• Tidak ada hasil yang ditemukan

kepuasan konsumen menurut kotler.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "kepuasan konsumen menurut kotler.docx"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

Bahan Kuliah Manajemen Pemasaran

Bahan Kuliah Manajemen Pemasaran. Menurut Philip Kotler (1997:36) Kepuasan konsumen. Menurut Philip Kotler (1997:36) Kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa seseorang ang !erasal dari per!andingan antara kesanna adalah perasaan senang atau kecewa seseorang ang !erasal dari per!andingan antara kesanna terhadap kiner"a ( hasil) suatu produk dengan harapanna.

terhadap kiner"a ( hasil) suatu produk dengan harapanna.

Macam-macam atau Jenis kepuasan konsumen Macam-macam atau Jenis kepuasan konsumen Kepuasan konsumen ter!agi men"adi # :

Kepuasan konsumen ter!agi men"adi # :

a. Kepuasan $ungsional% merupakan kepuasan ang diperoleh dari &ungsi atau pemakaian suatu a. Kepuasan $ungsional% merupakan kepuasan ang diperoleh dari &ungsi atau pemakaian suatu  produk. Misal : karena makan mem!uat perut kita men"adi kenang.

 produk. Misal : karena makan mem!uat perut kita men"adi kenang.

 !. Kepuasan Psikologikal% merupakan kepuasan ang diperoleh dari atri!ut ang !ersi&at tidak  !. Kepuasan Psikologikal% merupakan kepuasan ang diperoleh dari atri!ut ang !ersi&at tidak  !erwu"ud. Misal : Perasaan !angga karena mendapat pelaanan

 !erwu"ud. Misal : Perasaan !angga karena mendapat pelaanan ang sangat istimewa dari se!uah rumah makan ang mewah . ang sangat istimewa dari se!uah rumah makan ang mewah .

Pengukuran Kepuasan Konsumen Pengukuran Kepuasan Konsumen

Menurut Philip Kotler (1997:3') ada empat metode ang dilakukan oleh perusahaan untuk Menurut Philip Kotler (1997:3') ada empat metode ang dilakukan oleh perusahaan untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen aitu :

mengetahui tingkat kepuasan konsumen aitu :

a. istem keluhan dan saran a. istem keluhan dan saran

ntuk mengidenti&ikasikan masalah maka perusahaan harus men

ntuk mengidenti&ikasikan masalah maka perusahaan harus men gumpulkan in&ormasi langsunggumpulkan in&ormasi langsung dari konsumen dengan cara menediakan kotak saran. *n&ormasi ang terkumpul untuk

dari konsumen dengan cara menediakan kotak saran. *n&ormasi ang terkumpul untuk mem!erikan masukan !agi perusahaan.

mem!erikan masukan !agi perusahaan.

 !. ur+ei kepuasan konsumen  !. ur+ei kepuasan konsumen

ur+ei kepuasan konsumen dapat dilakukan dengan cara sur+ei melalui pos surat% telephone% ur+ei kepuasan konsumen dapat dilakukan dengan cara sur+ei melalui pos surat% telephone% maupun wawancara pri!adi. ,engan metode ini perusahaan dapat menciptakan komunikasi # maupun wawancara pri!adi. ,engan metode ini perusahaan dapat menciptakan komunikasi # arah dan menun"ukkan perhatianna kepada konsumen.

arah dan menun"ukkan perhatianna kepada konsumen.

c. -host hopping c. -host hopping

Metode ini digunakan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan perusahaan pesaing dan Metode ini digunakan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan perusahaan pesaing dan mem!andingkanna dengan perusahaan ang !ersangkutan.

mem!andingkanna dengan perusahaan ang !ersangkutan.

d. nalisis kehilangan konsumen d. nalisis kehilangan konsumen

/ingkat kehilangan konsumen menun"ukkan kegagalan perusahaan dalam memuaskan /ingkat kehilangan konsumen menun"ukkan kegagalan perusahaan dalam memuaskan

konsumenna. Perusahaan seharusna menganalisa dan memahami mengapa konsumen terse!ut konsumenna. Perusahaan seharusna menganalisa dan memahami mengapa konsumen terse!ut  !erhenti mengkonsumsi produk kita. Menurut $and /"iptono (1997:30)% metode ang

 !erhenti mengkonsumsi produk kita. Menurut $and /"iptono (1997:30)% metode ang digunakan untuk mengukur kepuasan konsumen dapat dengan cara :

digunakan untuk mengukur kepuasan konsumen dapat dengan cara : a. Pengukuran dapat dilakukan secara langsung dengan pertanaan. a. Pengukuran dapat dilakukan secara langsung dengan pertanaan.

 !. esponden di!eri pertanaan mengenai se!erapa !esar mereka mengharapkan suatu atri!ut  !. esponden di!eri pertanaan mengenai se!erapa !esar mereka mengharapkan suatu atri!ut

tertentu dan se!erapa !esar ang dirasakan. tertentu dan se!erapa !esar ang dirasakan.

c. esponden diminta untuk menuliskan masalah ang mereka hadapi !erkaitan dengan c. esponden diminta untuk menuliskan masalah ang mereka hadapi !erkaitan dengan

 penawaran dari perusahan dan "uga diminta untuk menuliskan masalah2masalah ang mereka  penawaran dari perusahan dan "uga diminta untuk menuliskan masalah2masalah ang mereka

hadapi !erkaitan dengan penawaran dari perusahan dan "uga diminta untuk menuliskan hadapi !erkaitan dengan penawaran dari perusahan dan "uga diminta untuk menuliskan  per!aikan ang mereka sarankan.

 per!aikan ang mereka sarankan.

d. esponden dapat diminta untuk meranking !er!agai elemen dari penawaran !erdasarkan d. esponden dapat diminta untuk meranking !er!agai elemen dari penawaran !erdasarkan dera"at pentingna setiap elemen dan se!erapa !aik kiner"a perusahan dalam masing2masing dera"at pentingna setiap elemen dan se!erapa !aik kiner"a perusahan dalam masing2masing elemen.

(2)

Pengertian Kepuasan Konsumen

Pengertian secara umum mengenai kepuasan atau ketidakpuasan konsumen merupakan hasil dari adana per!edaan per!edaan antara harapan konsumen dengan kiner"a ang dirasakan oleh konsumen terse!ut.,ari !eragam de&inisi kepuasan konsumen ang telah diteliti dan

dide&inisikan oleh para ahli pemasaran% dapat disimpulkan !ahwa kepuasan konsumen

merupakan suatu tanggapan perilaku konsumen !erupa e+aluasi purna !eli terhadap suatu !arang atau "asa ang dirasakanna (kiner"a produk) di!andingkan dengan harapan konsumen.

