• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Variabel Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderasi (Studi Kasus Di Ptsp Kantor Walikota Jakarta Barat).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Variabel Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderasi (Studi Kasus Di Ptsp Kantor Walikota Jakarta Barat)."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

iii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) merupakan bagian dari satuan kerja yang berada di kantor Walikota Jakarta Barat yang mulai beroperasi pada awal tahun 2012. Satuan kerja ini melayani masyarakat dalam menerbitkan permohonan perizinan dan non perizinan. Permasalahan utama yang dihadapi PTSP adalah jumlah ketidakhadiran dan keterlambatan kerja dari 34 pegawai dalam 3 bagian yakni bagian teknis, administrasi, dan tata usaha, yang dinilai cukup besar dengan rata-rata 56 kali ketidakhadiran dan rata-rata 54 kali keterlambatan dari bulan September 2015 sampai April 2016.

Penyebab masalah tersebut dapat diidentifikasi karena adanya ketidakpuasan kerja pada pegawai, motivasi kerja yang kurang, dan rendahnya komitmen kerja pegawai. Lalu didapatkan perumusan masalah, yaitu bagaimana kepuasan kerja, motivasi kerja, dan kinerja pegawai, bagaimana hubungan kepuasan kerja dengan kinerja pegawai, dan bagaimana hubungan kepuasan kerja dengan kinerja pegawai yang dimoderasi oleh motivasi kerja sehingga tujuan penelitiannya adalah mengetahui dan menganalisis kepuasan kerja, motivasi kerja, kinerja pegawai, hubungan kepuasan kerja terhadap kinerja, hubungan kepuasan kerja terhadap kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja, serta usulan yang diberikan untuk meningkatkan kinerja pegawai.

Ada 3 variabel utama yang akan dibahas yaitu kepuasan kerja, sebagai variabel independen yang diambil dari teori Robbins. Motivasi kerja sebagai variabel moderator yang diambil dari teori McClleland. Kinerja sebagai variabel dependen yang diambil dari teori Mitchel. Struktur hipotesis penelitian ini adalah mengetahui ada atau tidaknya pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja dengan atau tanpa motivasi kerja sebagai variabel moderator.

Pengumpulan data menggunakan kuesioner yaitu untuk mendapatkan data – data primer mengenai profil responden pada kuesioner bagian 1, kepuasan kerja pada kuesioner bagian 2, motivasi kerja pada kuesioner bagian 3 yang langsung diisi oleh 34 pegawai dan kinerja pada kuesioner bagian kinerja yang diisi oleh masing-masing atasan bagian pegawai dan satu rekan sekerja yang berada dalam satu bagian dengan pegawai yang dinilai. Hasil jawaban rekan sekerja pegawai hanya digunakan sebagai bahan pertimbangan penilaian atasan dalam menilai pegawainya pada lembaran kuisioner baru. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik sampling jenuh karena semua anggota populasi dijadikan sampel.

Pengolahan data menggunakan bantuan software SPSS yakni menggunakan uji regresi linier berganda yang dimulai dengan uji asumsi klasik. Hasil uji regresi regresi linier berganda adalah ada hubungan yang rendah pada kepuasan kerja dengan kinerja dan ada hubungan yang sangat kuat pada kepuasan kerja dengan kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja. Lalu dilakukan uji F yang hasilnya adalah tidak ada pengaruh kepuasan kerja dengan kinerja dan ada pengaruh pengaruh kepuasan kerja dengan kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja. Selanjutnya hasil uji T adalah tidak ada pengaruh signifikan kepuasan kerja dengan kinerja dan ada pengaruh signifikan kepuasan kerja dengan kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja.

