• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIMELINE : PENOLAKAN ADANYA CUCIAN MOBIL YANG TERLETAK DI JL. KENCANA RAYA BLOK G5 NO. 8-9 KENCANA LOKA BSD TANGSEL.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TIMELINE : PENOLAKAN ADANYA CUCIAN MOBIL YANG TERLETAK DI JL. KENCANA RAYA BLOK G5 NO. 8-9 KENCANA LOKA BSD TANGSEL."

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

TIMELINE :

PENOLAKAN ADANYA CUCIAN MOBIL

YANG TERLETAK DI JL. KENCANA RAYA BLOK G5 NO. 8-9

KENCANA LOKA BSD TANGSEL

Peserta Diskusi :

Tahap Awal Diskusi

Milis Blok F BSD (blok_f_bsd@yahoogroups.com) 26 members

Diskusi Lanjutan :

Martha Bachtiar – Ketua RW 014 Chairul Djamal – Ketua RT 002/ 014

Achmad Zamroni – Warga Blok F2/ 36 (samping kanan cucian mobil) Bambang Wiyono – Warga Blok F2/1 (samping kanan cucian mobil)

Lusia Susanti – Warga Blok G5/ 10 (belakang cucian mobil) Cholila Sulaiman – Warga Blok F2/ 36 (samping kanan cucian mobil)

Harun Alrasyid – Warga Blok F2/6 (Koordinator Blok F2) Rahmat Pohan – Ketua RT 003/014 (ikut belakangan)

Milis Blok F BSD (26 members) Adiadwan Herrawan – Warga Blok G5

Noryati A Noor – Warga Blok F2/ 1

Posisi Timeline s/d tanggal : 18-Jan-2015

Tanggal Deskripsi Dokumen

24-Mar-2014 Bengkel Cucian lama sejak 22-Mar-2014 tidak operasi Dok-1

Apr-2014 Bangunan bengkel Cucian lama dibongkar -

Des-2014 Sekelompok pekerja datang kelokasi melakukan pembersihan area (persiapan pembangunan). Ketika ditanya, mandornya bilang akan digunakan untuk cucian mobil

-

29-Des-2014 Ada Truck membongkar pipa/ tiang2 besi di lokasi cucian. Cucian lama akan dilanjutkan dengan yang baru. Polanya sama dengan cucian mobil lama : bangun dulu baru minta persetujuan warga sekitar.

(2)

Tanggal Deskripsi Dokumen

Timeline : Penolakan Carwash Page 2

29-Des-2014 Kami segera melakukan konsolidasi warga sekitar untuk menyatukan sikap. Kemudian membuat Surat Pernyataan Penolakan dan menyerahkan-nya ke Ketua RT 003/ 014.

Dok-3

29-Des-2014 Membuat Peta Warga Terdampak Dok-4

29-Des-2014 Pak Chairul Djamal menegaskan pihaknya tidak punya otoritas dilokasi tersebut, karena berada diwilayah RT 003/014.

Dok-5

30-Des-2014 Pak Chairul Djamal menyarankan buat spanduk untuk dipasang dipagar lokasi

Dok-6

30-Des-2014 Mulai saat ini diskusi dilakukan diluar Milis Blok F. (blok_f_bsd@yahoogroups.com). Hal ini semata-mata agar kami jangan dianggap melakukan provokasi penolakan Cucian Mobil.

Diskusi intensif dilanjutkan hanya antara pihak yang terkait, yaitu warga sekitar, Koordinator Blok F2, Ketua RT Blok F, Ketua RW 014 dan Ketua RT Blok G (ikut belakangan).

Dok-7

31-Des-2014 Bertemu pak Martha Bachtiar dengan hasil antara lain :  Tidak perlu membuat poster penolakan

 RT Blok G dan RT Blok F agar membuat surat penolakan warga

 Pembangunan cucian mobil harus dihentikan

Dok-8

31-Des-2014 Pak Chairul Djamal menegaskan lagi pihaknya tidak punya otoritas dilokasi tersebut, karena berada diwilayah RT 003/014.

