• Tidak ada hasil yang ditemukan

Daftar Kode Medis Penyakit

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Daftar Kode Medis Penyakit"

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR KODE MEDIS PENYAKIT

Daftar Diagnosis Penyakit

Kode Penyakit

A00 Kolera

A01 Demam tifoid dan paratifoid A02 Infeksi Salmonella lainnya A03 Shigellosis

A04 Infeksi bakterial usus lainya A05 Intoksikasi

A06 Amubiasis

A07 Penyakit-penyakit protozoal usus lainnya A08 Infeksi viral dan infeksi usus lainya

A09 Diare dan gastroenteritis oleh penyebab infeksi tertentu

A15 Tuberkulosis paru, terbukti secara histologik dan bacteriologik

A16 Tuberkulosis paru, tidak terbukti secara histologik dan bakteriologik A17 Tuberkulosis pada sistem saraf

A18 Tuberkulosis pada organ lain A19 Tuberkulosis milier

A20 Plaque A21 Tularemia A22 Antraks A23 Bruselosis

A24 Glanders dan meliodosis A25 Demam gigitan tikus A26 Erisipeloid

A27 Leptospirosis

A28 Penyakit-penyakit bakterial zoonotik lain yang tidak diklasifikasi di tempat lain. A30 Lepra/Morbus Hansen

A31 Infeksi oleh mikobakteria lainnya A32 Listeriosis

A33 Tetanus neonatorum A34 Tetanus kandungan

(2)

A36 Difteri A37 Pertusis

A38 Demam skarlet A39 Infeksi meningokok A40 Septikemia streptokok A41 Septikemia lainnya A42 Aktinomikosis A43 Nokardiosis A44 Bartonelosis A45 Erisipelas

A48 Penyakit bakterial lain, yang tidak diklasifikasi di tempat lain A49 Infeksi bakterial pada tempat yang tidak diketahui

A50 Sifilis kongenital A52 Sifilis lambat

A53 Sifilis lain dan yang tidak dapat dispesifikasi A54 Infeksi gonokok / GO

A55 Limfogranuloma klamidial (venereum)

A56 Penyakit klamidial lain yang ditularkan melalui hubungan seksual A57 Chancroid

A58 Granuloma inguinale A59 Trikomoniasis

A60 Infeksi herpesviral anogenital (herpes simplek) A63 PHS yang tempatnya tidak dapat diklasifikasi A64 PHS yang tidak dapat dispesifikasi

A65 Sifilis nonvenereal A66 Yaws (frambosia) A67 Pinta

A68 Infeksi spirokaetal lainnya A70 Infeksi chlamydia psittaci A71 Trakoma

A74 Penyakit lain yang disebabkan klamidia A75 Demam tifus

A77 Demam bercak A78 Demam Q A79 Riketsiosis lain

(3)

A80 Poliomielitis akut

A81 Infeksi virus lambat pada sitem saraf pusat A82 Rabies

A83 Ensefalitis viral ditularkan nyamuk A84 Ensifalitis viral ditularkan kuman

A85 Ensifalitis viral lainnya, yang tidak diklasifikasi di tempat lain A86 Ensifalitis viral yang tidak dispesifikasi

A87 Meningitis viral

A88 Infeksi viral lain pada SSP yang tidak diklasifikasi di tempat lain A89 Infeksi viral pada SSP yang tidak dispesifikasi

B00 Infeksi herpesviral

B01 Varisela/Chicken fox (cacar air) B02 Herpes zoster

B03 Smallpox – variola mayor/cacar B04 Cacar monyet – impetigo vesicobulosa B05 Campak/measles/Rubiola/morbili B06 Rubela (campak jerman)

B07 Kutil (viral/veruca)

B08 Infeksi viral lainnya yang ditandai oleh lesi-lesi lesi pada membrana mukosa B09 Infeksi viral yang tidak dapat dispesifikasi ditandai oleh lesi pada membrana B15 Hepatitis A akut

B16 Hepatitis B akut

B17 Hepatitis viral akut lainnya B18 Hepatitis viral kronik

B19 Hepatitis viral yang tidak dapat dispesifikasi

B20 Penyakit virus HIV pada penyakit infeksi dari parasitik B21 Penyakit HIV pada neoplasma ganas

B22 Penyakit HIV pada penyakit tertentu lainnya B23 Penyakit HIV pada kondisi lain

B24 Penyakit HIV yang tidak dapat dispesifikasi B25 Penyakit virus sitomegali

B26 Gondok

B27 Mononukleosis infeksiosa B30 Konjungtivitis viral

(4)

B34 Infeksi virus pada tempat yang tidak diketahui B35 Dermatofitosis

B36 Mikosis superfisial lain B37 Kondidiasis B38 Koksidiaidomikosis B39 Histoplasmosis B40 Blastomikosis B41 Parakoksidioidomikosis B42 Sporotrikosis

B43 Kromomikosis dan abses feomikotik B44 Aspergilosis

B45 Kriptokosis B46 Zigomikosis B47 Misetoma

B48 Mikosis lain, yang tidak dapat diklasifikasikan tempat B49 Mikosis yang tidak dapat dispesifikasi

B50 Malaria plasmodium falciparum B51 Malaria plasmodium vivax B52 Malaria plasmodium malariae

B53 Malaria yang ditegaskan secara parasitologi B54 Malaria, yang tidak diklasifikasikan

B55 Leishmaniasis

B56 Tripanosomiasis Afrika B57 Penyakit chagas

B58 Toksoplasmosis B59 Pnemositosis

B60 Penyakit protozoa lainnya, yang tidak dapat diklasifikasi di tempat lain B64 Penyakit protozoa, yang tidak diklasifikasikan

B65 Akhitosomiosis (bilharziasis) B66 Infeksi cacing pipih lainnya B67 Ekinokosis

B68 Taeniasis B69 Sistiserkosis

B70 Diphyllobathriasis dan sparganosis B71 Infeksi sestoda lainnya

(5)

B72 Drakunsuliasis B73 Onkoseriasis B74 Filariasis B75 Trikinelosis B76 Penyakit hookworm B77 Askariasis B78 Strongiloidiasis B79 Trikuriasis B80 Enterobiasis

B81 Helmitiasis usus lainnya, yang tidak dapat diklasifikasi di tempat lain B82 Parasit usus, yang tidak diklasifikasikan

B83 Helmintiasis lainnya B84 Pedikulosis dan phthiriosis B85 Skabies

B86 Miasis

B87 Gangguan lainnya

B89 Penyakit parasit, yang tidak diklasifikasikan B90 Gejala sisa tuberkulosis

B91 Gejala sisa poliomielitis B92 Gejala sisa leprosi

B94 Gejala sisa penyakit infeksi dan parasit lainnya dan yang tidak diklasifikasikan B95 Streptokokus dan stafilokokus sebagai penyebab penyakit yang diklasifikasikan B96 Kuman lain sebagai penyebab penyakit yang diklasifikasi di bab lain

B97 Virus sebagai penyebab penyakit yang diklasifikasi di bab lain B99 Penyakit-penyakit infeksi yang tidak dapat dispesifikasi C00 Neoplasma ganas bibir

C01 Neoplasma dasar lidah

C02 Neoplasma ganas bagian lidah lainnya dan yang tidak ditentukan C03 Neoplasma ganas gusi

C04 Neoplasma ganas dasar mulut C05 Neoplasma ganas palatum

C06 Neoplasma ganas bagian mulut lainya dan yang tidak ditentukan C07 Neoplasma ganas kelenjar parotis

C08 Neoplasma ganas kelenjar liur lainya dan yang tidak ditentukan C09 Neoplasma ganas tonsil

(6)

C10 Neoplasma ganas orofaring C11 Neoplasma ganas nasofaring C12 Neoplasma ganas sinus piriformis C13 Neoplasma ganas hipofaring

C14 Neoplasma ganas pada bibir, rongga mulut dan faring lainya dan yang tidak jelas tempatnya.

C15 Neoplasma ganas esofagus C16 Neoplasma ganas lambung C17 Neoplasma ganas usus halus C18 Neoplasma ganas kolon

C19 Neoplasma ganas daerah rektosigmoid C20 Neoplasma ganas rectum

C21 Neoplasma ganas anus dan anus

C22 Neoplasma ganas hati dan saluran empedu intrahepatik C23 Neoplasma ganas kandung empedu

C24 Neoplasma ganas saluran empedu lainnya dan ytt C25 Neoplasma ganas pankreas

C26 Neoplasma ganas alat cerna lainnya dan yang tidak jelas C30 Neoplasma ganas rongga hidung dan telinga tengah C31 Neoplasma ganas sinus aksesorius

C32 Neoplasma ganas laring C33 Neoplasma ganas trakea

C34 Neoplasma ganas bronkhus dan paru C37 Neoplasma ganas timus

C38 Neoplasma ganas jantung, mediastinum, dan pleura

C39 Neoplasma ganas pada sistem nafas, dan rongga dada lainnya C40 Neoplasma ganas tulang dan tulang rawan sendi tungkai

C41 Neoplasma ganas tulang dan tulang rawan sendi lainnya dan yang tidak jelas tempatnya C43 Melanoma ganas pada kulit

C44 Neoplasma ganas kulit lainnya C45 Neoplasma ganas mesothelioma C46 Neoplasma ganas sarkoma Kaposi

C47 Neoplasma ganas saraf perifer dan sistem otonomik C48 Neoplasma ganas retroperitoneum dan peritoneum

(7)

C50 Neoplasma ganas payudara C51 Neoplasma ganas vulva C52 Neoplasma ganas vagina C53 Neoplasma ganas serviks C54 Neoplasma ganas korpus uteri

C55 Neoplasma ganas uterus yang tidak ditentukan letaknya C56 Neoplasma ganas ovarium

C57 Neoplasma ganas alat kelamin wanita lainnya dan yang tidak ditentukan letaknya C58 Neoplasma ganas plasenta

C60 Neoplasma ganas penis C61 Neoplasma ganas prostat C62 Neoplasma ganas testis

C63 Neoplasma ganas alat kelamin pria lainnya dan yang tidak ditentukan letaknya C64 Neoplasma ganas ginjal, kecuali pelvis renalis

C65 Neoplasma ganas pelvis renalis C66 Neoplasma ganas ureter

C67 Neoplasma ganas kandung kemih C68 Neoplasma ganas alat kemih lainnya C69 Neoplasma ganas mata dan adneksa C70 Neoplasma ganas selaput otak C71 Neoplasma ganas otak