Kepuasan konsumen ini sangat tergantung pada persepsi dan harapan konsumen itu sendiri. $aktor2&aktor ang mempengaruhi persepsi dan harapan konsumen ketika melakukan pem!elian suatu !arang atau "asa adalah ke!utuhan dan keinginan ang dirasakan oleh konsumen terse!ut  pada saat melakukan pem!elian suatu !arang atau "asa% pengalaman masa lalu ketika

mengkonsumsi !arang atau "asa terse!ut serta pengalaman teman2teman ang telah mengkonsumsi !arang atau "asa terse!ut dan periklanan.

,idalam lingkungan ang kompetiti&% indikator ang dapat menun"ukkan kepuasan konsumen adalah apakah konsumen terse!ut akan mem!eli kem!ali dan menggunakan produk terse!ut diwaktu ang akan datang. dapun !e!erapa pengertian kepuasan konsumen menurut para  peneliti adalah se!agai !erikut :

Menurut kotler 415%Kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang ang muncul setelah mem!andingkan antara persepsi atau kesan terhadap kiner"a atau hasil suatu produk dan harapan2harapanna. adi% kepuasan merupakan &ungsi dari persepsi atau kesan atas kiner"a dan harapan. ika kiner"a !erada di!awah harapan maka pelanggan tidak puas. ika kiner"a memenuhi harapan maka pelanggan akan puas. ika kiner"a mele!ihi harapan maka pelanggan akan amat  puas atau senang.Kunci untuk menghasikan kesetian pelanggan adalah mem!erikan nilai  pelanggan ang tinggi.

u!ungan antara kepuasan pelanggan dan pelanggan ang loal adalah tidak

 proporsional4#5% contohna adalah kepuasan pelanggan ang diranking dengan skala 120% aitu : 1. Kepuasan pelanggan pada tingkat sangat rendah (tingkat 1)% kemungkinan !esar pelanggan akan

 !erpindah meninggalkan perusahaan dan men"elek2"elekkanna.

#. Kepuasan pelanggan pada tingkat # sampai dengan tingkat 8% pelanggan merasa agak  puas%tetapi masih mungkin untuk !erpindah ketika suatu penawaran le!ih !aik muncul.

3. Kepuasan pelanggan pada tingkat 0% pelanggan sangat mungkin mem!eli kem!ali dan !ahkan mene!arluaskan ka!ar !aik tentang perusahaan.Kesenangan atau kepuasan ang tinggi menciptakan suatu ikatan emosional dengan merek atau perusahaan terse!ut dan tidak hana terpaku pada pilihan ang masuk akal sa"a.

edangkan kepuasan menurut Kotler dan rmstrong (#1:9) : Kepuasan konsumen adalah se"auh mana anggapan kiner"a produk memenuhi harapan pem!eli. ila kiner"a produk le!ih rendah ketim!ang harapan pelanggan% maka pem!elina merasa puas atau amat gem!ira.

Menurut ;eithaml dan itner (#:70) de&inisi kepuasan adalah : espon atau tanggapan konsumen mengenai pemenuhan ke!utuhan. Kepuasan merupakan penilaian mengenai ciri atau keistimewaan produk atau "asa% atau produk itu sendiri% ang menediakan tingkat kesenangan konsumen !erkaitan dengan pemenuhan ke!utuhan konsumsi konsumen.

Kepuasan konsumen dapat diciptakan melalui kualitas%pelaanan dan nilai.

1. KualitasKualitas mempunai hu!ungan ang erat dengan kepuasan konsumen. Kualitas akan mendorong konsumen untuk men"alin hu!ungan ang erat dengan perusahaan. ,alam

(3)

 "angka pan"ang% ikatan ini memungkinkan perusahaan untuk memahami harapan dan k e!utuhan konsumen. Kepuasan konsumen pada akhirna akan menciptakan loalitas konsumen kepada  perusahaan ang mem!erikan kualitas ang memuaskan mereka.

#. Pelaanan konsumenPelaanan konsumen tidak hana sekedar men"awa! pertanaan dan keluhan konsumen mengenai suatu produk atau "asa ang tidak memuaskan mereka% namun le!ih dari pemecahan ang tim!ul setelah pem!elian.

3. Menurut Kotler (#:38) de&inisi nilai pelanggan adalah :<ilai ang dirasakan

 pelanggan adalah selisih antara "umlah nilai pelanggan dengan "umlah !iaa pelanggan.umlah nilai pelanggan adalah sekelompok man&aat ang diharapkan dari produk dan "asa. umlah !iaa  pelanggan adalah sekelompok !iaa ang digunakan dalam men ilai% mendapatkan% menggunakan

dan mem!uang produk atau "asa.

Karena kepuasan pelanggan sangat tergantung pada persepsi dan ekspektasi pelanggan% maka se!agai pemasok produk perlu mengetahui &aktor2&aktor ang mempengaruhina. Menurut

;eithaml et.all435 terdapat empat &aktor ang mempengaruhi persepsi dan ekspektasi  pelanggan%aitu se!agai !erikut :

1. pa ang didengar pelanggan dari pelanggan lainna(word of mounth communication).,imana hal ini merupakan &aktor potensial ang menentukan ekspektasi pelanggan.e!agai contoh%

seorang pelanggan memiliki perusahaan ang di harapkan dapat mem!erikan pelaanan dengan kualitas tinggi !erdasarkan rekomendasi teman2teman atau tetanggana.

#. =kspektasi pelanggan sangat !ergantung dari karakteristik indi+idu dimana ke!utuhan  pri!adi(personnel needs).

3. Pengalaman masa lalu (past experience) dalam menggunakan pelaanan dapat "uga mempengaruhi tingkat ekspetasi pelanggan.

8. Komunikasi dengan pihak eksternal (external communication) dari pem!eri laanan memainkan  peranan kunci dalam mem!entuk ekspektasi pelanggan.erdasarkan External

communication, perusahan pem!eri laanan dapat mem!erikan pesan2pesan secara langsung maupun tidak langsung kepada pelangganna.e!agai contoh dari pengaruh adanaexternal communication adalah harga di mana !iaa pelaanan sangat !erperan penting dalam

mem!entuk ekspektasi pelanggan.

,engan demikian% kemungkinan antara ekspektasi pelanggan dan kualitas pelaanan ("asa) ang di terimana% adalah seperti gam!ar 1 :

1. Pelanggan men"adi senang "ika kualitas pelaanan ang diterima le!ih !aik dari perkiraanna. #. Pelanggan men"adi !iasa sa"a "ika kualitas pelaanan ang terima sama dengan perkiraanna. 3. Pelanggan men"adi kecewa "ika kualitas pelaanan ang diterima le!ih "elek dari

 perkiraanna.

Kepuasan pelanggan menurut -uiltinan485 aitu ” A buyer’s degree of satisfaction with  product is the consequence of the comparison a buyer makes between the leel of the benefits  perceied to hae been receied after consuming or using a product and the leel of the benefits

expected prior purchase ! . rtina !ahwa kepuasan pelanggan merupakan konseku ensi dari  per!andingan ang dilakukan oleh pelanggan ang mem!andingkan antara tingkatan dari

man&aat ang dirasakan terhadap man&aat ang diharapkan oleh pelanggan. ,alam rangka menciptakan kepuasan pelanggan menurut -uiltanan405 perusahaan harus mampu menawarkan kualitas dari suatu produk dan "uga pelaananna.

