• Tidak ada hasil yang ditemukan

4. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "4. ANALISIS DAN PEMBAHASAN"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

4. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Profil DANA

Sebuah startup bernama DANA (Dompet Digital Indonesia) pada tanggal 21 Maret 2018 secara resmi telah diperkenalkan sebagai salah satu layanan pembayar-an digital di Indonesia. Dengpembayar-an berbasis open-platform. DANA adalah aplikasi pembayaran Indonesia yang didesain untuk menjadikan setiap transaksi nontunai dan nonkartu secara digital, baik online maupun offline dapat berjalan dengan ce-pat, praktis dan tetap terjamin keamanannya. Dirancang oleh programer andal Indonesia, DANA hadir dengan investor kelas dunia yaitu PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTEK) sebagai pemegang saham mayoritas, dan Ant Financial. Pada tahun 2018, DANA ialah salah satu pemain baru aplikasi pembayaran digital di Indonesia. DANA ingin berkontribusi pada program besar pemerintah yaitu Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mencapai 75 persen target inklusi keuangan di Indonesia hingga 2019 (Ariyanti, 2018).

4.2 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.2.1 Uji Validitas

Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan menggunakan uji Korelasi Pearson. Korelasi Pearson memiliki nilai paling kecil -1 dan paling besar 1. Jika 0, maka artinya tidak ada korelasi sama sekali sementara jika korelasi 1 berarti ada korelasi sempurna (Raharjo, 2014). Hasil uji validitas ditampilkan dalam Tabel 4.1 berikut ini:

Tabel 4.1 Uji Validitas

Variabel Pearson Signifikasi Keterangan

M1 0,779 0,000 Valid M2 0,825 0,000 Valid M3 0,742 0,000 Valid CON1 0,766 0,000 Valid CON2 0,796 0,000 Valid CON3 0,775 0,000 Valid COM1 0,753 0,000 Valid COM2 0,566 0,000 Valid K1 0,743 0,000 Valid K2 0,600 0,000 Valid K3 -0,383 0,000 Valid K4 0,556 0,000 Valid

(2)

Lanjutan Tabel 4.1

Sumber: Lampiran 2

Tabel 4.1 menunjukkan bahwa seluruh pernyataan dalam penelitian ini valid karena memiliki angka koefisien korelasi pearson yang memenuhi syarat.

4.2.2 Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan menggunakan Cronbach’s Alpha. Pernyataan angket dinyatakan reliabel apabila memiliki nilai Cronbach’s Alpha > 0,6. Jika nilai Cronbach’s Alpha < 0,60 maka angket dinyatakan tidak reliabel atau tidak konsisten (Sujarweni, 2014).

Tabel 4.2 Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan

M1 0,745 Reliabel M2 0,742 Reliabel M3 0,743 Reliabel CON1 0,742 Reliabel CON2 0,742 Reliabel CON3 0,742 Reliabel COM1 0,744 Reliabel COM2 0,750 Reliabel K1 0,743 Reliabel K2 0,749 Reliabel K3 0,776 Reliabel K4 0,750 Reliabel T1 0,742 Reliabel T2 0,740 Reliabel T3 0,743 Reliabel R1 0,742 Reliabel R2 0,742 Reliabel R3 0,742 Reliabel Sumber: Lampiran 3

Hasil uji reliabilitas pada Tabel 4.2 di atas menunjukkan bahwa seluruh pernyataan angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel yang dapat dilihat dari nilai Cronbach’s Alpha > 0,6.

Variabel Pearson Signifikasi Keterangan

T1 0,826 0,000 Valid T2 0,839 0,000 Valid T3 0,741 0,000 Valid R1 0,763 0,000 Valid R2 0,767 0,000 Valid R3 0,794 0,000 Valid

(3)

4.3 Analisis Deskriptif

Dalam sebuah penelitian deskripsi data digunakan untuk memberikan gam-baran data yang diteliti. Dengan adanya deskripsi data ini akan mempermudah pem-baca untuk mengetahui paparan data dalam penelitian secara lebih terperinci dan jelas (Raharjo, 2014b).

4.3.1 Deskripsi Profil Responden

Profil responden yang didapatkan dalam penelitian ini adalah berupa profil jenis kelamin dan usia.

