• Tidak ada hasil yang ditemukan

Presentasi Penggunaan Informasi Akuntansi Untuk Pengambilan Keputusan Jangka Pendek (2)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Presentasi Penggunaan Informasi Akuntansi Untuk Pengambilan Keputusan Jangka Pendek (2)"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

O L E H : O L E H : D I T R I Y A N A D I T R I Y A N A K R I S W I D Y A K R I S W I D Y A P U T R I P U T R I 1 5 1 6 2 0 2 0 0 11 5 1 6 2 0 2 0 0 1  W  WOONNG G WWEEY Y HHUUAA 11551166220022000022  Y  YAANNI I EERRMMAAWWAANNTTI I 11551166220022000088 D DEEDDE E PPRRAANNA A SSEETTIIAANNDDRRII 11551166220022001188

PENGGUNAAN INFORMASI

PENGGUNAAN INFORMASI

 AKUNTANSI

 AKUNTANSI

UNTUK PENG

UNTUK PENG

AMBILAN

AMBILAN

KEPUTUSAN JANGKA PENDEK 

(2)
(3)

LATAR BELAKANG

LATAR BELAKANG

S

Salalaah h sasattu u kekegugunnaaaan n ututamama a dadari ri ssisistetem m iinfnforormamassii akuntansi manajemen adalah memberikan informasi yang akuntansi manajemen adalah memberikan informasi yang d

daappaat t ddiippeergrguunnaakkan an mmaannaajjeemmeen n uunnttuuk k ppeennggaammbbiillanan keputusan.

keputusan. Mi

Misasalklkanan, , jijika ka yayang ng didipepergrgununakaakan n adadalalah ah ininfoformrmasasii me

mengngenenai ai bibiayaya a yayanng g susudadah h teterjrjadadi i ((susunk nk cocost st )), , mmaakkaa pengambilan keputusan yang diambil bisa saja salah.

pengambilan keputusan yang diambil bisa saja salah.

Karena itu, penting sekali untuk membedakan mana Karena itu, penting sekali untuk membedakan mana  biaya

 biaya yang yang dapat dapat dipakai dipakai dan dan yang yang tidak tidak dapat dapat dapatdapat d

diippaakkaai i uunnttuuk k ppeennggaammbbiillaan n kkeeppuuttuussaann, , sseehhiinnggggaa ma

mananajejememen n dadapapat t memelalakukukakan n pepengngamambibilalan n kekepupututusasann  yang benar.

(4)

LANGKAH-LANGKAH DALAM PENGAMBILAN

LANGKAH-LANGKAH DALAM PENGAMBILAN

KEPUTUSAN

KEPUTUSAN

Menyadari adanya permasalahan dan Menyadari adanya permasalahan dan mendefinisikan permasalahan tersebut. mendefinisikan permasalahan tersebut. Mengidentifik

Mengidentifikasikan asikan alternatif-altalternatif-alternatifernatif  yang tepat

 yang tepat

Mengidentifikasi perkiraan biaya yang Mengidentifikasi perkiraan biaya yang akan dikeluarkan dan pendapatan yang akan dikeluarkan dan pendapatan yang akan diterima untuk setiap alternatif  akan diterima untuk setiap alternatif 

Menilai dampak atau faktor kualitatif dari Menilai dampak atau faktor kualitatif dari setiap alternatif 

setiap alternatif 

Memilih alternatif yang paling Memilih alternatif yang paling menguntungkan

(5)

KONSEP-KONSEP BIAYA DALAM PENGAMBILAN

KONSEP-KONSEP BIAYA DALAM PENGAMBILAN

KEPUTUSAN JANGKA PENDEK 

KEPUTUSAN JANGKA PENDEK 

 Sunk Costs Sunk Costs

 Sunk

 Sunk costscosts  adalah biaya-biaya yang sudah terjadi atau adalah biaya-biaya yang sudah terjadi atau sudah dikeluarkan perusahaan. Uang yang dikeluarkan sudah dikeluarkan perusahaan. Uang yang dikeluarkan p

peerurusasahhaaaan n ununtutuk k bbiiaayyaa--bbiiaaya ya tteerrsseebbuut t ttiiddak ak ddapapaatt d

diittaarriik k kkeemmbbaallii. . HHaammppiir r sseemmuua a bbiiaayyaa--bbiiaayya a yyaanngg ttererddaappaat t ddaallaam m llaappoorran an llaabba-a-rruugi gi ppeerurussahahaaaann, , jijikkaa perusahaan sudah melakukan pembayaran, merupakan perusahaan sudah melakukan pembayaran, merupakan sunk cost 

sunk cost . Biaya ini tidak relevan dan seharusnya tidak . Biaya ini tidak relevan dan seharusnya tidak  d

diippakakaai i sseebbagagaai i ppeertrtiimmbbaannggan an ddalalaam m ppeennggamambbiillanan keputusan.

(6)

KONSEP-KONSEP BIAYA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN JANGKA PENDEK 

 Opportunity Costs

Opportunity cost adalah kesempatan yang hilang karena perusahaan memilih suatu alternatif tertentu dibandingkan dengan alternative lainnya. Kesempatan  yang hilang tersebut dapat berupa pendapatan yang hilang, marjin kontribusi yang hilang, maupun profit  yang hilang.