C72 Neoplasma ganas medulla spinalis, saraf otak dan bagian susunan saraf pusat lainnya C73 Neoplasma ganas kelenjar tiroid

C74 Neoplasma ganas kelenjar adrenal

C75 Neoplasma ganas kelenjar endokrin lain dan struktur terkait C76 Neoplasma ganas lain dan yang tempat tidak ditentukan

C77 Neoplasma ganas sekunder dan tumor ganas yang tidak ditentukan dari kelenjar getah bening

C78 Neoplasma ganas sekunder saluran nafas dan saluran cerna C79 Neoplasma ganas sekunder tempat lain

C80 Neoplasma ganas tanpa penjelasan tempat C81 Penyakit hodgkin

C82 Limfoma folikular (nodular) non hodgkin C83 Limfoma difus non hodgkin

(8)

C85 Limfoma non hodgkin lainnya C88 Penyakit imunoproliferatif ganas

C90 Meiloma multipel dan neoplasma plasma sel ganas C91 Lekemia limfoid

C92 Lekemia mieloid C93 Lekemia monositik

C94 Lekemia lain jenis sel khusus C95 Lekemia jenis sel tidak ditentukan

C96 Neoplasma ganas limfoid, hematopoetik dan jaringan terkait lainnya C97 Neoplasma ganas primer multipel

D00 Karsinoma in situ rongga mulut, esofagus dan lambung

D01 Karsinoma in situ saluran cerna lain dan tempat tidak ditentukan D02 Karsinoma in situ telinga tengah dan saluran nafas

D03 Melanoma in situ D04 Karsinoma in situ kulit D05 Karsinoma in situ payudara D06 Karsinoma in situ serviks uteri

D07 Karsinoma in situ alat kelamin lain dan tidak jelas tempatnya D09 Karsnoma in situ lain ytt

D10 Neoplasma jinak mulut dan farings D11 Neoplasma jinak kelenjar liur

D12 Neoplasma jinak kolon, rektum, anus dan saluran anal D13 Neoplasma jinas saluran cerna lain dan ytt

D14 Neoplasma jinak telinga tengah dan saluran nafas D15 Neoplasma jinak organ rongga dada lain

D16 Neoplasma jinak tulang dan tulang rawan sendi D17 Neoplasma jinak jaringan lemak

D18 Hemangioma dan limfangioma, pada semua tempat D19 Neoplasma jinak jaringan mesotelial

D20 Neoplasma jinak jaringan lunak tetroperitoneum dan peritoneum D21 Neoplasma jinak jaringan ikat dan jaringan lunak lainnya

D22 Nevus melanositik

D23 Neoplasma jinak kulit lainnya D24 Neoplasma jinak payudara D25 Leiomia uterus

(9)

D26 Neoplasma jinak uterus lainnya D27 Neoplasma jinak ovarium

D28 Neoplasma jinak alat kelamin wanita lain dan ytt D29 Neoplasma jinak alat kelamin pria

D30 Neoplasma jinak saluran kemih D31 Neoplasma jinak mata dan adneksa D32 Neoplasma jinak selaput otak

D33 Neoplasma jinak otak dan susunan saraf pusat lainnya D34 Neoplasma jinak tiroid

D35 Neoplasma jinak kelenjar endokrin lainnya dan ytt D36 Neoplasma jinak lainnya dan ytt

D37 Neoplasma rongga mulut dan saluran cerna yang tidak menentu D38 Neoplasma telinga tengah dan saluran nafas serta alat rongga dada D39 Neoplasma yang tidak menentu perangainya atau tidak diketahui D40 Neoplasma yang tidak menentu perangainya atau tidak diketahui D41 Neoplasma yang tidak menentu perangainya atau tidak diketahui D42 Neoplasma yang tidak menentu perangainya atau tidak diketahui D43 Neoplasma yang tidak menentu perangainya atau tidak diketahui D44 Neoplasma yang tidak menentu perangainya atau tidak diketahui D45 Polisitemia vera

D46 Sindroma mielodisplastik

D47 Neoplasma lain jaringan limfoid, hematopoetik dan jaringan terkait yang tidak D48 Neoplasma yang tidak menentu dan perangainya pada tempat yang tidak diketahui D50 Anemia defisiensi zat besi

D51 Anemia defisiensi vitamin B-12 D52 Anemia defisiensi folat

D53 Anemia gizi lainnya.

D55 Anemia karena kelainan enzim D56 Thalassemia

D57 Kelainan sel sickle

D58 Anemia homolitik herediter lainnya

D60 Aplastik murni sel darah merah didapat (eritroblastopenia) D61 Anemia aplastik lainnya

D62 Anemia akut pasca perdarahan

(10)

D64 Anemia lainnya

D65 Koagulasi intravaskuler diseminata (Sindroma defibrinasi) D66 Defisiensi faktor VIII herediter

D67 Defisiensi faktor IX herediter D68 Defek koagulasi lainnya

D69 Purpura dan penyakit hemoragik lainnya D70 Agranulositosis

D71 Kelainan fungsional netrofil polimorfonoklier D72 Penyakit lain dari sel darah putih

D73 Penyakit limpa D74 Methemoglobinemia

D75 Penyakit darah dan organ pembuat darah lainnya

D76 Beberapa penyakit yang menyangkut jaringan limforetikuler dan D77* Penyakit darah dan organ pembentuk darah lainnya yang

D80 Defisiensi imun dengan faktor utama defek antibodi D81 Kombinasi defisiensi imun

D82 Defisiensi imun yang berhubungan dengan defek mayor lainnya D83 Defisiensi imun variabel imun

D84 Defisiensi imun lainnya D86 Sarkoidosis

D89 Penyakit lain yang menyangkut mekanisme imun dan tidak masuk klasifikasi lain E00 Sindrom defisiensi jodium kongenital

E01 Gangguan tiroid berhubungan defisiensi jodium dan E02 Hipotiroidisme defisiensi jodium sub klinis

E03 Hipotiroidisme lain E04 Gondok non toksik lain

E05 Tirotoksikosis (hipertiroidisme) E06 Tiroiditis

E07 Gangguan tiroid lain

E10 Diabetes melitus tergantung insulin E11 Diabetes melitus tidak tergantung insulin E12 Diabetes melitus berhubungan malnutrisi E13 Diabetes melitus ditentukan lainnya E14 Diabetes melitus tidak ditentukan E15 Koma hipoglikemia tidak diabetes

(11)

E16 Gangguan sekresi internal pankreas lain E20 Hipoparatiroidisme

E21 Hiperparatiroidisme dan kelenjar paratiroid lain E22 Hiperfungsi kelenjar pituitari lain

E24 Sindrom Cushing E25 Gangguan adrenogenital E26 Hiperaldosteronisme

E27 Gangguan lain kelenjar adrenal E28 Disfungsi ovarium

E29 Disfungsi testis

E30 Gangguan pubertas, tidak diklasifikasi di tempat lain E31 Disfungsi poliglandular

E32 Penyakit timus

E34 Gangguan endokrin lain

E35 Gangguan kelenjar endokrin pada penyakit yang diklasifikasi di tempat lain. E40 Kwasiorkor

E41 Marasmus nutrisi E42 Kwasiorkor marasmus

E43 Malnutrisi protein-kalori berat yang tak ditentukan E44 Malnutrisi protein-kalori sedang dan berat

E45 Tumnuh kembang terhambat karena malnutrisi protein kalori E46 Malnutrisi protein-kalori yang tidak ditentukan.

E50 Defisiensi vitamin A E51 Defisiensi tiamin

E52 Defisiensi niasin (pelagra) E53 Defisiensi grup vitamin B lain E54 Defisiensi asam askorbat E55 Defisiensi vitamin lain E56 Defidiensi vitamin lain E58 Defisiensi diet kalsium E59 Defisiensi diet selenium E60 Defisiensi diet seng E61 Defisiensi elemen gizi lain E62 Defisiensi nutrisi lain

(12)

E65 Adipositas perlokasi E66 Obesitas

E67 Hiperalimentasi lain E68 Gejala sisa hiperalimentasi

E70 Gangguan metabolisme asam amino aromatik

E71 Gangguan metabolisme asam amino rantai cabang dan metabolisme asam lemak E73 Intoleransi laktosa

E74 Gangguan metabolisme karbohidrat lain E75 Gangguan metabolisme sfingolipid

E76 Gangguan metabolisme glikosaminoglikan E77 Gangguan metabolisme glikoprotein

E78 Gangguan metabolisme lipoprotein dan lipidal urin lain E79 Gangguan metabolisme purin dan pirimidin

E80 Gangguan metabolisme porpifirin dan bilirubin E83 Gangguan metabolisme mineral

E84 Fibrosis kistik E85 Amiloidosis E86 Deplesi isi

E87 Gangguan cairan, erektrolit dan keseimbangan basa lain E88 Gangguan metabolisme lain

E89 Gangguan endokrin pascaprosedur dan metabolik, tidak diklasifikasi di tempat lain E90* Gangguan nutrisi dan metabolisme pada penyakit yang diklasifikasi di tempat lain F01 Dimensia vaskular

F03 Dimensia YTT

F04 Sindrom amnesik organik bukan akibat alkohol dan zat psikoaktif lainnya F05 Delirium bukan akibat alkohol dan zat psikoaktif lainnya

F06 Gangguan mental lainnya akibat kerusakan dan

F07 Gangguan kepribadian dan perilaku akibat penyakit, kerusakan dan disfungsi otak F09 Gangguan mental organik atau simtomatik YTT

F10 Gangguan mental dan perilaku akibat alkohol F11 Gangguan mental dan perilaku akibat opioida F12 Gangguan mental dan perilaku akibat kanabinoida

F13 Gangguan mental dan perilaku akibat sedaiva atau hipnotika F14 Gangguan mental dan perilaku akibat kokain

(13)

F16 Gangguan mental dan perilaku akibat halusinogenika F17 Gangguan mental dan perilaku akibat tembakau

F18 Gangguan mental dan perilaku akibat pelarut yang mudah menguap F19 Gangguan mental dan perilaku akibat zat multipel dan psikoaktif lain F20 Skizofrenia

F21 Gangguan skizotipal F22 Gangguan waham menetap

F23 Gangguan psikotik akut dan sementara F24 Gangguan waham induksi

F25 Gangguan skizoafektif

F28 Gangguan psikotik nonorganik lainnya F30 Episode manik

F31 Gangguan afektif bipolar F32 Episode depresif

F33 Gangguan depresif berulang

F34 Gangguan suasana perasaan menetap F38 Gangguan suasana perasaan lainnya F39 Gangguan suasana perasaan YTT F40 Gangguan anxietas fobik

