• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Motor Bakar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Makalah Motor Bakar"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

MOTOR BENSIN MOTOR BENSIN BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN A.

A. LATLATAR BELAAR BELAKANGKANG

Sistem bahan bakar dalam suatu mesin merupakan suatu sistem yang sangat dominan Sistem bahan bakar dalam suatu mesin merupakan suatu sistem yang sangat dominan dalam menentukan unjuk kerja mesin .Suatu rangkaian mesin motor ,akan memberikan daya dalam menentukan unjuk kerja mesin .Suatu rangkaian mesin motor ,akan memberikan daya yang optimal bila seluruh sistem yang bekerja pada motor tersebut berfungsi dengan baik  yang optimal bila seluruh sistem yang bekerja pada motor tersebut berfungsi dengan baik   begitu pula kerja pada sistem bahan bakar ,kelancaran kerja pada sist

 begitu pula kerja pada sistem bahan bakar ,kelancaran kerja pada sist em ini akan berpengaruhem ini akan berpengaruh  besar

 besar pada pada efisiensi efisiensi dan dan daya daya kerja kerja motor motor .Salah .Salah satu satu cara cara agar agar sistem sistem bahan bahan bakar bakar bekerjabekerja dengan optimal yaitu dengan perawatan dan perbaikan sistem bahan bakar.

dengan optimal yaitu dengan perawatan dan perbaikan sistem bahan bakar. B.

B. IDENTIFIKASIDENTIFIKASI I MASALAHMASALAH

Sistem bahan bakar akan bekerja optimal jika seluruh komponen bekerja dengan baik  Sistem bahan bakar akan bekerja optimal jika seluruh komponen bekerja dengan baik  sesuai dengan yang dikehend

sesuai dengan yang dikehendaki. Secara aki. Secara garis besar kendala yang garis besar kendala yang sering terjadi pada sistemsering terjadi pada sistem  bahan bakar adalah :

 bahan bakar adalah : 1. Bahan bakar  1. Bahan bakar 

2. Komponen yang bekerja untuk menyalurkan bahan bakar  2. Komponen yang bekerja untuk menyalurkan bahan bakar  . !ekanisme mesin untuk menarik bahan bakar ke silinder  . !ekanisme mesin untuk menarik bahan bakar ke silinder  C.

C. PEMBATPEMBATASAN ASAN MASALAHMASALAH

"embatasan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini yaitu mengenai komponen dan "embatasan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini yaitu mengenai komponen dan system yang bekerja untuk menyalurkan bahan bakar dengan karburator type arus turun. system yang bekerja untuk menyalurkan bahan bakar dengan karburator type arus turun. #a

#alam lam mamakakalah lah inini i akakan an didibabahahas s prprininsip sip kekerjrja a dadan n kekerurusaksakananyayangngseserinringtgterjerjadadi i papadada komponen sistem bahan bakar.

komponen sistem bahan bakar. D.

D. RUMUSAN RUMUSAN MASALAHMASALAH Berda

Berdasarkan latar sarkan latar belakabelakang masalah, ng masalah, identidentifikasi masalah dan ifikasi masalah dan pembatpembatasan masalah asan masalah makamaka rumusan masalah dalam makalah ini adalah komponen dan system apa saja yang bekerja rumusan masalah dalam makalah ini adalah komponen dan system apa saja yang bekerja untuk menyalurkan bahan bakar dengan karburator type arus turun serta bagaimana prinsip untuk menyalurkan bahan bakar dengan karburator type arus turun serta bagaimana prinsip kerja dan kerusakan apa yang sering terjadi pada komponen system bahan bakar 

kerja dan kerusakan apa yang sering terjadi pada komponen system bahan bakar  $ujuan diberikanny

$ujuan diberikannya perwatan dan a perwatan dan perbaikan sistem bahan bakar, yaitu:perbaikan sistem bahan bakar, yaitu: 1. !encegah kerusakan mesin karena buruknya sistem bahan bakar 

1. !encegah kerusakan mesin karena buruknya sistem bahan bakar  2. !eningkatkan efisiensi daya kerja mesin

2. !eningkatkan efisiensi daya kerja mesin E. MANFAAT

E. MANFAAT

!anfaat yang bisa diperoleh jika sistem bahan bakar bekerja dengan baik : !anfaat yang bisa diperoleh jika sistem bahan bakar bekerja dengan baik :

(2)

1. !emperpanjang umur mesin

2. !endapatkan efisiensi kerja sesuai dengan yang diharapkan . Kenyamanan berkendara karena mesin bekerja dengan baik 

BAB II PEMBAHASAN

Suatu mesin terdiri atas berbagai sistem penunjang misalnya :Sistem bahan bakar sistem  pendingin ,sistem pelumasan ,sistem pengapian dan kelistrikan. Kerja sama dari seluruh sistem ini akan membuat mesin bekerja sesuai dengan yang dikehendaki ,bahkan beberapa modifikasi yang dilakukan pada salah satu sistem saja dapat merubah kinerja suatu mesin ,entah itu meningkat atau menurun. Setiap sistem dalam mesin terbagi lagi atas beberapa sub % sistem dimana setiap sub % sistem terbagi atas banyak komponen yang bekerja mendukung sistem agar berfungsi dengan baik. Salah satu cara untuk menjaga komponen % komponen dalam suatu sistem tetap berfungsi dengan baik yaitu dengan memberikan perawatan yang intensif dan melakukan perbaikan secara berkala jika diperlukan. Begitu pula yang terjadi pada sistem bahan bakar sistem ini akan bekerja dengan baik jika kita memberikan perawatan yang intensif. Sistem bahan bakar meru pakan catu daya utama dalam usaha penbangkitan daya motor, maka perawatan dan perbaikan mutlak diperlukan. Berikut aka dijelaskan penbahasan mengenai sistem bahan bakar dan cara perawatan yang sebaiknya dilakukan.

