ili atra
( eno, yer, rawangan), usa enggara arat
isata elam
aman isata erairan
isata elam danelestarian ingkungan isata elam di ili atra
ive pot di ili atra ili atra sebagai awasan onservasi enutup
05
09
15
25
33
engarah
Dr. Ir. Toni Ruchimat, M.Sc Syamsul Bahri Lubis, A.Pi, MM. Ir. Riyanto Basuki, M.Si
enyunting Agus Widayanto Seri Buku Wisata Selam
TAMAN WISATA PERAIRAN GILI MATRA Direktorat Konservasi Kawasan dan Jenis Ikan Ditjen Kelautan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan
rakata
awasan onservasi erairan asional ili eno, yer dan rawangan atau yang lebih dikenal dengan ili atra yang terletak di bagian
arat aut dari ropinsi usa enggara arat memiliki potensi alam bahari yang sangat indah. otensi yang dimiliki kawasan ini antara lain hamparan pasir putih dan lautnya yang jernih, terumbu karang yang indah dengan ikan yang beraneka ragam, dan di beberapa lokasi pantainya merupakan tempat pendaratan penyu sisik. eindahan alam dari ili atra mampu menarik wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk melakukan kegiatan wisata di kawasan ini.
alah satu kegiatan wisata bahari yang sangat berkembang adalah wisata selam yang sangat digemari oleh para wisatawan karena memiliki sensasi tersendiri. etiap ili memiliki
keindahan bawah air yang khas dan unik. ntuk mengoptimalkan pengembangan wisata bahari khususnya wisata selam, di kawasan ili atra dibutuhkan informasi tentang lokasi
penyelaman sebagai referensi bagi pelaku selam. tas dasar pertimbangan tersebut, emerintah melalui irektorat onservasi awasan dan
enis kan, itjen elautan esisir dan ulau-ulau ecil menyusun buku eri uku isata elam di aman isata erairan ili atra untuk dijadikan bahan informasi bagi para wisatawan dalam melakukan aktivitas penyelaman. uku ini diharapkan dapat membantu meningkatkan pemanfaatan awasan
onservasi erairan asional dengan fungsi sebagai aman isata erairan.
aya menghaturkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berupaya keras mewujudkan buku ini, khususnya dr. ohni alliman
ombok ive, yang telah mendukung terlaksananya pengambilan gambar di ili
atra. emoga buku ini dapat dimanfaatkan untuk mendorong meningkatnya kegiatan pariwisata bahari di kawasan ili atra sehingga dapat mengakselerasi perekonomian masyarakatnya.
irektur onservasi awasan dan enis kan
Sungguh beruntung, kepulauan ndonesia berada di jantung egitiga erumbu arang (the oral riangle) antara kepulauan ilipina, apua ugini, kepulauan olomon dan iji serta ustralia utara. Posisi istimewa tersebut membawa berkah berupa keindahan dan keanekaragaman hayati dalam laut yang mencakup area kurang lebih , juta km persegi. Setara dengan kekayaan alam hutan hujan tropis di mazon. Gambaran ini minimal menunjukkan betapa besar potensi wisata bahari yang tersimpan di dalam laut ndonesia.
Keindahan alam bawah laut tanah air itu telah menjadi magnet tersendiri bagi para traveler (pelancong), baik lokal maupun asing untuk menikmatinya dengan cara menyelam dan snorkeling. Selam, cabang olahraga yang tadinya dinilai eksklusif oleh sebagian masyarakat ndonesia tak lain disebabkan sedikitnya oleh cakupan biaya yang diperlukan berupa pembelian atau penyewaan peralatan, pengeluaran biaya kursus, biaya perjalanan ke lokasi penyelaman, dan biaya akomodasi kini olah raga selam telah berkembang pesat seiring dengan peningkatan pendapatan dan animo masyarakat terhadap olah raga ini. Pada sisi lain, perkembangan positif tersebut telah memungkinkan pula
Petualang
Kayuhan lembut fin menembus biru menjangkar hati Hembusan gelembung nafas pelan terkendali
Di sisi syurga kedalaman berwarna-warni acropora dan anemone melambai-lambai
Ditingkahi tarian pari yang gemulai
Gemuruh gerombolan perenang berinsang saling berbagi Penyu yang cuek setengah mati
Selamat datang di lingkungan yang suci semakin jauh ke dasar syurga biru misteri terbentang beragam kehidupan bak pelangi menebar pesona, jauh dari hiruk pikuk pantai
Ada yang menyamar hati-hati Lainnya terang-terangan bak selebriti Oh, di ujung sana seonggok bangkai kapal terkunci
Menawarkan kisah masa lalu tersembunyi ***
Jelajahi kedalaman biru, nikmat alang kepalang Menyisakan untaian kisah takkan hilang Mmm . mereka bilang aku memang Petualang
Penyelam tua lupa pulang
isata elam
berkembangnya dukungan bisnis yang turut meramaikan industri pariwisata selam negeri kita, antara lain penyediaan peralatan selam (dive shop), organisasi layanan wisata selam (dive operator) sampai tenaga lepas pemandu selam (freelancer) serta penyediaan sarana prasarana wisata tambahan terkait wisata bahari.
Bagi penyelam, biaya bisa menjadi soal nomor dua demi menjangkau sebuah lokasi penyelaman yang sangat menarik. Popularitas sebuah lokasi penyelaman sangat ditentukan oleh faktor-faktor keindahan dan keragaman, tantangan penyelaman, ketersediaan wisata tambahan, pelayanan, perbandingan antara kepuasan dengan biaya (cost meets benefit), kelestarian lokasi dan kemudahan menuju lokasi. Ini bisa menjadi kata kunci dalam pengembangan pariwisata bahari khususnya wisata selam di masa yang akan datang.
Menarik dicermati bahwa majunya pariwisata selam di tanah air membawa efek bola salju terhadap pelestarian lingkungan. Pengelolaan pariwisata selam yang semakin profesional ke depan, tidak saja menjadikan ndonesia sebagai tujuan wisata selam (diver destination) melainkan diharapkan akan menjadi sumber-sumber lokasi penyelaman yang paling penting (diver resources location) yang akan membawa dampak ekonomi dan perbaikan lingkungan lebih signifikan.
