• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2015"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2015

No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung

jawab/SKPD terkait

Anggaran

Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. 1 Penataan Peraturan

Perundang-undangan Pokja Penataan

Peraturan Perundang-undangan -Bag. Hukum

1) Identifikasi / inventarisasi Perda

dan Perbup produk Pemkab. Banyuwangi yang overlapping / disharmonis

Peta Perda / Perbup yang overlapping / disharmonis

a. Menyusun rencana kerja penataan perundang-undangan yang

overlapping/disharmonis

1 dok b. Meminta data/masukan

dari SKPD/Unit Kerja terkait Perda/Perbup yang overlapping/disharmonis c. Memverifikasi Perda/Perbup dari SKPD/Unit Kerja

Sudah diilaksanakan tahun 2014

d. Melakukan analisis hukum

e. Menyusun peta Perda

dan Perbup yang overlapping/disharmonis

f. Monitoring dan evaluasi

(monev)

g. Menyusun rencana

tindaklanjut hasil monev

2) Deregulasi Perda dan Perbup

yang overlapping/disharmonis Draft Perda / Perbup yang diusulkan deregulasi karena overlapping / disharmonis

a. Menyusun rencana deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai hasil pemetakan Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan -Bag. Hukum

2 Perda dan 2 Perbup b. Mengusulkan deregulasi

Perda dan Perbup yang overlapping /

disharmonis sesuai hasil pemetakan

c. Memasukkan dalam

prolegda

d. Mengkoordinasikan

dengan instansi terkait

(2)

dan perbup

f. Finalisasi perda dan

perbup 2016 Pokja Penataan

Peraturan Perundang-undangan -Bag. Hukum

g. Proses pengesahan dan

penetapan

2. Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur

1) Mereview/menyempurnakan

hasil Analisis Jabatan (anjab) Dokumen hasil review Anjab a. Penyusunan rencana pelaksanaan review Anjab Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD 1 Dokumen b. Pelaksanaan review hasil

Anjab Sudah dilaksanakan tahun 2014

c. Penyusunan hasil review anjab

d. Penerapan hasil review Anjab

e. Monitoring dan evaluasi f. Tindaklanjut hasil

monev evaluasi 2) Mereview/menyempurnakan

hasil Analisis beban Kerja (abk) Dokumen hasil review ABK a. Penyusunan pelaksanaan review ABK rencana Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD b. Pelaksanaan review hasil

ABK

1 Dokumen c. Penyusunan hasil review

ABK Sudah dilaksanakan tahun 2014

d. Penerapan hasil review untuk menghitung kebutuhan pegawai e. Monitoring dan evaluasi f. Tindaklanjut hasil

monev 3) Penyusunan standar

kompetensi jabatan (SKJ) Dokumen SKJ a. Penyusunan pelaksanaan SKJ rencana Pokja Penataan

SMSDM -Bag. Organisasi, BKD b. Pelaksanaan SKJ

1 dokumen c. Penyusunan hasil SKJ

d. Penerapan hasil SKJ 2018

e. Monitoring dan evaluasi 2018

f. Tindaklanjut hasil

(3)

4) Merumuskan rencana kebutuhan pegawai sesuai beban kerja dan kompetensi yang dibutuhkan SKPD

Dokumen rencana

kebutuhan pegawai a. Penyusunan Pelaksanaan rencana Penyusunan rencana kebutuhan pegawai Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD 1 dokumen b. Penyusunan rencana

kebutuhan pegawai Sudah dilaksanakan tahun 2014

c. Penerapan hasil pada rekruitmen

d. Monitoring dan evaluasi e. Tindak lanjut hasil

monev 5) Memperbaiki sistem

rekruitmen pegawai Sistem rekruitmen a. Penyusunan perbaikan rencana sistem rekruitmen pegawai Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi 1 sistem b. Kajian perbaikan system

rekruitmen pegawai c. Mempersiapkan sarana

dan prasarana Sudah dilaksanakan tahun 2014

d. Melakukan koordinasi dan menjalin kerja sama dengan PTN

e. Penyusunan sistem rekruitmen pegawai dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)

f. Uji coba 6) Pelaksanaan rekruitmen

dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)