A. SKEMA SISTEM BAHAN BAKAR 

Sistem bahan bakar terdiri dari beberapa komponen, dimulai dari tangki bahan bakar  sampai pada charcoal canister .Bahan bakar dalam tangki akan disalurkan ke karburator oleh  pompa bensin ,melalui selang dan saringan bensin. Karburator menyalurkan ke mesin sejumlah bahan bakar yang dibutuhkan berupa campuran udara dan bahan bakar yang dikabutkan ,dan masuk melalui manifold ke ruang silinder.

B. KOMPONEN SISTEM BAHAN BAKAR DAN CARA PERAWATAN 1. Tangki bahan bakar 

&mumnya tangki bahan bakar terbuat dari plat baja tipis ,biasanya diletakkan dibagian  bawah ' belakang kendaraan. $angki bagian dalam dilapisi bahan pelapis anti karat,dan

(3)

dilengkapi sparator untuk mencegah goncangan saat mobil berjalan dijalan kasar atau saat direm tiba % tiba.Bahan bakar dihisap melalui fuel inlet tube yang ditempatkan 2 %  cm dibagian terendah tangki.

Bila tangki bensin tidak diisi dengan penuh ,uap didalam tangki akan mengembun pada dinding % dinding tangki .#an karena air lebih berat daripada bensin maka air trersebut langsung turun kebagian bawah tangki.Bila air yang timbul banyak maka akan menyebabkan kesukaran pada mesin., bila pengembunan pada tangki sedikit maka akan timbul karat. (leh karena itu usahakan bensin dalam tangki selalu terjaga )olumenya ,dan jika perlu secara  berkala bersihkanlah tangki dari korosi dan endapan.

2. Saringan bahan bakar dan pompa

Bensin terkadang membawa kotoran dan air yang bisa menghambat saluran % saluran * yang ada pada karburator ,maka untuk menyaringnya dipasang sebuah saringan bahan  bakar 'bensin.

a. Saringan bensin

Saringan bensin diletakkan diantara tangki bensin dan pompa bensin yang berfungsi untuk menyaring kotoran dan air.

Kendala yang sering terjadi pada saringan bahan bakar,yaitu :

+ika saringan bensin tersumbat maka aliran bensin akan terhambat ,dan jumlah bensin yang masuk ke karburator akan berkurang ,itu menyebabkan tenaga mesin turun, efeknya akan sangat terasa bila kendaraan sedang melaju dengan kecepatan tinggi atau pada beban  berat. (leh karena itu membersihkan saringan bahan bakar secara berkala merupakan langkah yang sesuai untuk menjaga aliran bensin tetap konstan, pada jenis tertentu ada saringan  bensin yang elemennya dapat diganti, seperti pada saringan bensin model katrid

b.  Pompa bensin

Karena letak tangki bahan bakar yang lebih rendah dari karburator maka bahan bakar  tidak dapat mengalir dengan sendirinya ,danoleh karena itu dibutuhkan sebuah pompa bahan  bakar.da dua type pompa yaitu mekanik dan elektrik.

- "enghisapan : angkah isap bekerja ketika diaphrgma turun kebawah dan membuka katup masuk sedangkan katup buang tertutup dan menyebabkan )akum disaluran masuk, bensin terhisap .

- "enyaluran : langkah penyaluran bekerja ketika diaphragma terangkat keatas dan menekan katup buang sehingga terbuka ,sedangkan katup masuk tertutup akhirnya bensin keluar  melalui saluran buang.

(4)

- "ump idling : +ika bahan bakar yang tersedia pada karburator sudah cukup maka diaphragma tidak tertekan keatas oleh pegas ,itu berarti kondisi diaphragma diam tidak  melakukan pemompaan.

Kendala yang sering terjadi : Saluran % saluran pada pompa kadang tersumbat oleh kotoran % kotoran yang tidak tersaring ,ini menyebabkan bensin sulit terangkat menuju karburator menjadikan mesin susah hidup.

"erawatan yang bisa dilakukan pada pompa bensin ,hanyalah sering % sering membersihkan. Kalau mesin sukar untuk hidup kemungkinan pompa bahan bakar tersumbat. 3. Karburator 

/ungsi dari karburator adalah memberikan campuran udara dan bensin yang sesuai untuk dapat diubah menjadi energi yang dapat menggerakan mekanisme mesin. "rinsip karburator yaitu menggunakan asas debit aliran fluida ,dimana aliran udara akan bertambah cepat bila melalui saluran udara yang menyempit sedangkan tekanannya menurun

Sedangkan konstruksi karburator yang sebenarnya dapat dibagi menjadi beberapa sub sistem, yaitu :

a. Sistem pokok : Sistem pelampung  b. Sistem stasioner dan kecepatan lambat

c. "rimary high speed system d. Secondary high speed sistem e. "ower sistem

f. Sistem cuk 

g. Sistem tambahan : /ast idle mekanisme h. &nloader mekanisme

i. 0hoke opener   j. Sistem dash pot

k. $hermostatik )al)e l. .."

m. $hrottle positioner  n. eat control )al)e o. ".0.

"erawatan untuk karburator yaitu membersihkan saluran % saluran dan komponen  pada karburator ,tapi karena kerburator dibuat sangat teliti sedapat mungkin hindarilah  bongkar pasang jika tidak perlu.

(5)

/ungsi dari sistem pelampung yaitu menjaga agar perbedaan tinggi antara permukaan  bensin dan bibir nosel tetap ,sistem pelampung diperlukan karena ke)acuman pada )enturi akan terus menyedot bensin dari nosel utama. Sistem pelampung bekerja ketika permukaan  bensin menurun dan membuat pelampung ikut turun ,sehingga membuat needle )al)e membuka saluran bensin ,dan mengalirkan bahan bakar sehingga memenuhi kembakli ruang  pelampung dan mengangkat pelampung yang sekaligus menganglat needle )al)e dan menutup saluran bensin. Siklus ini terus berulang sesuai dengan kebutuhan bensin didalam ruang pelampung.

Kendala yang sering terjadi :

- "enyumbatan air )ent tube oleh kotoran ,menyebabkan perbedaan tekanan antara air horn dan ruang pelampungsehinggga campuran yang masuk ke ruang bakar menjadi kaya ,ini menyebabkan daya mesin turun karena kekurangan udara.

