• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Konflik Tokok Utama dalam Kumpulan Cerpen The Good Women of China.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Konflik Tokok Utama dalam Kumpulan Cerpen The Good Women of China."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Nama : Sienny

Program Studi: S1 Sastra China

Judul : Analisis Konflik Tokoh Utama dalam Kumpulan Cerpen The Good Women of China

Skripsi ini membahas tentang konflik yang terdapat dalam kumpulan cerpen karya Xue Xinran. Penulis ingin mengidentifikasi konflik yang dialami oleh wanita China yang terdapat dalam cerpen tersebut berdasarkan teori konflik yang dikemukakan oleh Burhan Nurgiyantoro, menganalisa sebab terjadinya konflik dan memaparkan penyelesaian konflik tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik kepustakaan. Maka dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa para wanita di China mengalami konflik eksternal dan internal. Konflik internal yang dialami wanita China banyak terjadi dikarenakan keinginan dan harapan, sedangkan konflik eksternal disebabkan oleh konflik sosial berupa perdebatan, perkelahian, penyiksaan, dan pemerkosaan pada wanita China.

(2)

ABSTRACT

Name : Sienny

Study Program : Bachelor Degree

Title : Conflict Analysis of Main Character in Short Stories from The Good Women of China

This thesis explains conflicts happened in short stories collection from The Good Women of China by Xue Xinran. The writer discussed the conflicts that experienced by women in China using theory of conflict by Burhan Nurgiyantoro, then analyzed the occurrence of the conflict and describing the solution. This thesis used qualitative research method and library research. So the writer concludes that women of China experienced the internal and external conflict caused by hope and desire, whereas the external conflict caused by the social conflict in the form of the debate, quarreling, abusing, and rape.

(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERNYATAN ORISINALITAS ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... iv

ABSTRAK ... v

DAFTAR ISI... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

1. PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Rumusan Masalah ... 3

1.3Tujuan Penelitian ... 3

1.4Manfaat Penelitian ... 3

1.5Metode Penelitian ... 4

2. TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1Cerita Pendek ... 6

2.2Tokoh ... 6

2.3Plot (alur) ... 9

2.4Wanita China ... 11

3. PEMBAHASAN ... 15

4. KESIMPULAN ... 60

(4)

DAFTAR LAMPIRAN

(5)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang masalah

Xue Xinran seorang presenter dan jurnalis asal China yang juga dikenal sebagai Oprah Winfrey dari Nanjing, lahir di Beijing pada tahun 1958. Dalam sebuah acara TV Ontario, Xinran menceritakan kehidupannya. Sejak lahir Xinran dibesarkan oleh kakek dan neneknya dan baru bertemu dengan kedua orangtua kandungnya saat berumur 5 tahun. Saat berumur 6 tahun Xinran kembali diasuh oleh kedua orangtuanya. Setelah diasuh orangtuanya Xinran juga memulai untuk bersekolah. Kedua orangtua Xinran adalah pemberontak Revolusi Kebudayaan, hal ini yang menyebabkan kedua orangtua Xinran ditangkap oleh Tentara Merah hanya setelah dua minggu Xinran memulai kehidupan baru bersama orangtuanya. Saat orang tuanya dipenjarakan, Xinran disekolahkan ke dalam “sekolah hitam” bersama anak-anak pemberontak lainnya di mana mereka semua diberikan doktrin buruk untuk membenci orangtua mereka oleh Tentara Merah. Di saat itu Xinran menangis karena ketakutan dan seorang guru memberikan tangannya lalu menuntun Xinran ke sebuah ruangan kecil gelap yang berisikan banyak buku yaitu sebuah perpustakaan yang tersembunyi. Guru itu pun berkata bahwa buku ini akan merubah kehidupan manusia, kita akan banyak belajar dari buku. Xinran pun tersadar bahwa buku akan menjadi kehidupannya yaitu sebagai penulis buku . Beberapa karya Xue Xinran adalah sebagai berikut The Good Women of China karya Xinran adalah sebagai berikut Sky Burial, What the Chinese Don't

Eat, Miss Chopsticks, China Witness: Voices from a Silent Generation,dan

Message from an Unknown Chinese Mother. Xinran juga membuat suatu situs

yaitu The Mother Bridge of Love untuk membangun hubungan antara Barat dan China terutama anak-anak China yang kurang mampu.

