• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS RENCANA PENYANGGA TEROWONGAN PENGELAK BENDUNGAN JATIBARANG SEMARANG - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS RENCANA PENYANGGA TEROWONGAN PENGELAK BENDUNGAN JATIBARANG SEMARANG - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

48

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Dari hasil pengkajian tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Hasil perhitungan dengan program Rheo-Staub berdasarkan data sebenarnya :

‰ Elemen runtuh dan FK pada terowongan dengan angker dan

shotcrete yaitu 48 (0.8875).

‰ Elemen runtuh dan FK pada terowongan dengan shotcrete yaitu 26 (0.9203), 29 (0.9883), 47 (0.9343), 48 (0.9346), 49 (0.9992).

‰ Pada terowongan tanpa angker dan shotcrete tidak terdapat elemen yang runtuh.

2. Terdapat beberapa elemen shotcrete yang runtuh karena nilai kohesi terlalu kecil (C=3.75 MPa), untuk memperoleh shotcrete yang aman maka dilakukan simulasi dengan memperbesar nilai kohesi menjadi 8.0 MPa.

3. Dibandingkan perhitungan dengan program Rheo-Staub, perencanaan yang sudah ada over design.

(2)

49

5.2 SARAN

Setelah melakukan beberapa simulasi dengan program Rheo-Staub untuk menganalisa distribusi tegangan tanah, penulis memberikan beberapa saran untuk pengembangan lebih lanjut program ini. Saran-saran tersebut adalah sebagai berikut :

1. Pembuatan model geometri harus dikondisikan persis seperti bidang yang akan ditinjau dengan memperhatikan kondisi batas yang benar. 2. Perhitungan statika tanah dengan metode kovensional sebaiknya

dibandingkan dengan program ini untuk ketelitian perencanaan selanjutnya.

3. Mengingat keandalan program ini, perlu diadakan kajian lebih lanjut dengan mengambil contoh-contoh yang lebih rumit.

4. Pada perhitungan dengan program Rheo-Staub untuk memperkuat

shotcrete diperlukan pemasangan anyaman kawat agar kekuatan

tariknya menjadi lebih besar sehingga tidak mengalami runtuh.

Referensi

Dokumen terkait

¾ Mengurangi kapasitas jalan. ¾ Menimbulkan kasus kemacetan dan kebingungan pengemudi. ¾ Memperpanjang waktu tempuh dan memperbesar kecelakaan. Meskipun begitu, beberapa parkir di

Tabel 5.23 Perhitungan Elemen Tikungan Simpang Susun Bagian I

Hasil analisis menunjukkan bahwa kohesi gramatikal dan leksikal banyak digunakan dalam editorial ini sehingga wacana editorial The Jakarta Post ini adalah

• Merencanakan dan merancang sebuah apartemen yang nyaman, aman, layak huni, dan lengkap dengan sarana dan prasarana yang memberikan berbagai macam fasilitas dan

Sekarang dengan berkembangnya teknologi, masyarakat umum dan awam dapat menikmati sensasi ini melalui simulasi lingkungan yang sama sekali asing bagi masyarakat, sehingga

Pertama, umat Islam terlalu percaya diri bahwa harta tersebut sudah aman, karena sudah menjadi milik Allah SWT. Kepercayaan diri yang tidak disertai upaya preventif seperti

Sifat plastik, yaitu suatu materi yang mengalami deformasi tidak akan kembali kebentuk semula setelah terdeformasi karena efek-efek yang terjadi menempel pada

Namun setelah dilakukan uji statistik pada enam titik monitoring bendungan dengan selang kepercayaan 95% dinyatakan bahwa keenam titik tidak memiliki pergeseran yang