ANALISIS PEMAHAMAN GURU KELAS V TENTANG LKPD TEMATIK BERBASIS HOTS DI SD N KECAMATAN ILIR BARAT I KOTA
PALEMBANG SKRIPSI
Oleh
Adinda Faradilla Apritami NIM : 06131181722007
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2021
v
vi
vii
viii
ix
PERSEMBAHAN
Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT yang telah melindungi dan selalu mendampingi saya serta telah melimpahkan segala rahmat dan karuniaNya, sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini pada waktu yang tepat.
Skripsi ini saya persembahkan dan rasa terimakasih saya ucapkan untuk :
1. Untuk Orang Tua Tercinta Saya, Bapak Asropi, S.Ag. dan Ibu Wardiyah, S.Pd. yang telah membesarkan saya dengan penuh kasih sayang, memberi dukungan dan doa tanpa henti. Serta yang tiada henti mengingatkan saya untuk terus berdoa kepada Allah S.W.T. Terimakasih karena selalu mendukung dan memberi motivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.
2. Para Adikku Adelia Mutiara Az-zahra dan Andrea Zweta Ass-syifa yang selalu memberikan dukungan dan motivasi saat proses pembuatan skripsi ini.
3. Dosen pembimbing Ibu Dra. Hasmalena, M.Pd. yang telah mebimbing saya dari awal penulisan proposal hingga akhir penulisan skripsi ini.
4. Dosen penguji Ibu Dra. Nuraini Usman, M.Pd. yang telah bersedia menjadi penguji saya dengan memberikan masukan dan komentarnya sehingga skrips saya menjadi lebih baik lagi.
5. Serta untuk seluruh Dosen FKIP PGSD Universitas Sriwijaya dan Staf Admin saya ucapkan terimakasih.
6. Almamater saya yang tercinta yaitu Universitas Sriwijaya.
7. Kepada Kepala Sekolah dan para Guru SDN 2 Palembang, SDN 19 Palembang, SDN 25 Palembang, dan SDN 26 Palembang yang telah bersedia dan membantu dalam pembuatan skripsi ini.
8. Teman seperjuangan Skripsi Edni Dwi Oktavia dan Melinda. Terimakasih untuk selalu ada, untuk selalu mengingatkan dan untuk selalu memahami dan memberi semangat untnuk selalu berjuang.
9. Teman – teman yang selalu menemani hari – hari perkuliahan ku Edni, Melinda, Salwa, Athena, Dina, Intan , Aulia, Nurmila, Hartini, Sabrina, Barokah, dan Mitra, Terima Kasih karena telah Hadir dan ikut mengisi Kenangan selama perkuliahan.
10. Teman – teman SMA ku Ayu Sagita dan Rizki Nurhayati, yang selalu Memberikan Dukungan dan semangatnya
11. Teman – teman SMP ku Fitria Ningsih, Bella Febri Triani, Rizki Handayani, Putri yang Selalu mendoakan dan mengharapkan yang terbaik bagiku.
12. Teman – teman PGSD 2017 Palembang, terimakasih atas segala cerita kenangan dan semua kebersamaan selama ini.
13. The best for the last! Terimakasih untuk segala harap, untuk yang pernah mendoakan, untuk segala dukungan, untuk segala canda dan tawa serta yang selalu menjadi moodmaker. Terimakasih!
x
MOTTO
“Allah tidak akan membebani seseorang melaikan sesuai dengan kesanggupannya...”