4.3.1.1 Jenis Kelamin

Profil jenis kelamin ditampilkan dalam Tabel 4.3 berikut ini: Tabel 4.3

Jenis Kelamin Responden

Frekuensi Persen

Laki-laki 45 45,0

Perempuan 55 55,0

Total 100 100,0

Sumber: Lampiran 4

Tabel 4.3 menunjukkan bahwa dalam penelitian ini terdapat responden perem-puan sebanyak 55 orang dan laki-laki sebanyak 45 orang, meski demikian hal ini tidak menunjukkan bahwa pengguna DANA mayoritas adalah kaum perempuan. 4.3.1.2 Usia Responden

Profil usia responden ditampilkan dalam Tabel 4.4 berikut ini: Tabel 4.4 Usia Responden Frekuensi Persen 20─29 tahun 17 17,0 30─39 tahun 61 61,0 > 40 tahun 22 22,0 Total 100 100,0 Sumber: Lampiran 4

Tabel 4.4 menunjukkan bahwa mayoritas responden berusia 30─39 tahun dengan jumlah 61 orang. Tabel 4.4 juga menunjukkan bahwa pada dua kategori usia lainnya memiliki jumlah responden yang berimbang dan kategori usia dibawah 20 tahun tidak ada responden yang sesuai dengan kriteria yaitu pengguna aplikasi DA-NA. Meskipun demikian hal ini tidak menunjukkan bahwa tidak ada pengguna

(4)

DANA pada usia dibawah 20 tahun dan pengguna terbanyak yang berusia 30─39 tahun.

4.3.2 Analisis Deskriptif Mean Variabel Yang Merupakan Faktor Yang Mem-pengaruhi Pemilihan Aplikasi DANA

Analisis deskriptif mean dalam penelitian ini merupakan analisis mean dari seluruh varibel yang diduga merupakan faktor penyebab penggunaan DANA seba-gai salah satu aplikasi pembayaran dalam melakukan transaksi pembayaran res-ponden.

Tabel 4.5

Mean variable Yang Mempengaruhi Pemilihan Aplikasi DANA

Dimensi Item Pernyataan Mean Kategori

Mobility M1 4,31 Sangat Setuju

M2 4,37 Sangat Setuju

M3 4,19 Setuju

Total Mean Variabel Mobility 4,29 Sangat Setuju

Convenience CON1 4,33 Sangat Setuju

CON2 4,28 Sangat Setuju

CON3 4,28 Sangat Setuju

Total Mean Variabel Convenience 4,297 Sangat Setuju

Compatibility COM1 4,30 Sangat Setuju

COM2 4,54 Sangat Setuju

Total Mean Vaktor Compatibility 4,42 Sangat Setuju

Knowledge K1 4,45 Sangat Setuju

K2 4,69 Sangat Setuju

K3 2,91 Cukup Setuju

K4 4,61 Sangat Setuju

Total Mean Variabel Knowledge 4,165 Setuju

Trust T1 4,40 Sangat Setuju

T2 4,34 Sangat Setuju

T3 4,45 Sangat Setuju

Total Mean Variabel Trust 4,397 Sangat Setuju

Risk R1 4,22 Sangat Setuju

R2 4,43 Sangat Setuju

R3 4,44 Sangat Setuju

Total Mean Variabel Risk 4,37 Sangat Setuju

Sumber: Lampiran 5

Dari seluruh variabel yag dikemukakan pada Tabel 4.5 menunjukkan tiga variabel tertinggi dengan nilai 4,54; 4,61 dan 4,69 dengan pernyataan “Menurut saya, pembayaran menggunakan DANA sangat sesuai dengan layanan pembayaran saat ini” (COM2), “Menurut saya, DANA merupakan bentuk inovasi dalam

(5)

transaksi pembayaran” (K4), dan nilai tertinggi “Menurut saya, saya memiliki cu-kup pengetahuan untuk bertransaksi menggunakan DANA” (K2). Dari tiga nilai mean tertinggi ini menunjukkan bahwa responden merasa peggunaan aplikasi DANA sesuai dengan layanan pembayaran saat ini yang mudah, praktis dan mengikuti jaman. Responden merasa bahwa aplikasi pembayaran DANA ialah salah satu aplikasi yang berinovasi dalam bertransaksi. variabel yang memiliki nilai mean tertinggi menunjukkan bahwa responden memiliki pengetahuan tentang bertransaksi menggunakan aplikasi DANA yang menjadi salah satu variabel yang mempengaruhi pengguna dalam memilih dan menggunakan aplikasi pembayaran DANA.