- "embentukan kotoran diujung needle )al)e akan mengakibatkan saluran bensin tidak mau tertutup ,sehingga permukaan bensin melebihi batas yang sudah ditentukan

D. SISTEM STATIONER DAN KECEPATAN LAMBAT

Bila mesin berputar lambat dan throttle )al)e terbuka sedikit maka jumlah udara yang masuk ke karburator sangat sedikit, jadi )akum yang terjadi pada )enturi kecil ,dan bahan  bakar tidak disalurkan oleh nosel utama .(leh sebab itu primary low speed circuit *

dipergunakan untuk menyalurkan bahan bakar dibawah throttle )al)e saat mesin berputar  a. Bila mesin berputar idling

Bila throttle )al)e ditutup maka )akum yang terjadi pada bagian bawah throttle )al)e besar  .hal ini menyebabka bahan bakar yang bercampur dengan udara dari air bleder keluar dari idle port ke intake manifold dan masuk kedalam silinder , campuran udara dan bensin yang diperlukan agar mesin berputar idling yaitu 11 : 1

 b. Bila throttle )al)e terbuka sedikit

Bila throttle )al)e terbuka sedikit dari keadaan idle ,maka jumlah udara yang mengalir   bertambah .al ini menyebabkan )akum dibawah throttle )al)e menjadi berkurang ,sehingga  bahan bakar menjadi kurus .&ntuk mencegah hal itu maka saat throttle )al)e terbuka

sedikit ,slow port mengeluarkan bahan bakar.

/ungsi dan prinsip kerja komponen : 1. Sekrup penyetel campuran idle

Berfungsi untuk membuat campuran udara dan bensin agar mesin berputar idle ,dengan cara memutar skrup

(6)

2. Slow jet 

Berfungsi untuk mengkontrol jumlah bensin yang disuplai untuk primar y low speed. 3. Air bleder 

Berfungsi untuk membantu atomisasi bensin agar mudah tercampur dengan udara . !conomiser jet 

Berfungsi untuk menambah kecepatan aliran bensin ". Katup solenoid 

Berfungsi untuk mencegah terjadinya dieseling pada motor bensin #ieseling adalah  berputarnya mesin seteleh kunci kontak posisi 3(//4 yang bias disebabkan karena o)er 

heating pada mesin. Solenoid akan menutup aliran bahan bakar ketika kunci kontak off. Kendala yang sering terjadi :

5 kendaraan sering kali tidak mau berputar stationer, oleh karena itu sesuaikan dahulu skrup  penyetel campuran idle, atau bisa jadi katup solenoid bermasalah

5 bila skrup penyetel campuran idle dikeraskan terlalu keras ,ujung jarum sekrup akan rusak  sehingga akan sulit untuk menentukan campuran yang bagus

5 penyumbatan didalam slow jet akan menyebabkan putaran mesin kasar 

5 penyumbatan didalam air bleder membuat udara tidak mampu untuk mencampur bensin yang akan disalurkan oleh idle dan slow port, ini menyebabkan campuran bensin menjadi kaya.

D. PRIMARY HIGH SPEED SISTEM

!erupakan suatu sistem yang berfungsi mensuplay bensin pada saat kendaraan  berjalan sedang atau pada kecepatan tinggi. Sistem ini menyediakan campuran udara dan  bensin yang ekonomis yaitu : 16 % 17 : 1 cara kerja sistem ini yaitu pada saat throttle )al)e

dibuka maka kecepatan aliran udara di nosel utama bertambah dan bahan bakar didalam ruang pelampung mengalir setelah sebelumnya dicampur dengan udara oleh air bleder.

/ungsi dan prinsip kerja komponen : 1. main jet 

untuk mengkontrol jumlah bensin yang disalurkan oleh primar y high speed system 2. air bleder 

 berfungsi untuk mengatomisasi bensin agar mudah untuk bercampur dengan udara ,apabila tekanan udara di nosel utama turun ,udara akan masuk ke air bleder .

#kendala yang sering terjadi $ penyumbatan pada main jet akan menyebabkan putaran mesin tidak rata dan ini akan berpengaruh pada low speed system%

(7)

!erupakan suatu sistem yang fungsinya disusun samaseperti primary high speed sistem, tetapi karena secondary high speed sistem direncanakan untuk bekerja bila mesin membutuhkan out put yang besar maka ukuran 8diameter9 dari pada nosel, )enture dan jet dibuat lebih besar daripada yang diberikan pada sistem primary. !ekanisme dari system secondary high speed bekerja bila mesin berputar pada kecepatan tinggi dan dibawah beban  berat. !ekanisme ini ada dua tipe, yaitu :

1. Tipe &amper 'al(e )bobot*

"ada tipe ini, bobot dihubungkan dengan poros throttle )al)e diatas katup seconder  8Sigh speed )al)e9. $ipe ini bekerja berdasarkan ke)akuman pada intake manifold.

0ara kerja sistem ini yaitu pada saat primary throttle )al)e membuka sekitar ;;<, secondary throttle )al)e baru membuka. pabila putaran mesin ditambah, tekanan dibawah high speed )al)e akan semakin rendah dan perbedaan tekanan di atas dan di bawah high speed )al)e akan semakin besar pula. Sehingga tekanan udara mampu melawan bobot dan terbukalah high speed )al)e. Sehingga udara mengalir melalui primary )entury, secondary small )entury dan bahan bakar mengalir ke small )entury melalui secondary main jet,  bercampur dengan udara dari main air bleeder dan keluar ke main nosel.

2. Tipe (acum diaphragm

"ada tipe ini, untuk membuka secondary throttle )al)e, maka secondary throttle )al)e dihubungkan dengan diaphragma dan diaphragma mengambil ke)akuman dari )enturi. 0ara kerja )akum diaphragma yaitu bilamesin bberputar pada putaran rendah, )akum yang dihasilkan oleh )akum bleeder pada primary masih lemah, sehingga )akum didalam rumah diaphragma juga masih lemah, dan secondary throttle )al)e belum bisa membuka. Bila secondary throttle )al)e terbuka, )akum yang timbul pada rumah diaphragm menjadi kuat dan secondary throttle )al)e membuka semakin besar. al ini menyebabkan udara mengalir  ke secondary )entury dan bahan baker keliar dari secondary no==le.

