UU ITE Sosiologi Prudance

(1)

F

Filsafat hukum menurut Purnadi Purwacaraka dan ilsafat hukum menurut Purnadi Purwacaraka dan Soerjono Soekanto (1979:2)Soerjono Soekanto (1979:2) mengatakan “ Filsafat huk

mengatakan “ Filsafat hukum adalah erenungan dan erumusan nilai! um adalah erenungan dan erumusan nilai! nilainilai kecuali itu "lsafat hukum juga mencaku en#erasian nilai!nilai misaln#a : kecuali itu "lsafat hukum juga mencaku en#erasian nilai!nilai misaln#a : en#erasian antara keterti$an dengan

en#erasian antara keterti$an dengan ketentraman% antara ke$endaan denganketentraman% antara ke$endaan dengan keakhlakan% dan antara kelanggengan&konser'atisme dengan em$aharuan: keakhlakan% dan antara kelanggengan&konser'atisme dengan em$aharuan:

Kesu

Kesulitlitan an pertpertama ama yanyang g banbanyak yak diadialamlami i daldalam am memmemahamahami i hukhukum um yaiyaitutu berfikir mengenai hukum dengan cara yang telah ditentukan dalam ilmu hukum, berfikir mengenai hukum dengan cara yang telah ditentukan dalam ilmu hukum, mengaitkan satu sama lain sebab dengan sebab lainnya, yang satu dengan hal mengaitkan satu sama lain sebab dengan sebab lainnya, yang satu dengan hal yang

yang timtimbul bul karkarenanenanya. ya. AAlam lam berberfikfikir ir hukhukum um adaadalah lah berberfikfikir ir khakhas, s, dendengangan karakteristik yang tidak ditemui dalam cara-cara berfikir yang lain.

karakteristik yang tidak ditemui dalam cara-cara berfikir yang lain. Po

Posisititivivismsme e huhukukum m atatau au didisesebubut t jujuga ga mamazhzhab ab foformrmalalisistitik, k, memencncobobaa men

menjawjawab ab masmasalaalah-mh-maasaaasalah lah hukhukum um melmelalualui i sissistemtem-si-sistestem m nornorma, ma, atuaturan ran--aturan, bagi aliran ini alam berfikir hukum adalah berfikir normatif bahkan aturan, bagi aliran ini alam berfikir hukum adalah berfikir normatif bahkan cenderung legisme. Aliran sosiologis mengemukakan cara yang bisa dikatakan cenderung legisme. Aliran sosiologis mengemukakan cara yang bisa dikatakan sa

sangangat t bebertrtololak ak bebelalakakang ng dedengngan an cacara ra poposisititivivismsme e huhukumkum, , yayaititu u memencncobobaa m

meleliihahat t kokontntekeks, s, mmememfofokukuskskan an cacara ra papandndanang g huhukukum m ttererhahadadap p popollaa kelakuantingkah laku masyarakat, sehingga cenderung menolak aturan-aturan kelakuantingkah laku masyarakat, sehingga cenderung menolak aturan-aturan formal !yang dibuat oleh lembaga formal seperti "P#, dengan bentuk peraturan formal !yang dibuat oleh lembaga formal seperti "P#, dengan bentuk peraturan perundang-undangan$.

perundang-undangan$.

"alam filsafat hukum ada beberapa aliran atau mazhab sebagai berikut% "alam filsafat hukum ada beberapa aliran atau mazhab sebagai berikut% &.

&. 'azhab 'azhab (ukum (ukum AlamAlam ).

). 'azhab 'azhab *ormalistis*ormalistis +.

+. 'azhab 'azhab Kebudayaan Kebudayaan dan dan ejarahejarah

. tilitarianisme

/.

/. ociological ociological 0urisprudence0urisprudence 1.

1. #ealisme #ealisme (ukum(ukum 2.

2. 3ritical 3ritical 4egal 4egal tudiestudies 5.

5. *eminisme *eminisme 0urisprudence0urisprudence 6.

6. emiotika emiotika 0urisprudence0urisprudence "i

"ianantatara ra alaliriran an atatau au mamazhzhab ab tetersrsebebut ut yayang ng akakan an didibabahas has didisisini ni adadalalahah ociological 0urisprudence.

ociological 0urisprudence.

Aliran ociological 0urispurdence sebagai salah satu aliran pemikiran filsafat Aliran ociological 0urispurdence sebagai salah satu aliran pemikiran filsafat huk

hukum um menmenitiitik k beraberatkatkan n pada pada hukuhukum m daldalam am kaikaitantannya nya dendengan gan masmasyarayarakatkat.. 'enurut aliran ini hukum yang baik haruslah hukum yang sesuai dengan hukum 'enurut aliran ini hukum yang baik haruslah hukum yang sesuai dengan hukum yang hidup

(2)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial

Cancel Anytime.

(3)

hukum positif dengan !the positive law$ dengan hukum yang hidup !the living hukum positif dengan !the positive law$ dengan hukum yang hidup !the living la

law$w$. . iingngkakatntnya ya yayaititu, u, alaliriran an huhukum kum yayang ng kokonsnsepepnya nya babahwhwa a huhukum kum yayangng dibuat agar memperhatikan hukum yang hidup dalam masyarakat atau living dibuat agar memperhatikan hukum yang hidup dalam masyarakat atau living law baik tertulis maupun tidak tertulis. 'isalnya dalam hukum yang tertulis law baik tertulis maupun tidak tertulis. 'isalnya dalam hukum yang tertulis jelas

jelas dicontohkan dicontohkan ndang- ndang- ndang ndang sebagai sebagai hukum hukum tertulis, tertulis, sedangkan sedangkan yangyang di

dimamaksksududkakan n huhukukum m titidak dak teterturtulilis s didisisini ni adaadalalah h huhukukum m adadat at yayang ng didimamanana hukum ini adalah semulanya hanya sebagai kebiasaan yang lama kelamaan hukum ini adalah semulanya hanya sebagai kebiasaan yang lama kelamaan menja

menjadi suatu di suatu hukum yang berlaku dalam adat hukum yang berlaku dalam adat tersebtersebut tanpa tertulis. "alamut tanpa tertulis. "alam ma

masyasyarakrakat at yanyang g memengngenenal al huhukukum m titidak dak tetertrtululis is serserta ta beberadrada a dadalalam m mamasasa pergolakan

pergolakan dan dan peralihan, peralihan, (akim (akim merupakan merupakan perumus perumus dan dan penggali penggali dari dari nilai- nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat. ntuk itu ia harus terjun nilai hukum yang hidup dalam masyarakat. ntuk itu ia harus terjun ditengah-te

tengngah ah mamasysyararakakat at ununtutuk k memengngenaenal, l, memerarasasakan kan dadan n mamampmpu u memenyenyelalamimi perasaan hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat.

perasaan hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat.

'enurut ilmu hukum dan filsafat hukum, maka usaha pembaharuan hukum 'enurut ilmu hukum dan filsafat hukum, maka usaha pembaharuan hukum da

dapapat t didikakatatakan kan babahwhwa a 7e7egagara ra #e#epupublblik ik 8n8ndodonesnesia ia dadalalam m kekebibijajaksaksananaanan pembinaan

pembinaan hukumnya hukumnya menganut menganut teori teori gabungan gabungan dari dari apa apa yang yang dikenal dikenal sebagaisebagai al

aliriran an sosociciolologogicical al jujuririspsprurudedencnce e dadan n prpragagmamatitic c jujuririspsprurudedencnce. e. AAlilirarann sociol

sociological jurispruogical jurisprudence ialah dence ialah aliran yang aliran yang menghemenghendaki bahwa ndaki bahwa dalam prosesdalam proses pembentukan

pembentukan pembaharuan pembaharuan hukum hukum harus harus memperhatikan memperhatikan kesadarankesadaran masyarakat. 'emperhatikan nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat. masyarakat. 'emperhatikan nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat. 9

9ookokoh h mamazhzhab ab yanyang g memengengemumukakkakan an alaliriran an inini i adadalalah ah :u:ugegen n :h:hrlrlicich h dandan #oscoe Pound.

#oscoe Pound.

