PEMBELAJA
PEMBELAJARAN BAHASA ASING RAN BAHASA ASING MELALUI MEDIA CETAKMELALUI MEDIA CETAK
Dosen Pengampu: Dosen Pengampu:
Dr. Roswita Lumban Tobing, M.Hum. Dr. Roswita Lumban Tobing, M.Hum.
Disusun oleh: Disusun oleh: Apriana
Apriana Nugraeni Nugraeni (167062510(16706251040)40) Firma
Firma Pradesta Pradesta Amanah Amanah (16706251014)(16706251014) Herlandri
Herlandri Eka Eka JayaputrJayaputri i (167062510(16706251016)16)
Tugas ini disusun untuk memenuhi sebagian mata kuliah Kajian Lapangan Tugas ini disusun untuk memenuhi sebagian mata kuliah Kajian Lapangan
Pembelajar
Pembelajaran Bahasa an Bahasa AsingAsing
Program Pascasarjana Linguistik Terapan Program Pascasarjana Linguistik Terapan
Universitas Negeri Yogyakarta Universitas Negeri Yogyakarta
2017 2017
A.
A. LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG
Bahasa Inggris di Indonesia masih dianggap sebagai bahasa asing dan Bahasa Inggris di Indonesia masih dianggap sebagai bahasa asing dan dijadikan sebagai mata pelajaran wajib pada jenjang pendidikan menengah dijadikan sebagai mata pelajaran wajib pada jenjang pendidikan menengah pertama
pertama dan dan atas.atas. Menurut Chrystal (1997:5)Menurut Chrystal (1997:5) English English is is now now the the language language mostmost widely taught as a foreign language
widely taught as a foreign language – – in over 100 countries, such as China, Russia, in over 100 countries, such as China, Russia, Germany, Spain, Egypt and Brazil
Germany, Spain, Egypt and Brazil – – and in most of these countries it is emerging asand in most of these countries it is emerging as the chief foreign laguange to be encountered in schools, often displacing another the chief foreign laguange to be encountered in schools, often displacing another language in the process
language in the process. Dalam proses pembelajaran bahasa Inggris terdapat banyak. Dalam proses pembelajaran bahasa Inggris terdapat banyak media yang digunakan, salah satunya media
media yang digunakan, salah satunya media cetak.cetak.
Penggunaan media cetak seperti media koran, majalah, buku, jurnal, brosur Penggunaan media cetak seperti media koran, majalah, buku, jurnal, brosur dapat mendukung proses pembelajaran bahasa Inggris. Contoh, penggunaan koran dapat mendukung proses pembelajaran bahasa Inggris. Contoh, penggunaan koran Jakarta
Jakarta Post Post akan mengembangkan keterampilan bahasa Inggris, konten bahasa, akan mengembangkan keterampilan bahasa Inggris, konten bahasa, dan kosakata. Koran
dan kosakata. Koran Jakarta Post Jakarta Post dapat digunakan oleh para mahasiswa di dalam dapat digunakan oleh para mahasiswa di dalam kelas untuk mengembangkan keterampilan bahasa mereka dan juga dapat kelas untuk mengembangkan keterampilan bahasa mereka dan juga dapat digunakan sebagai sumber belajar. Contoh, majalah
digunakan sebagai sumber belajar. Contoh, majalah Gogirl Gogirl , majalah khusus, majalah khusus remaja yang ditulis menggunakan Bahasa Inggris dapat mendorong dalam remaja yang ditulis menggunakan Bahasa Inggris dapat mendorong dalam pembelajaran
pembelajaran Bahasa Bahasa Inggris Inggris khusus khusus bagi bagi siswi siswi pada pada sekolah sekolah jenjang jenjang menengahmenengah dalam mendukung perkembangan kosakata mereka.