Kendala yang sering terjadi : +ika secondary slow port rusak, secondary throttle )al)e tidak  akan terbuka dengan lembut, sehingga mesin akan mati bila diakselerasi

F. SISTEM TENAGA (POWER SISTEM)

"rimary high speed sistem mempunyai perencanaan untuk pemakaian bahan bakar yang ekonomis,tetapi untuk menghasilkan tenaga yang besar, maka harus ada tambahan bahan  bakar ke primary high speed sistem. $ambahan bahan bakar disupply oleh power system sehingga campuran udara bahan bakar menjadi kaya 81251 :19. Bila primary throttle )al)e hanya terbuka sedikit 8pada beban ringan9 ke)akuman pada intake manifold besar, sehingga

(8)

 power piston akan terhisap pada posisi atas. al ini akan menyebabkan power )al)e spring 8B9 menahan power )al)e, sehingga power )al)e tertutup. $etapi bila primary throttle )al)e dibuka agak lebar 8pada kecepatan tinggi atau jalan menanjak9 maka ke)akuman pada intake manifold berkurang dan power piston terdorong ke bawah aleh power )al)e spring 89 sehingga power )al)e terbuka. Bila hal ini terjadi, bahan baker akan disupply dari power jet dan pimary main jet ke sistem kecepatan tinggi sehingga campuran menjadi kaya. /ungsi dan  prinsip kerja komponen :

1. "rimary main jet : Sebagai saluran pengubung dari pelampung menuju no=el utama 2. "ower )al)e : !erupakan pintu penutup dan pembuka saluran tenaga

. "ower piston : Sebagai pengatur pembukaan piston )al)e

>. "ower )al)e spring : !enekan power )al)e keatas saat keadaan normal

;. "ower piston spring : !enekan power piston kebawah saat )acuum berkurang F. SISTEM PERCEPATAN

"ada saat pedal gas diinjak secara tiba5tiba, throttle )al)e akan membuka secara tiba5 tiba pula, sehingga aliran udara menjadi lebih cepat. kan tetapi karena bahan bakar lebih  berat dai udara maka bahan bakar akan datang terlambat sehingga campuran menjadi terlalu

kurus, padahal pada saat ini dibutuhkan campuran yang kaya. &ntuk itu pada karburator  dilengkapi dengan sistem percepatan.

0ara kerja sistem ini yaitu pada saat pedal gas diinjak secara tiba5tiba plunger pump  bergerak turun menekan bahan bakar yang ada pada ruangan di bawah plunger pump. kibatnya bahan bakar akan mendorong steel ball out5let dan discharge weight kemudian  bahan bakar keluar ke primary )entury melalui pump jet. Setelah melakukan penekanan

tersebut, plunger pump kembali ke posisi semula dengan adanya pegas yang ada di bawah  plunger sehingga bahan bakar dari ruang pelampung terhisap melalui steel ball inlet dan

sistem percepatan siap untuk dipakai.

G. SISTEM CHOOKE

"ada saat mesin dingin bensin tidak akan menguap dengan baik dan sebagian campuran udara dan bensin yang mengalir akan mengembun didinding intake manifold karena dinding intake manifold dalam keadaan dingin. #an ini akan menyebabkan campuran udara % bensin menjadi kurus sehingga mesin sukar hidup. Sistem choke membuat campuran udara % bensin menjadi kaya 81 : 19 yang disalurkan kedalam silinder bila mesin masih dingin. da dua type system chuk :

1. Type manual  : !embuka dan menutupnya choke diatur oleh pengemudi

2. Type automatic : Katup membuka secara otomatis tergantung temperatur mesin dan temperatur ruang mesin.

(9)

$ype automatic ada dua macam, yaitu :

!enggunakan sensor panas coil housing dipasangkan diluar karburator, dimana coil housing ini dihubungkan pada air cleaner oleh pipa pemanas. "ipa pemanas sebelum masuk kecoil housing, terlebih dahulu dimasukan ke e?house manifold. @uang dibawah )acuum piston dihubungkan dengan intake manifold

"ada saat mesin dingin, coil spring mengembang dan menggerakkan )acuum piston keatas sehingga katup choke tertutup, karena ruangan dibawah )acuum piston dihubungkan dengan intake manifold, maka )acuum piston condong ubtuk bergerak kebawah pada saat mesin hidup. kan tatapi )acum piston belum dapat bergerak karena masih ditahan oleh coil spring yang masih mengembang. Sementara itu coil spring dipanasi dengan udara dan air  cleaner yang mengalir ke coil housing melalui pipa pemanas yang terdapat didalam e?haust manifold. Setelah panas, coil spring mengkerut dan )acuum piston bergerak kebawah sehingga katup choke pun terbuka , katup choke tertutup pada temperatur 2; A 0

!odel electric

 Pada saat mesin distart  : katup choke akan tertutup rapat pada saat etmperatur  mencapai sekitar 2; A celcius oleh pegas termostatik 8be5metal9. Bila mesin dihidupkan dalam keadaan katup choke tertutup, maka akan terjadi ke)akuman dibawah katup cuk. al ini akan menyebabkan bensin akan disalurkan oleh primary low dan high speed system dan menyebabkan campuran menjadi kaya.

