• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Program Studi Pendidikan Tata Busana

Oleh :

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni

1003047

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BUSANA

DEPARTEMEN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

(2)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

Penerapan Hasil Belajar

Kewirausahaan pada Pengelolaan

Usaha Busana oleh Alumni

Pendidikan Tata Busana

Oleh

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

© Melita Hardiyanti Tri Wahyuni 2014

Universitas Pendidikan Indonesia

Desember 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,

(3)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

MELITA HARDIYANTI TRI WAHYUNI

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN

TATA BUSANA

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH :

Pembimbing I

Prof. Dr. Arifah A Riyanto, M.Pd NIP. 19460829 197501 2 001

Pembimbing II

Suciati, S.Pd, M.Ds NIP. 19750128 200112 2 001

Mengetahui

Ketua Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga

(4)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan pada Pengelolaan Usaha Busana oleh

Alumni Pendidikan Tata Busana

ABSTRAK

Meningkatnya peminat mode saat ini membuat peluang bisnis dan industri mode semakin besar. Dalam mengelola berbagai jenis usaha busana dibutuhkan pengetahuan, rasa tanggung jawab, kesungguhan dan konsistensi dari wirausahawan. Seorang wirausahawan di bidang busana harus mempunyai pengetahuan mendasar dalam mengelola sebuah usaha, hal tersebut dapat diperoleh dalam perkuliahan kewirausahaan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data jenis usaha busana dan penerapan hasil belajar kewirausahaan pada pengelolaan usaha busana yang dijalankan oleh alumni pendidikan tata busana. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan sampel purposive yaitu alumni pendidikan tata busana yang telah mengikuti perkuliahan kewirausahaan dan memiliki usaha busana dengan jumlah sebanyak 25 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Hasil penelitian ini menunjukan pada umumnya lebih dari setengah responden telah menerapkan hasil belajar kewirausahaan pada pengelolaan usaha busana yang mereka jalankan ditinjau dari materi karakteristik wirausahawan, ciri-ciri wirausahawan, sikap wirausahawan, sifat wirausahawan dan faktor-faktor yang merugikan wirausahwan. .

(5)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Application of Learning Outcomes Entrepreneurship in Business Management Education of Alumni Clothing by dressmaking

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, Arifah A Riyanto, Suciati Program StudiPendidikan Tata Busana, PKK, FPTK, UniversitasPendidikan

Indonesia

ABSTRACT

The increasing interest in fashion today making business opportunities and greater fashion industry. In managing the various types of business knowledge needed fashion, sense of responsibility, sincerity and consistency of entrepreneurs. An entrepreneur in the field of fashion must have basic knowledge in managing a business, it can be obtained in the course of entrepreneurship. The aim of this study was obtain data on the type of fashion business and application of entrepreneurial learning outcomes in the management of the fashion business run by alumni of fashion education. The method used is a survey method with a purposive sample of fashion education graduates who have followed the course of entrepreneurship and has a fashion business with a total of 25 respondents. The technique of collecting data using questionnaires. These results indicate generally more than half of the respondents have implemented entrepreneurial learning outcomes in the management of the fashion business that they run in terms of the material characteristics of entrepreneurs, the characteristics of entrepreneurs, entrepreneurial attitude, the nature of entrepreneurs and adverse entrepreneurs factors.

(6)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN A. Tinjauan Mata Kuliah Kewirausahaan ... 5

1. Tujuan Pembelajaran Mata Kuliah Kewirausahaan ... 5

2. Materi Perkuliahan Kewirausahaan ... 5

B. Hasil Belajar Kewiausahaan ... 15

1. Pengertian Hasil Belajar ... 15

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 17

C. Alumni Pendidikan Tata Busana ... 17

D. Pegelolaan Usaha Bidang Busana ... 18

1. Modiste ... 18

(7)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Lokasi ... 35

E. Proses Pengembangan Instrumen ... 38

F. Teknik Pengumpulan Data Penelitian ... 39

G. Analisis Data ... 40

H. Prosedur dan Tahap Penelitian ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN PENELITIAN A.Pemaparan Data ... 43

1. Identitas Responden ... 43

2. Klasifikasi Jenis Usaha yang Dijalankan oleh Alumni ... 43

3. Tujuan Berwirausaha ... 44

4. Hasil Penelitian Mengenai Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Karakteristik Kewirausahaan ... 45

5. Hasil Penelitian Mengenai Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Ciri-ciri Wirausahawan Pada Pengelolaan Usaha Busana ... 53