Dok-9

04-Jan-2015 Dua orang mendatangi rumah warga Blok F2/1 minta persetujuan rencana pembangunan Cucian Mobil, tapi ditolak. Mereka di minta agar menghadap pak Rahmat Pohan (RT Blok G) karena Surat Pernyataan Penolakan telah diserahkan ke beliau.

Dok-10

06-Jan-2015 Menurut info pak Pohan :

 Beliau sudah menandatangani Surat Pernyataan Penolakan

 Satpam Blok G telah menyerahkannya pada mandor pembangunan Cucian.

Dok-11

(3)

Tanggal Deskripsi Dokumen

Timeline : Penolakan Carwash Page 3

menanyakan IMB-nya dan apakah sesuai peruntukannya

08-Jan-2015 Kami mengirimkan pengaduan melalui website BP2T Dok-13

11-Jan-2015 Kami dipanggil pak Pohan dan dirumah beliau sudah ada pak Rudy (utusan pemilik) yang menjelaskan proposal cucian mobil yang akan dibangun. Kami tetap menolak. Secara terpisah Pak Pohan menyarankan pasang poster (sama dengan saran pak Chairul Djamal).

Dok-14

11-Jan-2015 Pemilik cucian memperoleh persetujuan dari beberapa warga Blok G, F dan K. Berbekal persetujuan ini mereka minta rekomendasi persetujuan pembangunan cucian pada Ketua RT Blok G, tapi pak Pohan menolak.

Dok-15

12-Jan-2015 Pak Chairul Djamal kembali menyarankan (sesuai Dok-6 dan Dok-12) :

 Laporkan ke BP2T dan Polsek untuk usut perijinan.  Laporkan kelurahan agar Satpol PP stop pembangunan  Buat dan pasang spanduk penolakan

Dok-16

13-jan-2015 Kami membuat Memo Pengusulan pasang poster dan disetujui oleh RT Blok G dan RT Blok F.

Dok-17

14-Jan-2015 Memesan Poster 2 buah

-17-Jan-2015 Pagi 17-Jan-2015 sekitar jam 06:30 kami memasang poster digerbang jalan samping cucian mobil, tapi sore harinya telah lenyap (lokasi pemasangan ini menurut Satpam Blok G sesuai rekomendasi pak Pohan).

Dok-18

17-Jan-2015 Draft net Surat pengaduan ke BP2T selesai - 18-Jan-2015 Pak Martha Bachtiar menegaskan bahwa segera akan

dibuatkan surat teguran ke pemilik usaha cucian mobil tersebut berkoordinasi dengan Ketua RT Blok G dan Blok F.

Dok-19

18-Jan-2015 Secara kebetulan kami berkesempatan berdiskusi dengan pemilik cucian Pak Tio bersama rombongannya (4 orang), bertempat dirumah warga F2/1. Ikut juga dalam diskusi pak Pohan dan secara kebetulan juga dihadiri pak Adiadwan Herrawan. Diskusi berjalan agak panas dan kami tetap menolak.

Dok-20

18-Jan-2015 Rombongan pemilik cucian itu juga memberitahukan bahwa ibu Inggriani (G5/7) yang dulu menolak, saat ini dikatakan

(4)

Tanggal Deskripsi Dokumen

Timeline : Penolakan Carwash Page 4

telah menyetujui pembangunan bengkel cucian

19-Jan-2015 Kami Ke BP2T untuk menyerahkan Surat Pengaduan. Dok-22

19-Jan-2015 Tanda Terima surat dari BP2T Dok-23

23-Jan-2015 Tembusan Surat Pengaduan BP2T kami kirimkan juga ke Walikota Tangsel dan Kapolsek Serpong