Setelah mesin distart  : Bila mesin distart, pada terminal 34timbul arus dari )oltage regulator, arus tersebut akan mengalir ke choke relay, sehingga choke relay menjadi 3(4. kibatnya arus dari ignition switch mengalir melewati choke relay menuju ke electric heat coil % massa. Bila electric heat coil membara'panas maka be5 metal element akan mengembang dan akan membuka choke )al)e. "$0 berfungsi untuk mencegah arus yang  berlebihan yang mengalir dari electric heat coil, bila katup choke telah terbuka 8temperatur 

dalam rumah pegas mencapai1<< A 09 H. FAST IDLE MECHANISM

Sistem ini digunakan untuk menaikkan putaran idle saat temperatur rendah 8saat temperatur rendah campuran yang dibutuhkan adalah campuran kaya9, system ini bekerja saat katup choke masih tertutup dengan membuka sedikit throttle )al)e

I. UN LOADER MECHANISM

System ini biasanya hanya ada pada karburator dengan system choke otomatis. System ini berfungsi untuk mencegah agar campuran tidak terlampau kaya saat mesin dalam kondisi

(10)

dingin, keadaan katup chuk tertutup dan kendaraan dalam keadaan dijalankan 8 bila katup choke tertutup saat diakselerasi maka kendaraan akan berhenti dengan tiba5 tiba 9.

J. CHOKE BREAKER 

&ntuk penyempurnaan system choke type otomatis maka diberikan suatu system choke  breaker dimana system ini bekerja untuk membuka katup choke secara perlahan setelah

mesin distart, dengan menggunakan asas ke)acuman pada intake manifold. Karena bila katup choke tertutup terlalu lama setelah distart maka campuran yang dihasilkan pun akan semakin kaya

K. CHOKE OPENER 

System ini bias dikatakan sebagai system backup dari system choke otomatis, dimana mungkin karena suatu sebab tertentu system choke otomatis tidak berfungsi, dimana system ini akan membuat katup choke terbuka penuh. Bila mesin telah dipanaskan, $S dalam water jacket pada intake manifold membuka, sehingga memungkinkan terjadinya ke)acuman dan choke opener membuka 8 fast idle mechanism dan choke opener membuka katup choke  pada saat yang bersamaan 9

L. DASH POT

System ini mencegah agar pasokan bensin tidak terlalu kaya saat pedal gas dilepas secara tiba5 tiba, karena saat pedal gas dilepas tiba % tiba maka thritle )al)e akan tertutup dengan penuh 8 jika bensin yang terhisap lebih banyak dibandingkan udara maka berpotensi untuk menimbulkan gas 0( pada gas buang 9

M. THERMOSTATIC VALVE

Bila kendaraan berjalan pada jalan yang macet dan cuaca panas, ruang mesin akan menjadi relatif panas. kibatnya bensin akan mudah sekali menguap dan mungkin meluap ke )enturi . 0ampuran menjadi terlalu kaya yang menyebabkan mesin mati, idling kasar dan susah untuk distart. &ntuk mencegah keadaan diatas, pada karburator dilengkapi dengan thermostatic )al)e8 katup dilengkapi dengan be5 metal yang akan mulai membuka bila suhu  pada ruang mesin mecapai 6< A 0 dan membuka penuh pada C; A 0 9

N. AUXILIARY ACCELERATION PUMP (AAP)

System ini berfungsi untuk menambah bensin yang disalurkan oleh pompa akselerasi utama pada saat mesin dingin. Bila temperatur masih dingin, $S terbuka dan karena ruang  pada " dihubungkan dengan ke)acuman pada intake manifold maka ruang  akan timbul ke)acuman juga. al ini akan mengakibatkan diapraghna akan terhisap dan bensin akan masuk ke ruang B pada ". +ika pada saat ini pedal gas diinjak, ke)acuman pada

(11)

intake manifold akan menjadi rendah sehingga diapraghma akan didorong keposisi semula oleh tegangan pegas dan bensin akan keluar melalui nosel akselerasi. Bila mesin telah panas maka $S akan tertutup dan " tidak bekerja

O. THROTLE POSITIONER SISTEM

Bila secara tiba5 tiba pedal gas dilepaskan maka throttle )al)e dengan cepat akan berada  pada posisi putaran lambat, hal ini menyebabkan campuran udara dan bensin menjadi tidak 

normal 8bila campuran tidak normal pada pembakaran akan banyak terdapat 0 8hydrocarbon 9 dan 0( 8carbondio?ide9. Sistem ini berfungsi untuk menahan throttle )al)e setelah pedal gas dilepaskan.

V. HEAT CONTROL VALVE ( TOYOTA 2F )

/ungsi dari system ini adalah untuk mempertahankan temperatur pada e?haust manifold, oleh karenanya dibuatlah semacam katup untuk menutup dan membuka aliran gas  buang. Kerja heat control )al)e :

"ada saat mesin dingin : "ada saat bimetal mengembang kesisi luar, poros heat control )al)e  berputar berlawanan arah jarum jam, sehingga gas buang mengalir diatas heat control )al)e

"ada saat mesin panas : Setelah pemanasan poros heat control )al)e akan mengkerut kearah dalam searah jarum jam, sehingga gas buang mengalir melalui bawah heat control )al)e

D. POSITIVE CRANKCASE VENTILATION SYSTEM

"0 system dilengkapi untuk mencegah mengalirnya blow by gas 8campuran udara dan bensin yang bocor9 ke udara luar. "encegahan tersebut dilakukan dengan jalan mengalirkan kembali blow by gas ke intake manifold yang seterusnya dibakar kembali keruang bakar "rinsip kerja system yaitu : "ada saat mesin mati atau terjadi back fir, dengan adanya pegas, ) al)e tertekan kebawah menutup saluran yang menghubungkan intake manifold dan crankcase "ada putaran idling atau saat pengurangan kecepatan, ke)acuman intake manifold tinggi, sedangkan )al)e akan tertarik keatas 8 kebagian intake manifold 9 untuk memperkecil luas saluran gas sehingga aliran gas ke intake manifold berkurang "ada saat mesin bekerja normal, ke)acuman pada intake manifold lebih rendah daripada keadaan diatas, hal ini akan mengakibatkan )al)e bergerak turun sehingga luas saluran gas menjadi lebih luas "ada saat akselerasi atau pada saat beban berat ke)acuman pada intake manifold lebih rendah lagisehingga )al)e akan bergerak lebih turun lagi tetapi belum menutup, jadi luas saluran gas menjadi maksimum, yang mana blow by gas akan mengalir ke intake manifold dalam jumlah yang besar 8 bila gas yang dihasilkan melebihi kapasitas saluran gas  pada )al)e, gas akan dialirkan pada karburator melalui selang 8 hose 9yang dipasangkan