Indonesia, sedikitnya telah memiliki lokasi penyelaman yang telah ditemukan atau diusahakan, namun terdapat kurang lebih yang paling banyak dikenal antara lain: epulauan aja mpat ( apua), omodo, inca ( usa enggara imur), elat embeh, itung ( ulawesi tara), epulauan unaken, anado ( ulawesi tara), ulamben ( ali), usa enida, embongan ( ali), ulau enjangan, ali arat ( ali), akatobi
engan lokasi penyelaman kurang dari setengah jumlah
lokasi di ndonesia, hailand mampu meraup
.
juta
dolar merika. edang ndonesia berkisar ,
juta
dolar merika
ipto . unawan, ( ational eographic raveler ndonesia - www.nationalgeographic.co.id)
ekitar % pendapatan daerah awasan ombok tara berasal dari sektor kelautan dan perikanan (termasuk pariwisata), dan
ili adalah penyumbang terbesar sektor ini). ehingga jika kawasan gili rusak, maka pendapatan abupaten
ombok tara ( ) akan berkurang secara sangat signifikan.
emua orang berhak menikmati keindahan.
amun tidak semua orang bisa dan memiliki kesempatan menyaksikan secara langsung dunia bawah air yang unik dan
( angi wangi, aledupa, omia, inongko) di ulawesi enggara, epulauan erawan ( alimantan imur), abang ( angroe ceh arussalam), ili rawangan,
Selain wisata dan penelitian, aktifitas selam sangat erat kaitannya dengan pelestarian ekosistem di dalam laut. Itu sebabnya aktifitas terkait diving sering bertalian erat dengan isu-isu konservasi. Di satu sisi, lokasi wisata selam hanya akan menarik jika ekosistem bawah laut masih terjaga keasliannya. Pada sisi lain kelestarian ekosistem bawah laut, akan membawa dampak ekonomi masyarakat dan lingkungan di sekitarnya dalam skala yang lebih besar, Oleh karena itu tidak kurang pemerintah Indonesia telah menetapkan awasan onservasi erairan. Delapan di antaranya dikelola alai awasan onservasi erairan asional ( ) upang. Salah satunya adalah aman isata erairan ( ) ili atra ( eno, yer, dan rawangan). Kawasan konservasi perairan adalah kawasan perairan yang dilindungi, dikelola dengan system zonasi dalam rangka melestarikan keberadaan sumberdaya ikan dan lingkungannya secara berkelanjutan. Karena itu pengelolaannya mengatur tata cara perlindungan, pelestarian, dan pemanfaatan sumber daya alam beserta ekosistemnya untuk menjamin keberadaan, ketersediaan dan kesinambungan sumber daya perairan dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai dan keanekaragamannya. Kawasan konservasi perairan terdiri dari aman asional erairan, uaka
lam erairan, aman isata erairan dan uaka erikanan.
Oleh karena itu, kaidah-kaidah yang harus dipatuhi baik dalam aktifitas pengelolaan kawasan maupun aktifitas penyelaman pada kawasan konservasi perairan tentu lebih ketat. Sangat penting dibutuhkan kepatuhan dan kedisiplinan berbagai pihak terkait (stakeholder) untuk mematuhi aturan dalam memanfaatkan sekaligus menjaga kelestarian kawasan wisata tersebut. Pengelolaan dan pemanfaatan kawasan yang exploitatif tentu sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip keberlanjutan (sustainability). Demikian pula bagi penyelam. Penyelam bersertifikat, akan menjadi upaya dini menjalani aktifitas penyelaman yang benar, aman dan menyenangkan.
isata elam
di Gili Matra
Tenang, akrab dan pasir putih
. Paling tidak itulah
kesan pertama ketika menginjakkan kaki di ili atra.
ili atra telah menjadi salah satu atraksi menyelam
utama di Indonesia selama bertahun-tahun dengan air
kristal yang jernih, terumbu karang yang mempesona
dan kehidupan laut yang melimpah. ili atra menjadi
tempat yang sempurna untuk belajar pada situs
menyelam freedive dan hanya membutuhkan langkah
pendek untuk turun dari pantai.
Gili adalah terminologi lokal dalam bahasa sasak untuk pulau kecil di ombok, usa enggara arat. Matra adalah akronim dari eno,
yer dan rawangan. Bagi kebanyakan penyelam, daya tarik ili atra terutama dipicu oleh kemudahan akses dari ibukota, konservasi penyu dan keunikan blue coral yang hingga saat ini baru ditemukan di ili rawangan dan epulauan angka elitung. Gili atra telah berubah menjadi salah satu daerah terkemuka di
ndonesia untuk kegiatan scuba diving dan snorkeling, dengan reputasi untuk menjadi 'ibukota dunia penyu'. Dengan suhu air sekitar 28° elcius sepanjang tahun, kepulauan ili menjadi
ingkungan bawah air yang berbeda dengan kondisi di darat, membutuhkan peralatan khusus dalam menjangkau dan menjelajahinya. aling tidak, kita dapat melakukan aktifitas selam di permukaan air (skin diving atau
snorkeling) pada kedalaman relatif dangkal. ktifitas ini hanya membutuhkan fins (kaki katak),
diving mask (masker atau kacamata selam) dan snorkel (pipa khusus berukuran pendek untuk memperoleh udara dari atas permukaan air).
sangat populer bagi kalangan penyelam pemula dan penyelam berpengalaman. Sedikitnya terdapat sekitar tempat menyelam di sekitar ili rawangan, eno dan ili yer, dengan berbagai topografi (lereng, dinding, pegunungan dan lembah) dan sejumlah besar kehidupan laut yang beragam. Ini termasuk hiu karang dengan ujung sirip putih dan hitam, banyak penyu (penyu sisik dan penyu hijau), lionfish, scorpion fish, ikan sotong, gurita, belut moray, ular laut, berbagai jenis pari (terlihat dari esember sampai aret) belum lagi ikan kepala nuri setiap bulan purnama dan hiu paus, ditambah sesekali tak terhitung jumlahnya varietas karang keras dan lunak.
Contoh pada salah satu dive spot, eef ans, sebuah lokasi penyelaman di ili yer dengan cepat menjadi terkenal karena sangat berkarakter "muck diving" di mana penyelam dapat melihat makhluk langka seperti
frogfish, ikan scorpion berdaun merah muda, flying gunard, udang mantis, nudibranch, kuda laut kerdil (pygmy seahorses), robust ghost pipefish, gurita bercincin biru (blue ringed octopus), ringed pipefish, penyu, frogfish berbagai warna dan proyek transplantasi karang.
Pada sisi lain kekhawatiran tentang kelestarian situs menyelam di ili telah mendorong terbentuknya ili co rust. Semua pusat penyelaman yang beroperasi di kepulauan ili memiliki kesepakatan harga tetap dan telah sepakat untuk memungut satu 'pajak karang' sebesar ± . untuk setiap penyelaman. Dana ini kemudian digunakan untuk membayar pantai, pembersihan dan daur ulang pelestarian terumbu karang.
Sekilas tentang ili
Keunikan. iodiversitas sumber daya kelautan seperti
ekosistem terumbu karang, padang lamun, kekayaan flora dan faunanya menjadikan potensi tersebut sebagai obyek wisata yang banyak diminati para wisatawan domestik maupun mancanegara. Kawasan ili atra merupakan salah satu daerah primadona wisata di abupaten ombok tara dengan wisata bahari sebagai atraksi wisata andalan. Berbagai kegiatan atraksi pariwisata alam dapat dinikmati oleh wisatawan yang berkunjung ke kawasan ini. Jenis kegiatan yang dilakukan oleh para wisatawan baik nusantara maupun wisatawan mancanegara adalah berjemur (sun buthing),
snorkeling dan scuba diving.
Topografi. ili rawangan pada bagian tengah ke arah utara datar dan
pada bagian tengah ke arah tenggara berbukit dengan ketinggian ± meter di atas permukaan laut. Keadaan oseanografi mempunyai pola yang sama dengan kawasan di sekitar ketiga pulau, yaitu mempunyai pantai yang umumnya datar dan berpasir putih dengan kedalaman perairan pantai - meter pada batas meter. Kisaran pasang surut mencapai ± meter.