dalam mendukung perkembangan kosakata mereka. Selain itu, terdapat majalah
Selain itu, terdapat majalah Health Health, yaitu majalah terbitan luar negeri bagi, yaitu majalah terbitan luar negeri bagi semua kalangan usia yang dapat mendukung dalam pembelajaran Bahasa Inggris semua kalangan usia yang dapat mendukung dalam pembelajaran Bahasa Inggris dalam bidang kesehatan, dan hal ini dapat menambah kosakata siswa terutama dalam bidang kesehatan, dan hal ini dapat menambah kosakata siswa terutama dalam bidang kesehatan. Buku juga merupakan salah satu media cetak yang telah dalam bidang kesehatan. Buku juga merupakan salah satu media cetak yang telah sering digunakan oleh siswa dalam mempelajari berbagai mata pelajaran termasuk sering digunakan oleh siswa dalam mempelajari berbagai mata pelajaran termasuk Bahasa Inggris, buku dapat berupa buku panduan yang dipegang siswa dan guru Bahasa Inggris, buku dapat berupa buku panduan yang dipegang siswa dan guru atau buku- buku yang digunakan sebagai referensi dalam pembelajaran Bahasa atau buku- buku yang digunakan sebagai referensi dalam pembelajaran Bahasa Inggris.
Inggris.
Selanjutnya media cetak yang dapat digunakan siswa dalam menujang Selanjutnya media cetak yang dapat digunakan siswa dalam menujang pembelajaran
pembelajaran Bahasa Bahasa Inggris Inggris adalah adalah jurnal. jurnal. Saat Saat ini, ini, telah telah banyak banyak jurnal jurnal yangyang telah dibukukan agar siswa lebih mudah dalam membacanya. Baik jurnal maupun telah dibukukan agar siswa lebih mudah dalam membacanya. Baik jurnal maupun buku,
buku, siswa siswa dapat dapat belajar belajar banyak banyak hal hal mengenai mengenai tema tema pada pada jurnal jurnal maupun maupun bukubuku menurut kebutuhannya, siswa juga dapat belajar banyak tentang aturan gramatikal menurut kebutuhannya, siswa juga dapat belajar banyak tentang aturan gramatikal yang diterapkan pada kedua media cetak ini, selain itu kosakata mereka juga pasti yang diterapkan pada kedua media cetak ini, selain itu kosakata mereka juga pasti
akan bertambah. Disamping itu, terdapat brosur berbahasa inggris yang dapat akan bertambah. Disamping itu, terdapat brosur berbahasa inggris yang dapat membantu siswa dalam memahami struktur teks dan informasi yang detail membantu siswa dalam memahami struktur teks dan informasi yang detail mengenai teks tersebut.
mengenai teks tersebut.
B.
B. PEMBAHASANPEMBAHASAN 2.1
2.1 Pengertian Media Cetak Pengertian Media Cetak
Istilah media berasal dari bahasa Latin yang merupakan bentuk jamak dari Istilah media berasal dari bahasa Latin yang merupakan bentuk jamak dari
“medium”
“medium” yang secara harafiah berarti perantara atau pengantar. Makna yang secara harafiah berarti perantara atau pengantar. Makna
umumnya adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari sumber umumnya adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi. Istilah media ini sangat populer dalam informasi kepada penerima informasi. Istilah media ini sangat populer dalam bidang
bidang komunikasi. komunikasi. Proses Proses belajar belajar mengajar mengajar pada pada dasamya dasamya juga juga merupakanmerupakan proses komunikasi, sehingga media yang digunakan dalam pembelajaran disebut proses komunikasi, sehingga media yang digunakan dalam pembelajaran disebut
media pembelajaran. media pembelajaran.
Ada berbagai definisi media cetak menurut para ahli. Menurut Barnouw Ada berbagai definisi media cetak menurut para ahli. Menurut Barnouw (1989) media cetak disebut juga
(1989) media cetak disebut juga “printed page ““printed page “ adalah meliputi segala barang adalah meliputi segala barang yang dicetak, yang ditujukan untuk umum atau untuk suatu publik tertentu. yang dicetak, yang ditujukan untuk umum atau untuk suatu publik tertentu. Definisi media cetak menurut Anderson (1994) adalah suatu media yang statis Definisi media cetak menurut Anderson (1994) adalah suatu media yang statis dan mengutamakan pesan-pesan visual, media ini terdiri dari lembaran dengan dan mengutamakan pesan-pesan visual, media ini terdiri dari lembaran dengan sejumlah kata, gambar, atau foto, dalam tata warna dan halaman putih. sejumlah kata, gambar, atau foto, dalam tata warna dan halaman putih. Sehingga, media cetak adalah media visual yang pembuatannya melalui proses Sehingga, media cetak adalah media visual yang pembuatannya melalui proses percetakan
percetakan (( printing printing atau atau offset offset ). Media bahan catak menyajikan pesan atau). Media bahan catak menyajikan pesan atau informasi melaui huruf atau gambar
informasi melaui huruf atau gambar yang diilustrasikan untuk lebih memperjelasyang diilustrasikan untuk lebih memperjelas pesan atau informasi yang akan disampaikan.