(QS. Al-Baqarah; Ayat 286)
“Maka Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain), dan hanya kepada
Rabbmulah engkau berharap”
(QS. Al-Insyirah: 5-8)
“Hasil dari sebuah Pejuangan adalah Semangat, Usaha, dan Doa hingga mencapai sebuah Keberhasilan”
(Adinda Faradilla Apritami)
xi DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI OLEH DOSEN PEMBIMBING ... iii
HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI OLEH DOSEN PENGUJI ... iv
PERNYATAAN ... v
PRAKATA ... vi
PERSEMBAHAN ... vii
MOTTO ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
ABSTRAK ... xiv
ABSTRACT ... xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 4
1.3 Tujuan Penelitian ... 4
1.4 Manfaat Penelitian... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Hakikat Pemahaman Guru ... 5
2.1.1 Pengertian Pemahaman ... 5
2.1.2 Pengertian Guru ... 6
2.2 Peran Guru dalam Pembelajaran ... 6
xii
2.3 Lembar Kerja Peserta Didik ... 8
2.3.1 Pengertian LKPD ... 8
2.3.2 Fungsi LKPD ... 8
2.3.3 Tujuan Penyususna LKPD ... 9
2.3.4 Manfaat LKPD ... 11
2.3.5 Kelebihan dan Kekurangan LKPD ... 12
2.3.6 Format LKPD ... 13
2.4 Pembelajaran Tematik ... 14
2.4.1 Pengertian Pembelajaran Tematik ... 14
2.4.1 Karakteristik Pembelajaran Tematik ... 15
2.5 Higher Other Thinking Skills (HOTS) ... 17
2.5.1 Pengertian HOTS ... 17
2.5.2 Karakteristik HOTS ... 18
2.5.3 Indikator HOTS ... 19
2.5.4 LKPD Tematik Berbasis HOTS ... 20
2.6 Taksonomi Bloom ... 21
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian... 23
3.2 Tempat dan Waktu ... 24
3.2.1 Tempat Penelitian ... 24
3.2.2 Waktu Penelitian ... 24
3.3 Populasi dan Sampel ... 24
3.3.1 Populasi ... 24
3.3.2 Sampel ... 24
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 25
xiii
3.4.1 Kuisioner (Angket) ... 25
3.4.2 Wawancara ... 25
3.5 Instrumen Penelitian ... 26
3.5.1 Angket ... 26
3.5.2 Pedoman Wawancara ... 27
3.6 Teknik Analisis Data ... 27
3.6.1 Reduksi Data ... 28
3.6.2 Penyajian Data ... 28
3.6.3 Penarikan Kesimpulan ... 29
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 30
4.1.1 Deskripsi Pelaksanaan Penelitian ... 30
4.1.2 Karakteristik Responden ... 30
4.1.3 Hasil Angket ... 32
4.1.4 Hasil Wawancara ... 36
4.2 Pembahasan ... 43
4.2.1 Pemahaman Guru terhadap LKPD Tematik Berbasis HOTS dalam Pembelajaran di SD ... 44
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 KESIMPULAN ... 53
5.2 SARAN ... 53
DAFTAR PUSTAKA ... 52
LAMPIRAN ... 59
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 SD N Berakreditasi A Sebagai Sampel ... 25
Tabel 3.2 Kisi – kisi Angket Pemahaman Guru terhadap LKPD Tematik Berbasis HOTS ... 27
Tabel 3.3 Kisi – kisi Lembar Instrumen Wawancara Responden Guru SD N Akreditasi A Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang ... 27
Tabel 3.4 Kategori Pemahaman Konsep ... 29
Tabel 4.1 Daftar Sekolah ... 30
Tabel 4.2 Karakteristik Responden ... 31
Tabel 4.3 Kurikulum 2013 ... 32
Tabel 4.4 Pemahaman Guru Terhadap LKPD ... 32
Tabel 4.5 Pemahaman Guru Terhadap HOTS ... 33
Tabel 4.6 Pemahaman Guru Terhadap LKPD Tematik Berbasis HOTS ... 34
Tabel 4.7 Penerapan LKPD Tematik Berbasis HOTS ... 35
Tabel 4.8 Kendala dalam Penerapan LKPD Tematik Berbasis HOTS ... 36
Tabel 4.9 Hasil Wawancara ... 36
xv
DAFTAR LAMPIRAN
1 Daftar SD N di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang ... 60
