SALINAN PENETAPAN Nomor : 0008/Pdt.P/2017/PA.Pkl.
ﻡـــــــــــــﻳ ِﺣ ﱠﺭﻟﺍ ِﻥَﻣ ْﺣ ﱠﺭﻟﺍ ِﻪـــــَــّﻠﻟﺍ ِﻡــــــــــْﺳِﺑ
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pekalongam yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat pertama dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan penetapan sebagai berikut dalam perkara Wali Adhol yang diajukan oleh:
PEMOHON, tempat tanggal lahir: Pekalongan, 31 Maret 1966, agama:
Islam, pekerjaan: Pegawai Negeri Sipil, pendidikan: Strata 1, tempat tinggal: Kelurahan Padukuhan Kraton Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan, selanjutnya disebut sebagi pemohon;
Pengadilan Agama tersebut;
Telah membaca semua surat yang berhubungan dengan perkara ini;
Telah mendengar keterangan Pemohon dan saksi-saksi;
DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Pemohon dengan surat permohonannya tertanggal 16 Maret 2017 yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Pekalongan dalam register perkara nomor 0008/Pdt.P/2017PA.Pkl. tanggal 16 Maret 2017 dengan alasan-alasan sebagai berikut :
1. Bahwa Pemohon adalah anak kandung dari pasangan suami istri : 1.1 Ayah Pemohon
Nama: Rahono (alm) 1.2 Ibu Pemohon
Nama: Siti Umi Iriyanti binti Untung Sastridipuro, tempat tanggal lahir: Pekalongan, 31 Desember 1943, agama: Islam, pekerjaan: Ibu rumah tangga, pendidikan: SLTA, tempat tinggal:
Kelurahan Kandang Panjang Gg. 7 RT 002 RW 002 No. 58 Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan;;
2. Bahwa Pemohon dalam waktu yang sesingkat-singkatnya Pemohon hendak melangsungkan pernikahan dengan calon suami Pemohon:
Nama: Susiyanto W bin Suwangi Sujak, tempat tanggal lahir:
Batang, 5 Pebruari 1970, agama: Islam, pekerjaan: Wiraswasta, pendidikan: SLTA, tempat tinggal: Kelurahan Degayu Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan;;
yang akan dicatat di hadapan Pegawai Pencatat Nikah pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan;;
3. Bahwa syarat- syarat untuk melaksanakan pernikahan tersebut baik menurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundang- undangan yang berlaku telah terpenuhi, kecuali syarat wali bagi Pemohon, dan karenanya maksud tersebut telah ditolak oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan dengan surat nomor: KK.11.34.03/Pw.00/09/2017, tertanggal 20 Februari 2017;
4. Bahwa hubungan antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebut sudah demikian erat dan sulit untuk dipisahkan, karena sudah saling mencintai dan sudah ada kecocokan.
5. Bahwa selama ini orang tua Pemohon/ keluarga Pemohon dan orang tua/ keluarga calon suami Pemohon, telah sama-sama mengetahui hubungan cinta kasih antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebut. Bahkan calon suami Pemohon dan orang tuanya telah berusaha menemui adik pemohon sebanyak tiga kali, namun adik Pemohon yang bernama Gatot Supami mau menemui dan akhirnya adik Pemohon menolak menjadi wali nikah bagi Pemohon tanpa alasan yang jelas.
6. Bahwa Pemohon telah berusaha keras melakukan pendekatan dan/
atau membujuk adik Pemohon agar bersedia menikahkan Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebut, akan tetapi adik Pemohon tetap pada pendiriannya;
7. Pemohon berpendapat bahwa penolakan adik Pemohon tersebut tidak berdasarkan hukum dan/atau tidak berorientasi pada kebahagiaan
dan/ atau kesejahteraan Pemohon sebagai anak. Oleh karena itu Pemohon tetap bertekad bulat untuk melangsungkan pernikahan dengan calon suami Pemohon, dengan alasan:
7.1. Pemohon telah dewasa dan telah siap untuk menjadi seorang isteri dan/atau ibu rumah tangga, begitu pula calon suami Pemohon telah dewasa dan telah siap untuk menjadi seorang suami dan/atau kepala rumah tangga, dan sudah mempunyai pekerjaan tetap dengan penghasilan Rp. 3.000.000- ( rupiah) setiap bulannya;
7.2 Pemohon dan calon suami Pemohon telah memenuhi syarat- syarat dan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan baik menurut ketentuan Hukum Islam maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku;
7.3 Pemohon sangat khawatir apabila antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tidak segera melangsungkan pernikahan akan terjadi hal-hal yang bertentangan dengan ketentuan hukum Islam;
8. Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat diajukannya perkara ini;
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Pekalongan segera memanggil Pemohon dan adik Pemohon untuk diberi petuah-petuah dan segala apa yang seyogyanya harus diberikan secara bertimbal balik, kemudian memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan penetapan yang amarnya berbunyi sebagai berikut: :
1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Menetapkan, wali nikah Pemohon bernama Gatot Supami bin Rahono adalah wali adlal;
3. Menetapkan Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan berhak menikahkan Pemohon (PEMOHON) dengan calon suami Pemohon (Susiyanto W bin Suwangi Sujak) sebagai Wali Hakim;
4. Menetapkan biaya perkara menurut hukum;
5. Atau menjatuhkan penetapan lain yang seadil-adilnya;
Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Pemohon hadir sedangkan saudara / wali Pemohon tidak hadir walaupun telah dilakukan Pemanggilan secara resmi dan patut atas permintaan Pemohon;
Menimbang, bahwa Mejelis Hakim telah berusaha menasehati Pemohon untuk bersabar dan berupaya membujuk saudaranyanya agar berkenan menjadi wali, dan Pemohon menyatakan telah berulangkali mencoba namun tidak berhasil, kemudian dibacakan surat permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil Permohonannya, Pemohon telah mengajukan bukti-bukti sebagai berikut :
I. Surat-surat
1. Foto kopi Surat Keterangan pengganti Kartu Tanda Penduduk, Nomer. 3375/SKT/20170118/00001 a.n. Pemohon, bermeterai cukup dan telah dicocockkan sesuai aslinya (bukti P-1);
2. Fotokopi Akta Kelahiran atas nama Pemohon (Dewi Wahyu Hastuti) Nomor 1107/DSP/1990, bermeterai cukup dan telah dicocokkan sesuai aslinya (bukti P-2);
3. Surat Keterangan Kematian suami Pemohon (Kanang Bahariawan) dari Kantor Kelurahan Padukuhan Kraton Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan Nomer 474.3/19. Tanggal 12-08-2014 (bukti P-3);
4. Foto kopi Surat Keterangan pengganti Kartu Tanda Penduduk, Nomer. 3375/SKT/20170118/00001 a.n. Calon Suami Pemohon (Susianto bin Rasman), bermeterai cukup dan telah dicocockkan sesuai aslinya (bukti P-4) ;
5. Fotokopi Kutipan Akta Cerai Nomor 0663/AC/2010,Krw tanggal 12 Oktober 2010, bermeterai cukup namun tidak dapat ditunjukkan aslinya (bukti P-5);
6. Surat Pengantar dari Lurah,Padukuhan Kraton Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan tanggal 28-10-2017 (bukti P-6);
7. Surat Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Utara kota Pekalongan, Nomor KK.11.34.03/Pw.00/09/2017, tanggal 21 Februari 2017, (bukti P-7);
8. Surat Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Utara kota Pekalongan, Nomor KK.11.34.03/Pw.00/08/2017, tanggal 20 Februari 2017, (bukti P-8);