% CPNS yang direkrut sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan

a. Melaksanakan

rekruitmen dengan CAT Pokja Penataan

SMSDM -BKD, Bag. Organisasi

80% b. Monitoring dan evaluasi Sudah dilaksanakan tahun 2014

c. Menyusun laporan hasil monev

d. Tindaklanjut hasil monev

7) Melakukan assesment individu

(4)

kompetensi terhadap seluruh pegawai untuk mengetahui peta potensi terkini

kebutuhan organisasi

70% b. Kajian assesment

individu

c. Menyusun peta potensi PNS

d. Monitoring dan evaluasi e. Menyusun laporan hasil

monev

f. Tindak lanjut hasil

monev 2016

8) Penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu

% pejabat yang direkrut sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan

a. Menyusun rencana penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi 80% b. Menyusun kajian promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu c. Menentukan

jabatan-jabatan yang akan dibuka

2017 d. Menerapkan promosi

promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu e. Monitoring dan evaluasi f. Tindak lanjut hasil

monev 9) Penerapan sistem penilaian

kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan

% pegawai yang dinilai a. Menyusun rencana Pokja

Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi 50% b. Menyusun kajian c. Menerapkan sistem penilaian kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan

(5)

d. Monitoring dan evaluasi e. Tindak lanjut monev 10) Sosialisasi berbagai kebijakan

kepegawaian dan

merencanakan penerapannya

Jumlah Kegiatan

sosialisasi a. Penyusunan penyusunan kebutuhan rencana pengembangan pegawai Pokja penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi

3 kali b. Sosialisasi kepada

pejabat struktural Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 c. Sosialisasi kepada Non

Pejabat struktural d. Monitoring dan evaluasi e. Tindak lanjut hasil

monev

11) Pengembangan database pegawai (mengembangkan / meng-upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg

Aplikasi simpeg yang sudah diupgrade

a. Menyusun rencana kerja Pokja

penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi 1 Aplikasi b. Melaksanakan pengembangan database pegawai (upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg

c. Input data pegawai d. Monitoring dan evaluasi e. Tindak lanjut hasil

monev 2016

12) Menyusun kebutuhan dan rencana pengenbangan pegawai melalui diklat berbasis

kompetensi

Jumlah pegawai yang telah mengikuti diklat berbasis kompetensi a. Penyusunan rencana diklat berbasis kompetensi Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi

50 orang b. Koordinasi dengan

Bandiklat Prop. Jatim dan instansi terkait lainnya terkait nara sumber diklat

Sudah dilaksanakan tahun 2014

c. Merekrut peserta diklat d. Melaksanakan diklat e. Monitoring dan evaluasi f. Tindaklanjut hasil

(6)

13) Penegakan etika birokrasi Meningkatnya etika

birokrasi a. Menyusun penegakan kajian etika birokrasi Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi 70 % b. Sosialisasi 2016 c. Melaksanakan penegakan etika birokrasi d. Monev

e. Tindak lanjut monev 14) Penataan jumlah dan distribusi

PNS Dokumen penataan hasil dan

distribusi

a. Melakukan inventarisasi jumlah pegawai masing-masing SKPD Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi 1 dok b. Melaksanakan ditribusi

pegawai c. Monev

d. Tindaklanjut hasil evaluasi

15) Melaksanakan evaluasi jabatan

sesuai aturan yang baru Peringkat jabatan PNS a. Menyusun rencana kerja Pokja Penataan

SMSDM -Bagian Organisasi, BKD

1 dok b. Mengkoordinasikan ke

instansi terkait prop. jatim untuk penyediaan nara sumber 2017 c. Melaksanakan evaluasi jabatan d. Implementasi hasil evaluasi jabatan

16) Menyusun rencana penempatan

dan pola karier PNS Dok. penempatan dan pola rencana karier

a. menyusun rencana penyusunan

penempatan dan pola karier PNS Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi

1 dok b. Menyusun rencana

penempatan dan pola karier PNS

2016

c. Menerapkan rencana penempatan dan pola karier PNS

(7)

e. Tindaklanjut monev 17) Penerapan penilaian prestasi

kerja PNS Jumlah kinerjanya PNS mencapai yang target a. Menyusunan sasaran kerja pegawai (SKP) 2015 Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi 80 % b. Menginventarisir SKP 2015 c. Melaksanakan penilaian prestasi kerja 2014 d. Monev penyusunan SKP 2015

e. Tindak lanjut monev

18) Peningkatan disiplin PNS % PNS yang melanggar

ketentuan jam kerja a. Sosialisasi tentang disiplin PNS peraturan Pokja Penataan

SMSDM -BKD, Bagian Organisasi 15 % b. Menyiapkan sistem aplikasi absensi elektronik / barcode

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

c. Menyiapkan sarana dan prasarana (mesin absensi)

f. Melaksanakan sistem kehadiran pegawai dengan menggunakan mesin absensi / barcode g. Monev

h. Tindak lanjut hasil monev

19) Monitoring dan evaluasi kegiatan program penataan MSDM % kegiatan yang dilaksanakan sesuai target a. Monev terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan program MSDM

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Manajemen perubahan

80% b. Laporan hasil monev

20) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan dalam program SDM

% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target

a. Tindak lanjut terhadap

hasil monev Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Penataan

SMSDM -Bagian Organisasi, BKD 80% b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program MSDM

(8)

11) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Manajemen SDM Aparatur Pemerintah Kabupaten Banyuwangi

% hasil mnitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru

a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi

Pokja Penataan SMSDM -Bagian Organisasi, BKD

100% b. Penyusunan prioritas Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan

d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya

3. Penguatan Pengawasan

1) Menyusun rencana kebutuhan

tenaga auditor Pokja Penguatan

Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD 2) Menyusun rencana

pengembangan auditor Pokja Penguatan

Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD 3) Menyusun rencana

peningkatan penerapan SPIP sesuai aturan

% SKPD yang

menerapkan SPIP a. Menyusun peningkatan penerapan rencana SPIP Pokja Penguatan Akuntabilitas dan -Pengawasan Inspektorat, SKPD 70% b. Sosialisasi

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

4) Menerapkan peningkatan SPIP

sesuai rencana % menerapkan SPIP SKPD yang a. Menerapkan SKPD SPIP di Pokja Penguatan

Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD 70% b. Monev c. Tindaklanjut hasil monev

Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 4 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur

(9)

5) Melaksanakan pengembangan

auditor sesuai rencana Pokja Penguatan

Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD 6) Penyusunan rencana monitoring pengelolaan keuangan untuk seluruh SKPD

Opini BPK Penyusunan rencana

monitoring Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Penguatan

Akuntabilitas dan

Pengawasan -Inspektorat WTP

7) Sosialisasi tertib administrasi

keuangan Opini BPK Sosialisasi administrasi tertib Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Penguatan

Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD WTP 8) Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di SKPD

Opini BPK a. Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di seluruh SKPD

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD

WTP b. Tindak lanjut hasil

monitoring Pokja Penguatan

Akuntabilitas dan

Pengawasan Inspektorat, SKPD 9) Sosialisasi LHKPN Prosentase pejabat

yang telah

menyerahkan LHKPN

Sosialisasi LHPKN Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja

Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat SKPD 80% 10) Asistensi penyusunan LHKPN bagi pimpinan SKPD/Unit Kerja

Prosentase pejabat

yang telah

menyerahkan LHKPN

a. Asistensi penyusunan

LHKPN bagi pejabat Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Penguatan Akuntabilitas Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur

(10)

80% b. Monitoring penyerahan

LHKPN dan Pengawasan

-Inspektorat SKPD 11) Penerapan pengembangan

sistem penanganan pengaduan tindak pidana korupsi (whistle blower system) dan jaminan perlindungan terhadap pelapor

Prosentase pengaduan yang berhasil ditindaklanjuti

Menyusun rencana

pengembangan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat 70% Menyusun pedoman penerapan pengembangan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Penataan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat Sosialisasi Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat Menerapkan whistle blower

system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor 2016 Pokja Penguatan Akuntabilitas -Inspektorat Tindak lanjut pengaduan

informasi indikasi terjadinya KKN 2016 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat 12) Melaksanakan pendidikan /

pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar

% partisipasi PNS terhadap upaya pemberantasan korupsi

Menyusun rencana kerja Pokja

Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat 70 % Menyusun kajian pendidikan /pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar % partisipasi pelajar terhadap upaya pemberantasan korupsi Mengkoordinasikan dengan SKPD terkait