6. Hasil Penelitian Mengenai Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Sifat Wirausahawan Pada Pengelolaan Usaha Busana ... 57

7. Hasil Penelitian Mengenai Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Sikap Wirausahawan Pada pengelolaan usaha Busana ... 59

8. Hasil Penelitian Mengenai Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Faktor-faktor yang Merugikan Wirausahawan Pada Pengelolaan Usaha Busana ... 65

B.Pembahasan ... 69

1. Jenis Usaha Busana yang dijalankan Oleh Alumni Pendidikan Tata Busana ... 70

2. Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Karakteristik Kewirausahaan ... 71

3. Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Ciri-ciri Wirausahawan Pada Pengelolaan Usaha Busana ... 73

4. Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Sifat Wirausahawan Pada Pengelolaan Usaha Busana ... 75

5. Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi Sikap Wirausahawan Pada pengelolaan usaha Busana ... 76 6. Penerapan Hasil Belajar Kewirausahaan Ditinjau dari Materi

(8)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

Usaha Busana ... 77

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan ... 80 B. Saran ... 81

DAFTAR PUSTAKA ... 82 LAMPIRAN-LAMPIRAN

A. Kisi-kisi Instrumen Penelitian ... 85 B. Instrumen Penelitian ... 88 C. Surat-surat ... 98

(9)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODE PENELITIAN

A.Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian 1. Lokasi

Lokasi penelitian yaitu tempat dilakukannya kegiatan penelitian guna

memperoleh data yang berasal dari responden. Lokasi penelitian ini dilakukan di

tempat usaha yang telah dijalani oleh alumni Pendidikan Tata Busana. Alasan

penulis memilih lokasi penelitian karena belum adanya penelitian mengenai

penerapan hasil belajar kewirausahaan pada pengelolaan usaha busana oleh

alumni pendidikan tata busana.

2. Populasi

Populasi merupakan sekumpulan individu atau objek penelitian yang

memiliki kualitas atau ciri-ciri yang telah ditetapkan. Setiap penelitian pasti

memerlukan sumber atau data-data yang dapat dipercaya agar data dan informasi

tersebut dapat menjawab masalah dari penelitian tersebut. Populasi dari

penelitian ini adalah alumni Program Studi Pendidikan Tata Busana Departemen

Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

Universitas Pendidikan Indonesia Angkatan 2009 dan 2010 yang berjumlah 97

orang.

3. Sampel

Penggunaan sampel dalam penelitian ini yaitu sampel purposive.

Sebagaimana yang diungkapkan oleh Winarno Surakhmad (2004, hlm.101)

sampel purposive adalah “Sampel yang ditarik dengan sengaja (non random)

karena alasan-alasan diketahuinya sifat-sifat sampel itu”. Jumlah sampel

penelitian yang diambil adalah 25 orang alumni Program Studi Pendidikan Tata

Busana yang telah memiliki usaha di bidang busana dan telah memilki pelanggan

tetap dalam usaha yang dijalankannya.

B.Metode Penelitian

Penelitian dapat digolongkan kedalam beberapa jenis berdasarkan

kriteria-kriteria tertentu berdasarkan hasil/alasan yang diperoleh, bidang yang diteliti,

(10)

36

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

garapan. Jenis metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu

metode penelitian survei berupa pengumpulan data angket.

Metode penelitian survei menurut Fraenkel & wallen (dalam Nurul Zuriah

2006, hlm. 47) merupakan “Metode penelitian yang mengumpulkan informasi

dari suatu sampel dengan menanyakan melalui angket atau interview agar

nantinya menggambarkan aspek dari populasi”. Karakteristik dari penelitian ini

yaitu :

1. Data yang disurvei dapat dikumpulkan dari sejumlah populasi, atau dapat

pula dari sebagian populasi.

2. Data yang sifatnya nyata

3. Hasil survei dapat dimanfaatkan untuk kepentingan yang sifatnya terbatas

karena data yang dikumpulkan dibatasi oleh waktu, dan saat data itu

dikumpulkan.

4. Biasanya untuk memcahkan masalah yang sifatnya incidental

5. Cenderung mengandalkan data yang kuantitatif.

6. Mengandalkan teknik pengumpulan data yang berupa kuisioner atau

wawancara berstruktur.