F41 Gangguan anxietas lainnya F42 Gangguan absesif-kompulsif

F43 Reaksi terhadap stress berat, dan gangguan penyesuaian F44 Gangguan disosiatif (konversi)

F45 Gangguan simatoform F48 Gangguan neurotik lainnya F50 Gangguan makan

F51 Gangguan tidur nonorganik

F52 Disfungsi seksual bukan disebabkan gangguan organik atau penyakit F53 Gangguan mental dan perilaku yang berhubungan dengan masa nipas YTK F54 Faktor psikologik dan perilaku yang berhubungan dengan gangguan

F55 Penyalahgunakan zat yang tidak menyebabkan ketergantungan

F59 Sindrom perilaku YTT yang berhubungan dengan gangguan psikioligik dan faktor fisik F60 Gangguan kepribadian khas

F61 Gangguan kepribadian campuran dan lainnya

(14)

otak

F63 Gangguan kebiasaan dan impuls F64 Gangguan identitas jenis kelamin

F65 Gangguan preferensi seksual (homo seksual)

F66 Gangguanpsikologik dan perilaku yang berhubungan dengan perkembangan dan orientasi seksual

F68 Gangguan kepribadian dan perilaku dewasa lainnya F69 Gangguan kepribadian dan perilaku dewasa YTT F70 Retardasi mental ringan

F71 Retardasi mental sedang F72 Retardasi mental berat F73 Retardasi mental sangat berat F78 Retardasi mental lainnya F79 Retardasi mental YTT

F80 Gangguan perkembangan khas berbicara dan berbahasa F81 Gangguan perkembangan belajar khas

F82 Gangguan perkembangan motorik khas F83 Gangguan perkembangan khas campuran F84 Gangguan perkembangan pervasif

F88 Gangguan perkembangan psikologik lainnya F89 Gangguan perkembangan psikologik YTT F90 Gangguan hiperkinetik

F91 Gangguan tingkah laku

F92 Gangguan campuran tingkah laku dan emosi

F93 Gangguan emosional dengan onset khas pada masa kanak

F94 Gangguan fungsi sosial dengan onset khas pada masa kanak dan remaja F95 Gangguan tic (gerakan tak terkendali)

F98 Gangguan perilaku dan emosional lainnya dengan onset biasanya pada masa kanak dan remaja.

F99 Gangguan mental, yang tidak diklasifikasi di tempat lain G00 Meningitis bakterialis, YTK

G01* Meningitis pada penyakit bakteri YK

G02* Meningitis pada penyakit infeksi dan penyakit bakteri YK G03 Meningitis karena sebab lain dan sebab tidak tertentu G04 Encephalitis, myelitis dan encephalomylitis

(15)

G05* Encephalitis, myelitis dan encephalomylitis pada penyakit YK G06 Abses intrakranial, abses intraspinal dan granuloma

G07* Abses intrakranial, abses intraspinal dan granuloma

G08 Phlebitis intrakranial dan intrakranial dan thrombophlebitis G09 Skoale penyakit radang susuna saraf pusat

G10 Penyakit untington G11 Ataksia herediter

G12 Atrofi otot spinal dan sindrom terkait

G13* Otrofi sistemik terutama mengenai susunan saraf pada penyakit YK G20 Penyakit parkinson

G21 Penyakit parkinson sekunder

G22* Penyakit parkinson pada penyakit YK G23 Penyakit degeneratif lain dari ganglia basalis G24 Distonia

G25 Gangguan ekstrapiramidal lain dan ganguan gerak lain

G26* Gangguan ekstrapiramidal dan gangguan gerak pada penyakit YK G30 Penyakit alzheimer

G31 Penyakit degeneratif susunan saraf lainnya, yang tidak diklasifikasikan di tempat lain G32* Penyakit degeneratif susunan saraf lainnya, yang diklasifikasikan di tempat lain G35 Sklerosis multipel

G36 Demielinisasi diseminata akuta lainnya

G37 Penyakit demielinisasi lain dari susunan saraf pusat G40 Epilepsi

G41 Status epileptikus G43 Migren

G44 Sindrom nyeri kepala lainnya

G45 Serangan transien iskhemi serebral dan sindroma yang terkait G46* Sindroma vaskular otak pada penyakit serebrovaskular G47 Gangguan tidur

G50 Gangguan saraf trigeminus G51 Gangguan saraf fasial G52 Gangguan saraf otak lainnya

G53* Gangguan saraf otak pada penyakit YK G54 Gangguan akar saraf dan pleksus

(16)

G56 Mononeropati tungkai atas G57 Mononeropati tungkai bawah G58 Mononeropati lainnya

G59* Mononeropati pada penyakit YK G60 Neropati herediter dan idiopatik G61 Polineropati akibat radang G62 Polineropati lainnya

G63* Polineropati pada penyakit YK

G64 Gangguan susunan saraf perifer lainnya G70 Miastenia gravis dan gangguan lain mioneural G71 Gangguan primer otot

G72 Miopatie lainnya

G73* Gangguan sambungan mioneural dan otot pada penyakit YTK G80 Cerebral palsi infantil

G81 Hemiplegia

G82 Paraplegia dan tetraplegia G83 Sindroma paralitik lain

G90 Gangguan susunan saraf otonom G91 Hidrocefalus

G92 Encefalopati toksik G93 Gangguan otak lainnya

G94* Gangguan otak lainnya pada penyakit YK G95 Penyakit medulla spinalis lannya

G96 Kelainan pada susunan saraf pusat lainnya

G97 Gangguan pasca tindakan pada susunan saraf, YTK G98 Kelainan susunan saraf lainnya, YTK

G99* Kelainan susunan saraf lainnya, pada penyakit YK H00 Hordeolum dan kalazion

H01 Radang lain kelopak mata

H03* Gangguan kelopak mata yang klasifikasikan di tempat lain (YDK) H04 Ganggukan sistem lakrimal

H05 Gangguan orbita

H06* Gangguan sistem lakrimal dan orbita YDK H10 Konjungtivitis

(17)

H13* Ganggunag konjungtiva YDK H15 Gangguan sklera

H16 Keratitis

H17 Parut kornea dan kekeruan H18 Gangguan kornea lain

H19* Gangguan sklera dan kornea YDK H20 Iridosiklitis

H21 Gangguan lain iris dan badan siliar H22* Gangguan iris dan badan siliar YDK H25 Katarak senil

H26 Katarak lain

H27 Gangguan lain lensa

H28* Katarak dan gangguan lain lensa YDK H30 Radang korioretina

H31 Gangguan lain koroid H32* Gangguan korioretina YDK H33 Ablasi retina dan robekan H34 Oklusi vaskular retina H35 Gangguan lain retina H36* Gangguan retina YDK H40 Glaukoma

H42* Glaukoma YDK H43 Gangguan badan kaca H44 Gangguan bola mata

H45* Gangguan badan kaca dan bola mata YDK H46 Neuritis eptika

H47 Gangguan lain saraf optik (ke 2) dan jalur penglihatan H48* Gangguan saraf optik (ke 2) dan jalur penglikatan YDK H49 Strabismus Paralitik

H50 Strabismus lain

H51 Gangguan lain gerakan mata binokular H52 Gangguan refraksi dan akomodasi H53 Gangguan visual

H54 Buta dan rabun

(18)

H57 Gangguan lain mata dan adneksa H58* Gangguan lain mata dan adneksa YDK

H59 Gangguan mata dan adneksa pasca tindakan yang H60 Otitis Eksterna

H61 Gangguan lain telinga luar

H62* Gangguan telinga luar ydk di tempat lain H65 Otitis media nonsupuratif

H66 Otitis media supuratif dan ytt

H67* Otitis media dalam penyakit ydk di tempat lain H68 Salpingitis dan obstruksi tuba Eustakius

H69 Gangguan lain tuba Eustakius

H70 Mastoiditis dan kondisi yang berhubungan H71 Kolesteatoma telinga tengah

H72 Perforasi membran timpani H73 Gangguan lain membran timpani

H74 Gangguan lain telinga tengah dan mastoid

H75* Gangguan lain telinga tengah dan mastoid ydk di tempat lain H80 Otosklerosis

H81 Gangguan fungsi vestibuler

H82* Sindrom vertigfo ydk di tempat lain H83 Penyakit lain telinga tengah

H90 Tuli konduktif dan sensorineural H91 Gangguan pendengaran lain H92 Otalgia dan efusi telinga H93 Gangguan lain telinga ytk

H94* Gangguan lain telinga ytk di tempat lain

H95 Gangguan pascaprosedur telinga dan prosesus mastoid I00 Deman rematik tanpa keterlibatan jantung

I01 Demam rematik dengan keterlibatan jantung I02 Kornea rematik

I05 Penyakit rematik katup mitral I06 Penyakit rematik katup aorta I07 Penyakit rematik katup tricospid I08 Penyakit katup multipel

(19)

I10 Hipertenasi esensial (primer) I11 Penyakit jantung hipertensif I12 Penyakit ginjal hipertensif

I13 Penyakit jantung dan ginjal hipertensif I15 Hipertensi sekunder

I20 Nyeri dada/angina pektoris I21 Infark miokard akut I22 Infark miokard subsekuen

I23 Komplikasi yang terjadi sebagai kelanjutan infark miokard akut I24 Penyakit jantung iskemik lainnya

I25 Penyakit jantung iskemik kronik I16 Emboli paru

I27 Penyakit jantung paru lainnya I28 Penyakit pembuluh paru lainnya I30 Perikarditis akut

I31 Penyakit perikardium lainnya

I32* Perikarditis pada penyakit yang diklasifikasi di tampat lain I33 Endokarditis akut dan subakut

I34 Gangguan katup aorta non rematik I37 Gangguan katup trikospid non rematik

I38 Endokarditis dan gangguan katup jantung pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain

I40 Miokarditis akut

I41* Miokarditis pada penyakit yang diklasifikasi di tempat lain I42 Kardiomiopati

I43* Kardiomiopati pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain I44 Blok atrioventrikular dan berkas cabang kiri

I45 Gangguan hantaran lainnya I46 Henti jantung

I47 Takikardia paroksimal I48 Fibrelasi setrambi dan flutter I49 Aritmia jantung lainnya I50 Gagal jantung

I51 Komplikasi dan keadaan sakit dapat dijelaskan akibat penyakit jantung I52* Gangguan jantung lain pada penyakit yang diklsifikasikan di tempat lain

