• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN"

Copied!
94
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 4

HASIL dan PEMBAHASAN

4.1 Profile Responden 4.1.1 Profile Perusahaan

PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam industri pulp and paper di Indonesia. PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills ini mengolah bahan baku yaitu pulp menjadi beberapa macam jenis kertas, meliputi kertas printing dan kertas non printing baik yang dicoated maupun tidak dicoated, yang didistribusikan di Indonesia bahkan sampai ke luar negeri. Jenis kertas coated bervariasi mulai dari art Paper, Art board, cast coated paper. Beberapa merek produk perusahaan yang banyak dikenal oleh masyarakat antara lain merek Bola Dunia, Sinar Dunia, Mirage, Golden Coin, Golden Star, Evergreen, Golden Art, Golden Plus, Astro Plus, Lucky Bos, Paseo Tissue.

Mill yang pertama didirikan pada tahun 1976 dan berlokasi di desa Adiarsa Kecamatan Teluk Jambe Kabupaten Karawang, Propinsi Jawa Barat dengan luas 46 hektar berdekatan dengan sungai Citarum. Pada tahun 1997, Mill yang kedua dibangun di Desa Kutamekar, Karawang dengan dua buah paper machine untuk fine paper yang luasnya 450 hektar. Pendirian Mill ini diprakasai oleh Bapak Rudi Winata, Bp. Supardi Gozali, Bp. Hendrik Wibawa dan Bp. Sanusi

PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills ini mulai berproduksi pada tahun 1977 dengan status penanaman modal dalam negeri, pada tahun 1994 berubah status

(2)

Pada bulan Oktober tahun 1999, Pindo Deli I dan II mendapatkan sertifikat ISO 14001 atas komitmennya terhadap lingkungan, sertifikat ISO 9002 juga diberikan kepada Pindo Deli I dan II karena kemampuannya dalam memenuhi Quality Management System yang bertaraf Internasional. Saat ini PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills mempekerjakan kurang lebih 10390 orang karyawan selain tenaga kerja domestik, PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills juga mempekerjakan tenaga kerja asing yang berasal dari Taiwan, Jepang, India, serta Australia.

4.1.2 Kondisi Perusahaan

Kondisi perusahaan dilihat secara keseluruhan sangat berkembang, dimana terdapat penambahan jumlah paper machine menjadi 12 buah pada awal tahun 2006, dibandingkan dengan 3 tahun yang lalu yang hanya berjumlah 10 buah paper machine sehingga kapasitas produksi perusahaan dari seluruh Pindo Deli ini juga meningkat, dimana pada tahun 2000 kapasitas produksi perbulan hanya 40.000, sekarang menjadi hampir 70.000 perbulan. Selain itu perkembangan dari PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills juga dapat diliihat dari jangkauan distribusi produknya, dimana yang dulunya Pindo Deli tidak menjual kertas carbon less ke USA belakangan ini sudah mulai menjual kertas carbon less ke USA, dan sekarang PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills mulai merambah ke Amerika Latin guna membuka pasar baru bagi produk-produknya. Setelah digambarkan kondisi perusahaan secara umum, maka perlu hal-hal lainnya guna menjelaskan kondisi perusahaan secara lebih lanjut, hal ini dapat digambarkan

(3)

4.1.3 Analisis Kekuatan Perusahaan melalui Lima Kekuatan Porter

Untuk mengetahui kondisi perusahaan lebih lanjut, sangat diperlukan suatu pembahasan melalui analisis terhadap kekuatan perusahaan, yang dapat dilihat melalui hal-hal seperti posisi kekuatan persaingan perusahaan tersebut dalam menghadapi perusahaan lain yang sejenis, kekuatan tawar-menawar pemasok dari perusahaan tersebut, pengaruh ancaman pendatang baru terhadap perusahaan tersebut, kekuatan tawar-menawar pembeli dari perusahaan tersebut, dan pengaruh ancaman produk pengganti terhadap perusahaan tersebut.

Analisis kekuatan perusahaan melalui lima kekuatan Porter dari PT.Pindo Deli Pulp and Paper Mills akan dijelaskan sebagai berikut:

1. Tingkat persaingan antar perusahaan

Karena PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills memproduksi berbagai macam jenis produk dalam industri kertas ini, maka persaingan dalam industri kertas menyebabkan persaingan antar perusahaan lain yang memproduksi produk sejenis. Contoh: photocopy paper dari PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills bersaing dengan photocopy paper dari PT. Riau Andalas Pulp and Paper dan Leces. Sedangkan tissue Paseo bersaing dengan tissue Tessa dari PT Graha Kerindo Utama dan tissue Nice dari PT. Kimberly Clark

PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills juga mengekspor produk ke luar negeri persaingan bersifat antar negara, sebagai contoh : mengekspor prosuk ke USA, maka ia bersaing dengan perusahaan yang ada di USA saja, produk dari USA tidak

(4)

luar negeri enggan masuk ke Indonesia. Hal ini pula yang menjadi keuntungan bagi PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills untuk menguasai pangsa pasar di Indonesia.

Adanya kerjasama yang kuat dengan beberapa perusahaan kertas di Indonesia, antara lain seperti PT. Indah Kiat Pulp and Paper Tbk dan PT. Tjiwi kimia, PT. Lontar papyrus yang merupakan sister company dari PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills, keempat perusahaan ini berada di bawah naungan APP(Asia Pulp and Paper, Singapura) yang dibawahi oleh PT. Sinar Mas Pulp, Paper and Stationery. Berdasarkan beberapa hal di atas, maka dapat disimpulkan bahwa PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills memiliki posisi yang kuat untuk menghadapi persaingan di industri kertas ini.

2. Pendatang baru potensial

Hambatan untuk memasuki industri ini besar , karena diperlukannya modal yang cukup besar untuk investasi terhadap alat-alat yang diperlukan dalam melakukan proses produksi (dengan teknologi yang baik untuk menghasilkan produk yang berkualitas baik pula)dan proses bisnis lainnya, maupun dari segi lokasi usaha yang memerlukan luas lokasi yang cukup luas, karena peralatan seperti mesin-mesin produksi mempunyai ukuran yang besar, pemilihan bahan baku yang baik serta kemudahan memperoleh bahan baku, perhatian terhadap lingkungan dalam berproduksi, serta pengalaman yang matang untuk menggeluti usaha ini.