C.Definisi Operasional

Dalam penelitian ini terdapat ungkapan-ungkapan penting yang berkaitan

dengan judul dan perlu dijelaskan untuk menyamakan persepsi dan pemahaman

terhadap ungkapan-ungkapan yang dimaksud. Berikut ini akan dikemukakan

definisi operasional dari masing-masing ungkapan tersebut:

1. Penerapan hasil belajar kewirausahaan

a. Penerapan

Penerapan menururt B. Uno (2010, hlm.78) adalah “Kemampuan

menafsirkan atau menggunakan materi pelajaran yang sudah dipelajari kedalam situasi baru atau konkret”.

a. Hasil belajar

Nana Sudjana (2001, hlm. 3) menjelaskan “Hasil belajar adalah perubahan

(11)

37

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Kewirausahaan

Kewirausahaan adalah salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh oleh

mahasiswa program studi pendidikan tata busana, mata kuliah ini diberikan pada

semester padat dan disajikan dalam bentuk teori. Adapun ruang lingkup mata

kuliah kewirausahaan meliputi :

Pengertian-pengertian wirausaha, perkembangan wirausaha di negara asing dan di Indonesia, konsepsi wirausaha/kewirausahaan, karakteristik, jiwa, semangat, watak, pribadi wirausaha, kualitas dan kelebihan wirausaha, tipe pengejar sukses wirausaha, tangga kesibukan wirausaha, hasrat berprestasi wirausaha, etos kerja wirausaha, faktorfaktor yang merugikan wirausaha. (Silabus Perkuliahan Kewirausahaan : 2012)

Pengertian penerapan hasil belajar kewirausahaan dalam penelitian ini yaitu

kemampuan menafsirkan atau menggunakan materi perkuliahan kewirausahaan

yang diterima alumni Prodi pendidikan tata busana berupa perubahan tingkah

laku yang mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotor.

2. Pengelolaan Usaha Busana oleh Alumni Pendidikan Tata Busana

a. Pengelolaan

Pengelolaan merupakan proses atau perbuatan

b. Usaha Busana

Usaha busana merupakan salah satu jenis usaha di bidang busana.

c. Alumni

Alumni merupakan orang-orang yang telah mengikuti atau tamat dari suatu

sekolah atau perguruan tinggi

d. Pendidikan Tata Busana

Pendidikan Tata Busana merupakan salah satu program studi yang berada

dalam naungan Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga yang ada di Fakultas

Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia.

Pengertian pengelolaan usaha busana oleh alumni pendidikan tata busana

yaitu proses atau perbuatan yang dilakukan oleh alumni pendidikan tata busana

(12)

38

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014 D.Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa

angket atau kuisioner guna memperoleh data mengenai penerapan hasil belajar

kewirausahaan pada pengelolaan usaha bidang busana oleh mahasiswa alumni

Program Studi Pendidikan Tata Busana PKK FPTK UPI

E.Proses Pengembangan Instrumen

Proses pengembangan instrumen yang baik yaitu meliputi : pengkajian

masalah yang sedang diteliti, membuat kisi-kisi butir soal instrumen, pembuatan

butir soal, menyunting, mengadakan revisi terhadap butir-butir soal yang kurang

baik, penyebaran instrumen kepada responden.

Perumusan Masalah

Tujuan Penelitian Aspek yang dinilai Indikator

Bagaimana

c. Tujuan berwirausaha busana oleh alumni pendidikan tata busana ditinjau dari :

1.Materi Karekteristik kewirausahaan

1. Desire for responsibility (keinginan untuk bertanggung jawab) 2. Preference for moderate

risk (pilihan untuk

6. Future orientation (orientasi masa depan) 7. Skill at organizing

(kemampuan dalam pengorganisasian) 8. Value achievement over

money (menilai prestasi dari pada uang)

4. Materi ciri-ciri wirausahawan

(13)

39

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

usaha busana 2. Sifat wirausahawan

dalam meraih sukses

5. Kurangnya pengawasan peralatan

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yaitu proses pencatatan peristiwa atau

karakteristik dari seluruh elemen populasi dari penelitian. Dalam memproses

suatu data penelitian ada beberapa langkah yang harus ditempuh untuk

memperoleh hasil yang diinginkan berdasarkan pola-pola dan aturan-aturan yang

diinginkan. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan menentukan

teknik pengumpulan data, membuat pertanyaan dan selanjutnya mengumpulkan

data kembali untuk diolah. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam

penelitian ini adalah kuisioner atau angket.

