• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 HASIL PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 4 HASIL PENELITIAN"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

81 HASIL PENELITIAN

4.1 Karakteristik Responden

Sebelum hasil penelitian disajikan, terlebih dahulu dengan sederhana dijelaskan karakteristik responden. Karakteristik responden meliputi jenis kelamin, pendidikan terakhir, usia, lama bekerja dan lama menggunakan Sistem Informasi Web EDI. a. Jenis Kelamin

Dilihat dari jenis kelamin, sebanyak 73% atau 57 responden berjenis kelamin pria dan sisanya 27% atau 21 responden berjenis kelamin wanita.

Tabel: 4.1

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

No. Jenis Kelamin Jumlah Responden Persen 1. 2. Pria Wanita 57 21 73% 27%

(2)

Jenis Kelamin Wanita 27% Pria 73%

Gambar: 4.1Komposisi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Responden yang menggunakan Sistem Informasi Web EDI kebanyakan berjenis kelamin pria, karena pria lebih tertarik pada bidang sistem informasi dan memiliki pengetahuan yang luas tentang sistem informasi daripada wanita.

b. Pendidikan Terakhir

Dilihat dari segi pendidikan, sebanyak 2,56% atau 2 responden yang berpendidikan SMA / Sederajat, 16,67% atau 13 responden yang berpendidikan D3, 78,21% atau 61 responden yang berpendidikan S1, dan selebihnya 2,56% atau 2 responden yang berpendidikan S2.

Tabel: 4.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

No. Pendidikan Terakhir Jumlah Responden Persen 1. 2. 3. 4. SMA / Sederajat D3 S1 S2 2 13 61 2 2,56% 16,67% 78,21% 2,56%

(3)

Pendidikan Terakhir S1 78.21% D3 16.67% SMA 2.56% S2 2.56%

Gambar:4.2 Komposisi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Responden yang menggunakan Sistem Informasi Web EDI kebanyakan berpendidikan S1, karena saat ini banyak user yang dipekerjakan merupakan lulusan S1, daripada lulusan SMA,D3, atau S2. Selain itu, user yang melewati jenjang S1 memiliki pengetahuan yang lebih banyak daripada lulusan SMA atau D3.

c. Usia

Responden dari penelitian ini sebagian besar berusia antara 26 sampai 35 tahun yaitu sebesar 50% atau sebanyak 39 responden, sebanyak 15,38% atau 12 responden berusia <25 tahun, sebesar 33,33% atau 26 responden berusia antara 36 sampai 45 tahun, dan selebihnya 1,29% atau 1 responden yang berusia lebih dari 45 tahun.

(4)

Tabel: 4.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

No. Usia Jumlah Responden Persen

1. 2. 3. 4. < 25 tahun 26 – 35 tahun 36 – 45 tahun > 45 tahun 12 39 26 1 15,38% 50% 33,33% 1,29% Berdasarkan Usia 26 - 35 th 50% < 25 th 15.38% > 45 th 1.29% 36 - 45 th 33.33%

Gambar: 4.3 Komposisi Responden Berdasarkan Usia

Responden yang menggunakan Sistem Informasi Web EDI kebanyakan berusia antara 26 – 35 tahun, pada rentang umur ini user telah terbiasa dalam menggunakan Sistem Informasi tersebut dan mereka masih memiliki ketertarikan pada penggunaan teknologi informasi.

(5)

d. Lama Bekerja

Responden dilihat dari lamanya bekerja, yaitu sebanyak 12,82% atau 10 responden yang bekerja selama < 1 tahun, 28,20% atau 22 reponden yang bekerja antara 1 sampai 2 tahun, 47,43% atau 37 responden yang bekerja > 2 – 3 tahun, dan 11,55% atau 9 responden yang bekerja selama lebih dari 3 tahun.