(6)

Night Breeze, Xinran mulai menyadari bahwa kehidupan wanita China ini sangat

berliku-liku dan juga memiliki konflik yang beragam dan rumit, tetapi melalui acara radio ini tidak semua kehidupan wanita China bisa Xinran ketahui. Melalui acara radionya salah seorang pendengar menuliskan surat padanya yang mengatakan tidak semua wanita di China bisa mendengarkan acara radio atau bahkan bisa menulis surat. Xinran belum tahu semua tentang apa yang terjadi di dalam kehidupan wanita China. Hal ini membuat Xinran melakukan beberapa penelitian lapangan mencari tahu tentang apa yang terjadi pada wanita China. Dari semua pengalamannya dalam acara radio Words on Night Breeze dan penelitian lapangan diringkas menjadi suatu kumpulan cerita pendek yaitu The Good Women of China. Kumpulan cerita pendek ini sangat menginspirasi banyak

wanita dan cukup terkenal sehingga diterjemahkan ke dalam 32 bahasa. The Good Women of China terdiri dari 15 judul cerita pendek.

Cerita pendek mempunyai banyak kekhasan yaitu ceritanya yang pendek membuat ceritanya padat namun harus tetap berisi. Karena cerita yang relatif pendek inilah yang membuat cerpen banyak diminati untuk dibaca. Cerita pendek juga merupakan media yang efektif untuk mengungkapkan realita sosial yang terjadi di masyarakat. Kumpulan cerita pendek The Good Women of China berisi kisah nyata yang membuatnya lebih menarik lagi. Dengan cerita yang menarik, ketegangan cerita, didukung dengan tokoh yang bervariasi, menjadikan cerita pendek sebagai pilihan untuk bacaan ringan tetapi tetap menarik.

Tokoh utama dalam cerita pendek biasanya adalah tokoh yang memegang peranan penting dalam sebuah cerita (Yakob Sumarjo & Saini. K. M, 64) . Tokoh-tokoh utama dalam kumpulan cerpen The Good Women of China beragam dan tentunya adalah wanita. Mereka menceritakan kehidupan mereka. Mulai dari gadis remaja, mahasiswi, wanita lesbian, anak, ibu, dan nenek-nenek, kehidupan mereka diwarnai dengan konflik yang terjadi pada kehidupannya.

(7)

disiksa secara batin dan fisik karena kedudukan ayahnya. Serta seorang ibu yang merelakan segalanya untuk kebahagian anaknya, dan konflik-konflik lain yang terjadi dalam kumpulan cerita pendek The Good Women of China. Dalam sebuah cerita pendek yang paling utama selain tokohnya adalah plot. Intisari dalam plot cerita pendek adalah konflik.

Konflik dari para wanita China yang menceritakan kejadian nyata inilah yang membuat cerita pendek ini sangat menarik. Dengan skripsi ini bisa mengetahui sisi lain kehidupan wanita yang benar-benar terjadi di China. Suatu kejadian baru dapat disebut cerita jika di dalamnya ada perkembangan kejadian. Dan satu kejadian berkembang jika ada yang menyebabkannya terjadinya perkembangan, dalam hal ini konflik. (Yakob Sumarjo & Saini K.M, 49)

Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik untuk membahas konflik-konflik yang dialami oleh wanita China dengan judul Analisis Konflik dalam Kumpulan Cerpen The Good Women Of China Karya Xue Xinran.

1.2. Rumusan Masalah

1. Konflik apa yang terjadi dalam The Good Women of China ? 2. Apa penyebab konflik dalam The Good Women of China ?

3. Bagaimana penyelesaian konflik dalam The Good Women of China ?

1.3. Tujuan penelitian

1. Untuk mengidentifikasi konflik yang terjadi dalam novel The Good Women of China.

2. Untuk menganalisa penyebab konflik dalam The Good Women of China. 3. Untuk memaparkan penyelesaian konflik dalam novel The Good

Women of China.

1.4. Manfaat penelitian

(8)

segala perannya. Juga dapat mengetahui latar belakang sejarah yang terjadi di China yang mempengaruhi konflik-konflik yang dialami oleh para tokoh wanita China dalam kumpulan cerpen ini. Selain itu juga diharapkan dapat digunakan untuk memperoleh pemahaman lebih dalam mengenai penelitian karya sastra dengan cerita pendek sebagai objek penelitian dan menjadi referensi untuk penelitian cerita pendek berikutnya.

1.5. Metode Penelitian

Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode kualitatif adalah metode yang digunakan untuk memahami peristiwa dan interaksi manusia dalam situasi tertentu dalam hal skripsi ini adalah konflik. Dengan menggunakan metode ini penulis berusaha untuk masuk ke dalam subjek tersebut untuk memahami peristiwa yang terjadi. Dengan menggunakan metode ini penulis memfokuskan pada literatur dan juga buku atau teks yang digunakan. Dengan pendekatan kualitatif, semua masalah termasuk hubungan makhluk hidup, termasuk di dalamnya sastra dapat dijawab dan dianalisis dengan sebaik-baiknya (Atar Semi, 29). Penulis juga menggunakan studi kepustakaan. Studi kepustakaan adalah metode yang memanfaatkan semua informasi dan pemikiran-pemikiran yang relevan dengan penelitiannya, menggunakan teks dan juga sumber bacaan lain untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan permasalahan skripsi ini. Teknik ini juga digunakan sebagai metode untuk mencari landasan teori.