Kuisioner atau angket menurut Misbahudin dan Iqbal Hasan (2013, hlm. 17) adalah “Sejumlah pertanyaan yang digunakan untuk memperoleh data dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal lain yang diperlukan”. Angket dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui penerapan hasil belajar kewirausahaan pada pengelolaan usaha bidang busana setelah

(14)

40

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014 G.Analisis Data

Analisis data menurut Lexy J Moleong (Misbahudin dan Iqbal Hasan 2013:,

hlm.33) merupakan “Proses mengorganisasikan dan mengurutkan data kedalam

pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat

dirumuskan hipotesis kerja, seperti yang disarankan oleh data”. Analisis data yang

digunakan dalam penelitian berupa statistik sederhana dengan cara menjabarkan

hasil perhitungan presentase jawaban yang telah terkumpul. Langkah-langkah

yang dilakukan dalam analisis data penelitian ini yaitu :

1. Membuat Instrumen

Alat pengumpul data dalam penelitian ini berupa angketdengan mengajukan

beberapa pertanyaan kepada responden. Pertanyaan yang dibuat dalam angket

harus menggambarkan masalah dalam penelitian agar jawaban yang didapat dari

responden sesuai dengan tujuan yang diharapkan.

2. Penyebaran dan Pengumpulan Instrumen

Angket yang telah selesai dibuat dan diperbanyak sesuai jumlah responden

kemudian dibagikan kepada seluruh responden untuk dijawab. Angket yang telah

diisi dengan lengkap oleh responden pada setiap item sesuai dengan pedoman,

angket dikembalikan pada penulis.

3. Mengecek Data

Penulis melakukan pengecekan data angket yang telah diisi oleh responden,

menghitung jumlah angket yang dikembalikan serta memeriksa kelengkapan

jawaban dan cara pengisiannya.

4. Tabulasi Data

Tabulasi data dilakukan untuk mengolah dan mengetahui frekuensi jawaban

responden. Terdapat dua kriteria dalam menentukan jawaban. Pertama responden

hanya menjawab satu alternatif jawaban. Kedua, responden dapat menjawab lebih

dari satu alternatif jawaban sehingga jawaban dari kriteria ini menunjukkan

jumlah frekuensi jawaban yang bervariasi.

5. Pengolahan Data

Pengolahan data dalam penelitian ini dilakukan untuk menghitung

(15)

41

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

kecilnya frekuensi jawaban angket yang diberikan responden karena jumlah

jawaban responden pada setiap itemnya berbeda. Pengolahan data yang dilakukan

dalam bentuk tabel presentasi (precentage table) atau tabel distribusi frekuensi

relatif. Rumus yang digunaka yaitu rumus statistika sederhana mengacu pada

pendapat Anas Sudijono (2008, hlm. 43) yaitu :

Keterangan :

P = Angka Presentase

f = Frekuensi yang Sedang Dicari Presentasenya

n = Jumlah Frekuensi / Banyaknya Individu

100% = Bilangan Genap

6. Penafsiran Data

Penafsiran data yang dilakukan untuk memperoleh data yang jelas dari

setiap jawaban pada pertanyaan yang telah diajukan. Data yang telah

dipresentasekan kemudian dianalisis dan ditafsirkan berdasarkan :

100% = Seluruhnya

76% - 99% = Sebagian Besar

51% - 75% = Lebih dari Setengahnya

50% = Setengahnya

26% - 49% = Kurang dari Setengahnya

1% - 25% = Sebagian Kecil

0% = Tidak Seorangpun

H.Prosedur dan Tahap Penelitian 1. Tahap Persiapan

Tahap persiapan dilakukan untuk merencanakan dan mengumpulkan bahan

sebagai bekal penelitian. Sebelum mengadakan penelitian penulis mengadakan

kegiatan sebagai berikut:

a. Mengadakan observasi

b. Pemilihan masalah atau mengidentifikasi masalah dalam penelitian � = �

(16)

42

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014 c. Perumusan judul penelitian

d. Merumuskan masalah

e. Mempelajari literature-literatur yang dijadikan acuan untuk pembuatan outline

penelitian.

f. Pembuatan outline penelitian

g. Pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian

2. Tahap Pelaksanaan

Langkah dalam tahap pelaksanaan ini yaitu memberikan instrumen

penelitian untuk mengetahui pendapat alumni pendidikan tata busana mengenai

hasil belajar kewirausahaan pada pengelolaan usaha busana dengan

langkah-langkah sebagai berikut:

a. Mengumpulkan jumlah responden

b. Penyebaran instrumen penelitian kepada responden sesuai dengan jumlah

sampel penelitian

c. Pengumpulan kembali instrumen penelitian

d. Pemeriksaan data dan pengolahan data penelitian

e. Penyusunan dan pembahasan hasil penelitian

f. Penyusunan Kesimpulan Penelitian

3. Tahap Akhir

Langkah-langkah yang penulis lakukan dalam tahap akhir ini yaitu :

a. Menyusun laporan penelitian berupa skripsi

(17)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Simpulan penelitian dibuat berdasarkan tujuan penelitian, pertanyaan

penelitian, pengelolahan data dan pembahasan hasil penelitian yang telah

dikemukakan, berikut.