(5)

dari segi pengalaman sudah cukup matang, baik untuk penanganan limbah industri yang sudah sejak lama menjadi perhatian bukan hanya di industri kertas saja, tetapi juga dalam industri manapun. Dimana, PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills mempunyai unit khusus yang menangani limbahnya yaitu Environment and Management System , selain itu dari segi pemilihan bahan baku, PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills mempunyai unit khusus yang langsung dibawahi oleh President Office Head yang bertanggung jawab melakukan pemeriksaan mutu terhadap bahan baku yang diterima di gudang. Dan yang menjadi perhatian utama yaitu kemudahan memperoleh bahan baku, sebagai masukan yang sangat penting bagi perusahaan, PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills tidak mengalami kesulitan dalam mendapat pasokan bahan baku apalagi ditambah dengan adanya sister company yang dikarenakan sudah cukup lamanya PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills berkecimpung dalam industri ini. Melalui beberapa hal di atas, maka dapat disimpulkan bahwa ancaman akan pendatang baru yang potensial terhadap industri kertas ini tidak terlalu berpengaruh terhadap PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills.

3. Ancaman produk atau jasa pengganti

Seiring dengan berkembangnya teknologi, banyak bermunculan produk-produk elektronik yang dapat digunakan sebagai pengganti. Misalnya untuk industri paper ini, produk penggantinya adalah PDA, komputer, handphone, white/black board sedangkan untuk tissue produk penggantinya adalah sapu tangan, kain. Tetapi walaupun masyarakat banyak yang menggunakan produk-produk pengganti

(6)

4. Kekuatan tawar-menawar pembeli

Pembeli dalam industri kertas ini dapat dikategorikan menjadi 2 jenis dimana masing-masing memiliki kekuatan tawar-menawar yang berbeda. Kedua jenis pembeli tersebut, yaitu :

a) Pembeli tidak langsung yang terdiri dari distributor dan agen

Kedua pembeli tidak langsung ini dibagi berdasarkan negara atau area tertentu, yang terbesar di seluruh dunia, mulai dari Asia, Africa, Middle East, Europe, North America. Untuk distributor dalam negeri, PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills memiliki 32 distributor dan agen yang kemudian akan mendistribusikan produknya langsung ke end user, Paper shop/ modern market (misalnya Carrefour, Hero).

Karena pembeli (distributor dan agen) pada industri ini banyak sekali, maka PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills menerapkan sistem supplier is the king, maksudnya dalam hal ini pihak perusahaan yang bertindak sebagai pemasok kertas berhak menentukan distributor dan agen yang dapat mendistribusikan produknya ke end user. Perusahaan juga selalu memonitor hasil penjualan dari masing-masing distributor, apabila penjualannya tidak memenuhi target, maka perusahaan dapat memutuskan hubungan kerja dengan distributor tersebut. Misalnya, ada 20 distributor, dilihat performance penjualannya selama 1 sampai 2 tahun, apabila dari 20 distributor tersebut hanya 10 yang

(7)

b) Pembeli langsung

Yang dapat dikatakan sebagai pembeli langsung adalah end user. End user memiliki kekuatan yang kuat karena setiap end user berhak menentukan produk mana yang sesuai dengan kebutuhan end user itu sendiri. Dalam hal ini pihak perusahaan juga harus menjaga kualitas dari produk-produk yang dihasilkan, sehingga end user akan tetap setia menggunakan produk-produk tersebut.

5. Kekuatan tawar-menawar pemasok

PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills mempunyai beberapa pemasok bahan baku kimia dan pulp dari dalam maupun luar negeri (Amerika Serikat, Canada, dan Finlandia). Karena sebagian besar pasokan bahan baku pulp yang hampir 70 % berasal dari sister company, dan banyaknya pemasok bahan baku lainnya, maka PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills dapat dengan bebas memilih pemasok bahan baku yang dapat memberikan harga lebih murah dengan kualitas yang baik dari pemasok yang lainnya. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kekuatan tawar-menawar pemasok tidak berpengaruh besar terhadap perusahaan ini.

Dari analisis porter yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa PT. Pindo Deli

Pulp and Paper Mills memiliki kekuatan yang cukup memadai untuk dapat bertahan dalam persaingan di industri kertas ini.

(8)

Analisis kekuatan perusahaan melalui lima kekuatan Porter di atas dapat digambarkan ke dalam model Porter seperti yang ditunjukan pada gambar 4.1 berikut ini :

User.

Pesaing dalam industri kertas

ini adalah : Produk pengganti pada industri ini adalah, contoh untuk produk : contoh untuk produk :

1. photocopypapaer :Leces dan 1. Paper : white/black board, PDA Riau Andalas Pulp and Paper computer, Handphone

Kekuatan tawar-menawar pemasok Kekuatan tawar-menawar pembeli Persaingan Industri Persaingan antar perusahaan yang ada

Ancaman Produk Pengganti Pemasok bahan baku

dan pulp adalah pemasok dari dalam dan luar negeri, sebagian besar pulp didapat dari sister company

Hambatan untuk memasuki industri ini besar, karena diperlukannya modal yang cukup besar untuk investasi terhadap alat-alat yang diperlukan dalam melakukan proses produksi (dengan teknologi yang baik untuk menghasilkan produk yang berkualitas baik pula)dan proses bisnis lainnya, maupun dari segi lokasi usaha yang memerlukan luas lokasi yang cukup luas, karena peralatan seperti mesin-mesin produksi mempunyai ukuran yang besar, pemilihan bahan baku yang baik serta kemudahan memperoleh bahan baku, perhatian terhadap lingkungan dalam berproduksi, serta pengalaman yang matang untuk menggeluti usaha ini.

Group APP yang terdiri dari:

PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills, PT.Indah Kiat Pulp and Paper Tbk, PT. Tjiwi Kimia dan PT. Lontar Papyrus, yang dibawahi oleh PT. Sinar Mas Pulp, Paper and stationery

Pembeli pada industri ini terdiri dari pembeli pertama adalah distributor dan agen, yang dibagi menjadi 2, yaitu luar dan dalam negeri, perusahaan menerapkan sistem Supplier is the king, dan pembeli yang kedua adalah end user.