B. Rumusan Masalah B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah % Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah % &. Apakah ociological 0urisprudence;

&. Apakah ociological 0urisprudence;

). <agaimana kritik terhadap Aliran ociological 0urisprudence; ). <agaimana kritik terhadap Aliran ociological 0urisprudence;

+. <agaimana peran trategis (akim dalam Perspektif ociological 0urisprudence ; +. <agaimana peran trategis (akim dalam Perspektif ociological 0urisprudence ;

C. Tujuan C. Tujuan

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah % Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah % &.ntuk mengtahui apa ociological 0urisprudence &.ntuk mengtahui apa ociological 0urisprudence

).ntuk mengetahui kritik terhadap Aliran ociological 0urisprudence ).ntuk mengetahui kritik terhadap Aliran ociological 0urisprudence +.ntuk mengetahui peran hakim dalam perspektif

(4)

Cancel Anytime.

(5)

BAB II BAB II

PEMBAHASAN PEMBAHASAN A.

A. Aliran S!ilgi!al "uris#ru$en!eAliran S!ilgi!al "uris#ru$en!e

Pendasar aliran ini, antara lain% #oscoe Pound, :ugen :hrlich, <enjamin Pendasar aliran ini, antara lain% #oscoe Pound, :ugen :hrlich, <enjamin 3a

3ardordozozo, , KoKontntororowowicics, s, =u=urvrvititch ch dadan n lalainin-la-lainin. . AAliliran ran inini i beberkrkemembabang ng didi Amerika, pada intinya aliran ini hendak mengatakan bahwa hukum yang baik Amerika, pada intinya aliran ini hendak mengatakan bahwa hukum yang baik adalah hukum yang sesuai dengan hukum yang hidup dalam masyarakat. Kata adalah hukum yang sesuai dengan hukum yang hidup dalam masyarakat. Kata >sesuai? diartikan sebagai hukum yang mencerminkan nilai-nilai yang hidup di >sesuai? diartikan sebagai hukum yang mencerminkan nilai-nilai yang hidup di dalam masyarakat.

dalam masyarakat. Ali

Aliran ran ococioliologiogical cal 0ur0urispispurdurdence ence sebsebagaagai i salsalah ah satsatu u alialiran ran pempemikiikiranran fi

filslsafafat at huhukukum m memeninititik k beberaratktkan an papada da huhukukum m dadalalam m kakaititanannynya a dedengnganan masyarakat. 'enurut aliran ini %

masyarakat. 'enurut aliran ini %

>> Hukum Hukum yang yang baik baik haruslah haruslah hukum hukum yang yang sesuai sesuai dengan dengan hukum hukum yang yang hidup

hidup di di antara antara masyarakat masyarakat ?.?. 'en

'enurut 4iurut 4ilirlirasjasjidiidi, ocio, ociologlogicaical @l @uurisrisprudprudencence mengge menggunaunakankan pendekatan

pendekatan hukum hukum kemasyarakatan, kemasyarakatan, sementara sementara sosiologi sosiologi hukum hukum menggunakanmenggunakan pendekatan

pendekatan dari dari masyarakat masyarakat ke ke hukum. hukum. 'enurut 'enurut ociological ociological @@uurisprudencerisprudence hukum yang baik haruslah hukum yang sesuai dengan hukum yang hidup dalam hukum yang baik haruslah hukum yang sesuai dengan hukum yang hidup dalam msyarakat. Aliran ini memisahkan secara tegas antara hukum positif dengan msyarakat. Aliran ini memisahkan secara tegas antara hukum positif dengan hukum yang hidup dalam masyarakat !living law$. Aliran ini timbul sebagai hukum yang hidup dalam masyarakat !living law$. Aliran ini timbul sebagai akibat dari proses dialektika antara !tesis$ positivisme hukum dan !antitesis$ akibat dari proses dialektika antara !tesis$ positivisme hukum dan !antitesis$ mazhab sejarah.

mazhab sejarah. #

#ososcocoe e PPououndnd, , huhukukum m haharurus s didipapandndanang g sesebabagagai i susuatatu u lelemmbabagaga kemasyarakatan yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan sosial, kemasyarakatan yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan sosial, dan adalah tugas ilmu hukum untuk mengembangkan suatu kerangka dengan dan adalah tugas ilmu hukum untuk mengembangkan suatu kerangka dengan mana kebutuhan-kebutuhan sosial dapat terpenuhi secara maksimal.

mana kebutuhan-kebutuhan sosial dapat terpenuhi secara maksimal. Pou

(6)

Cancel Anytime.

(7)

hukum substantif, maupun hukum ajektif. Ajaran tersebut menonjolkan masalah hukum substantif, maupun hukum ajektif. Ajaran tersebut menonjolkan masalah apakah hukum yang ditetapkan sesuai dengan pola-pola perikelakuan.

apakah hukum yang ditetapkan sesuai dengan pola-pola perikelakuan.

:ugen :hrlich, Penulis yang pertama kali menyandang sosiolog hukum :ugen :hrlich, Penulis yang pertama kali menyandang sosiolog hukum !=rundlegung der oziologie des #echt, &6&)$. 'enurut :hrlich pusat gaya !=rundlegung der oziologie des #echt, &6&)$. 'enurut :hrlich pusat gaya tarik perkembangan hukum tidak terletak pada perundang-undangan, tidak pada tarik perkembangan hukum tidak terletak pada perundang-undangan, tidak pada il

ilmu mu huhukumkum, , tetetatapi pi di di dadalalam m mamasyasyarakrakat at sesendndiriri. i. AAjajaran ran beberprpokokok ok papadada pembedaan

pembedaan antara antara hukum hukum positif positif dengan dengan hukum hukum yang yang hidup, hidup, atau atau dengan dengan katakata lai

lain n pempembedbedaan aan antantara ara kaikaidahdah-kai-kaidah dah hukhukum um dendengan gan kaikaidahdah-kai-kaidah dah sosisosialal lainnya. (ukum positif hanya akan efektif apabila selaras dengan hukum yang lainnya. (ukum positif hanya akan efektif apabila selaras dengan hukum yang hidup dalam masyarakat.

hidup dalam masyarakat. A

Alliirraann SociolSociological ogical JurisJurisprudencprudencee bbeerrbbeedda a ddeennggaann SosSosioliologi ogi HukHukumum.. <e

<erarrarti ti babahwhwa a huhukum kum ititu u memencencermrmininkakan n ninilalai-i-ninilalai i yayang ng hihidudup p dididadalalamm masyarakat. "ijelaskan oleh #oscoe Pound dalam kata pengantar pada buku masyarakat. "ijelaskan oleh #oscoe Pound dalam kata pengantar pada buku =urvitch yang berjudul osiologi hukum, perbedaan diantara keduanya ialah % =urvitch yang berjudul osiologi hukum, perbedaan diantara keduanya ialah %



 ociological 0urisprudence itu merupakan suatu madzabaliran dalam filsafatociological 0urisprudence itu merupakan suatu madzabaliran dalam filsafat hukum yang mempelajari pengaruh timbal balik antara hukum dan masyarakat, hukum yang mempelajari pengaruh timbal balik antara hukum dan masyarakat, sedangkan

sedangkan



 osiologi (ukum adalah cabang sosiologi mempelajari hukum sebagai gejalaosiologi (ukum adalah cabang sosiologi mempelajari hukum sebagai gejala sosial.

sosial.

osiologi hukum sebagai cabang sosiologi yang mempelajari pengaruh osiologi hukum sebagai cabang sosiologi yang mempelajari pengaruh masyarakat kepada hukum dan dan sejauh mana gejala-gejala yang ada dalam masyarakat kepada hukum dan dan sejauh mana gejala-gejala yang ada dalam ma

masyasyarakrakat at dadapat pat memempmpenengagaruhruhi i huhukukum m di di samsampiping ng jujuga ga didiseselilididiki ki jujugaga pengaruh sebaliknya, yaitu pengaruh hukum terhadap masyarakat.

pengaruh sebaliknya, yaitu pengaruh hukum terhadap masyarakat.