1. Jenis usaha busana yang dijalankan oleh alumni pendidikan tata busana

menunjukkan hanya beberapa jenis usaha busana saja yang dijalankan oleh

alumni pendidikan tata busana. Usaha Busana Modiste merupakan usaha

yang banyak dijalankan oleh alumni Pendidikan Tata Busana.

2. Penerapan hasil belajar kewirausahaan ditinjau dari materi karakteristik

kewirausahaan pada pengelolaan usaha busana menunjukan bahwa pada

sebagian besar alumni telah menerapkan pengetahuan yang didapat dalam

perkuliahan terutama karakteristik high level of energy (tingkat semangat

yang tinggi)

3. Penerapan hasil belajar kewirausahaan ditinjau dari materi ciri-ciri

wirausahawan menunjukan bahwa pada sebagian besar alumni pendidikan

tata busana telah dapat menerapkan ciri-ciri wirausahawan pada pengelolaan

usaha busananya terutama ciri-ciri keorisinilan wirausahawan pada

pengelolaan usaha busana.

4. Penerapan hasil belajar kewirausahaan ditinjau dari materi sifat

wirausahawan menunjukkan bahwa lebih dari setengah alumni telah

menerapkan sifat wirausahawan dalam mengelola usaha busananya dengan

menerapkan sifat mandiri dalam mengelola usaha busana.

5. Penerapan hasil belajar kewirausahaan ditinjau dari materi sikap

wirausahawan menunjukkan bahwa pada sebagian besar alumni pendidikan

tata busana telah dapat menerapkan sikap disiplin waktu dalam mengelola

usaha busananya.

6. Penerapan hasil belajar kewirausahaan ditinjau dari materi faktor-faktor yang

merugikan wirausahawan menunjukkan bahwa lebih dari setengah alumni

(18)

81

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

dalam penrkuliahan untuk menghindari dampak dari gagal dalam

perencanaan usaha

B. Saran

Rekomendasi penelitian disusun berdasarkan pada simpulan dan implikasi

hasil penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya. Rekomendasi yang penulis

ajukan sekiranya dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang bersangkutan,

yaitu:

1. Alumni Program Studi Pendidikan Tata Busana FPTK UPI

Hasil penelitian menunjukan bahawa alumni pendidikan tata busana pada

umumnya telah menerapkan pengetahuan yang didapat dalam perkuliahan

kewirausahaan pada pengelolaan usaha busana, namun masih ada beberapa hal

yang masih mendapatkan hasil yang rendah seperti penerapan karakteristik desire

for immediate feedback dengan belajar dari kegagalan masa lalu. Dalam hal ini

alumni dapat menerapkan sikap untuk selalu belajar dari kegagalan dimasa lalu

dalam mengelola usaha busananya agar tidak mengulang kegagalan yang sama

dengan yang pernah dialami sebelumnya. Hendaknya para alumni pendidikan tata

busana dalam menjalankan usaha busananya harus diimbangi dengan komitmen

yang tinggi agar ke depannya usaha busana yang dijalankan dapat berjalan dengan

sukses

2. Dosen Mata Kuliah Kewirausahaan

Materi yang diberikan dalam perkuliahan telah dapat diterapkan oleh alumni

Pendidikan Tata Busana pada pengelolaan usaha busananya, akan tetapi dosen

mata kuliah diharapkan dapat memberikan materi yang lebih spesifik mengenai

dunia wirausaha di bidang busana dengan memberikan materi perkuliahan

(19)

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Deliarnov.(2006).Ekonomi Politik.Jakarta.Erlangga

Dimyati dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta. Rineka Cipta

Drucker,P. F. (2008). Inovasi dan Kewiraswastan : praktek dan dasar-dasar. Jakarta. Erlangga

Hendro dan Chandra. (2006). Be a Smart and Good Entrepreneur. Jakarta. Cla Publishing

Jerusalem,M.A. (2011). Manajemen Usaha Busana. Yogyakarta. PKK-FT-Universitas Negeri Yogyakarta