(2)

vi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN i

LEMBAR PERNYATAAN HASIL KARYA PRIBADI ii

ABSTRAK iii

KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMAKASIH iv

DAFTAR ISI vi

DAFTAR TABEL x

DAFTAR GAMBAR xii

DAFTAR LAMPIRAN xiii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1-1 1.2 Identifikasi Masalah ... 1-3 1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi ... 1-3 1.4 Perumusan Masalah ... 1-3 1.5 Tujuan Penelitian ... 1-4 1.6 Sistematika Penulisan ... 1-4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

(3)

vii Universitas Kristen Maranatha

2.5 Variabel Penelitian ... 2-15 2.6 Populasi dan Sampel ... 2-17 2.6.1 Teknik Sampling ... 2-17 2.7 Skala Pengukuran... 2-20 2.8 Validitas dan Reliabilitas Instrumen ... 2-23 2.8.1 Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen ... 2-24

2.9 Regresi Linear

2.9.1 Regresi Linear Sederhana ... 2-27 2.9.2 Regresi Linear Berganda ... 2-30 2.10 2.10 POMCE ... 2-31

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Studi Pendahuluan ... 3-4 3.2 Identifikasi Masalah ... 3-4 3.3 Pembatasan Masalah ... 3-5 3.4 Perumusan Masalah ... 3-5 3.5 Tujuan penelitian ... 3-5 3.6 Studi Literatur ... 3-6 3.7 Pengembangan Variabel Penelitian ... 3-6 3.8 Penentuan Model Penelitian ... 3-7 3.9 Penentuan Hipotesis Penelitian ... 3-11 3.10 Penentuan Teknik Sampling ... 3-11 3.11 Penentuan Unit Sampling ... 3-12 3.12 Penentuan Alat Pengumpulan Data ... 3-12

3.13 Penyusunan Kuisioner dan Penentuan Skala Kuesioner ... 3-12 3.14 Validasi Konstruk ... 3-13

(4)

viii Universitas Kristen Maranatha

3.18.2 Regresi Linear Berganda... 3-16 3.18.2.1 Uji Asumsi Klasik ... 3-16 3.18.2.2 Uji Regresi Linier Berganda ... 3-19 3.18.3 Uji F ... 3-20 3.18.4 Uji T ... 3-21 3.19 Analisis data dan saran... 3-22

3.20 Kesimpulan dan saran ... 3-23

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

4.1 Data Umum Perusahaan ... 4-1 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 4-2 4.1.2 Informasi Umum Perusahaan ... 4-2 4.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 4-2 4.1.4 Visi dan Misi Perusahaan ... 4-11 4.2 Data Mentah ... 4-11 4.2.1 Hasil Kuisioner Profile Responden ... 4-11 4.2.2 Hasil Kuisioner Kepuasaan Kerja ... 4-14 4.2.3 Hasil Kuisioner Motivasi Kerja ... 4-16 4.2.4 Hasil Kuisioner Kinerja ... 4-17

BAB 5 PENGOLAHAN DATA

5.1 Pengujian Validitas dan Reliabilitas ... 5-1 5.1.1 Pengujian Validitas ... 5-1 5.1.2 Pengujian Reliabilitas ... 5-6

5.2 Pengolahan Data ... 5-12 5.2.1 Profile Responden ... 5-12

(5)

ix Universitas Kristen Maranatha

5.3 Analisis ... 5-24 5.3.1 Analisis Profil Responden... 5-24 5.3.2 Analisis Kepuasan Kerja ... 5-25 5.3.3 Analisis Motivasi Kerja ... 5-29 5.3.4 Analisis Kinerja ... 5-30 5.3.5 Analisis Kepuasan Kerja dengan Kinerja ... 5-33

5.3.5 Analisis Kepuasan Kerja dengan Kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja ... 5-33 5.4 Usulan ... 5-40

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan ... 6-1 6.2 Saran ... 6-5

DAFTAR PUSTAKA xvi

(6)

x Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

Tabel 3.1 Variabel Kepuasan Kerja 3-8

Tabel 3.2 Variabel Motivasi Kerja 3-9

Tabel 3.3 Variabel Kinerja 3-10

Tabel 4.1 Data Responden Menurut Usia 4-11 Tabel 4.2 Data Responden Menurut Lama Bekerja 4-12 Tabel 4.3 Data Responden Menurut Pendidikan 4-12 Tabel 4.4 Lokasi Tempat Tinggal Konsumen 4-12 Tabel 4.5 Data Responden Menurut Status Pernikahan 4-12 Tabel 4.6 Data Responden Mempunyai Anak 4-13 Tabel 4.7 Data Responden Menurut Pengeluaran Rumah Tangga 4-13 Tabel 4.8 Data Responden Menurut Tempat Tinggal 4-13 Tabel 4.9 Rangkuman kuesioner Kepuasan Kerja 4-14 Tabel 4.10 Rangkuman Kuesioner Motivasi Kerja 4-14 Tabel 4.11 Rangkuman kuesioner kinerja 4-15

Tabel 4.12 Input Data 4-16

Tabel 4.13 Input Data (lanjutan) 4-17

Tabel 5.1 SPSS Validitas Kepuasan Kerja 5-2 Tabel 5.2 Hasil validitas Kepuasan Kerja 5-3 Tabel 5.3 Hasil validitas Kepuasan Kerja (lanjutan) 5-4 Tabel 5.4 SPSS Validitas Motivasi Kerja 5-4 Tabel 5.5 Hasil validitas Motiasi Kerja 5-4

Tabel 5.6 SPSS Kinerja 5-5

Tabel 5.7 Hasil Validitas Kinerja 5-6

Tabel 5.8 Reliabilitas Kepuasan Kerja 5-7

Tabel 5.9 Reliabilitas Motivasi Kerja 5-7

Tabel 5.10 Reliabilitas kinerja 5-8

Tabel 5.11 Hasil Uji Normalitas (Kolmogorov-Smirnov Z) 5-13

(7)

xi Universitas Kristen Maranatha

Tabel Judul Halaman

Tabel 5.13 Hasil Uji Glejeser 5-15

Tabel 5.14 Variabel entered/removed 5-17

Tabel 5.15 Model summary 5-17

Tabel 5.16 Koefisien Korelasi dan Taksirannya 5-18

Tabel 5.17 Variabel entered/removed 5-19

Tabel 5.18 Model summary 5-19

Tabel 5.19 Koefisien Korelasi dan Taksirannya 5-20

Tabel 5.20 ANOVA 5-21

Tabel 5.21 Coefficients 5-21

Tabel 5.22 ANOVA 5-22

Tabel 5.23 Coefficients 5-23

Tabel 5.24 Rangkuman uji T 5-24

Tabel 5.25 Tabel Rata-rata Kepuasan Kerja 5-26 Tabel 5.26 Tabel Rata-rata Motivasi Kerja 5-29

Tabel 5.27 Tabel Rata-rata Kinerja 5-30

Tabel 5.28 Usulan Konsep POMCE 5-42

(8)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Halaman

Gambar 1.1 Rekap ketidakhadiran dan keterlambatan pegawai 1-2

Gambar 2.1 Proses motivasi 2-9

Gambar 2.2 Hirarki kebutuhan Maslow 2-2

Gambar 2.3 Teknik sampling 2-18

Gambar 3.1 Flowchart Penelitian 3-1

Gambar 3.2 Flowchart Penelitian Lanjutan 3-2 Gambar 3.3 Flowchart Penelitian Lanjutan (2) 3-3

Gambar 3.4 Model Penelitian 3-7

Gambar 3.5 Distribusi F 3-25

Gambar 3.6 Distribusi t 3-26

Gambar 4.1 Struktur Organisasi PTSP Kantor Walikota Jakarta Barat 4-2 Gambar 5.1 Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia 5-8 Gambar 5.2 Pengelompokan Responden Berdasarkan Lama Bekerja 5-9 Gambar 5.3 Pengelompokan Responden Berdasarkan Pendidikan 5-10 Gambar 5.4 Pengelompokan Responden Berdasarkan Gaji 5-11 Gambar 5.5 Pengelompokan Responden Berdasarkan Status Pernikahan 5-12

Gambar 5.6 Pengelompokan Responden Berdasarkan Pengeluaran RT 5-13 Gambar 5.7 Pengelompokan Responden Berdasarkan Pengeluaran RT 5-14

Gambar 5.8 Distribusi F 5-20

Gambar 5.9 Distribusi t 5-21

Gambar 5.10 Distribusi F 5-22

Gambar 5.11 Distribusi t 5-25

(9)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Judul Halaman

1. Lembar komentar validitas konstruk -

2. Catatan Bimbingan Tugas Akhir -

3. Kuisioner Penelitian -

4. Tabel F -

5. Tabel r product moment -

6. Tabel t -

(10)

1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kinerja karyawan yang tinggi sangat diharapkan oleh semua perusahaan. Semakin banyak karyawan yang mempunyai kinerja tinggi, maka produktivitas perusahaan secara keseluruhan akan meningkat sehingga perusahaan akan dapat bertahan dalam menjalani perusahaannya. Untuk memperoleh karyawan dengan kinerja yang tinggi, perusahaan harus memiliki pengelolaan sumber daya manusia yang baik dan benar. Dalam mengelola sumber daya manusia, perusahaan perlu menciptakan lingkungan kerja yang membentuk kepuasan karyawan.

Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) adalah Badan Usaha Negara atau Daerah yang diselenggarakan oleh pemerintahan yang berorientasi pada fungsi pelayanan masyarakat yang memiliki kegiatan penyelengaaran perizinan dan non perizinan seperti pengadaan usaha di bidang perindustrian perdagangan, pengadaan alat kesehatan, surat keputusan kelayakan lingkungan hidup, dan sebagainya yang proses pengelolaannya dimulai dari tahap permohonan sampai dengan tahap terbitnya dokumen yang dilakukan dalam satu tempat.

(11)

Bab 1 Pendahuluan 1-2

Sep-15 Okt-15 Nov-15 Des-15 Jan-16 Feb-16 Mar-16 Apr-16

Rekapitulasi Ketidakhadiran (alpha) dan

Keterlambatan

Ketidakhadiran Keterlambatan

Gambar 1.1

Rekapitulasi ketidakhadiran dan keterlambatan pegawai

Gambar diatas merupakan rekapitulasi frekuensi ketidakhadiran dan keterlambatan dari 34 pegawai di setiap bulannya pada hari kerja pada bulan September 2015 sampai April 2016. Terdapat 448 kali ketidakhadiran dan 429 kali keterlambatan kerja dalam 8 bulan dengan rata-rata 56 kali ketidakhadiran per bulan dan rata-rata 54 kali keterlambatan kerja per bulan. Data ketidakhadiran dalam gambar diatas merupakan ketidakhadiran yang tidak memiliki keterangan penyebab ketidakhadiran. Keterangan penyebab ketidakhadiran yang diperbolehkan adalah izin, sakit, cuti, dan dinas keluar. Data keterlambatan dalam gambar diatas merupakan data jumlah pegawai yang terlambat datang kerja, yaitu pegawai yang datang 15 menit atau lebih setelah jam masuk kantor yakni pukul 08.00. Maka dari itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengelola sumber daya manusia di

PTSP kantor Walikota Jakarta Barat agar dapat mengurangi permasalahan yang terjadi.

1.2 Identifikasi Masalah

(12)

Bab 1 Pendahuluan 1-3

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

1. Motivasi pegawai yang kurang saat bekerja. 2. Adanya ketidakpuasan kerja pada pegawai.

3. Komitmen kerja pegawai yang rendah pada pekerjaannya.

1.3 Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah ini dilakukan supaya penelitian tidak membahas

terlalu luas sehingga dapat fokus dalam menyelesaikan masalah dalam penelitian. Oleh karena itu batasan-batasan yang penulis buat adalah sebagai berikut:

1. Penelitian ini tidak membahas komitmen kerja pegawai pada pekerjaannya.

2. Penelitian ini dilakukan hanya kepada 34 staff pegawai dari 38 pegawai yang ada di PTSP, yaitu 1 koordinator dan 16 staff pegawai teknis, 1 koordinator dan 12 staff pegawai administrasi, serta 1 koordinator dan 6 staff pegawai tata usaha berada di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat, tanpa ada penambahan atau pengurangan pegawai selama penelitian.

1.4 Perumusan Masalah

Perumusan masalah yang dilakukan dalam penelitian ini dapat dirumuskan secara spesifik sebagai berikut:

1. Bagaimana kepuasan kerja pegawai PTSP kantor Walikota Jakarta Barat saat ini?

2. Bagaimana kinerja pegawai PTSP kantor Walikota Jakarta Barat saat ini?

3. Apa yang menjadi motivasi pegawai yang bekerja di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat dalam meningkatkan kinerja?

4. Bagaimana hubungan kepuasan kerja pegawai dengan kinerja pegawai di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat?

(13)

Bab 1 Pendahuluan 1-4

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

6. Usulan – usulan apa saja yang harus diberikan kepada PTSP kantor Walikota Jakarta Barat guna meningkatkan kinerja pegawai?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1. Mengetahui dan menganalisis kepuasan kerja pegawai PTSP kantor

Walikota Jakarta Barat saat ini.

2. Mengetahui dan menganalisis kinerja pegawai PTSP kantor Walikota Jakarta Barat saat ini.

3. Mengetahui dan menganalisis motivasi para pegawai yang bekerja di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat.

4. Mengetahui dan menganalisis hubungan kepuasan kerja pegawai dengan kinerja pegawai di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat.

5. Mengetahui dan menganalisis bagaimana hubungan kepuasan kerja pegawai dengan kinerja pegawai di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat yang dimoderasi oleh motivasi kerja.

6. Memberikan usulan kepada PTSP kantor Walikota Jakarta Barat guna meningkatkan kinerja pegawai.

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan penelitian ini adalah :

BAB 1 PENDAHULUAN

Berisi latar belakang masalah yang akan ditelitit, identifikasi masalah, pembatasan masalah dan asumsi, perumusan masalah, tujuan penelitian, dan

sistematika penulisan.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Berisi mengenai definisi teori-teori dan metode yang digunakan yang berhubungan dengan penelitian penulis, yang menjadi acuan dalam menyelesaikan suatu masalah.

(14)

Bab 1 Pendahuluan 1-5

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

Berisi tentang prosedur pengerjaan penelitian dalam bentuk flow chart dari penelitian pendahuluan hingga kesimpulan dan saran. Bab ini juga menjelaskan poin-poin dari flow chart.

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

Berisi tentang cara pengumpulan data melalui kuesioner, dimulai dari penentuan jumlah sampel, variabel, sampai penyusunan kuesioner dan data-data

sekunder lainnya yang mendukung pengerjaan penelitian ini. BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Berisi pengolahan data yang digunakan dalam pemecahkan masalah yang terjadi dalam penelitian penulis yang disertai dengan analisis hasil yang telah diperoleh berdasarkan pengolahan data.

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Berisi tentang kesimpulan dan saran dari peneliti dari hasil penelitian yang bermanfaat bagi perusahaan.

(15)

6-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 6

KESIMPULAN & SARAN

6.1 Kesimpulan

1. Nilai total rata – rata untuk variabel kepuasan kerja adalah 3,186. Nilai tersebut mengindikasikan bahwa tingkat kepuasan kerja pada pegawai PTSP kantor Walikota Jakarta Barat berada pada skala nilai puas (3,01-4,00). Faktor kepuasan kerja yang sudah memberikan kepuasan paling tinggi adalah lingkungan kerja yang bersih dan nyaman dengan rata-rata sebesar 3,529. Faktor kepuasan kerja yang paling rendah belum memberikan kepuasan adalah menerima gaji tepat pada waktu yang sudah ditetapkan dengan rata-rata sebesar 2,470. Waktu pemberian gaji kepada pegawai dinilai tidak sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh perusahaan yakni lebih lama dari waktu atau tanggal yang

ditetapkan.

2. Variabel kinerja paling tinggi adalah memiliki kerja sama yang baik dalam melakukan pekerjaan dengan rata-rata sebesar 3,411. Artinya pegawai di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat cenderung memiliki kinerja yang baik dalam berkerja sama dengan rekan kerjanya atau atasannya. Variabel kinerja paling rendah adalah datang dan pulang kerja sesuai jam kerja yang ditetapkan dengan rata-rata sebesar 2,706. Pegawai dinilai sering melakukan datang kerja lebih dari jam yang ditetapkan dan pulang kerja lebih cepat dari jam yang ditetapkan.

3. Dari 3 motivasi yang ada yakni prestasi, pertemanan, dan kekuasaan, motivasi yang paling banyak dimiliki oleh pegawai di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat adalah motivasi prestasi dan yang paling sedikit dimiliki adalah motivasi pertemanan.

(16)

Bab 6 Kesimpulan & Saran 6-2

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

5. Terdapat hubungan yang sangat kuat antara kepuasan kerja pegawai dengan kinerja pegawai di PTSP kantor Walikota Jakarta Barat yang dimoderasi oleh motivasi kerja dengan nilai R sebesar 0,893. Variabel yang memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja adalah kerja secara mental menantang yang bernilai positif, kerja secara mental menantang yang berinteraksi dengan motivasi prestasi yang bernilai negatif, rekan kerja yang mendukung yang berinteraksi dengan motivasi prestasi yang bernilai positif dan kesesuaian kepribadian dengan pekerjaan yang beriteraksi dengan motivasi kekuasaan yang bernilai

positif.