(11)

90 % Membuat brosur/leaflet/ spanduk anti korupsi Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar

2016

Monev 2016

Tindak lanjut hasil monev 13) Penandatanganan dokumen

Pakta Integritas bagi semua PNS dan Kepala Desa

% jumlah PNS dan yang menandatangani dokumen Pakta Integritas

a. Membuat surat edaran tentang himbauan penandatanganan

dokumen Pakta

Integritas kepada SKPD dan Desa

Sudah dilaksanakan pada tahun 214 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD, Bag. Organisasi 100 %

jumlah Kades yang menandatangani dokumen Pakta Integritas b. Mengumpulkan dan menyampaikan dokumen Pakta Integritas kepada instansi yang berwenang

Sudah dilaksanakan tahun 2014

100 % 14) Pelaksanaan Zona Integritas

menuju Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM)

Jumlah SKPD yang ditetapkan sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM pada tahun 2015

a. Menyiapkan SKPD sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, Bappeda 2 SKPD c. Menetapkan SKPD

sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM d. Mencanangkan pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM e. Melaksanakan Zona Integritas menuju WBK/WBBM pada SKPD yang ditunjuk/ ditetapkan pada tahun 2014 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, Bappeda 15) Monitoring dan evaluasi

(12)

Penguatan Pengawasan target Akuntabilitas dan

Pengawasan -Inspektorat

80% b. Tindak lanjut hasil

monev 16) Penyusunan prioritas baru

serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam

program Penguatan

Pengawasan di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi

% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru

a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi

Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat 90% b. Penyusunan prioritas

c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan

d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya

Penataan Tatalaksana

1) Perbaikan SOP bagi semua SKPD khususnya SKPD/Unit Kerja pelayanan publik

Persentase SKPD yang

sudah menyusun SOP a. Menyusun perbaikan SOP pada rencana semua SKPD Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, SKPD 80% b. Monev SOP pada semua SKPD

c. Melaksanakan pemetaan SKPD/Unit Kerja pelayanan publik d. Perbaikan SOP

SKPD/Unit Kerja e. Monev hasil perbaikan

SOP

f. Tindak lanjut hasil monev 2014

2) Menyusun rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (government) : office, e-planning, e-budgeting, e-audit, procurement, e-performance/e-kinerja Dokumen rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (government) : office, planning, budgeting, audit, procurement, e-performance/e-kinerja a. Mengkoordinasikan dengan instansi/pihak terkait baik pusat maupun daerah

1 dok b. Mempersiapkan / meningkatkan sarana prasarana dan jaringan

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 c. Menyusun rencana

(13)

elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja

3) Pengembangan e-office Persentase SKPD yang memanfaatkan fasilitas e-office dalam pengiriman surat menyurat a. Menyusunan rencana pengembangan e-office bagi semua SKPD; Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bagian Umum 15 % b. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk melaksanakan e-office dalam rangka efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas

khususnya yang

berkaitan dengan surat menyurat;

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

c. Mengembangkan jaringan dan sarana prasarana

d. Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan e-office pada SKPD; e. Menindaklanjuti hasil monev f. Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan

4) Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (SIKD) meliputi : e-planning, e-budgeting, e-audit / sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan (SIMRAL)

Pengesahan/ penetapan APBD dan PAPBD termasuk Perdanya a. Menyusun rencana pengembangan SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan) Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda, BPKAD

(14)

Tepat waktu b. Melaksanakan/

melanjutkan kerja sama dengan lembaga yang berkompeten dalam pengelolaan anggaran (perencanaan,

penganggaran dan pelaporan)

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

Tingkat transparansi pengelolaan keuangan daerah c. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk memanfaatkan SIKD secara optimal dalam pengelolaan keuangan daerah mulai dari perencanaan, penganggaran dan pelaporan 95 % d. Melaksanakan Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (planning, e-budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan) sesuai rencana