(7)

KONSEP-KONSEP BIAYA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN JANGKA PENDEK 

 Relevant Costs

Biaya yang dapat dipakai sebagai informasi untuk  pengambilan keputusan adalah biaya relevan (relevant  costs). Agar suatu biaya dapat dianggap sebagai biaya relevan, maka biaya-biaya tersebut memenuhi dua persyaratan, yaitu:

 Biaya tersebut harus belum terjadi, dan biaya

tersebut baru akan terjadi apabila keputusan yang dipilih perusahaan dilaksanakan .

 Biaya tersebut harus berbeda untuk setiap alternatif

(8)

PENERAPAN KONSEP BIAYA RELEVAN DALAM SITUASI TERTENTU

1. Pesanan Khusus ( Special Order )

2. Membeli atau Membuat Sendiri suatu

Produk ( Make or Buy)

3. Mempertahankan atau Menghentikan

( Keep or Drop)

4. Menjual atau Memproses Lebih Lanjut ( Sell

or Process Further)

(9)

PENERAPAN KONSEP BIAYA RELEVAN DALAM SITUASI TERTENTU

1. Pesanan Khusus ( Special Order )

Situasi ini muncul saat perusahaan

memproduksi dalam kapasitas dibawah yang dimiliki perusahaan. Pada saat demikian terdapat calon

pembeli yang ingin melakukan pesanan khusus pada perusahaan dengan harga jual dibawah harga reguler perusahaan.

(10)

Contoh:

PT. Serasi adalah perusahaan yang memproduksi berbagai macam furniture. Saat ini usaha perusahaan sedang mengalami kelesuan. Perusahaan saat ini memiliki kapasitas produksi sebanyak 100.000 jam mesin, namun  yang terpakai hanya 60.000 jam mesin.

Dalam kondisi seperti ini, terdapat seorang calon pembeli yang ingin membeli sebanyak 5.000 buah kursi. Untuk memproduksi kursi tersebut dibutuhkan total jam mesin sebanyak 10.000 jam. Biaya bahan mentah langsung untuk membuat satu kursi pesanan adalah Rp20.000. Sedangkan  jam buruh langsung yang dibutuhkan untuk membuat kursi adalah 15 menit

per kursi. Biaya buruh langsung adalah Rp16.000 per jam buruh langsung. Perusahaan membebankan biaya overhead untuk masing-masing produk berdasarkan jam mesin. Sedangkan tarif biaya overhead tetap adalah Rp80.000 per jam mesin. Tarif overhead tetap ini dihitung berdasarkan kapasitas mesin sebesar 100.000 jam mesin. Tidak ada biaya-biaya lain yang akan dikeluarkan perusahaan terkait dengan pesanan ini. Selama ini perusahaan menjual kursi tersebut dengan harga Rp60.000 per kursi.

(11)

Pertanyaan

 Jika pesanan tersebut memberikan penawaran harga

sebesar Rp42.000 per kursi, menurut anda apakah tawaran tersebut sebaiknya diterima?

 Dengan penawaran yang sama, apakah pesanan

tersebut sebaiknya diterima apabila perusahaan sudah berproduksi dalam kapasitas penuh?

 Dengan penawaran yang sama, apakah pesanan

tersebut sebaiknya diterima apabila saat ini perusahaan sudah mempergunakan 95.000 jam mesin untuk pesanan regulernya?

(12)

1. Mengacu pada teori biaya relevan, maka dalam kasus perusahaan saat ini

memproduksi dibawah kapasitas yang ada, maka total biaya tetap bukan merupakan biaya relevan, karena perusahaan memproduksi dengan kapasitas 60.000 jam mesin maupun dengan kapasitas 100.000 jam mesin, maka total  biaya overhead  tetap adalah sama. Yang merupakan biaya relevan adalah biaya  yang berubah kalau perusahaan menerima pesanan tersebut. Dalam hal ini semua biaya variabel (bahan mentah langsung, buruh langsung dan overhead pabrik variabel) merupakan biaya relevan. Karena itu untuk menentukan apakah pesanan tersebut diterima atau tidak, perusahaan harus membandingkan antara pendapatan relevan dan biaya relevan akibat adanya pesanan tersebut. Besarnya pendapatan relevan adalah harga beli yang diajukan pelanggan, yaitu Rp 42.000 per kursi, sedangkan besarnya biaya relevan adalah Rp 20.000 + Rp 4.000 + Rp 12.000 = Rp 36.000 per kursi. Karena pendapatan relevan lebih besar dari biaya relevan, maka berdasarkan pertimbangan kuantitatif maka sebaiknya pesanan ini diterima.

(13)

2. Jika perusahaan sudah berproduksi dalam kapasitas penuh, maka perusahaan memerlukan tambahan kapasitas untuk memproduksi. Tambahan kapasitas tersebut akan menimbulkan tambahan biaya tetap, sehingga tambahan biaya tetap tersebut merupakan  biaya relevan. Jika perusahaan sudah beroperasi dalam kapasitas penuh, maka terdapat alternatif lain untuk 

memenuhi pesanan tersebut, yaitu dengan

mengorbankan penjualan yang ada sekarang. Untuk  opsi ini, maka perusahaan harus membandingkan antara marjin kontribusi yang diperoleh dari pesanan tersebut dengan marjin kontribusi yang harus dikorbankan untuk memenuhi pesanan tersebut. Karena marjin kontribusi penjualan reguler lebih besar dari marjin kontribui pesanan, maka sebaiknya pesanan tersebut ditolak.