(9)

mengenali karakter tokoh. Elemen yang kedua adalah timbulnya konflik. Elemen yang ketiga adalah puncak konflik, yaitu peningkatan perhatian kehebohan ataupun keterlibatan berbagai situasi yang menambah kesukaran tokoh. Elemen yang keempat adalah klimaks dari konflik yaitu penentuan perubahan nasib pada tokoh. Elemen yang terakhir adalah penyelesaian atau pemecah persoalan, bagaimana tokoh ini menyelesaikan konflik yang terjadi dalam hidupnya.

Dalam skripsi ini penulis meneliti konflik tokoh utama dalam cerita pendek, langkah awal yaitu pengenalan tentang tokoh utama menggunakan 5 cara pengenalan tokoh dalam cerita pendek tersebut. Lalu memaparkan Konflik yang terjadi pada tokoh utama, menganalisa apa yang menyebabkan konflik itu terjadi dan cara tokoh utama ini menghadapi konflik yang terjadi dan memaparkan penyelesaian konflik yang dilakukan oleh tokoh utama tersebut menggunakan teori plot untuk konflik dalam cerita pendek oleh Yakob Sumarjo dan Saini K. M.

(10)

BAB IV

KESIMPULAN

Dari hasil pembahasan yang dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa berdasarkan teori konflik Burhan Nurgiyantoro, konflik yang dialami oleh wanita China dalam kumpulan cerita pendek The Good Women of China berupa konflik eksternal dan internal. Contoh pada tokoh utama dalam

cerpen yang berjudul The Woman Whose Marriage Was Arrenged by The Revolution, wanita tersebut mengalami konflik internal ketika memiliki keinginan

meninggalkan suaminya, tetapi hal ini menyebabkan terjadinya konflik eksternal yaitu terjadinya perdebatan antara wanita tersebut dan suaminya.

Menurut Burhan Nurgiyantoro bentuk konflik dapat dibedakan menjadi dua tipe konflik yaitu konflik eksternal dan konflik internal. Konflik eksternal yaitu konflik yang terjadi di luar diri tokoh, seperti alam, orang lain, dan lingkungan masyarakat. Konflik internal adalah konflik antara tokoh dan dirinya, bagaimana tokoh ini mengambil keputusan, menahan amarah dan sebagainya.

Konflik eksternal dapat dibagi menjadi dua macam yaitu konflik fisik dan konflik sosial. Konflik fisik adalah konflik yang terjadi antara tokoh utama dengan sesuatu di luar dirinya, keadaan alam seperti banjir dan sebagainya. Sedangkan konflik sosial adalah konflik yang terjadi benturan antara tokoh satu dengan tokoh yang lain seperti percekcokan, perkelahian. Konflik sosial berhubungan dengan interaksi sosial yang terjadi antara manusia.

Dalam kumpulan cerpen ini konflik yang paling banyak terjadi adalah konflik internal yaitu konflik batin, konflik ini banyak terjadi disebabkan oleh adanya keinginan atau harapan-harapan. Dalam cerita ini wanita China banyak memiliki keinginan atau harapan namun hasilnya akhirnya bertentangan dengan yang mereka inginkan atau harapkan. Seperti yang dialami dalam cerita The Woman Who Loved Women, Taohong adalah seorang wanita yang sangat

(11)

Penampilan Taohong yang seperti laki-laki juga memancing sekumpulan pria yang penasaran terhadap jati dirinya dan akhirnya saat mengetahui Taohong wanita, mereka ramai-ramai memperkosanya. Setelah semua konflik yang terjadi pada Taohong, Taohong menyelesaikan konfliknya dengan menjadi seorang wanita yang berpenampilan sebagai laki-laki dan mencintai wanita yaitu lesbian dan membenci pria termasuk ayahnya dan memutuskan.

Konflik internal lain yaitu ketika dihadapkan pada dua pilihan dalam hidup. Seperti yang dialami dalam cerpen The Guomindang General’s Daughter, Shilin. Shilin harus memilih membuka jati dirinya mengakui bahwa dia bukanlah anak dari Wang Yue yang sebenarnya adalah bibinya, tetapi seorang putri jendral Guomindang yang akan membahayakan hidupnya atau melihat keluarga bibinya terus disiksa oleh Tentara Merah karena dituduh melanggar peraturan hamil di luar pernikahan. Karena tidak tahan melihat keluarga bibinya disiksa, akhirnya Shilin menyelesaikan konfliknya dengan cara memilih untuk membuka jati dirinya sebagai putri jendral Guomindang yang membahayakan hidupnya demi menyelamatkan keluarga bibinya dan dibawa oleh Tentara Merah.

