27
Bab V
Penutup
5.1. Kesimpulan
1. Sistem Akuntansi Penjualan Kredit di PT Purinusa Ekapersada sudah BAIK dengan alasan:
a Terdapat pemisahan fungsi yang satu dengan yang lain, misal Fungsi Akuntansi dilaksanakan oleh Bagian Accounting, sedangkan Fungsi Kas dilaksanakan oleh Bagian Finance. Hal ini dapat mencegah adanya kecurangan dalam pencatatan kas.
b Setiap dokumen diotorisasi oleh pihak yang berwenang, sehingga dokumen tersebut sah dan dapat dipertanggungjawabkan apabila terdapat kesalahan.
c Setiap kegiatan penjualan kredit melibatkan lebih dari satu bagian, sehingga setiap bagian dapat mengecek ketelitian dan keakuratan data. 2. Bagian yang terkait dalam sistem penjualan kredit adalah:
a Bagian Sales & Marketing b Bagian Credit Control c Bagian Logistic
d Bagian Pengiriman Barang e Bagian Accounting
f Bagian Finance
28
i Faktur Pajak j Delivery Note k Invoice List
5.2. Saran
1. Untuk mengurangi kemungkinan penyalahgunaan dokumen pada saat pelanggan membayar tagihan, sebaiknya Collector menyerahkan uang, Bukti Pembayaran, Kontra Bon dan Laporan Kontra Bon ke Bagian
Finance. Sehingga antara uang, Bukti Pembayaran, Kontra Bon dan Laporan Kontra Bon dapat dicek ketelitian dan keakuratan datanya oleh Bagian Finance.
2. Untuk mengurangi tidak tertagihnya piutang, sebaiknya Bagian Credit Control dalam menentukan batas kredit pelanggan dengan cara membuat batas maximum kredit pelanggan misalnya, untuk perusahaan kecil batas