pesan atau informasi yang akan disampaikan. Media pembelajaran berbasis teks cetak (
Media pembelajaran berbasis teks cetak ( print print out out ) adalah berbagai media) adalah berbagai media penyampai
penyampai pesan pesan pembelajaran pembelajaran dimana dimana padanya padanya terkandung terkandung teks teks (bacaan) (bacaan) dandan ilustrasi-ilustrasi
ilustrasi-ilustrasi pendukungnypendukungnya. a. Media Media cetakan cetakan meliputi meliputi bahan-bahan bahan-bahan yangyang disiapkan di atas kertas pengajaran d
disiapkan di atas kertas pengajaran dan informasi. Di samping ban informasi. Di samping buku teks uku teks atauatau buku ajar, term
buku ajar, termasuk pula asuk pula lembaran penuntun berupa lembaran penuntun berupa daftar cek daftar cek tentang langkah-tentang langkah-langkah yang harus diikuti ketika mengoprasikan sesuatu peralatan atau langkah yang harus diikuti ketika mengoprasikan sesuatu peralatan atau memeliahra peralatan.
memeliahra peralatan.
Media cetak adalah cara-cara untuk memproduksi atau menyabarkan materi, Media cetak adalah cara-cara untuk memproduksi atau menyabarkan materi, seperti buku dan materi visual statis, yang pada umumnya dilakukan melalui seperti buku dan materi visual statis, yang pada umumnya dilakukan melalui
proses cetak
proses cetak mekanis atamekanis atau fotografis. u fotografis. Subkategori ini Subkategori ini mencakup teks, mencakup teks, grafis dangrafis dan sajian atau reproduksi foto. Meteri cetak dan visual melibatkan media yang sajian atau reproduksi foto. Meteri cetak dan visual melibatkan media yang paling
paling dasar. dasar. Materi Materi ini ini memberikan memberikan dasar dasar baik baik untuk untuk perkembangan perkembangan maupunmaupun pemanfaatan kebanyakan materi dalam bentuk
pemanfaatan kebanyakan materi dalam bentuk hardcopyhardcopy. Teks yang ditampilkan. Teks yang ditampilkan oleh computer merupakan contoh pemanfaatan media barbasis computer untuk oleh computer merupakan contoh pemanfaatan media barbasis computer untuk produksi.
produksi. Apabila Apabila teks teks itu itu dicetak dicetak dalamdalam hardcopyhardcopy dan digunakan untukdan digunakan untuk pembelajaran, hal itu merupakan contoh peny
pembelajaran, hal itu merupakan contoh penyebaran dalam media cetak.ebaran dalam media cetak.
Dua komponen utama media ini adalah materi teks verbal dan materi visual. Dua komponen utama media ini adalah materi teks verbal dan materi visual. Pengembangan kedua tipe materi pembelajaran itu banyak bergantung pada teori Pengembangan kedua tipe materi pembelajaran itu banyak bergantung pada teori yang berhubungan dengan persepsi visual, membaca, teori pemrosesan yang berhubungan dengan persepsi visual, membaca, teori pemrosesan informasi, dan teori belajar. Materi tertua dan masih belum umum digunakan informasi, dan teori belajar. Materi tertua dan masih belum umum digunakan ada dalam bentuk buku
ada dalam bentuk buku teks yang mengandung teks yang mengandung data rangsang sensori yangdata rangsang sensori yang ditampilkan melalui media bahasa dan materi visual, cetak, dan menumjukkan ditampilkan melalui media bahasa dan materi visual, cetak, dan menumjukkan realitas efektifitas relative berbagai realisme sudah disinggung oleh sejumlah realitas efektifitas relative berbagai realisme sudah disinggung oleh sejumlah teori (Dwyer, 1982). Dalam bentuk murninya, media visual dapat membawakan teori (Dwyer, 1982). Dalam bentuk murninya, media visual dapat membawakan pesan
pesan lengkap, lengkap, tetapi tetapi hal hal ini ini tidak tidak terjadi terjadi dalam dalam interaksi interaksi pembelajaran.pembelajaran. Kebanyakan yang ada ialah paduan informasi tekstual dan visual.