(14)

3. Dalam pertanyaan nomor 3, perusahaan memiliki kapasitas menganggur sebanyak 5.000 jam, namun  yang dibutuhkan untuk memproses semua pesanan tersebut adalah 10.000 jam (karena calon pembeli tidak mau membeli kurang dari 5.000 kursi). Jika perusahaan menerima pesanan tersebut, maka total

marjin kontribusi yang diperoleh adalah (Rp 42.000 –

Rp 36.000) X 5.000 kursi = Rp30.000.000. sedangkan total marjin kontribusi yang harus dikorbankan adalah

(Rp 60.000–Rp36.000) X 2.500 kursi =

Rp60.000.000. karena marjin kontribusi yang harus dikorbankan lebih besar dari total marjin kontribusi  yang akan diterima dari pesanan itu, maka sebaiknya

(15)

PENERAPAN KONSEP BIAYA RELEVAN DALAM SITUASI TERTENTU

2. Membeli atau Membuat Sendiri suatu Produk ( Make or Buy)

Dalam hal ini, perusahaan biasanya

memproduksi komponem yang dipakai pada produk  didalam perusahaan itu sendiri, namun terdapat penawaran yang lebih murah dari pemasok diluar perusahaan untuk memasok komponen tersebut.

(16)

Contoh

PT. Indah Abadi adalah perusahaan yang memproduksi kipas angin. Selama ini perusahaan memproduksi pisau kipas angin didalam perusahaan itu sendiri, biaya untuk membuat pisau kipas angin adalah:

 Biaya bahan mentah langsung ...Rp10.000 per pisau  Biaya buruh langsung ...Rp6.000 per jam buruh

langsung

 Biaya Overhead pabrik variabel ...Rp4.000 per jam buruh

langsung

Diperlukan waktu 10 menit buruh langsung untuk membuat satu unit pisau. Perusahaan menyewa satu buah mesin yang dikhususkan untuk  membuat pisau, dan biaya sewa mesin adalah Rp100.000.000 per tahun. Jika produksi pisau dihentikan, maka kontrak sewa mesin tersebut dapat dibatalkan. Besar biaya penyusutan untuk ruang pabrik yang dipergunakan untuk membuat pisau adalah Rp40.000.000 per tahun. Jika pisau tidak  diproduksi, maka ruangan tersebut akan menganggur dan tidak dapat dipergunakan untuk apapun. Jumlah pisau yang diproduksi adalah 20.000 pisau dalam 1 tahun. Saat ini terdapat pemasok dari luar perusahaan yang menawarkan untuk memasok pisau dengan harga Rp17.000 per pisau.

Menurut anda, apakah sebaiknya perusahaan tetap memproduksi pisau didalam perusahaan atau membelinya dari luar?

(17)

Jawaban

 Jika perusahaan memproduksi sendiri, maka biaya variabel

akan muncul, namun jika perusahaan membeli dari luar maka biaya variabel ini dapat dihilangkan.

 Biaya yang relevan dalam kasus ini adalah semua biaya

 variabel (Rp11.000 per pisau) dan biaya sewa mesin (Rp100.000.000 per tahun atau Rp5.000 per pisau). Dengan demikian biaya relevan per pisau adalah Rp16.000 per pisau. Jika dibandingkan dengan penawaran dari pemasok luar, maka opsi memproduksi sendiri masih lebih murah.

 Namun, jika penawaran dari pemasok luar lebih murah,

maka terdapat faktor kualitatif yang juga harus dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan. Faktor-faktor tersebut antara lain, kualitas dari bahan baku atau komponem yang akan dipasok, kontinuitas pasokan ketepatan waktu kedatangan pasokan, dan sebagainya. Sekali lagi, meskipun harga pasokan dari luar lebih murah, namun  jika faktor kualitatif tidak mendukung, maka sebaiknya

(18)

PENERAPAN KONSEP BIAYA RELEVAN DALAM SITUASI TERTENTU

3. Mempertahankan atau Menghentikan ( Keep or Drop)

Salah satu contoh dari masalah ini adalah apabila perusahaan memiliki beberapa jenis produk, dan ada beberapa produk yang tidak menguntungkan perusahaan. Dalam hal ini, perusahaan harus memutuskan apakah akan tetap mempertahankan produk tersebut ataukah menghentikan penjualan dan produksi dari produk tersebut.

(19)

Contoh

PT. Bagus Hijau memproduksi dan menjual tiga jenis produk, yaitu produk A,B, dan C. Hasil kerja perusahaan pada tahun 20X4 adalah:

A B C Total

Penjualan 195.000.000 225.000.000 275.000.000 695.000.000

By Bahan Mentah Langsung 36.000.000 28.000.000 60.000.000 124.000.000

By Buruh Langsung 15.000.000 18.000.000 20.000.000 53.000.000 By Overhead Pabrik

-Variabel 22.000.000 24.000.000 26.000.000 72.000.000

Beban Pemasaran - Variabel 47.000.000 64.000.000 32.000.000 143.000.000

Marjin Kontribusi 75.000.000 91.000.000 137.000.000 303.000.000

By Tetap Langsung 15.000.000 26.000.000 85.000.000 126.000.000

By Tetap Bersama 20.000.000 30.000.000 58.000.000 108.000.000

(20)

Dari laporan tersebut terlihat bahwa produk C mengalami kerugian, dan perusahaan harus memutuskan apakah produk C akan dipertahankan atau dihentikan. Dalam contoh soal, diasumsikan bahwa jika produk C dihentikan, maka semua biaya tetap langsung dapat dihilangkan, sedangkan biaya tetap bersama tidak dapat dihilangkan, hasil keputusan tersebut adalah:

A B C Total

Penjualan 195.000.000 225.000.000 420.000.000

By Bahan Mentah Langsung 36.000.000 28.000.000 64.000.000

By Buruh Langsung 15.000.000 18.000.000 33.000.000 By Overhead Pabrik

-Variabel 22.000.000 24.000.000 46.000.000

Beban Pemasaran - Variabel 47.000.000 64.000.000 111.000.000

Marjin Kontribusi 75.000.000 91.000.000 166.000.000

B. Tetap Langsung 15.000.000 26.000.000 41.000.000

B. Tetap Bersama 20.000.000 30.000.000 58.000.000 108.000.000

(21)

Dari tabel diatas terlihat bahwa keputusan untuk  menghentikan produk C merupakan keputusan salah, karena total profit perusahaan akan berkurang. Faktor kualitatif yang dapat mempengaruhi keputusan ini antara lain adalah masalah moral pegawai apabila ada pegawai  yang diberhentikan karena produk dihentikan atau divisi

(22)

PENERAPAN KONSEP BIAYA RELEVAN DALAM SITUASI TERTENTU

4. Langsung dijual atau Diproses Lebih Lanjut ( Sell or Proces Further )

Situasi ini terkait dengan perusahaan yang memproduksi  joint product. Joint product  berasal dari satu proses

produksi yang akan menghasilkan beberapa jenis produk. Dalam kasus ini, alokasi join costs bukan merupakan biaya relevan, karena joint costs merupakan sunk cost . Hal ini disebabkan keputusan memilih apakah produk yang

dihasilkan dari joint proces tersebut akan dijual atau

diproses lebih lanjut dilakukan setelah joint proces selesai dilakukan.

(23)

 Contoh

PT. Kimia Rumit adalah perusahaan yang memproduksi bahan- bahan kimia. Dalam salah satu proses produksi yang dilakukan, perusahaan menghasilkan tiga produk, yaitu AAA, BBB, dan CCC.  Joint costs yang yang dikeluarkan untuk melakukan proses produksi adalah Rp100.000.000. Unit yang diproduksi dari proses tersebut adalah 3.000 kg AAA, 4.000 kg BBB, dan 4.000 kg CCC. Semua produk tersebut langsung dapat dijual pada saat selesai diproduksi (pada titik  split-off ). Harga jual untuk produk AAA dapat diproses lebih lanjut menjadi AAA1. Biaya untuk memproses lebih lanjut adalah Rp2.000 per kg, dan harga jual produk AAA1 adalah Rp.23.000 per kg. Apakah produk AAA lebih baik diproses lebih lanjut atau langsung dijual pada titik split-off?

  Jawaban

Seperti yang telah dijelaskan, alokasi joint cost  tidak relevan untuk  keputusan ini. Karena itu yang merupakan biaya dan pendapatan relevan dalam situasi ini adalah tambahan pendapatan dan tambahan biaya akiba pemrosesan lebih lanjut. Jika produk AAA  diproses lebih lanjut, maka akan ada penambahan pendapatan sebesar Rp3.000 per kg, sedangkan pertambahan biaya adalah Rp2.000 per kg. Karena pertambahan pendapatan lebih besar dari pertambahan biaya, maka produk AAA sebaiknya diproses lebih lanjut menjadi AAA1.

(24)

PENERAPAN KONSEP BIAYA RELEVAN DALAM SITUASI TERTENTU

5. Penetuan Bauran Produk dengan Kendala Penentuan bauran produk dengan kendala

terjadi apabila perusahaan memiliki kapasitas produksi yang terbatas sehingga tidak dapat memenuhi permintaan yang ada. Karena itu

perusahaan harus memprioritaskan produk mana  yang harus diproduksinya agar dapat menghasilkan

(25)

 Contoh

PT. Cahaya Gelap memproduksi tiga jenis produk, yaitu produk A1,  A2, dan A3, informasi yang berkaitan dengan masing-masing produk

adalah:

Kapasitas produksi perusahaan adalah 3.000 jam atau 18.000 menit per tahun. Berdasarkan informasi yang diberikan, tentukan bauran produk yang dapat memaksimalkan keuntungan perusahaan.

Jika dilihat pada tabel yang diberikan, maka terlihat bahwa produk   A1 walaupun memiliki marjin kontribusi per unit yang paling tinggi,

namun memiliki marjin kontribusi per menit yang paling rendah. Hal ini dikarenakan untuk memproduksi produk A1 diperlukan  waktu yang paling lama. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, maka prioritas pemilihan produk harus didasarkan pada marjin kontribusi per menit yang paling tinggi, maka prioritas akan diberikan pada produk A3, lalu A2, baru kemudian A1.

A1 A2 A3

Harga Jual per Unit (Rp)   10.000   8.000 7.000 Biaya Variabel per Unit (Rp)   5.000   4.000 3.500 Marjin Kontribusi per Unit (Rp)   5.000   4.000 3.500

Permintaan Pasar (unit)   1.000   2.000 3.000

Waktu Produksi per Unit (Menit) 10 4 2

(26)

Untuk memproduksi produk A3 akan dibutuhkan total waktu 6.000 menit, A2 8.000 menit, sehingga total waktu yang dibutuhkan untuk membuat kedua produk tersebut adalah 14.000 menit. Waktu yang tersisa untuk membuat produk A1 adalah 4.000 menit, sehingga jumlah produk A1 yang dapat dibuat hanya sebesar 400 unit (4.000 menit/10 menit). Total maksimal marjin kontribusi yang dapat diperoleh perusahaan adalah Rp10.500.000 untuk produk  A3, Rp8.000.000 untuk produk A2 Rp2.000.000 untuk  produl A1, dengan total marjin kontribusi sebesar Rp20.500.000.

(27)

Pengambilan Keputusan Jangka Pendek dengan  Activity Based Costing

 Dalam konsep   activity based costing, biaya

dikeluarkan untuk membayar sumberdaya yang dipakai perusahaan untuk melakukan aktivitas. Karena itu semua biaya-biaya yang dikeluarkan harus dikaitkan dengan sumberdaya yang dipakai. Pada dasarnya terdapat dua sifat sumberdaya yang akan dipakai perusahaan, yaitu flexible resources dan committed resource.

(28)

Pengambilan Keputusan Jangka Pendek dengan Activity  Based Costing

 Flexible resources   merupakan sumber daya yang diperoleh sesuai dengan yang dibutuhkan. Hal ini  berarti jika perusahaan akan mengurangi aktivitas, maka sumber daya fleksibel ini akan dikurangi,

 bahkan jika perusahaan akan menghilangkan

aktivitas, maka sumber daya ini juga akan hilang.

Committed resources   adalah sumber daya yang diperoleh sebelum kegiatan tersebut dilakukan, dan perusahaan sudah melakukan komitmen terhadap sumber daya tersebut, sehingga ada kegiatan maupun tidak ada kegiatan, sumber daya tersebut dimiliki perusahaan dan sulit untuk dihilangkan.

(29)

Teori Kendala (Theory of Constraint )

Teori kendala merupakan suatu konsep yang mencoba memaksimalkan keuntungan perusahaan yang beroperasi dengan kendala-kendala yang dihadapi. Kendala yang dihadapi dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu kendala   internal   dan kendala eksternal .

Kendala Eksternal merupakan kendala yang berasal dari luar perusahaan. Teory kendala mengatakan bahwa perusahaan harus dapat mengelola kendala-kendala tersebut sehingga dapat memaksimalkan keuntungan. Keutungan dalam konsep ini didefinisikan sebagai   throughtput   adalah penjualan dikurangi dengan biaya bahan mentah langsung. Konsep ini mirip dengan konsep marjin kontribusi, hanya dalam konsep  throughtput  biaya dianggap sebagai biaya variabel hanyalah biaya bahan mentah langsung. Semua biaya-biaya lain, diluar biaya bahan mentah langsung, dianggap sebagai biaya tetap.

(30)

Teori Kendala (Theory of Constraint )

 Ada lima langkah yang harus diterapkan dalam konsep ini

 yaitu:

1. Tentukan kendala yang dihadapi perusahaan

2. Manfaatkan (exploit ) kendala tersebut dengan semaksimal

mungkin

3. Semua keputusan-keputusan lain harus disesuaikan dengan

keputusan yang terkait dengan kendala tersebut

4. Meningkatkan hal yang terkendala

5. Jika kendala sudah terpecahkan, maka kembali lagi pada

(31)

KASUS:

(32)

 Juni 1994, Tuan Krutz, direktur Griding Machines Division (GMD) dari

Reichard Maschinen, mengingat bagaimana dia menghandle rapat di siang yang melibatkan manajer penjualan, kontrolernya, dan manajer teknik produknya. Rapat ini memperhatikan pengenalan oleh kompetitor cincin plastik untuk mengambil tempat cincin baja yang mana komponen standarnya banyak digunakan untuk mesin penggilingan, termasuk   banyaknya mesin yang dibuat dan dijual oleh GMD.

 Cincin plastik terbaru, yang mana diperkenalkan di April, bukan hanya

muncul dengan masa pakai yang lama daripada cincin baja, tetapi juga rupanya lebih murah untuk manufaktur. Masalah tuan Kurtz menanggapi cincin baru menjadi rumit dengan fakta jika dia memiliki 25,000 cincin baja di persediaan dan 26 ton panduan khusus baja dijual  yang tujuan utamanya membuat cincin lagi. Dia tahu bahwa baja mentah tidak dapat dijual sebagai produk sampingan karena campuran spesialnya. Dia wajib membeli persediaan setahun penuh di pesanan untuk meyakinkan pabrik baja untuk membuat produk spesial.

 Salah satu cabang GMD berlokasi di Cologne dan memperkerjakan 400

pekerja produksi. Model yang berbeda seharga $4.500 dan $7.000 tengah-tengahnya antara $6000. Mesin mesin yang digunakan di pabrik  logam bekerja di banyak industri. Masa pakainya sekitar 10 tahun dengan perawatan normal.