Dok-24

26-Jan-2015 Kami memenuhi panggilan BP2T untuk datang ke kantor BP2T, dengan hasil secara ringkas :

• BP2T telah memanggil pemilik carwash untuk datang Rabu minggu lalu ke BP2T, tetapi mereka tidak hadir.  Daerah Kencana Loka tidak mungkin diterbitkan IMB

untuk Carwash karena peruntukan tanahnya untuk pemukiman, lebih-ebih untuk Ijin (Gangguan) HO. • BP2T berjanji dalam minggu ini akan segera menyegel

bangunan Carwash ini dengan tembusan surat penyegelan antara lain ke Walikota dan Satpol PP.  Bila setelah Segel dipasang, pemilik Carwash nekad

tetap melaksanakan pembangunan, maka pihak Satpol PP yang akan bertindak.

 Bila misalnya pemilik Carwash nekad mencabut tanda Segel (seperti halnya Poster kami), maka ini masalah pidana.

Dok-25

26-Jan-2015 Pemilik cucian mendatangi rumah warga G5/10 (belakang cucian) dan berusaha membujuk untuk menyetujui cucian, tetapi tetap ditolak meskipun bahkan dengan menawari untuk membeli rumahnya.

Dok-26

27-Jan-2015 BP2T telah memasang Segel Stop Pembangunan di tiang pagar depan Cucian Mobil.

Dok-27

28-Jan-2015 Segel BP2T yang dipasang kemarin, hari ini sudah lenyap Dok-28

29-Jan-2015 Secara rutin kami update kepada semua peserta diskusi bahwa pembangunan cucian mobil tetap berjalan meskipun sudah dipasang segel BP2T

Dok-29

29-Jan-2015 Kami mendatangi kantor BP2T melaporkan lenyapnya segel, tapi disarankan untuk melaporkannya ke Satpol PP

Dok-30

30-Jan-2015 Datang ke kantor Satpol PP melaporkan hilangnya segel BP2T. Kasie Satpol PP berjanji segera menindaklanjuti.

Dok-31

(5)

Tanggal Deskripsi Dokumen

Timeline : Penolakan Carwash Page 5

ditengah pintu masuknya.

30-Jan-2015 Pak Chairul Djamal mengingatkan bahwa perjuangan belum selesai dan menyarankan tetap pasang spanduk cadangan agar masyarakat tahu bahwa distop-nya pembangunan ini karena ketidaksetujuan warga.

Dok-33

31-Jan-2015 Kami meng-appresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada pak Chairul Djamal yang selama ini telah memberikan saran dan nasehat yang sangat bermanfaat.

Dok-34

31-Jan-2015 Pemilik cucian (atau kontraktornya) melakukan trik baru, Segel yang telah dipasang kembali oleh Satpol PP sekarang dipasang terbalik kedalam, sehingga tulisannya tidak terbaca dari depan.

Dok-35

01-Feb-2015 Pak Chairul Djamal menegaskan sudah waktunya Ketua RW turun tangan, karena beliau punya otoritas untuk menghentikan pembangunan.

Dok-36

01-Feb-2015 Saran pak Chairul Djamal ditanggapi positip oleh pak Martha Bachtiar (Ketua RW 014)

Dok-37

01-Feb-2015 Ibu Inggriani warga Blok G5/7 (bersebelahan dengan cucian) menyatakan kembali tetap menolak adanya cucian mobil dan bersedia memperbaruhi Surat Pernyataannya.

Dok-38

01-Feb-2015 Sesungguhnya selama ini telah terjadi pelecehan oleh pemilik cucian (atau kontraktornya) terhadap kami (warga yang berdampak), aparat desa (RT/ RW), dan aparat Pemda (BP2T dan Satpol PP) :

• Tidak mengindahkan permintaan RT 003/014 • Menghilangkan poster kami

• Pencopotan segel BP2T

• Pembangunan masih terus dilaksanakan meskipun telah dipasang segel STOP PEMBANGUNAN.