Ancaman pendatang baru

(9)

4.1.4 Sistem yang Berjalan

PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills dalam produksinya menerapkan sistem make to order, dimana kegiatan produksinya bergantung pada pesanan dari pelanggan. Pesanan yang datang dari pelanggan diterima oleh divisi sales and marketing (yang dikoordinasi oleh ship product coordinator), lalu unit ship product coordinator memberitahukan ke PPIC (Production Planning and Inventory Control), lalu PPIC menindaklanjuti pesanan tersebut, setelah itu bagian PPIC (Production Planning and Inventory Control) membuat rencana untuk diberitahukan ke bagian produksi mengenai pesanan yang harus segera diproduksi, dengan jumlah dan ukuran yang dinginkan oleh pelanggan. Lalu setelah itu bagian produksi menghubungi bagian purchasing agar bagian purchasing melakukan pemesanan bahan baku yang diperlukan untuk keperluan produksi berdasarkan jumlah yang telah diperkirakan oleh PPIC (Production Planning Inventory Control). Walaupun PPIC telah melakukan perkiraan perhitungan mengenai jumlah bahan baku yang diperlukan berdasarkan pesanan pelanggan. Pesanan terhadap bahan baku dilakukan secara rutin setiap bulannya untuk mengurangi resiko kekurangan bahan baku, sehingga walaupun persediaan masih ada atau masih cukup banyak, pemesanan tetap dilakukan.Sehingga yang terjadi persediaan menjadi menumpuk, hal ini terjadi karena pada tahun 2004 terjadi beberapa kali keterlambatan penerimaan bahan baku kertas carbon less, karena faktor-faktor eksternal yang menyebabkan pemasok terlambat untuk mengirimkan bahan baku, sehingga produksipun menjadi terlambat, dan akhirnya mendapat keluhan

(10)

agar mengkonfirmasi bagian purchasing untuk melakukan pemesanan bahan baku kertas carbon less dalam jumlah yang lebih. Dengan sistem yang demikian mengakibatkan jumlah biaya persediaan khususnya biaya penyimpanan menjadi besar. Penerimaan bahan baku dilakukan oleh bagian Administrasi, lalu di cek kualitasnya oleh bagian Quality Control. Bila bahan baku sudah lulus uji cek kualitas, maka bahan baku itu siap untuk dipergunakan oleh bagian produksi. Sebelumnya urusan pembayaran jumlah bahan baku yang dipesan dilakukan oleh bagian finance and accounting. Pencatatan jumlah sisa bahan baku yang ada di gudang di catat oleh bagian administrasi , dimana ada petugas administrasi A yang bertugas di lapangan untuk menghitung jumlah persediaan bahan baku di gudang, lalu juga terdapat petugas yang menginput data sisa bahan baku yang diperoleh dari petugas Administrasi yang mencatat persediaan bahan baku di gudang. Karena perhitungan dilakukan oleh petugas yang berada dilapangan, namun petugas yang menginput data tidak mengecek kembali kebenaran laporan sisa persediaan bahan baku tersebut, sehingga bisa saja terjadi kelalaian ada sejumlah bahan baku yang tidak terhitung, sehingga ketika petugas administrasi yang menginput data itu membuat laporan sisa persediaan bahan baku, bahan baku yang tercantum dalam laporan bisa lebih sedikit dari yang sebenarnya, sehingga ketika bagian PPIC melihat laporan sisa persediaan bahan baku dimana jumlah persediaan yang ada tidak terlalu banyak, sehingga bagian PPIC meminta bagian produksi untuk mengkonfirmasi bagian purchasing agar

(11)

mengurangi resiko kerusakan bahan baku akibat penyimpanan yang lebih lama bila yang baru diterima di gudang digunakan terlebih dahulu.

4.1.5 Struktur Organisasi Perusahaan

Untuk melaksanakan aktivitas perusahaan maka PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills ini dipimpin oleh seorang Vice President Director (Mill Head) yang dibantu oleh beberapa kepala divisi, yang selanjutnya untuk tiap-tiap divisi akan dibagi menjadi beberapa bagian dan unit yang masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Departemen dan seorang Kepala Unit. Gambar 4.2 berikut merupakan Struktur Organisasi PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills

(12)

PENASEHAT PRESIDEN DIREKTUR PRESIDEN KEPALA OPERASION AL EMS (Sistem Manajemen Lingkungan) MBOS (Manajemen Berdasarkan Sistem Olympic) QMS (Sistem Kualitas Manajemen) BCBU (Unit peningkatan kemampuan Bisnis) Efisiensi dan Insentif PELATIHAN KERJA TENDER MANAGEMENT PEMBELIAN DIVISI TEKNOLOGI INFORMASI (IT) KEPALA DIVISI KEUANGAN DAN AKUNTANSI

(13)

4.1.6 Pembagian Tugas, Wewenang dan Tanggungjawab Dalam Perusahaan

Berikut ini adalah penjelasan singkat tugas dan wewenang dari bagian-bagian yang terlihat pada gambar 4.2

1. Mill Head (Vice President Director)

Tugas dari Mill Head (Vice President Director) antara lain:

• Bertanggung jawab kepada presiden direktur terhadap semua aktivitas yang berlangsung di perusahaan

• Menentukan target perusahaan untuk tahun yang berjalan • Memimpin dan mengendalikan aktivitas perusahaan

• Berkoordinasi dengan bagian finance dan accounting untuk membuat budget tahunan

2. President Office Head

Tugas dari President Office Head antara lain:

• Bertangggung jawab kepada Mill Head dalam hal penanganan Sistem Manajemen Mutu serta Manajemen lingkungan

Maksud dari manajemen mutu disini, yaitu diadakan kompetisi dalam level internal antar departemen, untuk meningkatkan kompetensi antar departemen • Menerapkan Management by Olympic System di perusahaan

President Office Head juga mempunyai unit-unit khusus, yaitu : 1) MBOS (Management by Olympic System)

(14)

untuk melakukan pemeriksaan mutu terhadap material yang diterima di gudang. Selain itu, unit juga bertanggung jawab untuk melakukan pemeriksaan mutu terhadap produk dalam proses dan produk akhir serta melakukan pengujian atas produk tersebut. Untuk EMS mempunyai tugas memilih dan menggunakan beberapa supplier yang bahan bakunya akrab dengan lingkungan, EMS juga bertanggung jawab melakukan proses pengolahan limbah.