Adat istiadat utama masyarakat esa ili rawangan masih banyak
dipengaruhi budaya ugis ( ulawesi elatan) karena sebagian besar ( %) penduduk desa ili rawangan berasal dari uku ugis. Selain itu juga terdapat uku asak, ali, awa dan adura. Dominannya orang-orang ulawesi karena mereka yang pertama kali membuka pulau ini, sehingga tokoh-tokoh masyarakat termasuk epala esanya berasal dari keturunan uku ugis. Masyarakat ili rawangan selalu menjunjung tinggi peraturan yang akan dibuat dan dijalankan dalam kehidupan sehari-hari, tanpa adanya perangkat hukum atau awig-awig desa maka kekayaan sumber daya alam hayati tidak akan lestari. Dalam sejarahnya, dahulu pulau ini pernah dijadikan tempat pembuangan narapidana. Karena semua penjara sedang penuh. Raja yang ketika itu berkuasa membuang orang pemberontak asak ke
pulau ini. Baru sekitar tahun -an pulau ini dikunjungi penduduk dari ulawesi yang kemudian menetap di sini.
Garis allace ( allace ine), sangat erat kaitannya dengan keanekaragaman hayati di ombok. Sir lfred ussel allace yang kemudian kerap disebut, apak geografi hewan, merumuskan gagasan evolusi oleh seleksi alam sambil mengamati dan mengumpulkan satwa liar di kepulauan sia enggara. Dia sangat terkesan oleh perbedaan dalam keluarga burung yang tiba-tiba ia temui ketika ia berlayar hanya dua puluh mil timur pulau ali dan mendarat di ombok.
Di ali burung-burung itu jelas berhubungan dengan orang-orang dari pulau-pulau besar awa dan umatera serta daratan alaysia. Di ombok burung-burung itu jelas terkait dengan orang-orang dari ew uinea dan ustralia. Dia menandai jalur antara ali dan ombok sebagai kesenjangan antara dua wilayah kebun binatang geografis yang besar, riental dan ustralis.
Dalam menghormatinya, garis pemisah ini yang membentang dari utara antara pulau alimantan dan ulawesi masih disebut hingga hari ini sebagai aris allace. Pulau pertama dari wilayah ustralasia adalah ili rawangan.
Menuju ili atra
Pengunjung dari luar ombok, dapat menikmati layanan pelabuhan udara baru, andara nternasional ombok ( ) menggantikan pengoperasian andara elaparang. Selanjutnya, ili rawangan, eno dan yer bisa dicapai lewat laut dari antai enggigi atau dari angsal, emenang. Namun sebelum mencapai pelabuhan ini, perjalanan darat selama kurang lebih menit dapat ditempuh melalui pantai enggigi atau lewat jalur usuk sebagai alternatif.
Kebanyakan pengunjung menuju ili rawangan kemudian bisa memanfaatkan perahu hopper (perahu gerobak) yang menghubungkan pulau untuk perjalanan sekitar lima belas menit bila ingin menuju
enyelam banyak persamaannya dengan terjun payung. edua olahraga ini bercanda dengan bahaya, keduanya memerlukan stamina, mental dan fisik serta pendidikan dan latihan tekun. enyelam, sebagaimana halnya terbang layang atau terjun payung dapat menimbulkan perasaan yang bergelora dan ketenangan sekaligus dalam kebebasan bergerak dan bergaul demikian eratnya dengan alam. Namun besar pula bahayanya apabila dilakukan secara sembrono
( ewan nstruktur elam ndonesia)
salah satu dari eno atau yer atau sebaliknya. Selain itu terkadang pengunjung ingin langsung ke dua ili tersebut. Perahu berangkat dari ili rawangan sekitar : pagi dan : sore setiap hari (sekitar . ) dan dari ili yer di : pagi dan : sore (perjalanan dua puluh menit, . ).
Pengunjung dari ombok berangkat dari pelabuhan darat angsal dalam perahu publik untuk perjalanan sekitar hingga menit (tiket termurah . ). Pembelian tiket sebaiknya hanya dari operasi
arya ahari dan bukan dari calo di sepanjang jalan ke angsal. Tidak ada penentuan waktu yang ditetapkan untuk menyeberang dari
ombok ke ili, itu terserah kapten yang biasanya menunggu perahu penuh. Tetapi mungkin ada cara lain untuk mempercepat keberangkatan dengan men-carter perahu sendiri dengan harga umum sekitar . atau membeli semua tiket yang tersisa untuk keberangkatan cepat. Selain itu tawar-menawar adalah norma, dan selalu dicapai persetujuan harga sebelum perjalanan dimulai.
Selain sarana transportasi tersebut di atas, beberapa pihak swasta menyediakan layanan transportasi kapal cepat yang beroperasi antara ali dan ili rawangan, ili yer dan ombok. Beberapa informasi
mengenai jadwal dan rute dan spesifikasi perahu dapat ditemukan pada masing-masing penyedia layanan.
Layanan kapal cepat ini semakin populer di kalangan pelancong man-canegara. Tampaknya dalam promosi isata ulau yang diterbitkan oleh penyedia layanan wisata pulau, hanya merekomendasikan operator kapal yang berlisensi, memiliki kapten dan awak terakredi-tasi penuh bercakap dalam bahasa inggris, yang memenuhi standar keselamatan internasional serta memiliki asuransi penumpang. Beberapa di antara kapal cepat itu memiliki armada perahu fiberglass
dengan kapasitas maksimal hingga penumpang. Mereka menjalankan layanan harian dari pelabuhan erangan pada : dan : untuk menghindari perjalanan panjang dari adangbai langsung ke pantai di ili rawangan hanya dalam jam. Mereka juga memiliki layanan baru dari adangbai pada pukul : . Layanan ini cukup ideal bagi pengunjung dari bud, med, dan andidasa.
ili rawangan
Gili rawangan adalah terbesar dari ketiga gili ( epulauan) yang terdapat di sebelah barat laut ombok. Trawangan adalah yang paling menarik sebagian besar pengunjung. Trawangan juga satu-satunya gili yang ketinggiannya di atas permukaan laut cukup signifikan. Dengan panjang km dan lebar km, rawangan berpopulasi sekitar jiwa. Di antara ketiga gili tersebut, rawangan memiliki fasilitas untuk wisatawan yang paling beragam. Bagian paling padat penduduk berada di sebelah timur pulau ini.
Perbedaan nuansa wisata rawangan dengan dua gili lainnya terletak pada nuansa "pesta" yang tidak dimiliki ili eno dan ili yer, karena banyaknya pesta sepanjang malam yang setiap malamnya dirotasi acaranya oleh beberapa tempat keramaian. Itulah sebabnya ili ini lebih dikenal dengan arty sland . Kebanyakan tourist adalah anak-anak muda. Mayoritas resort (akomodasi) berada disisi sebelah timur pulau, dengan harga berkisar antara sampai . Setelah diving
para wisatawan bisa having fun setiap malam di salah satu party organizer, atau relax bersama-sama dengan diver-diver yang lain. Aktivitas lain yang populer dilakukan para wisatawan di rawangan adalah scuba diving (dengan sertifikasi dan ), snorkeling (di pantai sebelah timur laut), bermain kayak, berselancar, kemudian ditambah dengan atraksi perisaian dan show fire dari masyarakat. Ada juga beberapa tempat dimana para wisatawan bisa belajar berkuda mengelilingi pulau.