Dok-39

05-Feb-2015 Kemarin pagi (04-Feb-2015) Segel BP2T sudah terpasang dengan benar, tapi sore harinya bersembunyi lagi dibalik tutup seng.

(6)

Tanggal Deskripsi Dokumen

Timeline : Penolakan Carwash Page 6

05-Feb-2015 Pak Chairul Djamal menyarankan agar lapor ke Polsek karena tidak mempan lagi dengan Satpol PP.

Kami mengharapkan RW/RT terkait dapat melakukan sesuatu tindakan formal, karena RW/RT mempunyai dasar yang kuat, BP2T sudah resmi menyegel dan Satpol PP sudah 2 kali turun tangan.

Dok-41

05-Feb-2015 Keluhan kami ditanggapi positip oleh Pak Martha Bachtiar dengan mengajukan proposal musyawarah antar pihak terkait, yaitu : warga berdampak, para Ketua RT berdampak, Ketua RW serta pemilik cucian.

Dok-42

05-Feb-2015 Kami berpendapat bahwa proposal RW itu baik bila dilaku kan sejak dini, pemiliknya minta persetujuan dulu pada warga sekitar secara baik2. Tapi kenyataannya pemilik telah melangkah terlalu jauh, pembangunan terus berjalan tanpa mengindahkan keberatan warga sekitar. Bahkan melecehkan tanda penyegelan BP2T

Dok-43

05-Feb-2015 Sore hari, segel telah kembali terpasang dengan benar. Kami memperkirakan mulai besuk (06-Feb-2015) tidak ada lagi aktivitas pembangunan, karena stock material yang telah dibeli sudah habis.

Dok-44

06-Feb-2015 Pak Martha Bachtiar mengirim undangan Musyawarah internal untuk konsolidasi dan kesatuan sikap warga.

Dok-45

06-Feb-2015 Satpol PP Jumat sore (06-Feb-2015) juga memasang Stiker Pelanggaran Perda atas bangunan Cucian mobil ini.

Dok-46

07-Feb-2015 Musyawarah berlangsung dirumah pak Martha Bachtiar, dihadiri oleh Ketua RW 014, Ketua RT 003/ 014, Koordinator Blok F2 dan warga yang menolak cucian. Risalah Rapat yang diadakan tgl 07-Feb-2015 terlampir.

Dok-47

07-Feb-2015 Meskipun permasalahannya sudah diambil-alih RW, perjuangan kami belum selesai. Karena carwash bertekad untuk tetap dapat beroperasi. Pemilik carwash akan melakukan segala cara agar berhasil, saat mereka sedang bergerilya melalui oknum petugas kelurahan.

(7)

Tanggal Deskripsi Dokumen

Timeline : Penolakan Carwash Page 7

07-Feb-2015 Bacaan Referensi :

• Dampak kimia usaha Cucian Mobil

• Perda Tangsel No.4/ 2011 tentang Ijin Gangguan (HO). • Perda Tangsel No.14/2011 tentang IMB

• Penelitian Pengolahan Limbah Jasa Pencucian Mobil

• Dok-49 • Dok-50 • Dok-51 • Dok-52 07-Feb-2015 Perkiraan kami benar, kondisi carwash hari ini sepi, sejak

kemarin tidak ada aktivitas, para pekerja sudah pulang.

Dok-53

14-Feb-2015 Setelah sepi dari kegiatan selama seminggu ini, ternyata hari ini ada truck datang ke lokasi cucian mobil dan membongkar bahan atap. Para pekerja langsung mengerjakan pemasangan atap.

Dok-54

15-Feb-2015 Pemasangan atap hari ini juga masih terus berjalan. Dok-55

15-Feb-2015 Dengan telah ditanganinya permasalahan penolakan carwash ini oleh Pemkot Tangsel dan diambil-alihnya permasalahan oleh Ketua RW 014, maka kami menganggap perlu untuk mulai melakukan sosialisasi kepada seluruh warga.

Tujuan sosialisasi adalah agar warga Blok G, Blok F dan Blok2 disekitarnya dapat mendukung penolakan Cucian Mobil ini. Karena sesungguhnya jenis usaha ini sangat tidak cocok dengan lingkungan pemukiman kita.

Mengapa Sosialisasi ini diperlukan ?

• Supaya warga yang setuju atau netral, tidak terlalu berharap adanya carwash didaerah kita ini, sehingga tidak kecele bila ternyata tidak jadi dibangun.

• Karena poster penolakan dianggap tidak perlu lagi. • Karena kami menganggap perjuangan belum selesai,

pemilik cucian masih berusaha dengan berbagai cara agar cucian mobil-nya dapat beroperasi.

Bagi warga yang setuju atau tidak keberatan dengan adanya Cucian Mobil ini, jangan membenci kami, lebih2 memusuhi kami. Kami hanya mohon agar mereka cukup memaklumi perjuangan kami.

-

(8)

Tanggal Deskripsi Dokumen

Timeline : Penolakan Carwash Page 8

17-Feb-2015 Sejak 14-Feb-2015 pembangunan carwash dimulai lagi hingga saat ini. Sehingga warga terdampak menyarankan kepada Ketua RW 014 untuk menyurati Walikota Tangsel dengan tembusan ke instansi terkait.

• Dok-57 • Dok-58 • Dok-59 • Dok-60

Serpong tertanggal 18-Feb-2015

Kami Warga Berdampak Yang Menolak adanya Cucian Mobil : 1. Inggriani Blok G5/ 7 – bersebelahan/ bagian kiri dari carwash. 2. Lusia Susanti Blok G5/10 – bersebelahan/ bagian belakang dari carwash. 3. Bambang Wiyono F2/1 – bagian kanan dari carwash dibatasi jalan lingkungan. 4. Achmad Zamroni F2/36 – bagian kanan dari carwash dibatasi jalan lingkungan.

Notes :

Tidak seluruh kolom “Dokumen” pada daftar diatas kami publikasikan. Kolom Dokumen ini berisi fakta atau data pendukung yang hanya bisa diakses oleh Warga Terdampak dan

Warga Menolak atau pihak lain atas dasar permintaan.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian dilaksanakan untuk mengetahui pengaruh jenis mulsa dan dosis pupuk majemuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman terong( Solanum melongena L.),

mengunjungi kelas, guru melaksanakan tugas mengajar, supervisor mengamati dengan memperhatikan rencana pelaksanaan pembela- jaran yang telah dibuat oleh guru. 1)

Lapisan di permukaan Lapisan di permukaan bumi yang terdir bumi yang terdiri dari batuan i dari batuan adalah .… adalah .… A.. La Lapi pisa san n silisium magnesium

Tolong katakan kepada saya, untuk beragam aspek dalam proses pemilu yang akan saya bacakan berikut ini, apakah Ibu/Bapak merasa telah mendapatkan informasi yang cukup atau

Sistem yang dikembangkan dalam tugas akhir atau skripsi, boleh jadi akan diterapkan atau paling tidak dapat menjadi contoh dan rujukan untuk maha- siswa yang lain. Sehingga

Genre musik hardcore adalah sebuah bentuk budaya tandingan terhadap budaya mainstream yang tersedia di masyarakat, yang berada dalam sebuah kancah alternatif

worktable/toptable : phenolic resin slab thicknes 16 mm ; external lining : stainless steel 304, ni 8% ; drawer door cabinet painting with epoxy powder coating anti bacterial grade

Satu micro (µ) meter sama dengan ….. Seorang siswa diminta menyatakan hasil perhitungan yang diperolehnya dari suatu percobaan dengan tiga angka penting. Di antara bilangan dibawah