Tabel:4.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja

No. Lama Bekerja Jumlah Responden Persen 1. 2. 3. 4. < 1 tahun 1 – 2 tahun > 2 – 3 tahun > 3 tahun 10 22 37 9 12,82% 28,20% 47,43% 11,55%

Gambar: 4.4 Komposisi Responden Berdasarkan Lama Bekerja

Responden yang menggunakan Sistem Informasi Web EDI kebanyakan sudah bekerja selama kurang lebih 2 – 3 tahun pada perusahaan yang sama,

Berdasarkan Lama Bekerja

> 3 th 11.55% < 1 th 12.82% 1- 2 th 28.20% > 2 - 3 th 47.43%

(6)

sehingga mereka sudah diberikan kepercayaan dalam mengoperasikan sistem informasi tersebut.

e. Lama Menggunakan Sistem Informasi Web EDI

Dilihat dari responden berdasarkan lamanya menggunakan Sistem Informasi Web EDI, yaitu sebanyak 23,08% atau 18 responden telah menggunakan Sistem Informasi Web EDI selama < 1 tahun, 52,56% atau 41 responden telah menggunakan Sistem Informasi Web EDI antara 1 -2 tahun, selebihnya 24,36% atau 19 responden telah menggunakan Sistem Informasi Web EDI selama > 2 tahun.

Tabel:4.5

Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Menggunakan SI Web EDI

No. Lama menggunakan SI Web EDI Jumlah Responden Persen 1. 2. 3. < 1 tahun 1 – 2 tahun > 2 tahun 18 41 19 23,08% 52,56% 24,36%

(7)

Berdasarkan Lama menggunakan SI Web EDI 1 - 2 th 52.56% < 1 th 23.08% > 2 th 24.36%

Gambar: 4.5 Komposisi Responden Berdasarkan Lama Menggunakan SI Web EDI

Responden yang menggunakan Sistem Informasi Web EDI kebanyakan sudah menggunakan Sistem Informasi ini selama kurang lebih 1- 2 tahun, sejak adanya sistem informasi tersebut pada PT. Succsani Smart Works.

4.2 Deskripsi Data Hasil Penelitian

4.2.1 Deskripsi Data Terdistribusi Efektivitas Sistem Informasi Web EDI

Dari 19 butir instrumen penelitian yang menggunakan skala lima diperoleh rentang teoritis antara 19 – 95. Rentang skor empirik diperoleh skor terendah 68 dan skor tertinggi 88, dengan rentang skor 20. Nilai rata – rata 77, 46 ; median 77; modus 75; varians 21,06; dan standar deviasi 4,59. berikut tabel dari distribusi frekuensi untuk data Efektivitas Sistem Informasi Web EDI:

(8)

Tabel:4.6

Distribusi Frekuensi Efektivitas Sistem Informasi Web EDI

Frekuensi Nomor Kelas Kelas Interval Batas atas Batas

bawah Absolut Rel. ( % ) Kum ( % ) 1 68 – 70 67,5 70,5 4 5.13% 5.13% 2 71 – 73 70,5 73,5 11 14.10% 19.23% 3 74 – 76 73,5 76,5 23 29.49% 48.72% 4 77 – 79 76,5 79,5 15 19.23% 67.95% 5 80 – 82 79,5 82,5 11 14.10% 82.05% 6 83 – 85 82,5 85,5 10 12.82% 94.87% 7 86 – 88 85,5 88,5 4 5.13% 100,00 Total 78 100,00

Dari tabel diatas menunjukkan bahwa 19,23 % dari responden merasa tidak setuju (nilai tersebut diperoleh dari persentase frekuensi relatif kelas interval pertama diakumulasikan dengan persentase frekuensi relatif kelas interval kedua), 48,72 % responden merasa ragu-ragu (nilai tersebut diperoleh dari persentase frekuensi relatif kelas interval ketiga diakumulasikan dengan persentase frekuensi relatif kelas keempat), 26,92% responden merasa setuju (nilai tersebut diperoleh dari persentase frekuensi relatif kelas interval kelima diakumulasikan dengan persentase frekuensi relatif kelas interval keenam), dan 5,13% responden merasa sangat setuju (nilai tersebut diperoleh dari persentase frekuensi relatif kelas interval ketujuh).

(9)

DIAGRAM HISTOGRAM

Gambar: 4.6 Histogram Distribusi Frekuensi Efektivitas SI Web EDI

4.2.2 Deskripsi Data Terdistribusi Kinerja User

Dari 12 butir instrumen penelitian yang menggunakan skala lima diperoleh rentang teoritis 12 – 60. Rentang skor empirik diperoleh skor terendah 39, skor tertinggi 57 dengan rentang skor 18, nilai rata – rata 46,97; median 47; modus 47; varians 12,80; dan standar deviasi 3,58. Berikut tabel dari distribusi frekuensi untuk data Kinerja User:

(10)

Tabel: 4.7

Distribusi Frekuensi Kinerja User

Frekuensi Nomor Kelas Kelas Interval Batas atas Batas

bawah Absolut Rel. ( % ) Kum ( % ) 1 39 – 41 38,5 41,5 7 8,98 % 8,98 % 2 42 – 44 41,5 44,5 14 17,95 % 26,93 % 3 45 – 47 44,5 47,5 23 29,49 % 56,42 % 4 48 – 50 47,5 50,5 21 26,92 % 83,34 % 5 51 – 53 50,5 53,5 10 12,82 % 96,16 % 6 54 – 56 53,5 56,5 2 2,56 % 98,72 % 7 57 – 59 56,5 59,5 1 1,28 % 100 % Total 78 100,00

Dari tabel diatas menunjukkan bahwa 26,93% responden merasa tidak efektif (nilai tersebut diperoleh dari persentase frekuensi relatif kelas interval pertama dengan persentase frekuensi relatif kelas interval kedua), 56,41% merasa cukup efektif (nilai tersebut diperoleh dari persentase relatif kelas interval ketiga diakumulasikan dengan persentase relatif kelas interval keempat), 15,38% responden merasa efektif (nilai tersebut diperoleh dari persentase relatif kelas interval kelima diakumulasikan dengan persentase relatif kelas interval keenam), dan 1,28% responden merasa sangat efektif (nilai tersebut diperoleh dari persentase relatif kelas interval ke tujuh).

(11)

DIAGRAM HISTOGRAM

Gambar: 4.7 Histogram Distribusi Frekuensi Kinerja User

Secara keseluruhan deskripsi data semua variabel penelitian tampak pada tabel rangkuman berikut:

Tabel: 4.8

Rangkuman Deskripsi Data Distribusi Fruekuensi

Minimal 68 39 Maximal 88 57 Rentang 20 18 Rata-rata 77,46 46,97 Median 77 47 Modus 75 47 Standar Deviasi 4,59 3,58 Varians 21,06 12,80

(12)

4.3 Pengujian Persyaratan Analisis

Pengujian persyaratan analisis merupakan faktor utama yang harus dipenuhi agar analisis regresi dapat dilakukan baik untuk prediksi maupun pengujian hipotesis. 3 faktor yang harus dipenuhi sebelum melakukan analisis regresi yaitu (1) Uji normalitas dengan galat taksiran (Y – Ŷ) dari regresi sederhana, (2) Uji homogenitas varians kelompok – kelompok skor Y yang dikelompokkan berdasarkan kesamaan data variabel predictor (X), (3) Uji lineritas bentuk regresi Y atas X untuk regresi sederhana. Berdasarkan 3 persyaratan tersebut terdapat 2 syarat untuk melakukan pengujian, yaitu (1) Uji normalitas galat taksiran regresi Y atas X dengan asumsi bahwa distribusi populasi yang normal tercermin dari distribusi sampel yang normal juga.

Pengujian ini dilaukan karena pengujian hipotesis mewajibkan bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistibusi secara normal. Data yang ke (2) Uji homogenitas varians kelompok – kelompok skor Y berdasarkan kesamaan data X, sedangkan uji kelinieran bentuk regresi sederhana Y atas X akan diuji pada bagian pengujian hipotesis penelitian. Uji persyaratan homogenitas yang mengasumsikan bahwa skor – skor variabel terikat (Y) yang berpasangan dengan tiap skor variabel bebas (X) memiliki varians homogen.

4.3.1 Uji Normalitas Populasi

Pengujian normalitas populasi dilakukan dengan menggunakan Uji Liliefors terhadap nilai galat taksiran regresi Y atas Xi. Pengujian mengungkapkan apakah nilai galat taksiran (Y – Ŷ) berdistribusi normal atau tidak. Hipotesis yang diajukan dalam pengujian ini adalah HO(Y - Ŷ)

(13)

berdistribusi normal, kriteria pengujian diterapkan menggunakan statistik L(Liliefors) sebagai berikut:

Hipotesis pengujian

H0 : Data berdistribusi normal.

H1 : Data tidak berdistribusi normal

Kriteria pengujian

H0 : Diterima jika Lhitung < Ltabel

H1 : Ditolak jika Lhitung > Ltabel

Langkah Perhitungan

1. Data hasil pengamatan disusun dalam tabel berdasarkan pasangan X dengan Y. kemudian diurutkan mulai dari nilai terkecil sampai terbesar pada nilai ( Y- Ŷ )

2. Menghitung nilai rata-rata ( Y- Ŷ ) dan simpangan baku (s), berdasarkan persamaan regresi Ŷ = 12, 58 + 0,44 X yang hasilnya diperoleh dari hasil perhitungan.

3. Menghitung Nilai Zi

Sumber: Sudjana. Metode Statistika. ( Tarsito. Bandung 2005. p466-467) 4. Berdasarkan tabel urutan data dihitung nilai peluang F(zi) menggunakan

daftar distribusi normal baku.

5. Menghitung proporsi S(zi) yaitu banyaknya data dibagi total data secara

kumulatif.

Zi = ( Y – Ŷ ) – (Y – Ŷ ) s

(14)

6. Menghitung harga mutlak selisih antara F(zi) dengan S(zi).

7. Menetapkan harga Lhitung :

8. Menetapkan nilai statistik –L berdasarkan tabel atau rumus sebagai berikut :

Sumber: Sudjana. Metode Statistika. ( Tarsito. Bandung 2005. p467)

9. Membandingkan nilai Lhitung dengan Ltabel sesuai dengan kriteria

pengujian

10. Data berdistribusi normal jika Lhitung < Ltabel.

Berdasarkan pengujian didapat L hitung paling tinggi adalah sebesar 0,0998 dan nilai L pada tabel dengan n = 78 dan alpha 0,05 adalah 0,100. Jadi L hitung lebih kecil sama dengan dengan L tabel sehingga HO diterima. Dapat

disimpulkan bahwa galat taksiran dari persamaan Ŷ = 12, 58 + 0,44 X adalah berdistribusi normal.

4.3.2 Uji Homogenitas Populasi

Untuk melihat homogenitas pasangan skor variabel bebas dengan variabel terikat digunakan Uji Bartlett dengan taraf signifikansi aplha 0,05. Hipotesis yang diajukan dalam pengujian adalah :

Ho : Antar kelompok skor memiliki varians yang homogen Lhitung =

׀

F(zi) - S(zi)

׀

max

L = 0,886 √ n

(15)

H1 : Antar kelompok skor memilki varians yang tidak homogen Kriteria pengujian :

Ho : Diterima jika χ 2 hitung < χ 2 tabel Ho : Ditolak jika χ 2hitung > χ 2 tabel

Langkah Perhitungan :

1. Data skor Y dikelompokkan berdasarkan skor Y yang sama. jumlah anggota untuk tiap kelompok diberi simbol ni

2. Kelompok yang nilai n yang kurang dari 2 tidak dimasukkan dalam perhitungan / pengujian

3. Menghitung nilai dk = n -1. untuk masing-masing kelompok. 4. Menghitung nilai 1/ dk untuk masing-masing kelompok.

5. Menghitung nilai varians skor untuk masing-masing kelompok (si2)

6. Menghitung nilai Log si2.

7. Menghitung nilai-nilai (dk x si2) dan (dk x log si2)

8. Nilai-nilai tersebut selanjutnya disusun dalam tabel. kemudian dihitung nilai-nilai yang diperlukan dalam pengujian dengan menggunakan rumus-rumus sebagai berikut :

1. Varian gabungan dari semua sampel

2. Harga satuan B

s2 = Σ (ni – 1 )si2 / Σ ( ni – 1 )

(16)

3. Nilai χ 2 untuk Uji Bartlett

Sumber: Sudjana. Metode Statistika. ( Tarsito. Bandung 2005. p263) 9. Membandingkan nilai χ 2

hitung dengan χ 2tabel sesuai dengan kriteria

pengujian

Melalui perhitungan homogenitas varians Y atas X bahwa X2 hitung = 18,888 nilainya lebih kecil sama dengan X2 tabel = 30.144. Dengan demikian dapat

disimpulkan bahwa HO diterima dan varians kelompok Y atas X adalah

homogen.

4.4 Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis bertujuan menjawab hipotesis secara empiris. Hipotesis dimaksud adalah asumsi atau kesimpulan sementara yang sudah dirumuskan pada Bab 2 Teori Umum mengenai hipotesis penelitian, yaitu: ” Terdapat hubungan positif antara Efektivitas Sistem Informasi Web EDI dengan Kinerja User pada PT Succsani Smart Works”, yang berarti hipotesis HO diterima.

Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh hubungan antara Efektivitas Sistem Informasi Web EDI dengan Kinerja User yang dinyatakan dengan persamaan regresi Ŷ=12,58+0,44X. Pengujian signifikansi dan lineritas persamaan regresi tersebut disajikan pada tabel berikut:

χ 2 = ( In 10 ) {B – Σ ( n

(17)

Tabel: 4.9

Analisis Varians Untuk Pengujian Signifikansi dan Linearitas Persamaan Regresi : Ŷ=12,58+0,44X Uji F F tabel Sumber Varians dk JK RJK Fhitung 0,05 0,01 Total 78 173100 - Koefisien a 1 172114,05 172114,05 Regresi (b׀a) 1 316,766 316,766 35,95* 3,96 8,96 Sisa n - 2 669,184 8,81 Tuna Cocok k - 2 176,584 9,81 1,16** 1,81 2,32 Galat n - k 492,6 8,49 Keterangan:

* : Regresi signifikansi pada 35,95 > F tabel = 3,96 ** : Regresi Linear F hitung = 1,16 < F tabel = 1,81 dk : Derajat kebebasan

JK : Jumlah Kuadrat

RJK: Rata-rata Jumlah Kuadrat

Berdasarkan pada tabel pengujian signifikansi dan pengujian linearitas persamaan regresi tersebut diatas, maka disimpulkan bahwa persamaan regresi Ŷ=12,58+0,44X adalah signifikan dan linear. Persamaan tersebut memberi arti bahwa setiap peningkatan satu satuan skor Efektivitas Sistem Informasi Web EDI

(18)

akan diikuti oleh kenaikan skor Kinerja User sebesar 0,44 pada konstanta 12,58. Secara visual kronologis tersebut tampak pada grafik berikut:

Gambar: 4.8 Grafik Persamaan Regresi Ŷ=12,58+0,44X

Hasil perhitungan kekuatan hubungan antara Efektivitas Sistem Informasi Web EDI (X) dengan Kinerja User (Y).

