Pemerintah Kota Pangkalpinang
Standar D okumen Pengadaan
Pengadaan
Jasa Konsultansi
Badan Usaha
- dengan Pr akualifikasi -
Untuk Seleksi Seder hana M etode Evaluasi Biaya Ter endah Satu Sampul
Standar Dokumen Pengadaan Jasa Konsultansi Badan Usaha
(dengan Prakualifikasi)
D O K U M E N P E M I L I H A N
Nomor : 10/ POKJA V/ KON S- CK/ PU- APBD / 2013 Tanggal : 10 M ei 201 314 M aret 2012
untuk Pengadaan
Perencanaan Teknis Bidang Cipta Karya
Kelompok Kerja ( pokja) V Pengadaan Barang/Jasa Unit Layanan Pengadaan (ULP) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pangkalpinang Tahun 2013
Standar Dokumen Pengadaan Jasa Konsultansi Badan Usaha
(dengan Prakualifikasi)
D AFTAR ISI
B. D OKUM EN PEM I LIHAN ... 5
8.ISI DOKUMEN PEMILIHAN ... 5
9.BAHASA DOKUMEN PEMILIHAN ... 6
10.PEMBERIAN PENJELASAN ... 6
11.PERUBAHAN DOKUMEN PEMILIHAN ... 7
12.TAMBAHAN WAKTU PEMASUKAN DOKUMEN PENAWARAN ... 8
C. PENYIAPAN PENAW ARAN ... 8
13.BIAYA DALAM PENYIAPAN PENAWARAN ... 8
14.BAHASA PENAWARAN ... 8
15.DOKUMEN PENAWARAN ... 8
16.HARGA PENAWARAN... 10
17.MATA UANG PENAWARAN DAN CARA PEMBAYARAN ... 10
18.MASA BERLAKU PENAWARAN DAN JANGKA WAKTU PELAKSANAAN ... 10
D . PEM ASUKAN D OKUM EN PENAW ARAN ... 11
19.PENYAMPULAN DAN PENANDAAN SAMPUL PENAWARAN ... 11
20.PENYAMPAIAN DOKUMEN PENAWARAN ... 11
21.BATAS AKHIR WAKTU PEMASUKAN PENAWARAN ... 12
22.PENAWARAN TERLAMBAT ... 12
E. PEMBUKAAN DAN EVALUASI PENAWARAN... 12
23.PEMBUKAAN DOKUMEN PENAWARAN DAN KOREKSI ARITMATIK ... 12
24.EVALUASI PENAWARAN ADMINISTRASI, TEKNIS, DAN BIAYA ... 15
F. PENETAPAN PEM ENANG ... 23
25.PENGUMUMAN PEMENANG ... 23
26.SANGGAHAN ... 24
27.SANGGAHAN BANDING ... 24
28.UNDANGAN KLARIFIKASI DAN NEGOSIASI TEKNIS DAN BIAYA ... 25
29.KLARIFIKASI DAN NEGOSIASI TEKNIS DAN BIAYA ... 25
G. PENUNJUKAN PEM ENANG SELEKSI ... 28
30.PENUNJUKAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI ... 28
31.KERAHASIAAN PROSES... 28
32.SELEKSI GAGAL... 29
33.PENANDATANGANAN KONTRAK ... 30
BAB III. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) ... 33
BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) ... 41
LAM PIRAN 1 : SURAT PENAW ARAN ... 58
B.BENTUK SURAT KUASA ... 60
*) PENERIMA KUASA DARI DIREKTUR UTAMA/PIMPINAN PERUSAHAAN YANG NAMA PENERIMA KUASANYA TERCANTUM DALAM AKTE PENDIRIAN ATAU PERUBAHANNYA. ... 60
LAMPIRAN 2 : DOKUMEN PENAWARAN TEKNIS ... 62
A.BENTUK DATA ORGANISASI PERUSAHAAN ... 62
B.BENTUK ... 63
H.BENTUK JADWAL PENUGASAN TENAGA AHLI ... 69
J.BENTUK SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN UNTUK DITUGASKAN ... 72
LAMPIRAN 3 : DOKUMEN PENAWARAN BIAYA ... 73
D.BENTUK RINCIAN BIAYA LANGSUNG NON-PERSONIL (DIRECT REIMBURSEABLE COST) ... 76
BAB VI . BENTUK KONTRAK ... 77
LAM PIRAN 1 : SURAT PERJANJIAN ... 77
LAMPIRAN 2 : SYARAT-SYARAT UMUM KONTRAK (SSUK) ... 85
1.DEFINISI ... 85
2.PENERAPAN ... 88
3.BAHASA DAN HUKUM ... 88
4.KEUTUHAN KONTRAK ... 88
5.PEMISAHAN ... 89
6.PERPAJAKAN ... 89
7.KORESPONDENSI ... 89
8.ASAL JASA KONSULTANSI ... 89
9.PENGGUNAAN DOKUMEN-DOKIUMEN KONTRAK DAN INFORMASI ... 89
10.HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL ... 89
11.LAYANAN TAMBAHAN... 89
12.JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN ... 90
13.RAPAT PERSIAPAN PELAKSANAAN KONTRAK ... 90
14.MOBILISASI ... 90
15.PENGAWASAN DAN PEMERIKSAAN ... 90
A.APABILA DIPERLUKAN, PPK BERSAMA-SAMA DENGAN PENYEDIA MELAKUKAN PEMERIKSAAN LAPANGAN UNTUK MELAKUKAN PENGUKURAN DAN PEMERIKSAAN DETAIL KONDISI LAPANGAN. ... 91
B.UNTUK PEMERIKSAAN LAPANGAN, PPK DAPAT DIBANTU TIM TEKNIS DAN/ATAU TIM PENDUKUNG. ... 91
C.HASIL PEMERIKSAAN LAPANGAN DITUANGKAN DALAM BERITA ACARA PEMERIKSAAN LAPANGAN YANG DITANDATANGANI OLEH PPK DAN PENYEDIA. ... 91
16.JAMINAN ... 92
17.PEMBAYARAN ... 92
18.HARGA... 94
19.PERUBAHAN KONTRAK ... 94
20.PERUBAHAN LINGKUP PEKERJAAN ... 94
21.PERPANJANGAN WAKTU PELAKSANAAN ... 95
23.KERJASAMA ANTARA PENYEDIA DENGAN SUB PENYEDIA ... 98
24.PERSONIL KONSULTAN DAN SUBKONSULTAN ... 98
25.PERUBAHAN PERSONIL ... 99
26.KETERLAMBATAN PELAKSANAAN PEKERJAAN ... 100
27.DENDA DAN GANTI RUGI ... 100
28.KEADAAN KAHAR ... 102
29.LAPORAN HASIL PEKERJAAN ... 102
30.PENGHENTIAN DAN PEMUTUSAN KONTRAK ... 104
31.PENYELESAIAN PEKERJAAN ... 105
32.HAK DAN KEWAJIBAN PPK ... 106
33.HAK DAN KEWAJIBAN PENYEDIA ... 106
34.ASURANSI ... 108
35.USAHA MIKRO, USAHA KECIL, DAN KOPERASI KECIL ... 109
36.ITIKAD BAIK ... 109
37.PELAKSANAAN KONTRAK ... 110
38.PERDAMAIAN ... 110
39.LEMBAGA PEMUTUS SENGKETA ... 110
LAMPIRAN 3 : SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK (SSKK)... 111
LAMPIRAN 3 A : PERSONIL INTI, SUBPENYEDIA DAN PERALATAN ... 114
BAB VI I. BENTUK D OKUM EN LAINNYA ... 115
LAMPIRAN 1 : SURAT PENUNJUKAN PENYEDIA BARANG/JASA (SPPBJ) ... 115
LAMPIRAN 2 : SURAT PERINTAH MULAI KERJA ... 116
LAMPIRAN 3 : JAMINAN SANGGAH BANDING ... 118
Standar Dokumen Pengadaan Jasa Konsultansi Badan Usaha
(dengan Prakualifikasi)
BAB I. UND ANGAN PENGAM BILAN DOKUM EN PEM ILIHAN
Seleksi Seder hana M etode Evaluasi Biaya Ter endah Satu SampulKelompok Kerja ( pokja) V Pengadaan Barang/ Jasa Unit Layanan Pengadaan (ULP) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pangkalpinang TA. 2013
Lingkup Pemerintah Kota Pangkalpinang
UNDANGAN PENGAM BILAN DOKUM EN PEM ILIHAN
Nomor : 10/ POKJA V/ KONS- CK/ PU- APBD / 2013 Pangkalpinang, 10 M ei 2013 Lampir an : 1 (satu berkas)
Kepada Yth.
Di rektur/ waki l direktur per usahaan yang masuk dalam daftar pendek di tempat:
No Nama Perusahaan Alamat Perusahaan
1 PT. TRANADI TATAUTAMI
Karanganyar Jalan B.2 No. 21 RT. 010/006, Sawah Besar Jakarta Pusat
2 PT. PUTRI SIANTAN Jl. Maras No. 79 Kel. Taman Bunga
3 CV. BES CONSULTAN Jl. Durian No. 63 Bukit Besar Kec. Bukit Intan Pangkalpinang
4 PT. MAZA PRADITA SARANA Jl. Menara Dalam No. 88 Pangkalpinang 5 CV. ARY CONS Jl. Menara Dalam No. 88 Pangkalpinang
Perihal : Pemili han Penyedi a Jasa Konsul tansi untuk paket peker jaan Perencanaan Teknis Bidang Cipta Kar ya Sumber Dana APBD Tahun Anggaran 2013
Dengan ini kami beritahukan bahw a perusahaan Saudar a telah masuk dalam Daftar Pendek untuk paket peker jaan ter sebut di atas. Sebagai kelanjutan pr oses pemilihan kami mengundang Saudar a untuk mengambil Dokumen Pemili han dengan ketentuan sebagai ber ikut :
1. Saudar a dianjurkan untuk menghadiri pember ian penjelasan pada tempat dan w aktu yang ditentukan dalam Lembar Data Pemi lihan (LDP), agar Saudar a lebih memahami lingkup pekerjaan;
3. jadwal pel aksanaan pengadaan:
No. Kegiatan Har i/ Tanggal W aktu
a. Pendaftaran dan Pengambilan
Dokumen Pemili han
Jumat/ 10 M ei s.d Senin/ 20
M ei 2013 08.30 s.d 14.00 W IB
b.
