• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N Nomor :---/Pdt.G/2010/PA.Slw. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N Nomor :---/Pdt.G/2010/PA.Slw. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

Permohonan Cerai Talak

Gugatan Rekonvensi: Nafkah Iddah, Mut’ah dan Nafkah Anak

P U T U S A N

Nomor :---/Pdt.G/2010/PA.Slw. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Agama Slawi yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu pada tingkat pertama, dalam permusyawaratan Majelis telah menjatuhkan putusan sebagaimana tersebut di bawah ini dalam perkara Cerai Talak yang diajukan oleh : ---D A BIN T, umur 27 tahun, agama Islam, pekerjaan karyawan

swasta, bertempat tinggal di, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, selanjutnya disebut sebagai “PEMOHON KONPENSI / TERGUGAT REKONPENSI” , dalam hal ini dikuasakan kepada AF,SH., Advokat/ Pengacara, beralamat di Tegal ; M e l a w a n :

M BINTI M, umur 26 tahun, agama Islam, pekerjaan swasta, bertempat tinggal di Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, untuk selanjutnya disebut sebagai “TERMOHON KONPENSI / PENGGGUGAT REKONPENSI” ; ---Pengadilan Agama tersebut ; Telah membaca Surat Penetapam Ketua Pengadilan Agama Slawi Nomor : ---/Pdt.G/2010/PA.Slw. tanggal 19 Januari 2010 tentang Penunjukan Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut ;

---Telah membaca berkas perkara yang bersangkutan;---Telah memeriksa alat-alat bukti serta mendengar keterangan para pihak didepan

TENTANG DUDUK PERKARA

Menimbang, bahwa Pemohon melalui kuasa hukumnya telah mengajukan surat permohonan tertanggal 18 Januari 2010 yang

(2)

terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Slawi dibawah register nomor : 0113/Pdt.G/2010/PA.Slw. tertanggal 18 Januari 2010, dimana surat Permohonan tersebut telah dirubah pada alamat Termohon yang semula ghaib menjadi diketahui alamatnya, yang pada pokoknya sebagai berikut : ---1. Bahwa Pemohon dengan Termohon melangsungkan pernikahan

pada tanggal 26 Mei 2006 yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Talang Kabupaten Tegal (Kutipan Akta Nikah Nomor: 423/137/V/2006 tanggal 27 Mei 2006) sesuai dengan Duplikat Kutipan Akta Nikah nomor Kk. 11.28.16/Pw.01/05/2010 tanggal 6 Januari 2010 ; ---2.Bahwa setelah pernikahan Pemohon dengan Termohon bertempat

tinggal di rumah orang tua Termohon di Desa Pesayangan Kecamatan Talang Kabupaten Tegal selama -/+ 3 bulan kemudian pindah ke rumah kontrakan di Kotamadya Tegal selama -/+ 2 bulan, kemudian pulang ke rumah orang tua Pemohon di RT.08 RW.03 Desa Tegalwangi Kecamatan Talang Kabupaten Tegal selama -/+ 2 minggu kemudian pindah ke rumah kontrakan di RT.08 RW.03 Desa Tegalwangi Kecamatan Talang Kabupaten Tegal selama -/+ 2 minggu telah bercampur (ba'daddukhul) dan sudah dikaruniai 1 orang anak yaitu A B umur 3 tahun, sekarang ikut dengan orang tua Termohon ; ---3.Bahwa semula Rumah tangga Pemohon dengan Termohon berjalan

dengan tentram, harmonis, dan membahagiakan. Namun sejak -/+ November 2006 Rumah tangga Pemohon dan Termohon mulai sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan karena masalah perselisihan tempat tinggal. Termohon tidak mau tinggal di rumah orang tua Pemohon maupun di rumah kontrakan. Yang menyebabkan Termohon tanpa izin Pemohon pergi dari rumah kontrakan pulang ke rumah orang tua Penggugat sendiri di Desa Pesayangan Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal sampai saat ini berpisah dengan Pemohon selama -/+ 3 tahun 2 bulan, tidak pernah kumpul bersama lagi ;

(3)

---4. Bahwa selama -/+ 3 tahun 2 bulan pisah, antara Pemohon dan Termohon sudah tidak saling peduli lagi; ---5.Bahwa Pemohon sudah berusaha menyusul Termohon di rumah

orang tua Termohon di Kecamatan Talang Kabupaten Tegal namun Termohon tidak bersedia rukun kembali dengan Pemohon; ---6. Bahwa atas hal-hal atau peristiwa yang terjadi dalam

rumah tangga Pemohon dan Termohon sebagaimana tersebut diatas, Pemohon tidak sanggup lagi mempertahankan rumah tangga dengan Termohon dan Pemohon siap mengajukan saksi-saksi untuk didengar keterangannya dimuka sidang; ---7. Bahwa Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul

akibat perkara ini; ---Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, Pemohon berkesimpulan bahwa rumah tangga antara Pemohon dengan Termohon tidak dapat dipertahankan lagi, oleh karenanya Pemohon mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Slawi C.q Majlis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, berkenan menjatuhkan putusan sebagai berikut : ---PRIMAIR : ---1. Mengabulkan permohonan Pemohon; ---2. Menetapkan memberi ijin kepada Pemohon (D A BIN T)untuk

menjatuhkan talak terhadap Termohon (M BINTI M); ---3. Membebankan biaya perkara menurut hukum; ---SUBSIDAIR : ---Mohon putusan yang seadil-adilnya; ---Menimbang, bahwa pada hari-hari persidangan perkara ini, Pemohon didampingi kuasa hukumnya dan Termohon telah datang menghadap ke persidangan, dan Majelis Hakim telah memerintahkan Pemohon dengan Termohon untuk menempuh upaya mediasi dengan mediator Hakim Pengadilan Agama Slawi Drs. Fatkhul Yakin, SH. dan telah dilaksanakan pada tanggal 16 Februari 2010, akan tetapi gagal, kemudian Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan kedua belah pihak yang berperkara agar berusaha hidup rukun dan membina rumah tangga yang sakinah, mawadah dan rahmah, akan tetapi tidak berhasil;