(20)

I60 Perdarahan subarahnoid I61 Perdarahan intra sereoral

I62 Perdarahan intra kranial non traumatik lainnya I63 Infark serebral

I64 Stroke, tidak diklasifikasi sebagai perdarahan atau infark

I65 Sumbatan atau penyempitan orteri pre serebial, bukan pada infark serebial I66 Sumbatan atau penyempitan serebial, bukan pada infark serebial

I67 Penyakit serebrovaskuler lain

I68* Gangguan serebrovaskuler pada penyakit-penyakit yang diklasifikasi di tempat lain I69 Gejala sisa penyakit serebrovaskuler

I70 Aterosklerosis

I71 Diseksi dan aneurisma aorta I72 Aneorisma lainnya

I73 Penyakir vaskuler Perifer lainnya I74 Trobosis dan emboli arterial

I77 Gangguan lain pada arteri dan arteriol I78 Penyakit kapiler

I79* Gangguan arteri, arteriol dan kapiler pada penyakit yang diklasifikasi di tempat lain I80 Flebitis dan trombo flebitis

I81 Trombosis vena portal

I82 Trombosis dan emboli vena lainnya I83 Varises vena ekstremitas bawah I84 Hemoroid

I85 Varises esofagus

I86 Varises vena di tempat lain I87 Gangguan vena lainnya I88 Limfadenitis tak spesifik

I89 Gangguan non infektif lain pada pembulu limfatik dan nodus limfatik I95 Hipotensi

I97 Gangguan pasca tindakan pada sistem sirkulasi, yang tak dapat I98* Gangguan pada sistem sirkulasi pada penyakit yang diklasifikasi di I99 Gangguan lain yang tidak dapat dispesifikasi pada sistem sirkulasi J00 Nasofaringitis akut

J01 Sinusitis akut J02 Faringitis akut

(21)

J03 Tonsilitis akut

J04 Trakeitis dan laringitis akut

J05 Epiglotitis dan laringitis obstruktif akut

J06 Infeksi saluran nafas atas akut pada banyak tempat tidak dapat dispesifikasi J10 Influensa oleh virus influensa

J11 Influensa, virus tidak dapat diidentifikasi

J12 Pneumonia viral, yang tempatnya tidak dapat diklasifikasikan J13 Pneumonia oleh streptococcus pneumonia

J14 Pneumonia oleh haemophilus influensa

J15 Pneumonia bakterial, yang tempatnya tidak dapat diklasifikasikan

J16 Pneumonia oleh organisma lain, yang tempatnya tidak dapat diklasifikasikan J17* Pneumonia pada penyakit yang tempatnya diklasifikasi

J18 Pneumonia oleh organisme yang tak dapat diklasifikasikan J20 Bronkitis akut

J21 Bronkiolitis akut

J22 Infeksi saluran napas bawah akut yang tak dapat diklasifikasi J30 Rinitis vasomotor dan alergik

J31 Rinitis, nasofaringitis dan faringitis kronik J32 Sinusitis kronik

J33 Polip hidung

J34 Gangguan hidung dan sinus nasal lainnya J35 Penyakit tonsil dan adenoid kronik J36 Abses peritonsilar

J37 Laringitis dan laringotrakeitis kronik

J38 Penyakit pita suara dan laring yang tidak dapat diklasifikasikan J39 Penyakit saluran napas atas lain

J40 Bronkitis yang tak dapat dispesifikasi, akut atau kronik J41 Bronkitis kronik sederhana dan mukopurulen

J42 Bronkitis kronik yang tak dapat dispesifikasi J43 Emfisema

J44 Penyakit paru obstruksi kronik lain J45 Asma

J46 Status asmatikus J47 Bronkiektasis

(22)

J61 Pneumokoniosis akibat asbes dan serat mineral lain J62 Pneumokoniosis akibat debu silika

J63 Pneumokoniosis akibat debu anorganik lain J64 Pneumokoniosis yang tak dapat dispesifikasi J65 Pneumokoniosis yang berhubungan dengan TB J66 Penyakit saluran napas akibat debu organik J67 Pneumonitis hipersensitif akibat debu organik

J68 Kondisi pernapasan akibat inhalasi zat kimia, gas, asap dan uap J69 Pneumonitis akiabat benda padat dan cair

J70 Kondisi saluran napas akibat benda asing lain J80 Sindrome gawat napas dewasa

J81 Edema paru

J82 Eosinofilia baru, yang tempatnya tidak dapat diklasifikasi J84 Penyakit paru interstisisal lain

J85 Abses paru dan mediastinum J86 Piotoraks

J90 Efusi pleura, tempatnya tidak dapat diklasifikasikan J91* Kondisi efusi pleura akibat penyakit lain

J92 Plakat pleura J93 Pneumotoraks

J94 Kondisi pleura yang lainnya

J95 Ganguan pernapasan pasca tindakan, yang tempatnmya tidak dapat diklasifikasi J96 Gagal napas

J98 Gangguan pernapasan lain

J99 Gangguan pernapasan akibat penyakit di tempat lain K00 Gangguan perkembangan dan erupsi gigi

K01 Gigi impaksi K02 Karies gigi

K03 Penyakit jaringan keras gigi lainnya

K04 Penyakit pulpa dan periapikal (jaringan sekitar akar gigi) K05 Penyakit gusi dan jaringan periodontal

K06 Penyakit gusi dan tulang alveolar tak bergigi lainnya K07 Anatomi dentofasial termasuk maloklusi

K08 Gangguan gigi dan jaringan pendukung lainnya

(23)

K10 Penyakit rahang lainnya K11 Penyakit kelenjar liur

K12 Penyakit jaringan lunak mulut dan lesi yang berkaitan K13 Penyakit bibir dan mukosa mulut

K14 Penyakit lidah K20 Penyakir Esofagus

K21 Penyakit refluks gastro-esofagus K22 Penyakit Esofagus lainnya

K23* Gangguan Esofagus yang diklasifikasikan di tempat lain K25 Tukak lambung

K26 Tukak duodenum

K27 Tukak peptik tak ditentukan tempatnya K28 Tukak gastroyeyunal

K29 Gastritis dan duodenitis K30 Gangguan fungsi lambung

K31 Gangguan lambung dan duodenum lainnya K35 Apendisitis akut

K36 Apendisitis yang tidak memenuhi sarat K37 Apendisitis lainnya

K38 Penyakit apendiks lainnya K40 Hernia inguinal

K41 Hernia femoral K42 Hernia umbilikal K43 Hernia Ventral K44 Hernia diafragma

K45 Hernia rongga abdomen lainnya K46 Hernia abdomen yang tidak spesifik K50 Enteritis regional

K51 Kolitis ulseratif

K52 Gastroenteritis dan koliti lainnya K55 Gangguan pembuluh darah usus

K56 Ileus paralitik dan obstruksi usus tanpa hernia K57 Defertikal usus

K58 Sindroma usus yang sensitif (secara fungsional) K59 Gangguan fungsi cerna lainnya

(24)

K60 Fisura dan Fistula anal

K61 Abses daerah rectum dan anus K62 Gangguan anus dan rectum lainnya K63 Gangguan usus lainnya

K65 Peritonitis

K66 Gangguan peritoneum lainnya

K67* Gangguan peritoneum yang diklasifikasikan di tempat lain K70 Penyakit hati karena alkohol

K71 Penyakit hati karena keracunan

K72 Gangguan hati, yang tidak diklasifikasikan di tempat lain K73 Hepatitis kronik, yang tidak diklasifikasikan di tempat lain K74 Fribosis dan Sirosis

K75 Peradangan hati lainnya K76 Penyakit hati lainnya

K77* Gangguan hati yang diklasifikasikan di tempat lain K80 Kolelitiasis

K81 Kolesistisis

K82 Penyakit kandung empedu lainnya K83 Penyakit saluran empedu lainnya K85 Radang pankreas akut

K86 Penyakit pankreas lainnya

K87* Gangguan kandung empedu, saluran empedu dan pankreas K90 Malabsorbsi usus

K91 Gangguan pasca tindakan, yang tidak diklasifikasikan K92 Penyakit sistem cerna lainnya

K93* Gangguan organ cerna lainnya yang diklasifikasikan di tempat lain L00 Sindrom kulit luka bakar stafilokok

L01 Impetigo

L02 Abses, Furunkel dan karbonkel kutan L03 Selulitis

L04 Limfederitis akut L05 Kiste pilonidal

L06 Infeksi lokal kulit dan jaringan subkutan lainnya L10 Pemfigus

(25)

L12 Pemfigoid

L13 Gangguan bulosa lainnya

L14 Gangguan bulosa pada penyakit yang diklasifikasikan ditempat lain L20 Dermatitis Atopik

L21 Dermatitis Seboroik

L22 Dermatitis ruam popok bayi L23 Dermatitis kontak alergik L24 Dermatitis kontak iritan L25 Dermatitis kontak YTT L26 Dermatitis eksfoliatife

L27 Dermatitis Karena zat yang masuk kedalam tubuh L28 Liken simpleks kronikus dan prurigo

L29 Pruritus L30 Dermatitis lainnya L40 Psoriaris L41 Parapsoriasis L42 Pitiriasis L43 Liken Planus

L44 Gangguan populaskuamosa lainnya

L45 Gangguan populaskuamosa pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain L50 Urtikaria

L51 Eritema multiformis L52 Eritema nodusum

L53 Kondisi eritematosa lainnya

L54 Eritema pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain L55 Dermatitis karena panas matahari

L56 Perubahan kulit akut lainnya karena radiasi ultraviolet L57 Perubahan kulit karena terdedah kronis radiasi nonios L58 Radiodermatitis

L59 Gangguan lain kulit dan jaringan subkutan berhubungan dengan radiasi L60 Gangguan kuku

L62 Gangguan kuku pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain L63 Alopesia areata

L64 Alopesia androgenik

(26)

L66 Alopesia sikatrik (scarring hair loss) L68 Hypertrikosis

L70 Akne L71 Rosasea

L72 Kiste folikular kulit dan jaringan subkutan L73 Gangguan folikular lainnya

L74 Gangguan kelenjar keringat eccrine L75 Gangguan kelenjar keringat appocrine L80 Vitiligo

L81 Ganguan lain pigmentasi L82 Keratosis sebore

L83 akantosisi nigrikan

L84 Kukul dan penebalan kulit L85 Penebalan epidermal lain

L86 Keratoderma pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain L87 Gangguan eliminasi transepidermal

