• Tidak ada hasil yang ditemukan

DPM1 OJK – Beranda X.J.1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DPM1 OJK – Beranda X.J.1"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Perat u ran No m o r X.J.1

IV-1 KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL

NOMOR KEP-79/PM/1996 TENTANG

LAPORAN KEPADA BAPEPAM OLEH AKUNTAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL,

Menimbang : bahwa dengan berlakunya Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang

Pasar Modal, dipandang perlu untuk mengubah Keputusan Ketua Bapepam Nomor 38/PM/1991 tentang Laporan Kepada Bapepam Oleh Akuntan dengan Keputusan Ketua Bapepam yang baru;

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (Lembaran

Negara Tahun 1995 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3608);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1995 tentang Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pasar Modal (Lembaran Negara Tahun 1995 Nomor 86, Tamb ahan Lemb aran Neg ara Nomor 3617);

3. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 322/M Tahun 1995;

M E M U T U S K A N:

Menetapkan : KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL TENTANG

LAPORAN KEPADA BAPEPAM OLEH AKUNTAN

Pasal 1

Ketentuan mengenai Laporan Kepada Bapepam Oleh Akuntan, diatur dalam Peraturan Nomor X.J.1 sebagaimana dimuat dalam Lampiran Keputusan ini.

Pasal 2

Dengan ditetapkannya Keputusan ini, maka Keputusan Ketua Bapepam Nomor 38/PM/1991 tanggal 17 Juli 1991 dinyatakan tidak berlaku lagi.

Pasal 3

Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Jakarta

pada tanggal : 17 Januari 1996

BADAN PENGAWAS PASAR MODAL Ketua,

(2)

Perat u ran No m o r X.J.1

IV-2

PERATURAN NOMOR X.J.1: LAPORAN KEPADA BAPEPAM OLEH AKUNTAN

1. Akuntan yang memeriksa Laporan Keuangan Emiten, Bursa Efek, Lembaga Kliring dan Penjaminan,

Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, dan Pihak lain yang melakukan kegiatan di bidang Pasar Modal wajib menyampaikan pemberitahuan yang sifatnya rahasia kepada Bapepam selambat-lambatnya d a l a m w a k t u 3 ( t i g a ) h a r i k e r j a s e j a k d i t e m u k a n a d a n y a h a l - h a l s e b a g a i b e r i k u t :

a. pelanggaran yang dilakukan terhadap ketentuan dalam Undang-undang Pasar Modal dan atau

peraturan pelaksanaannya;

b . hal-hal yang dapat membahayakan keadaan keuangan lembaga dimaksud atau kepentingan para

nasabahnya.

2. Pemberitahuan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 di atas, harus disusun sesuai dengan Formulir

Nomor : X.J.1-1 lampiran peraturan ini.

3. Pemberitahuan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 peraturan ini, bersifat rahasia sampai dengan

ditetapkan lebih lanjut oleh Ketua Bapepam.

Ditetapkan di : Jakarta

pada tanggal : 17 Januari 1996

BADAN PENGAWAS PASAR MODAL

Ketua,

I Putu Gede Ary Suta

NIP 060065493 LAMPIRAN

K e p u t u s a n K e t u a B a d a n Pe n g a w a s Pa s a r M o d a l

Nomor : Kep- 79/PM/1996

(3)

Perat u ran No m o r X.J.2 LAMPIRAN :

Peraturan Nomor : X.J.1

FORMULIR NOMOR : X.J.1-1

Nomor : Jakarta, ... 19...

Lamp iran :

Perihal : Lap oran Pemeriksaan atas Kep ad a

PT ... Yth. ... d i

JAKARTA

Bersama ini d isamp aikan b ahwa d alam p elaksanaan p emeriksaan

(audit) atas PT ... pada tanggal...

kami menemukan hal-hal yang menurut hemat kami harus d ilap orkan kep ad a

Bap ep am sesuai Pasal 68 Und ang -und ang Rep ub lik Ind onesia Nomor : 8

Tahun 1995 tentang Pasar Mod al, seb ag ai b erikut:

1. ...

2. ...

3. ...

4. ...

Untuk keterangan lebih lanjut mengenai hal-hal tersebut, dapat dihubungi

(nama) ... d i alamat kantor Akuntan

... d eng an (nomor telp on)...

Kantor Akuntan,

(...)

Nama Akuntan

Referensi

Dokumen terkait

Menimbang : bahwa dengan berlakunya Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, dipandang perlu untuk mengubah Keputusan Ketua Bapepam Nomor Kep- 89/PM/1991

Menimb ang : bahwa dengan berlakunya Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, dipandang perlu untuk menetapkan Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Mod al tentang

Pada saat Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ini mulai berlaku, Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor Kep-76/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996 tentang

Ketentuan angka 2 sampai dengan angka 5 Peraturan Bapepam Nomor II.A.3, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor Kep-41/PM/1997 tanggal 26 Desember 1997 tentang Surat,

Pada saat Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ini mulai berlaku, Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor: Kep- 44/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996 tentang Tata Cara Untuk

Menetap kan : KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL TENTANG PEMBERIAN IZIN USAHA SEBAGAI SEBAGAI BIRO ADMINISTRASI EFEK KEPADA PT ...

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 5 huruf m Undang- undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, dipandang perlu menetapkan Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar

Pada saat Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ini mulai berlaku, Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor Kep-21/PM/1996 tentang Pedoman Kontrak Penyimpanan