Menariknya, di ili rawangan (begitu juga di dua gili yang lain), semua bentuk alat transportasi bermotor tidak diperbolehkan. Ini berarti pilihan cara untuk mengelilingi pulau adalah berjalan kaki, dengan sepeda, atau menggunakan jasa gerobak kuda poni yang umum dijumpai di ombok (kerap disebut Cidomo). Sarana transportasi yang lazim ini disewakan oleh masyarakat setempat untuk para wisatawan. Untuk bepergian menuju dan dari ketiga gili itu, penduduk biasanya menggunakan kapal bermotor dan speedboat.
Dalam perkembangannya, perubahan terjadi dengan pengenalan mesin . Sayangnya baru dapat ditemukan di salah satu hotel di ili rawangan. Ini mungkin untuk mendukung pelancong yang banyak berseliweran menelusuri pantai di sekeliling pulau (sekitar dua jam berjalan kaki). Selain itu semua pusat dan operator menyelam mengoperasikan banyak gubuk (gazebo) yang juga didukung penyewaan peralatan snorkeling di pantai dengan biaya sekitar
. untuk setengah hari.
Pedagang asongan tidak begitu banyak muncul di ili rawangan seperti di ali. Namun bagi pelancong mancanegara, hal ini justru menjadi daya pikat tersendiri. Mereka lebih suka membangun percakapan yang bersahabat dengan penduduk setempat ketimbang melayani gangguan promosi penjualan para pedagang asongan. Berenang cukup aman di perairan tenang di sini tetapi jangan berani terlalu jauh keluar dari garis pantai. Hati-hati jika terdapat arus yang
kuat dan tidak mencoba untuk berenang di antara pulau-pulau. Namun dengan penawaran lebih dari dua puluh lima lokasi penyelaman pada ketiga pulau dan sekitarnya, setidaknya ada kesempatan untuk menyelam di salah satu ili terlepas dari di mana anda menginap.
ili eno
Tempat ini dapat dicapai dari kota ataram sekitar menit berkendaraan darat dengan perjalanan melewati pantai enggigi yang berlatarkan pemandangan pantai serta hutan lindung yang menakjubkan. Di sini terdapat taman burung yang mempunyai koleksi burung-burung langka dari Indonesia dan mancanegara. Pasirnya putih dan masih alami. Selain larangan kendaraan bermotor, penggunaan listrik di ili eno juga sangat dibatasi.
Bentangan pantai pasir putih paling populer di ili eno dapat ditemukan di sisi timur di mana perahu ditambatkan. Pada jalur pantai inilah mayoritas kehidupan pantai dan akomodasi dapat ditemukan. Suasana yang lebih sepi ketimbang rawangan menawarkan istirahat yang sempurna di mana pengunjung dapat membeli minuman dan makanan ringan dari warung terdekat.
ive pot
di ili atra
Gili eno terletak hanya satu kilometer di sebelah imur ili rawangan dan berada di tengah dari tiga pulau. Hanya di ili eno inilah pengalaman obinson rusoe yang nyata dengan keindahan pantai dapat ditemukan. Bukan apa-apa, dibutuhkan kemampuan
survive sebelum menikmati keindahan alam di ili ini.
Memiliki panjang hanya dua kilometer dan lebar satu kilometer, ili eno adalah yang terkecil dari tiga pulau pasir yang paling damai, dan masih dalam pengembangan. Sangat memungkinkan untuk berjalan di sekitar pulau di sepanjang pantai atau jalan ili eno di bawah dua jam. Kebanyakan pengunjung tertarik ke ili eno untuk godaan pelarian total dan karena itu sangat populer bagi pasangan berbulan madu dan pelancong ber-type petualang gembel (backpacker).
Kegiatan makan didominasi café lokal dengan ikan bakar di pantai di penghujung senja. Bermalas-malasan di dalam tempat tidur gantung, membaca buku dan bermain catur dengan penduduk yang ramah (yang selalu bersedia untuk memulai percakapan) juga peringkat sangat tinggi pada agenda eno sehari-hari.
Untuk penyelam dan snorkeller, pulau ini mengunggulkan ' ili eno all' yang terkenal dimana kura-kura sehari-hari berenang dengan bebas dan penggemar gorgonian raksasa yang menggantung di antara karang warna-warni. Pada penyelaman malam, kita dapat menyaksikan oray el besar dan hiburan panish ancers, bayi cumi-cumi dan seluruh rangkaian krustasea.
Dalam urusan konsumsi, meskipun mungkin tampak sedikit sulit mendapatkannya dalam pandangan pertama, sebenarnya ada cukup banyak tempat makan di sepanjang pantai dengan pemandangan ke
ombok atau ili rawangan.
Jangan datang ke ili eno jika mengharapkan akomodasi tingkat atas seperti dimiliki rawangan. Tidak terlalu banyak kegiatan yang dapat ditemukan di ili eno, yang merupakan bagian dari daya tariknya. Bagi mereka yang tidak bisa menahan diri dari beberapa bentuk
kegiatan, bisa menemukan kegiatan alternatif dengan berjalan-jalan ke aman urung sebagai pengalih perhatian yang menghibur sepanjang pagi atau sore hari di pusat desa.
Taman burung ili eno menjadi rumah bagi lebih dari tiga ratus burung di lingkungan alam bebas. Peafowls, burung pegar, burung enggang, elang, pelikan, macaw dan beo berbulu banyak berseliweran di sana.
Selain itu, kita dapat juga menemukan dengan mudah sebuah tempat penangkaran penyu yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat setempat di sisi timur pantai ili eno. Sanctuary penyu memainkan peran penting dalam melindungi dan menetaskan bayi penyu (tukik) untuk dilepaskan kembali ke perairan ili. Sumbangan kecil dipersilakan untuk keberlangsungan kegiatan bermanfaat ini.
ili yer
Meskipun ili yer adalah yang terdekat dengan daratan ombok, justru pulau ini yang paling terabaikan dari tiga ili dalam hal pembangunan. Semua kondisi itu tampaknya diarahkan pada wisatawan dan penjelajah pulau tropis beranggaran rendah. Beruntung, banyak pengunjung sebenarnya lebih suka suasana akar rumput ili yer dan perasaan menjadi bagian dari suatu komunitas lokal secara dekat benar-benar terjalin.
Lingkar pulau ili yer dapat ditempuh dengan jalan kaki sekitar dua setengah jam, tetapi pastikan untuk mengemas perlengkapan seolah nda sedang menuju ke tempat jauh. Sewaktu-waktu itu diperlukan dan anda tidak perlu kembali mengambilnya ke penginapan.
Seperti ili eno, laju kehidupan lambat di ili yer juga telah menawan mereka yang benar-benar ingin melarikan diri dari hiruk-pikuk dunia luar. Wisatawan asing disarankan untuk menukar cukup uang di money changer terdekat dan di ili rawangan untuk biaya menginap.