"ari dua hal tersebut !sociological jurisprudence dan sosiologi hukum$ "ari dua hal tersebut !sociological jurisprudence dan sosiologi hukum$ da

dapapat t didibebedadakakan n cacara ra pependndekekatatanannynya. a. oociciolologogicical al jujuririspsprurudedencnce, e, cacarara pendekatannya

pendekatannya bertolak bertolak dari dari hukum hukum kepada kepada masyarakat, masyarakat, sedangkan sedangkan sosiologisosiologi hukum cara pendekatannya bertolak dari masyarakat kepada hukum.

hukum cara pendekatannya bertolak dari masyarakat kepada hukum.

#oscoe Pound menganggap bahwa hukum sebagai alat rekayasa sosial #oscoe Pound menganggap bahwa hukum sebagai alat rekayasa sosial

(8)

Cancel Anytime.

(9)

ke

kebubututuhahan n dadan n kekepepentntiningagan n mamanusnusia ia dadalalam m mamasysyaraarakakat. t. KeKeadiadilalan n adadalalahah la

lambmbanang g ususahaha a pepenynyererasasiaian n yayang ng haharmrmononis is dadan n titidadak k mememmihihak ak dadalalamm men

mengupgupayaayakan kan kepekepentintingangan n angganggota ota masmasyarayarakat kat yanyang g berbersansangkutgkutan. an. ntntuk uk kep

kepententingingan an yanyang g ideideal al itu itu dipdiperlerlukaukan n kekkekuatuatan an pakpaksa sa yanyang g dildilakuakukan kan oleolehh penguasa negara.

penguasa negara.

Aliran ini secara tegas memisahkan antara hukum positif dengan !the Aliran ini secara tegas memisahkan antara hukum positif dengan !the positive law$

positive law$ dengan dengan hukum hukum yang yang hidup hidup !the !the living law$. living law$. Aliran ini Aliran ini timbul daritimbul dari proses

proses dialektika dialektika antara antara !tesis$ !tesis$ Positivisme Positivisme (ukum (ukum !antitesis$ !antitesis$ dan dan 'azhab'azhab ejarah. ebagaimana diketahui, Positivisme (ukum memandang tiada hukum ejarah. ebagaimana diketahui, Positivisme (ukum memandang tiada hukum kecuali perintah yang diberikan penguasa !law is a command of law givers$, kecuali perintah yang diberikan penguasa !law is a command of law givers$, se

sebalbalikiknynya a 'a'azhzhab ab eejajarah rah memenynyatatakakan an huhukum kum titimbmbul ul dadan n beberkerkembmbanangg bersama dengan masyarakat.

bersama dengan masyarakat.

Aliran pertama mementingkan akal, sementara aliran yang kedua lebih Aliran pertama mementingkan akal, sementara aliran yang kedua lebih mem

memententingingkan kan penpengalgalamaaman, n, dan dan ococioliologiogical cal 0ur0urispisprudrudence ence menmenganganggaggapp ked

keduanuanya ya samsama a penpentintingnygnya. a. AlAlirairan n socsocioliologiogical cal jurjurispispruderudence nce ini ini memmemiliilikiki pengaruh yang sangat luas dalam pembangunan hukum 8ndonesia.

pengaruh yang sangat luas dalam pembangunan hukum 8ndonesia. i

ingngkatkatnynya a yayaititu, u, alaliriran an huhukum kum yayang ng kokonsnsepepnya nya babahwhwa a huhukukum m yayangng dibuat agar memperhatikan hukum yang hidup dalam masyarakat atau living dibuat agar memperhatikan hukum yang hidup dalam masyarakat atau living law baik tertulis maupun tidak tertulis.

law baik tertulis maupun tidak tertulis.

'isalnya dalam hukum yang tertulis jelas dicontohkan ndang- ndang 'isalnya dalam hukum yang tertulis jelas dicontohkan ndang- ndang seba

sebagai gai hukhukum um tertertultulis, is, sedsedangangkan kan yanyang g dimdimaksuaksudkadkan n hukhukum um tidtidak ak tertertultulisis disini adalah hukum adat yang dimana hukum ini adalah semulanya hanya disini adalah hukum adat yang dimana hukum ini adalah semulanya hanya sebagai kebiasaan yang lama kelamaan menjadi suatu hukum yang berlaku sebagai kebiasaan yang lama kelamaan menjadi suatu hukum yang berlaku dalam adat tersebut tanpa tertulis. "alam masyarakat yang mengenal hukum dalam adat tersebut tanpa tertulis. "alam masyarakat yang mengenal hukum ti

tidadak k tetertrtululis is seserta rta beberadrada a dadalalam m mamasa sa pepergrgololakaakan n dadan n peperaralilihahan, n, (a(akimkim mer

merupakupakan an peruperumus mus dan dan penpenggaggali li dardari i nilnilai-ai-nilnilai ai hukhukum um yanyang g hidhidup up daldalamam masyarakat. ntuk itu (akim harus terjun ditengah-tengah masyarakat untuk masyarakat. ntuk itu (akim harus terjun ditengah-tengah masyarakat untuk

(10)

Cancel Anytime.

(11)

:hrlich mengatakan bahwa pusat perkembangan dari hukum bukanlah :hrlich mengatakan bahwa pusat perkembangan dari hukum bukanlah terletak pada badan-badan legislatif, keputusan- keputusan badan yudikatif atau terletak pada badan-badan legislatif, keputusan- keputusan badan yudikatif atau ilmu hukum, akan tetapi justru terletak dalam masyaratak itu sendiri. 9ata tertib ilmu hukum, akan tetapi justru terletak dalam masyaratak itu sendiri. 9ata tertib dalam masyarakat didasarkan pada peraturan-peraturan yang dipaksakan oleh dalam masyarakat didasarkan pada peraturan-peraturan yang dipaksakan oleh negara. ementara itu #escoe Pound berpendapat, bahwa hukum harus dilihat negara. ementara itu #escoe Pound berpendapat, bahwa hukum harus dilihat atau dipandang sebagai suatu lembaga kemasyarakatan yang berfungsi untuk atau dipandang sebagai suatu lembaga kemasyarakatan yang berfungsi untuk mem

memenuhenuhi i kebkebutuutuhanhan-keb-kebutuutuhan han sossosialial, , dan dan adaadalah lah tugtugas as dardari i ilmilmu u hukhukumum untuk memperkembangkan suatu kerangka dengan mana kebutuhan-kebutuhan untuk memperkembangkan suatu kerangka dengan mana kebutuhan-kebutuhan sosial dapat terpenuhi secara maksimal.

sosial dapat terpenuhi secara maksimal. Pou

Pound nd menmenganganjurjurkan kan untuntuk uk memmempelpelajaajari ri 8lm8lmu u (uk(ukum um sebasebagai gai suasuatutu proses !

proses ! law in action$, law in action$, yang dibedakan yang dibedakan dengan hukum dengan hukum tertulis ! 4aw tertulis ! 4aw in books$.in books$. Pem

Pembedbedaaaan n inini i dadapapat t diditeterarapkpkan an papada da seseluluruh ruh bibidadang ng huhukumkum, , babaik ik huhukumkum subs

substantantif tif mamaupun upun hukhukum um ajeajektiktif. f. AjAjaran aran tetersebrsebut ut menmenonjonjolkolkan an masmasaalaalahah apakah hukum yang ditetapkan sesuai dengan pola-pola perikelakuan. apakah hukum yang ditetapkan sesuai dengan pola-pola perikelakuan. Ajaran-ajaran tersebut dapat diperluas lagi sehingga juga mencakup masalah-masalah ajaran tersebut dapat diperluas lagi sehingga juga mencakup masalah-masalah keputusan-keputusan pengadilan serta pelaksanaannya, dan juga antara isi suatu keputusan-keputusan pengadilan serta pelaksanaannya, dan juga antara isi suatu peraturan dengan efek-efeknya yang nyata.

peraturan dengan efek-efeknya yang nyata.

B.