(4)

edangkan menurut Pasuraman% ;eithaml% dan err465 % mengemukakan !ahwa kepuasan  pelanggan adalah perasaan pelanggan terhadap satu "enis pelaanan ang didapatkan na .

>o+elock 475 men"elaskan !ahwa kepuasan adalah keadaan emosional% reaksi pasca pem!elian mereka dapat !erupa kemarahan% ketidakpuasan% ke"engkelan% kegem!iraan atau

kesenangan./idak mengherankan !ahwa perusahaan telah men"adi tero!sesi dengan kepuasan  pelanggan% mengingat hu!unganna ang langsung d engan kesetiaan pelanggan% pangsa pasar

dan keuntungan. chi&&man dan Kanuk 4'5 menandaskan !ahwa kepuasan pelanggan merupakan  perasaan seseorang terhadap kiner"a dari suatu produk atau "asa ang di!andingkan dengan

harapanna.

Kotler seperti ang dikutip angkuti495% men"elaskan !ahwa kepuasan pelanggan merupakan  perasaan senang atau kecewa seseorang se!agai hasil dari per!andingan antara prestasi atau  produk ang dirasakan dan diharapkanna. adi dari de&inisi2de&inisi diatas artina adalah "ika  perasaan seseorang terse!ut memenuhi atau !ahkan mele!ihi harapanna maka seseorang

terse!ut dapat dikatakan puas.

;eithaml dan itner 415 mengemukakan !ahwa kepuasan adalah konsep ang "auh le!ih luas dari hana sekedar penilaian kualitas pelaanan% tetapi "uga di pengaruhi oleh &aktor2&aktor lain. e!agaimana terlihat pada gam!ar # kepuasan pelanggan di pengaruhi oleh persepsi pelanggan terhadap kualitas pelaanan ("asa) % kualitas produk % harga dan oleh &aktor situasi dan &aktor  pri!adi dari pelanggan. Kualitas pelaanan ("asa) merupakan &okus penilaian ang mere&leksikan  persepsi pelanggan terhadap lima dimensi spesi&ik dari pelaanan("asa). Kepuasan le!ih inklusi& %

aitu kepuasan di tentukan oleh persepsi terhadap kualitas pelaanan ("asa) % kualitas  produk%harga% &aktor situasi dan &aktor pri!adi.

?ustomer atis&action Model

Konsep kepuasan pelanggan dari @eithaml dan itner ini di gunakan dalam penelitian karena dimensi2dimensi ang mempengaruhi kepuasan pelanggan mewakili o!"ek

 penelitian. >o+elock 4115% men"elaskan !ahwa kepuasan adalah keadaan emosional% reaksi pasca  pem!elian mereka dapat !erupa kemarahan% ketidakpuasan%ke"engkelan% netralitas% kegem!iraan

atau kesenangan./idak mengherankan !ahwa perusahaan telah men"adi terose!si dengan kepuasan pelanggan% mengingat hu!unganna ang langsung dengan kesetiaan pelanggan%  pangsa pasar dan keuntungan. chis&&man dan Kanuk 41#5 menandaskan !ahwa kepuasan

(5)

diharapkanna. adi dari de&inisi  de&inisi diatas artina adalah "ika perasaan seseorang terse!ut memenuhi atau !ahkan mele!ihi harapanna maka seseorang terse!ut dapat dikatakan puas. spek2aspek ang dapat mempengaruhi kepuasan pelanggan secara e&ekti& 4135%aitu :

1. Aarrant costs. e!erapa perusahaan dalam menangani warrant costs produkB"asa mereka

dilakukan melalui persentase pen"ualan. Kegagalan perusahaan dalam mem!eri kepuasan kepada  pelanggan !iasana karena perusahaan tidak mem!eri "aminan terhadap produk ang mereka "ual

kepada pelanggan.

#. Penanganan terhadap komplain dari pelanggan. ecara statistic hal ini penting untuk diperhatikan% namun seringkali terlam!at !agi perusahaan untuk menadarina. ila

komplainBklaim dari pelanggan tidak secepatna diatasi% maka customer de&ections tidak dapat dicegah.

3. Market hare. Merupakan hal ang harus diukur dan !erkaitan dengan kiner"a perusahaan. ika market share diukur% maka ang diukur adalah kuantitas% !ukan kualitas dari pelaanan

 perusahaan.

8. ?osts o& poor Cualit. al ini dapat !ernilai memuaskan !ila !iaa untuk de&ecting customer dapat diperkirakan.

0. *ndustr reports. /erdapat !anak "enis dan industr reports ini% seperti ang disampaikan oleh ., Power dalam hote% akni report ang &airest% most accurate% dan most eagerl ang di!uat oleh perusahaan.

-uiltinan4185 mengemukakan !ahwa salah satu man&aat dari kepuasan pelanggan ini adalahdapat meningkatkan loalitas pelanggan% seperti ang terlihat pada gam!ar di !awah ini.

agan Konsekuensi Kepuasan Pelanggan

edangkan >o+elock 4105 mengemukakan !ahwa kepuasan pelanggan mem!erikan !anak man&aat !agi perusahaan% dan tingkat kepuasan pelanggan ang le!ih !esar. ,alam "angka  pan"ang% akan le!ih menguntungkan mempertahankan pelangg an ang !aik daripada terus menerus menarik dan mem!ina pelanggan !aru untuk menggantikan pelanggan ang pergi.

Pelanggan ang sangat puas akan mene!arkan cerita positi& dari mulut ke mulut dan malah akan men"adi iklan !er"alan dan !er!icara !agi suatu perusahaan% ang akan menurunkan !iaa untuk

(6)

menarik pelanggan !aru seperti ang terlihat pada gam!ar di !awah ini mengenai man&aat dari kepuasan pelanggan.

Man&aat Kepuasan Pelanggan

adi dari !e!erapa teori diatas dapat disimpulkan salah satu man&aat dari kepuasan pelanggan aitu dapat meningkatkan loalitas pelanggan sehingga dapat disimpulkan pula !ahwa kepuasan  pelanggan itu sendiri dapat mempengaruhi loalitas pelanggan.

Manfaat Pengukuran Kepuasan Pelanggan

kuran kepuasan pelanggan dapat dikategorikan se!agai kurang puas%puas dan sangat

 puas.Pengukuran mutu pelaanan dan kepuasan pelangga n dapat digunakan untuk !e!erapa tu"uan4165 % aitu :

1. Mempela"ari persepsi masing2masing pelanggan terhadap mutu pelaanan ang dicari%diminati dan diterima atau tidak di terima pelanggan%ang akhirna pelanggan merasa puas dan terus melakukan ker"a sama.