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

Penyusunan dan penyampaian laporan pertanggunjawaban belanja e. Melakukan monev terhadap pelaksanaan rencana Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (planning, budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan) Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda, BPKAD, Bagian Pembangunan, Dishub Kominfo Lengkap sesuai

per-uu-an yper-uu-ang berlaku dper-uu-an tepat waktu f. Menindaklanjuti hasil monev g. Melakukan berbagai perbaikan yang Tingkat opini BPK

(15)

WTP

diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan

5) Pengembangan e-procurement Persentase pengadaan barang dan jasa melalui elektronik

a. Menyusun rencana pemgembangan

pengadaan barang dan jasa secara eletronik

Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Pembangunan, Dishub Kominfo 100 % b. Mengkoordinasikan

dengan instansi terkait c. Melaksanakan

pengembangan

pengadaan barang dan jasa secara elektronik bagi semua SKPD d. Monev

e. Tindak hasil monev

6) Pengembangan e-performance/

e-kinerja Tingkat Input data kinerja SKPD a. Sosialisasi Pokja Penataan

Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bappeda

90% b. Input data kinerja SKPD

c. Verifikasi data kinerja SKPD

e. Implementasi

e-performance/ e-kinerja e. Monev

f. Tindak lanjut Monev 7) Monitoring dan evaluasi seluruh

kegiatan pada Program Penataan Tatalaksana % kegiatan yang dilaksanakan sesuai target a. Monev Pokja manajemen perubahan

80% b. Tindak lanjut hasil

monev 8) Penyusunan prioritas baru serta

kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai

% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru

f. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi

Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi,

(16)

dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam Program Penataan Tatalaksana di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi

90% g. Penyusunan prioritasi Dishub

Kominfo, Bappeda h. Penetapan kegiatan yang

akan dilakukan i. Perbaikan/penyusunan

kembali/pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya

4. Penguatan Akuntabilitas

1) Review rencana strategis pemerintah daerah dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemerintah daerah dan

SKPD Nilai AKIP

a. Menyusun rencana review renstra pemda dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda, Bagian Organisasi, Inspektorat B b. Melaksanakan review

renstra pemda dan

SKPD termasuk

identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD 2) Penyempurnaan/penajaman

sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)

Nilai AKIP

a. menyusun rencana penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda Bagian Organisasi, Inspektorat B b. Sosialisasi rencana penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) kepada SKPD c. Melaksanakan penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) Pemda dan SKPD

(17)

d. Monitoring dan evaluasi e. Tindaklanjut hasil

monev 2016

3) Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) SKPD

Jumlah SKPD yang

dievaluasi SAKIP-nya a. Menyusun evaluasi SAKIP SKPD rencana Pokja Penguatan

Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat 30 % b. Melaksanakan evaluasi SAKIP SKPD c. Menyusun dan melaporkan hasil evaluasi SAKIP SKPD d. Monitoring dan evaluasi e. Tindaklanjut hasil monev 4) Monitoring dan Evaluasi

terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas

% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target

Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas Pokja Manajemen perubahan -Bagian Organisasi, Bappeda, Inspektorat 80%

5) Tindak lanjut perbaikan hasil

monitoring dan evaluasi % dilaksanakan kegiatan sesuai yang target

a. Tindaklanjut hasil evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas

80 % b. Perbaikan

kegiatan-kegiatan program Penguatan Akuntabilitas 6) Penyusunan prioritas baru

serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam

program Penguatan

Akuntabilitas di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi

% hasil mnitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru

a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi

Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, Bappeda, Bagian Organisasi 100% b. Penyusunan prioritas

c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan

d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya

5. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

1) Sosialisasi standar pelayanan

publik kepada SKPD Jumlah SKPD yang melaksanakan pelayanan publik sesuai standar a. Menyusun rencana sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan

(18)

pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan 70 % b. Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD

1) Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan Tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi a. Menyusun rencana survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan

Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan 70% b. Mengumpulkan bahan dari SKPD c. Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan d. Pengolahan data dan

analisis hasil survey e. Penyusunan

rekomendasi 2) Evaluasi kinerja pelayanan

publik Persentase SKPD yang di evaluasi memperoleh skor/nilai/kategori Baik a. Menyusun rencana evaluasi kinerja pelayanan publik Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan

70 % b. Membentuk tim evaluasi

melalui keputusan Bupati

c. Melaksanakan evaluasi d. Menyusun hasil evaluasi e. Menyusun rekomendasi 3) Pengembangan pelayanan one

stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan

Persentase SKPD/Unit pelayanan publik yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal

a. Monitoring dan evaluasi pelayanan one stop service yang sudah dilaksanakan Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan

50% b. Menyusun hasil monev

Persentase Kecamatan yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal

c. Menyusun rencana pengembangan pelayanan one stop service

(19)

50 % d. Melaksanakan

pengembangan one stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan Persentase Kclurahan yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal

e. Monev hasil

pengembangan one stop service

50 % f. Tindak lanjut hasil

monev Persentase Desa yang

melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal 30 %

4) Peningkatan komunikasi publik melalui optimalisasi pengelolaan pengaduan masyarakat

Persentase pengaduan masyarakat yang dapat dijawab dalam waktu 24 jam a. Optimalisasi akses layanan pengaduan melalui sosialisasi kepada SKPD dan masyarakat Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan 100% b. Mendorong SKPD melaksanakan penanganan pengaduan secara optimal Persentase pengaduan masyarakat yang dapat ditangani/diselesaikan dalam waktu 1 – 3 hari kerja

c. Monev

80 % d. Tindak lanjut hasil

monev 5) Monitoring dan tindak lanjut

hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target a. Monitoring terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Pokja Manajemen Perubahan

80% b. Tindak lanjut hasil

monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas

(20)

Pelayanan Publik 6) Evaluasi terhadap seluruh

kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target

Evaluasi terhadap seluruh

kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Pokja Manajemen Perubahan 80%

7) Tindak lanjut perbaikan hasil

monitoring dan evaluasi % dilaksanakan kegiatan sesuai yang target

a. Tindak lanjut hasil evaluasi seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan 80% b. Perbaikan pelaksanaan kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik 8) Penyusunan prioritas baru serta

kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi

% hasil monitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru

a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan

untuk tahun

berikutnya sesuai hasil evaluasi Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan 100% b. Penyusunan prioritas

c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan

d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya

6. Penataan dan Penguatan Organisasi

1) Melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) tugas dan fungsi SKPD

Persentase kasus tumpang tindih tugas dan fungsi SKPD yang diselesaikan

a. Menyusun rencana kerja monev tugas dan fungsi SKPD Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi 80 % b. Melaksanakan monev

tugas dan fungsi SKPD Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 c. Menyusun laporan hasil

hasil monev sebagai bahan kebijakan lebih lanjut

d. Menyusun rekomendasi 2) Melakukan penataan /

perbaikan terhadap tugas dan fungsi SKPD sesuai kebutuhan

Jumlah SKPD yang dilakukan penataan / perbaikan uraian tugas

a. Review rekomendasi hasil monev tugas dan fungsi SKPD

Pokja

Penataan dan Penguatan Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

(21)

dan fungsinya Organisasi -Bagian Organisasi Sesuai rekomendasi b. Melaksanakan penataan

/ perbaikan tugas dan fungsi SKPD sesuai rekomendasi c. Formalisasi melalui perubahan Peraturan Bupati Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi d. Monev

e. Tindak lanjut hasil monev

3) Evaluasi terhadap struktur organisasi perangkat daerah/SKPD

Jumlah SKPD yang

strukturnya dievaluasi a. Menyusun rencana kerja evaluasi struktur OPD/SKPD Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi 34 SKPD b. Melaksanakan Evaluasi struktur OPD/SKPD c. Menyusun hasil evaluasi d. Menyusun rekomendasi 4) Restrukturisasi organisasi

perangkat daerah/SKPD sesuai peraturan yang baru

Draft Perda tentang

OPD a. Mereview rekomendasi kembali hasil evaluasi struktur OPD/SKPD 2016 Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi

1 Dok b. Menyusun kajian

restrukturisasi

OPD/SKPD 2016

c. Menyusun draft struktur OPD/SKPD

sesuai aturan yang baru 2016

d. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait baik pusat maupun daerah 2016 e. Mengusulkan dalam prolegda 2016 f. Melaksanakan pembahasan di DPRD 2017 8 Quick Wins

