JARINGAN KOMPUTER
(2 SKS – 16 Pertemuan)Penyusun: Wagito, S.T., M.T.
(wagito@akakom.org)
LABORATORIUM STMIK AKAKOM YOGYAKARTA 2005
MODUL 1
PENGENALAN SOFTWARE DAN HARDWARE Tujuan
• Mengenalkan pada mahasiswa tentang mengoperasikan software Linux dan Windows
• Mengenalkan alat-alat untuk jaringan komputer
Teori
Perangkat Keras Network
Perangkat keras yang dibutuhkan dalam suatu network sangat tergantung pada konfigursi yang digunakan untuk menyusun network, jenis media
transmisi data, serta besar kecilnya janghkauan network. Secara umum suatu network memerlukan perangkat keras sebagai berikut.
• server • workstation
• NIC (Network Interface Card) • hub/konsentrator • brigde • switch • repeater • router • sistem kabel Server
Suatu server merupakan hati dari kebanyakan network. Server biasanya merupakan komputer berkecepatan tinggi dengan kapasitas memori (RAM) dan simpanan yang besar, dan dihubungkan dengan antarmuka jaringan yang cepat (fast network interface). Sistem operasi jaringan bekerja pada komputer tersebut, bersama perangkat lunak aplikasi dan file data yang diperlukan.
Workstation
Semua komputer yang terhubung ke server pada jaringan disebut dengan workstation. Workstation merupakan komputer standar komputer yang
dikonfigurasi menggunkan kartu antarmuka jaringan, perangkat lunak jaringan dan kabel-kabel yang diperlukan. Workstation tidak selalu membutuhknan floppy disk atau harddisk sebab file dapat disimpan pada server.
NIC (Network Interface Card)
NIC merupakan pealatan yang memungkinkan terjadinya hubungan antara network dengan komputer workstation atau network dengan komputer server. Kebanyakan NIC merupakan peralatan internal yang dipasangkan pada slot ekspansi dalam komputer baik slot ekspansi ISA ataupun slot ekspansi PCI. Bahkan pada beberapa mainboard komputer, NIC sudah dipasang secara onboard artinya menyatu dengan mainboard.
Hub/Konsentrator
Hub adalah unsur paling penting dalam LAN. Hub merupakan pusat koneksi semua node pada jaringan serta semua jaringan dihubungkan satu dengan yang lain melalui Hub. Hub bertindak sebagai titik pengendali untuk aktivitas sistem, pengelolaan serta pengembangan jaringan
Bridge
Bridge adalah alat yang memungkinkan untuk membagi suatu jaringan yang besar dalam dua jaringan yang lebih kecil, sehingga menjadi jaringan yang lebih efisien
Switch
Switch adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan beberapa LAN yang terpisah serta menyediakan filter paket antar LAN. Switch LAN adalah peralatan multiport, masing-masing dapat mendukung satu workstation atau semua ethernet.
Repeater
Ketika suatu isyarat melintas sepanjang kabel, isyarat tersebut cenderung megalamai penurunan kekuatan atau daya. Repeater adalah alat yang dapat menguatkan (boost) isyarat jaringan yang melintasinya.
router
Router digunakan untuk mengubah informasi dari suatu network ke network yang lain. Router mirip dengan bridge supercerdas (superitellegent bridge).
Sistem Kabel
Kabel sebagai media transmisi terlindung dapat dikategorikan dalam dua kelompok utama yaitu:
penghantar elektrik (electrical conductor), dan serat optik (fiber optic)
Masing-masing kategori mempunyai banyak variasiKabel yang
dikelompokkan dalam kategori penghantar elektrik yaitu TP (twisted-pair) dan koaksial (coaxial). Berikut ini diberikan beberapa ilustrasi kabel
Kabel Koaksial
kabel STP
Kabel TP
Kabel Serat Optik
Konektor BNC
Konektor RJ45
Perangkat Lunak Network
Untuk sistem server dapat digunakan beberapa sistem operasi seperti • Linux
• Windows Nt • Windows 2000 • Windows XP
Untuk sistem klien dapat digunakan sistem operasi • Linux • Windows Nt • Windows 2000 • Windows XP • Windows 98 • Windows 95
Software dan Hardware
• macam-macam kabel • konektor
• hub • switch
• server dan workstation
Praktik
Menjalankan sistem Linux
1. Masuklah dalam sistem operasi Linux Username = root
Password = root
2. Menjalankan Xwindows
# startx
3. Keluar dari Xwindows dari menu logout
Menggunakan editor vi
1. Bukalah editor vi
# vi
2. Ketikkan satu paragraf pada teori 3. Simpan dengan perintah Esc :w 4. Keluar dari vi Esc :q
Menjalankan sistem Windows
1. Jalankan Sitem Operasi Windows
2. Pengenalan beberapa menu yang berhubungan dengan jaringan
Control Panel | Network NeigborHood
Tugas
1. Berapakah kemampuan transfer data (kbps) maksimum untuk kabel koaksial, UTP dan Serat Optik
2. Berapakah jangkau (meter) maksimum untuk kabel coaksial, UTP dan Serat Optik
MODUL 2
JARINGAN INTRANET PADA WINDOWS Tujuan
• Mengenalkan jaringan intranet komputer pada Windows
Teori
Dalam jaringan, komputer dikenali dengan alamat IP (internet protocol). Alamat IP dapat dinyatakan dengan
xxx.yyy.www.zzz
Masing-masing kelompok berupa angka dari 0-254.
Ada dua langkah penting agar dua komputer dapat terhubung yaitu memasang driver ethernet card
menentukan alamat IP pada komputer
Software dan Hardware
• komputer • switch • kabel utp • Windows
Praktik
Nyalakan komputer dengan sistem operasi Windows
Memasang Driver Ethernet Card
1. Pilih Begin|Setting|Control Panel akan keluar dialog control panel 2. Pada icon Network Netborehood, klik-kanan kemudian pilih open
Akan keluar dialog berikut
4. Klik pada Adapter, kemudian klik tombol Add, akan muncul dialog berikut
5. Klik tombol Have Disk, akan muncul dialog berikut
6. Klik tombol Browse, akan muncul dialog berikut
7. Pilih lokasi tempat driver ethernet, kemudian klik tombol OK
Driver kartu ethernet untuk tiap lab mungkin berbeda. Konfirmasikan dengan dosen pengampu praktikum
8. Pilihlah Seperti di atas, kemudian klik tombol OK
9. Klik tombol OK, komputer secara automatis restart
Menentukan alamat IP
1. Pilih Begin|Setting|Control Panel akan keluar dialog control panel 2. Pada icon Network Netborehood, klik-kanan kemudian pilih open
Akan keluar dialog berikut
3. Pilihlah TCP/IP, kemudian klik tombol Properties, akan muncul dialog berikut
4. Pilihlah Specify an IP address, kemudian Isilah IP Address 192.168.104.150, Subnet Mask 255.255.255.0
5. Berilah IP Address yang lain untuk komputer teman mislnya 192.168.104.151 (mintalah bimbingan asisten)
6. Klik ttab WINS Configuration, sehingga dialog berubah menjadi berikut
7. Pilihlah Enable WINS Resolution, kemudian pada WINS Server Search Order isilah dengan 172.18.254.253, dilanjutkan klik tombol Add
9. Sementara dialog ini, biarkan apa adanya
10. Klik tab DNS Configration, akan muncul dialog berikut
11. Klik pada Enable DNS • Host : win
• Domain : akakom
Selanjutkan klik tombol OK, Windows akan minta Restart, Pilihlah OK
Perhatikan! Pada saat restart Buatlah disable GoBack dengan cara menekan space
Mencoba Koneksi
1. Periksalah koneksi komputer teman Anda, gunakan perintah
# ping 192.168.104.151
Jika ada respon, maka komputer telah terhubung
2. Cobalah periksa koneksi komputer anda dari komputer teman dengan perintah
# ping 192.168.104.150
Jika ada respon, maka komputer sudah terkoneksi.
Tugas:
1. Buatlah alamat IP yang lain, kemudian periksalah koneksinya 2. Carilah dari literatur, apakah yang dimaksud Netmask
MODUL 3
JARINGAN INTRANET PADA LINUX Tujuan
• Mengenalkan jaringan intranet komputer pada Linux
Teori
Seperti pada Windows, pada jaringan berbasis Linux, komputer dikenali dengan alamat IP (internet protocol). Alamat IP dapat dinyatakan dengan
xxx.yyy.www.zzz
Masing-masing kelompok berupa angka dari 0-254.
Langkah utama untuk menghubungkan komputer pada jaringan yaitu memasang driver ethernet card
menentukan alamat IP pada komputer
Seperti pada Windows tetapi cara yang dipakai berbeda
Software dan Hardware
• komputer • switch • kabel utp • Linux
Praktik
Nyalakan komputer dengan sistem operasi Linux
Cara Pertama
1. Memasang Driver Ethernet Card dan Menentukan Alamat IP 2. Untuk memasang driver, gunakan perintah
# modprobe via-rhine
Jika berhasil, tiak akan memunculkan pesan kesalahan
keterangan:
modprobe adalah perintah untuk mendeteksi modul driver via-rhine adalah modul driver ethernet card yang akan dipasang mintalah petunjuk dosen tentang modul driver yang digunakan
3. untuk menentukan alamat IP, gunakan perintah
# ifconfig eth0 192.168.104.150 netmask 255.255.255.0
4. Periksa apakah alamat Ip sudah terpasang dengan perintah
# ifconfig
Jika muncul alamat IP, maka ethernet card sudah terpasang dengan benar 5. Lakukan hal yang sama untuk komputer teman dengan alamat IP lain
Cara kedua
1. Memasang Driver Ethernet Card dan Menentukan Alamat IP 2. Buka file /etc/modules.conf dengan perintah
# vi /etc/modules.conf
3. Tambahkan baris pernyataan
alias eth0 via-rhine
4. Simpan kembali file tersebut
5. Untuk menentukan alamat IP, buatlah file /etc/sysconfig/network-script/ifcfg-eth0 dengan perintah
# vi /etc/sysconfig/network-script/ifcfg-eth0
6. Isilah dengan pernyataan berikut
DEVICE=eth0 BOOTPROTO=static IPADDR=192.168.104.151 NETMASK=255.255.255.0 NETWORK=192.168.104.0 BROADCAST=192.168.104.255 ONBOOT=yes
7. Selanjutkan jalankan network dengan perintah
# service network start
atau
# service network restart
8. Jika network sudah jalan, amati hasilnya dengan perintah
# ifconfig
Mencoba Koneksi
1. Periksalah koneksi komputer teman Anda, gunakan perintah
# ping 192.168.104.151
2. Jika ada respon, maka komputer telah terhubung
3. Cobalah periksa koneksi komputer anda dari komputer teman dengan perintah
# ping 192.168.104.150
Tugas
1. Buatlah alamat IP yang lain, kemudian periksalah koneksinya 2. Carilah dari literatur, apakah yang dimaksud Broadcast
MODUL 4
IP KLIEN AUTOMATIS Tujuan
• mengenalkan cara mengkonfigurasi ip klien secara automatis pada Windows
• mengenalkan cara mengkonfigurasi ip klien secara automatis pada Linux
Teori
Dalam jaringan, komputer dikenali dengan alamat IP (internet protocol). Pemberian alamat IP secara manual untuk masing-masing klien mungkin memerlukan waktu. Terutama jika jumlah komputernya banyak.
Untuk mengatasi hal itu maka komputer dapat diberi alamat IP secara automatis dari server DHCP. Dalam hal ini komputer berlaku sebagai klien DHCP.
Software dan Hardware
• komputer • Windows • Linux
Praktik
Pada Windows
1. Bukalah sistem opersi Windows
2. Pilih Begin|Setting|Control Panel akan keluar dialog control panel 3. Pada icon Network Netborehood, klik-kanan kemudian pilih open
4. Pilihlah TCP/IP, kemudian klik tombol Properties, akan muncul dialog berikut
5. Pilihlah opsi Obtain IP address automatically, seperti gambar di atas. 6. kemudian klik OK
7. Komputer akan melakukan Restart
8. Setalah selesai Restart, periksalah IP komputer Anda dengan perintah
> winipcfg
Akan muncul dialog berikut
9. Periksalah berapa IP komputer Anda dan berapa IP komputer teman 10. Ujilah koneksi komputer teman dengan perintah
# ping <ip komputer teman>
Pada Linux
1. Bukalah sistem operasi Linux
2. Buatlah file /etc/sysconfig/network-script/ifcfg-eth0 dengan perintah
# vi /etc/sysconfig/network-script/ifcfg-eth0
3. Isilah minimal dengan pernyataan berikut
DEVICE=eth0 BOOTPROTO=dhcp ONBOOT=yes
4. Jalankan kembali network, dengan perintah
# service network start
atau
# service network restart
5. jika network sudah jalan, cobalah untuk melihat IP komputer Anda dengan perintah
# ifconfig
6. Selanjutnya periksa koneksi komputer teman dengan perintah
# ping <ip komputer teman>
7. Cobalah mematikan network anda dengan perintah
# service network stop
8. Lakukan pemeriksaan IP komputer Anda dari komputer teman dengan perintah
# ping <ip kompter anda>
Amati yang terjadi
9. Nyalakan network komputer Anda kembali dengan perintah
# service network start
10. Lakukan sebaliknya pada komputer teman
Tugas
Cobalah mencabut koneksi ke jaringan lab, kemudian lakukan beri perintah
> winipcfg
Klik tombol release all, dilanjutkan Klik tombol renew all
Apa yang terjadi, mengapa demikian
2. Pada Linux
Cobalah mencabut koneksi ke jaringan lab, kemudian lakukan beri perintah
# service network restart
Amati yang terjadi Berilah perintah
# ifconfig
Amati nilai alamat IP ethernet card anda Mengapa demikian
MODUL 5
KLIEN INTERNET BROWSER Tujuan
• mengenalkan pada mahasiswa cara mengkonfigurasi klien internet browser
Teori
Internet browser adalah sofware yang biasanya digunakan untuk membuka suatu halaman situs pada internet. Beberapa internet browser yang terkenal penggunaan secara luas adalah
• IE (internet explorer) • Konqueror • Netscape • Mozilla • Eudora • dan sebagainya
Supaya dapat membuka suatu situs, internet browser kadang perlu diatur beberapa hal, tergantung konfigurasi jaringan yang ada.
Jika komputer anda terhubung ke jaringan internet secara langsung, maka mungkin tidak diperlukan setting khusus. Tetapi biasanya komputer terhubung ke jaringan internet melalui suatu jaringan intranet. Dalam hal ini kadang perlu diatur tentang proxy yang digunakan.
Software dan Hardware
• komputer • Linux • Windows
Praktik
Pada Windows
1. Bukalah sistem opersi Windows
2. Pilih Begin|Setting|Control Panel akan keluar dialog control panel
3. Klik kanan pada icon Internet Option, kemudian pilih Open, akan muncul dialog.
4. Klik tab Connections, akan muncul dialog tentang koneksi internet
Di lab terpadu STMIK AKAKOM koneksi internet dapat dilakukan dengan mensetting proxy dengan nama proxy.lab.akakom pada port 3128
Klik tombol LAN settings Isilah
• Address: proxy.lab.akakom • port: 3128
5. Klik tombol OK
6. Cobalah untuk koneksi ke internet misalnya http://www.yahoo.com
Pada Linux
Untuk setting klien internet browser pada Linux, diberikan contoh Konqueror Web Browser
1. Jalankan XWindows dengan perintah
# startx
2. Bukalah Konqueror Web Browser dengan perintah K|Networking|www|Konqueror Web Browser Akan muncul sebagai berikut
3. Pilihlah menu Settings|Configure Konqueror, akan muncul suatu dialog, kemudian klik pada Proxies & Cache, sehingga muncul dialog berikut
Isilah • HTTP proxy : proxy.lab.akakom • Port : 3128 • HTTPs proxy : proxy.lab.akakom • Port : 3128 • FTP proxy : proxy.lab.akakom • Por t: 3128
4. Jika Anda ingin koneksi ke lokal tidak menggunakan proxy, pada bagian No Proxy for tekan tombol Add, akan muncul dialog berikut
Misalnya isikan lab.akakom.org 5. Kemudian klik tombol OK
6. Selanjutnya klik Applay dilanjutkan klik OK
7. Cobalah membuka halaman situs http://www.yahoo.com
Jika koneksi anda benar, maka akan terbuka halaman situs yang dimaksud
Tugas
1. Apa yang dimaksud proxy server
2. Apa keuntungan menggunakan proxy server dibanding koneksi langsung 3. Hilangkan semua setting proxy, kemudian bukalah suatu situs, amati yang
MODUL 6 KLIEN E-MAIL Tujuan
• mengenalkan pada mahasiswa cara mengkonfigurasi klien e-mail
Teori
Pada jaringan internet dimungkinkan seseorang mengirim e-mail dari suatu alamat ke alamat yang lain. Untuk dapat berkomunikasi melalui e-mail, seseorang harus mempunyai alamat e-mail. Alamat e-mail dapat diperoleh secara gratis di situs-situs tertentu di internet.
Di Akakom, mahasiswa memperoleh alamat e-mail dengan format username@akakom.org
dengan password sesuai dengan password masing-masing.
E-mail dapat diakses dengan beberapa cara, salah satunya dengan tool e-mail klien. E-e-mail klien ada yang bekerja berdasar protokol POP3 ada juga yang berdasar IMAP. Di lab Akakom disediakan protokol POP3 untuk akses e-mail.
Software dan Hardware
• komputer • Linux
Praktik
E-mail klien ada yang bekerja pada sistem Windows (Ms. Outlook) dan ada yang pada sitem Linux (KMail). Berikut akan diberikan contoh
mengkonfigurasi e-mail klien pada Linux.
Bukalah sistem operasi Linux
1. Jalankan XWindows dengan perintah
# startx
2. Jalankan program e-mail klien KMail dengan perintah K | Networking | Mail | KMail sehingga muncul tool berikut
Isilah:
• Name : dengan nama anda • Organization : Akakom
• Email Address : username@akakom.org
4. Kemudian klik pada bagian Network, sehingga muncul dialog berikut
5. Pada bagian Sending Mail, pilih SMTP Isikan
Server : mail.akakom.org Port : 25
6. Pada bagian Incomming Mail, tekan tombol Add, akan muncul dialog berikut
7. Pilihlah Pop3, kemudian klik tombol OK, akan muncul dialog berikut
8. Pada bagian General isikan • Name : sesuai nama anda • Login : username Anda • Password : kosongkan saja • Host : mail.akakom.org • Port : 110
9. Selanjutnya klik tombol OK, akan kembali ke dialog semula 10. Klik tombol Applay, dilanjutkan klik tombol OK
11. Cobalah mengirim e-mail ke teman Anda dengan membuka menu
Message | New Message
12. Cobalah memeriksa, apakah ada e-mail yang masuk dengan menu File | Check Mail
Tugas
1. Jika anda punya alamat e-mail lain, cobalah mengganti Server menjadi server email lain. Apa yang terjadi dan Mengapa?
MODUL 7
UTILITAS PUTTY DAN KLIEN TELNET Tujuan
• mengenalkan pada mahasiswa bagaimana mengunakan putty dan telnet
Teori
Utilitas putty dan telnet digunakan untuk masuk pada suatu sistem server dan bekerja secara jarak jauh. Telnet klien biasanya sudah menjadi satu jika Anda menginstall Windows. Sedangkan putty harus diinstall pada Windows.
Dibandingkan dengan telnet, putty lebih berdaya guna. Utilitas putty dapat digunakan masuk pada server melalui port telnet maupun ssh.
Utilitas putty adalah perangkat lunak bebas (free) yang dibuat oleh Simon Tatham. Setelah putty dijalankan, Anda diminta untuk memasukkan nama server dan port yang akan digunakan. Selanjutnya akan diminta untuk memasukkan login dan password. Setelah Anda berhasil memasuki suatu server, Anda dapat melakukan aktivitas dalam server sesuai hak akses Anda sebagai user misalnya mengirim e-mail, mengirim pesan pada teman, dan sebagainya.
Software dan Hardware
• Komputer • Windows
Praktik
1. Bukalah sistem operasi Windows 2. Jalankan putty dengan perintah
> putty
Akan muncul dialog berikut ini
• Host Name : serverstudent.lab.akakom • Protocol : telnet
• Save Sessions : serverstudent
Pada bagian ini dapat juga diisi dengan alamat IP dari host yang akan dituju. Bagian save sessions boleh tidak diisi jika Anda tidak ingin menyimpan semua keterangan yang sudah dituliskan
3. Klik tombol Save 4. Klik tombol Open
Anda akan dibawa pada suatu server serta minta login dan password • Login : username anda
• password : password anda
Setelah itu Anda masuk pada suatu shell.
Shell tersebut berada pada home directory Anda di server student 5. Cobalah untuk melihat isinya dengan perintah
# ls
6. Cobalah untuk membuat direktori data dengan perintah
# mkdir data
7. Cobalah mengirim e-mail kepada teman Anda
# mail username_teman@akakom.org
8. Untuk keluar dari sesi putty, ketikkan
# exit
Tugas
1. Pada putty terdapat tiga protokol lain selain telnet yaitu Raw, Rlogin dan SSH. Terangkan maksud ketiga protokol tersebut
2. Perintah apa saja yang dapat anda jalankan menggunakan putty dalam server ?
MODUL 8
UTILITAS KLIEN FTP Tujuan
• mengenalkan pada mahasiswa bagaimana menggunakan klien FTP
Teori
FTP adalah singkatan dari file transfer protocol. Sesuai dengan namanya, utilitas ini digunakan untuk mengirim dan menerima file melalui protokol ftp dengan port nomor 21. Selama perkembangan internet, perangkat lunak klien FTP berkembang sesuai perkembangan internet. Perangkat lunak klien FTP ada yng masih menggunakan perintah command-line, ada juga yang sudah menggunakan Graphical User Interface.
Klien FTP pada mode command-line biasanya sudah terpasang pada sistem operasi. Sedangkan klien FTP yang sudah menggunakan GUI biasanya harus dipasang sendiri. Beberapa klien FTP yang menggunakan GUI adalah
• gftp (Linux)
• cute-ftp(Windows) • ws-ftp(Windows)
Pada praktikum ini, akan dipraktikkan bagaimana mengkonfiguras klien FTP terutama pada Linux.
Software dan Hardware
• Komputer • Linux
Praktik
Bukalah sistem operasi Linux
Menggunakan ftp command-line
1. Masuklah pada ftp server di serverstudent dengan cara ketikkan perintah
# ftp serverstudent
Akan minta username dan password
2. Isikan username dan password sesuai dengan yang Anda punya Jika berhasil masuk, akan muncul prompt ftp.
Untuk mengetahui semua perintah yang mungkin ketikkan help.
ftp> help
3. Cobalah untuk menjalankan beberapa perintah berikut: • ls : untuk melihat semua file
• get : untuk mengambil suatu file dari server • put : untuk mengirim file ke server
• bye : untuk keluar
Menjalankan gFTP
# gftp
atau dari
K|Networking|File Transfer|gFTP
Sehingga muncul dialog berikut ini
2. Pilihlah menu FTP|Options, sehingga muncul dialog berikut
Isikan
• Proxy hostname : proxy.lab.akakom • Proxy port : 3128
Isian yang lain biarlah dikosongkan Tekan tombol Apply diikuti OK
3. Cobalah sekarang menjalankan fungsi gFTP isikan untuk
• host : serverstudent • port : 21
• user : sesuai user Anda • pass : sesuai password Anda Kemudian tekan tombol Connect
4. Setelah berhasil masuk serverstudent, maka akan terlihat semua file anda di serverstudent
5. Klik salah satu direktori atau file pada lokal 6. Klik tanda [ ] untuk upload file
7. Klik salah satu direktori atau file pada serverstudent 8. Klik tanda [ ] untuk download
Tugas
1. Sebutkan macam-macam kemampuan ftp dengan melihat help ftp 2. Apa yang dimaksud upload dan download
MODUL 9
DNS LOKAL
Tujuan
• mengenalkan kepada mahasiswa bagaimana mengubah alamat IP menjadi nama pengenal
• mengenalkan kepada mahasiswa bagaimana menyusun DNS lokal
Teori
Komputer dalam jaringan dikenali dengan alamat IP. Jika komputer yang ada dalam jaringan tidak terlalu banyak, mungkin kita dapat menghafal beberapa alamat IP komputer pada jaringan. Permasalahan akan timbul jika komputer yang ada pada jaringan jumlahnya sangat banyak, pasti akan sulit untuk menghapal alamat IP tersebut.
Orang umumnya lebih mudah menghapal nama dibanding menghapal angka. Oleh sebab itu sistem biasanya menyediakan cara untuk memetakan alamat IP menjadi suatu nama. Jika yang pemetaan hanaya untuk komputer lokal, maka hanya diperlukan DNS lokal dalam komputer Anda.
DNS lokal disimpan dalam file /etc/hosts padal Linux atau c:\windows\hosts pada Windows. Format penulisannya adalah sebagai berikut
alamat_IP nama_server nama_server
misalnya:
# pemetaan lokal
127.0.0.1 localhost localhost.localdomain serverstudent serverstudent.lab.akakom
maksud:
• baris perintah dengan tanda # dianggap komentar • alamat 127.0.0.1 dipetakan dengan nama localhost atau
localhost.localdomain
• alamat IP 172.18.254.253 dipetakan dengan nama serverstudent atau serverstudent.lab.akakom
Software dan Hardware
• Linux • Windows • komputer
Praktik
Bukalah sistem operasi Linux
Membuat DNS Lokal
1. Editlah file /etc/hosts dengan perintah
2. Ketikkan baris-baris berikut #pemetaan lokal 127.0.0.1 localhost localhost.localdomain #pemetaan serverstudent 172.18.254.253 serverstudent serverstudent.lab.akakom #pemetaan lain 172.18.254.100 gwtga gwtga.lab.akakom 172.18.254.104 gwaplikasi gwaplikasi.lab.akakom
3. Simpanlah file tersebut dengan perintah Esc :wq 4. Selanjutlah editlah file resolv.conf dengan perintah
# vi /etc/resolv.conf
5. Ketikkan baris berikut
#default domain domain lab.akakom #default search list search lab.akakom #nameserver pertama nameserver 127.0.0.1 #nameserver kedua
nameserver 172.18.254.253
6. Simpanlah file tersebut dengan perintah Esc :wq
Menguji DNS lokal
1. Berilah perintah
# ping serverstudent.lab.akakom
2. Jika muncul alamat IP seperti pada file hosts, maka setting anda sudah benar
3. Cobalah juga alamat yang lain misalnya
# ping gwtga.lab.akakom # ping gwaplikasi.lab.akakom
Pada Windows
1. Bukalah sistem operasi Windows 2. Editlah file hosts dibawah Windows
3. Ketikkan baris perintah yang sama dengan file hosts di atas
#pemetaan lokal 127.0.0.1 localhost localhost.localdomain #pemetaan serverstudent 172.18.254.253 serverstudent serverstudent.lab.akakom #pemetaan lain 172.18.254.100 gwtga gwtga.lab.akakom 172.18.254.104 gwaplikasi gwaplikasi.lab.akakom 4. Ujilah hasilnya
# ping gwtga.lab.akakom # ping gwaplikasi.lab.akakom 5. Amati tanggapannya
Tugas
1. Buatlah pemetaan dengan nama tetangga.lab.akakom untuk alamat IP komputer teman Anda
2. Buatlah pemetaan dengan nama cahbagus, cahayu, cahpintar untuk alamat IP tertentu, misalnya komputer Anda
3. Buatlah nama untuk alamat IP komputer Anda, kemudian cobalah mengecek dari komputer teman anda. Apa yang terjadi dan mengapa demikian
MODUL 10
SERVER DNS
Tujuan
• mengenalkan kepada mahasiswa bagaimana mengubah alamat IP menjadi nama pengenal
• mengenalkan kepada mahasiswa bagaimana menyusun server DNS
Teori
DNS (Domain Name System) server adalah cara pemberian nama untuk suatu alamat IP secara terpusat pada server. Dasar berfikirnya hampir sama dengan resolver yaitu bahwa komputer dalam jaringan dikenali dengan alamat IP. Jika komputer yang ada dalam jaringan tidak terlalu banyak, mungkin kita dapat menghafal beberapa alamat IP komputer pada jaringan. Permasalahan akan timbul jika komputer yang ada pada jaringan jumlahnya sangat banyak, pasti akan sulit untuk menghapal alamat IP tersebut.
Orang umumnya lebih mudah menghapal nama dibanding menghapal angka. Oleh sebab itu sistem biasanya menyediakan cara untuk memetakan alamat IP menjadi suatu nama.
Server DNS dapat dianggap sebagai kamus nama untuk alamat IP dalam jaringan. Berbeda dengan resolver yang hanya bekerja pada satu komputer, Server DNS dapat digunakan oleh komputer mana saja yang dapat
mereferensi pada komputer tempat DNS bekerja. Dengan demikian komputer yang akan menggunakan suatu Server DNS harus mereferensinya.
Penulisan Server DNS memang agak rumit, oleh sebab itu dianjurkan untuk membaca literatur tentang DNS lebih dalam.
Software dan Hardware
• Linux • Windows • komputer
Praktik
Bukalah sistem operasi Linux
Membuat Server DNS
1. Editlah file /etc/hosts dengan perintah
# vi /etc/named.conf
2. Ketikkan baris-baris berikut. Perhatikan:
Anda cukup melengkapi pada bagian yang kurang saja Terutama anda perhatikan bagian tercetak tebal
options {
pid-file "/var/run/named/named.pid"; };
key "key"{
secret "c3Ryb25nIGVub3VnaCBmb3IgYSBtYW4gYnV0IG1hZGUgZm9yIGEgd29tYW4K"; }; controls{ inet 127.0.0.1 allow{ any; } keys{ "key"; }; }; zone "." { type hint; file "named.ca"; }; zone "domain.com" { type master; file "domain.com"; }; zone "104.168.192.IN-ADDR.ARPA" { type master; file "192.168.104"; };
3. Simpanlah dengan perintah Esc :wq
4. Kemudian editlah file /var/named/domain.com dengan perintah
# vi /var/named/domain.com
5. Ketikkan baris berikut secara lengkap
$TTL 43200 @ IN SOA ns hostmaster.domain.com. ( 2004043003 ; serial 1H ; refresh 15 ; retry 14D ; expire 12H ; default_ttl ) ns IN A 192.168.104.253 www IN A 192.168.104.254 @ IN NS ns.domain.com.
6. Simpanlah dengan perintah Esc :wq
7. Buatlah juga file /var/name/104.168.192.IN-ADDR.ARPA dengan perintah
# vi /var/named/104.18.172.IN-ADDR.ARPA
8. Ketikkan baris-baris berikut
$TTL 43200 @ IN SOA ns hostmaster.domain.com. ( 2004043003 ; serial 1H ; refresh 15 ; retry 14D ; expire 12H ; default_ttl )
253 IN PTR ns.domain.com. 254 IN PTR www.domain.com. @ IN NS ns.domain.com.
9. Simpanlah dengan perintah Esc :wq
10. Selanjutlah editlah file resolv.conf dengan perintah
# vi /etc/resolv.conf
11. Ketikkan baris berikut
#default domain domain domain.com #default search list search domain.com #nameserver pertama nameserver 127.0.0.1 #nameserver kedua
nameserver 192.168.104.253
12. Simpanlah file tersebut dengan perintah Esc :wq 13. Jalankan Server DNS dengan perintah
# service named start
atau
# service named restart
14. jika Server DNS sudah pernah berjalan
Mencoba Server DNS
1. Jalankan dnslookup dengan perintah
# dnslookup
Anda akan masuk pada shell dnslookup
2. Ketikkan ns.domain.com diikuti Enter
Jika menghasilkan alamat IP yang benar, maka setting dns sudah berjalan baik
3. Ketikkan 192.168.104.253 diikuti Enter
Jika menghasilkan nama yang benar, maka setting dns sudah berjalan 4. Untuk keluar ketikkan Ctrl-D atau Exit
Tugas
1. Buatlah agar mail.domain.com menunjuk pada IP 192.168.104.202 2. Sebaliknya petakan agar 192.168.104.202 untuk mail.domain.com 3. Carilah keterangan bagaimana membuat canonical name
MODUL 11
SERVER TELNET
Tujuan
• mengenalkan kepada mahasiswa bagaimana mengkonfigurasi server telnet
Teori
telnet adalah suatu program untuk logging dalam suatu mesin (komputer) dari jauh (secara remote) dan mengeksekusi perintah pada mesin tersebut.
Program ini memungkinkan terjadinya komunikasi antara dua hosts yang tidak saling kenal melalui network.
Supaya dapat berkomunikasi menggunakan telnet, maka komputer klien harus dipasang sofware klien telnet. Software ini biasanya sudah terpasang pada Windows ketika diinstall. Pada Linux kadang perlu diinstall sendiri. Pada komputer server , harus dipasang server telnet yang bertugas untuk menangani koneksi telnet.
Software dan Hardware
• Linux • Windows • komputer
Praktik
Susunlah bentuk jaringan seperti gambar berikut Bukalah sistem operasi Linux
Mengatur server telnet
1. Editlah file /etc/xinetd.d/telnet dengan perintah
# vi /etc/xinetd.d/telnet
File ini berisi baris-baris berikut
service telnet { disable = yes flags = REUSE socket_type = stream wait = no user = root server = /usr/sbin/telnetd server_args = -a none log_on_failure += USERID }
2. Ubahlah baris disable=yes menjadi disable=no, artinya server telnet diaktifkan
Parameter yang lain dapat dianggap tetap 3. Simpanlah dengan perintah Esc :wq
Jalankan perintah
# service xinetd restart
Pastikan bahwa berjalan OK
Mencoba server telnet
1. Ketikkan perintah
# telnet localhost
2. Masukkan login dengan username ilham Berilah password ilham
Jika anda berhasil masuk, maka setting server telnet berhasil
3. Cobalah keluar dengan perintah
# exit
4. Cobalah melakukan koneksi telnet ke komputer teman
# telnet 192.168.100.1 <= = = = tanyakan alamat IP teman Anda
5. Masukkan user 6. Masukkan password
Jika berhasil masuk, cobalah untuk berkomunikasi dengan teman Anda dengan perintah
# write
Tugas
1. Bagaimana pengaruhnya jika baris disable=no diubah menjadi enable=yes 2. Apakah maksud baris user=root
3. Apakah maksud baris wait=no
4. Apakah maksud baris log_on_failure +=USERID
MODUL 12
SERVER SSHD
Tujuan
• Mengenalkan kepada mahasiswa bagaimana cara mengkonfigurasi server sshd
• Menggunakan klien ssh
Teori
Program sshd (SSH Daemon) adalah daemon untuk program ssh (secure shell). Program ssh digunakan untuk logging dalam suatu mesin (komputer) dari jauh (secara remote) dan mengeksekusi perintah pada mesin tersebut. Program ssh ini mirip dengan telnet, tetapi punya pengendalian terhadap keamanan. Program ssh menyediakan komunikasi aman terenkrip antara dua host yang tidak saling kenal melalui jaringan yang umumnya tidak aman. Dengan alasan keamanan, fungsi program telnet sudah mulai ditinggalkan diganti dengan ssh.
Software dan Hardware
• Linux • komputer
Praktik
Bukalah sistem operasi Linux
Mengatur server sshd
1. Editlah file /etc/ssh/sshd_config dengan perintah
# vi /etc/ ssh/sshd_config
2. File ini berisi baris-baris konfigurasi sshd, file ini tidak perlu diubah, maka keluarlah dengan perintah Esc :q
3. Jalankan server sshd dengan perintah
# service sshd restart
Pastikan bahwa semua berjalan OK
Mencoba server sshd
1. Ketikkan perintah
# ssh localhost
2. Berilah password untuk root
3. Jika anda berhasil masuk, maka setting server sshd berhasil 4. Cobalah keluar dengan perintah
5. Cobalah melakukan koneksi ssh ke komputer teman
# ssh 192.168.100.1 <= = = = tanyakan alamat IP teman Anda
6. Masukkan password root
Jika berhasil masuk, cobalah untuk berkomunikasi dengan teman Anda dengan perintah
# write
7. Cobalah masuk ke komputer teman dengan user ilham
# ssh 192.168.100.1 -l ilham
8. Masukkan password untuk ilham
Jika berhasil masuk, cobalah untuk berkomunikasi dengan teman Anda dengan perintah
# write
9. Cobalah keluar dengan perintah
# exit
Mengganti port komunikasi
1. Edit file konfigurasi /etc/ssh/sshd_config dengan perintah
# vi /etc/ ssh/sshd_config
2. Ubahlah bagian yang mengatur tentang Port menjadi
Port = 20022
3. Simpan dan keluarlah dengan perintah Esc :wq 4. Restart server sshd dengan perintah
# service sshd restart
5. Cobalah sekarang melakukan koneksi dengan perintah
# ssh localhost
Amati yang terjadi, apakah Anda berhasil masuk ?
6. Cobalah sekarang melakukan koneksi dengan perintah
# ssh localhost -p 20022
7. Cobalah juga lakukan untuk masuk ke komputer teman
# ssh 192.168.100.1
Amati yang terjadi.
Jika port komunikasi sudah diubah, maka seharusnya tidak dapat masuk
8. Coba perintah lain
# ssh 192.168.100.1 -p 20022
Amati ynag terjadi
Tugas
1. Bagaimana caranya agar koneksi ssh tidak dapat menerima user root ? 2. Bagaimana cara mengijinkan koneksi ssh dengan password kosong ?
MODUL 13
XITAMI SERVER FTP
Tujuan
• Membuat Server FTP pada sistem operasi Windows • Menggunakan Xitami Server FTP
• Membuat User Server FTP • Melakukan Koneksi protokol FTP
Teori
FTP atau file transfer protokol adalah protokol yang digunakan untuk koneksi internet yang biasanya untuk mentransfer file baik mengirim file maupun menerima file.
Transfer file melalui koneksi FTP memerlukan: • Server FTP, dan
• Klien FTP.
Xitami adalah program yang dapat digunakan sebagai Server FTP yang bekerja pada sistem operasi windows.
Untuk Klien FTP dapat digunakan program ftp pada konsol windows atau program ftp lain.
Software dan Hardware
• Windows • Xitami • ftp
• komputer
Praktik
Bukalah sistem operasi Windows
Jalankan Xitami
1. Pilih Start | Program | Internel Tools 2. Pilih Xitami
Membuka administrasi Xitami
1. Buka Internet Explorer
2. Start | Program | Intenet Explorer 3. Ketikkan pada Address
http://localhost/admin
5. Isikan User name dan password
Selajutnya muncul dialog administrasi berikut ini
6. Pilih menu Configuration untuk masuk melakukan konfigurasi
Membuat user xitami Server FTP
1. Pada Menu Configurasi Pilih FTP 2. Akan muncul dialog berikut
3. Pada bagian User Configuration File, Klik tombol [Define] Akan muncul gambar berikut
4. Pilihlah New Untuk membuat User baru
5. Isikan isian untuk • user name, • password,
• User Permissions Yang lain boleh diabaikan
Selanjutnya lakukan klik tombol Save
Mencoba Koneksi
1. Ketikkan perintah ini dari promt DOS
c:\> ftp localhost
2. Amati yang terjadi, masukkan user name dan password Untuk keluar ketikkan
ftp> bye
3. Coba melakukan koneksi dari komputer lain, ftp diikuti nomor IP
c:\> ftp 192.168.100.25
Nomor IP disesuaikan dengan nomor IP yang dimiliki Server FTP 4. Amati yang terjadi, masukkan user name dan password
Untuk keluar ketikkan
ftp> bye
Tugas
1. Ulangi bagaimana cara membuat user lain
2. Bagaimana caranya agaruser tersebut dapat melakukan download dan upload file
MODUL 14
PROFTPD SERVER FTP
Tujuan
• Membuat server FTP pada sistem operasi Linux • Menggunakan server FTP ProFTPD
• Membuat user server FTP pada sistem operasi Linux • Menjalankan server FTP dan klien FTP
Teori
Koneksi menggunakan protokol FTP banyak dilakukan dalam dunia internet. Kebanyakan protokol FTP digunakan untuk melakukan transfer file, baik berupa download maupun upload.
Untuk dapat melakukan koneksi FTP harus tersedia server FTP sebagai penyedia layanan dan klien FTP yang berupa program aplikasi.
ProFTPD adalah program server FTP yang banyak digunakan dalam sistem operasi Linux yang cukup mudah dalam instalasi dan konfigurasi. Semua konfigurasi dibuat sedemikian sehingga mirip dengan konfigurasi server Web Apache.
Konfigurasi ProFTPD terutama dituliskan pada file /etc/proftpd.conf yang berbentuk sebagai berikut
<pengarah> <nilai>
Pada saat dijalankan daemon proftpd akan membaca file konfigurasi tersebut.
Software dan Hardware
• Linux • komputer
Praktik
Bukalah sistem operasi Linux
1. Bukalah file konfigurasi /etc/proftpd.conf
# vi /etc/proftpd.conf
2. Ketikkan baris-baris pengarah berikut
# isi file /etc/proftpd.conf
ServerName "ProFTPD Default Installation" ServerType standalone DefaultServer on AllowStoreRestart on Port 21 Umask 022 MaxInstances 30 User nobody Group nogroup <Directory /*> AllowOverwrite on
</Directory>
PersistentPasswd off
3. Simpanlah dengan mengetikkan ESC dilanjutkan :wq 4. Jalankan server FTP dengan perintah berikut
# service proftpd start
Pastikan tidak ada pesan kesalahan Pastikan semua menunjukkan pesan [OK]
Jika ada pesan kesalahan, periksa kembali file /etc/proftpd.conf
5. Selanjutnya mencoba koneksi FTP dengan mengetikkan ftp dari command shell
# ftp localhost
akan diminta memasukkan username dan password. Masukkan username = user
Masukkan password = user
Jika berhasil, maka anda akan masuk pada shell FTP yang berbentuk
ftp>
Untuk memutuskan koneksi FTP ketikkan
ftp> bye
6. Cobalah melakukan koneksi FTP dari konputer lain
# ftp 192.168.100.1
Dengan mengganti alamat IP 192.168.100.1 dengan alamat IP konputer Anda
Lakukan hal yang sama untuk memutuskan koneksi FTP
7. Membuat user baru beserta passwordnya, ketikkan
# adduser cahpinter
Seharusnya tidak menimbulkan kesalahan
# passwd cahpinter
Anda diminta memasukkan password baru, kemudian tekan enter Selanjutnya diminta menulisulang password, kemudian tekan enter
8. Mencoba koneksi FTP dengan user cahpinter
atau
# ftp 192.168.100.1 <<= = = = alamat IP disesuaikan
Jika dari komputer lain
9. Masukan username = cahpinter dan password yang anda ketikkan pada saat membuat username tersebut.
Tugas
1. Apakah pengaruh pengarah ServerName pada file /etc/proftpd.conf. Cobalah mengganti isi pengarah tersebut kemudian lakukan restart server FTP dengan perintah
# service proftpd restart
Kemudian lakukan koneksi FTP?
MODUL 15
XITAMI SERVER HTTP
Tujuan
• Membuat Server Web pada sistem operasi Windows • Menggunakan Xitami Server Web
• Melakukan Koneksi protokol HTTP
Teori
HTTP atau Hyper Text Transfer Protocol merupakan protokol yang digunakan untuk koneksi internet melalui protokol HTTP. Koneksi HTTP merupakan koneksi yang paling banyak dilakukan oleh pengguna internet. Koneksi HTTP memerlukan adanya:
• Server HTTP (Server Web), dan • Klien HTTP (Klien Web / Browser)
Xitami selain dapat berfungsi sebagai Server FTP juga dapat berfungsi sebagai Server HTTP yang bekerja pada sistem operasi Windows.
Sebagai Klien HTTP dapat digunakan program Internet Explorer, Netscape, Opera dan sebagainya.
Software dan Hardware
• Windows • Xitami
• Internet Explorer • komputer
Praktik
Bukalah sistem operasi Windows
Jalankan Xitami
1. Pilih Start | Program | Internet Tools 2. Pilih Xitami
Membuka administrasi Xitami
1. Buka Internet Explorer
2. Start | Program | Intenet Explorer 3. Ketikkan pada Address
http://localhost/admin
5. Isikan User name dan password
Selajutnya muncul dialog administrasi berikut ini
6. Pilih menu Configuration untuk masuk melakukan konfigurasi
Membuat halaman Web
1. Ketikkan kode HTML berikut ini 2. Gunakan Editor Notepad
<HTML> <HEADER>
<TITLE>Halaman Situs Utama</TITLE> </HEADER>
<p>SELAMAT JUMPA DENGAN SITUS PERCOBAAN</p> <p>Server Web Dengan Xitami</p>
<p>Sangat Mudah Untuk Windows</p> </BODY>
</HTML>
3. Simpanlah file dengan nama index.htm 4. Simpan pada direktori C:\Xitami\Webpages
Mencoba koneksi HTTP
1. Bukalan Internet Explorer
Start | Program | Internet Explorer 2. Kettikan pada bagian Address
http://localhost
Seharusnya muncul halaman situs yang dibuat Coba koneksi dari komputer lain
3. Buka internet explorer
4. ketikkan pada bagian Address
http://192.168.100.25
5. Alamat IP disesuaikan dengan alamat IP Server HTTP 6. Amati yang terjadi
Memindahkan direktori halaman Web 1. Buatlah direktori C:\HTML
2. Tuliskan kode HTML berikut ini dengan Editor NotePad
<HTML> <HEADER> <TITLE>Situs Utama</TITLE> </HEADER> <BODY> <p>SELAMAT JUMPA</p>
<p>Letak Direktori Utama di C:\HTML</p> <p>Nama : cahbagus</p>
</BODY> </HTML>
3. Simpanlah dengan nama index.htm pada direktori C:\HTML 4. Buka menu administrasi Xitami
5. Pilih Configurasi
7. Gantilah pada bagian • Main HTML direktori • Main CGI direktori, dan • CGI URLs start with.
Dengan nama direktori yang diinginkan
8. Simpan konfigurasi xitami dengan mengklik Save
9. Restart Xitami server dengan menklik tombol Restart
10. Cobalah melakukan koneksi HTTP lagi
Tugas
1. Cobalah mengkonfigurasi supaya letak direktori menjadi C:\webhtml 2. Buatlah kode HTML baru
MODUL 16
APACHE SERVER WEB
Tujuan
• Membuat server Web pada sistem operasi Linux • Menggunakan Apache server Web
• Melakukan koneksi dari klien HTTP
Teori
HTTP atau Hyper Text Transfer Protocol merupakan protokol yang digunakan untuk koneksi internet melalui protokol HTTP. Koneksi HTTP merupakan koneksi yang paling banyak dilakukan oleh pengguna internet. Koneksi HTTP memerlukan adanya:
• Server HTTP (Server Web), dan • Klien HTTP (Klien Web / Browser)
Dalam sistem operasi Linux, sebagai server Web digunakan program Apache. Apache merupakan program server Web standar dalam dunia internet.
Konfigurasi server Web Apache dipusatkan pada dua file /etc/httpd/conf/httpd.conf dan /etc/httpd/conf/commonhttpd.conf
Software dan Hardware
• Linux • komputer
Praktik
Bukalah sistem operasi Linux
Menjalankan server HTTP
1. Bukalah file configurasi httpd.conf
# vi /etc/httpd/conf/httpd.conf
Secara umum file ini tidak perlu dikonfigurasi 2. Cobalah mengganti bagian pengarah berikut
ServerName www.server_coba.com
3. Simpanlah dengan perintah ESC :wq 4. Jalankan server Apache dengan perintah
# service httpd start
5. Mencoba koneksi dengan membuka browser Mozilla K | Network | www | Mozilla
Ketikkan http://localost pada bagian alamat situs
Amati yang terjadi, dimana terdapat nama server yang tadi ditulis
Mencoba koneksi HTTP dari Komputer lain
K | Network | www | Mozilla 2. Kettikan pada bagian Address
http://192.168.100.1 <<= = = alamat IP disesuaikan
Seharusnya muncul halaman situs yang dibuat Coba koneksi dari komputer lain
3. Amati yang terjadi
Mengalihkan letak root dokumen 1. Editlah file httpd.conf
# vi /etc/httpd/conf/httpd.conf
2. Cari dan ubahlah bagian pengarah DocumentRoot menjadi
DocumentRoot /var/www/htdocs
3. Simpanlah dengan Esc :wq 4. Buka file commonhttpd.conf
# vi /etc/httpd/conf/commonhttpd.conf
5. Cari dan ubahlah pengarah direktori yang berbentuk
<Directory /var/www/html> . . . .
</Directory>
Menjadi bentuk sebagai berikut
<Directory /var/www/htdocs> . . . .
</Directory>
6. Buat direktori /var/www/htdocs
# mkdir /var/www/htdocs
7. Buatlah file dengan nama index.html dan disimpan dalam direktori /var/www/htdocs
Isi file index.html adalah sebagai berikut
<HTML> <HEADER>
<TITLE>Halaman Situs Utama</TITLE> </HEADER>
<BODY>
<p>SELAMAT JUMPA DENGAN SITUS PERCOBAAN</p> <p>Server Web Dengan Apache</p>
<p>Sangat Handal Untuk Jaringan Internet</p> </BODY>
8. Lakukan restart pada server HTTPD
# service httpd restart
Pastikan tidak ada pesan kesalahan
Jika ada pesan kesalahan periksa kembali konfigurasi 9. Lakukan koneksi dari komputer lain
Amati yang terjadi
Tugas
1. Cobalah konfigurasi supaya letak direktori root menjadi /var/www/dokumen 2. Buatlah kode HTML baru