• Tidak ada hasil yang ditemukan

Daftar Isi. Menguasai Struktur-struktur yang kompleks bersama PROMETHEUS...v Mengapa PROMETHEUS?...vii Terima kasih... ix.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Daftar Isi. Menguasai Struktur-struktur yang kompleks bersama PROMETHEUS...v Mengapa PROMETHEUS?...vii Terima kasih... ix."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Daftar Isi

Menguasai Struktur-struktur yang kompleks

bersama PROMETHEUS...v

Mengapa PROMETHEUS?...vii

Terima kasih... ix

Kepala dan leher

Ikhtisar

1.1 Regio dan tonjolan tulang yang dapat diraba... 2

1.2 Kepala dan leher secara keseluruhan serta fascia daerah leher ....4

1.3 Anatomi klinis...6

1.4 Embriologi wajah...8

1.5 Embriologi leher...10

Tulang, ligamen, dan sendi

2.1 Tengkorak (kranium) tampak lateral...12

2.2 Tengkorak tampak fro n tal...14

2.3 Tengkorak dilihat dari dorsal dan sutura tengkorak... 16

2.4 Tempurung kepala (Calvaria) dari luar dan dalam ... 18

2.5 Dasar tengkorak dilihat dari luar (Basis cranii externa)...20

2.6 Dasar tengkorak dilihat dari dalam (Basis cranii interna)...22

2.7 Rongga mata (Orbita): tulang dan foramen untuk pem buluh... 24

2.8 Orbita dan struktur yang berdekatan...26

2.9 Hidung (nasus): kerangka hidung... 28

2.10 Hidung: Sinus paranasales...30

2.11 Tulang temporal (Os tem porale)... 32

2.12 Os sphenoidale...34

2.13 Tulang belakang kepala (Os occipitale) dan Os ethm oidale...36

2.14 Langit-langit keras (Palatum durum )...38

2.15 Rahang bawah (Mandibula) dan tulang lidah (Os hyoideum)... 40

2.16 Gigi-geligi (Dentes) in situ...42

2.17 Terminologi, skema dan penanda gigi...44

2.18 Posisi gigi-geligi: orientasi pada tengkorak wajah dan oklusi pada gigi...46

2.19 Morfologi gigi permanen (Dentes permanentes)... 48

2.20 Perangkat penahan gigi (Parodontium)... 50

2.21 Dentes decidui...52

2.22 Perkembangan gigi (Odontogenesis)... 54

2.23 Diagnosis radiologi gigi...56

2.24 Anestesi lokal gigi...58

2.25 Sendi rahang (Articulatio temporomandibularis)... 60

2.26 Biomekanik sendi rahang...62

2.27 Tulang belakang leher... 64

2.28 Ligamen tulang belakang leh er... 66

2.29 Persendian kepala bagian atas dan bawah... 68

2.30 Sendi uncovertebral (Sendi Luschka)...70

Sistematika otot

3.1 Otot ekspresi wajah: tinjauan umum...72

3.2 Otot ekspresi wajah: fungsi...74

3.3 Otot pengunyah: gambaran umum dan otot-otot superfisial....76

3.4 Otot pengunyah: otot bagian dalam...78

3.5 Origo dan insersi otot pada tulang tengkorak...80

3.6 Otot leher: gambaran umum dan otot-otot perm ukaan...82

3.7 O tot-otot leher: Mm.suprahyoidales dan Mm.infrahyoidales...84

3.8 O tot-otot leher: otot-otot prevertebralis dan lateral (profundus)... 86

Sistematika pembuluh

4.1 Sistematika pendarahan arteri di kepala dan leher... 88

4.2 A.carotis interna dan sistematika percabangan A.carotis externa... 90

4.3 Percabangan depan dan belakang serta cabang medial A.carotis externa...92

4.4 Cabang akhir A.carotis externa... 94

4.5 Percabangan A.carotis interna yang mendarahi struktur ekstraserebral pada kepala...96

4.6 Vena kepala dan leher: vena-vena permukaan (superfisial)... 98

4.7 Vena kepala dan belakang kepala: Vena-vena dalam (profunda)...100

4.8 Vena-vena pada leher... 102

4.9 Stasiun kelenjar limfe di kepala dan leher... 104

4.10 Sinopsis saraf kranial...106

4.11 Nucleus dan ganglion yang berhubungan dengan saraf o ta k ...108

4.12 Nervus olfactorius (I) dan Nervus opticus (II)...110

4.13 Saraf kranial untuk otot-otot ekstraokular: N.oculomotorius (III), N.Trochlearis (IV), dan N.Abducens (V I)...112

4.14 N.trigeminus (V): Nucleus dan distribusinya...114

4.15 Nervus trigeminus (V): perjalanan ketiga cabang utam anya...116

4.16 N.facialis (VII): Nucleus, distribusi dan serabut visceroeferennya... 118

4.17 N.facialis (VII): perjalanan di Os temporale; serabut eferen visceral parasimpatis dan aferen visceral... 120

4.18 N.vestibulocochlearis (V III)... 122

4.19 Nervus glossopharyngeus (IX )... 124

4.20 Nervus vagus (X )... 126

4.21 N.accessorius (XI) dan N.hypoglossus (XII)... 128

4.22 Sinopsis lubang-lubang untuk jaras di dasar tengkorak...130

4.23 Rangkuman sistem persaratan pada leher dan cabang-cabang Nervi spinales... 132

(2)

Organ dan persaratannya

5.1 Telinga (Auris): sinopsis telinga dan suplai darah telinga

bagian luar (Auris externa)... 136

5.2 Telinga luar: Auricula, Meatus acusticus externus, dan Membrana tympanica... 138

5.3 Telinga tengah (Auris media): Cavitas tympani dan Tuba auditiva... 140

5.4 Telinga tengah: tulang-tulang pendengaran... 142

5.5 Sinopsis telinga dalam (Auris interna)...144

5.6 Telinga dalam: organ pendengaran... 146

5.7 Telinga dalam: organ keseimbangan...148

5.8 Suplai darah tulang tem poral...150

5.9 Mata: Regio orbitalis, kelopak mata (Palpebrae), dan konjungtiva (Tunica conjunctiva)...152

5.10 Apparatus lacrimalis...154

5.11 Bola mata (Bulbus oculi)... 156

5.12 Media-media refraksi pada mata: lensa (Lens cristallina) dan Cornea...158

5.13 Iris dan sudut bilik m ata... 160

5.14 Selaput jala (Retina)...162

5.15 Pasokan darah bola m ata... 164

5.16 Otot mata eksternal...166

5.17 Klasifikasi serta jalur pembuluh darah dan saraf rongga mata (orbita)...168

5.18 Topografi O rb ita... 170

5.19 Hidung (Nasus): sinopsis dan relief mukosa... 172

5.20 Pasokan aliran darah dan inervasi Cavum nasi proprium... 174

5.21 Histologi dan anatomi klinis rongga-rongga hidung... 176

5.22 Rongga mulut (Cavitas oris): sinopsis; Palatum durum dan m olle...178

5.23 Lidah (Lingua): otot-otot dan membran mukosa... 180

5.24 Lidah: jalur pembuluh darah dan saraf serta drainase lim fatik... 182

5.25 Dasar mulut (Diaphragma oris)... 184

5.26 Jaringan limfatik cincin Pharynx... 186

5.27 Tenggorok (Pharynx): o to t-o to t... 188

5.28 Pharynx: relief mukosa dan hubungan-hubungan terhadap Basis cranii... 190

5.29 Pharynx: topografi dan inervasi... 192

5.30 Tenggorok: Spatium peripharyngeum dan makna klinisnya.... 194

5.31 Pharynx: jalur pembuluh darah dan saraf Spatium peripharyngeum (lapisan perm ukaan)...196

5.32 Pharynx: jalur pembuluh darah dan saraf Spatium peripharyngeum (lapisan dalam )... 198

5.33 Kelenjar liu r...200

5.34 Larynx: letak, bentuk, dan tulang rawan Larynx... 202

5.35 Larynx: relief bagian dalam dan sistematika jalur pembuluh darah dan saraf... 204

5.36 Larynx: o to t-o to t... 206

5.37 Larynx: topografi dan anatomi klinis... 208

5.38 Intubasi endotrakea...210

5.39 Kelenjar gondok (Glandula thyroidea) dan kelenjar paratiroid (Glandulae parathyroideae)...212

5.40 Topografi dan pencitraan Gl.thyroidea...214

Topografi

6.1 Daerah wajah dep an ...216

6.2 Leher bagian ventral: lapisan superfisial... 218

6.3 Leher bagian ventral: lapisan dalam ...220

6.4 Lapisan superfisial kepala bagian samping... 222

6.5 Lapisan tengah dan dalam kepala bagian samping...224

6.6 Fossa infratemporalis (lubang di bawah pelipis)...226

6.7 Fossa pterygopalatina... 228

6.8 Trigonum colli laterale... 230

6.9 Perlintasan di Apertura thoracis superior, segitiga karotis dan daerah leher samping dalam... 232

6.10 Daerah leher belakang dan daerah kepala belakang... 234

Gambar penampang

7.1 Potongan frontal: setinggi pinggir Orbita depan dan ruang retrobulbar... 236

7.2 Potongan frontal: setinggi ujung piramida Orbita dan Hypophysis...238

7.3 Potongan horizontal: setinggi Orbita, "lantai" atas dan ten g ah ...240

7.4 Potongan horizontal: setinggi Sinus sphenoidalis dan Chonchae nasales mediae ... 242

7.5 Potongan horizontal: setinggi Nasopharynx dan Articulatio atlantoaxialis mediana... 244

7.6 Potongan horizontal: setinggi Corpus vertebrae C V -V I ... 246

7.7 Potongan horizontal: setinggi transisi Th II/I ke C V I/V II...248

7.8 Potongan sagital: potongan median-sagital dengan Septum nasi serta setinggi dinding Orbita m edial...250

7.9 Potongan sagital: setinggi sepertiga orbita sebelah medial dan pertengahan orbita... 252

Neuroanatom i

Introduksi neuroanatomi

1.1 Klasifikasi dan fungsi dasar sistem saraf... 256

1.2 Sel, transmisi sinyal, dan susunan morfologi sistem saraf... 258

1.3 Sinopsis sistem saraf sebagai satu kesatuan yang utuh: morfologi dan orientasi spasial... 260

1.4 Perkembangan embrional sistem saraf...262

1.5 Sistem saraf in situ... 264

1.6 Sinopsi otak: Telencephalon dan Diencephalon...266

1.7 Sekilas tentang otak: Truncus encephali dan Cerebellum ... 268

1.8 Sinopsis Medulla spinalis... 270

1.9 Pasokan darah otak dan Medulla spinalis... 272

1.10 Somatosensoris... 274

1.11 Somatomotoris... 276

1.12 Organ indra...278

(3)

Histologi saraf dan sel glia

2.1 Neuron dan rangkaiannya... 282

2.2 Neuroglia dan m ielin...284

Sistem saraf otonom

3.1 Organisasi sistem saraf simpatis dan parasimpatis...286

3.2 Pengaruh sistem saraf otonom terhadap organ dan rangkaian sentral simpatis... 288

3.3 Sistem saraf parasimpatis: ringkasan dan rangkaian... 290

3.4 Nyeri viseral...292

3.5 Sistem saraf viseral...294

Selaput otak dan Medulla spinalis

4.1 M eninges...296

4.2 Meninges dan Septa durae matris... 298

4.3 Selaput otak dan Medulla spinalis beserta ruangannya... 300

Ruang cairan serebrospinal

5.1 Sinopsis... 302

5.2 Sirkulasi liguor dan Cisternae...304

5.3 Organ-organ sirkumventrikular (sekitar-ventrikel) dan barier jaringan di o ta k ... 306

5.4 Proyeksi ruang liguor dan struktur otak penting lainnya pada Cranium... 308

Telencephalon

6.1 Perkembangan dan struktur eksternal...310

6.2 Gyri dan Sulci di Telencephalon: permukaan konveks otak dan Basis cerebri... 312

6.3 Gyri dan Sulci di Telencephalon: permukaan otak medial dan insula...314

6.4 Susunan histologis dan organisasi fungsional Cortex cerebri... 316

6.5 Area kortikal di Neocortex... 318

6.6 Allocortex: sinopsis...320

6.7 Allocortex: Hippocampus dan Corpus am ygdalloideum ...322

6.8 Substantia a lb a ... 324

6.9 Nuclei basales (nuklei basal)...326

Diencephalon

7.1 Sinopsis dan perkembangan...328

7.2 Struktur eksternal... 330

7.3 Struktur internal: tingkat dan potongan serial...332

7.4 Thalamus: daerah-daerah nukleus... 334

7.5 Thalamus: proyeksi nuklei Thalamus...336

7.6 Hypothalamus... 338

7.7 Hypophysis (Glandula pituitaria)... 340

7.8 Epithalamus dan Subthalamus... 342

Truncus encephali

8.1 Pembagian dan struktur eksternal... 344

8.2 Nuklei saraf kranial, Nucleus ruber, dan Substantia nigra... 346

8.3 Formatio reticularis...348

8.4 Jaras-jaras descenden dan ascenden...350

8.5 Potongan transversal melalui batang otak: otak tengah (Mesencephalon) dan Pons... 352

8.6 Potongan-potongan transversal melalui batang otak: Medulla oblongata...354

Cerebellum/otak kecil

9.1 Struktur eksternal...356

9.2 Struktur internal... 358

9.3 Pedunculi cerebellares dan jaras-jaras otak kecil... 360

9.4 Anatomi fungsional yang disederhanakan dan lesi-lesi otak kecil...362

Pembuluh-pembuluh darah otak

10.1 Arteri-arteri pemasok dan Circulus arteriosus...364

10.2 Perjalanan arteri-arteri otak besar pada permukaan otak... 366

10.3 Daerah pasokan aliran darah ketiga arteri besar otak besar (A.cerebri anterior, media, dan posterior)... 368

10.4 Arteri batang otak dan otak kecil... 370

10.5 Sinus durae matris: keberadaan dan susunan...372

10.6 Sinus durae matris: aliran pemasok darah vena dan aliran drainase vena tam bahan... 374

10.7 Vena-vena otak permukaan dan d alam ... 376

10.8 Venae profundae cerebri (vena otak dalam): vena batang otak (Truncus encephali) dan otak kecil (Cerebellum)...378

10.9 Perdarahan intrakranial... 380

10.10 Gangguan-gangguan sirkulasi serebral... 382

Medulla spinalis dan pembuluh-pembuluh darahnya

11.1 Ringkasan: konstruksi segmental sumsum tulang belakang (Medulla spinalis)...384

11.2 Ringkasan: struktur dan organisasi segmen-segmen Medulla spinalis... 386

11.3 Substansi kelabu (Substantia grisea): organisasi internal... 388

11.4 Substantia grisea (substansi kelabu): lengkung refleks dan komponen instrinsik Medulla spinalis... 390

11.5 Jaras-jaras ascenden di Funiculus anterior tractus spinothalamici... 392

11.6 Jaras-jaras ascenden di funiculus posterior: Fasciculus gracilis dan Fasciculus cuneatus... 394

11.7 Jaras-jaras ascenden di Funiculus lateralis: Tractus spinocerebellares... 396

11.8 Jaras-jaras descenden: Tractus corticospinalis anterior dan lateralis... 398

11.9 Jaras-jaras descenden: jaras-jaras ekstrapiramidal dan oton om ... 400

11.10 Rangkuman sistem-sistem jaras ascenden dan descenden di Medulla spinalis... 402

11.11 Pasokan aliran darah arteri... 404

11.12 Drainase vena... 406

(4)

Otak dalam potongan seksional

12.1 Penampang frontal I dan I I ... 410

12.2 Penampang frontal III dan IV ...412

12.3 Penampang frontal V dan V I...414

12.4 Penampang frontal VII dan V III...416

12.5 Penampang frontal IX dan X ...418

12.6 Penampang frontal XI dan X II...420

12.7 Penampang horizontal I dan I I ...422

12.8 Penampang horizontal III dan I V ... 424

12.9 Penampang horizontal V dan V I ... 426

12.10 Penampang sagital I—III... 428

12.11 Penampang sagital IV -V I... 430

12.12 Penampang sagital VII dan V III...432

Sistem fungsional dan korelasi klinis

13.1 Sistem sensorik: ringkasan sistem ja ra s ...434

13.2 Sistem sensorik: prinsip-prinsip pengolahan rangsangan...436

13.3 Sistem sensorik: lesi-lesi... 438

13.4 Sistem sensorik: nyeri... 440

13.5 Jaras-jaras nyeri di kepala dan sistem sentral inhibisi nyeri.... 442

13.6 Sistem motorik: rangkuman dan prinsip... 444

13.7 Sistem motorik: jaras piramidal (Tractus pyramidalis)... 446

13.8 Sistem motorik: daerah-daerah inti motorik... 448

13.9 Sistem motorik: sistem ekstrapiramidal-motorik dan lesi-lesi sistem m otorik... 450

13.10 Lesi-lesi radikular: rangkuman dan kerusakan-kerusakan sensorik... 452

13.11 Lesi-lesi radikular: kerusakan m otorik...454

13.12 Lesi Plexus brachialis...456

13.13 Lesi Plexus lumbosacralis... 458

13.14 Lesi-lesi Medulla spinalis dan saraf-saraf perifer: d efek-d efek sensorik...460

13.15 Lesi-lesi Medulla spinalis dan saraf-saraf perifer: d efek m otorik... 462

13.16 Penentuan tingkat (segmental) sebuah lesi spinal... 464

13.17 Sistem visual: bagian genikular... 466

13.18 Sistem visual: lesi-lesi bagian genikular dan proyeksi-proyeksi yang non-genikular...468

13.19 Sistem visual: refleks...470

13.20 Sistem visual: koordinasi gerakan-gerakan bola mata... 472

13.21 Jaras pendengaran...474

13.22 Sistem vestibular... 476

13.23 Indra pengecap... 478

13.24 Indra peghidu... 480

13.25 Sistem lim bik... 482

13.26 Organisasi korteks, daerah-daerah asosiasi... 484

13.27 Dominansi hemisfer...486

13.28 Korelasi gejala-gejala klinis dengan temuan anatom ik...488

SSP: Glosarium dan ringkasan

1. Glosarium...492

2. Ringkasan ... 498

Lampiran

Daftar Pustaka... 539

(5)

SSP:

Glosarium dan Ringkasan

Lampiran