2 Daftar SD N Akreditasi A di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang ... 61
3 Daftar Sampel SD N Akreditasi A di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang ... 61
4 Kisi – kisi Instrumen Angket ... 62
5 Kisi – kisi Instrumen Wawancara ... 64
6 Lembar Validasi Instrumen Angket ... 66
7 Lembar Validasi Instrumen Wawancara ... 68
8 Instrumen Penelitian ... 70
9 Instrumen Wawancara ... 75
10 LKPD Berbasis HOTS ... 76
11 Instrumen Angket Responden ... 77
12 Instrumen Hasil Wawancara Responden ... 121
13 Dokumentasi Kegiatan Wawancara ... 128
14 Lembar Persetujuan Usulan Judul... 130
15 SK Pembimbing ... 131
16 Surt Izin Penelitian dari FKIP ... 133
17 Surat Izin Penelitian dari KESBANGPOL ... 134
18 Surat Izin Penelitian dari Dinas Pendidikan ... 135
19 Surat Keteranagn telah Melakukan Penelitian ... 136
20 Kartu Bimbingan Skripsi ... 140
21 Surat Keterangan Bebas Plagiat ... 144
xvi
ANALISIS PEMAHAMAN GURU KELAS V TENTANG LKPD TEMATIK BERBASIS HOTS DI SD N KECAMATAN ILIR BARAT I KOTA
PALEMBANG Oleh :
Adinda Faradilla Apritami NIM : 06131181722007
Dosen Pembimbing : Dra. Hasmalena, M.Pd.
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemahaman guru kelas V terhadap LKPD Tematik Berbasis HOTS di Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh guru yang mengajar kelas V di SD N 002 Palembang, SD N 019 Palembang, SDN 025 Palembang, dan SD N 026 Palembang yaitu sebanyak 11 orang guru yang semuanya perempuan.
Instrumen Penelitian yang digunakan berupa angket. hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman guru di SDN Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang dapat dikategorikan baik sekali dengan persentase sebesar 93,1%. Sama halnya dengan Penerapan LKPD Tematik Berbasis HOTS yang dapat dikatakan Baik sekali dengan persentase 87,8%. akan tetapi, guru masih mengalami kesulitan dalam menyusun LKPD Tematik Berbasis HOTS tersebut. Berdasarkan hasil kajian ini perlu dikembangkan panduan dalam menyusun LKPD Tematik Berbasis HOTS untuk pembelajaran di Sekolah Dasar.
Kata Kunci : Pemahaman, LKPD, HOTS
xvii
ANALISIS PEMAHAMAN GURU KELAS V TENTANG LKPD TEMATIK BERBASIS HOTS DI SD N KECAMATAN ILIR BARAT I KOTA
PALEMBANG By :
Adinda Faradilla Apritami NIM : 06131181722007 Supervisor : Dra. Hasmalena, M.Pd.
Elementary School Teacher Education Study Program
ABSTRACT
This study aims to analyze the understanding of class V teachers of HOTS-based Thematic LKPD in Elementary Schools, Ilir Barat I District, Palembang City. The method used in this research is descriptive qualitative. The subjects in this study were all teachers teaching grade V at SD N 002 Palembang, SD N 019 Palembang, SDN 025 Palembang, and SD N 026 Palembang totaling 11 teachers, all of whom were women. The research instrument used was a questionnaire. The results showed that the understanding of teachers in SDN Ilir Barat I District Palembang City could be categorized very well with a proportion of 93.1%. The same is the case with the application of thematic LKPD based on HOTS which can be said to be very good with a proportion of 87.8%. however, teachers still experience difficulties in compiling the HOTS-Based Thematic LKPD. Based on the results of this study, it is necessary to develop a guide in preparing HOTS- based Thematic LKPD for learning in elementary schools.
Keyword : Understanding, LKPD, HOTS.