Pember ian Penjelasan Kamis/ 16 M ei 2013 10.30 W IB s.d.selesai
c.
5. Dokumen Pemil ihan dapat diambil dalam bentuk cetakan dan/ atau diunduh melalui
w ebsitehttp://LPSe.pangkalpinangkota.go.id atau diambil di DPU Kota Pangkalpinang[bagi K/ L/ D/ I yang belum memiliki w ebsite, hanya menyediakan Dokumen Pemilihan dal am bentuk cetakan]
6. Dokumen Penaw aran dikir im ke : Kelompok Kerja ( pokja) V Pengadaan Bar ang/ Jasa Uni t Layanan Pengadaan (ULP) Anggar an Pendapatan dan Belanja Daer ah (APBD) Kota Pangkalpinang TA. 2013
Lingkup Pemerintah Kota Pangkalpinang Jl. Rasakunda Kec.Gir imaya Kota Pangkalpinang.
[tulis al amat tujuan pengir iman Dokumen Penaw ar an] atau diupload mel alui :
http:/ / LPSe.pangkalpinangkota.go.i d [ tulis alamat website].
Demiki an disampaikan untuk diketahui . Pokja V Pengadaan Barang/ Jasa ULP APBD Kota Pangkalpinang TA. 2013
Lingkup Pemerintah Kota Pangkalpinang Ketua
dto
Amat M asroni, ST
BAB II. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)
A. Umum
IKP ini disusun ber dasar kan Peratur an Pr esi den Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Bar ang/ Jasa Pemer intah yang ter akhir diubah dengan Per atur an Presiden No. 70 Tahun 2012 beserta petunjuk teknisnya, yang ber isi instruksi dan/ atau informasi yang diperlukan oleh peser ta untuk menyiapkan penaw ar annya.
Dalam IKP ini dipergunakan istilah dan singkatan sebagai ber ikut:
- Jasa Konsultansi : adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diber bagai bi dang keilmuan yang mengutamakan adanya olah piki r (br ainwar e);
- KAK : Ker angka Acuan Ker ja;
- HPS : Har ga Perkir aan Sendiri;
- Kemitraan/ Kerja Sama (KSO)
: kerjasama usaha antar penyedia yang masing-masing pihak mempunyai hak, kew aji ban dan tanggung jawab yang jel as ber dasar kan per janjian ter tul is;
- Pokja ULP : Kel ompok Kerja ULP adalah unit kerja di dalam
or ganisasi ULP yang ber fungsi untuk
melaksanakan pemilihan penyedia;
- LDP : Lembar Data Pemilihan;
- PPK : Pejabat Pembuat Komitmen adalah pejabat yang
bertanggung jawab atas pelaksanaan peker jaan;
- SPPBJ : Sur at Penunjukan Penyedia Bar ang/ Jasa;
1. Lingkup Pekerjaan
1.1 Pokja ULP mengundang par a peser ta untuk menyampai kan penaw ar an atas paket peker jaan jasa konsultansi yang ter cantum dalam LDP.
1.2 Peser ta yang ditunjuk berkew ajiban untuk yang ter cantum dalam LDP.
3. Peserta Per janjian Kerja Sama Oper asi / kemitr aan
4. Larangan ini berkew aji ban untuk mematuhi etika pengadaan dengan tidak mel akukan tindakan sebagai berikut: a. ber usaha mempengar uhi anggota Pokja ULP
dal am bentuk dan car a apapun, untuk memenuhi keinginan peserta yang bertentangan
dengan Dokumen Pemilihan, dan/ atau
per atur an per undang- undangan;
b. melakukan per sekongkolan dengan
peser ta lain untuk mengatur hasil pemili han,
sehingga mengur angi / menghambat /
memperkecil/ meni adakan per saingan yang
sehat dan/ atau mer ugikan pihak lain;
c. membuat dan/ atau menyampaikan di kenakan sanksi- sanksi sebagai berikut:
4.3 Pengenaan sanksi dil aporkan ol eh Pokja ULP per annya, di lar ang memiliki/ melakukan peran ganda atau ter afiliasi.
5.2 Pegaw ai K/ L/ D/ I di lar ang menjadi peser ta kecuali cuti di luar tanggungan K/ L/ D/ I.
6.1 Peser ta berkew aji ban untuk menyampaikan penaw ar an yang mengutamakan jasa konsultansi yang dilaksanakan di Indonesia oleh tenaga Indonesia (produksi dalam neger i).
6.2 Dal am pelaksanaan peker jaan jasa konsultansi di mungkinkan menggunakan komponen berupa tenaga ahl i dan per angkat lunak yang tidak ber asal dar i dal am negeri (impor ) dengan ketentuan:
a. penggunaan tenaga ahl i asing dil akukan semata- mata untuk mencukupi kebutuhan jenis keahlian yang belum dapat diper oleh di Indonesia, disusun ber dasar kan keperluan yang nyata, dan di usahakan secar a ter encana untuk semaksi mal mungkin ter jadinya alih pengalaman/ keahlian dar i tenaga ahli asi ng ter sebut ke tenaga Indonesia;
b. komponen ber upa per angkat lunak yang diproduksi di dalam negeri belum memenuhi per syaratan.
7. Satu Penaw aran Tiap Peserta
Setiap peserta, baik atas nama sendiri maupun sebagai anggota kemitraan hanya boleh memasukkan satu penawar an untuk satu paket peker jaan.
B. Dokumen Pemilihan
8. Isi Dokumen Pemilihan
8.1 Dokumen Pemilihan ter diri dar i:
a. Undangan Pengambil an Dokumen
2) Dokumen Penawar an Teknis, dan
3) Dokumen Penawar an Bi aya. f. Bentuk Sur at Per janjian;
h. Syar at- Syar at Khusus Kontr ak; i. Bentuk Dokumen Lain :
1) SPPBJ, 2) SPM K,
3) Sur at Jami nan Uang M uka, dan 4) Sur at Jami nan Sanggahan Banding
8.2 Peser ta berkew ajiban memer iksa keselur uhan isi Dokumen Pemilihan ini. Kelal aian menyampaikan Dokumen Penaw aran yang tidak memenuhi per syar atan yang ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan ini sepenuhnya mer upakan r esiko peserta.
9. Bahasa Dokumen Pemilihan
Dokumen Pemilihan beserta sel ur uh
kor espondensi tertulis dal am pr oses pemilihan menggunakan Bahasa Indonesi a. penjelasan tidak dapat dijadikan dasar untuk menolak/ menggugurkan penaw aran.
10.3 Per w akilan peser ta yang hadir pada saat
pemberian penjelasan menunjukkan tanda
pengenal dan sur at tugas kepada Pokja ULP.
10.4 Dal am pemberi an penjelasan, Pokja ULP
menjel askan kepada peser ta mengenai : a. Ker angka Acuan Ker ja;
b. metode pemilihan;
c. car a penyampaian Dokumen Penaw ar an; d. kelengkapan yang har us dilampirkan
ber sama Dokumen Penaw ar an;
e. jadw al pemasukan dan pembukaan
Dokumen Penaw ar an;
f. metode dan tata car a evaluasi;
g. hal -hal yang menggugurkan penaw ar an; h. jenis kontrak yang akan digunakan;
10.5 Apabila dipandang per lu, Pokja ULP dapat member ikan penjel asan lanjutan dengan car a
melakukan peninjauan lapangan. Biaya
peninjauan lapangan di tanggung oleh peser ta.
10.6 Pember ian penjelasan isi Dokumen Pemilihan, per tanyaan dar i peserta, jaw aban dar i Pokja ULP, per ubahan substansi dokumen, hasi l peninjauan lapangan, serta keter angan l ain di tuangkan dalam Ber ita Acara Pember ian Penjelasan (BAPP) yang BAPP cukup ditandatangani oleh anggota pokja ULP yang hadir .
10.8 Apabila dalam BAPP sebagaimana dimaksud pada angka 9.6 di atas terdapat hal- hal/ ketentuan baru atau per ubahan penting yang perlu ditampung, maka Pokja ULP menuangkan ke dalam Adendum Dokumen Pemili han yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari Dokumen Pemilihan.
10.9 Apabila ketentuan baru atau perubahan penting tersebut tidak dituangkan dalam Adendum Dokumen Pemili han maka ketentuan bar u atau per ubahan ter sebut dianggap tidak ada dan ketentuan yang berl aku adalah yang ter cantum dalam Dokumen Pemilihan yang aw al.
10.10 Peser ta di ber itahu oleh Pokja ULP untuk mengambil salinan BAPP dan/ atau Adendum Dokumen Pemilihan.
10.11 Peser ta dapat mengambil salinan BAPP dan/ atau Adendum Dokumen Pemil ihan yang disediakan ol eh Pokja ULP atau mengunduhnya melalui alamat w ebsite yang ter cantum dalam LDP.
11. Perubahan Dokumen Pemilihan
11.1 Setelah Pemberian Penjelasan dan sebelum batas akhir waktu pemasukan penaw ar an, Pokja ULP dapat menetapkan Adendum Dokumen Pemilihan, ber dasar kan i nformasi baru yang mempengar uhi substansi peker jaan.
Pemilihan.
11.3 Peser ta di beri tahu oleh Pokja ULP untuk
mengambil salinan Adendum Dokumen
Pemilihan.
11.4 Peser ta dapat mengambil salinan Adendum Dokumen Pemilihan yang disediakan oleh Pokja ULP atau mengunduhnya melalui alamat websi te
yang ter cantum dalam LDP.
12. Tambahan W aktu Pemasukan Dokumen Penaw aran
Dalam Adendum Dokumen Pemilihan, Pokja ULP dapat memberikan tambahan w aktu untuk memasukkan Dokumen Penaw ar an.
C. Penyiapan Penaw aran
13. Biaya dalam Penyiapan Penaw aran
Peser ta menanggung semua biaya dalam penyiapan dan penyampaian penaw aran.
14. Bahasa Penaw aran
14.1 Semua Dokumen Penaw ar an har us menggunakan Bahasa Indonesia.
14.2 Dokumen penunjang yang terkait dengan
Dokumen Penaw ar an dapat menggunakan Bahasa Indonesia atau bahasa asing.
14.3 Dokumen penunjang yang berbahasa asing per lu di ser tai penjelasan dalam Bahasa Indonesi a. Dal am hal ter jadi perbedaan penafsir an, maka yang berlaku adalah penjelasan dalam Bahasa Indonesia.
15. Dokumen Penaw aran
15.1 Penaw ar an yang disampaikan oleh peserta ter diri dar i 1 (satu) sampul yang memuat Penaw ar an Administr asi, Teknis dan Biaya.
15.2 Penaw ar an Administr asi ter dir i dari :
a. Sur at Penaw aran, yang di dalamnya
mencantumkan : 1) tanggal;
2) masa ber laku penawar an;
3) jangka w aktu pelaksanaan peker jaan; dan 4) tanda tangan:
a) dir ektur utama/ pimpinan perusahaan;
b) pener ima kuasa dar i dir ektur
utama/ pimpinan per usahaan yang
dalam akte pendi rian atau perubahannya;
c) kepala cabang per usahaan yang
diangkat oleh kantor pusat yang dibuktikan dengan bukti otentik; atau d) pejabat yang menur ut perjanjian ker ja
sama berhak mew akili perusahaan yang beker ja sama.
b. Sur at Kuasa dar i pemimpin/ di rektur utama per usahaan kepada pener ima kuasa yang namanya ter cantum dal am akta pendir ian atau per ubahannya (apabila dikuasakan);
c. Sur at Per janjian Kemitr aan/ Ker ja Sama Oper asi (apabila ada).
15.3 Dokumen Penaw aran Teknis terdir i dar i:
a. Data pengalaman perusahaan, ter dir i dar i :
1) data or ganisasi per usahaan,
2) daftar pengalaman ker ja sejenis 10 (sepuluh) tahun ter akhir ,
3) ur aian pengalaman ker ja sejeni s 10 (Sepuluh) tahun ter akhir , diuraikan secar a jelas dengan mencantumkan infor masi : nama peker jaan yang dilaksanakan, lingkup dan data pekerjaan yang dilaksanakan secar a singkat, lokasi, pemberi tugas, nilai, dan w aktu pelaksanaan (menyebutkan bulan dan tahun)
b. Pendekatan dan metodologi, ter di ri dar i :
1) tanggapan dan saran ter hadap Ker angka Acuan Ker ja,
2) ur aian pendekatan, metodologi dan progr am ker ja,
3) jadw al pelaksanaan peker jaan,
4) komposisi tim dan penugasan,
5) jadw al penugasan tenaga ahli,
c. Kualifikasi tenaga ahli, ter diri dari :
1) Daftar Riw ayat Hidup per sonil yang diusulkan,
2) sur at pernyataan kesedi aan untuk
ditugaskan.
d. Dokumen lain yang dipersyaratkan.
(dir ect r eimbur seable cost);
e. Dokumen lain yang dipersyaratkan.
Keterangan: dokumen b,c,d tidak wajib dipenuhi
pembayar an ter sebut dianggap telah termasuk dalam har ga satuan kegiatan yang lain dan kegiatan ter sebut tetap harus dilaksanakan.
[Untuk kontrak lumpsum, apabila dipersyaratkan peser ta mencantumkan harga satuan dan bi aya pelaksanaan paket pekerjaan jasa konsultansi ini di perhitungkan dalam total biaya penaw aran.
16.3 [untuk kontr ak yang masa pelaksanaannya lebih dar i 12 (dua bel as) bulan, ditulis : “penyesuaian harga diberlakukan sebagaimana diatur dalam Syar at- Syarat Umum/ Khusus Kontrak” ]. yang ditetapkan dalam LDP dan diur aikan dal am Syar at- Syar at Umum/ Khusus Kontr ak.
18. M asa Berlaku
18.2 Apabila evaluasi bel um sel esai dilaksanakan, sebelum akhir masa ber lakunya penawar an, Pokja ULP dapat memi nta kepada selur uh peserta secar a tertulis untuk memperpanjang masa ber lakunya penaw ar an ter sebut dalam jangka w aktu tertentu.
18.3 Peser ta dapat :
mengubah penawar an;
b. M enolak per mi ntaan ter sebut dan dapat mengundurkan diri secar a tertulis dengan tidak dikenakan sanksi.
18.4 Jangka w aktu pel aksanaan peker jaan yang di taw arkan tidak melebihi jangka w aktu yang di tetapkan dalam LDP
D. Pemasukan Dokumen Penawaran
19. Penyampulan dan Penandaan Sampul
Penaw aran
19.1 Dokumen Penaw ar an disampaikan sebanyak 3 (tiga) r angkap, ter di ri dari : dokumen asli 1 (satu) r angkap dan salinannya 2 (dua) rangkap.
19.2 Dokumen Penaw aran Administr asi, Tekni s, dan Biaya dimasukkan dalam 1 (satu) sampul penutup dan dituli s “ Penaw aran Administr asi, Teknis, dan Biaya” . Selanjutnya sampul penutup ter sebut juga di tulis nama paket pekerjaan, nama dan al amat peserta, ser ta ditujukan kepada Pokja ULP dengan alamat yang ditentukan dalam LDP. Pada sampul
yang mungkin timbul terhadap Dokumen
Penaw ar an.
20. Penyampaian Dokumen Penaw aran
20.1 Peser ta menyampaikan langsung Dokumen
Penaw ar an kepada Pokja ULP sesuai jadw al yang di tetapkan dalam Dokumen Pemilihan, dan Pokja
ULP memasukkan ke dal am kotak/ tempat
pemasukan.
20.2 Peser ta dapat menyampaikan Dokumen
Penaw ar an melalui pos/ jasa pengiriman dengan ketentuan sudah diter ima Pokja ULP sebel um batas akhir pemasukan penaw aran ser ta segala risiko keter lambatan dan kerusakan dokumen menjadi r isiko peser ta.
yang mencantumkan nama paket peker jaan dan alamat Pokja ULP.
20.4 Peser ta bol eh menar ik, mengganti, mengubah dan menambah dokumen penaw ar annya, sebel um
batas akhir w aktu pemasukan Dokumen
Penaw ar an.
20.5 Penar ikan, pengganti an, pengubahan, atau
penambahan Dokumen Penaw ar an har us
di sampaikan secar a ter tulis dan disampul ser ta
di berikan tanda dengan penambahan
pencantuman kata “ PENARIKAN” ,
“ PENGGANTIAN” , “ PENGUBAHAN” atau sudah diteri ma ol eh Pokja ULP paling lambat di tempat dan pada w aktu yang ditentukan dalam LDP.
22. Penaw aran Terlambat
22.1 Seti ap penaw aran yang diterima ol eh Pokja ULP setelah batas akhir w aktu pemasukan penaw ar an akan ditol ak dan dikembalikan kepada peser ta yang ber sangkutan dalam keadaan ter tutup (sampul tidak dibuka).
22.2 Ter hadap penaw ar an ter lambat yang disampaikan melalui pos/ jasa pengiriman, Pokja ULP akan
member itahukan kepada peser ta yang
ber sangkutan untuk mengambil kembali
penaw ar an ter sebut.
E. Pembukaan dan Evaluasi Penawar an
23. Pembukaan pembukaan Dokumen Penaw aran menunjukkan tanda pengenal dan sur at penugasan kepada Pokja ULP.
23.4 Apabila setelah ditunda selama 2 (dua) jam, hanya ada 1 (satu) atau tidak ada peserta sebagai saksi, maka pembukaan Dokumen Penaw ar an tetap di lanjutkan dengan menunjuk saksi tambahan di luar Pokja ULP yang ditunjuk oleh Pokja ULP.
23.5 Pokja ULP membuka kotak/ tempat penyi mpanan dokumen dihadapan par a peser ta.
23.6 Pokja ULP meneliti isi kotak/ tempat penyi mpanan dokumen dan menghitung jumlah Dokumen Penaw ar an yang masuk dihadapan peserta.
23.7 Apabila penaw ar an yang masuk kur ang dar i 3 (tiga) peserta maka seleksi dinyatakan gagal .
23.8 Dokumen Penaw ar an dengan sampul bertanda
“ PENARIKAN” , ” PENGGANTIAN” ,
” PENGUBAHAN” , atau ” PENAM BAHAN” har us di buka dan dibaca ter lebih dahulu.
23.9 Dokumen Penaw ar an yang telah masuk tidak di buka, apabila dokumen dimaksud telah di susuli dokumen dengan sampul ber tanda “ PENARIKAN”
23.10 Pokja ULP membuka Dokumen Penaw ar an di hadapan peserta kemudian dijadikan lampiran Ber ita Acara Pembukaan Dokumen Penaw ar an.
23.11 Pokja ULP memer iksa dan menunjukkan
dihadapan peserta mengenai kelengkapan
Dokumen Penaw ar an, yang meliputi: a. sur at penawar an;
b. sur at kuasa dar i pemimpin/ di rektur utama perusahaan kepada penerima kuasa yang namanya ter cantum dal am akte pendirian atau perubahannya (apabila dikuasakan); c. Surat Per janjian Kemitr aan/ Ker ja Sama
Oper asi (apabil a ada); d. dokumen penaw aran teknis;
e. dokumen penaw aran biaya yang ter dir i dar i: 1) surat penaw ar an biaya yang di dalamnya
ter cantum masa ber laku penaw aran dan biaya penaw ar an;
2) r ekapitulasi penaw ar an biaya;
3) r incian biaya penaw ar an terdiri dar i : a) r incian Biaya Langsung Personil
(r emuner ation);
f. dokumen lain yang diper syar atkan.
23.12 Pokja ULP tidak bol eh menggugurkan
penaw aran pada w aktu pembukaan kecuali untuk peser ta yang terlambat memasukkan penaw aran.
23.13 Sal ah satu anggota pokja ULP ber sama 1 (satu) saksi memar af Dokumen Penawar an asli yang bukan miliknya.
23.14 ULP melakukan kor eksi ar itmatik ter hadap penaw aran biaya, dengan ketentuan:
a. kesalahan hasil pengalian antara volume dengan harga satuan, har us dil akukan pembetulan, dengan ketentuan harga satuan peker jaan yang ditaw ar kan tidak boleh diubah;
b. jenis peker jaan yang tidak diber i har ga satuan dianggap sudah ter masuk dalam har ga satuan peker jaan yang lain, dan harga satuan pada sur at penawar an tetap dibiarkan kosong; 23.15 untuk kontrak lump sump:
a. apabila ada perbedaan penulisan nil ai bi aya penawar an antara angka dan hur uf maka nilai yang diakui adalah nilai dalam tuli san hur uf;
b. apabila penaw ar an dalam angka ter tulis dengan jelas sedangkan dalam hur uf tidak jel as, maka ni lai yang diakui adalah nil ai dalam tulisan angka; atau
c. apabila penaw aran dalam angka dan huruf tidak jelas, maka penawar an dinyatakan gugur .3
23.16 Total penaw ar an biaya ter kor eksi yang mel ebihi
pagu anggar an langsung mengugurkan
penaw aran, namun total biaya terkor eksi yang mel ebihi HPS tidak menggugurkan penaw ar an sebelum dilakukan negosiasi biaya. Jika nil ai pagu anggar an sama dengan nil ai HPS maka ni lai ter sebut dijadikan patokan untuk menggugurkan penaw ar an biaya terkor eksi.
23.17 Dalam hal ter jadi penundaan waktu pembukaan penaw aran, maka penyebab penundaan ter sebut har us dimuat dengan jelas di dalam Berita Acar a.
a. nama paket dan pagu anggar an; b. nama peserta;
c. jumlah Dokumen Penaw ar an yang masuk; d. jumlah Dokumen Penaw ar an yang lengkap
dan tidak lengkap;
e. kelainan-kelainan yang dijumpai dalam Dokumen Penaw ar an (apabil a ada);
f. besar an usulan biaya; g. usulan biaya terkor eksi;
h. keterangan lain yang dianggap perlu; dan i. tanggal pembuatan ber ita acar a.
23.19 Setelah dibacakan dengan jelas, Ber ita Acar a ditandatangani oleh anggota pokja ULP yang hadir dan 2 (dua) or ang saksi .
23.20 Ber ita Acara dilampir i Dokumen Penaw ar an.
23.21 Sal inan Berita Acar a dibagikan kepada peser ta yang hadir tanpa dilampiri Dokumen Penaw ar an dan Pokja ULP dapat mengunggah salinan
24.1 Semua ketentuan IKP mengenai evaluasi
penaw aran ber laku untuk setiap metode
evaluasi, kecuali dalam kl ausul diatur atau disebutkan secar a khusus hanya berl aku untuk salah satu metode eval uasi saja.
24.2 Penaw ar an dievaluasi dengan car a memer iksa dan membandingkan Dokumen Penaw ar an ter hadap pemenuhan per syar atan yang diur ut mulai dar i tahapan penilaian per syar atan administr asi, per syar atan teknis, dan kewajar an biaya.
24.3 M etode evaluasi, kri ter ia, dan tata car a selain yang disebutkan dalam IKP tidak diperbolehkan.
24.4 Pokja ULP melakukan eval uasi penaw ar an yang mel iputi:
a. eval uasi administr asi; b. eval uasi teknis; dan c. eval uasi bi aya.
24.5 Ketentuan umum dalam melakukan evaluasi
sebagai berikut :
a. Pokja ULP dan/ atau peserta dil ar ang
menambah, mengurangi, mengganti
b. penawar an yang memenuhi syar at adal ah penawar an yang sesuai dengan ketentuan, syar at- syar at, dan r uang lingkup ser ta kualifikasi tenaga ahli yang ditetapkan dalam
Dokumen Pemi lihan, tanpa ada
penyimpangan yang ber sifat penti ng/ pokok atau penaw ar an ber syar at;
c. penyimpangan yang ber sifat penti ng/ pokok atau penaw ar an ber syar at adal ah:
1) penyimpangan dari Dokumen Pemilihan yang mempengaruhi lingkup, kuali tas, dan hasil/ kiner ja peker jaan; dan/ atau
2) penaw aran dar i peser ta dengan
per syar atan tambahan di luar ketentuan
Dokumen Pemilihan yang akan
menimbulkan persaingan usaha tidak sehat dan/ atau tidak adil diantara peser ta yang memenuhi syarat.
d. para pihak di lar ang mempengaruhi atau melakukan inter vensi kepada Pokja ULP selama pr oses evaluasi;
e. apabila dalam eval uasi ditemukan bukti adanya per sai ngan usaha yang tidak sehat dan/ atau ter jadi pengatur an ber sama (kolusi/ persekongkolan) antar a peserta, Pokja ULP dan/ atau PPK dengan tujuan untuk memenangkan salah satu peserta, maka : 1) peser ta yang terlibat dimasukan dalam
Daftar Hi tam baik badan usahanya maupun pengurusnya;
2) proses evaluasi tetap dilanjutkan dengan menetapkan peser ta lainnya yang tidak ter libat (apabila ada);
3) apabi la tidak ada peserta lai nnya sebagaimana dimaksud pada angka 2), maka sel eksi dinyatakan gagal.
24.6 Evaluasi Administr asi :
a. Evaluasi terhadap data administrasi hanya dilakukan terhadap hal- hal yang tidak dinil ai pada saat penilaian kualifikasi.
b. Penaw ar an dinyatakan memenuhi
persyaratan admini strasi, apabila:
1) syar at- syar at substansial yang di minta
ber dasar kan Dokumen Pemilihan
utama/ pimpinan perusahaan yang nama penerima kuasanya ter cantum dalam akte pendirian atau perubahannya;
(3) kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat yang
dibuktikan dengan dokumen
otentik; atau
(4) pejabat yang menur ut
per janjian ker ja sama ber hak
mew akili perusahaan yang
beker ja sama.
b) jangka w aktu ber lakunya sur at penaw ar an tidak kur ang dar i w aktu yang ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan;
c) jangka waktu pelaksanaan peker jaan yang ditaw arkan tidak mel ebihi jangka waktu yang ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan; dan
d) ber tanggal.
3) untuk menghindari kesalahan-kesal ahan
kecil yang dapat menggugurkan
penaw aran, maka syarat- syar at lainnya yang diper lukan agar diminta dan dievaluasi pada saat pr akualifikasi dan ti dak per lu dilampirkan pada Dokumen admini strasi di lanjutkan dengan evaluasi teknis;
6) apabi la hanya ada 1 (satu) atau 2 (dua) peser ta yang memenuhi per syar atan
admini strasi, maka evaluasi tetap
dilanjutkan dengan evaluasi tekni s; 7) Apabila tidak ada peserta yang memenuhi
per syar atan administr asi, maka seleksi dinyatakan gagal.
24.7 Evaluasi Teknis :
a. Evaluasi teknis dilakukan ter hadap peser ta yang memenuhi per syar atan administr asi. b. Unsur - unsur yang dievaluasi har us sesuai
dengan yang ditetapkan.
kemudian membandingkan jumlah per olehan nilai dar i para peserta, dengan ketentuan: 1) unsur - unsur pokok yang dinilai adalah:
a) pengal aman per usahaan (bobot nil ai
2) penilaian dilakukan sesuai pembobotan dar i masing- masing unsur yang tel ah ditentukan dalam LDP;
3) bobot masing-masing unsur ditetapkan oleh Pokja ULP ber dasar kan jeni s pekerjaan yang akan dilaksanakan; d. Penilaian terhadap Pengalaman Per usahaan
dilakukan atas:
1) pengalaman perusahaan peser ta dalam melaksanakan peker jaan sejenis dengan pekerjaan yang di per syaratkan dalam KAK untuk 10 (sepuluh) tahun ter akhi r; 2) pengalaman ker ja di Indonesia dan/ atau
di lokasi proyek mendapat tambahan nilai;
3) pengalaman tersebut diuraikan secar a jelas dengan mencantumkan inf or masi: nama peker jaan yang dilaksanakan,
li ngkup dan data peker jaan yang
dilaksanakan secar a singkat, lokasi,
pemberi tugas, nil ai, dan w aktu
pel aksanaan (menyebutkan bul an dan tahun);
4) penilaian juga dilakukan ter hadap
juml ah peker jaan yang sedang
dilaksanakan oleh peser ta, disamping untuk mengukur pengal aman juga dapat
dipergunakan untuk mengukur
kemampuan/ kapasi tas peser ta yang
ber sangkutan dalam melaksanakan
tugasnya;
5) pengalaman per usahaan peserta har us
dilengkapi dengan refer ensi dari
pengguna jasa, yang menunjukkan
kiner ja per usahaan peserta yang
ber sangkutan selama 10 (sepuluh) tahun ter akhir ;
6) sub unsur Pengalaman Per usahaan yang dinil ai adalah:
a) pengal aman melaksanakan
pr oyek/ kegiatan sejenis;
pr oyek/ kegiatan;
c) pengal aman manajer ial dan fasil itas utama;
d) kapasitas per usahaan dengan
memper hatikan jumlah tenaga ahli tetap;
e) [sub unsur lain yang dinilai dan di persyaratkan].
7) bobot masing-masing sub unsur
ditetapkan oleh Pokja ULP ber dasar kan jenis peker jaan yang akan dilaksanakan sesuai dengan yang ter cantum dalam LDP.
e. Penilaian terhadap Pendekatan dan
M etodologi dil akukan atas:
1) pemahaman per usahaan peserta atas
li ngkup peker jaan/ jasa layanan yang dimi nta dalam KAK, pemahaman atas sasar an/ tujuan, kualitas metodologi, dan hasil ker ja;
2) sub unsur Pendekatan dan M etodologi yang dinilai adalah:
a) pemahaman atas jasa layanan yang ter cantum dal am KAK, peni laian
ter utama meliputi: pengertian
ter hadap tujuan pr oyek/ kegiatan, lingkup ser ta jasa konsultansi yang di perl ukan (aspek- aspek utama yang
di indikasikan dalam KAK), dan
pengenalan lapangan;
b) kualitas metodologi, peni laian
ter utama meliputi: ketepatan
menganalisa masalah dan l angkah pemecahan yang diusulkan dengan tetap mengacu kepada per syar atan KAK, konsi stensi antara metodologi dengan rencana kerja, apr esiasi
ter hadap i novasi, tanggapan
ter hadap KAK khususnya mengenai data yang ter sedia, or ang bulan (per son-month) tenaga ahli, ur aian tugas, jangka waktu pel aksanaan, laporan- lapor an yang disyar atkan, jenis keahlian serta jumlah tenaga ahli yang diper lukan, progr am kerja, jadw al peker jaan, jadw al penugasan, organisasi, kebutuhan jumlah or ang bulan, dan kebutuhan fasil itas penunjang;
gambar- gambar kerja, spesifikasi teknis, perhitungan teknis, dan laporan- lapor an;
d) fasilitas pendukung dalam
melaksanakan peker jaan yang
di minta dalam KAK;
e) gagasan bar u yang diajukan oleh peserta untuk meningkatkan kual itas keluar an yang diinginkan dalam KAK di berikan nilai lebih;
f) [sub unsur lain yang dinilai dan di persyaratkan].
3) bobot masing-masing sub unsur
ditetapkan oleh Pokja ULP ber dasar kan jenis peker jaan yang akan dilaksanakan sesuai dengan yang ter cantum dalam LDP.
f. Kualifikasi Tenaga Ahli, penilaian dil akukan atas:
1) tenaga ahli yang diusulkan untuk
melaksanakan peker jaan dengan
memper hatikan jenis keahlian,
per syar atan, serta juml ah tenaga yang telah diindikasikan di dalam KAK;
2) sub unsur Kualifikasi Tenaga Ahli yang dinil ai adalah:
a) tingkat pendidikan, yaitu lulusan
perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi sw asta yang telah lulus ujian negar a atau yang telah di akreditasi , atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakr editasi, di buktikan dengan salinan i jazah; b) pengal aman ker ja pr ofesional seperti
yang disyaratkan dalam KAK,
kecil dar i yang tertulis dalam penawar an, maka yang diambil adalah perhitungan Pokja ULP. Apabil a perhitungan Pokja ULP lebih besar dibandingkan dengan yang ter tuli s dalam penaw ar an, maka yang diambil adalah yang ter tulis dalam penaw ar an,
(3) apabila jangka w aktu
pengalaman kerja profesional ditulis secar a lengkap tanggal, bul an, dan tahunnya, maka pengalaman kerja akan di hitung secara penuh (kecuali bil a ter jadi
over lap, maka bulan yang
over lap dihitung satu kali),
(4) apabila jangka w aktu
pengalaman kerja profesional ditulis bul an dan tahunnya saja
(tanpa tanggal), maka
pengalaman kerja yang di hitung adalah total bulannya dikur angi 1 (satu) bulan,
(5) apabila jangka w aktu
pengalaman kerja profesional ditulis tahunnya saja (tanpa
tanggal dan bulan), maka
pengalaman kerja yang di hitung hanya 25 % dar i total bulannya, (6) kesesuai an lingkup peker jaan
dan posisi pengalaman ker ja
pr ofesional dibandingkan
dengan yang dipersyaratkan
dalam KAK, di nilai dengan
(c) nilai masing- masing kriteria ditetapkan oleh Pokja ULP ber dasar kan jenis peker jaan
yang akan dilaksanakan
sesuai dengan yang
ter cantum dalam LDP. (7) bulan ker ja pr ofesional yang
kesesuaian lingkup peker jaan dan posisi yang didapatkan dar i angka (6),
(8) total seluruh bulan ker ja pr ofesional dibagi dengan angka 12 sehingga didapatkan jangka
waktu pengal aman ker ja
pr ofesional seor ang tenaga ahli. (9) Nilai jangka w aktu pengalaman
ker ja pr ofesional tenaga ahli dicantumkan dalam LDP
c) serti fikat keahlian/ pr ofesi yang
di keluarkan oleh pihak yang
ber w enang mengeluarkan, sesuai
dengan keahlian/ profesi yang
di syar atkan dalam KAK;
d) lain- lain : penguasaan bahasa
Inggris, bahasa Indonesi a (bagi konsultan Asing), bahasa setempat, aspek pengenalan (familiar ity) atas tata- cara, atur an, situasi , dan kondisi (custom) setempat. Per sonil yang jenis peker jaan yang akan dilaksanakan sesuai dengan yang ter cantum dalam
5) Kual ifikasi dar i tenaga ahli yang mel ebihi dar i kualifikasi yang dipersyaratkan dal am KAK ti dak mendapat tambahan nilai.
g. Hasil evaluasi teknis har us melew ati ambang batas nilai teknis (passi ng gr ade) seperti yang ter cantum dalam LDP.
h. Apabil a tidak ada peser ta yang lulus evaluasi teknis maka seleksi dinyatakan gagal.
i. Apabil a peser ta yang lulus evaluasi teknis kur ang dar i 5 (li ma) maka pr oses tetap dilanjutkan.
24.8 Evaluasi Biaya :
yang lulus ambang batas nilai teknis.
b. Unsur - unsur yang per lu diteliti dan dinil ai dalam evaluasi penaw ar an biaya dil akukan ter hadap:
1) kew ajaran biaya pada Ri ncian Biaya Langsung Per sonil (r emuneration);
2) kew ajaran penugasan tenaga ahli;
3) kew ajaran penugasan tenaga pendukung; 4) kew ajaran biaya pada Ri ncian Biaya
Langsung Non- Per sonil (direct
r eimbur sable cost).
24.9 Pokja ULP membuat dan menandatangani Berita Acara Hasil Eval uasi Administr asi, Teknis, dan Biaya yang paling sedikit memuat:
a. nama selur uh peser ta;
b. hasi l evaluasi penaw ar an administrasi dan teknis ter masuk alasan ketidaklulusan peserta; c. nilai evaluasi teknis diurutkan mul ai dari nil ai
ter tinggi;
d. ambang batas nil ai teknis;
e. besar an usulan biaya dan biaya terkor eksi; f. kesimpulan tentang kewajar an :
1) bi aya pada Rinci an Biaya Langsung Per sonil (r emuner ation);
2) penugasan tenaga ahli;
3) penugasan tenaga pendukung; dan
4) bi aya pada Rinci an Biaya Langsung Non-Per sonil (direct r eimbursable cost).
g. jumlah peserta yang lulus dan tidak l ulus pada setiap tahapan evaluasi;
h. tanggal dibuatnya Beri ta Acar a;
i. keterangan-keter angan lain yang dianggap perlu mengenai pelaksanaan seleksi;
j. pernyataan bahw a seleksi gagal apabila tidak ada penaw ar an yang memenuhi syar at.
F. Penetapan Pemenang
25. Pengumuman Pemenang
Pokja ULP member itahukan penetapan peri ngkat teknis kepada selur uh peserta, serta diumumkan di al amat
websi te yang ter cantum dalam LDP dan ditempel di papan pengumuman resmi untuk masyar akat, yang sekur ang-kur angnya memuat:
1. nama paket peker jaan; 2. nama dan alamat peser ta;
3. Nomor Pokok W ajib Pajak (NPW P); 4. hasil evaluasi per syar atan administr asi;
5. nilai teknis seluruh peser ta yang memenuhi per syaratan admini strasi;
7. ambang batas nil ai teknis; dan 8. pagu anggar an dan HPS.
26. Sanggahan
27. Sanggahan Banding
26.1 Peser ta dapat menyampaikan sanggahan secar a ter tuli s atas penetapan peringkat tekni s kepada Pokja ULP dalam w aktu 3 (tiga) hari ker ja setelah pengumuman per ingkat teknis, disertai
bukti ter jadinya penyimpangan, dengan
tembusan kepada PPK, PA/ KPA, dan APIP yang ter cantum dalam LDP.
26.2 Sanggahan diajukan oleh peserta baik secar a sendiri -sendir i maupun ber sama- sama dengan peser ta l ain apabila terjadi penyimpangan prosedur meliputi:
a. penyimpangan ketentuan dan pr osedur di atur dalam Per atuan Pr esiden ini dan yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pemi lihan;
b. rekayasa tertentu sehingga menghalangi ter jadi nya persaingan usaha yang sehat; dan/ atau
c. penyalahgunaan w ew enang oleh Pokja ULP dan/ atau pejabat yang ber w enang l ainnya.
26.3 Pokja ULP wajib member ikan jaw aban ter tulis atas semua sanggahan paling lambat 3 (tiga) har i ker ja setelah mener ima sur at sanggahan.
26.4 Apabila sanggahan di nyatakan benar maka Pokja ULP menyatakan seleksi gagal.
26.5 Sanggahan yang disampaikan bukan kepada
Pokja ULP atau disampai kan diluar masa sanggah, dianggap sebagai pengaduan dan tetap har us ditindaklanjuti.
27.1 Peser ta yang tidak sependapat dengan jawaban sanggahan dar i Pokja ULP, dapat mengajukan sanggahan banding secara ter tulis kepada
M enter i/ Pimpinan Lembaga/ Kepala
Daer ah/ Pimpinan Institusi yang ter cantum dalam LDP paling l ambat 3 (tiga) har i ker ja setelah mener ima jaw aban sanggahan, dengan
tembusan kepada PPK, Pokja ULP, APIP
K/ L/ D/ I yang tercantum dal am LDP.
27.2 M enter i/ Pimpinan Lembaga/ Kepala
lambat 15 (lima belas) har i ker ja setelah sur at sanggahan banding diteri ma.
27.3 Peser ta yang akan melakukan sanggahan
banding har us member ikan Jaminan Sanggahan Banding yang ditujukan kepada Pokja ULP sebesar 1% (Satu Pr osen) dar i HPS dengan masa ber laku 5 (lima) hari ker ja sejak tanggal pengajuan sanggahan banding.
27.4 Sanggahan banding menghentikan proses
seleksi.
27.5 Sanggahan banding yang disampaikan bukan kepada M enteri / Pimpinan Lembaga/ Kepala Daer ah/ Pimpinan Institusi yang ter cantum dalam LDP atau disampaikan diluar masa sanggah banding, dianggap sebagai pengaduan dan tetap har us ditindaklanjuti.
28. Undangan ditetapkan sebagai pemenang untuk menghadiri acar a klari fikasi dan negosiasi teknis dan biaya, dengan ketentuan:
a. tidak ada sanggahan dari peser ta;
b. sanggahan dan/ atau sanggahan bandi ng ter bukti tidak benar ; atau
c. masa sanggah dan/ atau masa sanggah
bandi ng ber akhir .
28.2 Undangan mencantumkan tempat, har i, tanggal, dan w aktu klar ifikasi dan negosiasi tekni s dan dilakukan oleh Pokja ULP dengan:
a. dir ektur utama/ pimpinan per usahaan;
b. penerima kuasa dar i dir ektur
utama/ pimpinan perusahaan yang nama penerima kuasanya ter cantum dal am akte pendiri an atau perubahannya (dinyatakan dengan sur at kuasa);
c. kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh
kantor pusat yang dibuktikan dengan
dengan memper hatikan kesesuaian antar a bobot peker jaan dengan tenaga ahli dan/ atau tenaga pendukung yang ditugaskan, ser ta
memperti mbangkan kebutuhan
perangkat/ fasil itas pendukung yang
pr opor sional guna pencapaian hasil ker ja yang optimal;
b. memperoleh kesepakatan bi aya yang efisien dan efektif dengan tetap memper tahankan hasi l yang ingin dicapai sesuai dengan penawar an teknis yang diajukan peserta.
29.3 Aspek- aspek teknis yang per lu diklar ifikasi dan dinegosiasi terutama:
a. lingkup dan sasar an jasa konsultansi;
b. car a penanganan peker jaan dan rencana ker ja;
c. kualifikasi tenaga ahli; d. or ganisasi pel aksanaan; e. pr ogr am alih pengetahuan; f. jadw al pelaksanaan peker jaan; g. jadw al penugasan personil ; dan h. fasili tas penunjang.
29.4 Aspek- aspek biaya yang perlu diklar ifikasi dan dinegosiasi terutama:
a. kesesuaian r encana ker ja dengan jenis pengeluar an biaya;
b. volume kegi atan dan jeni s pengeluar an; dan c. biaya satuan dibandingkan dengan biaya yang
ber laku di pasar an.
29.5 Kl ar ifikasi dan negosiasi ter hadap unit bi aya per sonil dilakukan ber dasarkan daf tar gaji yang telah di audit dan/ atau bukti setor pajak
penghasilan tenaga ahli konsultan yang
ber sangkutan, dengan ketentuan:
a. biaya satuan dar i biaya langsung per sonil, maksimum 3,2 (tiga koma dua) kali gaji dasar yang diterima oleh tenaga ahl i tetap dan/ atau maksimum 2,5 (dua koma lima) kali penghasilan yang diterima oleh tenaga ahli tidak tetap ber dasar kan per hitungan dar i daftar gaji yang telah diaudit dan/ atau bukti setor pajak penghasilan tenaga ahli konsultan yang ber sangkutan;
b. unit biaya per sonil dihitung ber dasar kan satuan w aktu yang dihitung ber dasar kan
tingkat kehadir an dengan ketentuan
29.6 Kl ar ifikasi dan negosiasi terhadap biaya tenaga
pendukung (tenaga teknik dan
penunjang/ administr asi), seper ti: tenaga survey, sekr etar is, atau manajer kantor, dil akukan ber dasarkan harga pasar tenaga pendukung ter sebut.
29.7 Negosiasi biaya dilakukan terhadap total penaw aran biaya ter kor eksi yang melebi hi HPS, agar didapatkan total penawar an biaya hasil
negosiasi yang memenuhi HPS, tanpa
mengurangi kualitas penaw ar an teknis.
29.8 Har ga satuan yang dapat dinegosiasikan yaitu Biaya Langsung Non-Personil yang dapat diganti (di rect r ei mbur sable cost) dan/ atau Bi aya Langsung Per sonil (r emuner ation) yang dinil ai tidak wajar ber dasar kan ketentuan pada angka 28.5).
29.9 Apabila hasil evaluasi bi aya ser ta klar ifikasi dan negosiasi teknis dan biaya tidak ditemukan hal -hal yang tidak wajar , maka total penaw ar an biaya dapat diter ima sepanjang tidak mel ebihi pagu anggar an.
29.10 Apabila klarif ikasi dan negosiasi dengan
pemenang sel eksi ti dak menghasilkan
kesepakatan, maka Pokja ULP melanjutkan
dengan mengundang pemenang cadangan
per tama (apabila ada) untuk mel akukan proses klarifikasi dan negosiasi sebagaimana di atur dalam angka 28.1 dan seter usnya.
29.11 Apabila dal am klar ifikasi dan negosiasi dengan pemenang cadangan pertama tidak menghasilkan kesepakatan, maka Pokja ULP
mel anjutkan dengan mengundang pemenang
cadangan kedua (apabila ada), yang selanjutnya dilakukan pr oses klar ifikasi dan negosiasi sebagaimana di atur dalam angka 28.1 dan seterusnya.
29.12 Apabila kl ar ifikasi dan negosi asi teknis dan bi aya
dengan 1 (satu) pemenang dan 2 (dua)
pemenang cadangan tidak menghasilkan kesepakatan maka sel eksi dinyatakan gagal.
G. Penunjukan Pemenang Seleksi
30. Penunjukan Penyedia Jasa Konsultansi
30.1 Pokja ULP menyampaikan Berita Acara Hasil Seleksi (BAHS) kepada PPK sebagai dasar untuk
mener bi tkan Sur at Penunjukan Penyedia
Bar ang/ Jasa (SPPBJ).
30.2 PPK mener bitkan SPPBJ, bil a sependapat dengan Pokja ULP, kepada peser ta seleksi dengan
pemenang seleksi yang telah mencapai
kesepakatan dengan Pokja ULP dalam acar a kl arifikasi dan negosiasi teknis dan biaya untuk melaksanakan peker jaan.
30.3 SPPBJ har us diterbitkan pali ng lambat 2 (dua) har i ker ja setelah Pokja ULP menyampaikan BAHS kepada PPK.
30.4 Salah satu tembusan dar i SPPBJ disampaikan (tanpa lampir an sur at per janjian) sekur ang-kur angnya kepada unit pengaw asan i nternal.
30.5 Apabila pemenang yang ditunjuk mengundurkan di ri, maka PPK meminta Pokja ULP untuk mengundang pemenang cadangan (apabi la ada) untuk melakukan pr oses klarif ikasi dan negosiasi, selama masa sur at penawar an peserta ter sebut masih berl aku atau sudah diperpanjang masa ber lakunya.
30.6 Apabila pemenang dan 2 (dua) pemenang cadangan yang akan ditunjuk sebagai penyedia mengundurkan diri, maka seleksi dinyatakan gagal oleh PA/ KPA setelah mendapat laporan dari PPK.
30.7 Bagi calon penyedia yang mengundurkan dir i dengan alasan yang tidak dapat diter ima, di kenakan sanksi berupa dimasukkan dalam Daftar Hitam.
30.8 Kontr ak ditandatangani paling lambat 14 (empat belas) har i ker ja setelah SPPBJ.
31. Kerahasiaan
Proses
Beri ta Acar a Hasil Seleksi oleh Pokja ULP ber si fat rahasia sampai dengan saat PPK menerbitkan SPPBJ.
32. Seleksi Gagal 32.1 Pokja ULP menyatakan seleksi gagal, apabi la: per saingan usaha yang ti dak sehat;
e. semua penaw ar an biaya ter kor eksi yang
disampaikan peserta melampaui pagu
anggar an, kecuali untuk M etode Evaluasi Kualitas;
f. tidak ada penaw ar an yang lulus evaluasi penaw ar an;
g. sanggahan dar i peserta atas pelaksanaan seleksi ter nyata benar ter hadap :
1) penyimpangan ketentuan dan pr osedur yang diatur dal am Per atuan Pr esiden ini dan yang telah ditetapkan dalam Dokumen Kuali fikasi atau Dokumen Pemilihan; dan/ atau
2) kesalahan substansi Dokumen Pengadaan. h. pemenang dan pemenang cadangan 1 dan 2,
32.2 PA/ KPA menyatakan seleksi gagal, apabila:
a. PA/ KPA sependapat dengan PPK yang tidak
bersedi a menandatangani SPPBJ kar ena
pel aksanaan seleksi melanggar Per atur an Pr esi den Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah yang
ter akhi r diubah dengan Per atur an Presiden No. 70 Tahun 2012 beserta petunjuk teknisnya b. pengaduan masyar akat atas terjadinya
penyi mpangan ketentuan dan pr osedur dalam pel aksanaan seleksi yang melibatkan Pokja ULP dan/ atau PPK, ter nyata benar ;
c. pemenang dan pemenang cadangan 1 dan 2
mengundurkan di ri dari penunjukan
pemenang;
2 ter nyata benar ;
e. Dokumen Pemilihan ti dak sesuai dengan Peratur an Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Bar ang/ Jasa Pemerintah yang ter akhir di ubah dengan Per atur an Pr esi den No. 70 Tahun 2012 beser ta petunjuk teknisnya
f. Pelaksanaan seleksi tidak sesuai atau
menyimpang dar i Dokumen Pemilihan; atau g. Pelaksanaan sel eksi melanggar Per atur an
Pr esi den Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah yang
ter akhi r diubah dengan Per atur an Presiden No. 70 Tahun 2012 beserta petunjuk teknisnya.
32.3 M enter i/ Pimpinan Lembaga/ Institusi Lai nnya menyatakan seleksi gagal, apabi la:
a. sanggahan banding dar i peserta atas
ter jadinya penyimpangan ketentuan dan
pr osedur dalam pelaksanaan seleksi yang melibatkan KPA, PPK dan/ atau Pokja ULP, ter nyata benar; atau
b. pengaduan masyar akat atas ter jadinya KKN dan/ atau ter jadinya penyimpangan ketentuan dan pr osedur dalam pelaksanaan seleksi yang melibatkan KPA, ter nyata benar.
32.4 Kepala Daer ah menyatakan seleksi gagal, apabila: a. sanggahan banding dar i peserta atas
ter jadinya penyimpangan ketentuan dan
pr osedur dalam pelaksanaan seleksi yang melibatkan PA, KPA, PPK dan/ atau Pokja ULP, ter nyata benar; atau
b. pengaduan masyar akat atas ter jadinya KKN dan/ atau ter jadinya penyimpangan ketentuan dan pr osedur dalam pel aksanaan Seleksi yang melibatkan PA dan/ atau KPA, ter nyata benar . 32.5 Setelah seleksi dinyatakan gagal , maka Pokja ULP
member itahukan kepada seluruh peserta.
32.6 Setelah pemberitahuan adanya seleksi gagal, maka Pokja ULP meneli ti dan menganalisis penyebab terjadinya seleksi gagal, untuk menentukan langkah selanjutnya, yaitu melakukan:
a. eval uasi ulang;
b. penyampaian ulang Dokumen Penaw ar an; c. seleksi ulang; atau
d. penghentian pr oses seleksi.
33. Penandatangan an Kontrak
Kontr ak pelaksanaan peker jaan, apabil a dananya telah cukup ter sedia dalam dokumen anggar an, dengan ketentuan sebagai ber ikut:
33.1 Penandatanganan Kontrak dilakukan paling
lambat 14 (empat belas) hari ker ja setel ah di terbitkan SPPBJ.
33.2 PPK dan penyedia tidak diperkenankan mengubah substansi Dokumen Pemilihan sampai dengan penandatanganan Kontr ak, kecuali per ubahan w aktu pelaksanaan pekerjaan yang melew ati batas tahun anggar an.
33.3 Per ubahan w aktu pelaksanaan peker jaan
di lakukan setelah mendapat per setujuan kontrak tahun jamak.
33.4 PPK dan penyedia wajib memer iksa konsep Kontr ak meliputi substansi, bahasa, r edaksi onal, angka dan huruf ser ta membubuhkan par af pada setiap lembar Dokumen Kontr ak.
33.5 M enetapkan ur utan hir ar ki bagian-bagi an Dokumen Kontr ak dalam Sur at Per janji an dengan maksud apabila ter jadi pertentangan ketentuan antara bagian satu dengan bagian yang l ain, maka ber laku urutan sebagai ber ikut:
a. adendum Sur at Per janjian (apabla ada); b. pokok per janjian;
c. sur at penaw ar an, beserta r incian penaw ar an biaya;
d. syar at- syar at khusus Kontrak; e. syar at- syar at umum Kontr ak; f. Kerangka Acuan Ker ja; g. gambar - gambar;
h. dokumen lainnya, seperti : SPPBJ, BAHS, BAPP.
33.6 Banyaknya r angkap Kontrak dibuat sesuai kebutuhan, yai tu:
a. sekur ang-kur angnya 2 (dua) Kontrak asli, ter di ri dar i:
1) Kontr ak asl i pertama untuk PPK dibubuhi mater ai pada bagian yang ditandatangani oleh penyedia; dan
2) Kontr ak asli kedua untuk penyedia di bubuhi materai pada bagi an yang di tandatangani oleh PPK.
33.7 Penandatanganan Kontr ak yang kompleks dan/ atau bernilai di atas Rp 100.000.000.000,00 (ser atus mili ar r upiah) dilakukan setel ah memper oleh pendapat ahl i hukum kontr ak.
33.8 Pi hak yang berw enang menandatangani Kontrak atas nama penyedia adalah Direksi yang
di sebutkan namanya dalam Akta
Pendirian/ Anggaran Dasar , yang tel ah
di daftarkan sesuai dengan per aturan perundang-undangan.
33.9 Pi hak lain yang bukan Dir eksi atau yang namanya tidak disebutkan dalam Akta Pendir ian/ Anggar an Dasar sebagaimana dimaksud pada angka 36.8,
dapat menandatangani Kontrak, sepanjang
mendapat kuasa/ pendelegasian w ew enang yang sah dar i Dir eksi atau pihak yang sah ber dasar kan
Akta Pendir ian/ Anggar an Dasar untuk
Standar Dokumen Pengadaan Jasa Konsultansi Badan Usaha
(dengan Prakualifikasi) Pekerjaan APBD Kota Pangkalpinang TA.2013
Lingkup Pemer intah Kota Pangkalpinang
Al amat Pokja ULP : Jl . Rasakunda Kec. Girimaya, Pangkalpinang
Al amat websitehttp://LPSe.pangkalpinangkota.go.id
Nama peker jaan: Perencanaan Teknis Bidang Cipta Karya
Lingkup pekerjaan :
Lingkup kegiatan per encanaan mencakup kesel uruhan Per encanaan, mul ai dar i perencanaan Siteplan, denah, detail bangunan dan Per hitungan dan per kiraan bi aya Pelaksanaan dituangkan dal am bentuk Rencana Anggar an Biaya (RAB) dan didukung oleh RKS yang si ap digunakan untuk pelaksanaan tender fisik bangunan.
B. Jangka W aktu Penyelesaian Pekerjaan
Jangka w aktu penyel esaian peker jaan:
6 0( Enam Puluh ) hari kalender.
C.Sumber Dana
Pekerjaan ini di biayai dar i sumber pendanaan APBD Kota Pangkalpinang Tahun Anggar an 2013
D.Pemberian Penjelasan
Pember ian Penjelasan akan dilaksanakan pada : Har i : Kamis 2. Pembayar an dil akukan dengan car a sekal igus
[diisi pembayar annya dilaksanakan secar a : bulanan, ber dasar kan tahapan penyelesaian peker jaan (termin), atau secara sekaligus]. sejak batas akhir w aktu pemasukan penaw aran.
2. Jangka w aktu pelaksanaan peker jaan 75 (Tujuh Puluh Lima )
Peninjauan Lapangan akan dilaksanakan pada : Har i
Nama Paket Peker jaan : Per encanaan Teknis Bidang pengir iman, maka sampul luar ditulis :
Nama Paket Peker jaan : Perencanaan Teknis Bidang
I. Evaluasi Teknis Bobot unsur - unsur pokok yang dinilai :
1. Unsur Pengalaman Perusahaan : 10 %
a. Pengalaman per usahaan peser ta harus dilengkapi dengan r eferensi , yang menunjukkan ki nerja per usahaan peser ta yang bersangkutan selama 10 (sepuluh) tahun ter akhi r dan dapat dibuktikan kebenarannya dengan menghubungi penerbit r eferensi .
b. Apabila ti dak dilengkapi refer ensi maka tidak dinilai.
c. Apabila dilengkapi r eferensi namun ter bukti tidak benar , maka penaw ar an digugurkan dan peserta dikenakan Daftar Hi tam. d. Sub unsur pengal aman melaksanakan pr oyek/ kegiatan sejenis,
dengan bobot sub unsur 40%, dan ketentuan penilaian sub unsur :
1) memiliki ≥ 5 paket pekerjaan sejenis dalam w aktu 10 (sepuluh) tahun diberi nil ai : 100
4) Nilai yang di dapatkan X bobot sub unsur pengalaman melaksanakan pr oyek/ kegiatan sejenis = NILAI BOBOT sub unsur pengalaman melaksanakan pr oyek/ kegiatan sejenis. 5) pr oyek/ kegiatan yang sejenis adalah : proyek yang memiliki
cri ter ia sama dengan per encanaan teknis bangunan gedung
[deskripsikan dengan jelas].
e. Sub unsur pengal aman melaksanakan di l okasi
pr oyek/ kegiatan, dengan bobot sub unsur 20%, dan ketentuan penilaian sub unsur :
1) memiliki ≥ 4 paket pekerjaan di lokasi pr oyek/ kegiatan dalam waktu 10 (sepuluh) tahun diber i nilai : 100
2) memiliki 1 s.d 3 paket peker jaan di lokasi pr oyek/ kegiatan dalam waktu 10 (sepuluh) tahun diber i nilai : 80
3) memiliki < 1 paket pekerjaan di lokasi pr oyek/ kegiatan dalam waktu 10 (sepuluh) tahun diber i nilai : 0
4) Nilai yang didapatkan X bobot sub unsur pengalaman melaksanakan di lokasi pr oyek/ kegiatan = NILAI BOBOT
sub unsur pengalaman melaksanakan di lokasi
pr oyek/ kegiatan.
f. Sub unsur pengalaman manajer ial dan fasilitas utama, dengan bobot sub unsur 20%, dan ketentuan penilaian sub unsur : 1) memiliki ≥ 4 pengalaman manajerial dan fasi litas utama
dalam waktu 10 (sepuluh) tahun diber i nilai : 100
2) memiliki 1 s.d 3 pengal aman manajer ial dan fasilitas utama dalam waktu 10 (sepuluh) tahun diber i nilai : 80
3) memiliki < 1 pengalaman manajerial dan fasi litas utama dalam waktu 10 (sepuluh) tahun diber i nilai : 0
4) Nilai yang didapatkan X bobot sub unsur pengalaman manajer ial dan fasili tas utama = NILAI BOBOT sub unsur pengal aman manajer ial dan fasil itas utama.
g. Sub unsur kapasitas perusahaan dengan memper hatikan jumlah tenaga ahli tetap, dengan bobot sub unsur 20%, dan ketentuan penilaian sub unsur :
1) memiliki ≥ 5 or ang tenaga ahli tetap yang digunakan untuk melakukan peker jaan sejenis dalam w aktu 10 (sepuluh) tahun diberi nil ai : 100
2) memiliki 1 s.d 4 orang tenaga ahli tetap yang digunakan untuk mel akukan peker jaan sejenis dalam w aktu 10 (sepuluh) tahun diber i nilai : 80
3) memiliki < 1 or ang tenaga ahli tetap yang digunakan untuk melakukan peker jaan sejenis dalam w aktu 10 (sepuluh) tahun diberi nil ai : 0
penilaian sub unsur :
1) apabila menyajikan dengan baik sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, diber i nilai : 100
2) apabila menyajikan namun di nilai kurang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, di ber i nilai : 60- 80
3) apabila tidak menyajikan, diber i nilai : 0
4) [sebutkan kriteria penilaian l ain beser ta nil ainya apabi la dan ketentuan penil aian sub unsur :
1) apabila menyajikan dengan baik sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, diber i nilai : 100
2) apabila menyajikan namun di nilai kurang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, di ber i nilai : 60- 80
3) apabila tidak menyajikan, diber i nilai : 0
4) [sebutkan kriteria penilaian l ain beser ta nil ainya apabi la ada]
5) Nilai yang didapatkan X bobot sub unsur kual itas metodologi = NILAI BOBOT sub unsur kualitas metodologi . c. Sub unsur hasil ker ja (del iver able), dengan bobot sub unsur
30%, dan ketentuan penil aian sub unsur :
1) apabila menyajikan dengan baik sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, diber i nilai : 100
2) apabila menyajikan namun di nilai kurang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, di ber i nilai : 60- 80
3) apabila tidak menyajikan, diber i nilai : 0
4) [sebutkan kriteria penilaian l ain beser ta nil ainya apabi la ada]
5) Nilai yang didapatkan X bobot sub unsur hasil ker ja (deliver able) = NILAI BOBOT sub unsur hasil ker ja (deliver able).
d. Sub unsur fasilitas pendukung dalam melaksanakan peker jaan yang diminta dalam KAK, dengan bobot sub unsur 5%, dan ketentuan penilaian sub unsur :
1) apabila menyajikan dengan baik sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, diber i nilai : 100
2) apabila menyajikan namun di nilai kurang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, di ber i nilai : 60- 80
3) apabila tidak menyajikan, diber i nilai : 0
4) [sebutkan kriteria penilaian l ain beser ta nil ainya apabi la ada]
5) Nilai yang didapatkan X bobot sub unsur fasil itas pendukung dalam melaksanakan peker jaan yang di minta dalam KAK = NILAI BOBOT sub unsur fasilitas pendukung dalam melaksanakan peker jaan yang diminta dalam KAK. e. Sub unsur gagasan bar u yang di ajukan oleh peserta untuk
2) apabila menyajikan namun di nilai kurang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, di ber i nilai : 60- 80
3) apabila tidak menyajikan, diber i nilai : 0
4) [sebutkan kriteria penilaian l ain beser ta nil ainya apabi la meningkatkan kualitas keluar an yang diinginkan dalam KAK. dan ketentuan penilai an sub unsur :
1) ≥ tingkat pendidikan yang disyaratkan dalam KAK, diberi nil ai : 100
2) < tingkat pendidikan yang disyar atkan dalam KAK, diber i nil ai : 0
3) Nilai yang didapatkan X bobot sub unsur tingkat pendidikan = NILAI BOBOT sub unsur ti ngkat pendidikan.
b. Sub unsur pengal aman ker ja pr ofesi onal seper ti yang disyar atkan dalam KAK, dengan bobot sub unsur 30%, dan ketentuan penilaian sub unsur :
1) dukungan r efer ensi :
a) apabila mel ampirkan r efer ensi dan dapat dibuktikan kebenar annya dengan menghubungi penerbit refer ensi, maka pengalaman ker ja diberikan penilaian,
b) apabila tidak dilengkapi r eferensi maka tidak diber ikan ber dasar kan ketentuan yang tercantum dal am IKP,
3) lingkup pekerjaan : a) sesuai , diber i nilai : 1
b) menunjang, diber i nilai : 0,5 c) terkait, diber i nilai : 0,25 d) lingkup peker jaan yang :
i. sesuai adalah : sesuai dengan pengalaman peker jaan yang per nah dimiliki tenaga ahl i dengan yang
dibutuhkan dalam perencanaan teknik ini
[deskripsikan dengan jel as].
langsung maupun tidak langsung dalam pelaksanaan perencanaan teknik ini [deskr ipsikan dengan jelas]. 4) posi si :
a) sesuai , diber i nilai : 1
b) tidak sesuai, diber i nilai : 0,5 c) posisi yang :
i. sesuai adal ah : posisi di pengalaman peker jaan
sebelumnya sama dengan posisi yang
diminta[deskri psikan dengan jelas].
ii. tidak sesuai adalah : posisi di pengal aman peker jaan
sebelumnya tidak sama dengan yang
diminta[deskri psikan dengan jelas].
5) perhitungan bulan ker ja X nilai lingkup peker jaan X nil ai posi si = juml ah bulan ker ja pr ofesi onal
6) nilai total selur uh jumlah bulan ker ja profesional di bagi angka 12 = jangka waktu pengalaman ker ja profesional 7) nilai jangka w aktu pengal aman ker ja pr ofesi onal :
a) memiliki ≥ 5 tahun pengal aman ker ja pr ofesional, diberi ni lai : 100
b) memiliki 1 s.d 4 tahun pengalaman kerja pr ofesional, di beri ni lai : 50
c) [sebutkan kriter ia penilai an lain beserta nilainya apabi la ada]
d) memiliki < 1 tahun pengal aman ker ja pr ofesional, diberi ni lai : 0
c. Sub unsur ser tifikat keahlian/ pr ofesi, dengan bobot sub unsur 30%, dan ketentuan penilaian sub unsur :
1) memiliki, diberi nilai : 100 2) tidak memiliki, diberi nilai : 0
3) [sebutkan kriteri a penilaian lain beser ta nil ainya apabila bobot sub unsur 10%, dan ketentuan penilaian sub unsur : 1) penguasaan bahasa asing [apabila dibutuhkan], diberi nilai :
100
2) penguasaan bahasa setempat [ apabila dibutuhkan], diberi nil ai : _____________
3) penguasaan Bahasa Indonesia bagi konsultan asing [apabi la di butuhkan], diber i nilai : _____________
4) aspek pengenalan (f amiliar ity) atas tata- car a, atur an, situasi, dan kondisi (custom) setempat, diber i nil ai : _____________
n. Total NILAI BOBOT selur uh sub unsur = NILAI 1 (SATU) ORANG TENAGA AHLI.
o. [apabila tenaga ahli yang dinilai lebih dar i 1 (satu) maka setiap tenaga ahl i harus diber i bobot]
Bobot tenaga ahli :
1) Tenaga Ahli 1 (Team Leader), diberi bobot =25
2) Tenaga Ahli 2 (Ahl i Ar sitektur), diberi bobot =15
3) Tenaga Ahli 3 (Ahl i Sipil/ Str uktur ), diberi bobot = 15 4) Tenaga Ahli 4(Ahli Landscape), diberi bobot = 15 5) Tenaga Ahli 5(Ahli M E), diber i bobot = 15
6) Tenaga Ahli 6(Ahli Cost Esti mator ), diberi bobot = 15
p. Ni lai 1 (Satu) Or ang Tenaga Ahl i X bobot tenaga ahli = NILAI BOBOT tenaga ahli
q. Total NILAI BOBOT seluruh tenaga ahli X bobot unsur Kualifikasi Tenaga Ahli = NI LAI KUALIFIKASI TENAGA AHLI.
4. Nilai Evaluasi Teknis = NILAI PENGALAM AN PERUSAHAAN + NILAI PENDEKATAN DAN M ETODOLOGI + NILAI KUALIFIKASI TENAGA AHLI
5. Ambang batas nilai teknis (passing gr ade) = 70
J. Evaluasi Biaya Jangka w aktu pelaksanaan Evaluasi Bi aya : Senin/ 27 M ei 2013
Sanggahan ditujukan kepada: Pokja V Pengadaan Bar ang/ Jasa ULP APBD Kota Pangkalpi nang TA. 2013 Lingkup Pemer intah Kota Pangkalpinang
1. Tembusan sanggahan ditujukan kepada :
a. PPK Perencanaan Teknis Bidang Cipta Karya DPU Kota Pangkal pinang
b. PA/ KPA Perencanaan Teknis Bidang Cipta Karya DPU Kota Pangkal pinang
c. Inspektur Jender al /[APIP].
[di isi sesuai dengan peruntukkannya]
2. Sanggahan Banding ditujukan kepada : [M enter i / Kepala Lembaga / Guber nur / Bupati / W alikota / Pimpinan Institusi]
3. Tembusan sanggahan bandi ng ditujukan kepada :