(12)

antara kepala silinder dan saringan udara. System tambahan yang terdapat pada karburator  sifatnya fariatif, dan tidak selalu terdapat pada semua karburator, selain system tambahan yang terdapat diatas masih ada system tambahan lain. Seluruh system tambahan yang terdapat pada karburator relatif tidak begitu penting, dalam arti karburator masih dapat  berfungsi sekalipun tidak dilengkapi dedngan system tambahan

BAB II PENUTUP

Seluruh system dan komponen yang terdapat dalam system bahan bakar merupakan komponen yang dibuat secara presisi, dan perhitungan % perhitungan yang diterapkan pada system bahan bakar telah diperhitungkan secara akurat, maka dari itu sedapat mungkin hindarilah bongkar pasang yang tidak perlu pada system bahan bakar, terutama pada komponen karburator . !odifikasi pada system bahan bakar diharapkan tidak dilakukan, karena system bahan bakar telah diperhitungkan secara cermat, agar mesin memperoleh tenaga yang maksimal.

!esin mobil merupakan pembangkit tenaga 8gerak9, pada mesin inilah dibangkitkan tenaga yang kemudian menlmbulkan gerak putar. Bagian5bagian motor dapat dipisahkan menjadi dua yakni bagian yang bergerak dan bagian yang tak bergerak. Sistim yang ada pada sebuah motor terdiri atas sistem bahan bakar, sistim pelumasan, dan sistim pendingin !otor  dibedakan dari proses kerjanya yaitu motor empat 8>9 takt dan motor 2 takt. Sedangkan  berdasarkan penyalaan bahan bakarnya motor juga dibedakan menjadi 2 yaitu motor bensin

dan motor diesel.

!otor bensin dan motor diesel bekerja dengan torak bolak balik 8naik turun pada motor  gerak9. Keduanya bekerja pada prinsip > langkah dan prinsip ini umumnya digunakan pada teknik mobil. &ntuk motor dengan penyalaan busi disebut motor bensin dengan menggunakan bahan bakar bensin8premium9, sedangkan untuk motor diesel menggunakan  bahan bakar solar atau minyak diesel.

#alam proses pembakaran tenaga panas bahan bakar diubah ketenaga mekanik melalui  pembakaran bahan bakar didalam motor. "embakaran adalah proses kimia dimana Karbondioksida dan =at air bergabung dengan oksigen dalam udara. +ika pembakaran

(13)

 berlangsung maka diperlukan : a9Bahan bakar dan udara dimasukkan kedalam motor b9Bahan  bakar dipanaskan hingga suhu tinggi "embakaran menimbulkan panas dan menghasilkan tekanan, kemudian menghasilkan tenaga mekanik. 0ampuran masuk kedalam motor  mengandung udara dan bahan bakar. "erbandingan campuran kira kira 1251; berbanding 1 setara 1251; kg udara dalam 1 kg bahan bakar. Eaitu karbon dioksida 7;F dan =at asam 8(ksigen9 1; F atau 1'; bagian dengan karbon dioksida dan =at air. Gat lemas 89 tidak  mengambil bagian dalam pembakaran. +ika diperhatikan lebih jauh terdapat banyak   perbedaan antara motor bensin dan motor diesel:

Pere!""# $%&%r !'ee !"# e#'#*

1. Has yang diisap pada langkah motor bensin adalah campuran antara bahan bakar dan udarasedangkan pada motor diesel adalah udara murni.

2. Bahan bakar pada motor bensin terbakar oleh loncatan bunga api busi, sedangkan pada motor diesel oleh suhu kompresi tinggi.

. !otor bensin menggunakan busi sedangkan motor diesel menggunakan injector 8no==el9

Kee'+"# !"# ,e,-r"#"# "#&"r" $%&%r e#'# !"# $%&%r !'ee

 Kelebihan $

- Hetaran motor bensin lebih halus dan pada ukuran dan kapasitas yang sama mesin motor   bensin lebih ringan

 Kekurangan $

- !otor bensin tidak tahan bekerja terus5menerus dalam waktun yang lama sedangkan diesel sebaliknya. #engan medan yang berat

- !otor bensin peka pada suhu yang tinggi terutama komponen system pengapiannya, sedangkan motor diesel tahan bekerja pada suhu yang tinggi

- Bahan bakar motor bensin harus bermutu baik karena peka terhadap bahan bakar, beda dengan dengan motor diesel hampir dapat menggunakan bahan bakar dari berbagai jenis dan mutu. Keduanya baik motor bensin dan diesel keduanya bekerja dengan proses > tak dan 2 tak, dimana motor > tak adalah motor yang bekerja setiap satu kali pembakaran bahan  bakamya memerlukan > kali langkah piston atau 2 kali putaran poros engkol.

(14)

PRINSIP KERJA MOTOR BENSIN EMPAT LANGKAH

1. L"#,"+ H'"/

#alam langkah ini, campuran bahan bakar dan bensin di hisap ke dalam silinder.Katup hisap membuka sedangkan katup buang tertutup. Daktu torak bergerak dari titik mati atas 8 $! 9 ke titik mati bawah 8$!B9, menyebabkan ruang silinder menjadi )akum dan menyebabkan masuknya campuran udara dan bahan bakar ke dalam silinder yang disebabkan adanya tekanan udara luar. 8 Sumber: ew Step 1, hal  I >9.

2. L"#,"+ K%$/re'

#alam langkah ini, campuran udara dan bahan bakar dikompresikan. Katup hisap dan katup buang tertutup. Daktu torak naik dari titik mati bawah 8$!B9 ke titik mati atas 8$!9, campuran yang dihisap tadi dikompresikan. kibatnya tekanan dan temperaturnya akan naik, sehingga akan mudah terbakar. Saat inilah percikan api dari busi terjadi . "oros engkol  berputar satu kali ketika torak mencapai titk mati atas 8 $!9. 8 Sumber : ew Step 1, hal 

5>9

. L"#,"+ U"+"

#alam langkah ini, mesin menghasilkan tenaga untuk menggerakkan kendaraan. Saat torak mencapai titik mati atas 8 $! 9 pada saat langkah kompresi, busi memberikan loncatan bunga api pada campuran yang telah dikompresikan. #engan adanya pembakaran, kekuatan dari tekanan gas pembakaran yang tinggi mendorong torak ke bawah. &saha ini yang menjadi tenaga mesin.