1) Pelaksanaan Quick Wins tahun ke 1

Pelayanan Pengurusan Akta

% Anak baru lahir usia 1 – 2 hari di RSUD/ Puskesmas yang

a. Merencanakan

pengembangan SDM dan sistem/ aplikasi/

Pokja Peningkatan Kualitas Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

(22)

Kelahiran secara On Line “Lahir

Procot, Pulang Bawa Akta” mendapatkan Akta Kelahiran jaringan serta sarana dan prasarana pada SKPD / Unit Kerja yang melaksanakan

pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line Pelayanan Publik -Bag. Organisasi, Dishub Kominfo, Dispenduk Capil, RSUD, Dinkes, Puskesmas, Kecamatan

100 % b. Mengadakan kerja sama

dengan Kantor Pos terkait pengiriman Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga (KK)

% Anak lahir usia 3 – 60 hari yang

mendapatkan Akta Kelahiran

c. Menyiapkan petugas verifikator dan operator Akta Kelahiran secara On Line

100 % d. Pelatihan bagi tenaga verifikator dan operator pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line e. Menambah/ mengembangkan jaringan internet khususnya di tempat pelayanan Akta

Kelahiran secara on line f. Menyiapkan sarana dan

prasarana yang representatif untuk pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara on line

f. Sosialisasi tentang pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line kepada masyarakat

g. Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line dan gratis anak usia 1-2 hari melalui RSUD/ Puskesmas, Anak usia 3-60 hari melalui Kecamatan

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

(23)

h. Monev

i. Menindaklanjuti hasil monev

2) Pemilihan/Penyusunan/ Penetapan Quick Wins untuk tahun-tahun selanjutnya

Quick Wins a. Identifikasi kebutuhan

masyarakat Pokja Manajemen

Perubahan, Tim Reformasi Birokrasi 1 Quick Wins dengan

SK Bupati b. Memilih kebutuhan masyarakat prioritas untuk ditetapkan sebagai Quick Wins 3) Pelaksanaan Quick Wins Tahun

ke 2 - a. Persiapan Quick Wins Launching Pokja Manajemen

Perubahan, Tim Reformasi Birokrasi, SKPD terkait

- b. Launching Quick Wins

c. Pelaksanaan Quick Wins

d. Monev

e. Menindaklanjuti hasil monev

9 Manajemen Perubahan Disusun tersendiri

BUPATI BANYUWANGI

Ttd.

H. ABDULLAH AZWAR ANAS

Sudah dilaksanakan pada tahun 2014

Referensi

Dokumen terkait

Bayi yang dilahirkan oleh ibu yang menderita infeksi Rubella pada trimester pertama dilahirkan oleh ibu yang menderita infeksi Rubella pada trimester pertama dapat menderita

Berdasarkan analisis usaha tani pada petani penghasil gula aren di daerah Sumedang tahun 2002 (Mujahidin, et al. 2003) menunjukkan bahwa kelayakan usaha perkebunan aren

Terimakasih untuk kasih sayang, motivasi, dukungan dan doa yang selalu diberikan kepada penulis selama proses penyelesaian skripsi ini.. Akhir kata, penulis mengucapkan

Peningkatan kadar insulin sebagai kompensasi dari resistensi insulin juga akan mendorong hepar meningkatkan produksi very low density lipoprotein (VLDL) yang kaya akan trigliserida,

25 Tahun 1992 tentang perkoperasian, pasal 22 mengemukakan bahwa Rapat Anggota (RAT) merupakan kekuasaan tertinggi dalam koperasi, maka untuk mengelola koperasi

Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain pembelajaran ini mampu menstimulasi siswa untuk mem- berikan karakteristik refleksi dan transformasi geometri lainnya secara

Ketentuan ini dimaksudkan untuk memberikan kepastian hukum kepada Wajib Pajak maupun fiskus dan dalam rangka tertib administrasi, oleh karena itu keberatan yang

Pengujian statistik yang dilakukan terhadap kedua kelompok (perlakuan dan kontrol) menunjukkan hasil bahwa terdapat pengaruh Acceptance And Commitment Therapy (ACT)