3) BCBU (Business Capability and Enhancement Unit)

Unit ini bertugas untuk meningkatkan bisnis dengan memberikan solusi bisnis 4) Efficiency and Incentive

Unit ini bertugas untuk memonitor performance bisnis perusahaan melalui target-target yang telah ditentukan oleh unit ini, dan jika bisa memenuhi target, maka akan diberikan incentive.

3. Job Training

Bagian ini bertanggung jawab dalam memberikan pelatihan kerja kepada karyawan baru atau lama

4. Tender Management

Bagian ini mengelola pesanan-pesanan yang berasal dari customer

5. Purchasing

Bagian ini adalah bagian yang menangani pembelian bahan baku atau lainnya yang berhubungan dengan kegiatan operasional perusahaan

(15)

7. Sales and Marketing Head

Tugas dari Sales and Marketing Head antara lain:

• Bertanggung jawab kepada Mill Head terhadap target pemasaran produk • Mengusulkan kepada Mill Head dalam hal strategi pemasaran

Pada Divisi Sales and Marketing ini terdapat : Ship Product Coordinator

Yaitu bagian dari departemen Sales and Marketing yang bertugas menerima pesanan dari konsumen atau pelanggan

PPIC (Production Planning and Inventory Control)

o Bagian ini bertugas melakukan perkiraan kebutuhan baku berdasarkan jumlah pesanan yang datang dari konsumen atau pelanggan akan produk jadi (kertas Carbon less)

o Memberitahukan kepada bagian produksi tentang kuantitas produk yang harus diproduksi berdasarkan kualifikasi pelanggan

8. Engineering Head

Tugas-tugasnya adalah :

a) Bertanggung jawab kepada Mill Head dalam hal kelancaran mesin-mesin produksi

b) Bertanggung jawab dalam hal pemakaian sparepart

c) Berkoordinasi dengan bagian produksi untuk menentukan waktu jadwal shotdown

(16)

9. Production Head

Tugas-tugasnya adalah :

• Bertanggung jawab terhadap target hasil produksi serta kualitas produk yang dihasilkan

• Berkoordinasi dengan bagian marketing dalam hal penentuan jenis produksi

10. Technical Division

Bagian ini bertanggung jawab atas peralatan dan pemeliharaan mesin-mesin yang ada pada paper machine

11. Administration Head

Tugas-tugasnya adalah :

• Bertanggung jawab dalam hal penangan sumber daya manusia

• Berkoordinasi dengan semua divisi “produksi” dalam hal pemakaian bahan baku

• Bertanggung jawab terhadap pengiriman hasil produksi serta terhadap sarana prasarana yang ada di perusahaan

• Bertanggung jawab dalam hal perijinan baik untuk akte perusahaan, pajak perusahaan serta perijinan bagi tenaga kerja asing

Administration Head ini membawahi dua unit khusus, yaitu: a) Administration A

(17)

b) Administration B

Bagian ini bertanggung jawab dalam bidang personalia atau yang bersangkutan mengenai karyawan, baik penerimaan karyawan baru maupun penempatan karyawan lama. Selain itu, bagian ini juga bertanggung jawab atas keamanan pabrik

12. Finance & Accounting Head

Tugas-tuganya adalah :

• Bertanggung jawab kepada presiden direktur terhadap penanganan keuangan perusahaan.

• Berkoordinasi dengan semua pimpinan divisi termasuk Mill Head untuk menentukan budget tahunan

• Memeriksa dan ikut mengawasi laporan keuangan perusahaan

4.2 Hasil Pengumpulan Data 4.2.1 Data Penjualan

Data Penjualan yang digunakan merupakan data penjualan dari PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills dari Januari 2003 – Desember 2005. Data Penjualan ini akan digunakan untuk keperluan peramalan, dimana data penjualan ini merupakan jumlah kertas carbon less yang dipesan oleh pelanggan ke perusahaan selama periode tersebut. Dari data penjualan ini, dapat dilihat bahwa penjualan kertas carbon less untuk periode Januari 2003 – Desember 2006 dapat dikatakan relatif stabil, dimana peningkatan yang terjadi tidak terlampau jauh. Dari data juga dapat diperlihatkan

(18)

Tabel 4.1

Data Penjualan Kertas Carbon Less

No. Tahun Bulan Penjualan

Kertas Carbon Less

1 Januari 4000 2 Febuari 4300 3 Maret 5000 4 April 5300 5 Mei 5700 6 Juni 5500 7 Juli 5700 8 Agustus 5900 9 September 5600 10 Oktober 6000 11 November 5400 12

2003

Desember 4500 13 Januari 4200 14 Febuari 4000 15 Maret 4700 16 April 5400 17 Mei 5600 18 Juni 5700 19 Juli 5500 20 Agustus 5700 21 September 5800 22 Oktober 5500 23 November 5800 24

2004

Desember 4700 25 Januari 4300 26 Febuari 4500 27 Maret 5200 28 April 5500 29 Mei 5800

2005

(19)

4.2.2 Data Bill Of Material

Data Bill Of Material berisi komposisi bahan baku yang diperlukan dalam pembuatan kertas carbon less. Setelah mengetahui jumlah kertas carbon less yang akan dihasilkan melalui peramalan penjualan maka dapat diperoleh kebutuhan bahan baku kotor untuk MRP yang diperoleh dari komposisi bahan baku kertas carbon less dengan jumlah kertas carbon less yang akan dihasilkan. Lead time untuk bahan baku import 90 hari, sedangkan untuk bahan baku lokal lead timenya 30 hari.

