Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen Pengguna Produk Kosmetik Import Tanpa Izin Edar Dari Badan POM ditinjau Dari
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen
Abstrak
Rahmat Gunawan Dasra 110111100053
Keinginan manusia untuk tampil cantik dan sempurna khususnya kaum wanita merupakan suatu hal yang wajar. Oleh karena itu seiring era perdagangan bebas sekarang ini berbagai jenis kosmetik tanpa izin edar dari Badan POM beredar dimasyarakat tanpa memerhatikan kerugian yang diderita konsumen dan semata hanya untuk keuntungan pelaku usaha. Berkaitan dengan hal tersebut timbul permasalahan hukum mengenai perlindungan hukum terhadap konsumen pengguna kosmetik tanpa izin edar Badan POM dan bagaimana tanggung jawab Badan POM serta pelaku usaha atas terjadinya peredaran kosmetik impor tanpa izin edar.
Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif analitis, yaitu menyampaikan gambaran mengenai permasalahan produk kosmetik import tanpa izin edar dari Badan POM dikaitkan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan teori-teori hukum dalam praktek dan pelaksanaan hukum positif sesuai dengan identifikasi masalah. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis normatif, yaitu mengutamakan penelitian kepustakaan dengan menerapkan asas-asas hukum dan peraturan yang berlaku.