• Tidak ada hasil yang ditemukan

Solusi-Relasi-Rekurensi.pdf

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Solusi-Relasi-Rekurensi.pdf"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

¾

¾SeSebubuahah rerelalassii rerekkurureensnsii lilinnieier r hohomomogegenn berderajat 

berderajat r r dedengnganan kokoefefisisieienn kkononststanan a

addaallaahh rreellaassii rreekkuurreennssii bbeerrbbeennttuukk ::

a

a

nn

=

=

cc

11

a

a

n-1n-1

cc

22

a

a

n-2n-2

cc

a

a

n-r n-r 

(4)

• SSolusolusi umi umum um ununttuk uk perperssamamaan daan diatiatasas

akan melibatkan penjumlahan dari solusi akan melibatkan penjumlahan dari solusi individual berbentuk

individual berbentuk aann ==α α  nn..

• UUntntuk uk mmenenenenttuukankan α α , subsitusikan, subsitusikan

n n n n sehingga diperoleh sehingga diperoleh α  α  nn

=

=

cc

α α  n-1n-1

+

+

cc

α α  n-2n-2

+

+ …

… +

+

cc

α α  n-r n-r 

(5)

• SSehehiningggga da dipipererololeheh:: α  α  r r 

=

=

cc

1 1 α α  r-1r-1

+

+

cc

22 α α  r-2r-2

+

+ …

… +

+

cc

r r  • • aauu α  α  r r -- cc α α  r-1r-1 -- cc α α  r-2r-2 -- … … -- cc = 0= 0 P

(6)

• Bagi persamaan tersebut dengan α  n-r  • Sehingga diperoleh: α  r 

=

c

1 α  r-1

+

c

2 α  r-2

+ … +

c

r  • au α  r - c α  r-1 - c α  r-2 - … - c = 0

(7)

• sa an α 

1, α 2, α 3, ..., α r  a a a r  ua

akar dari persamaan karakteristik diatas • Maka an =α 

i n dengan 0 ≤ i ≤ n adalah

solusi dari relasi rekurensi ersamaan awal.

(8)

ada juga merupakan solusi dari relasi ,

an = A1 α 

(9)

n-1, n-2, n-3, n-r 

awal a0, a1, a2, ar-1 .

• Misalkan a0, a1, a2, ar-1 adalah nilai awal yang diketahui, maka Ai dapat diperoleh dengan menyelesaikan sistem

persamaan linier dari A1 α 

1 k + A2 α 2 k + … + Ar α r k =ak ’ 

(10)

• Teorema 1:

1 2 .

Misalkan bahwa α  2 - c

1α  - c2 = 0 memiliki  1 2 .

barisan { an } adalah solusi dari relasi 

= +

n n-

n-hanya jika an = A1α 

1n + A2α 2n untuk n = 0,

(11)

¾Selesaikan relasi rekurensi berbentuk 

(12)

• Ambil a =α  n , maka diperoleh

persamaan karakteristik

n = n-1 + n-2

α 2 = 2 α  + 3 α  - α  - =

Sehingga diperoleh akar-akar 

karakteristik α 

(13)

• an =3n , dan a

n = (-1)n • Solusi umumnya berbentuk

n 1 2

-• Diketahui a0 =a1 = 1 maka,

 A1 + A2 = 1

=

(14)

• Dengan menyelesaikan SPL diatas akan diperoleh:

1 2

• Sehingga solusi dari relasi rekurensi adalah:

(15)

-.

akan bertambah menjadi dua kali lipat. Dia mulai den an 6 ekor kelinci. Bera a

banyak kelinci yang dia miliki setelah n

(16)

• J ika a banyak kelinci, maka a akan

memenuhi relasi rekurensi an =2an-1,

0 ,

• Subsitusi a =α  n ,

(17)

an = A (2)n

• Diketahui a0 = 6 maka,

=

Maka solusi untuk n tahun

(18)

• Contoh 3: (Fibonacci )

Fibonacci adalah an = an-1+ an-2,

(19)

persamaan karakteristik

n = n-1 + n-2

α 2 = α  + 1 α  - α  - =

Sehingga diperoleh akar-akar  karakteristik 

1 5 + 1 5−

(20)

• Solusi individual yang diperoleh adalah

1

5

n

a

=

+

2

Dan

1

5

n

a

=

(21)

1 5 n 1 5 n ⎛ + ⎞ ⎛ ⎞ 1 2 2 2 n ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ 0 1 • Diperoleh: dan

⎜ +

=

2 5 1 5 1 1  A

=

⎜ −

2 5 1 1 2  A

(22)

• Sehingga solusinya menjadi: 1 1 + + n n

2

5

2

5

⎜ −

=

n

a

(23)