(4)

Menimbang, bahwa dikarenakan upaya perdamaian tidak berhasil maka pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan pembacaan surat permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh

Menimbang, bahwa didepan persidangan Termohon telah memberikan jawaban terhadap permohonan Pemohon yang pada pokoknya sebagai berikut; DALAM KONPENSI :

--- Bahwa, benar antara Pemohon konpensi dengan Termohon konpensi sebagai suami istri yang telah menikah pada tanggal 26 Mei 2006 ; --- Bahwa benar selama berumah tangga antara Pemohon dengan

Termohon telah dikaruniai seorang anak, bernama A B, umur 3 (tiga) tahun sekarang ikut dengan Termohon ; --- Bahwa, tidak benar Pemohon dan Termohon terjadi

pertengkaran dikarenakan masalah tempat tinggal, karena Termohon selalu mengikuti keinginan Pemohon, akan tetapi justeru Pemohon yang kurang perhatian terhadap Termohon dan anaknya, dimana Pemohon lebih mementingkan pekerjaannya daripada kepentingan keluarga ; --- - Bahwa, tidak benar apabila Termohon pulang tanpa izin kepada Pemohon, akan tetapi Termohon pulang ke rumah orang tua Termohon seizin Pemohon dan bahkan Pemohon sendiri yang mencarikan becak, dan selama Termohon berada di rumah orang tua Termohon, Pemohon tidak pernah datang menjenguk; - Bahwa, tidak benar apabila Pemohon pernah menyusul

Termohon dan mengajak Termohon untuk rukun kembali, tetapi yang pernah datang hanya orang tua Pemohon ;

Menimbang, bahwa atas jawaban Termohon Konpensi tersebut maka Pemohon Konpensi mengajukan replik yang pada pokoknya tetap pada permohonannya. Kemudian Termohon Konpensi mengajukan duplik yang pada pokoknya tetap pada jawabannya;---DALAM REKONPENSI;

Menimbang, bahwa Termohon konpensi yang selanjutnya disebut sebagai Penggugat Rekonpensi mengajukan gugatan

(5)

rekonpensi kepada Pemohon konpensi yang selanjutnya disebut sebagai Tergugat rekonpensi sebagai berikut :--- Bahwa antara Penggugat Rekonpensi dengan Tergugat

rekonpensi sudah hidup bersama layaknya suami isteri ; ---- Bahwa selama hidup bersama sekitar 4 (empat) tahun,

Penggugat rekonpensi telah melayani Tergugat Rekonpensi baik melayani secara lahiriyah maupun melayani seacara batiniyah sehingga hal tersebut perlu dihargai oleh Tergugat Rekonpensi ; --- Bahwa selama berpisah tempat tinggal sekitar 3 (tiga)

tahun, Tergugat Rekonpensi tidak pernah memberikan nafkah wajibnya kepada Penggugat rekonpensi, sehingga nafkah tersebut sebagai hutang Tergugat Rekonpensi yang harus dibayarkan kepada Penggugat rekonpensi ; --- Bahwa apabila Tergugat rekonpensi menceraikan Penggugat

rekonpensi maka Tergugat rekonpensi harus memberikan nafkah selama masa iddah sebesar Rp.3.000.000,- (Tiga juta rupiah) kepada Penggugat rekonpensi ; --- Bahwa selama pernikahan, Penggugat rekonpensi dengan

Tergugat rekonpensi sudah dikaruniai seorang anak saat ini masih berumur sekitar 3 (tiga) tahun dan berada dalam asuhan Penggugat rekonpensi, dimana anak tersebut masih membutuhkan biaya yang cukup besar ; Menimbang, bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, maka Penggugat Rekonpensi mohon kepada Majelis Hakim agar memutuskan hal-hal sebagai berikut :---1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonpensi;---2. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar nafkah lampau yang

telah dilalaikan selama 38 (tiga puluh delapan) bulan setiap bulannya sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) ;

---3. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar nafkah selama masa iddah kepada Penggugat Rekonpensi sebesar Rp.3.000.000,- (Tiga juta rupiah) ;

(6)

---4. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar mut’ah kepada Penggugat Rekonpensi sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) ;

---5. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar nafkah seorang anak yang berada dalam asauhan Penggugat rekonpensi bernama AB, umur 3 tahun setiap bulannya sebesar Rp.400.000,- (Empat ratus ribu rupiah) sampai anak tersebut dewasa ;

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat Rekonpensi tersebut maka Tergugat Rekonpensi memberikan jawaban yang pada pokoknya adalah sebagai berikut : --- Bahwa untuk nafkah anak Tergugat rekonpensi sanggup

memberikan setiap bulannya sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah) samai anak tersebut dewasa ; --- Bahwa untuk nafkah iddah, mut’ah dan nafkah yang telah

dilalaikan oleh Tergugat rekonpensi telah dibayar pada saat terjadi kesepakatan di Polsek Talang sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) ;

Menimbang bahwa atas jawaban Tergugat Rekonpensi tersebut, Penggugat Rekonpensi di dalam repliknya menyatakan tetap pada gugatan rekonpensinya ;

Menimbang, bahwa atas replik dari Pengugat rekonpensi tersebut, Tergugat rekonpensi menyatakan tetap pada jawabannya ;

Menimbang bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil permohonannya Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi telah mengajukan bukti surat berupa :---1. Foto copy Duplikat Kutipan Akta Nikah Nomor :