Sebagaimana telah disebutkan, sedikitnya terdapat lokasi penyelaman (dive spot) yang menarik dapat ditemukan di ili atra. Beberapa di antaranya cukup populer di kalangan penyelam antara lain sebagai berikut:
. ecret ( idden eef)
edalaman : 18-30 m
arak pandang : 15-40 m
oordinat : S 08°20.809' E 116°04.016'
ecret eef ( arang ersembunyi) adalah situs menyelam yang
relatif dangkal, dapat ditemukan antara ili eno dan ili yer. Situs ini terdiri dari coral takats besar (coral heads) dan bommies
dipisahkan oleh lekukan berpasir tersusun rapi dan menyembunyi-kan imenyembunyi-kan karang dibalik terumbu karang.
Sering terlihat : atfish, rouper, usiliers, revally. Keberuntungan : eopard harks, ting ays
. ans eef
edalaman : 9-24 m
arak pandang : 10-35 m
oordinat : S 08°20.911' E 116°05.299'
ans eef, yang terletak di sebelah utara ili yer, dapat dicapai dari
pantai atau dengan menggunakan perahu, Situs ini adalah kombinasi dari singkapan karang hidup, berbatu dan bommies
semua yang dikombinasikan membuat pembibitan yang ideal untuk berbagai bayi ikan serta menjadi rumah bagi berkembangnya spesies makro. atfish, ngelfish, oxfish, rog ish, eaf corpion ish, ipe ish, udibranch, ctopus, ea orses, lack potted
oray els bisa anda temukan juga disini.
. alik eef
edalaman : 5-30 m
arak pandang : 15-40 m
oordinat : S 08°20.313' - E 116°05.937'
Jika anda sebagai penyu, pastikan berfikir untuk pergi ke tempat ini. Taman laut yang berbentuk lereng dengan formasi karang yang bagus, penuh dengan kumpulan ikan. Kita juga dapat melihat berbagai macam penyu hijau ( helonia mydas) dan penyu sisik ( retmochelyimbricata) memakan hydroid (hewan air yang sedikit terlihat seperti tanaman).
Ikan tropis, karang lunak dan sea fans menambahkan banyak warna dari situs menyelam ini. Carilah stonefish ( corpaenidae) dalam penyamarannya, termasuk nudibranch. Ada juga white tip reef shark
. ndys eef/ hark oint
edalaman : 6-40 m
arak pandang : 15-40 m
oordinat : S 08°20.545' - E 116°01.484'
Ini adalah salah satu situs paling populer di ili rawangan. Biasanya dicapai dengan menyelam menuju titik di pusat pantai barat ili rawangan. Di lokasi ini nda dapat mengalami variasi penyelaman. Ada tempat untuk penyelaman dalam, penyelaman berarus dan penyelaman dangkal.
Bannerfish dan oorish dols menghias karang dengan warna hitam dan kuning yang menyala. Anda akan melihat mereka bergerak di sekitar formasi karang. Kebanyakan penyelam mengakhiri penyelaman di sepanjang terumbu karang atas sebelum ujung titik terakhir penyelaman. Pelampung penyelamat (sosis) wajib digunakan dikarenakan arus dapat membawa penyelam dari titik masuk ke laut terbuka. Di spot ini anda akan sering kali menemukan uttlefish, lue potted tingrays, penyu, hite ip eef harks, lack ip eef harks, acks, arracudas, ngel ish, napper, rouper,
atfish, nappers, riggerfish, urgeon ish, arrot ish,
urgeon ish, dan ikan karang berwarna-warni lainnya hidup di perairan dangkal ini. Kalau anda beruntung mungkin akan bertemu evil ays, agle ays, anta,
. ili eno lope - ounty reck
edalaman : 6-22 m
arak pandang : 10-35 m
oordinat : S 08°21.439' - E 116°03.089'
Situs penyelaman ini terletak di sebelah barat utara ili eno, yang bisa menawarkan pengalaman menyelam yang berbeda. Selain bisa menikmati sebuah onton yang karam, anda juga bisa menikmati karang keras dan lunak yang melimpah, yang mendukung berbagai pertumbuhan berbagai macam ikan. Pada situs ini, sering kali di temui
nicorn ish, rigger ish, rumpet ish, nemone ish, usiliers, udibranchs, anded ea nakes, oray els, corpion ish, dan ion ish.
. eno lope
edalaman : 6-22 m
arak pandang : 10-35 m
oordinat : S 08°21.774' - E 116° 03.002'
eno lope adalah salah satu tempat menyelam mudah untuk pemula. Di sini anda bisa melihat berbagai jenis karang lunak dan keras ( eriatoporahystrix, tylopora, cropara, ungia) dan berbagai ikan. Ada kemungkinan pula kita bisa melihat uda aut ygmy, otong, hite ip
. unset eef - anta oint
edalaman : 5-22 m
arak pandang : 15-40 m
oordinat : S 08°21.727' - E 116°01.668'
Kedua lokasi ini baik untuk penyelam pemula, unset eef terletak di ujung selatan ili rawangan. Menyelam dimulai pada sekitar m dan lereng lembut pergi ke bagian bawah berpasir di m. Karang terdiri dari lapisan karang meja diselingi dengan bommies, karang keras dan lunak dan merupakan rumah bagi berbagai jenis ikan. Jika nda menyelam di musim penghujan biasanya akan melihat anta, weetlips, roupers, nappers, ngelfish, arrot ish, uttle ish, ctopus, hite ip eef harks, lack ip eef harks, ays, urtles.
. eno all
edalaman : 5-24 m
arak pandang : 15-40 m
oordinat : S 08°20.681' - E 116°02.999'
engelolaan
isata
awasan
di
onservasi
ili atra
Perjalanan kawasan ili eno, ili yer dan ili Trawangan sebagai
kawasan yang dilindungi cukup panjang. Bermula dari penunjukan kawasan ini sebagai aman isata lam aut ( ) berdasarkan urat eputusan enteri ehutanan o. / pts- / tanggal ebruari dengan luas . hektar. Delapan tahun kemudian, kawasan ini ditetapkan menjadi ili eno, yer dan rawangan ( ili Matra) mencakup luas kawasan sama, berdasarkan urat eputusan enteri ehutanan o. / pts- / tanggal aret . Berdasarkan wewenang pengelolaannya, kawasan ini sejak aret aret berada di bawah pengelolaan alai epartemen ehutanan sesuai enteri ehutanan tersebut di atas.
onservasi erairan asional ( ) upang sebagai nit elaksana eknis yang bertanggung jawab di lapangan, sekaligus nomenkla-turnya diubah dari aman isata lam aut ( ) menjadi aman
isata erairan ( ). Gambaran perjalanan administrasi tersebut menunjukkan pengelolaan konstruktif dan rehabilitative kawasan ili atra sebagai kawasan wisata yang dilindungi telah memiliki landasan hukum yang kuat dari sejak awal pembentukannya.
Cakupan luas . ha ili atra, meliputi luas daratan ili yer ± ha dengan keliling pulau ± km, ili eno ± ha dengan keliling pulau ± km dan ili rawangan ± ha dengan keliling pulau ± , km dan selebihnya merupakan perairan laut. Secara geografis ili atra terletak pada ° ° dan ° ° . Secara administratif, kawasan ini terletak di bawah wewenang pemerintah esa ili ndah ecamatan emenang, abupaten ombok tara rovinsi usa enggara arat.
Sesuai dengan eraturan emerintah epublik ndonesia omor tahun tentang onservasi umber aya kan sebagaimana
diamanatkan ndang- ndang omor ahun , o. omor ahun tentang erikanan. Maka awasan onservasi erairan adalah kawasan perairan yang dilindungi, dikelola dengan sistem zonasi, untuk mewujudkan pengelolaan sumber daya ikan dan lingkungannya secara berkelanjutan.
Sebagai kawasan yang dilindungi, pengelolaan dan pengawasan sangat perlu dilakukan untuk menjaga kelestarian kawasan konservasi. Sistem pengelolaan yang baik akan menghasilkan dampak yang lebih baik yang akan menguntungkan baik bagi masyarakat lokal maupun pemerintah. Sebelum melakukan pengelolaan secara tepat dan berkelanjutan sebaiknya pihak pengelola memperhatikan situasi dan kondisi masyarakat lokal maupun aspek pengunjung yang ada di kawasan konservasi. Sistem yang mengikutsertakan masyarakat (kolaboratif) sangat tepat dalam upaya pengelolaan yang dinamis. Dari segi pengelolaan kawasan konservasi perairan, asal /
memungkinkan pada kawasan konservasi tersebut dilakukan berbagai aktifitas sesuai zonasi yang telah ditetapkan, antara lain zona inti, zona perikanan berkelanjutan, zona pemanfaatan, dan zona lainnya. Sementara zona pemanfaatan diproyeksikan untuk mendukung inisiatif pariwisata secara berkelanjutan.
Penetapan kawasan konservasi perairan sebagaimana dimaksud dilakukan berdasarkan kriteria:
a. kologi, meliputi keanekaragaman hayati, kealamiahan, keterkaitan ekologis, keterwakilan, keunikan, produktivitas, daerah ruaya, habitat ikan langka, daerah pemijahan ikan, dan daerah pengasuhan;
b. osial dan udaya, meliputi tingkat dukungan masyarakat, potensi kon ik kepentingan, potensi ancaman, kearifan lokal serta adat istiadat; dan
c. konomi, meliputi nilai penting perikanan, potensi rekreasi dan pariwisata, estetika, dan kemudahan mencapai kawasan.
Pemanfaatan kawasan konservasi perairan untuk pariwisata alam perairan dapat dilakukan di zona pemanfaatan dan/ atau zona perikanan berkelanjutan. Pariwisata alam perairan dalam kawasan konservasi perairan dapat dilakukan melalui:
a. egiatan pariwisata alam perairan; dan atau b. engusahaan pariwisata alam perairan.
Setiap orang dalam melakukan kegiatan dan pengusahaan pariwisata alam perairan, wajib memiliki izin. Izin tersebut diberikan oleh menteri, gubernur, bupati/ walikota atau pejabat yang ditunjuk sesuai dengan kewenangannya. Data dan informasi mengenai kondisi kawasan (baik biofisik dan maupun sosial ekonomi) dibutuhkan sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan pengelolaan.
Potensi
Rangkuman informasi mengenai potensi, permasalahan dan harapan-harapan dari masyarakat, pengunjung, maupun pengelola kawasan wisata di ili atra,
tersaji dalam box. arana dan rasarana
asilitas enuju okasi
andara udara ombok berkelas internasional ermaga di angsal (walaupun belum selesai, namun
telah menyediakan boat menuju lokasi wisata) ermaga lain yang menyediakan boat menuju lokasi
wisata.
erbagai jenis kendaraan dari kota ataram yang bisa disewa menuju dermaga penyeberangan ( angsal)
asilitas untuk enikmati bjek isata
enyewaan alat selam (snorkel, ns, scuba) ersedia alat transportasi berkeliling pulau ( uda,
idomo, dan sepeda). Tidak ada kendaraan bermotor di ketiga ili
lass ottom (perahu beralas kaca untuk menikmati keindahan bawah air dari perahu.
asilitas mum di okasi isata
otel, bungalow, dan ome tay sebagai tempat menginap
estoran / café buah walayan/ toko unit alan lingkar keliling pulau
embatan buah (masing-masing pulau terdapat jembatan)
nternet/ artel
lat transportasi lokal (cidomo, sepeda dan boat)
asilitas eamanan engunjung
Keadaan di tiga gili sangat aman. wig-awig memperkuat keamanan di lokasi karena menurut aturan adat ini, setiap pelaku kriminal akan diusir keluar pulau sehingga tidak ada warga lokal yang berani membuat kekacauan.
etersediaan nformasi tentang ili
Informasi tentang gili dapat didapatkan diberbagai tempat seperti:
nternet
rosur/ ea et/ amphlet/ papan informasi yang tersedia mulai dari bandar udara hingga pantai angsal
nfo tentang gili juga banyak ditemukan di hotel-hotel yang tersebar di daerah ataram
kses dan nformasi
ebersihan
ili rawangan menghasilkan ± ton sampah/ hari. idak ada tempat pembuangan sampah yang aman
otoran (termasuk tinja dan kencing kuda/ penarik cidomo) berpotensi mengganggu kenyamanan pengunjung dengan bau yang sangat menyengat.
imbah umah angga langsung menuju ke laut tanpa ada pembatas got di antara pemukiman dengan pantai.
etersediaan lat ransportasi enuju okasi
axi dari ataram menuju dermaga penyeberangan tersedia cukup banyak.
obil kijang sewaan dengan harga . ,-/ jam juga tersedia dalam jumlah cukup banyak.
esawat di bandar udara tersedia dan cukup memadai.
idak ada pelabuhan laut yang tersedia di sekitar daerah ini
ouvenir
ersedia berbagai macam souvenir khas daerah ombok di gili
leh-oleh khas ombok juga tersedia di ataram untuk dibawa para wisatawan dari gili (dodol nangka, madu putih, minyak
umbawa dan lain-lain)
Akses internet dan komunikasi lainnya
ersedia jaringan telpon,
wireless, free wi dan hot spot tersedia juga di sekitar kawasan wisata. (hanya café-café tertentu yang menyediakan free wi )
enis dan ateri nformasi yang da
ea et, menyediakan informasi tentang keindahan gili
apan informasi tentang transportasi dan biaya menuju gili
nformasi tentang larangan pemakaian pose naked dalam bentuk spanduk (dipasang di jalan-jalan lingkar pulau)
rosur-brosur tentang ketersediaan hotel, bungalow dan homestay beserta harga dan fasilitasnya. Informasi-informasi ini dapat dengan mudah ditemukan di ataram dan kawasan wisata gili.
nternet, menginformasikan keindahan gili sebagai tempat wisata bahari
umlah dan kala engunjung
. emaja, adalah skala umur pengunjung terbanyak di daerah ili
. ansia, hanya sebagian kecil turis lansia . ayi (anak-anak). anya pengunjung yang
datang dengan keluarga yang membawa anak, atau pengunjung yang telah menetap, di gili memiliki anak-anak yang berwisata . acat, tidak ada
. nteraksi dengan masyarakat lokal di lokasi wisata. erjadi interaksi antara pengunjung dan masyarakat dengan sangat harmonis.
ahkan turis mancanegara yang menetap lama di kawasan gili ikut berpartisipasi dalam pembangunan desa termasuk gotong royong jumat bersih, pembangunan rumah ibadah, sekolah, dan lain-lain.
ihak-pihak yang erlibat dalam engelolaan emerintah usat bersama dengan: inas ariwisata
engelola ( ili cotrust) isatawan: ili cotrust
ainnya
dat masyarakat lokal (awig-awig) atuan ugas ( atgas)
egulasi yang da
earifan okal
elarang pengeboman ikan
elarang menambatkan perahu pada tempat penyelaman
embatasi jumlah cidomo yang beroperasi di pulau
elarang turis untuk berpose naked
turan emerintah usat turan emerintah okal
husus untuk ili yer dan ili eno, pemerintah lokal (desa dan dusun) melarang adanya party bagi turis-turis lokal seperti yang terjadi di gili rawangan tiap malam minggu
turan / ebiasaan asyarakat okal
iap bulan, masyarakat diwajibkan membayar retribusi untuk penanganan sampah dan membayar staf security
engadili dan mengusir dari kampung para pelaku kejahatan terutama pencuri di dalam kampung.
engadakan rapat rutin untuk membahas kondisi terkini di kampung
elarang membuang sampah di sembarangan tempat
elarang menangkap ikan di daerah sekeliling pulau
uris asing yang ingin menetap lama di pulau, harus ikut aturan yang ada di kampung, termasuk tidak boleh mabuk-mabukan, kecuali di pantai.
turan ainnya (bila ada)
turan yang ditetapkan oleh satgas gili ilarang membuang jangkar di zona
penyelaman
ilarang menurunkan penumpang dari perahu di zona penyelaman dan snorkeling
enis dan tatus traksi isata
traksi tama
iving, merupakan tujuan terbesar para turis yg berkunjung ke kawasan gili, (ada
blue coral dan penyu yang menjadi andalan objek wisata gili) norkeling,
erjemur,
traksi endukung
erisaian, sebuah atraksi saling cambuk menggunakan rotan (aturannya; hanya badan dan tangan yang boleh dicambuk), atraksi ini sering diikuti para turis asing how re, atraksi ini di sediakan oleh
uxury illa hotel yang diadakan tiap malam dan dimeriahkan dengan berjoged dengan memainkan api.
Jogged malam minggu (party), khusus di ili rawangan yang diperbolehkan
bjek ain
antai unset, objek ini terletak di sisi barat pulau trawangan. etika sore tiba, puncak unung gung tampak dengan jelas sehingga sangat menarik para wisatawan yang berkunjung ke kawasan ini.
Hoping island, berkeliling ke tiga pulau dengan gerobak perahu sewaan ( opper
oat)
encana engembangan
endaknya semua jenis atraksi ini dipelihara dan dipertahankan serta meningkatkan usaha promosinya.
istem dan ekanisme yang da
etribusi
ystem retribusi yang ada adalah system bayar per kegiatan/ perjenis kegiatan/ perlokasi/ dengan membayar ke pemilik kegiatan yang diinginkan. etribusi yang dikelola cotrust hanyalah retribusi diving
yang bersifat partisipatif (sumbangan suka rela). edangkan retribusi transportasi di tarik .
nformasi
Warung Internet ( arnet). ekitar rupiah/ menit. ibayar pada pemilik warnet
eamanan
engunjung tidak perlu membayar aparat keamanan yang ada di lokasi karena mereka telah digaji masyarakat lokal. asyarakat lokal telah membayar iuran tiap bulan untuk membayar aparat keamanan dan petugas sampah (besarnya setoran iuran tergantung jenis usaha)
traksi isata
oping sland, membayar boat kepada pemilik boat dengan tarif kurang lebih
. / org untuk sekali keliling di tiga pulau.
iving/ snorkeling, para diver membayar dengan suka rela kepada ili cotrust
(pengelola lokal yang dibentuk masyarakat kerjasama dengan turis)
lat-alat selam/ snorkeling (masker, scuba, ns) dapat disewa di tempat-tempat penyewaan yang tersedia di beberapa lokasi di kawasan wisata. traksi pendukung lainnya seperti erisaian, show re, joged dan lain-lainnya, dapat dinikmati dengan gratis.
encana engembangan lternatif pengembangan:
erlu segera dibuat aturan yang melegalkan system penarikan retribusi yang sudah berlaku;
enarikan retribusi kepada pengunjung dan pajak para pengusaha wisata sebaiknya diserahkan pada pengelola lokal (ecotrust) yang telah dipercaya masyarakat sehingga peruntukannya jelas dan tidak menimbulkan kecurigaan masyarakat terhadap aparat yang memungut retribusi;
etribusi yang ditarik sebaiknya digunakan untuk memperbaiki sarana dan prasarana wisata seperti jalan, jembatan, jaringan komunikasi, sarana air bersih, dan perbaikan kawasan objek wisata yang telah rusak seperti rehabilitasi erumbu arang.
iperlukan system perencanaan yang berkelanjutan, dan untuk mewujudkan hal ini perlu ada kepedulian dari masyarakat lokal sendiri.
erlu dipikirkan mengenai petugas keamanan yang bertugas, bisa berasal dari petugas kepolisian atau masyarakat yang telah dididik hingga memiliki keahlian polisi sehingga bisa diberi wewenang setara dengan wewenang polisi (police tourism).
enghidupkan dan meningkatkan peran lembaga-lembaga adat dan keagamaan sebagai basis kontrol moral dan budaya.
engadakan dan atau meningkatkan lembaga pendidikan bagi generasi muda ili atra
arapan dan erspektif takeholder
al yang ositif
egera diadakan aturan yang melegalkan dan melarang akti tas yang berlangsung di lokasi wisata
erlu diadakan pelabuhan tempat menambatkan perahu/ boat.
uat tambatan perahu di satu lokasi saja
al egatif
asyarakat yang belum berserti kat menginginkan agar lahan mereka segera memiliki serti kat tanah, agar bisa mengambil keuntungan jika sewaktu-waktu terjadi penggusuran.
idak perlu ada polisi yang datang ke lokasi karena hanya akan mengurangi jumlah pengunjung.
arapan
erlu melibatkan masyarakat dalam pengelolaan kawasan
erlu dukungan dari emda untuk mengatasi sengketa lahan antara masyarakat dengan pemerintah ades minta kepada aparat, dan
emda untuk bersinergi membangun dan menjaga kawasan.
okoh masyarakat berharap agar ada lembaga pengelola yang dibentuk yang khusus mengelola kawasan (lebih baik jika lembaga itu melibatkan semua unsur) engusaha wisata dan masyarkat lokal
berharap agar ada hukum yang mengatur peruntukan retribusi sehingga
manfaatnya tertuju langsung ke
maintenance objek wisata.
istem embiayaan dan ata-rata lokasi engunjung
emua jenis kegiatan dan penyewaan sarana wisata di gili di lakukan bukan dengan system satu pintu, tapi system bayar per jenis sewaan kepada masing-masing pemilik usaha. erikut adalah perkiraan alokasi pengeluaran pengunjung dalam sekali kunjungan ke kawasan gili.