L88 Pioderma gangrenosum L89 Ulkus dekubitus

L90 Gangguan kulit otrofik L91 Gangguan kulit hipertrofik

L92 Gangguan gramlomatosa kulit dan jaringan subkutan L93 Lupus eriteanatosis

L94 Gangguan lokal jaringan lunak lainnya

L95 Vaskulitis terbatas pada kulit, TTK di tempat lain L97 Tukak tungkai YTK di tempat lain

L98 Gangguan lain kulit dan jaringan subkutan, YTK di tempat lain L99 Gangguan lain kulit dan jaringan subkutan pada penyakit M00 Arthritis pyogenic

M01* Infeksi pada sendi yang langsung dalam penyakit infeksi dan parasit yang M02 Arthropati reactive

M03* Arthropati reaktif dan posinfeksi dalam penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain M05 Arthritis rhematoid seropositif

M06 Arthritis rheumatoid lainnya M07 Arthripati psoriatic dan enteropatic M08 Arthritis juvenil

(27)

M09* Arthritis juvenil dalam penyakit yang di klasifikasikan di tempat lain M10 Gout

M11 Arthropati cristal lainnya M12 Arthropati spesifik lainnya M13 Arthritis lainnya

M14* Arthropati dalam penyakit yang di klasifikasikan di tempat lain M15 Poliarthrosis

M16 Coxarthrosis (Arthrosis pinggul) M17 Gonarthrosis (Arthrosis lutut) M18 Arthrosis sendi carpometacarpal I M19 Arthrosis yang lain

M20 Deformitas yang diperoleh (acquired) jari-jari dan ibu jari M21 Deformitas anggota gerak yang diperoleh lainnya

M22 Gangguan patella

M23 Dislokasi sendi lutut sebagian

M24 Dislokasi sendi yang spesifik lainnya M25 Gangguan sendi yang lain, NOS

M30 Poliarteritis nodosa dan kondisi-kondisi yang berhubungan M31 Kelainan pembuluh darah yang menyebabkan nekrosis M32 Lupus erithematosus sistemik

M33 Dermatopolimyositis M34 Sclerosis sistemik

M35 Persangkutan sistemik lainnya dari jaringan ikat

M36* Gangguan-gangguan sistemik jaringan ikat dalam penyakit yang diklasifikasikan M40 Kiposis dan lordosis

M41 Scoliosis

M42 Osteochondrosis

M43 Deforming dorsopathi yang lain M45 Ankylosis spondylitis

M46 Spondilopathi peradangan yang lain M47 Spondilosis

M48 Spondilopathi yang lain

M49* Spondilopathi dalam penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain M50 Gangguan disc cervical

(28)

M53 Dorsopathi yang lain, NEC M54 Dorsalgia

M60 Miositis

M61 Kalsifikasi dan penulangan (pengerasan) otot M62 Gangguan-gangguan otot yang lain

M63* Gangguan-gangguan otot dalam penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain M65 Sinovitis dan tenosinovitis

M66 Ruptur spontan dari sinovium dan tendon M67 Gangguan-gangguan lain sinovium dan tendon

M68* Gangguan sinovium dan tendon yang diklasifikasikan di tempat lain

M70 Gangguan-gangguan jaringan lunak yang berhubungan dengan penggunaan, M71 Bursopathi lainnya

M72 Gangguan fibroblastik

M73* Gangguan jaringan lunak dalam penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain M75 Lesi-lesi bahu

M76 Enthesopathi anggota gerak bawah, kecuali kaki M77 Enthesopathi lainnya

M79 Gangguan jaringan lunak lainnya, NOS M80 Osteoporosis dengan fraktur patologik M81 Osteoporosis tanpa fraktur patologik

M82* Osteoporosis dalam penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain M83 Osteomalacia dewasa

M84 Gangguan pertumbuhan tulang

M85 Gangguan lainnya dari densitas dan struktur tulang M86 Osteomyelitis

M87 Osteonecrosis

M88 Penyakit Paget’s tulang (osteitis deformans) M89 Gangguan tulang yang lain

M90* Osteopathi dalam penyakit yang di klasifikasikan di tempat lain M91 Ostechondrosis juvenil tulang pinggul dan pelvis

M92 Ostechondrosis juvenil lainnya M93 Osteochondropathi lainnya M94 Gangguan tulang rawan lainnya

M95 Deformitas bukan genetik (acquired) lainnya dari sistem muskuloskeletal M96 Gangguan muskuloskeletal post prosedur, NEC

(29)

M99 Lesi-lesi biomekanik, NEC N00 Sindrom nefritik akut

N01 Sindrom nefritik yang berkembang pesat N02 Hematuria rekuren dan persisten

N03 Sindrom nefritik kronik N04 Sindrom nefrotik

N05 Sindrom nefritik yang tak ditentukan

N06 Proteinuria isolated dengan lesi morfologik specified N07 Nefropati herediter yang diklasifikasikan di tempat lain

N08 Kelainan glomeruler pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain N10 Nefritis tubulo-interstisial akut

N11 Nefritis tubulo-interstisial kronik

N12 Nefritis tubulo-interstisial, yang tak ditentukan akut atau kronik N13 Uropati obstruktif atau refluks

N14 Keadaan tubulo-interstisial atau tubuler akibat obat atao logam berat N15 Penyakit tubulo-interstisial ginjal lain

N16 Kelainan tubulo-interstisial ginjal pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain N17 Gagal ginjal akut

N18 Gagal ginjal kronik

N19 Gagal ginjal yang tidak ditentukan N20 Batu ginjal dan Ureter

N21 Batu Saluran kemih bawah

N22 Batu Saluranm kemih pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain N23 Kolik ginjal yang tak ditentukan

N25 Gangguan akibat penurubnan fungsi tubuler ginjal N26 Sklerosis ginjal yang tak ditentikan

N27 Ginjal kecil yang sebebnya tak diketahui N28 Gangguan ginjal dan ureter lainnya

N29 Gangguasn ginjal dan ureter pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain N30 Sistitis

N31 Disfungsi neuro-muskuler buli-buli N32 Gangguan buli-buli lainnya

N33 Gangguan buli-buli lainnya pada penyakit yang diklasifikasikan ditempat lain N34 Uretritis dan sindrom uretra

(30)

N36 Gangguan uretra lainnya

N37 Gangguan uretra pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain N39 Gangguan sistem kemih lainnya

N40 Hiperplasia prostatut N41 Radang prostat

N42 Gangguan prostat lainnya N43 Hidrokel dan spermatokel N44 Torsi testis

N45 Orkitis dan Epididimitis N46 Infertilitas laki

N47 Prepusium berlebih, fimosis dan parafimosis N48 Gangguan penis lainnya

N49 Radang alat laki yang tak diklasifikasikan di tempat lain N50 Gangguan alat kelamin laki lainnya

N51 Gangguan alat kelamin laki pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain N60 Displasia payudara jinak

N61 Radang payudarak akut N62 Hipertrofi payudara

N63 Benjolan yang tak ditentukan di payudara N64 Gangguan payudara lainnya

N70 Salpingitis dan ooforitis N71 Radang uterus, kecuali serviks N72 Radang serviks

N73 Penyakit radang panggul lainnya

N74 Gangguan radang panggul pada penyakit yang diklasifikasikan di tempat lain N75 Penyakit kelenjar Bartholin

N76 Radang vagina dan vulva lainnya

N77 Ulserasi vulvovaginal dan radang pada penyakit yang diklasifikasikan ditempat lain N80 Endometriosis

N81 Prolaps Genital

N82 Fistula pada alat kelamin perempuan

N83 Gangguan bukan radang pada indung telur, saluaran telur dan ligamen latum N84 Polip pada alat kelamin perempuan

N85 Gangguan pada radang pada uterus kecuali serviks N86 Erosi dan ektropion serviks

(31)

N87 Displasia serviks

N88 Gangguan bukan radang lainnya pada serviks N89 Gangguan bukan radang lainnya pada vagina

N90 Gangguan bukan radang lainnya pada vulva dan perineum N91 Haid tidak ada, sedikit atau jarang

N92 Haid berlebih, sering dan teratur

N93 Peredaran abnormal dari uterus dan vagina lainnya

N94 Nyeri dan gejala lain yang berhubungan dengan alat kelamin dan siklus haid N95 Gangguan dalam masa menopause dan perimenopause lainnya

N96 Abortus habitual N97 Infertilitas perempuan

N98 Komplikasi yang berhubungan dengan fertilisasi buatan

N99 Gangguan pasca tindakan pada sistem alat kemih kelamin yang tak O00 Kehamilan ektopik

O01 Mola hidatidos

O02 Hasil konsepsi yang tak normal lainnya O03 Abortus spontan

O04 Abortus medik O05 Abortus lainnya

O06 Abortus yang tak ditentukan O07 Abortus percobaan yang gagal

O08 Komplikasi setelah abortus, kehamilan ektopik dan mola

O10 Hipertensi yang ada sebelumnya yang menyulitkan kehamilan, persalinan dan nifas O11 Gangguan hipertensi yang ada sebelumnya dengan proteinuria superimpose

O12 Edema gestasional dan proteinuria tanpa hipertensi O13 Hipertensi gestasional tanpa proteinuria yang nyata O14 Hipertensi gestasional dengan proteinuria yang nyata O15 Eklampsia

O16 Hipertensi materal yang tak ditentukan O20 Perdarahan dalam kehamilan muda O21 Muntah yang berlebihan dalam kehamilan O22 Penyulit vena dalam kehamilan

O23 Radang alat kemih kelamin dalam kehamilan O24 Diabetes Melitus dalam kehamilan

(32)

O26 Perawatan ibu untuk gangguan lain terutama berkaitan dengan kehamilan O28 Penemuan abnormal pada skrining antenatal

O29 Komplikasi anestesia dalam kehamilan O30 Kehamilan ganda

O31 Komplikasi khas pada kehamilan ganda

O32 Perawatan ibu untuk malpresentasi janin yang diduga atau diketahui O33 Perawatan ibu untuk disproporsi yang diketahui atau diduga

O34 Perawatan ibu untuk kelainan panggul yang diketahui atau diduga O35 Perawatan ibu untuk kelainan janin yang diketahuai atau diduga O36 Perawatan ibu untuk masalah janin lainnya yang diketahui atau diduga O40 Hidramnion