18
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
Di abad ke-21 ini , Indonesia mengalami perkembangan dibidang pengetahuan dan teknologi informasi dalam dunia pendidikan. Menurut Hermino (2018 : 4) pendidikan merupakan perubahan yang terjadi secara terus menerus untuk membawa manusia menuju proses kedewasaan, dalam arti untuk mendapat kemampuan dalam pengetahuan (knowledge acquisition), mengembangkan keterampilan (skill developments), mengubah sikap (attitude of change), dan mengarahkan diri sendiri di bidang pengetahuan, keterampilan, juga dalam memaknai proses pendewasaan itu sendiri.
Pendidikan berfungsi mengembangkan manusia berkemampuan dan membentuk akhlak dan peradaban bangsa yang bermartabat dengan tujuan membuat kehidupan bangsa menjadi cerdas, dan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik dalam menjadi manusia yang bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, beriman, berakhlak mulia, berilmu, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab (pasal 2 bab II Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003). Menurut Hermino (2018 : 4) pendidikan merupakan aktivitas pembelajaran dalam bentuk interaksi edukatif dengan menempatkan peserta didik sebagai subjek pendidikan yang mengarah pada upaya memberikan arah dan watak kepada peserta didik.
Saat ini, Pendidikan di Indonesia mengalami masalah yang salah satunya berkaitan dengan Kurikulum. Karena itu, Pemerintah terus melakukan perbaikan secara terus menerus terkait Kurikulum tersebut. hingga akhirnya kurikulum yang digunakan sekarang adalah kurikulum 2013. Kurikulum 2013 bertujuan untuk meningkatkan mutu proses dan Hasil pendidikan, yang mengarah pada pembentukan budi pekerti dan akhlak mulia peserta didik secara utuh, terpadu, dan seimbang, sesuai dengan standar kompetensi lulusan pada setiap satuan pendidikan. kunci keberhasilan dalam kurikulm tersebut meliputi kepemimpinan kepala sekolah, kreativitas guru, aktivitas peserta didik, fasilitas dan sumber belajar, sosialisasi kurikulum 2013, lingkungan yang kondusif, dan partisipasi warga sekolah (Mulyasa, 2013).
Mulyasa menjelaskan bahwa pembelajaran yang efektif, menyenangkan dan bermakna dapat dibuat oleh setiap guru yang meliputi prosedur : (a) pemanasan dan apeseprsi dengan tujuan memberi motivasi bagi peserta didik dengan memberikan materi yang menarik. (b) eksplorasi agar dapat memperkenalkan bahan yang berkaitan dengan
19
karakter. (e) penilaian formatif yang dapat dilakukan untuk perbaikan. (Mulyasa, 2013 : 101).
Guru memiliki tugas-tugas pokok dalam menjalankan perannya sebagai pembimbing, sumber belajar, dan fasilitator agar dapat mendidik para peserta didik untuk menjadi generasi yang berhasil di masa depan.dalam proses pembelajaran sehari – hari pendekatan dan metode yang diterapkan pada peserta didik akan lebih bermakana jika disajikan sesuai dengan karakteristik materi. guru juga dituntut agar dapat memiliki kemampuan yang baik dalam menggunakan pendekatan dan metode pembelajaran dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik. Kompetensi guru adalah salah satu faktor yang sangat menentukan keberhasilan dalam proses pembelajaran sehingga kualitas sumber daya yang dihasilkan dapat mengalami peningkatan. hal tersebut dapat dilakukan dengan membuat salah satu bahan ajar yang berbentuk Lembar kerja peserta didik (LKPD) yang merupakan salah satu alternatif dalam memperbaiki kemampuan berpikir peserta didik.
LKPD merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang digunakan guru sebagai fasilitas dan panduan belajar dan berisi materi yang sesuai dengan kompetensi dasar untuk dikerjakan peserta didik untuk memudahkan guru dalam proses belajar mengajar.
seperti yang diungkapkan oleh Prastowo (Dalam Faiqoh dkk, 2019) LKPD merupakan lembaran-lembaran berisi tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik, biasanya berupa petunjuk atau langkah-langkah untuk menyelesaikan tugas, LKPD memiliki fungsi yang sangat penting bagi peserta didik agar dapat membiasakan peserta didik untuk berpikir secara kritis dalam menyelesaikan suatu permasalahan. tugas – tugas tersebut terdiri atas praktek maupun teori yang dapat dikerjakan secara individu maupun berkelompok. LKPD dapat membantu peserta didik dalam mengolah materi yang dipelajari dan meningkatkan kemampuan afektifnya agar dapat meningkat.
Untuk mengikuti perkembangan arus di era revolusi 4.0 yang menuntut peserta didik dalam menguasai kemampuan literasi dasar serta kemampuan dalam berpikir kreatif maka LKPD yang digunakan harus berbasis HOTS dan ditujukan agar dapat meningkatkan prestasi dan kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik dalam menyelesaikan soal-soal bahkan masalah sekalipun. Martalyna (dalam Primasari, 2020) menjelaskan bahwa konsep berpikir secara HOTS merupakan cara berpikir yang mengarahkan Peserta didik untuk mampu mengaplikasikan konsep yang telah mereka peroleh dalam pembelajaran di kelas ke dalam penyelesaian masalah di kehidupan
20
(dalam Sani, 2019 : 8) mendefinisikan HOTS Sebagai keterampilan berpikir kritis, Logis, Metakognitif, dan Kreatif.
LKPD Berbasis HOTS ditujukan agar dapat mendukung kegiatan pada saat pembelajaran berlangsung dan dapat membuat peserta didik meningkatkan prestasi, motivasi dan keterampilan berpikir tingkat tinggi. LKPD berbasis HOTS dibutuhkan dalam Sekolah Dasar untuk melatih peserta didik dalam berpikir tingkat tinggi sehingga dapat memecahkan suatu masalah. berdasarkan hal tersebut, maka guru harus memiliki pemahaman terlebih dahulu terkait dengan LKPD Berbasis HOTS agar dapat diterapkan baik dalam pembelajaran sehari-hari, atau pada saat ujian sekalipun agar peserta didik terbiasa dalam menghadapi soal-soal yang membutuhkan keterampilan berpikir tingkat tinggi tersebut.
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti bertujuan untuk melakukan penelitian dengan judul “Analisis Pemahaman Guru Kelas V tentang LKPD Tematik Berbasis HOTS di SD N kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang”.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana Pemahaman Guru Kelas V tentang LKPD Tematik Berbasis HOTS di SD N kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang ?”
1.3. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripksikan Pemahaman Guru Kelas V tentang LKPD Tematik Berbasis HOTS di SD N kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini dapat ditinjau dari segi teoretis dan praktis, yaitu sebagai berikut : 1.4.1 Secara teoretis
Hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran mengenai manfaat bagi peneliti dalam membuat dan mengembangkan LKPD Tematik berbasis HOTS. selain itu, juga dapat dipakai sebagai acuan dalam penelitian selanjutnya yang akan membahas mengenai LKPD Tematik berbasis HOTS.
21
menambah pengetahuan untuk membuat, mengembangkan, dan lebih memahami LKPD Tematik berbasis HOTS saat proses belajar mengajar berlangsung.
22
Matematika materi Volume Bangun Ruang Kelas V SD Sentul 1.
http://journal2.um.ac.id/index.php/wsd/article/view/12471/5314. 10 Oktober 2020 (17:45).
Ain, dkk. Implementasi Kurikulum KTSP : Pentingnya Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar. http://ejournal.unikama.ac.id/index.php/jrnspirasi/article/download/373/148/ 02 November 2020 (21:05).
Anggoro, M, T., dkk. (2008). Metode Penelitian. Jakarta : Universitas Terbuka
Ango, B. (2013). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) pada mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi. Skripsi. Yogyakarta : Fakultas Teknik Universtas Negeri Yogyakarta.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Asma, N. (2018). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Higher Other Thinking Skills (HOTS) pada Pembelajaran Matematika Kelas V SD Negeri 2 Rawa Laut Bandar Lampung. Skripsi. Bandar Lampung : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.
Chomaidi, & Salamah. (2018). Pendidikan dan Pengajaran : Strategi Pembelajaran Sekolah.
Jakarta : PT Grasindo.
Dhwiana, N. (2017). Tingkat Pemahaman Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan terhadap pencegahan dan perawatan cedera dalam pembelajaran pendidikan jasmani olahraga di SD N Se Kecamatan Wates Kabupaten Kulo Progo. Skripsi. Yogyakarta : Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.
Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Pendidikan. Buku Penilaian berotientasi Higher Other Thinking Skill. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Effendi, R. (2017). Konsep Revisi Taksonomi Bloom dan Implementasinya pada Pelajaran Matematika SMP. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika. 2 (1) : 72 – 78.
23 Jurnal Elementaria Edukasia. 2 (2) : 104.
Fanani, M, Z. (2018). Strategi Pengembangan Soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) dalam Kurikulum 2013. Edudeena Jurnal Of Islamic Religius Education. 2 (1) : 60 - 62.
Florida. (2013). Pemahaman Guru Sejarah tentang Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Sejarah di SMA negeri Se Kabupaten Pemalang. Skripsi. Semarang : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang.
Halim, S, R., dkk. (2013). Minat Siswa SMA Dr. Soetomo Surabaya pada Kegiatan Ekstrakulikuler Futsal. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan. 1 (1) : 260 – 264 Hamid, A. (2017). Guru Profesional. Al – falah. 17 (32) : 274 - 275.
Handini, E, O. (2020). Analisis Pemahaman Guru SD Negeri Kelas VI di Kota Palembang tentang Penilaian Berbasis HOTS dalam Pembelajaran. Skrpsi. Palembang : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sriwijaya
Hendra. (2017). Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas XI di SMA Laboratorium Malang. Skripsi. Malang : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Heriyansyah. (2018).Guru adalah Manajer Sesungguhnya di Sekolah. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam. 1 (1) : 119.
Hermino, A. (2018). Guru dalam tantangan globalisasi Kajian teoritis dan praktis dalam manajemen pendidikan. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media.
Indriani, F. (2018). Kompetensi Pedagogik mahasiswa dalam mengelola pembelajaran tematik integratif Kurikulum 2013 pada pembelajaran Micro di PGSD U Yogyakarta.
Profesi Pendidikan dasar. 2 (2) 2015 : 89.
Jailani, dkk. (2018). Desain Pembelajaran Matematika untuk Melatihkan Higher Order Thinking Skills. Yogyakarta : UNY Press.
Karsono. (2017). Pengaruh Penggunaan LKS Berbasis HOTS terhadap Motivasi dan Hasil Belajar IPA Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains. 5 (1) : 50 - 57.
24
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayattullah Jakarta.
Kirom, A. (2017). Peran Guru dan Peserta Didik dalam Proses Pembelajaran Berbasis Multikultural. Al – Murabbi : Jurnal Pendidikan Agama Islam. 3 (1) : 69 - 80.
Kurniawati, N. (2018). Pengembangan media Pembelajaran Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbantuan Geogebra pada materi Turunan. Skripsi. Lampung : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Intan Lampung.
Lestari, E, A. (2018). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Eksperimen IPA Kelas V SD/MI. Skripsi. Lampung : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Intan Lampung.
Maqfirah, S. (2020). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis HOTS pada Materi Kalor di SMA. Skripsi. Banda Aceh : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Ar - Ranirry.
Mardiana, N. (2017). Peningkatan Physics HOTS melalui Mobile Learning. Jurnal of Physics and Science Learning. 1 (2) : 1-9.
Mauliyana, T. (2020). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Pada Tema 4 subtema 1 jenis – jenis Pekerjaan kelas IV SD Negeri 1 Palembang. Skripsi. Palembang : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sriwjiaya.
Moleong, L. J. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Muhsin, dkk. (2013). Peningkatan Kemampuan Pemahaman dan Pemecahan Masalah
Matematis melalui Pembelajaran dengan Pendekatan Konstektual. Jurnal Peluang. 2 (1) : 13 – 24
Mulyasa, H, E. (2015). Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung : PT Remaja Rosdakava Offset
Nadhiroh, N. (2018). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Higher Order Thinkimg Skill (HOTS) pada Materi Termodinamika. Skripsi. Lampung : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
25 Education. 2 (2) : 170 – 171.
Nugroho, R, A., dkk (2019). HOTS (Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi : Konsep, Pembelajaran, Penilaian, dan Soal-soal). Jakarta : PT Gramedia Widiasarana.
Palevi, R. (2020). Analisis Soal Buatan Guru Berbasis HOTS di Kelas V sdn Kota Palembang pada Tema Makanan Sehat. Skripsi Palembang : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sriwijaya.
Prastowo, A. (2012). Panduan Kreatif membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta : DIVA Press.
Pratiwi, I. (2015). Tingkat pemahaman guru terhadap penilaian Hasil Belajar Berdasarkan Kurikulum 2013 Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di Sekolah Menengah Atas (Sma) Negeri Sess- Kabupaten Sleman. Skripsi. Yogyakarta : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.
Pratiwi, R, K. (2017). Implementasi Pembelajaran Tematik pada Kelas awal di SD Negeri Gugus bekisar Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang. Skripsi. Semarang : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Semarang
Primasari, M, C. (2020). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Higher Order Thinking Skill (HOTS) Pada materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) Menggunakan Konteks Lingkungan : Prelimenary Investigation. Skripsi.
Surakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Puspitasari, R. (2014). Pelaksanaan Pembelajaran Tematik pada Kelas Awal di Madrasah Ibtidaiyyah Negeri Kauman Utara Jombang. Skripsi. Malang : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Rahayu, D. dkk (2018). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis Pemecahan masalah pada materi bangun datar. Jurnal PGSD. 6 (3) : 257
Rukayyah. (2017). Analisis Hasil Belajar Matematika Peserta didik pada pokok Bahasan Lingkaran berdasarkan Ranah Kognitif Taksonomi Bloom Kelas VIII MTs Al0Ikhlas
26
Sahari. (2015). Pengaruh pendidikan, pelatihan, dan pengalaman mengajar terhadap profesionalisme Guru di SMA N I Likupang. Jurnal Pendidikan Islam Iqra’. 9 (1) : 17.
Sani, R. A. (2019). Cara membuat soal HOTS. Tangerang : Tira Smart.
Sugiono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan : Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian & Pengembangan (Research and Development).
Bandung: Alfabeta
Umbaryati. (2016) Pentingnya LKPD pada Pendekatan Scientific Pembelajaran Matematika.
https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/article/download/21473/10157/ 10 Oktober 2020 (16:57).
Undang - undang RI Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 2 Bab II Tentang Fungsi dan Tujuan Pendidikan
Utomo, E, P. (2018). Pengembangan LKPD Berbasis Komik untuk meningkatkan Literasi Ekonomi Peserta didik. Jurnal Penelitian Pendidikan. 35 (1) : 3
Wahyuni, H, T., dkk. (2016) Implementasi Pembelajaran Tematik Kelas I SD.
http://journal2.um.ac.id/index.php/edcomtech/article/download/1799/1039. 02 November 2020 (21:18)
Warsono. (2017). Guru : antara Pendidik, Profesi, dan Aktor Sosial. The Journal of Society and Media. 1 (1) : 1 – 10.
Widodo, S. (2017). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Pendekatan Saintifik untuk meningkatkan Keterampilam penyelesaian masalah lingkungan sekitar peserta didik di Sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Ilmu sosial. 26 (2) : 192.