Tabel 4.2

Data BOM (Bill Of Material)

No. Nama Bahan baku Lead time sumber jumlah per ton

1 Base paper 30 hari buat sendiri atau beli lokal 0,9000000 ton

2 Pigment 90 hari beli dan import 0,0466667 ton

3 Capsule 30 hari buat sendiri atau beli lokal 0,0266667 ton

4 Binder 30 hari beli dan lokal 0,0200000 ton

5 Spacer 90 hari beli dan import 0,0200000 ton

6 Resin 30 hari beli dan lokal 0,0100000 ton

7 Additive 90 hari beli dan import 0,0086667 ton

8 Dispersant 90 hari beli dan import 0,0013333 ton

Sumber : PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mils 4.2.3 Inventory Master File (IMF)

Inventory Master File (IMF) ini berisi persediaan akhir dari masing-masing bahan baku penyusun kertas carbon less, berikut persediaan akhir dari masing-masing bahan baku penyusun kertas carbon less:

(20)

Tabel 4.3

Inventory Master File (IMF)

No. Nama Bahan Baku Jumlah Persediaan Akhir dalam satuan ton

1 Base paper 6600 2 Pigment 154 3 Capsule 70 4 Binder 52 5 Spacer 90 6 Resin 26 7 Additive 76 8 Dispersant 5

Sumber : PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mils 4.2.4 Data Biaya

Karena data ini akan digunakan untuk keperluan perbandingan antara sistem yang berjalan diperusahaan dengan sistem MRP, dimana dari sistem MRP akan diperoleh total biaya persediaan yang hanya berupa biaya penyimpanan dan biaya pemesanan, maka data biaya yang diperlukan dari perusahaan adalah berupa biaya penyimpanan dan biaya pemesanan.

Biaya penyimpanan sebesar Rp 2.150,- per tonnya yang terdiri dari biaya asuransi dan listrik, dimana untuk biaya penyimpanan per ton bahan baku per bulannya sebesar Rp 1.150 dan untuk listrik sebesar Rp 1.000,-

Biaya Pemesanan sebesar Rp 90.000,- untuk bahan baku lokal

(21)

100.000,- untuk bahan baku import), dan pemeriksaan bahan baku (Rp 30.000,- untuk bahan baku baik lokal maupun import)

Tabel 4.4

Biaya Pemesanan Bahan Baku Penyusun Kertas Carbon less

Nama Bahan Baku Biaya Pemesanan Base paper Rp 90.000 Pigment Rp 250.000 Capsule Rp 90.000 Binder Rp 90.000 Spacer Rp 250.000 Resin Rp 90.000 Additive Rp 250.000 Dispersant Rp 250.000

Sumber : PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mils

Tabel 4.5

Biaya Penyimpanan Bahan Baku Penyusun Kertas Carbon less

Nama Bahan Baku Biaya Penyimpanan Base paper Rp 2.150 Pigment Rp 2.150 Capsule Rp 2.150 Binder Rp 2.150 Spacer Rp 2.150 Resin Rp 2.150 Additive Rp 2.150 Dispersant Rp 2.150

(22)

4.3 Analisis Data 4.3.1 Peramalan

Untuk meramalkan penjualan kertas carbon less pada periode 6 bulan mendatang (Januari 2006 – Juni 2006), maka yang pertama dilakukan adalah dengan memplotkan data penjualan periode 3 tahun sebelumnya.(Januari 2003 – Desember 2005)

Data Penjualan Kertas Carbon Less Periode Januari 2003 - Desember 2005 0 1000 2000 3000 4000 5000 6000 1 7 13 19 25 31 Periode P e njua la n Penjualan Kertas Carbon Less Penjualan Rata-rata Gambar 4.3

Pola Data Penjualan Kertas Carbon Less Periode Januari 2003 – Desember 2005

Dari pola data yang dihasilkan, maka peramalan dilakukan dengan 3 metode peramalan sebagai berikut :

1. Rata-rata bergerak (Moving Average) yang terdiri dari rata-rata bergerak 3 bulanan, 4 bulanan, 5 bulanan, 6 bulanan

(23)

Hasil peramalan dengan menggunakan ketiga metode peramalan tersebut dapat dilihat pada lampiran 1-3, dari ketiga metode peramalan tersebut dipilih metode yang menghasilkan nilai MSE yang terkecil.

Setelah dilakukan peramalan dengan menggunakan ketiga metode peramalan di atas, maka diperoleh metode peramalan dengan eksponensial smoothing dengan

α

=0.9 lah yang memiliki nilai MSE yang paling kecil yaitu dengan nilai MSE (Mean Squared Error) sebesar 226.051,8. Selanjutnya metode eksponensial smoothing ini digunakan untuk meramalkan penjualan untuk periode 6 bulan mendatang (yaitu Januari 2006 – Juni 2006), selanjutnya jumlah penjualan yang diperoleh dari peramalan menjadi masukan MPS pada baris Forecast, jumlah penjualan yang diperoleh dari peramalan dengan metode eksponensial smoothing yaitu:

Untuk bulan Januari 2006 sebesar 4900 ton Untuk bulan Febuari 2006 sebesar 5200 ton Untuk bulan Maret 2006 sebesar 5200 ton Untuk bulan April 2006 sebesar 5100 ton Untuk bulan Mei 2006 sebesar 5200 ton Untuk bulan Juni 2006 sebesar 5200 ton

(24)

4.3.2 Jadwal Produksi Induk (Master Production Schedule –MPS) Tabel 4.6

Jadwal Produksi Induk (Master Production Schedule –MPS)

MPS

Description : Kertas Carbon Less

Lot size : 100

Lead Time : 30 hari Safety Stock:

On Hand : Demand Time Fences :

Planning Time Fences :

Period (bulanan) 0 1 2 3 4 5 6

Forecast 4806 ton 5146 ton 5127 ton 5079 ton 5106 ton 5101 ton

Actual Order

Project Available Balance 4900 ton 10100 ton 15300 ton 20400 ton 25600 ton 30800 ton

Available To Promise 4900 ton 10100 ton 15300 ton 20400 ton 25600 ton 30800 ton

Master Schedule 4900 ton 5200 ton 5200 ton 5100 ton 5200 ton 5200 ton

Sumber: data olahan 4.3.3 Bill Of Material

Kertas Carbon Less

Base Paper Pigment Capsule Binder Spacer Resin Additive Dispersant

Sumber : PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills

Gambar 4.4

(25)

4.3.4 Perencanaan Kebutuhan Bahan (Material Requirements Planning-MRP) Tabel 4.7

Perencanaan Kebutuhan Bahan (Material Requirements Planning-MRP)

MRP

Description : Kertas Carbon Less

Lead Time : 30 hari Lot size : 100 ton

On Hand : Safety Stock:

Period (bulanan) 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 4900 ton 5200 ton 5200 ton 5100 ton 5200 ton 5200 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory

Net Requirements 4900 ton 5200 ton 5200 ton 5100 ton 5200 ton 5200 ton

Planned Order Receipts 4900 ton 5200 ton 5200 ton 5100 ton 5200 ton 5200 ton

Planned Order Release 4900 ton 5200 ton 5200 ton 5100 ton 5200 ton 5200 ton Sumber: data olahan

(26)

4.3.4.1 MRP Lot For Lot untuk Penentuan Ukuran Lot Size masing-masing Bahan Baku Penyusun Kertas Carbon Less

Tabel 4.8

MRP Lot For Lot untuk Base Paper

MRP

Description : Base Paper

Lead Time : 30 hari Lot size : 4500 ton

On Hand : 6600 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 4410 ton 4680 ton 4680 ton 4590 ton 4680 ton 4680 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 6600 ton 2190 ton 2010 ton 1830 ton 1740 ton 1560 ton 1380 ton

Net Requirements 0 2490 ton 2670 ton 2760 ton 2940 ton 3120 ton

Planned Order Receipts 0 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton

Planned Order Release 0 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton

(27)

Tabel 4.9

MRP Lot For Lot untuk Pigment

MRP

Description : Pigment

Lead Time : 90 hari Lot size : 40 ton

On Hand : 154 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 229 ton 243 ton 243 ton 238 ton 243 ton 243 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 154 ton 5 ton 2 ton 39 ton 1 ton 38 ton 35 ton

Net Requirements 75 ton 238 ton 241 ton 199 ton 242 ton 205 ton

Planned Order

Receipts 80 ton 240 ton 280 ton 200 ton 280 ton 240 ton

Planned Order Release 80 ton 240 ton 280 ton 200 ton 280 ton 240 ton

(28)

Tabel 4.10

MRP Lot For Lot untuk Capsule

MRP

Description : Capsule

Lead Time : 30 hari Lot size : 30 ton

On Hand : 70 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 131 ton 139 ton 139 ton 136 ton 139 ton 139 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 70 ton 29 ton 10 ton 21 ton 5 ton 16 ton 27 ton

Net Requirements 61 ton 110 ton 129 ton 115 ton 134 ton 123 ton

Planned Order Receipts 90 ton 120 ton 150 ton 120 ton 150 ton 150 ton

Planned Order Release 90 ton 120 ton 150 ton 120 ton 150 ton 150 ton

(29)

Tabel 4.11

MRP Lot For Lot untuk Binder

MRP

Description : Binder

Lead Time : 30 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 52 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 98 ton 104 ton 104 ton 102 ton 104 ton 104 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 52 ton 14 ton 10 ton 6 ton 4 ton 0 16 ton

Net Requirements 46 ton 90 ton 94 ton 96 ton 100 ton 104 ton

Planned Order Receipts 60 ton 100 ton 100 ton 100 ton 100 ton 120 ton

Planned Order Release 60 ton 100 ton 100 ton 100 ton 100 ton 120 ton

(30)

Tabel 4.12

MRP Lot For Lot untuk Spacer

MRP

Description : Spacer

Lead Time : 90 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 66 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 98 ton 104 ton 104 ton 102 ton 104 ton 104 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 66 ton 8 ton 4 ton 0 18 ton 14 ton 10 ton

Net Requirements 32 ton 96 ton 100 ton 102 ton 86 ton 90 ton

Planned Order Receipts 40 ton 100 ton 100 ton 120 ton 100 ton 100 ton

Planned Order Release 40 ton 100 ton 100 ton 120 ton 100 ton 100 ton

(31)

Tabel 4.13

MRP Lot For Lot untuk Resin

MRP

Description : Resin

Lead Time : 30 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 26 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 49 ton 52 ton 52 ton 51 ton 52 ton 52 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 26 ton 17 ton 5 ton 13 ton 2 ton 10 ton 18 ton

Net Requirements 23 ton 35 ton 47 ton 38 ton 50 ton 42 ton

Planned Order Receipts 40 ton 40 ton 60 ton 40 ton 60 ton 60 ton

Planned Order Release 40 ton 40 ton 60 ton 40 ton 60 ton 60 ton

(32)

Tabel 4.14

MRP Lot For Lot untuk Additive

MRP

Description : Additive

Lead Time : 90 hari Lot size : 15 ton

On Hand : 76 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 43 ton 45 ton 45 ton 44 ton 45 ton 45 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 76 ton 33 ton 3 ton 3 ton 4 ton 4 ton 4 ton

Net Requirements 0 12 ton 42 ton 41 ton 41 ton 41 ton

Planned Order Receipts 0 15 ton 45 ton 45 ton 45 ton 45 ton

Planned Order Release 0 15 ton 45 ton 45 ton 45 ton 45 ton

(33)

Tabel 4.15

MRP Lot For Lot untuk Dispersant

MRP

Description : Dispersant

Lead Time : 90 hari Lot size : 10 ton

On Hand : 5 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 5 ton 8 ton 1 ton 4 ton 7 ton 0 3 ton

Net Requirements 2 ton 0 6 ton 3 ton 0 7 ton

Planned Order Receipts 10 ton 0 10 ton 10 ton 0 10 ton

Planned Order Release 10 ton 0 10 ton 10 ton 0 10 ton

(34)

4.3.4.2 MRP EOQ (Economic Order Quantity) untuk Penentuan Ukuran Lot Size masing-masing Bahan Baku Penyusun

Kertas Carbon Less

Tabel 4.16

Perhitungan EOQ untuk Kebutuhan Bersih masing-masing Bahan Baku Penyusun Kertas Carbon Less Permintaan Bahan Baku Selama 6 bulan

Nama Bahan Baku

(D)

Biaya Pemesanan Biaya Penyimpanan EOQ

Base paper 27720 ton Rp 90.000 Rp 2.150 1523 ton

Pigment 1439 ton Rp 250.000 Rp 2.150 579 ton

Capsule 823 ton Rp 90.000 Rp 2.150 263 ton

Binder 616 ton Rp 90.000 Rp 2.150 227 ton

Spacer 616 ton Rp 250.000 Rp 2.150 379 ton

Resin 308 ton Rp 90.000 Rp 2.150 161 ton

Additive 267 ton Rp 250.000 Rp 2.150 249 ton

Dispersant 42 ton Rp 250.000 Rp 2.150 99 ton

(35)