II. Saksi-saksi
1. SAKSI I, umur 65 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, alamat Kelurahan Padukuhan Kraton Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan, di bahwah sumpah memberikan keterangan sebagai berukut:
- Bahwa saksi kenal Pemohon sebagai tetangga Pemohon;
- Bahwa saksi tahu Pemohon berstatus janda mati dan akan menikah dengan seorang lelaki duda bernama Susiyanto W bin Suwangi Sujak;
- Bahwa Susiyanto dan Keluarganya sudah berkali-kali datang meminang Pemohon kepada adik Pemohon tetapi selalu ditolak adik Pemohon dengan alasan tidak suka, karena alas an yang tidak jelas dan demi kesejahteraan masa depan Pemohon sebab Pemohon dan calon suaminya sama-sama sudah bekerja;
- Bahwa Pemohon dengan calon suaminya tidak ada hubungan nasab atau sesusuan dengan Pemohon dan tidak ada halangan hukum untuk melakukan pernikahan;
-Bahwa calon suami Pemohon sudah memiliki pekerjaan tetap;
2. SAKSI II; umur 50 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil di Dinas Perikanan dan Kelautan, tempat tinggal di Kelurahan Pandang Panjang Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan, di bawah sumpah memberikan keterangan sebagai berukut:
- Bahwa saksi kenal Pemohon sebagai tetangga dan tahu Pemohon adalah calon mempelai wanita;
- Bahwa, saksi tahu Pemohon berstatus janda mati dan akan menikah dengan seorang lelaki berstatus duda cerai, yang bernama Susiyanto bin Suwangi Sujak dalam waktu dekat;
- Bahwa, Iwan dan Saksi sudah melamar Pemohon kepada adik Pemohon beberapa kali tetapi selalu ditolak dengan alasan tidak suka;
- Bahwa, Pemohon dengan calon suaminya sudah saling mencintai, tidak ada hubungan nasab maupun sesusuan untuk melakukan pernikahan;
- Bahwa calon suami Pemohon orangnya baik dan sudah memiliki pekerjaan tetap;
Menimbang, bahwa selanjutnya Pemohon menyatakan telah mencukupkan dengan bukti-bukti tersebut dan telah menyampaikan kesimpulannya yang pada pokoknya tetap ingin menikah dengan calon suaminya dan mohon penetapan;
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian penetapan ini, ditunjuk hal ihwal sebagaimana yang termuat dalam Berita Acara Sidang yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari penetapan ini;
PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana telah diuraikan tersebut di atas;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah menasehati Pemohon agar dapat menyelesaikan masalah ini dengan walinya secara damai namun tidak berhasil;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-1 berupa Surat Keterangan Pengganti KTP atas nama Pemohon, membuktikan kebenaran identitas Pemohon yang telah menjadi penduduk Kota Pekalongan, sehingga telah tepat dan sesuai ketentuan hukum (pasal 2 ayat (2) Peraturan Menteri Agama Nomor 30 Tahun 2005 Tentang Wali Hakim) jika permohonan Pemohon ini diajukan kepada Pengadilan Agama Pekalongan;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-2 berupa Kutipan Akta Kelahiran a.n. Pemohon, telah membuktikan, bahwa Pemohon adalah anak
dari pasangan suami istri bernama Rahono dan Siti Umi Iriyanti, dan bahwa Pemohon telah cukup umur untuk melangsungkan perkawinan apalagi ssudah janda;
Menimbang, bahwa bukti P-3 berupa fotokopi Surat Kematian suami Pemohon, telah diberi meterai cukup dan dapat ditunjukkan sesusi dengan aslinya, Majelis memandang bahwa alat bukti ini isinya terkait dan menguatkan maka dapat pula dipertimbangkan, sehingga terbukti menurut hukum, bahwa Pemohon adalah berstatus Janda ditinggal mati oleh suaminya sejak 08 Agustus 2014;
Menimbang, bahwa alat bukti P-4 dan P-5 berupa Surat Akte Cerai calon suami Pemohon, membuktikan, bahwa calon suami Pemohon adalah duda cerai sejak tahun2010 dan belum pernah menikah lagi;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-7-dan P-8 berupa surat pemberitahuan adanya halangan/kekurangan dan surat penolakan pernikahan dari KUA Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan, membuktikan bahwa Pemohon benar telah serius untuk menikah dan mengurus rencana pernikahannya ke Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan akan tetapi Pejabat Pencatat Nikah (PPN) menolak dengan alasan wali nasab Pemohon tidak bersedia menjadi wali (adhal);