Kebanyakan yang ada ialah paduan informasi tekstual dan visual.
2.2
2.2 Sejarah Media Pembelajaran Berbasis CetakanSejarah Media Pembelajaran Berbasis Cetakan
Secara historis, istilah media cetak mulai muncul setelah ditemukannya alat Secara historis, istilah media cetak mulai muncul setelah ditemukannya alat pencetak
pencetak oleh oleh Johan Johan Gutenberg pada Gutenberg pada tahun tahun 1456 1456 yang kemudian yang kemudian dalam dalam bidangbidang terus menerus berkembanglah peoduk alat pencetak yang semakin modern dan terus menerus berkembanglah peoduk alat pencetak yang semakin modern dan efektif penggunaannya.
efektif penggunaannya.
Pada awal sejarah pendidikan, guru merupakan satu-satunya sumber untuk Pada awal sejarah pendidikan, guru merupakan satu-satunya sumber untuk memperoleh pelajaran. Dalam perkembangan selanjutnya, sumber belajar itu memperoleh pelajaran. Dalam perkembangan selanjutnya, sumber belajar itu kemudian bertambah dengan adanya buku. Pada masa itu kita mengenal tokoh kemudian bertambah dengan adanya buku. Pada masa itu kita mengenal tokoh bernama
bernama Johan Johan Amos Amos Comenius Comenius yang yang tercatat tercatat sebagai sebagai orang orang pertama pertama yangyang menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah. Buku tersebut menulis buku bergambar yang ditujukan untuk anak sekolah. Buku tersebut berjudul Orbis Sensualium Picturs (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama berjudul Orbis Sensualium Picturs (Dunia Tergambar) yang diterbitikan pertama kali pada tahun 1657. Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar kali pada tahun 1657. Penulisan buku itu dilandasi oleh suatu konsep dasar bahwa
bahwa tak tak ada ada sesuatu sesuatu dalam dalam akal akal pikiran pikiran manusia, manusia, tanpa tanpa terlebih terlebih dahuludahulu melalui penginderaan. Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya melalui penginderaan. Dari sinilah para pendidik mulai menyadari perlunya
sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar sarana belajar yang dapat memberikan rangsangan dan pengalaman belajar secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera, terutama indera secara menyeluruh bagai siswa melalui semua indera, terutama indera pandang-dengar.
pandang-dengar.
2.3
2.3 KarakterisKarakteristik tik Media Cetak Media Cetak Ada b
Ada beberapa eberapa karakteristik media karakteristik media cetak sebagai cetak sebagai berikut:berikut: 1.
1. Teks dibaca secara linear Teks dibaca secara linear ,, sedangkan visual disajikan secara parsial.sedangkan visual disajikan secara parsial. 2.
2. Menampilkan komunikasi secara satu arah dan reseptif Menampilkan komunikasi secara satu arah dan reseptif 3.
3. Ditampilkan secara statis atau diamDitampilkan secara statis atau diam 4.
4. Pengembangannya sangat tergantung kepada prinsip-prinsip pembahasanPengembangannya sangat tergantung kepada prinsip-prinsip pembahasan dan persepsi visual
dan persepsi visual..