Tabel 4.17

MRP EOQ untuk Base Paper

MRP

Description : Base Paper

Lead Time : 30 hari Lot size : 4500 ton

On Hand : 6600 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 4410 ton 4680 ton 4680 ton 4590 ton 4680 ton 4680 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 6600 ton 2190 ton 2010 ton 1830 ton 1740 ton 1560 ton 1380 ton

Net Requirements 0 1523 ton 1523 ton 1523 ton 1523 ton 1523 ton

Planned Order Receipts 0 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton

Planned Order Release 0 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton

(36)

Tabel 4.18

MRP EOQ untuk Pigment

MRP

Description : Pigment

Lead Time : 90 hari Lot size : 40 ton

On Hand : 154 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 229 ton 243 ton 243 ton 238 ton 243 ton 243 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 154 ton 525 ton 282 ton 39 ton 401 ton 158 ton 515 ton

Net Requirements 579 ton 0 0 579 ton 0 579 ton

Planned Order Receipts 600 ton 0 0 600 ton 0 600 ton

Planned Order Release 600 ton 0 0 600 ton 0 600 ton

(37)

Tabel 4.19

MRP EOQ untuk Capsule

MRP

Description : Capsule

Lead Time : 30 hari Lot size : 30 ton

On Hand : 70 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 131 ton 139 ton 139 ton 136 ton 139 ton 139 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 70 ton 209 ton 70 ton 201 ton 65 ton 196 ton 57 ton

Net Requirements 263 ton 0 263 ton 0 263 ton 0

Planned Order Receipts 270 ton 0 270 ton 0 270 ton 0

Planned Order Release 270 ton 0 270 ton 0 270 ton 0

(38)

Tabel 4.20 MRP EOQ untuk Binder

MRP

Description : Binder

Lead Time : 30 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 52 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 98 ton 104 ton 104 ton 102 ton 104 ton 104 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 52 ton 194 ton 90 ton 226 ton 124 ton 20 ton 156 ton

Net Requirements 227 ton 0 227 ton 0 0 227 ton

Planned Order Receipts 240 ton 0 240 ton 0 0 240 ton

Planned Order Release 240 ton 0 240 ton 0 0 240 ton

(39)

Tabel 4.21 MRP EOQ untuk Spacer

MRP

Description : Spacer

Lead Time : 90 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 66 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 98 ton 104 ton 104 ton 102 ton 104 ton 104 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 66 ton 348 ton 244 ton 140 ton 38 ton 314 ton 210 ton

Net Requirements 379 ton 0 0 0 379 ton 0

Planned Order Receipts 380 ton 0 0 0 380 ton 0

Planned Order Release 380 0 0 0 380 0

(40)

Tabel 4.22 MRP EOQ untuk Resin

MRP

Description :Resin

Lead Time : 30 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 26 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 49 ton 52 ton 52 ton 51 ton 52 ton 52 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 26 ton 157 ton 105 ton 53 ton 2 ton 130 ton 78 ton

Net Requirements 161 ton 0 0 0 161 ton 0

Planned Order Receipts 180 ton 0 0 0 180 ton 0

Planned Order Release 180 ton 0 0 0 180 ton 0

(41)

Tabel 4.23

MRP EOQ untuk Additive

MRP

Description : Additive

Lead Time : 90 hari Lot size : 15 ton

On Hand : 76 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 43 ton 45 ton 45 ton 44 ton 45 ton 45 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 76 ton 33 ton 243 ton 198 ton 154 ton 109 ton 64 ton

Net Requirements 0 249 ton 0 0 0 0

Planned Order Receipts 0 255 ton 0 0 0 0

Planned Order Release 0 255 ton 0 0 0 0

(42)

Tabel 4.24

MRP EOQ untuk Dispersant

MRP

Description : Dispersant

Lead Time : 90 hari Lot size : 10 ton

On Hand : 5 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 5 ton 98 ton 91 ton 84 ton 77 ton 70 ton 63 ton

Net Requirements 99 ton 0 0 0 0 0

Planned Order Receipts 100 ton 0 0 0 0 0

Planned Order Release 100 ton 0 0 0 0 0

(43)

4.3.4.3 MRP POQ (Periodic Order Quantity) untuk Penentuan Ukuran Lot Size masing-masing Bahan Baku Penyusun

Kertas Carbon Less

Tabel 4.25

Perhitungan POQ untuk Kebutuhan Bersih masing-masing Bahan Baku Penyusun Kertas Carbon Less

Nama Bahan Baku Biaya Pemesanan Kebutuhan rata-rata perbulan Biaya Penyimpanan POQ

Base paper Rp 90.000 4620 ton Rp 2.150 0 bulan

Pigment Rp 250.000 240 ton Rp 2.150 1 bulan

Capsule Rp 90.000 137 ton Rp 2.150 1 bulan

Binder Rp 90.000 103 ton Rp 2.150 1 bulan

Spacer Rp 250.000 103 ton Rp 2.150 2 bulan

Resin Rp 90.000 51 ton Rp 2.150 1 bulan

Additive Rp 250.000 45 ton Rp 2.150 2 bulan

Dispersant Rp 250.000 7 ton Rp 2.150 6 bulan

(44)

Tabel 4.26

MRP POQ untuk Base Paper

MRP

Description : Base Paper

Lead Time : 30 hari Lot size : 4500 ton

On Hand : 6600 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 4410 ton 4680 ton 4680 ton 4590 ton 4680 ton 4680 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 6600 ton 2190 ton 2010 ton 1830 ton 1740 ton 1560 ton 1380 ton

Net Requirements 0 0 0 0 0 0

Planned Order Receipts 0 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton

Planned Order Release 0 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton 4500 ton

(45)

Tabel 4.27

MRP POQ untuk Pigment

MRP

Description : Pigment

Lead Time : 90 hari Lot size : 40 ton

On Hand : 154 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 229 ton 243 ton 243 ton 238 ton 243 ton 243 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 154 ton 165 ton 202 ton 239 ton 1 ton 38 ton 75 ton

Net Requirements 229 ton 243 ton 243 ton 0 243 ton 243 ton

Planned Order Receipts 240 ton 280 ton 280 ton 0 280 ton 280 ton

Planned Order Release 240 ton 280 ton 280 ton 0 280 ton 280 ton

(46)