O41 Gangguan cairan ketuban dan selaput ketuban lainnya O42 Ketuban pecah dini

O43 Gangguan plasenta O44 Plasenta previta O45 Solusio plasente

O46 Pendarahan antepartum, yang tak diklasifikasikan ditempat lain O47 Persalinan palsu

O48 Kehamilan lewat waktu O60 Persalinan prematur O61 Induksi persalinan gagal O62 Kelainan his

O63 Persalinan lama

O64 Kemacetan persalinan karena malposisi dan malpresentasi janin O65 Kemacetan persalinan karena kelainan panggul ibu

O66 Kemacetan persalinan lainnya

O67 Kelainan dengan penyulit perdarahan intrapartum, yang tak diklasifikasikan di tempat lain O68 Persalinan dengan penyulit gawat janin

O69 Persalinan dengan penyulit pada tali pusat O70 Laserasi perineum pada persalinan

O71 Trauma obstetrik lainnya O72 Perdarahan pospartum

O73 Sisa plasenta dan selaput ketuban tanpa perdarahan O74 Penyulit anestesia pada persalinan

(33)

O80 Persalinan tunggal spontan

O81 Persalinan tunggal dengan cunam dan ekstraktor vakum O82 Persalinan tunggal dengan seksio sesar

O83 Persalinan tunggal lainnya dengan bantuan O84 Persalinan ganda

O85 Sepsis peurperalis O86 Radang nifas lainnya

O87 Komplikasi vena pada masa nifas O88 Emboli obstetrik

O89 Penyulit anestesia pada masa nifas

O90 Penyulit nifas yang tak diklasifikasikan di tempat lain O91 Radang payudara yang berhubungan dengan persalinan

O92 Gangguan payudara dan laktasi yang berhubungan dengan persalinan O95 Kematian obstetrik yang penyebab tak ditentukan

O96 Kematian karena penyebab obstetrik apapun yang terjadi lebih dari 42 hari O97 Kematian karena sekuale obstetrik langsung

O98 Penyakit radang maternal dan parasit yang dapat diklasifikasikan ditempat lain O99 Penyakit maternal lainnya dapat diklasifikasikan ditempat lain tetapi menjadi P00 Janin dan bayi baru lahir yang dipengaruhi ibu yang tidak ada hubungannya dengan P01 Janin dan bayi baru lahir yang dipengaruhi oleh komplikasi kehamilan

P02 Janin dan bayi baru lahir yang dipengaruhi oleh komplikasi plasenta, tali pusat, dan selaput

P03 Janin dan bayi baru lahir yang dipengaruhi oleh komplikasi lainnya dari persalinan dan kelahiran

P04 Janin dan bayi baru lahir yang dipengaruhi oleh keracunan yang melewati plasenta atau ASI

P05 Pertumbuhan janin lambat dan malnutrisi janin

P07 Kelainan yang berhubungan dengan masa kehamilan pendek dan berat badan lahir rendah P08 Kelainan yang berhubungan dengan masa kehamilan lama dan berat badan lahir tinggi P10 Laserasi intrakranial dan perdarahan karena cedera kelahiran

P11 Cedera kelahiran lainnya pada susunan saraf pusat P12 Cedera kelahiran pada kulit kepala

P13 Cedera kelahiran pada tulang

P14 Cedera kelahiran pada susunan saraf perifer P15 Cedera kelahiran lainnya

(34)

P21 Asfiksia waktu lahir (kelahiran) P22 Gawat (distres) nafas bayi baru lahir P23 Pneumonia kongenital

P24 Sindroma aspirasi bayi baru lahir

P25 Emfisema intersisial dan kondisi yang berhubungan dengan mas perinatal P26 Perdarahan paru yang berhubungan dengan masa perinatal

P27 Penyakit pernafasan kronik yang berhubungan dengan masa perinatal P28 Keadaan lain alat pernafasan yang berhubungan dengan masa perinatal P29 Kelainan kardiovaskuler yang berhubungan dengan masa perinatal P35 Penyakit virus kongenital

P36 Sepsis bakteri baru lahir

P37 Penyakit infeksi dan parasit lainnya

P38 Omfalitis pada bayi baru lahir dengan atau tanpa perdarahan ringan P39 Infeksi lainnya spesifik untuk masa perinatal

P50 Kehilangan darah pada janin

P51 Perdarahan umbilikus pada bayi baru lahir

P52 Perdarahan intrakranial non trauma pada janin dan bayi baru lahir P53 Penyakit perdarahan pada janin dan bayi baru lahir

P54 Perdarahan lainnya pada bayi baru lahir

P55 Penyakit hemolitik pada janin dan bayi baru lahir P56 Hidrops fetalis karena penyakit hemolitik

P57 Kernikterus

P58 Ikterus bayi baru lahir karena hemolisis berlebihan lainnya P59 Ikterus bayi baru lahir oleh sebab yang belum jelas

P60 Koagulasi intravaskuler diseminasi pada janin dan bayi baru lahir P61 Kelainan hematologis lainnya pada masa pernatal

P70 Kelainan metebolisme karbohidrat sepintas spesifik pada janin dan bayi baru lahir P71 Kelainan metabolisme kalsium dan magnesium sepintas pada bayi baru lahir P72 Kelainan endokrin sepintas lainnya pada bayi baru lahir

P74 Kelainan elektrolit dan metabolik sepintas lainnya pada bayi baru lahir P75* Illeus mekonium

P76 Obstruksi intestinal lainnya pada bayi baru lahir

P77 Enterokolitis nekrotik (necrotizing) pada janin dan bayi baru lahir P78 Kelainan sistem cerna lainnya pada masa perinatal

(35)

P81 Gangguan pengaturan suhu bayi baru lahir

P83 Kondisi lain dari kulit yang spesifik pada janin dan bayi baru lahir P90 Kejang pada bayi baru lahir

P91 Gangguan status serebral lainnya pada bayi baru lahir P92 Masalah pemberian makanan pada bayi baru lahir

P93 Reaksi dan keracunan karena obat-obat yang diberikan pada janin dan bayi baru lahir P94 Kelainan tonus otot bayi baru lahir

P95 Kematian janin tanpa sebab yang jelas

P96 Kondisi lain-lainnya yang bermula pada masa perinatal Q00 Anencefali dan malformasi sejenis

Q01 Encefalokel Q02 Mikrocefali

Q03 Hidrosefalus kongenital

Q04 Malformasi kongenital lain dari otak Q05 Spina bifida

Q06 Malformasi kongenital lain dari otak

Q07 Malformasi kongenital lain dari susunan saraf

Q10 Malformasi kongenital palpebra, aparat Lakrima dan orbita Q11 Anopthalmus, mikropthalmus dan makropthalmus

Q12 Malformasi kongenital lensa

Q13 Malformasi kongenital segmen anterior mata Q14 Malformasi kongenital segmen posterior mata Q15 Malformasi kongenital mata lainnya

Q16 Malformasi kongenital telinga yang mengakibatkan gangguan pendengaran Q17 Malformasi kongenital telinga lainnya

Q18 Malformasi kongenital muka dan leher lainnya Q20 Malformasi kongenital bilik jantung dan hubunganya Q21 Malformasi kongenital septum kardiak

Q22 Malformasi konginetal katup pulmonal dan katup trikuspid Q23 Malformasi kongenital katup aorta dan katup mitral

Q24 Malformasi kongenital jantunga lainnya Q25 Malformasi kongenital pembuluh arteri besar Q26 Malformasi kongenital pembuluh vena besar Q27 Malformasi kongenital sistem vaskuler perifer Q28 Malformasi kongenital sistem sirkulasi lainnya

(36)

Q30 Malformasi kongenital hidung Q31 Malformasi kongenital larings

Q32 Malformasi konginetal trakhea dan bronkhus Q33 Malformasi kongenital paru-paru

Q34 Malformasi kongenital sistem pernafasan lainnya Q35 Langit-langit sumbing

Q36 Bibir sumbing

Q37 Langit-langit sumbing dan bibir sumbing

Q38 Malformasi kongenital lidah, mulut dan farings lainnya Q39 Malformasi kongenital esofagus

Q40 Malformasi kongenital saluran cerna atas

Q41 Absensia, atresia dan stenosis kongenital usus halus Q42 Absensia, atresia dan stenosis kongenital usus besar Q43 Malformasi kongenital usus lainnya

Q44 Malformasi kongenital kandung empedu, saluran empedu dan hati Q45 Malformasi kongenital saluran cerna lainnya

Q50 Malformasi kongenital Ovarium, tuba Fallopi dan ligmen latum Q51 Malformasi kongenital uterus dan serviks

Q52 Malformasi kongenital alat kelamin wanita lainnya Q53 Testis yang tidak turun

Q54 Hipospadia

Q55 Malformasi kongenital alat kelamin pria lainnya Q56 Seks yang tidak jelas dan pseudohermafroid Q60 Agenesis ginjal dan defek ginjal

Q61 Penyakit ginjal kistik

Q62 Gangguan obstruksi konganital pelvis renalis dan malformasi kongenital Q63 Malformasi kongenital ginjal lainnya

Q64 Malformasi kongenital saluran kemih lainnya Q65 Deformitas kongenital pinggul

Q66 Deformitas kongenital kaki

Q67 Deformitas kongenital kepala,muka, vertebra dan dada Q68 Deformitas kongenital muskuloskeletal lannya

Q69 Polidaktili Q70 Sindaktili

(37)

Q72 Defek reduksi tungkai bawah

Q73 Defek reduksi dari tungkai yang tidak disebut Q74 Malformasi kongenital tungkai lainnya

Q75 Malformasi kongenital tengkorak dan tulang muka Q76 Malformasi kongenital vertebra dan tulang rongga dada

Q77 Ostheokhondropalsia dengan defek gangguan pertumbuhan tulang tubular Q78 Osteokhondroplasi lainnya

Q79 Malformasi kongenital sistem maskuloskeletal YTK Q80 Ihtiosis kongenital

Q81 Epidermolisis bullosa

Q82 Malformasi kongenital kulit lainnya Q83 Malformasi kongenital payudara Q84 Malformasi kongenital kulit lainnya

Q85 Phakomatosis, tidak diklasifikasikan di tempat lain

Q86 Sindroma malformasi kongenital akibat penyebab eksogen yang diketahui, Q87 Sindroma malformasi kongenital spesifik yang mengenai berbagai sistem Q89 Malformasi kongenital lain yang tidak diklasifikasikan di tempat lain Q90 Sindroma down

Q91 Sindroma Edward dan sindroma Patau

Q92 Trisomi lain dan trisomi sebagian dari otosom, YTK Q93 Monosom dan delesi otosom, YTK