(33)

 Dalam beberapa tahun terakhir produsen Jepang telah memasuki

pasar Reichard dengan suku cadang harga yang lebih rendah. Perusahaan lain masuk dengan kualitas yang rendah dan harga mesin dan bagian yang rendah. Kurtz merasa jika kompetisi ini akan berlanjut intensif di masa depan. Tetapi dia sepenuhnya

 berkomitmen kepada strategi Reichard untuk kualitas produk yang tinggi, inovasi dan servis yang baik sesuai harga.

 Cincin baja yang diproduksi oleh GMD memiliki masa manfaat

sekitar dua bulan dalam penggunaan mesin normal. Sebuah cincin usang bisa diganti dalam satu atau dua menit. Model mesin yang  berbeda diperlukan dari dua sampai enam cincin, tapi rata-rata

adalah empat cincin per mesin. Biasanya, cincin digantikan satu per satu, karena mereka usang.

 Manajer penjualan Tuan Goerner mempelajari cincin plastik yang

 baru dengan segera setelah penampilannya dan mempertanyakan kapan GMD akan menyediakan mereka, terutama dijual untuk

konsumen di Belgia dimana Bruggeman adalah kompetitor yang kuat. Di pertengahan Mei, tuan Hainz, insinyur pengembang,

mengestimasikan jika pabrik akan siap untuk memproduksi cincin plastik di pertengahan September. Pabrik memiliki departemen cetakan injeksi plastik. Cetakan utama dan perkakas perlu

diproduksi sekitar $10.000, tetapi untuk desain spesial dibutuhkan waktu beberapa bulan.

(34)

 Di poin ini Tuan Hainz memiliki pertanyaan tentang investasi di

persediaan cincin baja yang mana tidak akan digunakan di akhir September. Tuan Goerner mengatakan jika cincin baru akan

diproduksi yang substansinya biaya lebih kecil daripada baja, maka permasalahan persediaan akan tidak relevan. Persediaan baja

dapat dijual untuk apa pun yang dapat diperoleh atau bahkan dibuang jika tidak bisa dijual.

 Tuan Goerned menyatakan bahwa Bruggeman akan menjual cincin

plastik untuk $340 per seratus. Hal ini $15 per seratus lebih tinggi daripada harga cincin baja GMD, meskipun biaya produksi plastik lebih rendah. Goerner menginginkan perusahaan mempersiapkan memproduksi cincin yang baru secepat mungkin. Hainz

mensugestikan sampai persediaan baja habis., mereka dapat

menjual hanya di pasar yang mana cincin plastik tidak ditawarkan kompetitor. Tidak ada satupun pengharapan jika cincin plastik

 yang baru akan diproduksi oleh perusahaan lain selain Bruggeman. Ini berarti jika tidak lebih dari 10% dari pasar GMD akan efektif.

 Tes terbaru mengindikasikan jika plastik memiliki 4 waktu sifat

penggunaan. Namun, karena harga cincin yang kompetitif sangat tinggi, dia merasa keputusan untuk menjual cincin plastik hanya di area Bruggeman adalah pilihan terbaik. "Dengan cara ini kita

mungkin akan dapat terus memasok cincin baja sampai stok, setidaknya bagian diproses, yang habis.".

(35)

   Goerner mengatakan dia masih sangat kuat untuk menjual cincin baja

apapun setelah plastik terbaru tersedia. Jika kualitas tinggi cincin plastik  hanya dapat dijual dibeberapa area, konsumen akan segera mengetahui. Hasilnya akan berefek pada penjualan mesin, harga penjualan yang mana  banyak waktu untuk cincin. Tuan Kurtz tidak melakukan keputusan seorang diri, tetapi setuju untuk mengadakan diskusi lagi dalam seminggu. Untuk  mengantisipasi pertemuan, Kurtz memperoleh informasi terkait perbedaan antara cincin plastik dan cincin baja :

Per 100 Rings Plastic Steel

Material $ 4,20 $ 76,65 Tenaga kerja langsung $ 15,60 $ 46,80 Overhead *

Manufacturing $ 31,20 $ 93,60 Selling & Admin $ 15,60 $ 46,80 Total $ 66,60 $ 263,85

(36)

 Tuan Kurtz belajar jika persediaan bahan mentah baja di tangan

cukup untuk memproduksi sekitar 34.500 cincin Asumsikan  jika penjualan dilanjutkan pada saat ini pada tingkat 690 cincin per minggu, beberapa 15,000 cincin diseleseikan di tangan pada pertengahan September tanpa setiap produksi lebih lanjut terjadi. Ini terjadi pada mereka berikutnya selama 2 bulan atau 3 bulan pada rencana tidak beroperasi sesuai kapasitas.

 Perusahaan memiliki aturan untuk tenaga kerja yang kelebihan

tenaga kerja selama masa-masa sepi di sekitar 70% dari upah  biasa pada berbagai proyek membuat pekerjaan daripada merumahkannya. Dia berharap jika akan menjadi ide yang baik  untuk berkomitmen utama atas sumber daya sekarang untuk  cincin baja dengan mengkonverting persediaan bahan mentah  baja selama periode ini dan menggunakan beberapa pengurangan tenaga kerja produktif. Jika pekerja memproduksi cincin, mereka akan dibayar upah tingkat penuh.

(37)

  Pertanyaan

1. Apa  “differential (perbedaan) atau  “incremental” (tambahan) biaya untuk memproduksi 100

cincin plastik?

2. Apa biaya tambahan, per 100 cincin, untuk memproduksi 34,500 cincin baja?

3. Apa biaya differensial (beda) “differential” cost dari 25,450 cincin baja yang mana tersedia di

 persediaan di akhir Mei?

4. Yang mana yang lebih menguntungkan, cincin baja atau cincin plastik?prepare kalkulasi

untuk mensuport jawaban

5. Apa yang kamu rekomendasikan kepada Tuan Kurtz mengenai : a. Pembuatan cincin plastik 

 b. Pembuatan lebih lanjut cincin baja c. Harga baja dan cincin plastik 

d. Tersedianya baja dan cincin plastik selama 1 atau 2 tahun

e. Ketersediaan dan harga baja dan cincin plastik jangka panjang

(38)

1. “differential atau   “incremental” (tambahan) biaya untuk 

memproduksi 100 cincin plastik 

 Karena Perusahaan perlu mempersiapkan untuk produksi

plastik hingga September, untuk jangka pendek, diasumsikan  bahwa tidak ada ekspansi kapasitas, jadi kita akan mengecualikan overhead tetap diestimasi oleh controller dan termasuk overhead tetap tambahan (incremental) yang dikeluarkan oleh akuisisi cetakan dan perkakas.

 Untuk menghitung tambahan (incremental) overhed tetap,

cetakan dan perkakas, diasumsikan masa manfaat peralatan ini adalah 5 tahun. Diasumsikan juga bahwa permintaan untuk  cincin plastik akan mulai dengan 10% dari permintaan saat ini untuk cincin baja.

(39)

Keterangan :

 Biaya OH variabel adalah 80% dari biaya tenaga kerja langsung=

$ 15,60 x 80% = 12,48

 Permintaan tahunan untuk cincin plastik =

690units/minggu x 53 minggu x 10% = 3657 unit

 Additional Fix Overhead per 100 plastik 

Biaya per 100 unit = b.perolehan / (masa manfaat x permintaan tahunan)) x 100 = 10.000 x 100 / (5 x 3657) = $ 54,69

Incremental Cost per 100 Rings

Material $ 4,20 Direc Labor $ 15,60 Variable Overhead $ 12,48 Additional Fixed Overhead $ 54,69

(40)

2. Biaya tambahan, per 100 cincin, untuk memproduksi 34,500 cincin baja : Mereka dapat menjual cincin baja untuk 87 minggu

Keterangan :

*)1 Baja khusus yang digunakan dalam pembuatan cincin telah dibeli dan tidak  ada pasar alternatif untuk baja mentah. Karena nilai scrap dari baja yang digunakan untuk membuat cincin adalah nol, maka opportunity cost dari  bahan baku juga nol. Jadi, tidak ada biaya bahan baku lebih lanjut

*)2 Mereka akan dikenakan biaya tenaga kerja langsung pada periode ini dan gaji yang tambahan akan dibayarkan akan 30% dari upah reguler = 46,8 x 30% = 14,04

*)3 Biaya OH variabel adalah 80% dari biaya tenaga kerja langsung = 14,04 x 80% = 11,23

Biaya tambahan per 100 cincin

Keterangan Cost

Material $ - *)1 Direct Labor $ 14,04 *) Variable Overhead $ 11,23 *)3

(41)

3. Biaya differensial dari 25,450 cincin baja yang mana tersedia di persediaan di akhir Mei :

 Pertanyaan ini meminta biaya diferensial dari 25.450

cincin baja yang sudah berada dalam persediaan pada akhir Mei. Ini adalah untuk melihat bahwa 25.450 cincin  baja yang sudah jadi telah ada dalam persediaan

sehingga biaya diferensial adalah nol.   Tidak ada pekerjaan tambahan yang perlu dilakukan pada cincin ini.

(42)

4. Yang mana yang lebih menguntungkan, cincin baja atau cincin plastik?

Per 100 Rings Plastic Steel Material $ 4,20 $ 76,65 Tenaga kerja langsung $ 15,60 $ 46,80 Overhead *

Manufacturing $ 31,20 $ 93,60 Selling & Admin $ 15,60 $ 46,80 Total $ 66,60 $ 263,85

Plastic Steel Difference

Price $325 $325

Cost $67 $264

Profit $258 $61 $197

(43)

 Perbedaan Laba per tahun = (350 x $ 197) = $ 69.000

 $ 93.000 Rugi ÷ $ 69.000 / tahun = 1 1/3 tahun untuk

pulih dari kerugian

 Jadi, Jika perusahaan membuang semua persediaan baja

sekarang (biaya = $ 93.000) karena plastik lebih baik  bagi pelanggan dan lebih menguntungkan. Keuntungan

tambahan dari plastik akan membuat hilangnya ($

93,000) akan kembali hanya dalam 16 bulan. Selain itu memproduksi cincin plastik lebih murah biaya

produksinya hanya $66,60 dibanding dengan cincin baja  yang sekitar $263,85.