2.4
2.4 Keunggulan Media Cetak untuk Pembelajaran Bahasa AsingKeunggulan Media Cetak untuk Pembelajaran Bahasa Asing 1.
1. Mampu menyampaikan berbagai informasi yang berkaitan dengan faktaMampu menyampaikan berbagai informasi yang berkaitan dengan fakta maupun konsep abstrak yang bersifat pengetahuan, keterampilan maupun konsep abstrak yang bersifat pengetahuan, keterampilan ataupun sikap.
ataupun sikap. 2.
2. Dapat digunakan kapan saja (pagi hari, siang hari, malam hari) danDapat digunakan kapan saja (pagi hari, siang hari, malam hari) dan dimana saja (seperti dirumah, dikendaaraan umum, terminal atau tempat dimana saja (seperti dirumah, dikendaaraan umum, terminal atau tempat lain yang memungkinkan).
lain yang memungkinkan). 3.
3. Penggunaannya mudah, tidak bergantung kepada peralatan lain.Penggunaannya mudah, tidak bergantung kepada peralatan lain. Kemasan media cetak umumnya ringan dan kecil memungkinkan Kemasan media cetak umumnya ringan dan kecil memungkinkan peserta didik yang mudah membawany
peserta didik yang mudah membawanya kemana saja mereka pergi.a kemana saja mereka pergi. 4.
4. Selain bentuk fisiknya mudah dibawa, penataan atau teknik penyajianSelain bentuk fisiknya mudah dibawa, penataan atau teknik penyajian materinya pun mudah dipelajari. Misalnya, teknik penyajian seperti materinya pun mudah dipelajari. Misalnya, teknik penyajian seperti penulis
penulis indek, indek, daftar daftar isi, isi, penggunaan penggunaan halaman, halaman, bab-bab, bab-bab, judul judul maupunmaupun subjudul.
subjudul.
2.5
2.5 Keterbatasan Media Cetak Keterbatasan Media Cetak 1.
1. Sulit menampilkan gerak dalam halaman media cetakan.Sulit menampilkan gerak dalam halaman media cetakan. 2.
2. Biaya percetakan akan mahal apabila ingin menampilkan ilustrasi ,Biaya percetakan akan mahal apabila ingin menampilkan ilustrasi , gambar, atau foto yang berwarna warni.
3.
3. Proses pencetakan media seringkali memakan waktu beberapa hariProses pencetakan media seringkali memakan waktu beberapa hari sampai berbulan-bulan, tergatung kepada peralatan percetakan dan sampai berbulan-bulan, tergatung kepada peralatan percetakan dan kerumitan informasi pada halaman cetakan.
kerumitan informasi pada halaman cetakan. 4.
4. Perbagian unit-unit pelajaran dalam media cetakan harus dirancangPerbagian unit-unit pelajaran dalam media cetakan harus dirancang sedemikian rupa sehingga tidak berlalu panjang dan dapat sedemikian rupa sehingga tidak berlalu panjang dan dapat membosannkan.
membosannkan. 5.
5. Umumnya media cetak membawa hasil yang baik jika tujuan pelajaranUmumnya media cetak membawa hasil yang baik jika tujuan pelajaran itu bersifat kognitif, misalnya belajar tentang fakta dan keterampilan. itu bersifat kognitif, misalnya belajar tentang fakta dan keterampilan. 6.
6. Jika tidak dirawat dengan baik, media cetakan cepat rusak dan hilang.Jika tidak dirawat dengan baik, media cetakan cepat rusak dan hilang. 7.
7. Bahan cetak yang tebal mungkin dapat membosankan dan mematikanBahan cetak yang tebal mungkin dapat membosankan dan mematikan minat siswa untuk membacanya.
minat siswa untuk membacanya.
2.6
2.6 Pemanfaatan Media Cetak dalam Pembelajaran Bahasa AsingPemanfaatan Media Cetak dalam Pembelajaran Bahasa Asing
Media cetak khususnya buku merupakan media utama yang digunakan Media cetak khususnya buku merupakan media utama yang digunakan dalam pembelajaran bahasa asing. Beberapa hal yang perlu diperatikan dalam dalam pembelajaran bahasa asing. Beberapa hal yang perlu diperatikan dalam pemanfaatan media cetak dalam pembelajaran bahasa asing antara lain:
pemanfaatan media cetak dalam pembelajaran bahasa asing antara lain:
1.