6. Usulan yang dapat diberikan kepada PTSP kantor Walikota Jakarta Barat adalah dengan menggunakan konsep POMCE

6.2 Saran

6.2.1 Saran untuk penelitian selanjutnya.

 Untuk penelitian selanjutnya sebaiknya dibahas secara mendetail bagaimana penilain kinerja terhadap pegawai dan untuk pengisian kuisioner oleh rekan kerja sebaiknya diisi oleh semua rekan kerja yang ada dibagian pekerjaan yang sama dengan pegawai yang dinilai tanpa pegawai saling mengetahui penilaian yang mereka isi lalu penilaian digabungkan dengan penilaian yang dinilai oleh atasan.

6.2.2 Saran untuk perusahaan.

(17)

xvi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

1. Mangkunegara, Anwar, Drs. M.si. Psi. (2002), “MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PERUSAHAAN”, PT REMAJA ROSDAKARYA, Bandung.

2. Moh. As’ad, Drs. Psi (1987), ‘‘PSIKOLOGI INDUSTRI“, LIBERTY YOGYAKARTA, Yogyakarta.

3. Muis, Rudjianto (2004), ”Diktat Kuliah: ANALISIS DATA STATISTIK, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

4. Pramesti, Getut (2007), ”Aplikasi SPSS 15.0 Dalam Model Linier Statistika“, Elex Media Komputindo, Surakarta.

5. Robbins, Stephen P (2003), “Perilaku Organisasi Edisi ke sepuluh”, PT.

indeks kelompok Gramedia, Jakarta.

6. Wexley & Yukl (1988), “Perilaku Organisasi & Psikologi Personalia”, PT. BINA AKSARA, Jakarta.

7. Sedarmayanti (2001), “Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja” Mandar Maju, Bandung.

8. Sugiyono, Prof. DR. (2006). “Statistika Untuk Penelitian”. Alfabeta, Bandung.

9. Tietjen, Mark A. dan Robert, Myers (1998). “Motivation and Job Satisfaction”. Management Decision. pp. 226-231.

10. Ahmed, Ishaq. dan Talat Islam (2011). “Relationship between Motivation and Job Satisfaction: a study of higher educational institution”. Journal of Economics and Behavioral Study. Vol.3, no.2. pp. 94-100

11. Siagian, Sondang P (2007), “Fungsi-fungsi Manajerial”. Bumi Aksara, Jakarta 12. Winardi, J (2001), “Motivasi dan Pemotivasian dalam Manajemen”. PT. Raja

Grafindo Persada, Jakarta.

13. http://www.spssindonesia.com/2014/02/uji-heteroskedastisitas-glejser-spss.html. Tanggal: 15 Juli 2016. Pukul 20.30

Gambar

Tabel F
Gambar 1.1 Rekapitulasi ketidakhadiran dan keterlambatan pegawai

Referensi

Dokumen terkait

Alhamdulillah Syukur atas Rahmat dan Hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir ini yang berjudul: “ Analisa Pengaruh Pemasangan Kapasitor Terhadap

Untuk mewujudkan konsep diatas kita membutuhkan serangkaian teori-teori mengenai flip-flop, komparator, counter dan penjelasan mengenai kaki-kaki pada port parallel beserta alamat

Bench Mark di tepi kiri jalan raya Banda Aceh - Malahayati KM 25 dari Banda Aceh, dekat jembatan Krueng Idi, kl. 50 meter dari mesjid

Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa skenario 2 yang terdiri dari variabel kuantitas, kualitas dan kecepatan kerja mempunyai korelasi yang kuat

Aspek yang memperkaya diri dengan menggunakan kedudukannya dan aspek penggunaan uang Negara untuk kepentingannya.Adapun penyebabnya antara lain, ketiadaan

Akhirnya sapa merasa gembira bahwa penelitian ini telah dapat diselesaikan oleh peneliti dengan melalui proses pemeriksaan dari T i m Penilai Usul dan Laporan

[r]

Pada hasil FGD, sebelum intervensi KIE, tindakan masyarakat tentang pencegahan dan penanggulangan pe- nyakit flu burung masih sangat kurang meliputi tanda unggas terinfeksi,