(44)

5. Untuk melihat apakah perlu memproduksi cincin baja diperlukan

untuk menganalisis profitabilitas dalam memproduksi cincin plastik  dalam jangka panjang. Untuk analisis jangka panjang, mengambil perhitungan biaya penuh yang dibuat oleh controller.

 Untuk jangka panjang, biaya produksi per 100 cincin plastik jauh lebih

rendah daripada biaya produksi cincin baja. Jika harga dari kedua cincin yang sama, cincin plastik yang lebih menguntungkan. Jelas

 bahwa dalam jangka panjang, cincin baja tidak akan menguntungkan karena biaya produksi tinggi. Namun, meskipun pergeseran

perusahaan untuk mulai memproduksi cincin plastik masih menimbulkan kekhawatiran salah satunya sebagai berikut :

 Terjadinya penurunan harga

 Biaya overhead pada cincin plastik 

 Penurunan permintaan Per 100 Rings Plastic Steel Material $ 4,20 $ 76,65 Tenaga kerja langs ung $ 15,60 $ 46,80 Overhead * Manufacturing   $ 31,20 $ 93,60 Selling & Admin $ 15,60 $ 46,80 Total $ 66,60 $ 263,85

(45)

6. Rekomendasi Kualitatif :

 Dari Segi Kepemimpinan Pasar Reichard Maschinen: Dengan

memperkenalkan cincin plastik ke pasar untuk yang pertama kali, maka perusahaan akan mempertahankan posisi mereka sebagai produsen mesin terkemuka industri yang berkualitas tinggi dan memiliki teknologi  yang tinggi.

 Kompetitif Pasar : Mengingat untuk memproduksi cincin plastik ini tidak 

terlalu sulit dan Reichard Maschinen, GmbH sedang mencoba untuk   beralih ke produksi cincin plastik sesegera mungkin dan membawa

margin yang lebih tinggi dari cincin baja, pasar akan menjadi sangat kompetitif. Bahkan jika RMG tidak memproduksi cincin plastik, cincin plastik akan diproduksi oleh perusahaan lain dan pasar akan bergeser ke cincin plastik secara alami.

 Perluasan Usaha : Perusahaan harus mempertimbangkan untuk 

memperluas usahanya dengan mengadakan perjanjian dan kontrak  dengan negara-negara lain. Karena pesaing mereka, Bruggeman, hanya menjual cincin plastik di negara Belgia, melalui ekspansi ini, Reichard Maschinen GmbH bisa mmperbesar usaha mereka dalam memproduksi cincin plastik.

(46)

Rekomendasi Kuantitatif :

Dengan mempertimbangkan semua aspek analisis biaya tambahan jangka pendek, prospek jangka panjang dari permintaan, profitabilitas harga, dan analisis kuantitatif, saran yang dapat diberikan kepada Reichard Maschinen sebagai berikut :

 Merubah penjualan dari cincin baja ke cincin plastik dalam waktu 1

tahun

 Harga awal yang dapat diberikan kepada Reichard Maschinen saat

penjualan cincin plastik adalah sekitar $325

 Memberikan potongan harga kepada pembeli untuk menekan laju

kompetitor lain masuk ke pasar yang sama.

 Differensiasi produk, dimana merupakan suatu upaya dari sebuah

perusahaan untuk membedakan produknya dari produk pesaing dalam suatu sifat yang membuatnya lebih diinginkan. Beberapa produk dibedakan dan produk pesaing oleh kualitasnya, Dalam perusahaan ini penerapan strategi dimana menonjolkan kualitas  yang tinggi, memberi inovasi dan servis yang baik kepada

pelanggan mampu membedakan produk yang dimiliki perusahaan dengan perusahaan laiinnya.

 Perusahaan mampu memasarkan produk ke banyak area (ke

(47)

Referensi

Dokumen terkait

F hitung yang di dapat di bandingkan dengan F tabel 5% dengan db galat 11 dengan hasil F hit < TN dan F hit < N, maka kesimpulan yang di dapat yaitu energi kinetik

Hipotesis Penelitian Dalam penelitian ini, hipotesis yang digunakan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran IPA berbasis masalah Problem Based Learning terhadap kemampuan

Bagi pemerintah 1 Memberikan masukan atau informasi kepada stakeholders terkait dengan peluang usaha di sektor swasta dalam pembangunan terminal petikemas kalibaru.. 2

Diamkan selama 30 menit, catat endapan yang diperoleh (ml/ 1000 ml) kemudian lumpur aktif yang telah dianalisa SVI-nya diambil 100 ml untuk disaring dengan kertas saring yang

Samosir yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Bupati Toba Samosir Nomor 246 Tahun 2012 tanggal 27 Agustus 2012. yang selanjutnya dalam hal ini disebut Pokja, berdasarkan Berita

24/ POKJA-PNT/BM tanggal 19 Agustus 2016 maka dengan ini kami umumkan pemenang dan pemenang cadangan untuk pekerjaan sebagai berikut:.. Nama Paket : Peningkatan Jalan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran kooperatif NHT dan TPS menyebabkan adanya perbedaan prestasi belajar

Menu analisa penyakit dapat dilihat pada Gambar 10, sedangkan untuk menu analisa penyakit lanjutan ( Choose Another Appropriate Clinical Sign ) digunakan untuk mencari beberapa