Kk.11.28.16/PW.01/05/2010 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Tanggal 27 Mei 2006, alat bukti tersebut telah dicocokkan dengan aselinya dan telah bermeterai cukup kemudian diberi tanda P.1 ;

---2. Foto copy Surat Keterangan Domisili Pemohon Nomor : 005/2011/I/2010 yang dikeluarkan oleh Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Tanggal 11 Januari 2010, alat bukti

(7)

tersebut telah dicocokkan dengan aselinya dan telah bermeterai cukup kemudian diberi tanda P.2 ; ---3. Foto copy Kwitansi/tanda terima uang sebesar RP.5.000.000,- (Lima juta rupiah) tertanggal 22 Februari 2010, alat bukti tersebut telah sesuai dengan aselinya dan bermeterai cukup, selanjutnya diberi tanda P.3 ; Menimbang, bahwa atas bukti-bukti surat Pemohon konpensi / Tergugat rekonpensi tersebut Termohon konpensi / Pengugat rekonpensi membenarkan dan tidak keberatan ;

Menimbang bahwa selain bukti tertulis sebagaimana tersebut diatas, Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi telah mengajukan bukti saksi masing-masing sebagai berikut :---1. T BIN S, umur 50 tahun, agama Islam, pekerjaan buruh,

bertempat tinggal di , Kabupaten Tegal, dibawah sumpahnya saksi tersebut memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:

- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi dan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi karena saksi adalah bapak Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi ; --- Bahwa antara Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi

dengan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi adalah sebagai suami istri ;--- Bahwa setelah menikah kedua belah pihak tinggal

bersama terakhir di rumah kontrakan dan sudah dikaruniai seorang anak, sekarang anak tersebut ikut dengan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi; --- Bahwa antara Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi

dengan Termohon konpensi/Penggugat rekonpensi sering terjadi pertengkaran dan perselisihan dikarenakan perselisihan tempat tinggal ; --- Bahwa saat ini Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi

dengan Termohon konpensi/Penggugat rekonpensi sudah berpisah tempat tinggal selama sekitar 1 (satu) tahun dikarenakan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi pulang ke rumah orang tuanya ;

(8)

--- Bahwa saat ini Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi bekerja sebagai tukang cat di perusahaan cor logam, dengan gaji bersih setiap harinya Rp.25.000,- (Dua puluh lima ribu rupiah) ; --- Bahwa Pemohon Konpensi / Tergugugat Rekonpensi dengan

Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi sudah dirukunkan, akan tetapi tidak berhasil ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi menyatakan menerima sedangkan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi menyatakan bahwa dirinya pergi dari rumah atas izin Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi; ---2. MY BIN S, umur 38 tahun, agama Islam, pekerjaan dagang,

bertempat tinggal di Kabupaten Tegal, dibawah sumpahnya saksi tersebut memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut: --- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon Konpensi/Tergugat

Rekonpensi dan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi karena saksi adalah tetangga Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi ; --- Bahwa antara Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi

dengan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi adalah sebagai suami istri ;--- Bahwa setelah menikah kedua belah pihak tinggal

bersama terakhir di rumah kontrakan di Desa Tegalwangi, Kecamatan Talang, Kabuaten Tegal dan sudah dikaruniai seorang anak, sekarang anak tersebut dalam asuhan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi; --- Bahwa saat ini Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi

dengan Termohon konpensi/Penggugat rekonpensi sudah berpisah tempat tinggal selama sekitar 3 (tiga) tahun dikarenakan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi pergi dari rumah kontrakan dan pulang ke rumah orang tuanya ; --- Bahwa saat ini Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi

(9)

pakdenya, dengan gaji bersih setiap harinya sekitar Rp.25.000,- (Dua puluh lima ribu rupiah) ; --- Bahwa Pemohon Konpensi / Tergugugat Rekonpensi dengan

Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi sudah dirukunkan, akan tetapi tidak berhasil ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut,

Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi menyatakan menerima sedangkan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi juga menyatakan menerima dengan menambahkan bahwa gaji Pemohon konpensi/Terfgugat rekonpensi setiap harinya sebesar Rp.35.000,- (Tiga puluh lima ribu rupiah) ;

Menimbang, bahwa Termohon Konpensi /Penggugat Rekonpensi mengajukan alat bukati surat berupa :

---1. Foto copy Kutipan Akta Nikah Nomor: 423/137/V/2006 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Tanggal 26 Mei 2006, alat bukti tersebut telah dicocokkan dengan aselinya dan telah bermeterai cukup kemudian diberi tanda P.1 ; ---2. Foto copy Surat Pernyataan yang ditandatangani oleh

Pemohon konpensi / Tergugat rekonpensi, tanggal 16 Februari 2010, alat bukti tersebut telah dicocokkan dengan aselinya dan telah bermeterai cukup kemudian diberi tanda P.2 ; ---3. Foto copy Surat Pernyataan yang ditandatangani oleh

Termohon konpensi / Penggugat rekonpensi, tanggal 22 Februari 2010, alat bukti tersebut telah dicocokkan dengan aselinya dan telah bermeterai cukup kemudian diberi tanda P.3 ; Menimbang bahwa selain bukti tertulis sebagaimana tersebut diatas, Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi telah mengajukan bukti saksi masing-masing sebagai berikut:

1. AZ BIN Z, umur 31 tahun, agama Islam, pekerjaan Kasi Trantib, bertempat tinggal di Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, dibawah sumpahnya saksi tersebut memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:

(10)

--- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi dan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi karena saksi adalah tetangga Termohon Konpensi /Penggugat Rekonpensi ; --- Bahwa antara Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi

dengan Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi adalah sebagai suami istri ;--- Bahwa setelah menikah kedua belah pihak tinggal

bersama terakhir di rumah kontrakan di Desa Tegalwangi, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal dan sudah dikaruniai seorang anak, sekarang anak tersebut dalam asuhan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi; -- Bahwa saat ini Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi

dengan Termohon konpensi/Penggugat rekonpensi sudah berpisah tempat tinggal dimana Termohon Konpensi/ Penggugat Rekonpensi pulang ke rumah orang tuanya tanpa diikuti suaminya dan sampai sekarang kedua belah pihak tidak pernah hidup bersama lagi ; --- Bahwa saat ini Pemohon konpensi / Tergugat rekonpensi

bekerja sebagai buruh, tetapi tidak tahu dimana dan berapa penghasilannya ; --- Bahwa Pemohon Konpensi / Tergugugat Rekonpensi dengan

Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi sudah dirukunkan, akan tetapi tidak berhasil ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi dan Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi menyatakan menerima ; ---2. LF BINTI Z, umur 21 tahun, agama Islam, bertempat

tinggal di Kabupaten Tegal, dibawah sumpahnya saksi tersebut memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut: --- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon Konpensi/Tergugat

Rekonpensi dan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi karena saksi adalah saudara sepupu Termohon

Konpensi /Penggugat Rekonpensi ;

(11)

--- Bahwa antara Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi dengan Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi adalah sebagai suami istri ;--- Bahwa setelah menikah kedua belah pihak tinggal

bersama terakhir di rumah kontrakan di Desa Tegalwangi, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal dan sudah dikaruniai seorang anak, sekarang anak tersebut ikut dengan Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi; --- Bahwa saat ini Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi

dengan Termohon konpensi/Penggugat rekonpensi sudah berpisah tempat tinggal dimana Termohon Konpensi/ Penggugat Rekonpensi dengan seizin Pemohon konpensi/Tergugat rekonpensi pulang ke rumah orang tuanya, dan sampai sekarang keduanya sudah berpisah tempat tinggal selama sekitar 3 (tiga) tahun ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi dan Termohon Konpensi/ Penggugat Rekonpensi menyatakan menerima ;

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat putusan ini maka cukup kiranya Majelis Hakim menunjuk segala sesuatu yang tertera didalam Berita Acara persidangan perkara ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini;

TENTANG HUKUMNYA

DALAM KONPENSI : Menimbang, bahwa permohonan Pemohon Konpensi adalah bermaksud dan bertujuan sebagaimana telah disebutkan

Menimbang, bahwa pada hari persidangan perkara ini kedua belah pihak yang berperkara telah datang menghadap sendiri ke persidangan dan Majelis Hakim telah memerintahkan kedua belah pihak untuk menempuh upaya mediasi dengan mediator Hakim Pengadilan Agama Slawi Drs. Fatkhul Yakin, SH. dan telah dilaksanakan pada tanggal 16 Februari 2010, akan tetapi gagal, kemudian Majelis Hakim juga telah berusaha mendamaikan kedua belah pihak yang berperkara agar berusaha hidup rukun membina rumah tangga

(12)

yang sakinah, mawadah dan rahmah, akan tetapi usaha tersebut tidak berhasil ;

Menimbang, bahwa yang menjadi dasar alasan perceraian yang diajukan oleh Pemohon Konpensi pada pokoknya adalah dikarenakan rumah tangga antara Pemohon Konpensi dengan Termohon Konpensi sudah tidak harmonis lagi dikarenakan sering terjadi pertengkaran dan perselisihan yang disebabkan masalah perselisihan tempat tinggal, dan akhirnya Termohon Konpensi pulang ke rumah orang tuanya sendiri ; ---

Menimbang bahwa atas permohonan Pemohon Konpensi tersebut, pada pokoknya ada sebagian dalil-dalil Pemohon Konpensi yang diakui oleh Termohon Konpensi dan ada sebagian yang dibantah ;

Menimbang, bahwa dalil-dalil Permohonan Pemohon konpensi yang dibenarkan oleh Termohon konpensi adalah sebagai berikut :

--- Bahwa, benar antara Pemohon konpensi dengan Termohon konpensi sebagai suami istri yang telah menikah pada tanggal 26 Mei 2006 ; --- Bahwa benar selama berumah tangga antara Pemohon dengan

Termohon telah dikaruniai seorang anak, bernama AB, umur 3 (tiga) tahun sekarang ikut dengan Termohon ;

Menimbang, bahwa dalil-dalil Permohonan Pemohon konpensi yang dibantah oleh Termohon konpensi adalah sebagai berikut : --- Bahwa, tidak benar Pemohon dan Termohon terjadi

pertengkaran dikarenakan masalah tempat tinggal, karena Termohon selalu mengikuti keinginan Pemohon, akan tetapi justeru Pemohon yang kurang perhatian terhadap Termohon dan anaknya, dimana Pemohon lebih mementingkan pekerjaannya daripada kepentingan keluarga ; --- - Bahwa, tidak benar apabila Termohon pulang tanpa izin kepada Pemohon, akan tetapi Termohon pulang ke rumah orang tua Termohon seizin Pemohon dan bahkan Pemohon sendiri

(13)

yang mencarikan becak, dan selama Termohon berada di rumah orang tua Termohon, Pemohon tidak pernah datang menjenguk; - Bahwa, tidak benar apabila Pemohon pernah menyusul

Termohon dan mengajak Termohon untuk rukun kembali, tetapi yang pernah datang hanya orang tua Pemohon ;

Menimbang bahwa dengan memperhatikan sebagian dalil permohonan Pemohon Konpensi telah diakui dan sebagian lain dibantah oleh Termohon konpensi tersebut, maka Majelis Hakim menemukan fakta kejadiannya yaitu benar telah terdapat sengketa perkawinan antara Pemohon konpensi dengan Termohon konpensi;

Menimbang bahwa meskipun sebagian dari dalil-dalil permohonan Pemohon Konpensi telah diakui oleh Termohon Konpensi, namun demikian dikarenakan perkara ini menyangkut perkara perdata khusus yaitu masalah sengketa perkawinan, maka Pemohon Konpensi tetap dibebani dengan pembuktian

Menimbang bahwa untuk meneguhkan serta mempertahankan dalil-dalil permohonannya, Pemohon konpensi telah mengajukan alat-alat bukti berupa bukti tertulis P.1, P.2 dan P.3 serta saksi-saksi sebagaimana telah disebutkan diatas ;

Menimbang bahwa bukti P.1, P.2 dan P.3 tersebut telah dicocokan dengan aslinya dan telah bermeterai cukup dan diperuntukan sebagai alat bukti, maka dengan demikian bukti-bukti tersebut dapat diterima sebagai alat bukti dan mempunyai nilai pembuktian ;

Menimbang bahwa saksi-saksi tersebut telah disumpah menurut tata cara Agama Islam dan saksi tersebut telah memberikan keterangan secukupnya, oleh karena itu bukti saksi tersebut telah memenuhi persyaratan sebagai saksi, maka keterangannya dapat diterima dan memiliki nilai pembuktian;

Menimbang bahwa untuk mempertahankan dalil-dalil bantahannya, Termohon konpensi telah mengajukan alat-alat bukti berupa bukti tertulis P.1, P.2 dan P.3 serta saksi-saksi sebagaimana telah disebutkan diatas ;

(14)

Menimbang bahwa bukti P.1, P.2 dan P.3 tersebut telah dicocokan dengan aslinya dan telah bermeterai cukup dan diperuntukan sebagai alat bukti, maka dengan demikian bukti-bukti tersebut dapat diterima sebagai alat bukti dan mempunyai nilai pembuktian ;

Menimbang bahwa saksi-saksi tersebut telah disumpah menurut tata cara Agama Islam dan saksi tersebut telah memberikan keterangan secukupnya, oleh karena itu bukti saksi tersebut telah memenuhi persyaratan sebagai saksi, maka keterangannya dapat diterima dan memiliki nilai pembuktian;

Menimbang bahwa berdasarkan bukti P.2 dan tidak adanya eksepsi yang diajukan oleh Termohon Konpensi, maka terbukti Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi bertempat tinggal pada wilayah yurisdiksi Pengadilan Agama Slawi sehingga berdasarkan Pasal 66 Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 dengan perubahannya Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 jo Undang-Undang nomor 50 Tahun 2009, maka perkara ini adalah merupakan kewenangan relatif Pengadilan Agama incasu Pengadilan agama Slawi ;

Menimbang bahwa dari bukti P.1 berupa fotocopy Duplikat Kutipan Akta Nikah dan T.1 berupa fotocopy Kutipan Akta Nikah antara Pemohon Konpensi dengan Termohon Konpensi, maka ternyata antara Pemohon Konpensi dengan Termohon Konpensi adalah sebagai suami istri sah yang telah menikah pada tanggal 26 Mei 2006 dengan mengikuti tata cara Agama Islam dengan demikian berdasarkan Pasal 49 Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 dengan perubahannya Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 jo Undang-Undang nomor 50 Tahun 2009, maka perkara ini adalah kewenangan absolute Pengadilan Agama incasu Pengadilan Agama Slawi ;

Menimbang bahwa dari keterangan saksi Pemohon konpensi SAKSI P1 dan SAKSI P2 serta saksi Termohon konpensi SAKSI T1 dan SAKSI T2 telah diperoleh keterangan yang saling bersesuaian yaitu rumah tangga Pemohon Konpensi dengan Termohon Konpensi telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus, sehingga saat ini keduanya

(15)

sudah berpisah tempat tinggal yang hingga kini sudah kurang lebih 3 (tiga) tahun lamanya, dimana Pemohon konpensi dengan Termohon konpensi sudah tidak saling mempedulikan lagi ;

Menimbang bahwa berdasarkan bukti-bukti berupa keterangan saksi-saksi dan bukti P.1, P.2 dan T.1 sebagaimana telah tersebut diatas, yang dihubungkan dengan keterangan Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi didepan persidangan, maka telah ditemukan fakta kejadiannya sebagai berikut :---– Bahwa, antara Pemohon konpensi dengan Termohon konpensi

adalah sebagai suami istri sah yang telah menikah pada tanggal 26 Mei 2006 ; ---– Bahwa, rumah tangga antara Pemohon Konpensi dengan

Termohon Konpensi Sudah tidak harmonis dikarenakan terjadi pertengkaran dan perselisihan yang terus menerus; – Bahwa saat ini antara Pemohon konpensi dengan Termohon

konpensi telah berpisah tempat tinggal selama sekitar 3 (tiga) tahun ; ---– Bahwa selama berpisah tempat tinggal antara Pemohon

konpensi dengan Termohon konpensi sudah tidak saling memperdulikan lagi; ---– Bahwa Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi sudah

dirukunkan akan tetapi tidak berhasil ; Menimbang bahwa dari fakta-fakta tersebut diatas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tangga antara Pemohon konpensi dengan Termohon konpensi telah pecah atau setidak-tidaknya sudah retak dan tidak ada harapan lagi untuk hidup rukun dalam membina rumah tangga dan sudah dapat dikategorikan sebagai broken marriage;

Menimbang bahwa pernikahan antara Pemohon konpensi dengan Termohon konpensi dengan adanya sengketa perkawinan dimaksud sudah tidak memberikan lagi manfaat terhadap ketenteraman jiwa bagi kedua belah pihak sehingga tujuan dari pernikahan yaitu untuk menciptakan sebuah rumah tangga yang sakinah, Mawadah dan rahmah sebagaimana dimaksud

(16)

didalam Pasal 1 Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 jo Pasal 3 Inpres Nomor 1 tahun 1991 tentang kompilasi Hukum Islam sudah tidak dapat tercapai

Menimbang bahwa sudah menjadi Yurisprudensi dari Mahkamah Agung Republik Indonesia bahwa tidak perlu dan tidaklah patut pecahnya sebuah bahtera rumah tangga itu disebabkan kepada salah satu pihak akan tetapi yang menjadi ukuran adalah pecahnya rumah tangga itu sendiri dimana antara keduanya sudah tidak dapat disatukan lagi, hal ini sebagaimana putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 266-K/AG/1993, tanggal 25 Juni 1994 ;

Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas maka permohonan Pemohon konpensi untuk menjatuhkan talak terhadap Termohon Konpensi telah beralasan dan berdasarkan hukum sebagaimana diatur didalam Pasal 19 (f) PP. Nomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116 (f) Kompilasi Hukum Islam ;

Menimbang bahwa oleh karena permohonan Pemohon Konpensi telah terbukti dan telah beralasan hukum maka permohonan Pemohon Konpensi untuk menjatuhkan talaknya terhadap Termohon Konpensi patut untuk dikabulkan ;

Menimbang bahwa Majelis Hakim menganggap perlu mengemukakan firman Allah SWT. Dalam surat Al-Baqoroh ayat 227 yang berbunyi :

---qvnÌ Ïvp tnÛ¯ ÿ«Õ ØzcÛ¯ ¯uÝSÌ ÿªä

Artinya : "Dan jika suami berketetapan hati untuk menjatuhkan talak, maka sesungguhnya ALLAH Maha Mendengar, lagi Maha Mengetahui”; ---DALAM REKONPENSI : --- Menimbang, bahwa gugatan Penggugat Rekonpensi adalah bermaksud dan bertujuan sebagaimana telah disebutkan diatas;

Menimbang, bahwa gugatan Penggugat Rekonpensi mengenai nafkah madiah/nafkah lampau, nafkah iddah, mut’ah dan nafkah anak sampai dewasa diajukan oleh Penggugat Rekonpensi pada saat mengajukan jawaban maka sesuai dengan

(17)

Pasal 132 b ayat (1) HIR gugatan Penggugat rekonpensi tersebut dibenarkan dan dapat dipertimbangkan

Menimbang, bahwa adapun rincian gugatan rekonpensi penggugat rekonpensi adalah : ---1. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar nafkah

lampau yang telah dilalaikan selama 38 (tiga puluh delapan) bulan setiap bulannya sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) ; ---2. Menghukum Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar

mut’ah kepada Penggugat Rekonpensi sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) ; ---3. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar nafkah

selama masa iddah kepada Penggugat Rekonpensi sebesar Rp.3.000.000,- (Tiga juta rupiah) ; ---4. Menghukum Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar

nafkah seorang anak yang berada dalam asuhan Penggugat rekonpensi bernama AB, umur 3 tahun setiap bulannya sebesar Rp.400.000,- (Empat ratus ribu rupiah) sampai anak tersebut dewasa ; Menimbang, bahwa atas gugatan nafkah madliyah, setiap bulannya sebesar Rp.1.000.000,- (Satu juta rupiah) selama 38 bulan, Tergugat rekonpensi menyatakan bahwa hal tersebut telah dibayarkan oleh Tergugat rekonpensi sesuai dengan kesepakatan antara Pengugat rekonpensi dengan Tergugat rekonpensi di Polsek Talang sebesar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah) ;

Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.3 berupa kwitansi/tanda terima uang, tertanggal 22 Februari 2010 dimana didalam kwitansi tersebut tertera bahwa DA (Tergugat rekonpensi) telah menyerahkan uang sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) kepada M (Penggugat rekonpensi) sebagai biaya nafkah yang telah dilalaikan oleh Tergugat rekonpensi kepada anak dan isterinya, hal mana telah diperkuat dengan adanya bukti T.1 dan T.2 berupa Surat Pernyataan yang dibuat oleh kedua belah pihak ;

(18)

Menimbang, bahwa berdasarkan bukti tersebut maka ternyata kelalaian Tergugat rekonpensi dalam menafkahi anak isterinya selama berpisah telah diselesaikan melalui kesepakatan yang ditengahi oleh Polsek Talang yaitu dengan pembayaran sejumlah uang sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah), yang iserahkan oleh Tergugat rekonpensi dan diterima oleh Pengugat rekonpensi ;

Menimbang, bahwa dikarenakan mengenai nafkah madliyah telah diselesaikan secara mufakat dan permufakatan tersebut telah dilaksanakan pada tanggal 22 Februari 2010, maka gugatan Penggugat rekonpensi atas nafkah madliyah dinyatakan ditolak ;

Menimbang, bahwa Penggugat rekonpensi telah menuntut Tergugat rekonpensi untuk memberikan mut’ah kepada Pengugat rekonpensi sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) dan nafkah selama masa iddah sebesar Rp.3.000.000,- (Tiga juta rupiah) ;

Menimbang, bahwa atas tuntutan Penggugat rekonpensi tersebut, Tergugat rekonpensi menyatakan tidak bersedia memberikan mut’ah dan nafkah selama masa iddah yang dituntut tersebut dikarenakan Tergugat rekonpensi berpendapat bahwa uang yang diberikan kepada Penggugat rekonpensi sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) pada saat terjadi permufakatan di Polsek Talang adalah sudah termasuk untuk mut’ah dan nafkah selama masa iddah ;