>. L"#,"+ B-"#

#alam langkah ini, gas yang sudah terbakar, akan dibuang ke luar silinder. Katup buang membuka sedangkan katup hisap tertutup.Daktu torak bergarak dari titik mati bawah 8 $!B 9 ke titik mati atas 8 $! 9, mendorong gas bekas keluar dari silinder. "ada saat akhir langkah  buang dan awal langkah hisap kedua katup akan membuka sedikit 8 )al)e o)erlap 9 yang  berfungsi sebagai langkah pembilasan 8 campuran udara dan bahan bakar baru mendorong gas sisa hasil pembakaran 9. Ketika torak mencapai $!, akan mulai bergerak lagi untuk   persiapan langkah berikutnya, yaitu langkah hisap. "oros engkol telah melakukan 2 putaran  penuh dalam satu siklus yang terdiri dari empat langkah yaitu, 1 langkah hisap, 1 langkah kompresi, 1 langkah usaha, 1 langkah buang yang merupakan dasar kerja dari pada mesin empat langkah.

(15)

"roses Kerja adalah keseluruhan langkah yang berurutan untuk terjadinya satu siklus kerja dari motor. "roses kerja ini terjadi berurutan dan berulang5ulang. "iston motor bergerak   bolak balik dari titik mati atas 8$!9 ke titik mati bawah 8$!B9 dan dari titik mati bawah

8$!B9 ke titik mati atas 8$!9 pada langkah selanjutnya

"ada motor empat langkah, proses kerja motor diselesaikan dalam empat langkah  piston. angkah pertama yaitu piston bergerak dari $! ke $!B, disebut langkah pengisian. angkah kedua yaitu piston bergerak dari $!B ke $! disebut langkah kompresi. angkah ketiga piston bergerak dari $! ke $!B disebut langkah usaha. "ada langkah usaha in terjadilah proses pembakaran bahan bakar 8campuran udara dan bahan bakar9 didalam silinder motor ' ruang pembakaran yang menghasilkan tenaga yang mendorong piston dari$! ke$!B. angkah keempat yaitu piston bergerak dari $!B ke $! disebut langkah pembuangan. Has hasil pembakaran didorong oleh piston keluar silinder motor. +adi  pada motor empat langkah proses kerja mptor untuk menghasilkan satu langkah usaha 8yang

menghasilkan tenaga9 diperlukan empat langkah piston. Jmpat langkah piston berarti sama dengan dua kali putaran poros engkol.

"ada motor dua langkah proses kerja motornya untuk mendapatkan satu kali langkah usaha hanya diperlukan dau kali langkah piston. !otor dua langkah yang paling sederhana,  pintu masuk atau lubang masuk dan lubang buang terletak berhadap5hadapan yaitu berada  pada sisi bawah pada dinding silinder motor. "roses kerjanya adalah sebagai berikut. "iston  berada $!B, kedua lubang 8masuk dan buang9 sama sama terbuka kemudian campuran udara dan bahan bakar dimasukkan kedalam silinder melalui lubang masuk. Herakan piston dari $!B ke $!, maka lubang masukakan tertutup dan tertutup pula lubang buang.maka terjadilah langkah kompresi. "ada akhir langkah kompresi ini terjadilah pembakaran gas  bahan bakar. #engan terjadinya pembakaran gas bahan bakar maka dihasilkan tenaga  pembakaran yang mendorong piston ke bawah dari $! ke $!B. angkah usaha terakhir 

terjadilah pembuangan gas bekas begitu terbuka lubang buang. Sesudah itu terbuka pula lubang masuk sehingga terjadi pemasukkan gas baru sekaligus mendorong mendorong gas  bekas keluar melalui lubang buang. #engan demikian pada motor dua langkah proses motor 

untuk menghasilkan satu kali langkah usaha ' pembakaran gas dalam silinder , hanya diperlukan dua langkah piston . dilihat dari putaran poros engkolnya diperlukan satu kali  putaran poros engkol.

(16)

Kunci jawaban Bab 

. 1. c 2. a . b >. d ;. e 6. b C. c 7. e L. b 1<. a

B 1. a. $orak 8piston9 "iston untuk memindahkan tenaga yang diperoleh dari hasil

 pembakaran bahan bakar ke poros engkol 8crank shaft9 melalui batang torak 8connecting road9. b. Batang $orak 80onnecting @od9 Berfungsi untuk menerima tenaga dari piston yang diperoleh dari pembakaran bahan bakar dan meneruskannya keporos engkol. c. "oros Jngkol 8crank shaft9 Berfungsi untuk mengubah gerak naik turun torak menjadi gerak berputar yang akhirnya menggerakkan roda5roda. 2. angkah kompresi dan la ngkah hisap "ada langkah ini dalam motor 2 tak terjadi 2 aksi berbeda yang terjadi secara bersamaan yaitu aksi kompresi yang terjadi pada ruang silinder atau pada bagian atas dari piston dan aksi hisap yang terjadi  pada ruang engkol atau pada bagian bawah piston. Eang terjadi dalam langkah ini adalah : 5

"iston bergerak dari $!B 8titik mati bawah9 ke $! 8titik mati atas9. 5 "ada saat saluran  pembiasan tertutup mulai dilakukan langkah kompresi pada ruang silinder. . Kelebihan

mesin dua tak 5 !esin dua tak lebih murah biaya produksinya karena konstruksinya yang sederhana. 5 !esin dua tak lebih kecil dan ringan dibandingkan mesin empat tak. 5 !esin dua tak lebih bertenaga dibandingkan mesin empat tak. >. angkah kompresi Klep masukan dan klep keluaran ditutup. "iston terdorong ke atas dari $!B menuju $! karena ada

momentum dariflywheel. #orongan piston ini mendesak campuran udara dan bahan bakar di dalam ruang bakar yang tadi masuk ketika langkah hisap. Karena tekanannya sangat tinggi, campuran udara dan bahan bakar akan sangat mudah terbakar. ;. lebih cepat motor 2 langkah karena motor 2 langkah hanya membutuhkan 2 langkah kerja sedangkan motor > langkah  prosesnya > kali langkah kerja.

