• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Efisiensi Transformator Daya Dalam Melayani Beban Pada Pltu Riau Power (Studi Kasus:PT.RAPP)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Studi Efisiensi Transformator Daya Dalam Melayani Beban Pada Pltu Riau Power (Studi Kasus:PT.RAPP)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

i

ABSTRAK

Transformator adalah alat listrik statis yang digunakan untuk mengubah atau menyalurkan energi listrik melalui suatu gandengan magnet dengan prinsip induksi elektromagnetik yang dapat menaikkan atau menurunkan tegangan atau arus dengan frekuensi sama. Pada umumnya, transformator digunakan sebagai penaik tegangan dan penurun tegangan. Pada transformator berbeban, daya yang keluar dari transformator tidak pernah 100% karena terdapat rugi-rugi arus pada kumparan tembaga dan inti besi yang mengakibatkan panas pada transformator, sehingga daya yang keluar dari transformator ke beban tidak sama dengan daya yang masuk ke transformator, hal ini dikenal sebagai efisiensi transformator.

Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap transformator dapat dilihat bahwa transformator penaik tegangan rata-rata nilai efisiensi sebesar 99,765%, rugi tembaga beban penuh 300 kW, rugi inti beban penuh 60 kW dengan daya semu yang ditransfer rata-rata sebesar 101,104 MVA. Sedangkan pada transformator penurun tegangan rata-rata nilai efisiensi sebesar 99,647%, rugi tembaga beban penuh 340 kW, rugi inti beban penuh 30 kW dengan daya semu yang ditransfer rata-rata sebesar 101,104 MVA.

Kata Kunci: Transformator Penaik Tegangan, Transformator Penurun

Tegangan, Efisiensi, Rugi Tembaga, Rugi Inti.

Referensi

Dokumen terkait

Sistem pendingin internal adalah sistem dengan menggunakan suatu media pendingin oleh minyak untuk dapat mendinginkan kumparan dan inti besi, sedangkan sistem pendingin

Besar kecilnya efisiensi yang dihasilkan oleh transformator dapat dipengaruhi oleh besar kecilnya pembebanan, dan juga dipengaruhi oleh rugi-rugi total yang berupa rugi inti dan

Dari grafik diatas terlihat bahwa, pada transformator daya 1 maupun pada transformator 2, perubahan daya, baik saat beban tertinggi maupun pada saat beban terendah, mempengaruhi

Besarnya rugi – rugi yang terjadi pada transformator yakni semakin besar beban yang terpasang pada transformator maka semakin besar pula rugi – rugi tembaga yang terjadi

Pada grafik sebelumnya yaitu menampilkan data-data pada saat terjadi pembebanan, maka dapat dilihat juga pengaruh yang terjadi pada nilai Rugi-rugi transformator yang juga

Universitas Sumatera

Hasil pengukuran dan perhitungan menunjukkan apabila dilakukan pemerataan beban arus yang mengalir pada netral dan rugi – rugi daya pada transformator distribusi

Dasar teori dari transformator adalah apabila ada arus listrik bolak-balik yang mengalir mengelilingi suatu inti besi maka inti besi itu akan berubah menjadi