Jerusalem,M.A. (2011). Merintis dan Mengelola Usaha Butik. PKK-FT-Universitas Negeri Yogyakarta

Misbahudin dan Hasan.I. (2013). Analisis Data Penelitian dengan Statistika Edisi

ke-2. Jakarta. Bumi Aksara

Sudijono, A. (2008). Pengantar Statistika Pendidikan. Jakarta. Raja Grafindo Persada

Sudjana, N (2011). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya

Sugihartono. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta. Pustaka Pelajar

Suharyadi.(2008). Kewirausahaan. Jakarta . Salemba Empat

(20)

83

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

Suryana. (2006). Kewirausahaan. Jakarta. Salemba Empat

Timothy, J. (2010). Membangun Bisnis Online. Jakarta. PT. Elex Komputindo

Universitas Pendidikan Indonesia. (2013). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung

Uno.B (2010). Model Pembelajaran, Jakarta. PT.Bumi Aksara

Zuriah, Nurul. (2006). Metode Penelitian Sosial dan Pendidikan Teori dan Aplikasi. Jakarta. Bumi Aksara

Hakim, Z. (2012) Karakteristik Wirausahawan. [Online] Tersedia : (www.zainalhakim.com/wirausaha/karakteristikwirausahawan).

[26 Agustus 2014]

Widyanto, H A. (2010) Perananan Strategis bagi Pengembangan Sekolah. [Online] Tersedia : (http://edukasi.kompasiana.com/2010/01/25/peran-strategis-alumni-bagi-pengembangan-sekolah-60731.html)

[26 Oktober 2014]

TTN. (2012, Agustus). Houte couture. [Online]. Tersedia : http://meilanimagdalenasiregar.blogspot.com/201/04/survey-kebaya-ivan-gunawan.html?m=1

[7 November 2014]

TTN. (2013, April) Produk Usaha Garment. [Online]. Tersedia: http://www.solopos.com/2013/09/04/sritex-akuisisi-perusahaan-garmen-di-jateng-443925

[7 November 2014]

TTN. (2012. April). Kegiatan Pembelajaran Kurus Menjahit. [Online]. Tersedia:

http://www.kursusmenjahitmonalita.com/wp-content/uploads/2012/04/logos_img_1-kursus-menjahit.jpg]

(21)

84

Melita Hardiyanti Tri Wahyuni, 2014

PENERAPAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA PENGELOLAAN USAHA BUSANA OLEH ALUMNI PENDIDIKAN TATA BUSANA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

TTN. (2013. Mei). Produk Usaha Perantara Busana. [Online]. Tersedia: http://2.bp.blogspot.com /Busana-muslim-murah-produksi-Sentra-home-industri-Bandung-Gamis-bordir-korneli.jpg

[7 November 2014]

TTN. (2012. Oktober). Produk Usaha Tailor Jas. [Online]. Tersedia :

Gambar

Gambaran usaha busana Penerapan hasil

Referensi

Dokumen terkait

Meningkatkan Gerak Dasar Loncat Tinggi Gaya Guling Perut melalui Permainan Loncat Tali Pada Siswa Kelas V SDN. Panyikiran

Melihat kemampuan teknologi ini, muncul gagasan untuk membuat sebuah situs pemberitaan olahraga online yang berisi 7 berita olah raga terpopuler dan berita gosip olahragawan

HADY SUSILO: Rancang Bangun Alat Pengepres Emping Melinjo (Gnetum gnemon L.), dibimbing oleh ACHWIL PUTRA MUNIR dan SUMONO.. Proses pengolahan biji-bijian yang mengandung pati

Pengolahan data proses dilakukan untuk mengetahui data kinerja guru dan aktivitas siswa selama pelaksanaan pembelajaran lompat tinggi gaya guling perut melalui permainan loncat

Untuk membantu toko Anugerah dalam mengelola data transaksi penjualannya, maka penulis mencoba menerapkan suatu program aplikasi yang terkomputerisasi. Dengan aplikasi

Proses pengolahan biji-bijian yang mengandung pati menjadi bahan pangan (keripik) merupakan hal yang menarik untuk diketahui, salah satu prosesnya yaitu dengan pengepresan

Dimana dengan menggunakan sistem ini akan didapat suatu jaringan tanpa kabel yang dapat menambah jangkauan jaringan menjadi lebih luas dan dengan biaya infrastruktur jaringan yang

Elemen yang disebut sebagai batang-batang baja ringan dari suatu struktur rangka bidang untuk profil batang dimaksud, konsep "lebar efektif" telah digunakan dalam