Menimbang, bahwa dikarenakan tidak ada kesepakatan antara Penggugat Rekonpensi dengan Tergugat Rekonpensi mengenai mut’ah dan nafkah selama masa iddah, maka Majelis Hakim mempertimbangkannya sebagai berikut ; Menimbang, bahwa mut’ah dan nafkah selama masa iddah adalah merupakan suatu kewajiban yang timbul akibat terjadinya perceraian, dimana seorang suami wajib memberikan mut’ah dan memberikan nafkah selama masa iddah kepada bekas isterinya tersebut vide pasal 149 (a) dan(b) Kompilasi Hukum Islam ;

(19)

Menimbang, bahwa permufakatan yang terjadi antara Penggugat rekonpensi dengan Tergugat rekonpensi dengan bantuan Polsek Talang adalah berkaitan dengan laporan dari Penggugat rekonpensi yang merasa dirugikan dikarenakan dirinya telah dighaibkan pada saat Tergugat rekonpensi mengajukan permohonan Cerai Talak ke Pengadilan Agama Slawi, dengan pengaduan perkara memberikan keterangan palsu sehingga terjadilan permufakatan untuk menghentikan laporan tersebut, dan hal tersebut telah dilakukan oleh Tergugat rekonpensi sebagaimana tertera dalam bukti T.3 ; Menimbang, bahwa dalam permufakatan tersebut Tergugat rekonpensi telah menyanggupi akan memberikan nafkah yang telah dilalaikannya kepada Penggugat rekonpensi sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) sebagaimana tertera dalam bukti P.2 ; Menimbang, bahwa memberikan nafkah adalah merupakan kewajiban seorang suami terhadap keluarganya dan kewajiban tersebut tetap melekat selama masih ada ikatan sebagai suami isteri vide pasal 34 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 80 Kompilasi Hukum Islam, sehingga sudah sesuai dengan hukum apabila permufakatan tersebut berisikan tentang kewajiban suami untuk memberikan nafkah kepada keluarganya in casu Tergugat rekonpensi memberikan nafkah yang dilalaikannya kepada Penggugat rekonpensi-; Menimbang, bahwa adapun mengenai mut’ah dan nafkah iddah adalah merupakan kewajiban bekas suami terhadap bekas isterinya, yang berkaitan dengan akibat putusnya perkawinan karena talak, vide pasal 149 Kompilasi Hukum Islam, sehingga masalah mut’ah dan nafkah iddah tidak dapat diperjanjikan atau dimufakatkan diluar konteks perceraian ; Menimbang, bahwa memberikan mut’ah merupakan kewajiban seorang suami yang menceraikan isterinya dengan talak raj’ie, maka sudah sepatutnya apabila Tergugat rekonpensi dihukum untuk memberikan mut’ah kepada Penggugat rekonpensi, hal ini sesuai dengan pasal 41 huruf ( c) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 149 huruf ( a) Kompilasi Hukum Islam;

(20)

---Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan Firman Allah SWT dalam surat Al Baqarah ayat 241 yang berbunyi :

--  

Artinya: “ Kepada wanita-wanita yang diceraikan hendaklah diberikan oleh suaminya mut’ah menurut yang ma’ruf sebagai suatu kewajiban bagi orang-orang yang bertakwa”; Menimbang, bahwa dengan memperhatikan antara Penggugat rekonpensi dengan Tergugat rekonpensi telah menikah sekitar 4 (empat) tahun dan selama menikah sudah dikaruniai seorang anak, dan memperhatikan pula pekerjaan Tergugat rekonpensi yang saat ini bekerja sebagai buruh pengecat di pengecoran logam yang berpenghasilan setiap harinya sekitar Rp.25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah), maka tuntutan Penggugat rekonpensi sebesar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah) adalah terlalu memberatkan Tergugat rekonpensi, sehingga Majelis Hakim berpendapat sudah pantas dan telah sesuai dengan kepatutan dan batas-batas kewajaran apabila Tergugat rekonpensi dibebani untuk memberikan mut’ah kepada Penggugat rekonpensi sebesar Rp.2.000.000,- (Dua juta rupiah) ;

Menimbang, bahwa nafkah iddah juga merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh suami apabila menceraikan isterinya dengan thalak raj’i, selama isteri tidak dalam keadaan nusyuz sebagaimana maksud pasal 152 Kompilasi Hukum Islam, maka sudah sepatutnya Pemohon dihukum untuk memberikan nafkah iddah kepada termohon, hal ini sesuai dengan pasal 41 huruf (c) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 149 huruf (b) Kompilasi hukum islam, dan sejalan pula dengan sebuah pendapat di dalam kitab Syarqowi ‘Alat Tahrir Juz IV: 349 sebagai berikut :

Artinya: “ Dan wajib nafkah untuk perempuan dalam iddah, jika ada dalam thalak raj’i, karena perempuan tersebut masih menjadi tanggungan dan masih tetap di dalam kekuasaan bekas suaminya “

(21)

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan penghasilan Tergugat rekonpensi serta memperhatikan kebutuhan hidup minimal, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa Tergugat rekonpensi patut untuk dibebani dengan nafkah iddah, adapun besar nafkah iddah yang harus dibayar tersebut adalah layak dan sesuai dengan batas-batas kewajaran apabila diperhitungkan setiap bulannya sebesar Rp.400.000,- (Empat ratus ribu rupiah) selama 3 bulan sebesar Rp.1.200.000,- (Satu juta dua ratus ribu rupiah) ;

Menimbang, bahwa mengenai gugatan Penggugat Rekonpensi tentang gugatan nafkah seorang anak sampai anak tersebut dewasa setiap bulannya sebesar Rp.400.000,- (Empat ratus ribu rupiah), Tergugat Rekonpensi menyanggupi akan memberikan sebesar Rp.100.000,- (Seratus ribu rupiah) ;

Menimbang, bahwa atas kesanggupan Tergugat rekonpensi untuk memberikan nafkah anak sampai dewasa setiap bulannya Rp. 100.000,- (Seratus ribu rupiah), selanjutnya Penggugat Rekonpensi menyatakan tetap pada gugatan semula

Menimbang, bahwa dikarenakan tidak ada kesepakatan antara Penggugat Rekonpensi dengan Tergugat Rekonpensi maka Majelis Hakim mempertimbangkannya sebagai berikut ;

Menimbang, bahwa saat ini Tergugat rekonpensi telah memiliki pekerjaan tetap dan memiliki penghasilan tetap setiap bulannya sebagai tukang cat di perusahaan cor logam, dan juga memperhatikan kebutuhan hidup setiap bulannya untuk seorang anak tersebut, maka sudah pantas dan sesuai dengan kepatutan dan rasa keadilan apabila Tergugat rekonpensi dibebani untuk memberikan nafkah kepada anaknya tersebut setiap bulannya sebesar Rp.300.000,- (Tiga ratus ribu rupiah) sampai anak tersebut dewasa ;

Menimbang, bahwa kebutuhan anak setiap tahunnya meningkat seiring berkembangnya anak tersebut, maka Majelis Hakim menetapkan Tergugat rekonpensi untuk menambah nafkah anak dari Rp.300.000,- (Tiga ratus ribu rupiah) tersebut sebesar 10 % setiap peregantian tahun ;

(22)

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut serta memenuhi maksud Pasal 105 (c) jo Pasal 149 (d) Kompilasi Hukum Islam maka gugatan Penggugat Rekonpensi mengenai gugatan nafkah anak sampai dewasa patut untuk dikabulkan sebagian ; ---DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI

Menimbang oleh karena perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan maka berdasarkan Pasal 89 (1) Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan undang Nomor 3 tahun 2006 jo Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989, maka seluruh biaya dibebankan kepada Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi ;

Memperhatikan segala ketentuan Hukum Syar’i dan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan berkaitan dengan perkara

M E N G A D I L I

DALAM KONPENSI ;---1. Mengabulkan permohonan Pemohon;---2. Menetapkan memberi izin kepada Pemohon (DA BIN T) untuk

menjatuhkan talak terhadap Termohon (M BINTI M) di depan sidang Pengadilan Agama Slawi ; ---DALAM REKONPENSI ;---1. Mengabulkan gugatan Penggugat rekonpensi untuk sebagian; 2. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar mut’ah

kepada Penggugat rekonpensi sebesar Rp.2.000.000,- (Dua juta rupiah) ; ---3. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar nafkah

iddah kepada Penggugat rekonpensi sebesar Rp.1.200.000,- (Satu juta dua ratus ribu rupiah) ; ---4. Menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar nafkah

seorang anak (AB, umur 3 tahun) selama dalam asuhan Penggugat rekonpensi setiap bulannya sebesar Rp.300.000,-(Tiga ratus ribu rupiah) dengan tambahan 10% (sepuluh persen) setiap pergantian tahun kepada Penggugat rekonpensi ;

(23)

---5. Menolak gugatan Penggugat rekonpensi selain dan selebihnya ; ---DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI :--- Membebankan biaya perkara yang hingga kini dihitung

sebesar Rp.261.000,- (Dua ratus enam puluh satu ribu rupiah) kepada Pemohon konpensi/Tergugat Rekonpensi ; Demikian putusan ini dijatuhkan pada hari Senin,

tanggal 24 Mei 2010 Masehi, bertepatan dengan tanggal 10 Jumadil Akhir 1431 Hijriyah oleh Drs.NURYADI SISWANTO, MH. sebagai Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Drs. M. ISKANDAR EKO PUTRO, MH. dan Dra. Hj. NAFILAH, MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, dibantu oleh BUSTOMI, SH. Sebagai Panitera Pengganti. Putusan tersebut diucapkan pada hari itu juga dalam persidangan terbuka untuk umum dan dihadiri oleh Kuasa Hukum Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi dan dihadiri pula oleh Termohon Konpensi /Penggugat Rekonpensi ;

HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA,

Drs.M.ISKANDAR EKO PUTRO,MH. Drs.NURYADI SISWANTO,MH.

Dra. Hj. NAFILAH, MH.

PANITERA PENGGANTI, BUSTOMI, SH.

PERINCIAN BIAYA PERKARA:

Biaya Pencatatan ---Rp. 30.000,-Biaya Proses ---Rp. 50.000,-1. Biaya Panggilan ---Rp. 220.000,-2. Biaya Redaksi ---Rp. 5.000,-3. Biaya Meterai --- ---Rp. J u m l a h ---Rp.

(24)

Referensi

Dokumen terkait

Ransum sapi pejantan dari bangsa Brahman dengan kisaran bobot badan 691-963 kg memiliki susunan ransum yang dapat dilihat pada Tabel 10.. Ransum yang diberikan tidak

City branding merupakan sebuah janji yang diberikan kepada orang-orang dengan cara menunjukkan kualitas dari daerah atau kota yang sebenarnya yang menggambarkan keadaan

Penelitian ini merupakan penilitan yang dilakukan di Industri dengan menggunakan benda berupa baja (baja karbon dengan komposisi karbon lebih kecil 0,2 %), teknologi yang dipakai

Hasil analisis sidik ragam terhadap berat massa bunga per tanaman pada tanaman kubis bunga menunjukkan adanya interaksi yang nyata antara perlakuan jenis mulsa

Evaluasi terhadap kinerja dosen ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya adalah dengan memberikan angket kuisioner kepada mahasiswa untuk menilai

Penelitian ini menunjukkan bahwa di SD Inpres Tamalanrea II Kota Makassar (lihat Tabel V.5) menunjukkan responden yang memiliki persentase kecemasan paling tinggi adalah

adalah obat dengan nama merek dagang dan menggunakan nama dan menggunakan nama yang merupakan milik produsen obat tersebut.. yang merupakan milik produsen