B. %ritik terha$a# Aliran S!ilgi!al "uris#ru$en!e%ritik terha$a# Aliran S!ilgi!al "uris#ru$en!e

ek

ekalialipun pun alialiran ran socsocioliologiogical cal jurjurispispridridencence e kelkelihaihatantannya nya sansangat gat ideidealal de

dengngan an cicita ta huhukum kum mamasysyaraarakakat t yanyang g teterusrus-m-meneenerurus s beberurubabah h inini, i, kakarerenana mengutamakan bagaimana suatu hukum itu menjadi baik dan sesuai dengan mengutamakan bagaimana suatu hukum itu menjadi baik dan sesuai dengan nilai-nilai yang hidup dalam

nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat. 9emasyarakat. 9etapi, aliran ini bukanlah tapi, aliran ini bukanlah tanpa kritik.tanpa kritik. u

uatatu u hahal l yayang ng papatutut t didipapahahamimi, , babahwhwa a dadalalam m prprogograram m sososisiolologogii jurisprudence Pound, lebih mengutamakan tujuan prakti

jurisprudence Pound, lebih mengutamakan tujuan praktis dengan %s dengan % &$

&$ menelaah menelaah akibat akibat sosial sosial yang yang aktual aktual dari dari lembaga lembaga hukum hukum dan dan doktirin doktirin hukum,hukum, karena itu , lebih memandang kerjanya hukum dari pada isi abstraknya

(12)

Cancel Anytime.

(13)

Cancel Anytime.

su

suatatu u lelembmbagaga a sossosiaial l yayang ng dadapapat t didipeperbarbaikiki i ololeh eh ususahaha a yanyang g cecerdrdik ik gugunana men

menemuemukan kan cara cara terterbaibaik k untuntuk uk melmelanjanjutkutkan an dan dan memmembimbimbinbing g usahusaha a usausahaha demikian itu

demikian itu +$

+$ mempelajari mempelajari cara cara membuat membuat peraturan peraturan yang yang efektif efektif dan dan menitik menitik beratkan beratkan padapada tujuan sosial yang hendak dicapai oleh hukum dan bukannya pada sanksi

tujuan sosial yang hendak dicapai oleh hukum dan bukannya pada sanksi $

$ memenenelalaah seah sejarjarah huah hukum skum sososioiolologigis yaks yakni teni tentntanang akig akibabat sost sosiaial yanl yangg ditimbulkan oleh doktrin hukum dan bagaimana cara mengahasilkannya

ditimbulkan oleh doktrin hukum dan bagaimana cara mengahasilkannya /$

/$ membela membela apa apa yang yang dinamakan dinamakan pelaksanaan pelaksanaan hukum hukum secara secara adil adil dan dan mendesak mendesak supaya ajaran hukum harus dianggap sebagai bentuk yang tidak dapat berubah supaya ajaran hukum harus dianggap sebagai bentuk yang tidak dapat berubah 1$

1$ meningmeningkatkakatkan n efektiefektifitas fitas pencappencapaian aian tujuatujuan n yang yang tersebtersebut ut diatas diatas agar agar usahausaha untuk mencapai maksud serta tujuan hukum lebih efektif.

untuk mencapai maksud serta tujuan hukum lebih efektif. Program sosiolog

Program sosiologis is jurisjurisprudencprudence e Pound kelihatan berpengaruh dalamPound kelihatan berpengaruh dalam pandangannya yakni apa yang disebut dengan hukum sebagai social engineering pandangannya yakni apa yang disebut dengan hukum sebagai social engineering serta ajaran sociological jurisprudence yang dikembangkannya. "imana hukum serta ajaran sociological jurisprudence yang dikembangkannya. "imana hukum yang baik itu adalah hukum yang sesuai dengan hukum yang hidup dalam yang baik itu adalah hukum yang sesuai dengan hukum yang hidup dalam masyarakat. Aliran ini mengetengahkan pentingnya hukum yang hidup dalam masyarakat. Aliran ini mengetengahkan pentingnya hukum yang hidup dalam masyarakat. "imana hukum positif akan baik apabila ada hubungan dengan masyarakat. "imana hukum positif akan baik apabila ada hubungan dengan peraturan

peraturan yang yang terletak terletak di di dasar dasar dan dan di di dalam dalam masyarakat masyarakat secara secara sosilogis sosilogis dandan an

antrtropopolologogisis. . 99eetatapi pi titidadak k mumudadah h ununtutuk k memewuwujujudkdkan an cicita ta huhukukum m yayangng demikian. 9idak saja dimungkinkan oleh adanya perbenturan antara nilai-nilai demikian. 9idak saja dimungkinkan oleh adanya perbenturan antara nilai-nilai da

(14)

Cancel Anytime.

(15)

Cancel Anytime.

<erdasarkan fakta bahwa setiap kelompok mempunyai tata tertib sendiri, <erdasarkan fakta bahwa setiap kelompok mempunyai tata tertib sendiri, da

dan n fafaktkta a babahwhwa a huhububungngan an anantatara ra tetertrtib ib inini i adadalalah ah teterus rus memenernerus us beberubrubahah me

menurnurut ut titipe pe mamasysyaraarakakat t yayang ng seserbrba a memelilipuputiti, , yayang ng teterharhadadapnpnya ya nenegagarara hanyalah merupakan suatu kelompok yang khusus dan suatu tata tertib yang hanyalah merupakan suatu kelompok yang khusus dan suatu tata tertib yang khu

khusus sus pulpula. a. "al"alam am menmeneraperapkankannya nya dipdiperlerlukaukan n berbberbagaagai i pendpendekaekatan tan untuntuk uk mem

memahamahami i dan dan menmenginginvenventartarisaisasi si nilnilai-ai-nilnilai ai yang yang hidhidup up daldalam am masmasyarayarakatkat,, ter

terutautama ma daldalam am masmasyarayarakat kat majmajemuemuk k yanyang g memmemiliiliki ki tattata a tertertib tib sensendirdiri i dandan pruralitik.

pruralitik.

'enurut Pound, hukum di pandang sebagai lembaga masyarakat untuk 'enurut Pound, hukum di pandang sebagai lembaga masyarakat untuk memen

memenuhi uhi kebutukebutuhan-kebhan-kebutuhan utuhan sosialsosial. . "isis"isisi i lain, lain, *riedm*riedman an mengemmengemukakan,ukakan, sec

secarara a teteororititis is kakaryrya a :h:hrlrlicich, h, memenununjnjukukkakan n adadananya ya titiga ga kekelemlemahahan an pokpokok ok terhadap ajaran sociological jurisprudence yang dikembangkan :hrlich, yang terhadap ajaran sociological jurisprudence yang dikembangkan :hrlich, yang semuanya disebabkan oleh keinginanannya meremehkan fungsi negara dalam semuanya disebabkan oleh keinginanannya meremehkan fungsi negara dalam pembuatan undang-undang.

pembuatan undang-undang. Kelemahan itu adalah % Kelemahan itu adalah %



Karya tersebut tidak memberikan kriteria yang jelas membedakan norma hukumKarya tersebut tidak memberikan kriteria yang jelas membedakan norma hukum dari norma sosial yang lain. <ahwa keduanya tidak dapat dipertukarkan, sesuatu dari norma sosial yang lain. <ahwa keduanya tidak dapat dipertukarkan, sesuatu yang merupakan fakta historis dan sosial, tidak mengurangi perlunya pengujian yang merupakan fakta historis dan sosial, tidak mengurangi perlunya pengujian pernedaan

pernedaan yang yang jelas. esuai jelas. esuai dengan dengan itu sosiologi itu sosiologi hukum :hrlich hukum :hrlich selalu haselalu hampir mpir menjadi suatu dalam garis besar, sosilogi umum.

menjadi suatu dalam garis besar, sosilogi umum.



 :hr:hrliclich h memeraguragukan kan posposisi isi adaadat t kebkebiasaiasaan an sebsebagai sumber agai sumber hukhukum um dan dan adaadatt kebiasaan sebagai satu bentuk huku

(16)

Cancel Anytime.

(17)

Cancel Anytime.

hukum ini, tetapi berlakunya sebagai hukum bersumber pada ketaatan faktual hukum ini, tetapi berlakunya sebagai hukum bersumber pada ketaatan faktual ini. Kebingunan ini merembes ke seluruh karya :hrlich.

ini. Kebingunan ini merembes ke seluruh karya :hrlich.