1. Pastikan bahwa buku-buku yang dibutuhkan tersebut didistribusikanPastikan bahwa buku-buku yang dibutuhkan tersebut didistribusikan dengan baik keseluruh guru dan siswa sesuai dengan mata pelajaran dengan baik keseluruh guru dan siswa sesuai dengan mata pelajaran yang diambilnya, mata pelajaran bahasa Inggris.
yang diambilnya, mata pelajaran bahasa Inggris. 2.
2. Pastikan para guru telah memahami semua buku sesuai dengan mataPastikan para guru telah memahami semua buku sesuai dengan mata pelajaran
pelajaran yang yang dibinanya dibinanya untuk untuk memudahkan memudahkan memberikan memberikan bantuanbantuan konsultasi kepada siswa.
konsultasi kepada siswa. 3.
3. Beri kesimpulan kepada siswa untuk mengukur keberhasilan belajarnyaBeri kesimpulan kepada siswa untuk mengukur keberhasilan belajarnya (ujian) secara fleksibel sesuai dengan kepastian belajarnya (ujian) secara fleksibel sesuai dengan kepastian belajarnya masing-masing. Pastikan siswa memperoleh umpan balik sesegera mungkin. masing. Pastikan siswa memperoleh umpan balik sesegera mungkin.
2.7
2.7 Pengembangan media berbasis cetakanPengembangan media berbasis cetakan
Dalam pengembangan media pembelajaran berbasis cetak/
Dalam pengembangan media pembelajaran berbasis cetak/ print print out out dalam dalam bentuk
bentuk teks teks dan dan ilustrasi ilustrasi yang yang perlu perlu diperhatikan diperhatikan keberagaman keberagaman siswa, siswa, di di manamana siswa mungkin saja memiliki perbedaan dalam kemampuan berbahasa, sehingga siswa mungkin saja memiliki perbedaan dalam kemampuan berbahasa, sehingga media pembelajaran yang dibuat akan bersifat lebih mudah digunakan dan media pembelajaran yang dibuat akan bersifat lebih mudah digunakan dan
dipahami siswa. Penggunaan struktur tertentu, menambahkan berbagai kegiatan dipahami siswa. Penggunaan struktur tertentu, menambahkan berbagai kegiatan (aktivitas belajar), ilustrasi, gambar, foto, peta konsep, kuis, dan permainan akan (aktivitas belajar), ilustrasi, gambar, foto, peta konsep, kuis, dan permainan akan mengakomodasi perbedaan gaya belajar yang mungkin ada sehingga siswa lebih mengakomodasi perbedaan gaya belajar yang mungkin ada sehingga siswa lebih dapat mengikuti pembelajaran dengan media ini secara lebih baik.
dapat mengikuti pembelajaran dengan media ini secara lebih baik.
Materi pembelajaran berbasis cetak yang paling umum dikenal adalah buku, Materi pembelajaran berbasis cetak yang paling umum dikenal adalah buku, buku
buku referensi, referensi, jurnal, jurnal, koran, koran, majalah, majalah, dan dan brosur. brosur. Teks Teks berbasis berbasis cetakancetakan menurut enam
menurut enam elemen elemen yang yang perlu diperhatikan pada perlu diperhatikan pada saat meracang, yaitu:saat meracang, yaitu: 1.
1. KonsistensiKonsistensi
Gunakan konsistensi format dari halaman ke halaman. Usahakan agar tidak Gunakan konsistensi format dari halaman ke halaman. Usahakan agar tidak menggabungkan cetakan huruf dan ukuran huruf;
menggabungkan cetakan huruf dan ukuran huruf;
Usahakan untuk konsisten dalam jarak spasi. Jarak antara judul dan baris Usahakan untuk konsisten dalam jarak spasi. Jarak antara judul dan baris pertama sert
pertama serta a garis garis samping supaya samping supaya sama, sama, dan antara dan antara judul dan judul dan teks teks utama. Spasiutama. Spasi yang tidak sama sering dianggap buruk, tidak rapi dan oleh karena itu tidak yang tidak sama sering dianggap buruk, tidak rapi dan oleh karena itu tidak memerlukan perhatian
memerlukan perhatian sungguh-sungguh.sungguh-sungguh. 2.