Tabel: 4.10

Uji Signifikansi Koefisien Korelasi Antara Efektivitas Sistem Informasi Web EDI (X) dengan Kinerja User (Y)

t tabel Koefisien Korelasi (ry1) t hit 0,05 0,01 Kesimpulan 0,57 6,06 1,671 2,390 t hit > t tab

Dari hasil perhitungan uji signifikansi koefisien korelasi tersebut t-hitung = 6,06 lebih besar dari t-tabel = 1,671. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

Ŷ=12,58+0,44X Kinerja User 60 (y) 50 (70 , 43.38) 40 30 (30 , 25.78) 20 10

0 (x) Efektivitas Sistem Informasi Web EDI

(19)

koefisien korelasi antara Efektivitas Sistem Informasi Web EDI (X) dengan Kinerja User (Y) sebesar 0,57 adalah signifikan. Ini berarti terdapat hubungan positif antara Efektivitas Sitem Informasi Web EDI dengan Kinerja User. Hasil koefisien determinasinya ry12 = (0,57)2 = 0,3249 atau 32,49%. Ini berarti bahwa 32,49%

variasi Kinerja User dapat dijelaskan oleh Efektivitas Sistem Informasi Web EDI melalui persamaan regresi Ŷ=12,58+0,44X.

4.5 Keterbatasan Penelitian

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan sekaligus merupakan kelemahan serta keterbatasan yang tidak dapat dihindarkan dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang memiliki kelemahan dan kesulitan dalam mengukur hal atau peristiwa yang bersifat kuantitatif. Unutk itu aspek-aspek Efektivitas Sistem Informasi Web EDI dan Kinerja User terdapat beberapa hal yang tidak dapat didekati secara kualitiatif.

Pelaksanaan penelitian ini umumnya terbatas pada faktor-faktor internal yang ada pada pihak perushaan dalam hal ini pihak PT. Succsani Smart Works. Jika kita perhatikan masih banyak faktor-faktor internal lain maupun eksternal yang dapat mempengaruhi kinerja user.

Perencanaan penelitian ini telah dipersiapkan secara matang dan semaksimal mungkin. Setiap butir pernyataan dalam kuesioner telah melalui tahap uji validitas dan uji reliabilitas, namun masih terdapat kelemahan dalam kuesioner tersebut terutama pada situasi responden dalam mengisi kuesioner tersebut. Penelitian ini menggunakan skala Likert yang terdiri dari lima pilihan pada setiap butir pernyataannya. Butir pernyataan ini memiliki kelemahan dan keterbatasan karena

(20)

masih memberikan peluang kepada responden dalam menilai pernyataan yang tidak menggambarkan keadaan yang sebenarnya sebagaimana yang dialami oleh responden itu sendiri.

Gambar

DIAGRAM HISTOGRAM
DIAGRAM HISTOGRAM

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penemuan di lapangan, maka peneliti yang merupakan guru biologi di kelas yang bersangkutan memandang perlu untuk memperbaiki proses

Penerapan KMS pada perpustakaan dalam bentuk website ini selain dapat meningkatkan citra dan pelayanan perpustakaan juga telah melahirkan beberapa perubahan pada proses

Dalam beroprasinya Hotel Milenia Bandung tidak lepas dari peran serta bagian marketing sebagai ujung tombak dalam pemasaran meeting room tersebut dan tujuan utama

Cerita rakyat bukan hanya sekedar dibaca, tetapi cerita rakyat perlu dikaji dan dimaknai. Maka guru dituntut mampu menceritakan cerita rakyat dengan baik, sehingga siswa

Dini Widya Mulyaningsih dalam skripsinya yang berjudul “Analisis Hukum Islam Terhadap Praktek Ganti Rugi Dalam Jual Beli Tebasan (Studi Kasus Ganti Rugi Pada Jual Beli

Aktivitas sitotoksik isolat 5 fraksi etil asetat ekstrak petroleum eter daun mahkota dewa dapat melalui peng- hambatan proliferasi sel HeLa baik melalui cell cycle delay maupun

Penyelesaian sengketa mengenai bentuk dan/atau besarnya ganti kerugian dalam pengadaan tanah untuk kepentingan umum di Pengadilan Negeri disebabkan oleh perbuatan melanggar