Menimbang, bahwa dengan berdasarkan keterangan para saksi Pemohon di atas, dapat ditemukan fakta bahwa Pemohon telah beberapa kali dilamar calon suaminya (Susiyanto bin Suwangi Sujak) dan lamaran tersebut ditolak dengan alasan wali nasab Pemohon tidak suka kepada calon suami Pemohon;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2, P-3 dan P4 dan p-5 yang dikuatkan keterangan para saksi, Pemohon dan calon suaminya masing- masing telah dewasa, saling mencintai, berstatus janda dan duda, keduanya telah bekerja dan antara keduanya tidak ada hubungan nasab, semenda maupun susuan, sehingga harus dinyatakan bahwa Pemohon dengan calon suaminya tidak ada halangan untuk menikah sebagaimana Pasal 8 Undang-undang No.1 tahun 1974;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas, maka menurut Majelis Hakim, bahwa penolakan wali nasab, yakni ayah Pemohon untuk menikahkan Pemohon dengan calon suaminya, Susiyanto bin Suwangi Sujak dengan alasan tidak suka kepada calon sumai Pemohon, adalah alasan yang tidak prinsip dan tidak sesuai dengan hukum Islam, karena harus dinyatakan bahwa wali Pemohon tersebut adalah wali Adhal;
Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbangan tersebut di atas, permohonan Pemohon dipandang telah cukup beralasan, yakni sesuai Peraturan Menteri Agama Nomor 30 Tahun 2005 Tentang Wali Hakim pasal 2 ayat (2), maka permohonan Pemohon dapat dikabulkan;
Menimbang, bahwa oleh karena wali nasab Pemohon telah dinyatakan adlal, maka berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 30 Tahun 2005 Tentang Wali Hakim pasal 3, pernikahan Pemohon dengan calon suaminya, Susiyanto bin Suwangi Sujak dapat dilaksanakan dengan wali hakim, dan Majelis menunjuk Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan sebagai wali hakim untuk menikahkan Pemohon dengan calon suaminya;
Menimbang, bahwa perkara ini termasuk bidang perkawinan maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-undang nomor 7 tahun 1989 Tentang peradilan Agama Tentang Peradilan Agama, yang diubah dan disempurnakan dengan Undang- Undang Nomer 3 Tahun 2006 dan Undang- Undang Nomer 50 Tahun 2009 maka biaya perkara ini dibebankan kepada Pemohon;
Memperhatikan segala ketentuan perundang-undangan dan hukum islam yang berkaitan dengan perkara ini;
MENETAPKAN 1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Menetapkan adhal wali Pemohon bernama Gatot Supami bin Rahono untuk bertindak sebagai wali nikah antara Pemohon ( PEMOHON ) dengan calon suaminya ( Susiyanto bin Suwangi Sujak );
3. Menetapkan menunjuk Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan untuk menikahkan Pemohon (
PEMOHON ) dengan ( Susiyanto bin Suwangi Sujak ) sebagai Wali Hakim;
4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp.231.000,00 (Dua ratus tiga puluh satu ribu rupiah);
Demikian penetapan ini dijatuhkan dalam permusyawatan Majelis yang dilangsungkan pada hari Selasa tanggal 25 April 2017.
Masehi bertepatan dengan tanggal 28 Rajab 1438 H., oleh kami Drs.
H.Hamid Anshori, S.H. sebagai Hakim Ketua Majelis serta Drs.A.Muhammad Suchrowardy dan Hj.Nur janah,.S.Ag,.MHI.
,masing-masing sebagai hakim Anggota, penetapan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis didampingi oleh Hakim Anggota dan dibantu Mamnukhin, S.H,.
sebagai Panitera Pengganti. serta dihadiri oleh Pemohon ;
Hakim Anggota, Ketua Majelis
ttd ttd
Drs.A.Muhammad Suchrowardy. Drs. H.Hamid Anshori, S.H
ttd
Hj.Nurjanah,S.Ag,. M.H.I
Panitera Pengganti.
ttd
Mamnukhin, S.H,.
Perincian Biaya :
1. Pendaftaran : Rp 30.000,00 2. Biaya Proses :Rp 50.000,00 3. Panggilan : Rp 140.000,00 4. Redaksi : Rp 5.000,00 5. Meterai : Rp 6.000,00 J u m l a h : Rp 231.000,00
Untuk Salinan yang sama bunyinya.
Oleh Panitera;
Drs.Jamali.