1 2

dengan c 20. Misalkan bahwa α 2 - c

1α  -=

2 0 .

barisan { an } adalah solusi dari relasi 

= +

n n-

n-hanya jika an = A1α 

0n + A2 nα 0n untuk n =

(24)

• Contoh 4:

¾Selesaikan relasi rekurensi berbentuk 

(25)

persamaan karakteristik

n+2 = n+1 - n

α 2 = 4 α  - 4

α  - α  =

Sehingga diperoleh akar-akar  karakteristik α 

(26)

• Solusi umumnya berbentuk

an = A1 (2)n + A2 n(2)n

• Diketahui a0 = 1 dan a1 = 3 maka,

=

(27)

adalah:

n

• atau

(28)

• Misalkan diketahui relasi rekurensi sebagai berikut:

n n-1

• Dengan f(n) sembarang fungsi dari n

• Relasi rekurensi seperti diatas dikatakan .

(29)

rekurensi ini perlu dicari solusi dari

bentuk homogen (a =ca -  )

• dan solusi partikulir berbentuk

* *

n n-1

(30)

* * n n n n

a Ac a

=

+

1 1 * n n

c Ac

a

n

− − −

=

=

+

+

1

( )

n

ca

f n

=

+

(31)

a =a - + n • Sehingga: a1 = a0 + ¾a2 = a1 + f(2) = a0 + f(1) + f(2) a3 = a2 + f(3) = a0 + f(1) + f(2) + f(3) ¾... ¾a = a + f(n) = a + f(1) + f(2) + f(3)+...+f(n)

(32)

 f(n) Solusi Partikulir 

C, konstanta  A, Konstanta

n A1n + A0 n2  A 2n2 + A1 n + A0 nt  , t ∈  Z +  A t nt + At-1nt-1 + …+ A1n + A0 r n , r ∈  R Ar n

 sin α n A sin α n + B cos α n

cos α n A sin α n + B cos α n

nt n n( A

(33)

¾Tentukan solusi rekurensi dari 

=

n

n-dengan kondisi awal a1 = 2 

dengan garis untuk mendapatkan jumlah .

(34)

• J awab::

¾kondisi awal a1 = 2 dapat diganti dengan kondisi awal a = 1 aitu kondisi dimana tidak ada garis yang membagi bidang, berarti terdapat satu daerah.

¾Karena c=1 maka solusi dari 

= +

n

(35)

¾Diketahui bentuk relasi rekurensi dari  ersoalan Tower of Hanoi adalah

an= 2an-1 + 1

engan on s awa an= 1.

(36)

• J awab: (Tower of Hanoi )

¾Bentuk homogen dari relasi rekurensi 

an= 2an-1 + 1

¾maka berdasarkan contoh yang lalu

solusi homogennya adalah

(37)

berdasarkan tabel untuk f(n) = 1

(konstanta), maka solusi partikulirnya adalah a*n= A , sehingga

= n= n-1 =

 A = -1

¾Berati solusi partikulirnya adalah

(38)

• Solusi umum nonhomogen adalah • an= A2n-1 ,

• Dengan kondisi awal a1= 1 maka

(39)

-• an= p an-1 + q bn-1 bn= r bn-1 + s an-1

• Dengan p, q, r dan s konstanta sembarang

(40)

• berikut: • an+ 2 an-1 – 4 bn-1 = 0  –  = n n- n-• Dengan a1 = 4, b1=1

Referensi

Dokumen terkait

Berdasar latar belakang tersebut, maka akan dilakukan penelitian dengan judul: “Pengaruh Narsisme Terhadap Atribusi Pemimpin Karisma dengan Kualitas Komunikasi Visioner

Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan uji fisher exact dengan tingkat signifikansi 95% didapatkan p-value sebesar 0,142 dimana nilai p-value lebih besar dari

Penelitian ini didasari pada pemikiran bahwa cerita rakyat yang terdapat di Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman menarik untuk diteliti karena struktur cerita

Kondisi kandungan hara pada tanah dapat ditingkatkan dengan memperbanyak bahan organik di permukaan tanah, atau dengan menanam beberapa jenis-jenis tumbuhan yang mampu

Informasi tersebut dapat berupa karya peserta didik dari proses pembelajaran yang dianggap terbaik oleh peserta didik, lembar jawaban tes yang menunjukkan soal yang mampu dan

Segala Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Alloh SWT yang telah melimpahkan begitu banyak nikmat- Nya sehingga tesis yang berjudul ““ Konsekuensi Yuridis

Pada peneltian ini pengolahan data menggunakan algoritma K-Means untuk mempermudah analis pemasaran memetakkan pelanggan potensial sesuai dengan produk yang ada

Yang melatar belakangi penulisan skripsi ini adalah dengan munculnya pengaturan hukum tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah,