SILABUS
I. Mata Kuliah : SEJARAH PERKEMBANGAN MADZHAB
Kode : PM 009
Fakultas : Syariah
Program Studi : Perbandingan Mazhab Program : S.1
Bobot : 2 SKS
Sifat : Wajib II. Deskripsi Mata Kuliah
Sejarah mazhab merupakan sebuah produk pemikiran ulama fikih dan ushul fikih yang kemudian melembaga menjadi sebuah “madzhab” dalam sejarah hukum Islam, maka selain menggunakan pendekatan hsistoris-normatif terkait dengan alur pemikiran yang ada dalam sebuah mazhab yang ada, diperlukan pula pendekatan sosio-historis tentang sejarah pemikiran, budaya, dan local wisdom dalam hukum Islam guna melihat sisi perubahan dari unit lokalitas arab maupun non arab, karena bagaimanapun juga kehidupan adalah sebuah pergerakan, zaman, ruang, dan waktu demikian pula dengan sejarah perkembangan mazhab hukum Islam menjadi penting untuk dipelajari. Dalam tataran applied theory, konstelasi berlakunya sejarah hukum Islam (klasik, tengah, dan modern) di kalangan masyarakat saat ini muslim telah bergeser dari sudut normativitas vertikal menjadi lebih horizontal. Hal ini disebabkan perkembangan berlakunya madzhab
dalam hukum Islam telah dipengaruhi pula oleh dinamika perkembangan sosial-budaya dan politik hukum dalam masyarakat Islam itu sendiri dalam ber madzhab.
Melalui mata kuliah ini, Mahasiswa mampu menjelaskan keragaman produk-produk pemikiran metodologi penemuan hukum Islam yang ada pada masa klasik, tengah, dan modern, selain dari pada empat mazhab yang terkenal selama ini, yaitu: Mazhab Hanafi, Mazhab Maliki, Mazhab Syafi’i dan Mazhab Hanbali. Selain itu juga mampu mengimplementasikan kajiah sejarah madzhab hukum Islam yang ada di Indonesia yang memiliki ciri khas tersendiri dan kekhususan dalam penerapan pemahaman terhadap fiqih yang dianutnya. Oleh karenanya, mata kuliah ini dikonstruksi sebagai upaya pengayaan pengetahuan mahasiswa mengenai sejarah hukum Islam tentang perkembangan fikih madzhab baik klasik, tengah dan modern. Harapannya, mahasiswa mampu menjadikan mata kuliah ini sebagai pengkaji sekaligus creator
sejarah perkembangan madzhab yang lebih dinamis dan humanis sesuai dengan perkembangan masyarakat.
III. Tolok Ukur Indikator Kompetensi (Target Hasil Belajar)
1. Mahasiswa mampu memahami sejarah kehidupan dan latar belakang pemikiran, corak, dan model istimbath hukum Islam para Imam Madzhab (madzahib al-arba’ah).
2. Mahasiswa mampu mengembangkan model ijtihad hukum Islam para Imam
Madzhab klasik pada perbandingan madzhab, termasuk koralasinya dengan madzhab fiqh Indonesia
3. Mahasiswa mampu mengimplementasikan epistemologi ijtibad hukum Islam para Imam madzhab dalam membuat sebuah keputusan hukum Islam dengan menggunakan pendekatan masa’il fiqhiyah.
IV. Topik Inti Pembelajaran
1. Wahyu tuhan, Teks dan Ijtihad akal manusia, Aspek Ushul dan Furu’ dalam Hukum
Islam
a. Sumber Hukum Islam
b. Al-Qur’an dan Sunnah Sebagai Sumber Hukum Islam
c. Konsep Akal dan Wahyu
d. Ushul dan Furu’ dalam Hukum Islam
2. Sejarah Perkembangan Madzhab dalam Hukum Islam
a. Sejarah Perkembangan Hukum Islam era Nabi Muhammad
b. Sejarah Perkembangan Hukum Islam era Sahabat
c. Sejarah Perkembangan Hukum Islam era Tabi’in
d. Sejarah Perkembangan Hukum Islam era Tabi’it Tabi’in
3. Pengertian, Ruang lingkup, dan historistas Madzhab
a. Sejarah perkembangan Mazhab
b. Sejarah Madzhab Imam Abu Hanifah (kehidupan, belakang pemikiran, corak,
dan model istimbath)
c. Sejarah Madzhab Imam Ibn Malik (kehidupan, belakang pemikiran, corak, dan
model istimbath)
d. Sejarah Madzhab Imam Asy-Syafi’i (kehidupan, belakang pemikiran, corak,
dan model istimbath)
e. Sejarah Madzhab Imam Ahmad Ibn Hambal (kehidupan, belakang pemikiran,
corak, dan model istimbath)
f. Sejarah Madzhab Imam Imam Ja’fari (kehidupan, belakang pemikiran, corak,
dan model istimbath)
4. Perkembangan dan Sejarah Madzhab Hukum Islam
a. Sejarah dan dinamika hukum Islam klasik (clasical era) b. Sejarah dan dinamika hukum Islam Tengah (Medieval era)
c. Sejarah dan dinamika hukum Islam Modern (Modern era)
5. Dasar–dasar dan Sumber dalam Istimbath Hukum Imam Mazhab
a. Konsep dasar Istimbat hukum Islam Imam Madzhab
b. Sejarah Fikih Imam Madzhab
c. Sejarah pemikiran Ushul Fikih Imam Madzhab
6. Sejarah Madzhab Hukum Islam, dan Maqashid Syariah
a. Konsep Maqashid Syariah
b. Sejarah Perkembangan Maqashid Syariah
c. Maqashid Syariah dalam tarikh at-Tasyri’ al Islami
7. Mazhab Sebuah Produk pemikiran Hukum Matriel
a. Membedah literatur-literatur kitab Rujukan Mazhab b. Studi Sejarah literatur Hukum Islam
8. Sejarah perkembangan Fikih, Mazhab, dan Kodifikasinya
a. Perkembangan Fikih Klasik
9. Evolusi Pemikiran Hukum Islam
a. Kontekstualisasi hukum Islam
b. Pendekatan dalam Pengkajian Hukum Islam
c. Analisis Sejarah Pemikian Madzhab dan Hukum Islam
V. Metode Pembelajaran
1. Pertemuan awal dilakukan kontrak belajar untuk menyapakati point-point yang harus ditaati selama perkuliahan.
2. Kegiatan pengenalan setiap konsep baru, dapat dilakukan dengan strategi; a. Brain storming
b. Dynamic lecturing
c. Ceramah
d. Concept map
e. Synergetic lecturing
3. Pendalaman/perluasan pemahaman materi dilakukan dengan menggunakan alternatif
strategi;
a. Information search
b. The power of two
c. Every one is teacher here
d. Snowbolling
e. Active debate
VI. Alternative Media Pembelajaran 1. Papan Tulis
2. OHP
3. Foto Copy Bahan
4. Ruang Kelas
5. Perpustakaan VII. Evaluasi Pembelajaran
1. Untuk menilai proses pembelajaran masing-masing mahasiswa digunakan evaluasi portofolio (resume mata kuliah). Di samping itu juga digunakan aspek penilaian lain yaitu kehadiran mahasiswa dalam perkuliahan dan partisipasinya dalam proses perkuliahan.
2. Untuk menilai hasil pembelajaran dilakukan tes, yaitu Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). Di samping itu juga terdapat komponen penilaian lain yang digunakan untuk menilai kemampuan penguasaan materi perkuliahan berupa tugas terstruktur. Penilaian akhir merupakan penggabungan dari skor yang diperoleh dengan pembobotan sebagai berikut;
a) Tugas (Paper & kuis) : 20 %
b) Partisipasi Kelas : 10 %
c) UTS : 25 %
VIII. Refrensi
1. Abu Sulaiman, Abd. Al-Wahab Ibrahim, al-Fikr al-Ushuli, Jeddah : Dar al-Syuruq, Cet. I, 1983.
2. ash-Shiddieqy, T. M. H. Hasbi. Pengantar Ilmu Fikih, Jakarta: Bulan Bintang, 1987. 3. Azami, M. M. Studies in Hadis Methodology and Literaure (Indianapolis, Indiana:
American Trust Publication, 1977.
4. az-Zarqani, Muhammad. Syarh az-Zarqani ‘ala Muwatha’ Imam malik, Beirut: Dar
al-Fikr, t.t
5. Chalil, K.H. Moenawar. Biografi Empat Serangkai Imam Mazhab, Jakarta: Bulan Bintang, 1994.
6. Ensikloped Islam, Jilid 3, Jakarta: PT. Ichtiar Baru Van Hoeve, cet. Ke-6, 1999. 7. Hanafi, A. Pengantar dan Sejarah Hukum Islam, Jakarta: Bulan Bintang, 1970. 8. Hasan, M. Ali, Perbandingan Mazhab Fiqih, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada,
Cet. I, 1997.
9. Hasjmy, A., Sejarah Kebudayaan Islam, Jakarta: PT. Bulan Bintang.
10. hmad Asy-Syurbasi, Sejarah dan Biografi Empat Imam Mazhab, Jakarta: Bumi Aksara, 1991.
11. Hudari, Mhammad al-. Tarikh Tasyri’ al-Islami, Kairo: Dar Ihya’ Kutub al-‘Arabiyah, 1981.
12. Imam Malik, Al-Muaththa’, Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah, t.t.
13. Imbabi, M. Musthofa, Tarikh Tasyri’ al-Islami, Kairo : Maktabah tijariyyah al-kubro, Cet. IX, 1986
14. Ismail, Ahmad satori, Pasang Surut Perkembangan Fiqh Islam, Jakarta : Pustaka Tarbiatuna, Cet. I, 200
15. Jaser Auda, Al Maqasid untuk Pemula. (Yogyakarta: Suka Press, 2014).
16. Jaser Auda, Membumikan Hukum Islam Melalui Maqashid Syariah; terjemahan “Maqashid Shariah as Philoshophy of Islamic Law; A System Approach”. (Bandung: Mizan, 2015).
17. Khatib, M.’Ajjaj al-. as-Sunnah Qabl at-Tadwin, Beirut: Dar al-Fikr, 1414 H/1993 M.
18. Khomis, Qasim Abdul Aziz, Aqwal al-Shahabah, Kairo : Maktabah al-Iman, 2002. 19. Mubarok, Jaih, Sejarah dan Perkembangan Hukum Islam, Bandung : PT. Remaja
Rosdakarya, Cet. III, 2003.
20. Nasution, Harun, Teologi Islam Aliran-aliran Sejarah Analisa Perbandingan, Jakarta : UI Press, 2002.
21. Rahmat, Jalaluddin, Tinjauan Kritis Atas Sejarah Fiqh,
22. Romli SA, Muqaranah Mazahib fil Ushul, Jakarta : Gaya Media Pratama, Cet. I, 1999.
23. Sa’id Lahham dalam Muwaththa’, ed. Sa’id al-Lahham, Beirut: Dar al-Fikr, 1409 H/1989 M.
24. Shiddieqy, T. M. Hasbi Ash. Pokok-Pokok Pegangan Imam Mazhab, Cet.I,
Semarang: Pustaka Rizki Putra, 1997.
25. Sirry, Mun’im A., Sejarah Fiqh Islam, Surabaya : Risalah Gusti, Cet I, 1995.
26. Syihab ad-Din Ahmad bin Ali bin Hajar al-Asqalani, Kitab Tahzib at-Tahzib, Ed. Shidqi Jami al-‘Attar, Beirut: Dar al-Fikr, 1415 H/1995 M, Juz 8.
27. Yanggo, Huzaemah Tahido, Pengantar Perbandingan Mazhab, Jakarta : Logos, Cet. III, 2003.
28. Zahra, Muhammad Abu. Ushul al-Fiqh, Mesir: Dar al-Fikr al-‘Arabiah, 1958.
29. ___________________. Sejarah Hukum Islam Ikhtisar dan Dokumentasinya, Alih Bahasa: Abu Halim, (Bandung: Marja, 2005).
30. Zuhri, Muh. Hukum Islam dalam Lintas Sejarah, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1996).