iaya transportasi mempunyai persentase sekitar % sedangkan biaya penginapan berkisar antara %. iaya transportasi menuju kawasan wisata ili rawangan cukup terjangkau, harga tiket penyeberangan ke kawasan ini termasuk murah yaitu sebesar . . ntuk biaya penginapan memiliki persentase cukup besar karena banyak wisatawan mancanegara yang merasa betah dan ingin menginap untuk menikmati suasana malam di kawasan wisata ili
rawangan. elain itu daya tarik dari kawasan wisata ili rawangan ini adalah wisata berupa pulau-pulau kecil yang keaslian alamnya masih terpelihara dan memiliki suasana yang tenang, jauh dari polusi sehingga wisatawan merasa betah berada di kawasan wisata tersebut. isatawan mancanegara merasa aman berada di kawasan wisata ili rawangan, salah satunya disebabkan
karena keramahan masyarakat setempat. otel tempat wisatawan menginap juga memiliki fasilitas cukup lengkap. eberapa responden mengatakan tidak pernah ada pencurian atau kejahatan lainnya selama mereka menginap.
iaya dokumentasi memiliki prosentase sebesar %. al ini disebabkan karena tidak semua wisatawan menggunakan dokumentasi selama berekreasi di ili rawangan. anyak wisatawan yang mengabadikan keindahan alam yang ada di kawasan wisata ili. iaya pembelian souvenir yang dijual masyarakat setempat memiliki persentase %. dan memberikan penghasilan bagi masyarakat di ili. ntuk komponen biaya tak terduga antara lain penggunaan transportasi
cidomo keliling pulau, penyewaan sepeda, penyewaan fasilitas untuk diving dan snorkeling
mempunyai persentase sekitar %.
ecara umum, pengeluaran wisatawan di kawasan wisata ili rawangan dapat membuka lapangan kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat yang bergerak dalam bidang pariwisata, seperti restoran, tempat penginapan, penyewaan alat selam, transportasi cidomo, sewa sepeda, penjualan ikan dari nelayan, penjualan kelapa dari petani dan cinderamata.
aintenance
enarikan retribusi untuk maintenance objek wisata ditarik dengan system partisipasi atau suka rela.
eamanan
Tidak ada tarif khusus kepada pengunjung yang berhubungan dengan aparat keamanan karena mereka sudah digaji oleh masyarakat setempat.
ayanan Kesehatan dan Layanan Lainnya
elayanan kesehatan kepada pengunjung mengikuti tarif masyarakat lokal.
da beberapa hotel yang menyediakan fasilitas kesehatan (termasuk dokter) dan bahkan ada yang menyediakannya dengan gratis untuk masyarakat tak mampu.
antangan dan su
Lingkungan
enebangan pohon oleh pihak-pihak tertentu untuk kepentingan pribadi berpotensi merusak lingkungan
Tidak ada tempat pembuangan sampah imbah rumah tangga langsung menuju ke
laut karena tidak ada got pemisah antara pemukiman dengan pantai.
anyaknya boat yang landing dan membuang jangkar di pantai
osial
empat landing boat belum diatur aring moroami masih beroperasi padahal
izinnya sudah dicabut.
erbukanya peluang sengketa di lahan darat akibat isu penggusuran oleh pemda terhadap masyarakat yang belum memiliki serti kat tanah.
udaya
Membludaknya pengunjung dari berbagai negara dan latar belakang budaya, sedikit banyak telah mengambil peran terjadinya proses akulturasi secara positif. amun, juga besar kemungkinan terjadi pengaruh budaya yang memberi efek negatif terutama di kalangan generasi muda ili
konomi
oat sudah terlalu banyak sementara tidak ada tempat parkir
% pendapatan daerah awasan ombok tara ( ) berasal dari sektor kelautan dan perikanan (termasuk pariwisata), dan ili adalah penyumbang terbesar sektor ini).
ehingga jika kawasan gili rusak, maka pendapatan akan berkurang dengan sangat signi kan.
olitik
su politik yang berkembang di kawasan ili adalah adanya isu penggusuran yang melibatkan pemda dengan masyarakat lokal.
asyarakat menganggap bahwa pemerintah datang untuk mengambil alih lahan mereka setelah terlihat kenyataan bahwa gili sekarang telah menjadi penghasil uang terbesar di
ombok tara. adahal menurut para masyarakat lokal, masyarakatlah yang paling berperan dan pertama dalam pengelolaan mengembangkan kawasan tersebut menjadi kawasan wisata.
eringnya kunjungan polisi apalagi saat ini polisi telah membangun pos di gili, akan membuat para tamu ketakutan dan merasa terancam privasinya untuk menikmati atraksi berjemur di pantai, hal ini akan berpotensi mengurangi jumlah pengunjung ke ili.
isata selam adalah cara terbaik menikmati keindahan bawah laut.
Bahkan setidaknya bisa dianggap bahwa inilah cara satu-satunya untuk melihat keindahan bawah laut secara lebih dekat. Maka tidak mengherankan jika akti tas yang tadinya lebih banyak dikenal di dunia olah raga, penelitian dan militer ini, diadopsi juga ke dalam kegiatan wisata. Tersebutlah kegiatan fun dive yang paling populer di kalangan para pelancong.
Sayangnya, selam adalah kegiatan beresiko tinggi sehingga tidak semua orang bisa mengaksesnya dengan mudah, semudah mendatangi dan menikmati sebuah lokasi wisata di darat. Seseorang membutuhkan pengetahuan dan pelatihan khusus menyelam sebagaimana layaknya dimiliki penyelam profesional, baru bisa menikmati akti tas ini. Selain itu, untuk menjangkau sebuah lokasi dan memanfaatkan fasilitas penyelaman membutuhkan biaya yang tidak murah.
Beruntung, seiring dengan semakin meningkatnya popularitas olah raga ini terutama di kalangan generasi muda berdiri pula banyak tempat pelatihan berserti kat, komunitas penyelam (diving club), penyedia layanan wisata selam yang terorganisir (dive operator),
asilitas wisata memadai
etualangan tanpa batas
penyedia peralatan selam (dive shop), bahkan tenaga lepas (freelancer) pemandu selam yang biasanya seorang penyelam profesional (dive master).
Boleh dilihat (termasuk memotret), tetapi jangan diganggu (apalagi dirusak) , minimal seperti itulah konvensi yang harus dipatuhi para diver terhadap seluruh biota laut yang ditemuinya pada saat menyelam. Menjaga kelestarian biota laut sangat penting demi menjaga kelangsungan hidup ekosistem di laut secara keseluruhan. Bahkan lebih jauh, pengetahuan dan pengalaman mengenai konservasi juga dibutuhkan, selain untuk menjaga kelestarian dan keindahan biota laut, juga untuk memperbaiki dan mencegah kerusakan ekosistem di lokasi penyelaman.
ili atra, sebagai salah tujuan wisata selam paling populer di Indonesia, menyimpan kekayaan potensi yang beragam. Untuk berbagai alasan, turis mancanegara menjadikan kawasan ili atra sebagai travel destination utama, bersanding dengan ali tentu saja. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh siapa saja untuk mengambil keuntungan tanpa mengindahkan kaidah-kaidah pelestarian lingkungan jika tidak segera dibenahi sejak dini.
Gili Ayer
Gili Trawangan. Selalu berbenah, demi suasana wisata alam yang kondusif