Variabel dengan nilai mean terendah terdapat pada variabel dengan pernyata-an “Menurut saya, saya mengetahui kinerja DANA dalam trpernyata-ansaksi keupernyata-angpernyata-an”. Hal ini menunjukkan bahwa responden tidak memahami kinerja transaksi keuangan yang dimiliki oleh DANA. Hal ini dapat disebabkan karena pengetahuan terkait kinerja transaksi keuangan dari aplikasi pembayaran tidak diketahui secara umum. 4.4 Analisis Faktor

Terdapat 18 variabel dalam penelitian ini, kemudian dilakukan analisis faktor dengan menggunakan software SPSS. Tujuan analisis faktor ini adalah data sum-marization, yaitu mengidentifikasi adanya hubungan antar variabel dengn melaku-kan uji korelasi dan data reduction, yaitu setelah melakumelaku-kan korelasi kemudian dila-kukan proses membuat sebuah variabel set baru yang dinamakan faktor untuk menggantikan sejumlah variabel tertentu.

4.4.1 Uji Kaiser Meyer Olkin (KMO) dan Bartlett’s Test of Sphericity

Uji KMO and Bartlett’s Test digunakan untuk uji awal apakah data yang ada dapat diurai menjadi sejumlah faktor (Santoso, 2015). Berikut hasil uji KMO and Bartlett’s Test yang ada pada Tabel 4.6.

Tabel 4.6

KMO dan Bartlett’s Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. 0,919 Bartlett's Test of Sphericity Approx. Chi-Square 1,315E3

df 153

Sig. 0,000

(6)

Angka KMO and Bartlett’s test adalah 0,919 dengan signifikansi 0,0000; karena angka tersebut sudah di atas 0,5 dan signifikansi jauh dibawah 0,05 (0,000 < 0,05), maka variabel dan sampel yang ada sudah bisa dianalisis dengan analisis faktor.

4.4.2 Uji Measure of Sampling Adequency (MSA)

Uji MSA dilakukan untuk mengetahui variabel mana yang harus dikeluar-kan dari penelitian dan variabel manakah yang dapat lebih lanjut dianalisis. Berikut hasil uji MSA pada Tabel 4.7.

Tabel 4.7

Measure Of Sampling Adequency (MSA)

Faktor Nilai MSA Keterangan

M1 0,950 Bisa Dilanjutkan

M2 0,951 Bisa Dilanjutkan

M3 0,946 Bisa Dilanjutkan

CON1 0,949 Bisa Dilanjutkan CON2 0,918 Bisa Dilanjutkan CON3 0,965 Bisa Dilanjutkan COM1 0,938 Bisa Dilanjutkan COM2 0,832 Bisa Dilanjutkan

K1 0,974 Bisa Dilanjutkan K2 0,886 Bisa Dilanjutkan K3 0,893 Bisa Dilanjutkan K4 0,827 Bisa Dilanjutkan T1 0,928 Bisa Dilanjutkan T2 0,908 Bisa Dilanjutkan T3 0,950 Bisa Dilanjutkan R1 0,926 Bisa Dilanjutkan R2 0,866 Bisa Dilanjutkan R3 0,867 Bisa Dilanjutkan Sumber: Lampiran 6

Menurut Santoso (2015) angka MSA berkisar 0 sampai 1, dengan kriteria:

 MSA = 1, variabel tersebut dapat diprediksi tanpa kesalahan oleh variabel yang lain.

 MSA > 0,5, variabel masih bisa diprediksi dan bisa dianalisis lebih lanjut.  MSA < 0,5, variabel tidak bisa diprediksi dan tidak bisa dianalisis lebih

lanjut, atau dikeluarkan dari variabel lainnya.

Dari hasil uji MSA pada Tabel 4.7 dapat dilihat semua variabel memiliki nilai MSA > 0,5 yang berarti bahwa variabel tersebut bisa diprediksi dan bisa dianalisis lebih lanjut.

(7)

4.4.3 Output Communalities

Output communalities ini menunjukkan nilai variabel apakah mampu untuk menjelaskan faktor atau tidak. Pada dasarnya adalah jumlah varians (bisa dalam persentase) dari suatu variabel mula-mula yang bisa dijelaskan oleh faktor yang ada. Berikut hasil output communalities pada Tabel 4.7

Tabel 4.8 Communalities Initial Extraction M1 1,000 0,689 M2 1,000 0,699 M3 1,000 0,652 CON1 1,000 0,635 CON2 1,000 0,718 CON3 1,000 0,666 COM1 1,000 0,706 COM2 1,000 0,588 K1 1,000 0,556 K2 1,000 0,745 K3 1,000 0,646 K4 1,000 0,815 T1 1,000 0,766 T2 1,000 0,763 T3 1,000 0,563 R1 1,000 0,647 R2 1,000 0,645 R3 1,000 0,680 Sumber: Lampiran 6

Hasil nilai output communalities menunjukkan bahwa seluruh variabel me-miliki nilai extraction > 0,50 yang dianggap mampu menjelaskan faktor (Raharjo, 2018). Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua faktor dapat dipakai dan dapat dilanjutkan dengan tahapan mereduksi faktor.