Tabel 4.28

MRP POQ untuk Capsule

MRP

Description : Capsule

Lead Time : 30 hari Lot size : 30 ton

On Hand : 70 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 131 ton 139 ton 139 ton 136 ton 139 ton 139 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 70 ton 89 ton 100 ton 111 ton 125 ton 136 ton 147 ton

Net Requirements 131 ton 139 ton 139 ton 136 ton 139 ton 139 ton

Planned Order Receipts 150 ton 150 ton 150 ton 150 ton 150 ton 150 ton

Planned Order Release 150 ton 150 ton 150 ton 150 ton 150 ton 150 ton

(47)

Tabel 4.29 MRP POQ untuk Binder

MRP

Description : Binder

Lead Time : 30 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 52 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 98 ton 104 ton 104 ton 102 ton 104 ton 104 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 52 ton 54 ton 70 ton 86 ton 104 ton 0 16 ton

Net Requirements 98 ton 104 ton 104 ton 102 ton 0 104 ton

Planned Order Receipts 100 ton 120 ton 120 ton 120 ton 0 120 ton

Planned Order Release 100 ton 120 ton 120 ton 120 ton 0 120 ton

(48)

Tabel 4.30 MRP POQ untuk Spacer

MRP

Description : Spacer

Lead Time : 90 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 66 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 98 ton 104 ton 104 ton 102 ton 104 ton 104 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 66 ton 188 ton 84 ton 200 ton 98 ton 214 ton 110 ton

Net Requirements 202 ton 0 206 ton 0 208 ton 0

Planned Order Receipts 220 ton 0 220 ton 0 220 ton 0

Planned Order Release 220 ton 0 220 ton 0 220 ton 0

(49)

Tabel 4.31 MRP POQ untuk Resin

MRP

Description : Resin

Lead Time : 30 hari Lot size : 20 ton

On Hand : 26 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 49 ton 52 ton 52 ton 51 ton 52 ton 52 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 26 ton 37 ton 45 ton 53 ton 2 ton 10 ton 18 ton

Net Requirements 49 ton 52 ton 52 ton 0 52 ton 52 ton

Planned Order Receipts 60 ton 60 ton 60 ton 0 60 ton 60 ton

Planned Order Release 60 ton 60 ton 60 ton 0 60 ton 60 ton

(50)

Tabel 4.32

MRP POQ untuk Additive

MRP

Description : Additive

Lead Time : 90 hari Lot size : 15

On Hand : 76 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 43 ton 45 ton 45 ton 44 ton 45 ton 45 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 76 ton 33 ton 78 ton 33 ton 79 ton 34 ton 34 ton

Net Requirements 0 90 ton 0 89 ton 0 45 ton

Planned Order Receipts 0 90 ton 0 90 ton 0 45 ton

Planned Order Release 0 90 ton 0 90 ton 0 45 ton

(51)

Tabel 4.33

MRP POQ untuk Dispersant

MRP

Description : Dispersant

Lead Time : 90 hari Lot size : 10 ton

On Hand : 5 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton 7 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 5 ton 48 ton 41 ton 34 ton 27 ton 20 ton 13 ton

Net Requirements 42 ton 0 0 0 0 0

Planned Order Receipts 50 ton 0 0 0 0 0

Planned Order Release 50 ton 0 0 0 0 0

(52)

4.3.4.4 MRP PPB (Part Period Balancing) untuk Penentuan Ukuran Lot Size masing-masing Bahan Baku Penyusun

Kertas Carbon Less

EPP untuk Bahan Baku Lokal =

2150

000

.

90

= 42 periode bagian

EPP untuk Bahan Baku Import =

2150

000

.

250

= 116 periode bagian Tabel 4.34

Penentuan Ukuran Lot Base Paper dengan Menggunakan EPP

Periode Kebutuhan Lama Penyimpanan Periode Bagian Akumulasi Periode Bagian

1 4680 ton 0 0 0

2 4680 ton 0 0 0

3 4590 ton 0 0 0

4 4680 ton 0 0 0

5 4680 ton 0 0 0

(53)

Tabel 4.35

MRP PPB untuk Base Paper

MRP

Description : Base Paper

Lead Time : 30 hari Lot size : 4500 ton

On Hand : 6600 ton Safety Stock:

Period (bulanan) -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6

Gross Requirements 4410 ton 4680 ton 4680 ton 4590 ton 4680 ton 4680 ton

Scheduled Receipts

On Hand Inventory 6600 ton 2190 ton 6510 ton 1830 ton 6240 ton 1560 ton 5880 ton

Net Requirements 0 4680 ton 0 4590 ton 0 4680 ton

Planned Order Receipts 0 9000 ton 0 9000 ton 0 9000 ton

Planned Order Release 0 9000 ton 0 9000 ton 0 9000 ton

Gambar

Tabel 4.20  MRP EOQ untuk Binder
Tabel 4.21  MRP EOQ untuk Spacer
Tabel 4.22  MRP EOQ untuk Resin
Tabel 4.29  MRP POQ untuk Binder
+6

Referensi

Dokumen terkait

Maka dari itu pada percobaan ini dapat disimpulkan bahwa pati memiliki karakteristik, diantaranya pati atau amilum direaksikan dengan iodium menghasilkan warna biru karena

Karena variasi genetik dalam komponen imun sistem yang berbeda, pada beberapa orang sistem imun menyerang protein yang berhubungan dengan inti sel dan membentuk antibodi

Selanjutnya larutan methyl orange dalam gelas beker tersebut diaduk dengan pengaduk magnet dan disinari dengan sinar ultraviolet dengan waktu penyinaran selama 3

Sebagai perguruan tinggi teknik, meskipun memiliki fakultas seni, sains dan teknologi menjadi dasar ilmu pengetahuan yang dominan di atas ilmu-ilmu seni khususnya dan

Akan tetapi, dosis pemberian probiotik dalam penelitian ini masih dapat ditolerir karena pH air pemeliharaan yang diberi probiotik masih berada pada kisaran pH 6-9 yang

Hasil karakterisasi asam humat hasil ekstraksi cair-cair tanah gambut fibrik dan hemik dengan menggunakan FTIR menunjukkan adanya kesamaan gugus fungsi dengan asam

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Hubungan antara

Laporan ini disusun sebagai syarat untuk menyelesaikan studi di Program Diploma 3 Hiperkes dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta..