• Tidak ada hasil yang ditemukan

PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK SE JAWA-BALI 2010 FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS

BIDANG MARKETING ( PENJUALAN )

I. PENDAHULUAN

Era globalisasi memberi dampak ganda yaitu di samping membuka kesempatan kerja sama yang seluas-luasnya antar Negara, juga membuka persaingan yang semakin ketat dan tajam di segala bidang pekerjaan.

Untuk menghadapi tantangan tersebut di atas, maka Pemerintah Indonesia harus memperkuat daya saing dan keunggulan kompetitif di semua sektor dengan mengandalkan pada kualitas dan kemampuan sumber daya manusia dengan penguasaan teknologi dan manajemen.

Untuk itu Pemerintah selalu berusaha menyiapkan tenaga kerja yang berkompeten dalam bidangnya masing-masing.

Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) oleh HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan) Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang tahun 2010 bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Jawa Bali adalah sebagai wujud nyata salah satu upaya insan akdemisi dalam pengembangan sumber daya manusia. Hal ini juga merupakan salah satu upaya untuk mendukung program pemerintah dalam menggalakkan SMK dengan slogannya SMK BISA !

II.TUJUAN

1. Mendorong dan merangsang sekolah dalam meningkatkan kualitas pelaksanaan KBM di sekolah sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja di Dunia Usaha dan Industri, sehingga mutu lulusannya dapat diterima oleh dunia kerja.

2. Untuk mengukur dan memantau pada kualitas dan kemampuan siswa SMK baik negeri maupun swasta se Jawa Bali berdasarkan tolok ukur kompetensi kinerja di dunia usaha dan industri sebagai acuan uji kompetensi Program Keahlian Penjualan.

3. Mempromosikan kompetensi siswa kepada dunia usaha/industri sebagai calon pengguna tenaga kerja.

(2)

4. Mendorong dan merangsang sekolah untuk mengembangkan sikap kewirausahaan (entepreneurship) bagi para siswa sehingga bisa menjadi calon wirausaha yang tangguh.

5. Memberikan kesempatan dan motivasi siswa berkompetensi secara positif, untuk menumbuhkan kebanggaan pada bidang keahlian yang ditekuninya, sekolah maupun daerahnya.

III. PESERTA

Peserta LKS kelompok Bisnis dan Manajemen untuk Program Keahlian Penjualan adalah siswa SMK baik negeri maupun swasta se Jawa Bali.

IV. MATERI LOMBA

A. LINGKUP KEGIATAN LOMBA

Kegiatan LKS Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang tahun 2010 khusus Program Keahlian Penjualan mencakup Unjuk Kerja Kompetensi, dengan strategi dan alokasi waktu yang diatur dalam ketentuan pelaksanaan lomba meliputi :

1. Test Kompetensi Penjualan (Teori) Alokasi waktu 60 menit

2. Test Keterampilan Pengoperasian Mesin Bisnis :

 Mengoperasikan mesin cash register dalam pelayanan penjualan

 Memproses data menggunakan komputer

Dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Ruang lingkup materi lomba mengacu pada muatan kurikulum SMK 2009 / SKNI Penjualan.

Khusus materi lomba Komputer menggunakan program Excel.

b. Alokasi waktu yang disediakan, untuk lomba :

 Cash Register 15 menit

 Komputer 45 menit

3. Presentasi Bisnis dan Wawancara

Presentasi Bisnis dan Wawancara adalah merupakan pemaparan ide gagasan rencana usaha yang terkait dengan kegiatan lomba praktik kompetensi penjualan dan diatur dengan ketentuan sebagai berikut:

(3)

a. Bahan Presentasi, disiapkan dalam bentuk software Microsoft Power Point dan promosi melalui media website.

b. Presentasi meliputi :

 Gagasan usaha (wajib memunculkan produk unggulan daerah masing-masing serta penekanan pada aspek differentiation).

 Cakupan peluang pasar

 Prediksi target penjualan.

 Perhitungan prediksi profit minimal dengan format sbb :

Total hasil Penjualan = Rp. (a)

Total Biaya Pembelian Bahan Baku = Rp. (b) Laba Kotor ( Gross Margin ) (a)-(b) = Rp. (c) Biaya Produksi / Biaya Penjualan :

- Biaya transportasi = Rp. (d1)

- Biaya Alat Promosi = Rp. (d2)

- Biaya Packaging = Rp. (d3)

- Biaya Tenaga Kerja = Rp. (d4)

- Biaya lain-lain (kalau ada) = Rp. (d5)

Total Biaya Produksi (d1+d2+d3+d4+d5) = Rp. (e)

Profit ( c – e ) = Rp. (f)

Presentase Profit = Rp. (f/a)%

c. Alokasi waktu yang disediakan untuk presentasi dan wawancara/interview adalah 10 menit d. Bahasa yang digunakan dalam wawancara/interview :

• Diperbolehkan menggunakan Bahasa Indonesia.

• Jika menggunakan komunikasi Bahasa Inggris maka akan menjadi poin lebih untuk penilaian.

4. Praktik Kompetensi Penjualan

Praktik kompetensi penjualan adalah suatu kegiatan usaha penjualan secara riil pada lokasi yang telah ditentukan, dengan situasi dan kondisi sebagai berikut:

a. Lokasi yang sudah ditunjuk oleh panitia di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang.

(4)

b. Stand/counter yang disediakan panitia berukuran ± 3 x 3 meter untuk tiap peserta dilengkapi meja pajang/display.

c. Barang dagangan dipersiapkan oleh peserta (barang dagangan adalah produk unggulan daerah masing-masing).

d. Peserta wajib membuat “ Tema Promosi “ dari produk yang dijual / yang diunggulkan.

e. Praktik penjualan dilaksanakan pada hari ke II lomba, dengan alokasi waktu sebagai berikut :

Dekorasi dilaksanakan pada saat lomba.

Selama 90 menit peserta melakukan pembuatan display

Display dilakukan hanya oleh peserta lomba saja

Properti pendukung display dikerjakan di lokasi lomba

Belum dilakukan transaksi penjualan

Dilakukan penilaian display

Pelaksanaan penjualan

Masing-masing peserta diberi alokasi waktu ±10 menit

Dilakukan Penilaian praktik kompetensi penjualan

B. TEKNIS PENILAIAN

Penilaian dilakukan oleh Tim Juri dari Kelompok Bidang Keahlian Bisnis Manajemen dengan teknis penilaian sebagai berikut :

1. Pembobotan Nilai

Bobot Nilai Test Kompetensi Penjualan (Teori) = 10%

Bobot Nilai Pengoperasian Mesin Bisnis = 20%

Bobot Nilai Presentasi Bisnis & Wawancara = 25%

Bobot Nilai Praktik Kompetensi Penjualan = 45%

2. Penilaian Kompetensi Penjualan Skor maksimal = 100 %

Nilai akhir = Skor perolehan x bobot 10%

3. Penilaian Keterampilan Pengoperasian Mesin-mesin Bisnis

Nilai Penugasan Kompetensi Penjualan adalah gabungan perolehan skor untuk kerja :

Pengoperasian mesin Cash Register

Laporan Penjualan dan Persediaan menggunakan komputer program Excel

(5)

Cara memberikan penilaian.

Tingkat pencapaian kebenaran unjuk kerja sesuai dengan aspek yang dinilai dengan skore yang telah ditentukan untuk masing-masing mata lomba.

Tidak berbuat sama sekali = 0 (nol)

Score maksimal gabungan = 100, yaitu

Pengoperasian mesin Cash Register = 50

Komputer = 50

ASPEK YANG DINILAI SCORE

Proses Tahapan 10

Kecepatan 20

Komunikasi dengan

konsumen 20

Hasil Kebenaran / Akurasi 25

Laporan Penjualan &

Persediaan

25

Jumlah Total 100

Skor maksimal = 100

Nilai Akhir = Skor perolehan x bobot 20%

4. Penilaian Praktek Penjualan

Nilai Praktik Penjualan adalah perpaduan antara Nilai Presentasi Bisnis/Wawancara dan nilai praktik penjualan secara riil, dengan aspek dan score penilaian sebagai berikut :

(6)

Cara

memberikan penilaian :

Berdasarkan tingkat pencapaian kebenaran unjuk kerja sesuai dengan aspek yang dinilai dengan skor yang telah ditentukan.

Tidak berbuat sama sekali = 0 (nol)

Nilai Praktik penjualan =

Score Perolehan X Bobot nilai Praktik Kompetensi Penjualan

5. Penilaian Akhir

Aspek yang dinilai Score maksimal

Presentasi :

1) Merencanakan pasar (ide / gagasan) 2) Kemampuan mengutarakan gagasan

& komunikasi

3) Kemampuan membuat promosi melalui web site

4) Bahasa Tubuh

TOTAL BOBOT 15%

30 40

20 10

100

Praktek Penjualan

1) Display Barang Dagangan 2) Media Promosi

3) Pelayanan Prima 4) Product Knowledge

TOTAL BOBOT 45%

30 20 30 20

100

(7)

Penilaian akhir adalah nilai komulatif bidang lomba, yaitu dengan menjumlahkan perolehan skore dari masing-masing mata lomba sebagai berikut :

 Perolehan Nilai Kompetensi Penjualan (Teori) = ...

 Perolehan Nilai Pengoperasian Mesin Bisnis = ...

 Perolehan Nilai Presentasi Bisnis & Wawancara = ...

 Perolehan Nilai Praktik Kompetensi Penjualan = ... +

 Nilai Akhir (kumulatif) 100% = ...

V.TIM PENGUJI

Terdiri dari 3 orang juri yang berasal dari Dosen Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang.

KRITERIA PEMENANG LOMBA

Penentuan pemenang LKS Bidang Keahlian Marketing/Penjualan didasarkan pada nilai tertinggi yang dicapai meliputi semua kriteria yang tercantum.

Ketentuan pencapaian minimum nilai standar untuk peringkat juara diatur dalam buku Panduan Teknis Lomba.

VI. PANITIA LOMBA

Panitia lomba untuk Program Keahlian Marketing/Penjualan adalah Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang.

VII.TEMPAT LOMBA

Tempat lomba untuk Bidang Keahlian Marketing/Penjualan adalah Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang.

VIII.TATA TERTIB LOMBA

1.Semua peserta membawa alat tulis yang diperlukan dalam lomba (pulpen, buku catatan kecil) 2.Setiap peserta harus mempergunakan tanda pengenal yang telah disediakan oleh panitia tanpa

mempergunakan atribut dari daerah.

(8)

3.Setiap peserta diberi waktu untuk orientasi standar room set up satu hari sebelum pelaksanaan lomba.

4.Semua peserta harus mengikuti arahan (technical meeting) yang akan diberikan oleh tim juri 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lomba.

5.Semua peserta selama lomba bertempat tinggal (penginapan) pada tempat yang diupayakan sendiri oleh peserta.

6.Nomor Urut Peserta ditentukan oleh juri dalam bentuk undian

7.Semua peserta diharapkan sudah tiba di penginapan sehari sebelum pelaksanaan lomba.

TECHNICAL MEETING DIADAKAN :

Hari/Tanggal : Jumat ,26 November 2010 Jam : 15.00 WIB

Tempat : Aula E3 Fak.Ekonomi Universitas Negeri Malang

IX.PENUTUP

Hal-hal yang belum tercantum dalam lembar informasi ini akan dikonfirmasikan pada waktu rapat teknis (technical meeting).

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan jenis batuan, peninggalan Situs Megalitik Pajar Bulan mempunyai perbedaan yaitu di Desa Kotaraya Lembak jenis batuannya terdiri dari batuan andesit,

Salah satu kelebihan dari bisnis sablon adalah, dimana sebagian besar  proses produksi pada bisnis ini dilakukan  untuk memenuhi pesanan pelanggan, artinya jumlah produk yang

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka peneliti merekomendasikan kepada pihak manajemen Prudential Life Assurance di Surabaya untuk mengedepankan ethical sales

Selain kurangnya minat dan motivasi belajar di kelas, kondisi pembelajaran yang cenderung berceramah di kelas dan kurangnya pemanfaatan media ajar yang menjadi alasan

xi Pencapaian kinerja Kementerian PPN/Bappenas tahun 2010 merupakan keberhasilan Kementerian PPN/Bappenas sebagai lembaga perencanaan pembangunan nasional dalam

yang menyatakan bahwa belum diwisuda), dan menunjukkan aslinya kepada Panitia.  Untuk lulusan universitas/institut disahkan oleh pejabat yang berwenang.  Untuk

Hal ini terbukti dengan adanya keinginan yang positif untuk menambah penghasilan suami dengan cara melakukan kegiatan yang menghasilkan uang diantaranya dengan ikut

[r]