#. Mengetahui ke!utuhan%keinginan% persaratan% dan harapan pelanggan pada saat sekarang dan masa ang akan datang ang disediakan perusahaan ang sesungguhna dengan harapan

 pelanggan atas pelaanan ang diterima.

3. Meningkatkan mutu pelaanan sesuai dengan harapan2harapan pelanggan.

8. Menusun rencana ker"a dan menempurnakan k ualitas pelaanan dimasa akan datang.

Mengukur Kepuasan Pelanggan

da !e!erapa metode ang dapat dipergunakan setiap perusahaan untuk mengukur dan memantau kepuasan pelangganna dan pelanggan perusahaan pesaing.Kotler 4175%

mengemukakan 8 metode untuk mengukur kepuasan pelanggan% aitu: 1. istem keluhan dan saran

e!uah perusahaan ang !er&okus pada pelanggan mempermudah pelangganna untuk

mem!erikan saran% pendapat dan keluhan mereka.Media ang di gunakan meliputi kotak saran ang di letakkan di tempat2tempat strategis%menediakan kartu komentar%saluran telepon khusus dan se!againa./etapi karena metode ini cenderung pasi&%maka sulit mendapatkan gam!aran lengkap mengenai kepuasan dan tidak kepuasan pelanggan./idak semua pelanggan ang tidak

(7)

 puas lantas akan menampaikan keluhanna.isa sa"a mereka langsung !eralih ke perusahaan lain dan tidak akan men"adi pelanggan perusahaan terse!ut lagi.

#. ur+ei kepuasan pelanggan

mumna !anak penelitian mengenai kepuasan pelanggan di lakukan dengan menggunakan metode sur+ei !aik melalui pos%telepon maupun wawancara pri!adi.

Pengukuran kepuasan pelanggan melalui metode ini dapat di lakukan dengan !er!agai cara41'5% diantarana :

a  "irectly #eported $atisfaction

Pengukuran dilakukan secara langsung melalui pertanaan.  !  "eried "issatisfaction

Pertanaan ang di a"ukan menangkut # hal utama% aitu !esarna harapan pelanggan terhadap atri!ut tertentu dan !esarna kiner"a ang telah mereka rasakan atau terima.

c  %roblem Analysis

Pelanggan ang di"adikan responden diminta untuk mengungkapkan # hal pokok%aitu : masalah2 masalah ang mereka hadapi !erkaitan dengan penawaran dari mena"emen perusahaan dan

saran2saran untuk melakukan per!aikan. d &mportance'%erformance Analysis

,alam tehnik ini responden diminta meranking !er!agai elemen dari penawaran !erdasarkan dera"at pentingna setiap elemen terse!ut. elain itu "uga% responden diminta merangking se!erapa !aik kiner"a perusahaan dalam masing2masing elemen terse!ut.

3. elan"a siluman(host shopping)

Metode ini dilaksanakan dengan cara memperker"akan !e!erapa orang(ghost shopper)untuk  !erperan atau !ersikap se!agai pelanggan potensial produk perusahaan dan pesaing.>alu ghost  shopper terse!ut menampaikan temuan2temuanna mengenai kekuatan dan kelemahan produk  perusahaan pesaing !erdasarkan pengalaman mereka dalam pem!elian produk2produk terse!ut.

elain itu para ghost shopper "uga datang melihat langsung !agaimana karawan !erinteraksi dan memperlakukan para pelangganna./entuna karawan tidak !oleh tahu kalau atasanna  !aru melakukan penilaian akan men"adi !ias.

8. nalisis pelanggan ang hilang (lost customer analysis)

Pihak perusahaan !erusaha menghu!ungi para pelangganna ang sudah !erhenti men"adi

 pelanggan atau !eralih ke perusahaan lain. Dang di harapkan adalah memperoleh in&ormasi !agi  perusahaan untuk mengam!il ke!i"akan selan"utna dalam rangka meningkatkan kepuasan dan

loalitas pelanggan.

415 Kotler% Philip. Marketing Management% 11th=dition. Prentice all *ntEl% <ew erse% #3%  p.13'

4#5 *!id% p.#0

435 ;eithaml% Falarie . and itner% Mar o. er+ice Marketing. Mc-raw ill *nc% *ntEl =dition%  <ew Dork% #3% p.16#

485 -uilitnan%oseph%P%Paul%-ordon A and Madden%/homas .1997.Marketing Management.6th edition.Mc-raw2ill ?ompanies.al 6

(8)

475 >o+elock%?hristopher. dan Aright%>auren.K.#0.Mana"emen Pemasaran asa.*ndeks.al 1#

4'5 chi&&man% >eon. - and Kanuk% >eslie >a@ar.#8.?onsumer eha+ior 'th edition. Pearson Prentice all.al 18

495 angkuti%$redd.##.Measuring ?ustomer atis&action.-ramedia Pustaka tama.al #3 415 ;eithaml% Falarie . and itner% Mar o. er+ice Marketing. Mc-raw ill *nc% *ntEl =dition% <ew Dork% #3% p.'0

4115 >o+elock%?hristopher. dan Aright%>auren.K.#0.Mana"emen Pemasaran asa.*ndeks.al 1#

41#5 chi&&man% >eon. - and Kanuk% >eslie >a@ar.#8.?onsumer eha+ior 'th edition. Pearson Prentice all.al 18

4135 hote% Keki .1996.eond ?ustomer atis&action to ?ustomer >oalt.merican Management ssociation.al 06

4185 -uilitnan%oseph%P%Paul%-ordon A and Madden%/homas .1997.Marketing Management.6th edition.Mc-raw2ill ?ompanies.al 7

4105 >o+elock%?hristopher. dan Aright%>auren.K.#0.Mana"emen Pemasaran asa.*ndeks.al 18

4165 Kotler% Philip. Mana"emen Pemasaran : nalisis Perencanaan% *mplementasi dan Kontrol% =disi Milenium. P/. Prenhalindo% Dakarta% ##% hal.3'

4175 Hp.cit% hal.8# 41'5 Hp.cit% al.10

KUALITAS P!"UK# STAT$%I &A%A "A' MI'AT B$LI K!'SUM$'

Teori Kualitas Pro(uk 

Pengertian Kualitas Pro(uk 

Produk memiliki arti penting !agi perusahaan karena tanpa adana produk% perusahaan tidak akan dapat melakukan apapun dari usahana. Pem!eli akan mem!eli produk kalau merasa cocok% karena itu produk harus disesuaikan dengan keinginan ataupun ke!utuhan pem!eli agar  pemasaran produk !erhasil. ,engan kata lain% pem!uatan produk le!ih !aik diorientasikan pada

keinginan pasar atau selera konsumen. Menurut Kotler dan

mstrong (#1: 386) adalah Iegala sesuatu ang dapat ditawarkan ke

 pasar untuk mendapatkan perhatian% di!eli% digunakan% atau dikonsumsi ang dapat memuaskan keinginan atau ke!utuhanI.

Mc ?hart dan Perreault (#3:17) mengemukakan !ahwa% JProduk merupakan hasil dari produksi ang akan dilempar kepada konsumen untuk didistri!usikan dan diman&aatkan

(9)

konsumen untuk memenuhi ke!utuhannaI. edangkan menurutaladin (##:1#1)% IProduk adalah segala sesuatu ang dapat ditawarkan ke suatu pasar untuk diperhatikan% dimiliki% dipakai atau dikonsumsi sehingga dapat memuaskan keinginan dan ke!utuhanI.

Menurut Kotler (#0:89)% JKualitas produk adalah keseluruhan ciri serta dari suatu  produk atau pelaanan pada kemampuan untuk memuaskan ke !utuhan ang dinatakanB

tersiratI. edangkan menurut >upioadi (#1:10') menatakan !ahwa J Konsumen akan merasa puas !ila hasil e+aluasi mereka menun"ukkan !ahwa produk ang mereka gunakan  !erkualitas J.

Atri)ut Pro(uk 

Menurut Kotler dan rmstrong (#1:308) !e!erapa atri!ut ang menertai dan melengkapi produk (karakteristik atri!ut produk) adalah:

a. Merek ( *rand )

Merek ( *rand ) adalah nama% istilah% tanda% sim!ol% atau

rancangan% atau kom!inasi dari semua ini ang dimaksudkan untuk mengidenti&ikasi  produk atau "asa dari satu atau kelompok pen"ual dan mem!edakanna dari produk pesaing.

Pem!erian merek merupakan masalah pokok dalam strategi produk. Pem!erian merek itu mahal dan memakan waktu% serta dapat mem!uat produk itu !erhasil atau gagal. <ama merek ang !aik  dapat menam!ah ke!erhasilan ang !esar pada produk (Kotler dan rmstrong% #1:36)

 !. Pengemasan ( %acking )

Pengemasan ( %acking ) adalah kegiatan merancang dan mem!uat wadah atau pem!ungkus su atu produk.

c. Kualitas Produk ( %roduct +uality)

Kualitas Produk ( %roduct +uality) adalah kemampuan suatu produk untuk melaksanakan &ungsina meliputi% daa tahan keandalan% ketepatan kemudahan operasi dan per!aikan% serta atri!ut !ernilai lainna. ntuk meningkatkan kualitas produk perusahaan dapat

menerapkan program Iotal +uality -ana.emen (+- ). elainmengurangi kerusakan  produk% tu"uan pokok kualitas total adalah untuk meningkatkan nilai pelanggan.

Tingkatan Pro(uk 

erdasarkan de&inisi diatas produk dapat dikatakan se!agai &okus inti dari semua !isnis. Produk adalah apa ang dilakukan perusahaan% mulai dari mendesain% mengadakan sistem

 produksi dan operasi% menciptakan program pemasaran% sistem distri!usi% iklan dan mengarahkan tenaga pen"ual untuk men"ual produk terse!ut.

(10)

Menurut Kotler dan rmstrong (#1:#79) dalam merencanakan penawaran suatu  produk% pemasar harus memahami lima tingkat produk% aitu :

a. Produk tama (/are *enefit )% aitu man&aat ang se!enarna di!utuhkan dan akan dikonsumsi oleh pelanggan dari setiap produk.

 !. Produk -enerik ( *asic %roduk )% adalah produk dasar ang mampu memenuhi &ungsi pokok  produk ang paling dasar.

c. Produk arapan ( Expected %roduct )% adalah produk &ormal ang ditawarkan dengan !er!agai atri!ut dan kondisi secara normal (laak) diharapkan dan disepakati untuk di!eli.

d. Produk Pelengkap ( Augment %roduct )% adalah !er!agai atri!ut produk ang dilengkapi atau ditam!ahkan dengan !er!agai man&aat dan laanan% sehingga dapat mem!erikan tam!ahan kepuasan dan dapat di!edakan dengan produk pesaing.

e. Produk Potensial ( %otential %roduct )% adalah segala macam tam!ahan dan peru!ahan ang mungkin dikem!angkan untuk suatu produk dimasa mendatang.

Klasifikasi Pro(uk 

Menurut Kotler dan rmstrong (#1:#') klasi&ikasi produk di!agi men"adi dua !agian% aitu :

a. arang Konsumen

arang konsumen aitu !arang ang dikonsumsi untuk kepentingan konsumen akhir sendiri%  !ukan untuk tu"uan !isnis. mumna !arang konsumsi dapat diklasi&ikasikan men"adi empat  "enis% aitu :

1) arang ke!utuhan sehari2hari (/onience oods) adalah !arang2!arang ang !iasana sering di!eli konsumen (memiliki &rekuensi pem!elian tinggi)% di!utuhkan dalam waktu segera% dan memerlukan waktu ang minim dalam pem!andingan dan pem!elianna.

#) arang !elan"aan ($hopping oods) adalah !arang2!arang ang karakteristikna di!andingkan dengan !er!agai alternati& ang tersedia oleh konsumen !erdasarkan kesesuaian% kualitas% harga% dan daa dalam proses pemilihan dan pem!elianna.

3) arang khusus ($peciality oods) adalah !arang2!arang dengan karakteristik dan atau

identi&ikasi ang unik% ang untukna sekelompok pem!eli ang cukup !esar !ersedia senantiasa melakukan usaha khusus untuk pem!elianna.

8) arang ang tidak dicari (0nsought oods) adalah !arang2!arang ang tidak diketahui konsumen atau walau sudah diketahui namun secara umum konsumen !elum terpikir untuk mem!elina.

 !. arang *ndustri

arang industri adalah !arang2!arang ang dikonsumsi oleh industriawan (konsumen antara atau konsumen !isnis) untuk keperluan selain konsumsi langsung% aitu : untuk diu!ah% diproduksi men"adi !arang lain kemudian di"ual kem!ali oleh produsen% untuk di"ual kem!ali oleh pedagang tanpa dilakukan trans&ormasi &isik (proses produksi).

(11)

Menurut Hr+ille% >arreche% dan od (#0: 8##) apa!ila perusahaan ingin

mempertahankan keunggulan kompetiti&na dalam pasar% perusahaan harus mengerti aspek dimensi apa sa"a ang digunakan oleh konsumen untuk mem!edakan produk ang di"ual  perusahaan terse!ut dengan produk pesaing. ,imensi kualitas produk aitu:

1.  %erformance (kiner"a)% !erhu!ungan dengan karakteristik operasi dasar dari se!uah produk. #.  "urability (daa tahan)% ang !erarti !erapa lama atau umur produk ang !ersangkutan !ertahan

se!elum produk terse!ut harus diganti. emakin !esar &rekuensi pemakaian konsumen terhadap  produk maka semakin !esar pula daa tahan produk.

3. /onformance to $pecifications (kesesuaian dengan spesi&ikasi)% aitu se"auh mana karakteristik operasi dasar dari se!uah produk memenuhi spesi&ikasi tertentu dari konsumen atau tidak

ditemukanna cacat pada produk.

8.  1eatures (&itur)% adalah karakteristik produk ang dirancang untuk menempurnakan &ungsi  produk atau menam!ah ketertarikan konsumen terhadap produk.

0.  #eliabilty (relia!ilitas)% adalah pro!a!ilitas !ahwa produk akan !eker"a dengan memuaskan atau tidak dalam periode waktu tertentu. emakin kecil kemungkinan ter"adina kerusakan maka  produk terse!ut dapat diandalkan.

6.  Aesthetics (estetika)% !erhu!ungan dengan !agaimana penampilan produk !isa dilihat dari tampak% rasa% !au% dan !entuk dari produk.

7.  %erceied +uality (kesan kualitas)% sering di!ilang merupakan hasil dari penggunaan pengukuran ang dilakukan secara tidak langsung karena terdapat kemungkinan !ahwa konsumen tidak

mengerti atau kekurangan in&ormasi atas produk ang !ersangkutan. adi% persepsi konsumen terhadap produk didapat dari harga% merek% periklanan% reputasi% dan <egara asal.

Menurut /"iptono (#1% #0)% dimensi kualitas produk meliputi :

1) Kiner"a ( %erformance)

Daitu karakteristik operasi pokok dari produk inti (/ore %roduct ) ang di!eli% misalna kecepatan% konsumsi !ahan !akar% "umlah penumpang ang dapat diangkut% kemudahan dan kenamanan dalam mengemudi dan se!againa.

#) Keistimewaan tam!ahan ( 1eatures)

Daitu karakteristik sekunder atau pelengkap% misalna kelengkapan interior dan eksterior seperti "ash *oard, A/, $ound $ystem, "oor 2ock $ystem, %ower $teering % dan se!againa. 3) Keandalan ( #eliability)

Daitu kemungkinan kecil akan mengalami kerusakan atau gagal dipakai% misalna mo!il tidak sering ngadatBmacetBrewelBrusak.

8) Kesesuaian dengan spesi&ikasi (/onformance to $pecifications)

Daitu se"auh mana karakteristik desain dan operasi memenuhi standar2standar ang telah

ditetapkan se!elumna. Misalna standar keamanan dan emisi terpenuhi% seperti ukuran as roda untuk truk tentuna harus le!ih !esar daripada mo!il sedan.

0) ,aa tahan ( "urability)

erkaitan dengan !erapa lama produk terse!ut dapat terus digunakan. ,imensi ini mencakup umur teknis maupun umur ekonomis penggunaan mo!il.

(12)

Daitu daa tarik produk terhadap panca indera. Misalna !entuk &isik mo!il ang menarik% model atau desain ang artistik% warna% dan se!againa.

Strategi &arga

"efenisi &arga

Kotler dan mstrong (#1 : 339) mengatakan !ahwa : Jarga adalah "umlah uang ang

di!e!ankan untuk se!uah produk atau "asaI. >e!ih luas lagi% harga adalah "umlah nilai ang

konsumen pertukarkan untuk mendapatkan man&aat dari memiliki atau menggunakan produk

atau "asaI.

Menurut >am! et.al (#1:#6')% Jarga adalah apa ang harus di!erikan oleh konsumen (pem!eli) untuk mendapatkan suatu produkI.

Menurut wastha ( #1 : 187 )% J arga adalah "umlah uang ( ditam!ah !e!erapa !arang kalau mungkin ) ang di!utuhkan untuk mendapatkan se"umlah kom!inasi dari !arang !eserta  pelaananna J.

Strategi Penetapan &arga

Penetapan harga harus diarahkan demi tercapaina tu"uan. asaran penetapan harga di!agi men"adi tiga (tanton%#:31)

1. erorientasi pada la!a untuk:

a. Mencapai target la!a in+estasi atau la!a pen"ualan perusahaan.  !. Memaksimalkan la!a

#. erorientasi pada pen"ualan untuk: a. Meningkatkan pen"ualan.

 !. Mempertahankan atau meningkatkan pangsa pasar. 3. erorientasi pada status Cuo untuk:

a. Mensta!ilkan harga  !. Menangkal persaingan.

Menurut lma (##:80) dalam menentukan ke!i"aksanaan harga ada 3 kemungkinan: a. Penetapan harga diatas harga saingan

?ara ini dapat dilakukan kalau perusahaan dapat meakinkan konsumen !ahwa !arang ang di"ual mempunai kualitas le!ih !aik% !entuk ang le!ih menarik dan mempunai kele!ihan lain dari !arang ang se"enis ang telah ada dipasaran.

(13)

!aru diperkenalkan dan !elun sta!il kedudukanna dipasar. c. Mengikuti harga saingan

?ara ini dipilih untuk mempertahankan agar langganan tidak !eralih ketempat lain.

wasta (#1 :#86) men"elaskan tingkat harga ter"adi dipengaruhi oleh !e!erapa &aktor% seperti :

1. Keadaan Perekonomian

Keadaan perekonomian sangat mempengaruhi tingkat harga ang !erlaku. #. Permintaan dan penawaran

Permintaan adalah se"umlah !arang ang diminta oleh pem!eli pada tingkat harga tertentu. Penawaran aitu suatu "umlah ang ditawarkan oleh pen"ual pada suatu tingkat harga tertentu. 3. =lastisitas permintaan

$aktor lain ang dapat mempengaruhi penentuan harga adalah si&at permintaan pasar. 8. Persaingan

arga "ual !e!erapa macam !arang sering dipengaruhi oleh keadaan persaingan ang ada. 0. iaa

iaa merupakan dasar dalam penentuan harga% se!a! suatu tingkat harga ang tidak dapat menutup !iaa akan mengaki!atkan kerugian.

6. /u"uan perusahaan

/u"uan ang hendak dicapai oleh perusahaan adalah : 2 >a!a maksimum

2 Folume pen"ualan tertentu 2 Penguasaan pasar 

2 Kem!alina modal ang tertanam dalam "angka waktu tertentu.

7. Pengawasan pemerintah

Pengawasan pemerintah dapat diwu"udkan dalam !entuk: penentuan harga maksimum dan minimum% diskriminasi harga% serta praktek2praktek lain ang mendorong atau mencegah usaha2 usaha kearah monopoli.

/u"uan penetapan harga menurut wasta (#1 : #8#) terse!ut adalah: 1. Meningkatkan pen"ualan

#. Mempertahankan dan memper!aiki market share 3. ta!ilisasi harga

8. Mencapai target pengem!alian in+estasi 0. Mencapai la!a maksimum.

In(ikator &arga

(14)

1. /ingkat harga #. Potongan harga 3. Aaktu pem!aaran

8. arat pem!aaran (wastha% #1:1#0).

,alam penelitian ini indikator harga ang digunakan adalah tingkat harga dan potongan harga% karena di P/ !adi Karunia sarat pem!aaran menggunakan kartu kredit !elu m

di!erlakukan dan waktu pem!aaran saat itu "uga dengan kata lain harus tunai.

Minat Beli Konsumen

"efinisi Minat Beli Konsumen

Damit (#1:77) mengatakan : JMinat !eli konsumen merupakan e+aluasi purna !eli atau hasil e+aluasi setelah mem!andingkan apa ang dirasakan dengan harapannaI.

Menurut ,urianto% dkk (#3:19) niat untuk mem!eli merupakan sesuatu ang

 !erhu!ungan dengan rencana konsumen untuk mem!eli produk tertentu% serta !erapa !an ak unit  produk ang di!utuhkan pada periode tertentu. <iat !eli merupakan pernataan mental

konsumen ang mere&leksikan rencana pem!elian se"umlah produk dengan merek tertentu. Pengetahuan akan niat !eli sangat diperlukan para pemasar untuk mengetahui niat konsumen terhadap suatu produk maupun untuk memprediksikan perilaku konsumen pada masa ang akan datang. Minat mem!eli ter!entuk dari sikap konsumen terhadap produk dari keakinan

konsumen terhadap kualitas produk. emakin rendah keakinan konsumen terhadap suatu  produk akan mene!a!kan menurunna minat !eli konsumen.

Minat ( &nterest ) digam!arkan se!agai suatu situasi seseorang se!elum melakukan suatu tindakan% ang dapat di"adikan dasar untuk memprediksi perilaku atau tindakan terse!ut. Minat  !eli merupakan perilaku ang muncul se!agai respon terhadap o!"ek ang menun"ukkan

keinginan pelanggan untuk melakukan pem!elian (Kotler #0: 10). e!erapa pengertian dari minat !eli adalah se!agai !erikut:

1. Minat dianggap se!agai se!uah LperangkapE atau perantara antara &aktor2&aktor moti+asional ang mempengaruhi perilaku.

#. Minat "uga mengindikasikan se!erapa "auh seseorang mempunai kemampuan untuk menco!a. 3. Minat menun"ukkan pengukuran kehendak seseorang.

(15)

/erdapat per!edaan antara pem!elian aktual ang !enar2!enar dilakukan oleh konsumen dengan minat !eli. Minat !eli adalah kecenderungan pem!elian untuk melakukan pem!elian  pada masa ang akan datang% namun pengukuran terhadap kecenserungan terhadap pem!elian

umumna dilakukan guna memaksimumkan prediksi terhadap pem!elian aktual itu sendiri. raian mengenai pengertian minat !eli diatas maka dapat disimpulkan !ahwa minat !eli adalah tahap kecenderungan perilaku mem!eli dari konsumen pada suatu produk !arang atau  "asa ang dilakukan pada "angka waktu tertentu dan secara akti& menukai dan mempunai sikap  positi& terhadap suatu produk !arangB"asa% didasarkan pada pengalaman pem!elian ang telah

dilakukan pada masa lampau.

Mengukur Minat Beli Konsumen

Minat !eli pelanggan dapat dilihat dari hasil (3utcome) ang dirasakan atas penggunaan  produk dan "asa% sama atau mele!ihi harapan ang diinginkan. al ini dapat dilihat dari !e!erapa

metode ang digunakan untuk mengukur minat !eli konsumen.

Kotler dalam /"iptono dan ,iana (#0: 18210) mengemukakan !e!erapa metode ang dapat digunakan untuk mengukur minat !eli konsumen% metode terse!ut antara lain : 1) istem keluhan dan saran

4) host $hopping 

5)  2ost /ustomer Analysis 8) ur+ei kepuasan pelanggan

1) istem keluhan dan saran

Hrganisasi ang !erpusat konsumen mem!erikan kesempatan ang luas kepada para konsumen untuk menampaikan saran dan keluhan% misalna dengan menediakan kotak saran% kartu komentar% /ustomer 6ot 2ines dan lain2lain.

4) host $hopping 

alah satu cara untuk memperoleh gam!aran mengenai kepuasan konsumen adalah dengan mempeker"akan !e!erapa orang untuk !erperan atau !ersikap se!agai pem!eli potensial%

(16)

kemudian melaporkan temuan2temuanna mengenai kekuatan dan kelemahan produk perusahaan dan pesaing !erdasarkan pengalaman mereka dalam pem!elian produk2produk terse!ut.

5)  2ost /ustomer Analysis

Perusahaan seogana menghu!ungi konsumen ang telah !erhenti mem!eli atau ang telah  pindah pemasok agar dapat memahami mengapa hal itu ter"adi.

8) ur+ei kepuasan konsumen

Metode sur+ei kepuasan konsumen dapat menggunakan pengukuran dengan !er!agai cara% aitu: a. Pengukuran dapat dilakukan secara langsung dengan pertanaan seperti: Jngkapkan se!erapa

 puas saudara terhadap pelaanan.

 !. esponden "uga dapat di!eri pertanaan mengenai se!erapa !esar mereka mengharapkan suatu atri!ut tertentu dan se!erapa !esar ang mereka rasakan

c. Metode lain adalah dengan meminta responden untuk menuliskan masalah2masalah ang mereka miliki dengan penawaran dari perusahaan dan untuk menuliskan per!aikan2per!aikan ang

mereka sarankan ( %roblem Analysis)

d. elain itu responden "uga dapat diminta untuk merangking !er!agai elemen dari penawaran  !erdasarkan dera"at pentingna setiap elemen dan se!erapa !aik kiner"a perusahaan dalam

masing2masing elemen ( &mportance7%erformance #atings).

/"iptono dan ,iana (#0% 16217) mengemukakan terdapat sepuluh (1) kunci sukses mengukur minat !eli konsumen% aitu :

1) $rekuensi #) $ormat 3) *si

8) ,esain isi

0) Meli!atkan setiap orang

6) Mengukur minat !eli setiap orang 7) Kom!inasi !e!erapa ukuran

') u!ungan dengan kompensasi dan #eward  lainna 9) Penggunaan ukuran secara sim!olik 

(17)

1) $rekuensi

e!erapa kali perusahaan mengadakan sur+e untuk mengetahui minat !eli pelanggan% !iasana  paling tidak setiap 72' hari sekali.

#) $ormat

iapa ang melakukan $urey minat !eli konsumen ,apat dikatakan !ahwa se!aikna ang melakukan $urey &ormal minat !eli konsumen adalah pihak ketiga diluar perusahaan dan hasilna disampaikan kepada semua pihak dalam organisasi.

3) *si

*si (/ontent ) pertanaan ang dia"ukan adalah pertanaan standar dan dapat dikuantitati&kan. 8) ,esain isi

/idak ada satupun instrumen $urey ang paling !aik untuk setiap kondisi. Hleh karena itu

 perusahaan harus mendesain $urey secara sistematis dan memperhatikan setiap pandangan a ng ada.

0) Meli!atkan setiap orang

Mereka ang mengun"ungi pelanggan untuk melakukan $urey adalah semua 2eel dan semua &ungsi ang ada dalam organisasi% mulai dari mana"er puncak hingga karawan.

6) Mengukur minat !eli setiap orang

Perusahaan harus mengukur minat !eli semua pihak% tidak hana konsumen langsung seperti  pemakai% tetapi "uga pelanggan tidak langsung seperti distri!utor% agen% pedagang !esar% pengecer 

dan lain2lain.

7) Kom!inasi !e!erapa ukuran

kuran ang digunakan dalam minat !eli pelanggan hendakna di!atasi pada skor kuantitati& ang merupakan kom!inasi dari !er!agai unsur seperti indi+idu% kelompok.

(18)

asil pengukuran minat !eli pelanggan harus di"adikan dasar dalam penentuan kompensasi insenti& dalam pen"ualan.

9) Penggunaan ukuran secara sim!olik 

kuran minat !eli pelanggan hendakna di!uat dalam kalimat sederhana dan mudah diingat serta ditempatkan disetiap !agian perusahaan.

1) entuk pengukuran lainna

,eskripsi kualitati& mengenai hu!ungan karawan dengan konsumen harus mencakup penilaian sampai se"auh mana karawan memiliki orientasi pada minat !eli konsumen.

*mplikasi dari pengukuran minat !eli konsumen terse!ut adalah konsumen dili!atkan dalam pengem!angan produk dan "asa dengan cara mengidenti&ikasi apa ang di!utuhkan konsumen. al ini !er!eda dengan konsumen dalam konsep tradisional% dimana mereka tidak dili!atkan dalam pengem!angan produk% karena mereka !erada di luar sistem.

/u"uan untuk meli!atkan konsumen dalam pengem!angan produk dan "asa adalah agar  perusahaan dapat memenuhi harapan konsumen% !ahkan "ika mungkin mele!ihi harapan

konsumen. Persepsi ang akurat mengenai harapan konsumen merupakan hal ang perlu% namun tidak mewu"udkan harapan konsumen. ,esain dan standar minat !eli konsumen dikem!angkan atas dasar harapan konsumen dan prioritasna.

*mplikasi dari pengukuran minat !eli konsumen terse!ut adalah konsumen dili!atkan dalam pengem!angan produk dan "asa dengan cara mengidenti&ikasi apa ang di!utuhkan konsumen. al ini !er!eda dengan konsumen dalam konsep tradisional% dimana mereka tidak dili!atkan dalam pengem!angan produk% karena mereka !erada diluar sistem.

In(ikator Minat Beli

Menurut $erdinand (##:1#9)% minat !eli dapat diidenti&ikasi melalui indikator2indikator  se!agai !erikut:

a. Minat transaksional% aitu kecenderungan seseorang untuk mem!eli produk.

 !. Minat re&rensial% aitu kecenderungan seseorang untuk mere&erensikan produk kepada orang lain.

(19)

c. Minat pre&erensial% aitu minat ang menggam!arkan perilaku seseorang ang memiliki  pre&rensi utama pada produk terse!ut. Pre&erensi ini hana dapat diganti "ika ter"adi sesuatu

dengan produk pre&rensina.

d. Minat eksplorati&% minat ini menggam!arkan perilaku seseorang ang selalu mencari in&ormasi mengenai produk ang diminatina dan mencari in&ormasi untuk mendukung si&at2si&at positi& dari produk terse!ut.

"A*TA PUSTAKA

lma% uchari. ##. -ana.emen %emasaran dan %emasaran 8asa andung: l&a eta

,urianto% ,armadi. ugiarto dan itin"ak% /on. #1. $trategi -enaklukkan %asar -elalui #iset  Ekuitas dan %erilaku -erek akarta: -ramedia Pustaka tama.

$erdinand% ugust. ##. -etode %enelitian -ana.emen. emarang : adan Pener!it ni+ersitas ,iponegoro

Kotler% Philip. #0. -ana.emen %emasaran+ilid **. =disi Kese!elas. lih ahasa enamin Molan. akarta. : *ndeks

Kotler% Philip dan -ar% rmstrong. #1. %rinsip'prinsip %emasaran. lih ahasa *mam  <urmawan akarta : =rlangga.

>am!% air% dan Mc,aniel. #1. %emasaran+ uku 1. Pener"emah ,a+id Hctare+ia. akarta : Pener!it alem!a =mpat.

>upioadi% am!at. #1. %emasaran 8asa. akarta: Pener!it alem!a =mpat.

Mc ?arth dan Perre&ault% #3. "asar'"asar %emasaran. lih ahasa gus ,harma. akarta: =rlangga.

Hr+ille ?. Aalker% od. arper A% >arreche% ean ?laude. #0. -ana.emen %emasaran $uatu  %endekatan $trategis dengan 3rientasi lobal . akarta: =rlangga.

aladin% ,"aslim. ##. -ana.emen %emasaran akarta: alem!a =mpat tanton % Ailliam. #. %rinsip %emasaran. ilid *. akarta: =rlangga.

unarto. #8. %engantar Manajemen Pemasaran. Dogakarta: / Press. wastha% asu ,. #6. -ana.emen %en.ualan Dogakarta: Pener!it P$=.

/"iptono% $and. #1. $trategi %emasaran. =disi Kedua. ?etakan Keenam. Dogakarta: Pener!it. nd.

/"iptono% $and dan ,iana% nastasia. #0. otal +uality -ana.emen.Dogakarta : ndi.

Referensi

Dokumen terkait

Untuk meningkatkan kemudahan akses, menyediakan ruang pejalan kaki yang dilengkapi dengan zona perabot dan zona perdagangan, ruang pelanggan, serta zona pejalan

düzenli olarak yayımlanan evkaf raporlarında 1933 yılından itibaren yer verilen İslam İlahiyat Okuluna, 1950 yılından sonra hiç yer verilmemesi ve okulun

Skripsi dengan Judul : Hubungan antara Kepercayaan Diri dengan Kecemasan Menghadapi Pertandingan pada Atlet Karate Unit Kegiatan Mahasiswa Institut Karate-do

Menurut Brower dan Zar (1977) komposisi dan kondisi substrat di perairan hutan mangrove merupakan faktor penting berkaitan dengan distribusi kepiting bakau.Substrat di sekitar

Yaitu alat bantu yang digunakan untuk mengidentifikasi kemampuan siswa dalam menyelesaikan tes matematika, dilakukan analisis pada lembar jawaban siswa. Proses

Dengan demikian maka banyak terjadi perubahan atau pergeseran kekuasaan dari yang dominan eksekutif kemudian menjadi beralih kepada legislative, yang kemudian beralih

Berdasarkan hasil klasterisasi data menggunakan berbagai metode berbeda, maka pada penelitian ini peneliti melakukan klasterisasi data musik dengan jumlah klaster yang

Batang kelapa sawit yang merupakan bahan baku pembuatan papan partikel ini mengandung selulosa yang sangat tinggi yaitu sebesar 54,38% (Balfas, 2003). Selulosa adalah