Q95 Perubahan susunan dan petanda struktural, YTK Q96 Sindroma Turner

Q97 Kelainan khromosom seks lainnya, fenotipe wanita, YTK Q98 Kelainan khromosom seks lainnya, fenotipe pria, YTK Q99 Kelainan khromosom lainnya, YTK

R00 Denyut jantung tidak normal

R01 Bising jantung dan bunyi jantung lainnya R02 Gnagren, YTK di tempat lain

R04 Perdarahan dari saluran napas R05 Batuk

R06 Napas tidak normal R07 Nyeri tenggorok dan dada

R09 Gejala dan tanda lainnya yang melibatkan sistem napas dan R10 Nyeri abdomen dan panggul

(38)

R11 Mual dan muntah R12 Nyeri ulu hati R13 Disfagia

R14 Kembung, sendawa dan mulas R15 Inkontinensia alvi

R16 Hematomegali dan splenomegal YTK di tempat lain R17 Ikterus YTT

R18 Asites

R19 Gejala dan tanda lainnya yang melibatkan sistem cerna dan abdomen R20 Gangguan perasaan kulit

R21 Ruam dan erupsi kulit tah khas lainnya R22 Bengkak, massa atau benjolan kulit R23 Perubahan kulit lainnya

R25 Gerakan involunte tidak normal R26 Gangguan gaya jalan dan gerakan R27 Gangguan koordinasi

R29 Gejala dan tanda yang melibatkan susunan sarap dan muskuloskeletal lainnya R30 Nyeri yang berhubungan dengan kencing

R31 Hematuria YTT

R32 Inkontinensia urine YTT R33 Retensi urine

R34 Anuria dan oligouria R35 Poliuria

R36 Sekret uretra tan normal

R39 Gejala dan tanda yang melibatkan sistem kemih lainnya R40 Somnolen, stupor dan koma

R41 Gejala dan tanda yang melibatkan fungsi kesadaran dan perasaan R42 Pusing kepala dan kepenimngan

R43 Gangguan cium dan pengecapan

R44 Gejala dan tanda yang melibatkan sensasi dan persepsi lainnya R45 Gejala dan tanda yang melibatkan emosi

R46 Gejala dan tanda yang melibatkan penampilan dan tingkah laku R47 Gangguan bicara, YTK di tempat lain

R48 Disklesia dan disfungsi simbolik lainnya, YTK di tempat lain R49 Gangguan suara

(39)

R50 Demam yang sebabnya tak diketahui R51 Sakit kepala

R52 Nyeri, YTK di tempat lain R53 Lesu dan lelah

R54 Senilitas

R55 Sinkop dan kolap

R56 Kejang, YTK di tempat lain R57 Syok, YTK di tempat lain R58 Perdarahan YTK di tempat lain R59 Pembesaran kelenjar limfe R60 Edema, YTK di tempat lain R61 Hiperhidrosis

R62 Kurangnya perkembangan fisiologi normal

R63 Gejala dan tanda mengenai makanan dan jumlah cairan R64 Kakeksia

R68 Gejala dan tanda umum lainnya

R69 Sebab kesakitan yang tak diketahui dan YTT

R70 Kenaikkan karakter sedimentasi eritrosit dan kekentalan plasma R71 Morfologi sel darah merah tidak normal

R72 Morfologi sel darah putih tidak normal, YTK di tempat lain R73 Kenaikkan kadar glukosa darah

R74 Kadar enzim serum tidak normal R75 Hasil laboratorium HIV

R76 Hasil pemeriksaan imunologis dalam serumtidak normal lainnya R77 Protein plasma tidak normal lainnya

R78 Hasil pemeriksaan ditemukan dalam darah obat, bahan-bahan R79 Hasil pemeriksaan kimia daerah tidak normal lainnya

R80 Proteinuria terisolasi R81 Glukosuria

R82 Pemeriksaan urine tidak normal lainnya

R83 Hasil pemeriksaan cairan serebrospinal tidak normal

R84 Hasil pemeriksaan spesimen alat napas dan dada tidak normal

R85 Hasil pemeriksaan spesimen sistem cerna dan rongga abdomen tidak normal R86 Hasil pemeriksaan spesimen alat kelamin laki-laki tidak normal

(40)

R89 Hasil pemeriksaan spesimen alat, sistem dan jaringan lainnya tidak normal R90 Hasil pemeriksaan penginderaan diagnosis susunan saraf pusat tidak normal R91 Hasil pemeriksaan penginderaan paru tidak normal

R92 Hasil pemeriksaan tersangka diagnosis payudara tidak normal

R93 Hasil pemeriksaan penginderaan diagnosis susunan tubuh lainnya tidak normal R94 Hasil pemeriksaan uji faali tidak normal

R95 Sindrom mati mendadak pada bayi

R96 Mati mendadak lainnya sebabnya tidak diketahui R98 Ditemukan mati

R99 Sebab kematian lainnya YTT dan yang tak jelas batasannya S00 Cedera superfisial pada kepala

S01 Luka terbuka kepala

S02 Fraktur tulang kepala dan tulang-tulang muka S03 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen pada kepala S04 Cedera saraf cranial

S05 Cedera pada mata dan orbital S06 Cedera intracranial

S07 Cedera hancur pada kepala

S08 Amputasi traumatik pada bagian dari kepala S09 Cedera pada kepala lainnya yang tidak spesifik S10 Cedera superfisial pada leher

S11 Luka terbuka leher S12 Fraktur tulang leher

S13 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen pada leher S14 Cedera mengenai saraf dan spinal cord pada leher S15 Cedera mengenai pembuluh darah pada leher S16 Cedera intracranial

S17 Cedera hancur pada leher S18 Amputasi traumatik pada leher

S19 Cedera pada leher lainnya yang tidak spesifik S20 Cedera superfisial thorax

S21 Luka terbuka pada thorax

S22 Fraktur tulang rusuk (iga), sternum dan tulang punggung thoracic S23 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen thorax

(41)

S25 Cedera mengenai pembuluh darah pada thorax S26 Cedera mengenai jantung

S27 Cedera mengenai organ intra thoracic lainnya yang tidak spesifik S28 Cedera hancur dan amputasi traumatik pada bagian dari thorax S29 Cedera pada thorax lainnya yang tidak spesifik

S30 Cedera superfisial abdomen, punggung bawah dan pelvis S31 Luka terbuka abdomen, punggung bawah dan pelvis S32 Fraktur spinal lumbar dan pelvis

S33 Dislokasi, terkilir dan ligamen spinal lumbar dan pelvis

S34 Cedera mengenai saraf dan spinal cord lumbar pada abdomen, punggung bawah dan pelvis

S35 Cedera mengenai pembuluh darah pada abdomen, punggung bawah dan pelvis S36 Cedera organ-organ intra abdomen

S37 Cedera organ pelvis

S38 Cedera hancur dan amputasi traumatik pada bagian dari abdomen, punggung bawah dan pelvis

S39 Cedera pada abdomen, punggung bawah dan pelvis lainnya yang tidak spesifik S40 Cedera superfisial bahu dan lengan atas

S41 Luka terbuka bahu dan lengan atas S42 Fraktur tulang bahu dan lengan atas S43 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen bahu

S44 Cedera mengenai saraf pada bahu dan lengan atas

S45 Cedera mengenai pembuluh darah pada bahu dan lengan atas S46 Cedera otot dan tendon pada bahu dan lengan atas

S47 Cedera hancur pada bahu dan lengan atas S48 Amputasi traumatic bahu dan lengan atas

S49 Cedera pada bahu dan lengan atas lainnya yang tidak spesifik S50 Cedera superfisial lengan bawah

S51 Cedera terbukal lengan bawah S52 Fraktur tulang lengan bawah

S53 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen siku S54 Cedera mengenai saraf pada lengan bawah

S55 Cedera mengenai pembuluh darah pada daerah lengan bawah S56 Cedera otot dan tendon pada lengan bawah

(42)

S58 Amputasi traumatic lengan bawah

S59 Cedera pada lengan bawah lainnya yang tidak spesifik S60 Cedera superfisial pergelangan tangan dan tangan S61 Luka terbuka pergelangan tangan dan tangan S62 Fraktur pada tulang pergelangan tangan dan tangan

S63 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen pada pergelangan tangan dan tangan S64 Cedera mengenai sarafl pergelangan tangan dan tangan

S65 Cedera mengenai pembuluh darah pada tangan dan pergelangan tangan S66 Cedera otot dan tendon pada pergelangan tangan dan tangan

S67 Cedera hancur pada pergelangan tangan dan tangan S68 Amputasi traumatic pergelangan tangan dan tangan

S69 Cedera pada pergelangan tangan dan tangan lainnya yang tidak spesifik S70 Cedera superfisial pada pinggul dan paha

S71 Luka terbuka pada pinggul dan paha S72 Fraktur tulang pinggul dan paha

S73 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen pinggul

S74 Cedera mengenai saraf pada daerah pinggul dan paha S75 Cedera mengenai pembuluh darah pada pinggul dan paha S76 Cedera otot dan tendon pada pinggul dan paha

S77 Cedera hancur pada pinggul dan paha S78 Amputasi traumatic pinggul dan paha

S79 Cedera pada pinggul dan paha lainnya yang tidak spesifik S80 Cedera superfisial tungkai bawah

S81 Luka terbuka tungkai bawah

S82 Fraktur ttulang tungkai bawah termasuk ankle S83 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen lutut

S84 Cedera mengenai saraf pada daerah tungkai bawah

S85 Cedera mengenai pembuluh darah pada daerah tungkai bawah S86 Cedera otot dan tendon tungkai bawah

S87 Cedera hancur tungkai bawah S88 Amputasi traumatic tungkai bawah

S89 Cedera pada tungkai bawah lainnya yang tidak spesifik S90 Cedera superfisial ankle dan kaki

S91 Luka terbuka ankle dan kaki S92 Fraktur tulang kaki, kecuali ankle

(43)

S93 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen daerah ankle dan kaki S94 Cedera mengenai saraf pada ankle dan kaki

S95 Cedera mengenai pembuluh darah pada ankle dan kaki S96 Cedera otot dan tendon pada daerah ankle dan kaki S97 Cedera hancur ankle dan kaki

S98 Amputasi traumatic ankle dan kaki

S99 Cedera pada ankle dan kaki lainnya yang tidak spesific T00 Cedera superfisial pada banyak bagian dari tubuh T01 Luka terbuka pada banyak bagian dari tubuh T02 Fraktur mengenai banyak bagian dari tubuh

T03 Dislokasi, terkilir sendi dan ligamen pada banyak bagian dari tubuh T04 Cedera hancur pada banyak bagian dari tubuh

T05 Amputasi traumatic pada banyak bagian dari tubuh T06 Cedera mengenai banyak bagian dari tubuh lainnya

T07 Cedera mengenai banyak bagian dari tubuh yang tidak spesifik T08 Fraktur spinal tidak spesifik

T09 Cedera lain pada spinal dan batang tubuh

T10 Fraktur anggota gerak atas, tingkat tidak spesifik

T11 Cedera lain pada anggota gerak atas, tingkat tidak spesifik T12 Fraktur anggota gerak bawah, level tidak spesifik

T13 Cedera lain pada anggota gerak bawah, level tidak spesifik T14 Cedera pada bagian tubuh yan tidak spesifik

T15 Benda asing pada mata T16 Benda asing dalam telinga

T17 Benda asing dalam sistem pernafasan T18 Benda asing dalam sistem pencernaan T19 Benda asing dalam sistem kemih kelamin T20 Luka bakar dan korosi pada kepala dan leher T21 Luka bakar dan korosi pada batang tubuh

T22 Luka bakar dan korosi pada bahu, anggota gerak atas, kecuali pergelangan tangan dan tangan

T23 Luka bakar dan korosi pada pergelangan tangan dan tangan T24 Luka bakar dan korosi pada panggul dan anggota gerak bawah T25 Luka bakar dan korosi pada ankle dan kaki

(44)

T27 Luka bakar dan korosi pada sistem pernafasan

T28 Luka bakar dan korosi pada organ-organ dalam tubuh yang lain T29 Luka bakar dan korosi pada banyak bagian dari tubuh

T30 Luka bakar dan korosi pada bagian tubuh yang tidak spesifik

T31 Luka bakar diklasifikasi menurut luas dari permukaan tubuh yang terkena T32 Korosi diklasifikasi menurut luas permukaan tubuh yang terkena

T33 Radang dingin superfisial

T34 Radang dingin dengan nekrosis jaringan

T35 Radang dingin multipel yang mengenai bagian tubuh dan radang dingin yang tidak spesifik

T36 Keracunan antibiotik sistemik

T37 Keracunan obat anti infeksi dan antiparasitic sistemik lainnya

T38 Keracunan hormon dan preparat sistesisnya dan antagonis, yang tak diklasifikasikan T39 Keracunan analgetik nonopioid, antipiretik dan antirhematik

T40 Keracunan narkotik dan psikodisleptic (halusinogen) T41 Keracunan obat bius anaestetik dan terapetik

T42 Keracunan antiepileptik, obat sedativ-hipnotik dan antiparkinsonism T43 Keracunan obat-obat psikotropik yang tidak diklasifikasikan di tempat lain T44 Keracunan obat terutama yang mempunyai efek pada sistem saraf otonom

T45 Keracunan obat terutama zat mengandung efek sistemik dan hematologik yang tidak T46 Keracunan zat yang terutama mempengaruhi sistem kardiovaskuler

T47 Keracunan zat yang terutama mempengaruhi sistem cerna

T48 Keracunan zat yang terutama berpengaruh pada keaktifan dan sistem

T49 Keracunan zat-zat topikal terutama yang mempengaruhi kulit dan selaput lendir T50 Keracunan diuretik dan obat-obat yang tidak spesifik lainnya, medikamentosa dan

preparat

T51 Efek toksik alkohol

T52 Efek toksik bahan-bahan pelarut organik

T53 Efek toksik derivat alipatik halogen dan hidrokarbon aromatik T54 Efek toksik preparat korosif

T55 Efek toksik sabun dan deterjen T56 Efek toksik logam

T57 Efek toksik preparat bukan organik lainnya T58 Efek toksik karbon monoksida

(45)

T60 Efek toksik pestisida

T61 Efek toksik bahan beracun yang dimakan dalam makanan laut T62 Efek toksik bahan beracun yang dimakan sebagai makanan lainnya T63 Efek toksik kontak dengan binatang berbisa

T64 Efek toksik aflatoksin dan kontaminan makanan mikotoksin T65 Efek toksik preparat lainnya dan yang tidak spesifik

T66 Efek radiasi yang tidak spesifik T67 Efek panas dan cahaya

T68 Hipotermi

T69 Efek yang lain dari penurunan temperatur T70 Efek dari tekanan udara dan air

T71 Asfiksia

T73 Efek kekurangan bahan yang diperlukan lainnya T74 Syndrome salah perlakuan

T75 Efek dari penyebab luar lainnya

T78 Efek tidak semestinya yang tidak spesifik

T79 Komplikasi-komplikasi awal tertentu dari trauma, yang tidak diklasifikasikan di tempat lain

T80 Komplikasi mengikuti infus

T81 Komplikasi dari tindakan, yang tidak diklasifikasikan di tempat lain T82 Komplikasi dari alat protesa, implantasi dan graf vaskuler dan jantung T83 Komplikasi dari alat protesa, implantasi dan graf saluran kemih T84 Komplikasi alat prostetik, graf orthopedi internal

T85 Komplikasi alat prostetik internal, implantasi, graf lainnya T86 Kegagalan dan penolakan transplantasi organ atau jaringan

T87 Komplikasi-komplikasi yang khas dari penempatan kembali dan amputasi

T88 Komplikasi pembedahan dan perawatan lainnya yang tidak diklasifikasikan di tempat lain T90 Sequela cedera kepala

T91 Sequela cedera leher dan batang tubuh T92 Sequela cedera anggota gerak atas T93 Sequela cedera anggota gerak bawah

T94 Sequela cedera yang mengenai banyak bagian tubuh dan yang tidak spesifik T95 Sequela luka bakar, korosif dan radang dingan

T96 Sequela keracunan obat, medikamentosa dan preparat biologik T97 Sequela akibat penyebab luar lainnya dan yang tidak spesifik

(46)

T98 Cedera yang mengenai organ bagian dalam T99 Cedera lain yang tidak spesifik

V01 Pejalan kaki cedera akibat tabrakan dengan sepeda

V02 Pejalan kaki cedera akibat tabrakan dengan kendaraan bermotor roda dua/tiga V03 Pejalan kaki cedera akibat tabrakan dengan mobil, pick-up atau kendaraan V04 Pejalan kaki cedera akibat tabrakan dengan kendaraan transport berat atau bus V05 Pejalan kaki cedera akibat tabrakan dengan kereta api atau kendaraan yang V06 Pejalan kaki cedera akibat tabrakan dengan kendaraan tidak bermotor lainnya V09 Pejalan kaki cedera akibat kecelakaan kendaraan transportasi yang tidak spesifik V10 Pengendara sepeda cedera akibat tabrakan dengan pejalan kaki atau binatang V11 Pengendara sepeda cedera akibat tabrakan dengan pengendara sepeda yang lain V12 Pengendara sepeda cedera akibat tabrakan dengan kendaraan bermotor roda dua/tiga V13 Pengendara sepeda cedera akibat tabrakan dengan mobil, pick-up, van

V14 Pengendara sepeda cedera akibat tabrakan dengan kendaraan berat lainnya atau bus V15 Pengendara sepeda cedera akibat tabrakan dengan kereta api atau kendaraan yang V16 Pengendara sepeda cedera akibat tabrakan dengan kendaraan tidak bermotor yang lain V17 Pengendara sepeda cedera akibat tabrakan dengan benda yang tidak bergerak

V18 Pengendara sepeda cedera akibat kecelakaan lalu lintas bukan karena tabrakan

V19 Pengendara sepeda cedera akibat kecelakaan lalu lintas lainnya dan yang tidak spesifik V20 Pengendara sepeda motor cedera akibat tabrakan dengan pejalan kaki atau binatang V21 Pengendara sepeda motor cedera akibat tabrakan dengan pengendara sepeda

V22 Pengendara sepeda motor cedera akibat tabrakan dengan kendaraan bermotor roda dua/tiga

V23 Pengendara sepeda motor cedera akibat tabrakan dengan mobil, pick-up, van

V24 Pengendara sepeda motor cedera akibat tabrakan dengan kendaraan berat lainnya atau bus V25 Pengendara sepeda motor cedera akibat tabrakan dengan kereta api atau kendaraan yang V26 Pengendara sepeda motor cedera akibat tabrakan dengan kendaraan tidak bermotor yang

lain

V27 Pengendara sepeda motor cedera akibat tabrakan dengan benda yang tidak bergerak V28 Pengendara sepeda motor cedera akibat kecelakaan lalu lintas bukan karena tabrakan V29 Pengendara sepeda motor cedera akibat kecelakaan lalu lintas lainnya dan yang tidak

spesifik

V30 Penumpang kendaraan bermotor roda dua/tiga cedera akibat tabrakan dengan V31 Penumpang kendaraan bermotor roda dua/tiga cedera akibat tabrakan dengan

V32 Penumpang kendaraan bermotor roda dua/tiga cedera akibat tabrakan dengan kendaraan V33 Penumpang kendaraan bermotor roda dua/tiga cedera akibat tabrakan dengan mobil,

Referensi

Dokumen terkait

Dengan menggunakan metode Tamhane's T2 dapat drkelahui komponen utama mana saia yang tidak memiliki perbedaan rata-rata kinerja kepuasan pelanggan yang signifikan (bisa

Maka dari latar belakang dan penelitian yang telah diungkapkan diatas, pada penelitian ini penulis merancang sebuah sistem pelacakan fotovoltaik (PV) dengan

Penulis melaksanakan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir Ny.S. sesuai dari kebijakan teknis (kunjungan neonatus umur 6

Sukuk Negara Ritel adalah Sukuk Negara (SBSN) yang dijual kepada individu atau orang perseorangan Warga Negara Indonesia melalui Agen Penjual. 10  Diversifikasi

Halfway house dalam koreksi, yang sering menggunakan pekerja sosial sebagai administrator atau sebagai staf pegawai, digunakan dalam dua cara :

Ditinjau dari aspek kejelasan tampilan pada respon siswa, multimedia interaktif Electrolysis Multimedia yang dikembangkan dikatakan telah memenuhi kelayakan dengan

Cara Kerja Speedo Meter Analog dan Digital Bag.1.. Speedo meter yang saya maksud disini adalah panel meter yang terdapat di sepeda motor yang saat ini banyak beredar di pasaran.

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi membaca dan dan mempelajari secara seksama berkas perkara yang bersangkutan yang terdiri dari berita acara