanitiaan Masa Perkenalan Fakultas Ekologi Manusia (MP-FEMA) tahun 2006 sebagai Seksi Tata Tertib (Tatib), Masa Perkenalan Fakultas Pertanian (MP-Faperta) tahun 2008 sebagai Seksi Tata Tertib (Tatib).

(8)

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim,

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia serta izin-Nya sehingga penulisan skripsi yang berjudul “Analisis Gender dalam Pengembangan Agribisnis Paprika (Kasus Komunitas Petani Kampung Pasirlangu, Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung, Propinsi Jawa Barat)” ini dapat terselesaikan. Skripsi ini merupakan syarat kelulusan untuk mendapatkan gelar Sarjana Pertanian pada program studi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, Departemen Ilmu-ilmu Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada pembaca mengenai perubahan relasi gender (akses dan kontrol) pada rumahtangga petani paprika dan labu siam di Kampung Pasirlangu, dimana terjadi perubahan akibat peralihan komoditi yang diusahakan. Selain itu juga diharapkan meningkatkan kemampuan peneliti dalam menerapkan berbagai konsep, teori dan pendekatan gender dalam pembangunan dengan kondisi di lapangan. Selain itu, penelitian ini diharapkan berguna bagi pengembangan studi gender dan mampu memberikan suatu pertimbangan bagi pembuat kebijaksanaan di bidang pertanian untuk menempatkan analisis gender sebagai alat ukur terciptanya kebijakan yang lebih baik. Bagi peniliti lain, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi awal bagi peneliti lain untuk mengadakan studi lanjutan berkenaan aspek gender dalam pembangunan pertanian.

Semoga skripsi ini berguna bagi pihak-pihak tertentu, kesalahan dan kekhilafan tentunya terdapat dalam skripsi ini. Penulis meminta maaf yang sebesar-besarnya jika ada tulisan yang menyinggung pihak-pihak tertentu.

Bogor, Februari 2010

(9)

UCAPAN TERIMA KASIH

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Penulisan skripsi ini mungkin tidak akan selesai tanpa adanya bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan dukungan dan bantuan baik secara materil dan non-materil, antara lain :

1. Dr. Ir. Titik Sumarti, MS sebagai dosen pembimbing penulis yang dengan naluri keibuannya sangat sabar menuntun penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih ibu, terima kasih banyak.

2. Dr. Ir. Ninuk Purnaningsih, MSi sebagai dosen penguji utama. Terima kasih atas segala masukan dan kritiknya.

3. Ir. Dwi Sadono, MSi sebagai dosen penguji wakil departemen. Terima kasih atas segala masukan dan kritiknya.

4. Martua Sihaloho, SP, Msi. Mba Maria dan Mba Nisa di Sekretariat KPM yang selalu membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Terima kasih abang dan mba-mba.

5. Abah, Mama, Kak Ami, Bang Ian, Jaya, Ayu, Ma Yayuh, Om Kardi dan keluarga besar Eroplan atas semua bantuan baik moril, materil, motivasi serta dukungan yang tak terhingga banyaknya sehingga penulisan skripsi ini akhirnya selesai.

6. Masyarakat Desa Pasirlangu, Keluarga Besar Koperasi Mitra Suka Maju (Pak Cepi, Pak Mos, Pak Udo, Pak Agus, Pak Kusnadi, Pak Aan, Pak Arif, Pak Dede Tamlun), Pak Yayan, Ibu Darwilah, Teh Yani, Kang Iing, Aa Farid, Pak Ana, Pak Maman, Pak RW 03, terima kasih atas kesediaannya menerima penulis untuk melakukan penelitian di Desa Pasirlangu.

7. Teman-teman KPM 41, Nina, Rahma, Ari, Nunik dan semuanya yang telah memberikan bantuan, dukungan, semangat, kekuatan.

(10)

DAFTAR ISI

Hal

KATA PENGANTAR... v

UCAPAN TERIMA KASIH... vi

DAFTAR TABEL………...…………. x DAFTAR GAMBAR………...……….. xi BAB I PENDAHULUAN……… 1 1.1. Latar Belakang………...………. 1 1.2. Perumusan Masalah………...……….. 5 1.3. Tujuan Penulisan………...………... 5 1.4. Kegunaan Penelitian………...………. 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA………. 7

2.1. Pendekatan Teoritis………...………... 7

2.1.1. Agribisnis………...……….. 7

2.1.1.1. Konsep dan Tahapan Agribisnis………...….. 7

2.1.1.2. Agribisnis Paprika dan Budidaya Labu Siam……… 7

2.1.1.2.1. Aktivitas Budidaya Labu Siam (Sechium Edule SW)……….. 2.1.1.2.2. Aktivitas Agribisnis Paprika……… 10

2.1.1.3. Pembangunan dan Kritik………...…….. 8

2.1.1.4. Pendekatan Pembangunan bagi Perempuan……... 8

2.1.2. Gender………...…… 11

2.1.2.1. Konsep Seks dan Gender………... 11

2.1.2.2. Pengarusutamaan Gender………...…………. 12

2.1.2.3. Analisis Gender…………...……… 13

2.1.2.4. Teknik Penelitian Gender…………...……… 14

2.1.2.5. Faktor yang Mempengaruhi Ketidakadilan Gender... 15

2.1.2.6. Isu Ketidakadilan Gender…………...…………. 16

2.2. Kerangka Pemikiran……...………... 18

2.4. Definisi Konseptual………...…… 20

BAB III METODOLOGI PENELITIAN………... 23

3.1. Metodologi Penelitian………... 23

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian………...…. 23

3.3. Penentuan Subyek Kasus………..………... 24

3.4. Teknik Pengumpulan Data………...…. 25

Referensi

Dokumen terkait

Alhamdulilah, segala Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Analisis

Sehingga dapat disimpulkan bahwa total keseluruhan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari tahun 2020 sampai dengan 2021 di Kota Tangerang sebanyak 1.552.162 Jiwa,

Napsu badan jeung sagala panga- jakna teh ku jelema anu geus jadi kagungan Kristus Yesus mah geus Ka pan urang teh geus maot tina dosa, piraku bisa keneh hirup dina

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumtif terjadi pada partisipan karena pemberian uang saku dari orang tua yang dapat dibelikan sesuatu

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Kelayakan

Alhamdulillah segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Swt., atas rahmat serta karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “Pengembangan

Hasil penelitian pada parameter tinggi tanaman, perlakuan dengan perbedaan jenis media tanam sistem akuaponik memberikan efektivitas yang sangat nyata pada minggu

- Guru memberikan contoh ekspresi untuk bertanya jawab dengan siswa yaitu contoh- contoh pertanyaan yang menanyakan like dan dislike.. - Siswa secara berpasangan