(17)

"engertian !otor Bakar 

!otor bakar adalah suatu perangkat'mesin yang mengubah energi termal'panas menjadi energi mekanik. Jnergi ini dapat diperoleh dari proses pembakaran yang terbagi menjadi 2 8dua9 golongan, yaitu:

!otor bakar pembakaran luar, yaitu suatu mesin yang mempunyai sistim pembakaran yang terjadi diluar dari mesin itu sendiri. !isalnya mesin uap dimana energi thermal dari hasil  pembakaran dipindahkan kedalam fluida kerja mesin. "embakaran air pada ketel uap

menghasilkan uap kemudian uap tersebut baru dimasukkan kedalam sistim kerja mesin untuk mendapatkan tenaga mekanik.

!otor pembakaran dalam. "ada umumnya motor pembakaran dalam dikenal dengan motor  bakar. "roses pembakaran bahan bakar terjadi didalam mesin itu sendiri sehingga gas hasil  pembakaran berfungsi sekaligus sebagai fluida kerja mesin. !otor bakar itu sendiri dibagi

menjadi beberapa macam berdasarkan sistim yang dipakai, yaitu motor bakar torak, motor  bakar turbin gas, dan motor bakar propulsi pancar gas. &ntuk motor bakar torak dibagi atas 2

8dua9 macam, yaitu motor bensin dan motor diesel. !enurut langkah kerjanya motor bakar dibagi menjadi mesin dengan proses dua langkah dan mesin dengan proses empat langkah. Klasifikasi !otor Bakar 

!otor bakar dapat diklasifikasikan menjadi 2 8dua9 macam. dapun pengklasifikasian motor  bakar adalah sebagai berikut:

a. Berdasar Sistem "embakarannya a9. !esin bakar dalam

!esin pembakaran dalam atau sering disebut sebagai nternal 0ombustion Jngine 80J9, yaitu dimana proses pembakarannya berlangsung di dalam motor bakar itu sendiri sehingga gas pembakaran yang terjadi sekaligus berfungsi sebagai fluida kerja.

al5hal yang dimiliki pada mesin pembakaran dalam yaitu : a. "emakian bahan bakar irit

 b. Berat tiap satuan tenaga mekanis lebih kecil

c. Kontruksi lebih sederhana, karena tidak memerlukan ketel uap, kondesor, dan sebagainya. "ada umumnya mesin pembakaran dalam dikenal dengan nama motor bakar.

 b9. !esin bakar luar 

!esin pembakaran luar atau sering disebut sebagai Jksternal 0ombustion Jngine 8J0J9 yaitu dimana proses pembakarannya terjadi di luar mesin, energi termal dari gas hasil  pembakaran dipindahkan ke fluida kerja mesin.

al5hal yang dimiliki pada mesin pembakaran luar yaitu : a. #apat memakai semua bentuk bahan bakar.

 b. #apat memakai bahan bakar bermutu rendah.

c. 0ocok untuk melayani beban5beban besar dalam satu poros. d. ebih cocok dipakai untuk daya tinggi.

0ontoh mesin pembakaran luar yaitu pesawat tenaga uap, pelaksanaan pembakaran bahan  bakar dilakukan diluar mesin.

(18)

 b. Berdasar Sistem "enyalaan a9. !otor bensin

!otor bensin dapat juga disebut sebagai motor otto. !otor tersebut dilengkapi dengan busi dan karburator. Busi menghasilkan loncatan bunga api listrik yang membakar campuran

 bahan bakar dan udara karena motor ini cenderung disebut spark ignition engine. "embakaran  bahan bakar dengan udara ini menghasilkan daya. #i dalam siklus otto 8siklus ideal9

 pembakaran tersebut dimisalkan sebagai pemasukan panas pada )olume konstan.  b9. !otor diesel

!otor diesel adalah motor bakar torak yang berbeda dengan motor bensin. "roses

 penyalaannya bukan menggunakan loncatan bunga api listrik. "ada waktu torak hampir

mencapai titik $! bahan bakar disemprotkan ke dalam ruang bakar. $erjadilah pembakaran  pada ruang bakar pada saat udara udara dalam silinder sudah bertemperatur tinggi.

Referensi

Dokumen terkait

developers yang benar-benar membawa bangsa kita menuju Indonesia yang jauh lebih maju pada tahun 2045 dan Indonesia menjadi negara maju, the real developed country pada abad ke-21

Hamzah (ء) bahasa Arab dideskripsikan = /Farpharyngal/ letupan/ bersuara/ sedangkan Hamzah bahasa Indonesia dideskripsikan =/Glottal /letupan /antara/ Diprediksikan

Di dalam pemindahan novel ke film Habibie dan Ainun terdapat juga perubahan bervariasi alur. Perubahan bervariasi alur tersebut terjadi pada saat Rudy berkunjung

Melihat dari kenyataan ini dan membandingkan ukuran porositas dari elektroda penyimpan energi elektrokimia, itu diprediksi bahwa elektroda mangan trioksida Mn 2 O 3 dengan

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh permasalahan waktu, peraturan dan ketentuan hukum, kondisi infrastruktur, kemampuan sumberdaya manusia, dan sosialisasi

Bapak dan Ibu Dosen S1 Non-Reguler Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah banyak memberikan ilmu dan

Jumlah responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 100 orang yang merupakan konsumen Matahari Department Store Java Mall Semarang. Adapun deskripsi responden

Dari hasil penelitian di BPRS Mitra Harmoni Semarang pembiayaan murabahah harus menyerahkan jaminan kepada pihak bank yang telah disesuaikan dengan pinjamannya