2. FormatFormat
Jika paragraf panjang sering digunakan, wajah satu kolom lebih sesuai; Jika paragraf panjang sering digunakan, wajah satu kolom lebih sesuai; sebaliknya, jika paragraf tulisan pendek-pendek, wajah dua kolom akan lebih sebaliknya, jika paragraf tulisan pendek-pendek, wajah dua kolom akan lebih sesuai. Isi yang berbeda supaya dipisahkan dan dilabel secara visual. Taktik dan sesuai. Isi yang berbeda supaya dipisahkan dan dilabel secara visual. Taktik dan strategi pembelajaran yang berbeda sebaiknya dipisahkan dan dilabel secara strategi pembelajaran yang berbeda sebaiknya dipisahkan dan dilabel secara visual.
visual. 3.
3. OrganisasiOrganisasi
Upayakan untuk selalu. menginformasikan siswa atau pernbaca mengenai di Upayakan untuk selalu. menginformasikan siswa atau pernbaca mengenai di mana mereka atau sejauh mana mereka dalam teks itu. Siswa harus mampu mana mereka atau sejauh mana mereka dalam teks itu. Siswa harus mampu melihat sepintas, bagian atau bab berapa mereka baca. Jika memungkinkan, melihat sepintas, bagian atau bab berapa mereka baca. Jika memungkinkan, siapkan piranti yang memberikan orientasi kepada siswa tentang posisinya dalam siapkan piranti yang memberikan orientasi kepada siswa tentang posisinya dalam teks secara keseluruhan. Susunlah teks sedemikian rupa sehingga informasi teks secara keseluruhan. Susunlah teks sedemikian rupa sehingga informasi mudah diperoleh. Kotak-kotak dapat digunakan untuk memisahkan bagian-bagian mudah diperoleh. Kotak-kotak dapat digunakan untuk memisahkan bagian-bagian dari teks.
dari teks. 4.
4. Daya Tarik Daya Tarik
Perkenalkan setiap bab atau bagian baru dengan cara yang berbeda. Ini Perkenalkan setiap bab atau bagian baru dengan cara yang berbeda. Ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk membaca teks.
5.
5. Ukuran Huruf Ukuran Huruf
Pilihlah ukuran huruf yang sesuai dengan siswa, pesan, dan lingkungannya. Pilihlah ukuran huruf yang sesuai dengan siswa, pesan, dan lingkungannya. Hindari penggunaan huruf kapital untuk seluruh teks karena dapat membuat Hindari penggunaan huruf kapital untuk seluruh teks karena dapat membuat proses membaca itu sulit.
proses membaca itu sulit. 6.
6. Ruang (spasi) KosongRuang (spasi) Kosong 1)
1) Gunakan spasi kosong tak berisi teks atau gambar untuk menambahGunakan spasi kosong tak berisi teks atau gambar untuk menambah kontras. Hal ini penting untuk memberikan kesempatan siswa/pembaca kontras. Hal ini penting untuk memberikan kesempatan siswa/pembaca untuk beristirahat pada titik-titik tertentu pada saat matanya bergerak untuk beristirahat pada titik-titik tertentu pada saat matanya bergerak menyusuri teks. Ruang kosong dapat berbentuk:
menyusuri teks. Ruang kosong dapat berbentuk:
o
o Ruangan sekitar judul;Ruangan sekitar judul; o
o Batas tepi (marjin); batas tepi yang luas memaksa perhatianBatas tepi (marjin); batas tepi yang luas memaksa perhatian
siswa/pembaca untuk masuk ke tengah-tengah halaman. siswa/pembaca untuk masuk ke tengah-tengah halaman.
o
o Spasi antarkolom; semakin lebar kolomnya, semakin luas spasi diSpasi antarkolom; semakin lebar kolomnya, semakin luas spasi di
antaranya; antaranya;
o
o Permulaan paragraf diindentasi;Permulaan paragraf diindentasi; o
o Penyesuaian spasi antarbaris atau antar paragraf.Penyesuaian spasi antarbaris atau antar paragraf.