1. Glosarium

1.1 Substantia grisea (substansi kelabu)... 1.2 Substantia alba (substansi putih)... 1.3 Sensorik dan motorik; ringkasan Medulla spinalis

dan jaras-jaras Medulla spinalis...

Ringkasan

2.1 Jaras-jaras sensorik di Medulla spinalis... 2.2 Jaras-jaras motorik di Medulla spinalis... 2.3 Jaras trigeminus sensorik... 2.4 Jaras pendengaran (auditorik)... 2.5 Jaras pengecap (gustatorik)... 2.6 Jaras penghidu (olfaktorik)... 2.7 Pengendalian inti-inti saraf otak m otorik... 2.8 Pengendalian motorik bola mata... 2.9 Jaras-jaras di batang o ta k ... 2.10 Proyeksi-proyeksi retina... 2.11 Ganglion vegetatif dan sensorik di kepala... 2.12 Rangkaian koordinasi m otorik... 2.13 Rangkaian koordinasi otak kecil (Cerebellum)... 2.14 Area-area korteks fungsional... 2.15 Jaras asosiasi dan jaras proyeksi... 2.16 Oliva atas dan bawah serta keempat lemniskus... 2.17 Perangkaian kiri-kanan di SSP: Komisura dan penyilangan.. 2.18 Inti-inti di Diencephalon dan daerah-daerah inti Thalamus 2.19 Inti saraf-saraf otak dan inti-inti vegetatif...

Daftar Pustaka... 539 Indeks... 541 492 494 496 498 500 502 504 506 508 510 512 ,514 ,516 ,518 .520 ,522 .524 .526 .528 .530 .532 .534

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas Variabel Kualitas Jasa (X1) 48 Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas Variabel Switching Barrier (X2) 49 Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Variabel

8.1.1 Organisasi Bisnis Tunggal dan Organisasi Multibisnis 8.1.2 Mengaitkan Strategi Kor~orat dengan Strategi Perusahaan 8.1.3 Alternatif Arah Strategi Korporat. 8.2

Grafik 4.10 Hasil analisis cross-tabulation Frekuensi Pengulangan Menonton Konten Ria SW di YouTube dengan Variabel Perilaku Compulsive internet use. Grafik 4.11 Hasil

EFEKTIFITAS PENGGUNAAN MEDIA TAYANGAN “STAND UP COMEDY” DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS ANEKDOT.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Pada penciptaan karya ke empat, menggambarkan kucing sedang menari, berpakaian penari seperti manusia, gerakan liukan-liukan tubuh mengadopsi dari gerakan kucing

Gugatan yang diajukall atas penguasaan tanpa hak atas harta-harta Baitulmal adalah menjadi wewellang Peradilall dalam lingkungan Pengadilan Umum dan bukan menjadi