 :hrlich menolak mengikuti logika perbedaan yang ia sendiri adakan norma-:hrlich menolak mengikuti logika perbedaan yang ia sendiri adakan norma-norma hukum negara yang khas dan norma-norma-norma-norma hukum dinama negara hanya norma hukum negara yang khas dan norma-norma hukum dinama negara hanya memberi sanksi pada fakta-fakta sosial. Konsekwensinya adalah adat kebiasaan memberi sanksi pada fakta-fakta sosial. Konsekwensinya adalah adat kebiasaan berkurang sebelum perbuatan udang-undang secara

berkurang sebelum perbuatan udang-undang secara terperinci, terutama undang-terperinci, terutama undang-und

undang ang yang yang dikdikelueluarkarkan an oleoleh h pempemerierintantah h puspusat at memmempengpengaruharuhi i kebkebiasiasaanaan dalam masya-rakat sama banyaknya dengan pengaruh dirinya sendiri.

dalam masya-rakat sama banyaknya dengan pengaruh dirinya sendiri.

C.

C. Peran Strategis Hakim $alam Pers#ekti& S!ilgi!al "uris#ru$en!ePeran Strategis Hakim $alam Pers#ekti& S!ilgi!al "uris#ru$en!e

K

Kehehididupupan an huhukukum m sesebabagagai i kokontntrorol l sososisial al ttererlelettak ak papada da prprakaktetek k pelaksanaan

pelaksanaan atau atau penerapan penerapan hukum hukum tersebut. tersebut. 9ugas 9ugas hakim hakim dalam dalam menerapkanmenerapkan hukum tidak melulu dipahami sebagai upaya

hukum tidak melulu dipahami sebagai upaya social control social control yang bersifat formal yang bersifat formal dalam menyelesaikan konflik, tetapi sekaligus mendisain penerapan hukum itu dalam menyelesaikan konflik, tetapi sekaligus mendisain penerapan hukum itu se

sebagbagai upaai upayaya social social engineering engineering . 9ugas yudisial hakim tidak lagi dipahami. 9ugas yudisial hakim tidak lagi dipahami seke

sekedar dar sebsebagaagai i penpenerap erap undundangang-und-undang ang terterhadhadap ap perperististiwa iwa konkonkrikrit t !ber!berupaupa berbagai

berbagai kasus kasus dan dan konflik$ konflik$ atau atau sebagai sebagai sekedar sekedar corong corong undang-undangundang-undang !!boboncncha ha de de la la lloioi$ $ tetetatapi pi jujuga ga sesebabagagai i pepengnggegerakrak social social engineering engineering . . PaParara penyelenggara hukum harus

penyelenggara hukum harus memperhatikan aspek fungsional dari memperhatikan aspek fungsional dari hukum yaknihukum yakni untuk mencapai perubahan, dengan melakukan perubahan hukum selalu dengan untuk mencapai perubahan, dengan melakukan perubahan hukum selalu dengan menggunakan segala macam teknik penafsiran !teori hukum fungsional$. 9eori menggunakan segala macam teknik penafsiran !teori hukum fungsional$. 9eori (ukum 'en

(18)

Cancel Anytime.

(19)

Cancel Anytime.

me

melilindundungngi i kekepepentntiningagan n negnegarara a kemkemauauan an nenegagara ra adadalalah ah kemkemauauan an pupublblikik.. Ka

Karerena na huhukum kum ititu u bubukakan n sepsepererti ti yayang ng didikakatatakan kan ololeh eh teteoriori-t-teoeori ri poposisititiviviss menghu

menghukum bahwa kum bahwa hukum memilihukum memiliki ki sifat tertutupsifat tertutup. . (ukum sangat (ukum sangat dipengdipengaruhiaruhi oleh ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya. 9idak hanya sekedar kemauan oleh ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya. 9idak hanya sekedar kemauan pemerintan.

pemerintan. uatu uatu logika logika yang yang terbuka, terbuka, perkembangan perkembangan kebutuhan kebutuhan masyarakatmasyarakat sangat mempengaruhi pertumbuhan hukum di dalam masyarakat. Politik sangat sangat mempengaruhi pertumbuhan hukum di dalam masyarakat. Politik sangat mempengaruhi pertumbuhan hukum di dalam masyarakat.

mempengaruhi pertumbuhan hukum di dalam masyarakat.

BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP

(20)

Cancel Anytime.

(21)

Cancel Anytime.

"a

"alalam m alaliiraran n oociciolologogicical al 0u0uririspsprurudedencnce e huhukukum m memenjnjadadi i sasangngatat ak

akomomododatatif if dadan n mmenenyeyerarap p ekekspspekekttasasi i mmasasyayararakakat. t. <<agagi i oociciolologogicicalal 0uri

0urisprusprudendence ce hukhukum um dikdikonsonstrutruksi ksi dardari i kebkebutuutuhanhan, , keikeinginginan, nan, tuntuntuttutan an dandan ha

haraprapan an dadari ri mamasyasyarakrakatat. . 0a0adi di yanyang g dididadahuhululukakan n adadalalah ah kemkemananfaafaatatan n dadariri huk

hukum um itu itu sensendirdiri i bagbagi i masmasyarayarakatkat, , dendengan gan demdemikiikian an hukhukum um akaakan n menmenjadjadii hi

hidudup. p. AAliliraran n sasangangat t memengngededepaepanknkan an kekesasadadararan n huhukum kum dadan n rasrasa a kekeadadililanan masyarakat. Akan tetapi hal ini berakibat hukum menjadi demikian cair. Kritik masyarakat. Akan tetapi hal ini berakibat hukum menjadi demikian cair. Kritik yang terbesar yang ditujukan bagi ociological 0urisprudence adalah dengan yang terbesar yang ditujukan bagi ociological 0urisprudence adalah dengan pendekatan ini

pendekatan ini hukum dapat hukum dapat kehilangan ?taringnya> kehilangan ?taringnya> dan dan tidak ajeg. tidak ajeg. ParadigmaParadigma in

ini i jujuga ga didiananggggap ap teterlarlalu lu memengngadadaiaikan kan susuatatu u mamasysyaraarakakat t tetelalah h demdemikikiaiann berkembang

berkembang sampai sampai pada pada tahap tahap dimana tidak dimana tidak lagi lagi ada ada ketegangan ketegangan pada pada pranatapranata sosi

sosial al daldalam am mermerumumuskauskan n tuntuntuttutannyannya, a, masmasyarayarakat kat diadianggnggap ap teltelah ah mammampupu menentukan hukumnya sendiri, dan mengecilkan kedaulatan dari penguasa.

menentukan hukumnya sendiri, dan mengecilkan kedaulatan dari penguasa. 0ad

0adi, i, alialiran ran ososioliologiogical cal @@uuresprespruderudence nce berberkemkembanbang g dan dan memmembahabahass tentang hukum yang ada di masyarakat. (anya saja dalam aliran osiological tentang hukum yang ada di masyarakat. (anya saja dalam aliran osiological @

@uurisprudrisprudence ence membmembahas tentang hukum yanahas tentang hukum yang berkembang berkembang atau yang ada dig atau yang ada di masyrakat itu sendiri.

masyrakat itu sendiri.

"alam masyarakat yang monoistik, tidak begitu sukar menerapkan ajaran "alam masyarakat yang monoistik, tidak begitu sukar menerapkan ajaran sociological jurisprudence. <erbeda halnya dengan masyarakat yang memiliki sociological jurisprudence. <erbeda halnya dengan masyarakat yang memiliki pruralistik

pruralistik seperti seperti masyarakat masyarakat 8ndonesia 8ndonesia dimana dimana nilai-nilai nilai-nilai dan dan tata tata tertibnyatertibnya mas

masinging-ma-masinsing g sertserta a polpola a perperilailaku ku yanyang g spespesifsifik ik pulpula a adaadalah lah tidtidak ak mudmudahah menerapkan ajaran sociological jurisprudence.

menerapkan ajaran sociological jurisprudence.

B.

B. SaranSaran

'elihat materi sosiologi hukum mengenai salah satu aliran atau mazhab dari 'elihat materi sosiologi hukum mengenai salah satu aliran atau mazhab dari fi

filsalsafafat t huhukum kum yayaititu u memengengenanai i sosociciolologiogicacal l jujuririspsprudrudenence ce memengngututip ip dadariri pendapat

pendapat oekanto oekanto bahwa bahwa aliran aliran ini ini telah telah memperkenalkan memperkenalkan paling paling tidak tidak teori- teori-teori ilmu hukum walau disadari belum lah sempurna tetapi dengan adanya teori ilmu hukum walau disadari belum lah sempurna tetapi dengan adanya aliran ini kita dapat menggambarkan bahwa betapa pentingnya mempelajari aliran ini kita dapat menggambarkan bahwa betapa pentingnya mempelajari sosiologi hukum untuk dapat mengetahui secara luas kehidupan masyarakat sosiologi hukum untuk dapat mengetahui secara luas kehidupan masyarakat yang modern inin

(22)

Cancel Anytime.

(23)

Cancel Anytime.

(24)

Cancel Anytime.

(25)

Cancel Anytime.

 89: lagi B lagi memakan korban,setelah Prita sekarang 4una 'aya yang  89: lagi B lagi memakan korban,setelah Prita sekarang 4una 'aya yang terjerat pasal dan ayat yang sama atas tindak pidana pencemaran nama baik.(al terjerat pasal dan ayat yang sama atas tindak pidana pencemaran nama baik.(al ini bermula dari keluhan 4una 'aya di

ini bermula dari keluhan 4una 'aya di twitter twitter yang berisi keluhan terhadap yang berisi keluhan terhadap kelakuan wartawan yang mewancarainya disaat tidak tepat dan terkesan kelakuan wartawan yang mewancarainya disaat tidak tepat dan terkesan memaksa.7amun keluhan tersebut

memaksa.7amun keluhan tersebut dianggap Persatuan Cadianggap Persatuan Cartawan 8ndonesiartawan 8ndonesia !PC8$ sebagai kata-kata yang tidak sopan dan pencemaran nama baik di jejaring !PC8$ sebagai kata-kata yang tidak sopan dan pencemaran nama baik di jejaring dunia maya."an hal ini berbuntut dengan

dunia maya."an hal ini berbuntut dengan perseteruan PC8 dengan Aliansiperseteruan PC8 dengan Aliansi 0urnalis 8ndependen !A08$ mengenai materi pencemaran nama baik pada pasal 0urnalis 8ndependen !A08$ mengenai materi pencemaran nama baik pada pasal )2 ayat +  89: tersebut.7amun kita tidak akan membahas 4una 'aya dan )2 ayat +  89: tersebut.7amun kita tidak akan membahas 4una 'aya dan Prita tetapi bagaimana sebenarnya  89: menjadi sebuah pembaharuan Prita tetapi bagaimana sebenarnya  89: menjadi sebuah pembaharuan (ukum dari kaca mata teori

(ukum dari kaca mata teori sociological yurisprudence sociological yurisprudence..

Pembaharuan hukum sebenarnya mengandung makna yang luas termasuk Pembaharuan hukum sebenarnya mengandung makna yang luas termasuk sistem hukum. ehingga, ketika berbicara pembaharuan hukum maka sistem hukum. ehingga, ketika berbicara pembaharuan hukum maka

pembaharuan yang dimaksudkan adalah pembaharuan sistem hukum secara pembaharuan yang dimaksudkan adalah pembaharuan sistem hukum secara

keseluruhan yang meliputi struktur hukum, materi hukum dan budaya hukum. keseluruhan yang meliputi struktur hukum, materi hukum dan budaya hukum. "alam prosesnya, pembangunan ternyata ikut membawa konsekuensi

"alam prosesnya, pembangunan ternyata ikut membawa konsekuensi

terjadinya perubahan-perubahan atau pembaharuan pada aspek-aspek sosial lain terjadinya perubahan-perubahan atau pembaharuan pada aspek-aspek sosial lain termasuk di dalamnya pranata huku

termasuk di dalamnya pranata hukum. Am. Artinya, perubahan yang dilakukanrtinya, perubahan yang dilakukan !dalam bentuk pembangunan$ dalam perjalanannya menuntut adanya

!dalam bentuk pembangunan$ dalam perjalanannya menuntut adanya perubahan-perubahan dalam bentuk hukum.

perubahan-perubahan dalam bentuk hukum.

Perubahan hukum ini memiliki arti yang positif d

Perubahan hukum ini memiliki arti yang positif dalam rangka menciptakanalam rangka menciptakan hukum baru yang sesuai dengan kondisi pembangunan dan nilai-nilai hukum hukum baru yang sesuai dengan kondisi pembangunan dan nilai-nilai hukum masyarakat. Pada satu pihak, pembaharuan hukum merupakan upaya untuk masyarakat. Pada satu pihak, pembaharuan hukum merupakan upaya untuk merombak struktur hukum lama !struktur hukum pemerintahan jajahan$ yang merombak struktur hukum lama !struktur hukum pemerintahan jajahan$ yang

(26)

Cancel Anytime.

(27)

Cancel Anytime.

aat ini

aat ini di 8ndonesia mdi 8ndonesia masih terdapat banyak asih terdapat banyak peraturan-peraturan hukum peraturan-peraturan hukum yangyang sudah tidak sesuai dengan perkembangan masyarakat namun tetap

sudah tidak sesuai dengan perkembangan masyarakat namun tetap diper-tahankan. "alam rangka menyongsong era global dan pasar bebas mendatang tahankan. "alam rangka menyongsong era global dan pasar bebas mendatang jelas peraturan-peraturan hukum tersebut

jelas peraturan-peraturan hukum tersebut memerlukan revisi dan jika perlumemerlukan revisi dan jika perlu dirubah total

dirubah total dengan bobot mdengan bobot materi yang ateri yang mencerminkan gejala dan mencerminkan gejala dan fenomenafenomena masyarakat saat ini alah satunya adalah dengan lahirnya ndang Bndang masyarakat saat ini alah satunya adalah dengan lahirnya ndang Bndang 8nformasi dan 9

8nformasi dan 9ransaksi :lektronik ransaksi :lektronik merupakan ndang B merupakan ndang B ndang 3yberndang 3yber pertama yang akan diberlakukan di 8ndonesia.ndang-undang tersebut pertama yang akan diberlakukan di 8ndonesia.ndang-undang tersebut

diharapkan akan menjadi dasar penegakan hukum untuk transaksi online di diharapkan akan menjadi dasar penegakan hukum untuk transaksi online di wilayah 8ndonesia meski dilakukan di

wilayah 8ndonesia meski dilakukan di dunia maya.(al ini pembelajarandunia maya.(al ini pembelajaran terhadap perkembangan hukum di 8ndonesia yang responsif terhadap terhadap perkembangan hukum di 8ndonesia yang responsif terhadap perkembangan manusia.

perkembangan manusia.Ketentuan tentang 89: merupakan pembaharuan besarKetentuan tentang 89: merupakan pembaharuan besar

terhadap semangat merubah hukum kolonial menjadi hukum yang responsif

terhad

terhadap ap kebutukebutuhan han dan dan pemanfpemanfaatan aatan didaladidalam m masyamasyarakat rakat seperseperti ti yang yang telahtelah

dijabarkan para penganut tilitarianisme.Kemudian semangat pembaruan

diperkuat lagi dengan kewaspadaan masyarakat terhadap kejahatan di dunia

maya baik dalam bentuk pengrusakan data elektronik dan kejahatan

informasi

informasi.Dleh karenanya dengan desakan masyarakat yang sudah akrab dengan.Dleh karenanya dengan desakan masyarakat yang sudah akrab dengan kemajuan teknologi m

kemajuan teknologi maka  89: ini aka  89: ini lahir.lahir.7amun 7amun 'asalahnya adalah apakah'asalahnya adalah apakah proses perubahan atau pembaharuan hukum yang berlangsung di 8ndonesia proses perubahan atau pembaharuan hukum yang berlangsung di 8ndonesia

telah dilakukan sesuai dengan kaedah-kaedah normatif dan atau sesuai dengan telah dilakukan sesuai dengan kaedah-kaedah normatif dan atau sesuai dengan nilai-nilai hukum dalam masyarakat sebagaimana disarankan oleh para ahli nilai-nilai hukum dalam masyarakat sebagaimana disarankan oleh para ahli hukum

hukum Sociological JurisprudenceSociological Jurisprudence. Pertanyaan ini perlu diajukan mengingat. Pertanyaan ini perlu diajukan mengingat fungsi hukum tidak semata-mata sebagai

(28)

Cancel Anytime.

(29)

Cancel Anytime.

tanpa mengenyampingkan soal-soal baru yang menuntut untuk diadaptasikan tanpa mengenyampingkan soal-soal baru yang menuntut untuk diadaptasikan demi mengisi

demi mengisi kekosongan aturan hukum kekosongan aturan hukum yang saat ini yang saat ini !beberapa persoalan!beberapa persoalan hukum$ telah menjadi bagian dari kesepakatan dunia atau telah diterima dan hukum$ telah menjadi bagian dari kesepakatan dunia atau telah diterima dan diaplikasikan lebih dahulu oleh negara-negara lain dalam konteks hubungan diaplikasikan lebih dahulu oleh negara-negara lain dalam konteks hubungan atau kerjasama inter-nasional.

atau kerjasama inter-nasional. Apabila dihubungkan dengan

Apabila dihubungkan dengan Sociological JurisprudenceSociological Jurisprudence undang B undang 89:undang B undang 89: selaras dalam ide B ide yang dibawa, dimana manusia berada di atas

selaras dalam ide B ide yang dibawa, dimana manusia berada di atas

hukum.<agi perkembangan hukum di negara kita khususnya dalam rangka hukum.<agi perkembangan hukum di negara kita khususnya dalam rangka pembaharuan hukum, teori :hrlich seyogyanya mendapatkan perhatian yang pembaharuan hukum, teori :hrlich seyogyanya mendapatkan perhatian yang

cukup. Pandangannya tentang

cukup. Pandangannya tentang living lawliving law atau hukum yang benar-benar hidup atau hukum yang benar-benar hidup dalam masyarakat perlu digarisbawahi, supaya dalam pembentukan hukum dalam masyarakat perlu digarisbawahi, supaya dalam pembentukan hukum

yang baru benar-benar memperhatikan nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat. yang baru benar-benar memperhatikan nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat. Achmad #oestandi dalam bukunya responsi filsafat hukum mengatakan "i

Achmad #oestandi dalam bukunya responsi filsafat hukum mengatakan "i negara kita

negara kita living lawliving law perlu diperhatikan dalam pembentukan hukum yang perlu diperhatikan dalam pembentukan hukum yang menyangkut segi kebatinan !

menyangkut segi kebatinan !innerlijke belivenis,innerlijke belivenis, seperti dalam hukum seperti dalam hukum

kekeluargaan, perkawinan dan waris, karena disamping masih bersifat sangat kekeluargaan, perkawinan dan waris, karena disamping masih bersifat sangat pluralistis, juga masalah ini

pluralistis, juga masalah ini sangat peka. 7amun selainsangat peka. 7amun selain Living Law Living Law yang yang disebutkan diatas maka

disebutkan diatas maka !yber Law!yber Law pada saat sekarang ini sudah menjadi hukum pada saat sekarang ini sudah menjadi hukum yang benar B benar hidup dalam masyarakat.(al ini dikarenakan ketergantungan yang benar B benar hidup dalam masyarakat.(al ini dikarenakan ketergantungan masyarakat terhadap dunia teknologi dan informasi sehingga mereka tidak bisa masyarakat terhadap dunia teknologi dan informasi sehingga mereka tidak bisa lepas dari perkembangan ini.

lepas dari perkembangan ini.

ampai hari ini hukum yang berlaku di negara kita sebagian masih bukan ampai hari ini hukum yang berlaku di negara kita sebagian masih bukan refleksi dari cara berpikir, pandangan hidup dan karakter bangsa kita, yakni refleksi dari cara berpikir, pandangan hidup dan karakter bangsa kita, yakni masih peninggalan hukum kolonial. Dleh karenanya

(30)

Cancel Anytime.

(31)

Cancel Anytime.

tanpa hak mendistribusikan danatau mentransmisikan danatau

tanpa hak mendistribusikan danatau mentransmisikan danatau membuat dapatmembuat dapat diaksesnya 8nformasi :lektronik danatau "okumen

diaksesnya 8nformasi :lektronik danatau "okumen :lektronik yang memiliki:lektronik yang memiliki muatan penghinaan danatau pencemaran nama baik?.7amun hadirnya Pasal B muatan penghinaan danatau pencemaran nama baik?.7amun hadirnya Pasal B pasal diatas tidak disikapi dengan 9

pasal diatas tidak disikapi dengan 9eorieori Sociological JurisprudenceSociological Jurisprudence oleholeh penegak hukum dan take holder yang menuntut Dleh sebabnya banyak penegak hukum dan take holder yang menuntut Dleh sebabnya banyak berjatuhan korban Bkorban yang tidak bersalah.

berjatuhan korban Bkorban yang tidak bersalah. 9e

9eori ini lahir dari masyarakat dan ori ini lahir dari masyarakat dan diselesaikan dari kearifan masyarakat diselesaikan dari kearifan masyarakat ituitu sendiri.Perlu adanya tahapan-tahapan penyelesaian sengketa dalam menyikapi sendiri.Perlu adanya tahapan-tahapan penyelesaian sengketa dalam menyikapi lahirnya  89: ini baik dari 7on-litigasi sampai keputusan terakhir di ranah lahirnya  89: ini baik dari 7on-litigasi sampai keputusan terakhir di ranah 4itigasi."an pasal diatas merupakan tahapan terakhir dari proses penyelesaian 4itigasi."an pasal diatas merupakan tahapan terakhir dari proses penyelesaian apabila 'asyarakat tidak mendapatkan jalan keluar dan perbuatan yang

apabila 'asyarakat tidak mendapatkan jalan keluar dan perbuatan yang dilakukan tak termaafkan atau Penghinaan yang berimbas ke ranah publik. dilakukan tak termaafkan atau Penghinaan yang berimbas ke ranah publik. "engan Praktek  89: diatas kembali dipertanyakan apakah hukum yang "engan Praktek  89: diatas kembali dipertanyakan apakah hukum yang berlaku sekarang telah berstruktur sosial 8ndonesia serta adaptif dengan situasi berlaku sekarang telah berstruktur sosial 8ndonesia serta adaptif dengan situasi

globalisasi yang melingkupinya

globalisasi yang melingkupinya sebagaimana dimaksudkan oleh Albert. #ealitassebagaimana dimaksudkan oleh Albert. #ealitas yang ada di 8ndonesia saat ini adalah adanya missinkronisasi antara nilai-nilai yang ada di 8ndonesia saat ini adalah adanya missinkronisasi antara nilai-nilai dengan norma-norma hukum yang

dengan norma-norma hukum yang berlaku. 7ilai-nilai yang ingin dimunculkanberlaku. 7ilai-nilai yang ingin dimunculkan adalah nilai-nilai sosial budaya 8ndonesia, tetapi norma-norma hukum yang adalah nilai-nilai sosial budaya 8ndonesia, tetapi norma-norma hukum yang muncul adalah norma-norma yang bernuansa :ropa yang nota benenya adalah muncul adalah norma-norma yang bernuansa :ropa yang nota benenya adalah liberal-kapitalis.,"engan 4ahirnya  89: ini tidak menutup kemungkinan liberal-kapitalis.,"engan 4ahirnya  89: ini tidak menutup kemungkinan akan lahirnya penjajahan baru terhadap masyarakat, terutama pengguna jasa akan lahirnya penjajahan baru terhadap masyarakat, terutama pengguna jasa internet seperti Prita dan 4una.

(32)

Cancel Anytime.

(33)

Cancel Anytime.

Aliran ini lahir dari proses dialektika antara yang sebagai tesisi adalah aliran Aliran ini lahir dari proses dialektika antara yang sebagai tesisi adalah aliran hukum positif dan yang sebagai antitesis adalah mazhab sejarah yang kemudian hukum positif dan yang sebagai antitesis adalah mazhab sejarah yang kemudian menghasilkan sintesis yang berupa

menghasilkan sintesis yang berupa sociological jurisprudence& sociological jurisprudence& Aliran hukum Aliran hukum positif memandang tiada hukum kecuali perint

positif memandang tiada hukum kecuali perintah yang diberikan oleeh penguasaah yang diberikan oleeh penguasa !!law is command of lawgiver,law is command of lawgiver, sebaliknya mazhab sejarah menyatakan hukumsebaliknya mazhab sejarah menyatakan hukum timbul dan berkembang bersama deng

timbul dan berkembang bersama dengan masyarakat. Alian masyarakat. Aliran hukum positif lebihran hukum positif lebih mementingkan akal sementara mazhab sejarah

mementingkan akal sementara mazhab sejarah lebih mementingkanlebih mementingkan pengalaman, dan

pengalaman, dan sociological Jurisprudence sociological Jurisprudence menganggap keduanya samamenganggap keduanya sama pentingnya. intesis

pentingnya. intesis Sociological JurisprudenceSociological Jurisprudence dimaksudkan berusahadimaksudkan berusaha menekankan adanya sisi hukum dan sisi masyarakat secara bersamaan.

menekankan adanya sisi hukum dan sisi masyarakat secara bersamaan.F2GF2G

&.

&. P:'8K8#A7 (K' D38D4D=83A4 0#8P#":73:P:'8K8#A7 (K' D38D4D=83A4 0#8P#":73: 9e

9eori ini adalah salah sattu teori ori ini adalah salah sattu teori yang mempelajari pengaruh hukum terrhadapyang mempelajari pengaruh hukum terrhadap masayarakat dan sebagainya dengan pendekatan dari hukum kemasyarakat.

masayarakat dan sebagainya dengan pendekatan dari hukum kemasyarakat.F5GF5G

#oscoe Pound berpendapat bahwa hukum harus dilihat sebagai suatu lembaga #oscoe Pound berpendapat bahwa hukum harus dilihat sebagai suatu lembaga kemasyarakatan yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan sosial. kemasyarakatan yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan sosial. elain itu dianjurkan untuk mempelajari hukum sebagai suatu proses !

(34)

(35)

Cancel Anytime.

kepentingan orang perorangan di dibedakan oleh Pound menjadi tiga kepentingan orang perorangan di dibedakan oleh Pound menjadi tiga kepentingan lagi, yakni kepentingan pribadi !fisik, kebebasan, kemauan, kepentingan lagi, yakni kepentingan pribadi !fisik, kebebasan, kemauan, kehormatan,

kehormatan, privasi, privasi, kepercayaan dan pendapat$, kepentingan-kepentingan kepercayaan dan pendapat$, kepentingan-kepentingan dalam hubungan di rumah tangga, dan kepentingan mengenai harta benda. dalam hubungan di rumah tangga, dan kepentingan mengenai harta benda. (etiga,

(etiga, kepentingan sosial, moral umum, pengamanan sumber-sumber dayakepentingan sosial, moral umum, pengamanan sumber-sumber daya sosial, kemajuan sosial dan kehidupan individual.

sosial, kemajuan sosial dan kehidupan individual.F&)GF&)G

ebagai pemikir

ebagai pemikir Sociological Jurisprudence,Sociological Jurisprudence, Pound mengusulkan agar para ahliPound mengusulkan agar para ahli hukum beraliran sosiologis perlu lebih memperhitungkan fakta sosial dalam hukum beraliran sosiologis perlu lebih memperhitungkan fakta sosial dalam pekerjaannya, apakah pembuatan hukum, penafsiran, atau penerapan peraturan. pekerjaannya, apakah pembuatan hukum, penafsiran, atau penerapan peraturan.

ebab bagi Pound, kehidupan hukum terletak pada pelaksanaannya. Pound ebab bagi Pound, kehidupan hukum terletak pada pelaksanaannya. Pound menolak studi hukum sebagai studi tentang peraturan, melainkan keluar dari menolak studi hukum sebagai studi tentang peraturan, melainkan keluar dari situ dan melihat efek dari hukum dan bekerjanya hukum.

situ dan melihat efek dari hukum dan bekerjanya hukum.F&+GF&+G

*okus utama Pound dengan konsep

*okus utama Pound dengan konsep social engineering adalah intere social engineering adalah interestst balancing,

balancing, dan karenanya yang terpenting adalah tujuan akhir dari hukum yangdan karenanya yang terpenting adalah tujuan akhir dari hukum yang diaplikasikan dan mengarahkan masyarakat ke arah yang lebih maju. <agi

diaplikasikan dan mengarahkan masyarakat ke arah yang lebih maju. <agi Pound, antara hukum dan masyarakat terdapat hubungan yang fungsional. "an Pound, antara hukum dan masyarakat terdapat hubungan yang fungsional. "an

(36)

(37)

Cancel Anytime.

"alam paradigma

"alam paradigma sociologiscal jurisprudence sociologiscal jurisprudence yang melihat fungsi hukum dariyang melihat fungsi hukum dari hukum terhadap masyarakat dengan spesifikasi fungsi hukum sebagai kerangka hukum terhadap masyarakat dengan spesifikasi fungsi hukum sebagai kerangka ideologis perubahan struktur dan kultur yang dimaksud menyangkut sebuah ideologis perubahan struktur dan kultur yang dimaksud menyangkut sebuah proses transformasi struktur dan kultur yang tidak mudah.

proses transformasi struktur dan kultur yang tidak mudah.F&5GF&5G

Peran trategis (akim dalam Perspektif ociological 0urisprudence Peran trategis (akim dalam Perspektif ociological 0urisprudence

K

Kehehididupupan an huhukukum m sesebabagagai i kokontntrorol l sososisial al ttererlelettak ak papada da prprakaktetek k pelaksanaan

pelaksanaan atau atau penerapan penerapan hukum hukum tersebut. tersebut. 9ugas 9ugas hakim hakim dalam dalam menerapkanmenerapkan hukum tidak melulu dipahami sebagai upaya

hukum tidak melulu dipahami sebagai upaya social control social control yang bersifat formal yang bersifat formal dalam menyelesaikan konflik, tetapi sekaligus mendisain penerapan hukum itu dalam menyelesaikan konflik, tetapi sekaligus mendisain penerapan hukum itu se

sebagbagai upaai upayaya social social engineering engineering . 9ugas yudisial hakim tidak lagi dipahami. 9ugas yudisial hakim tidak lagi dipahami seke

sekedar dar sebsebagaagai i penpenerap erap undundangang-und-undang ang terterhadhadap ap perperististiwa iwa konkonkrikrit t !ber!berupaupa berbagai

(38)

(39)

Cancel Anytime.

saling pengakuan dan kesetaraan sistem hukum di dunia ini saling pengakuan dan kesetaraan sistem hukum di dunia ini

!gelijkwaardeigheids-beginsel$. (al yang pertama dikenal sebagai asas comitas, !gelijkwaardeigheids-beginsel$. (al yang pertama dikenal sebagai asas comitas, dan yang terakhir merupakan asumsi dasar dari ilmu (P8. ejauh mana suatu dan yang terakhir merupakan asumsi dasar dari ilmu (P8. ejauh mana suatu hukum asing dapat diberlakukan di ranah hukum nasional harus memperhatikan hukum asing dapat diberlakukan di ranah hukum nasional harus memperhatikan perasaan masyarakat hukum nasional bersangkutan.

perasaan masyarakat hukum nasional bersangkutan.

ecara teoritis, keberlakuan hukum asing untuk suatu permasalahan hukum ecara teoritis, keberlakuan hukum asing untuk suatu permasalahan hukum adalah

adalah

mungkin untuk dikesampingkan dan, sebagai gantinya, diberlakukanlah hukum mungkin untuk dikesampingkan dan, sebagai gantinya, diberlakukanlah hukum nasional. "i sini perlu ditegaskan, bahwa keberlakuan hukum asing tersebut nasional. "i sini perlu ditegaskan, bahwa keberlakuan hukum asing tersebut sama sekali tidak dibatalkan, melainkan hanya

sama sekali tidak dibatalkan, melainkan hanya dikesampingkan. Konstruksidikesampingkan. Konstruksi hukumnya adalah hukum asing tersebut sebenarnya berlaku, tetapi karena satu hukumnya adalah hukum asing tersebut sebenarnya berlaku, tetapi karena satu dan lain hal keberlakukannya tersebut terpaksa dikesampingkan demi

dan lain hal keberlakukannya tersebut terpaksa dikesampingkan demi kemaslahatan masyarakat hukum nasional.

kemaslahatan masyarakat hukum nasional.

4embaga pengesamping tersebut dikenal sebagai

(40)