2)
2) Sesuaikan spasi antar baris untuk meningkatkan tampilan dan tingkatSesuaikan spasi antar baris untuk meningkatkan tampilan dan tingkat keterbatasan.
keterbatasan. 3)
3) Tambahkan spasi antar paragraf untuk meningkatkan tingkatTambahkan spasi antar paragraf untuk meningkatkan tingkat keterbacaan.
keterbacaan. 4)
4) Perancang pembelajaran harus berupaya untuk membuat materi dengaPerancang pembelajaran harus berupaya untuk membuat materi denga media berbasis teks ini menjadi interaktif.
media berbasis teks ini menjadi interaktif.
Petunjuk berikut yang dapat membantu menyiapkan media berbasis tes Petunjuk berikut yang dapat membantu menyiapkan media berbasis tes yang interaktif.
yang interaktif.
Sajikan informasi dalam jumlah yang selaSajikan informasi dalam jumlah yang selayaknya dapat dicerna, diproses,yaknya dapat dicerna, diproses,
dan dikuasai. dan dikuasai.
Pertimbangkan hasil pengamatan dan analisis kebutuhan siswa danPertimbangkan hasil pengamatan dan analisis kebutuhan siswa dan
siapkan latihan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut. siapkan latihan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.
Pertimbangkan hasil analisis respons siswa.Pertimbangkan hasil analisis respons siswa.
Gunakan beragam jenis, latihan dan evaluasi seperti, main peran, studiGunakan beragam jenis, latihan dan evaluasi seperti, main peran, studi
kasus, berlomba, atau simulasi. kasus, berlomba, atau simulasi.
C.
C. KESIMPULANKESIMPULAN
Media cetak adalah cara-cara untuk memproduksi atau menyabarkan materi, Media cetak adalah cara-cara untuk memproduksi atau menyabarkan materi, seperti buku dan materi visual statis, yang pada umumnya dilakukan melalui seperti buku dan materi visual statis, yang pada umumnya dilakukan melalui proses
proses cetak cetak mekanis mekanis atau atau fotografis fotografis dalam dalam pembelajaran pembelajaran bahasa bahasa asing. asing. MediaMedia cetak merupakan media yang pertama kali dimanfaatkan oleh banyak orang cetak merupakan media yang pertama kali dimanfaatkan oleh banyak orang karena karkteristik, keunggulan, dan pemanfaatan yang mudah dilakukan oleh karena karkteristik, keunggulan, dan pemanfaatan yang mudah dilakukan oleh siswa. Walaupun cenderung lebih banyak kelemahan daripada keunggulan dari siswa. Walaupun cenderung lebih banyak kelemahan daripada keunggulan dari media cetak, namun media cetak lebih baik untuk menambah daya tarik dan media cetak, namun media cetak lebih baik untuk menambah daya tarik dan memperlancar informasi yang disajikan.
Daftar Pustaka Daftar Pustaka
Anderson, Ronald. 1987.
Anderson, Ronald. 1987. Pemilihan Pemilihan dan dan Pengembangan Pengembangan Media Media untukuntuk Pembelajaran.
Pembelajaran. Jakarta: CV. Rajawali.Jakarta: CV. Rajawali. Barnouw, Erik, dkk (ed). 1989.
Barnouw, Erik, dkk (ed). 1989. International Encylopedia International Encylopedia of Communication of Communication VolVol 3.
3. New York: Oxford University Press. New York: Oxford University Press. Crystal, D. (1997).
Crystal, D. (1997). English English as as a a Global Global LanguageLanguage. United Kingdom: University. United Kingdom: University Press cambridge
Press cambridge Dwyer, C.A., 1982.
Dwyer, C.A., 1982. The Differential Effects of Varied Rehearsal Strategies inThe Differential Effects of Varied Rehearsal Strategies in Promoting
Promoting Strudent Strudent Achievement Achievement of of Varied Varied Learning Learning Objectives Objectives asas Measured
Measured by by Verbal Verbal and and Visual Visual TestsTests. Kerhonkson: NERA, Annual. Kerhonkson: NERA, Annual Conference.