Konflik eksternal yang termasuk dalam konflik sosial yang terjadi dalam cerpen ini didominasi oleh pemerkosaan yang terjadi pada wanita China. Dalam cerpen The Girl Who Kept Fly as Pet, Hongxue baru saja mendapatkan menstrurasi pertamanya, saat mendengarkan hal itu ayahnya pun di setiap kesempatan mulai meraba-raba tubuh Hongxue dan akhirnya memperkosanya. Hongxue yang tidak berdaya dan juga tidak mendapatkan pertolongan dari ibunya akhirnya menyelesaikan konfliknya karena sakit dan akhirnya tinggal di rumah sakit dan meninggal.

Konflik eksternal yang termasuk konflik sosial yang juga banyak terjadi adalah perdebatan. Dalam cerpen My Journey Towards the Stories of Chinese Women, Xinran mengalami perdebatan dengan pihak polisi untuk menyelamatkan

seorang gadis muda yang disiksa, dengan keberanian Xinran akhirnya perdebatan itu selesai. Penyelesaian konflik tersebut, polisi akhirnya bersedia membantu Xinran sehingga gadis itu dapat diselamatkan.

(12)

Woman wanita yang bernama Zhouting disiksa dengan bambu oleh suaminya .

Zhouting disiksa oleh suaminya setelah memergoki suaminya berselingkuh. Akhirnya konflik Zhouting terselesaikan setelah ia diselamatkan oleh polisi dan memilih bercerai dengan suaminya.

Konflik eksternal yang termasuk dalam konflik fisik juga terjadi dalam kumpulan cerpen ini. Dalam cerpen The Mothers Who Endured an Earthquake pengawas Ding, bibi Yang, serta kedua putri mereka Xiaoying dan Xiaoping mengalami konflik tersebut ketika mereka mengalami gempa bumi yang terjadi di Tangshan. Penyelesaian konflik dari keempat tokoh tersebut adalah Xiaoying dan Xiaoping yang akhirnya meninggal, pengawas Ding dan Bibi Yang yang terus bertahan dan mengurus anak-anak korban gempa bumi sebagai pengganti anak mereka yang sudah tiada.

(13)

DAFTAR PUSTAKA

Dikkoter, Frank. Kelaparan Hebat di Masa Mao. Jakarta: Elex Media Komputindo, 2012

Gondomono. Manusia dan Kebudayaan Han. Jakarta: Kompas, 2013.

Kosasih, E. Dasar-dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: CV.Yrama Widya, 2012.

Nurgiyantoro, Burhan. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2002.

Semi, M. Atar. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa, 2012.

Sumarjo, Yakob, dan Saini K.M. Apresiasi Kesusastraan. Jakarta: Gramedia, 1986.

Taniputera, Ivan. History of China. Indonesia: Ar-ruzz Media Grup, 2008.

Xue, Xinran. The Good Women of China. New York: Anchor books, 2003.

(14)

SUMBER INTERNET

Xue, Xinran. “About Xinran”. 2010. Xinran Books,UK. 20 Mei 2013 http://xinranbooks.co.uk/

Hays, Jeffrey. “Chinese Women: Their Status, Confucianism, Communism and Village Life.” Agustus 2012. Fact and Details. 20 Mei 2013.

Referensi

Dokumen terkait

Konflik fisik meliputi konflik dengan lingkungan dan konflik yang terjadi dengan orang lain, sedangkan konflik batin yang dialami oleh Ken Ratri adalah konflik yang berasal

konflik psikologi yang dialami oleh tokoh utama wanita pada novel.. Fengru Fei Tun (1996) Karya

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan mendeskripsikan konflik batin yang dialami oleh tokoh utama dalam novel Assalamualaikum Beijing karya Asma Nadia.. HASIL

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dinamika konflik di Laut China Selatan dari perspektif Indonesia dan Peran Pemerintah Indonesia dalam mengelola konflik Laut

konflik batin yang dialami tokoh utama di dalam drama Mars karya Cai Yuexun.. 1.5

Berdasarkan hasil penelitian mengenai konflik eksternal dan konflik internal yang terdapat dalam kumpulan cerpen Kolase Hujan Pilihan Riau Pos 2009 penulis lebih banyak

Bab IV Merupakan inti dari penelitian yang membahas analisis konflik batin tokoh utama dalam cerpen Sri Sumarah karya Umar Kayam , Faktor- faktor yang mempengaruhi

Berdasarkan pembahasan permasalahan dalam novel Cinta di Ujung Sajadah karya Asma Nadia tentang konflik perubahan kepribadian yang dialami tokoh utama adalah Konflik