4.4.4 Total Variance Explained

Total variance explained menunjukkan nilai dari masing-masing variabel yang dianalisis. Berikut hasil dari total variance explained yang dapat dilihat pada Tabel 4.9.

(8)

Tabel 4.9

Total Variance Explained

Component Total Initial

Eigenvalues

Total Extraction Sums of

Squared Loadings 1 9,824 9,824 2 1,243 1,243 3 1,111 1,111 4 0,870 5 0,728 6 0,605 7 0,529 8 0,461 9 0,430 10 0,421 11 0,361 12 0,287 13 0,265 14 0,248 15 0,233 16 0,182 17 0,128 18 0,075 Sumber: Lampiran 6

Menurut Raharjo (2018) bagian Initial Eigenvalues menunjukkan faktor yang terbentuk. Pada bagian Extraction Sums of Squared Loadings menunjukkan jumlah variasi atau banyaknya faktor yang dapat terbentuk, hasil output pada Tabel 4.9 terdapat 3 variasi faktor, yaitu 9,824; 1,243 dan 1,111.

4.4.5 Component Matrix

Component matrix ini menunjukkan nilai korelasi atau hubungan antara masing-masing variabel dengan faktor yang akan terbentuk. Berikut hasil dari com-ponent matrix yang dapat dilihat pada Tabel 4.10.

Tabel 4.10 Component Matrix Component 1 2 3 M1 0,794 -0,152 -0,190 M2 0,826 -0,084 0,095 M3 0,763 -0,225 -0,140 CON1 0,768 -0,211 -0,022 CON2 0,812 -0,228 -0,080 CON3 0,784 -0,159 -0,162 COM1 0,777 -0,102 -0,304

(9)

Lanjutan Tabel 4.10 Component 1 2 3 COM2 0,576 0,287 -0,416 K1 0,743 0,000 0,060 K2 0,593 0,605 0,166 K3 -0,507 -0,091 0,616 K4 0,559 0,708 -0,045 T1 0,817 0,031 0,314 T2 0,818 -0,067 0,300 T3 0,733 0,134 0,089 R1 0,763 0,111 0,227 R2 0,764 -0,100 0,226 R3 0,787 -0,164 0,185 Sumber: Lampiran 6

Setelah diketahui bahwa tiga faktor adalah jumlah yang paling optimal, pada Tabel 4.10 menunjukkan distribusi kedelapanbelas variabel tersebut ada tiga faktor yang terbentuk. Angka-angka yang ada pada tabel tersebut adalah factor loadings, yang menunjukkan besar korelasi antara suatu variabel dengan faktor 1, faktor 2 dan faktor 3. Proses penentuan variabel mana akan masuk ke faktor mana dengan melakukan perbandingan besar korelasi (Santoso, 2015).

4.4.6 Rotated Component Matrix

Component matrix hasil dari proses rotasi (Rotated Component Matrix) memperlihatkan distribusi variabel yang lebih jelas dan nyata (Santoso, 2015). Ber-ikut hasil dari rotated component matrix pada Tabel 4.11.

Tabel 4.11

Rotated Component Matrix Component 1 2 3 M1 0,625 0,533 0,118 M2 0,746 0,292 0,238 M3 0,650 0,476 0,048 CON1 0,699 0,373 0,081 CON2 0,717 0,445 0,073 CON3 0,632 0,504 0,112 COM1 0,543 0,626 0,139 COM2 0,179 0,625 0,406

(10)

Lanjutan Tabel 4.11 Component 1 2 3 K1 0,631 0,284 0,279 K2 0,313 0,106 0,797 K3 -0,115 -0,777 -0,168 K4 0,155 0,277 0,845 T1 0,786 0,090 0,375 T2 0,819 0,105 0,284 T3 0,581 0,250 0,404 R1 0,674 0,141 0,415 R2 0,758 0,148 0,222 R3 0,784 0,196 0,165 Sumber: Lampiran 6

Dari Tabel rotated component matrix, semua variabel telah direduksi men-jadi tiga faktor (Raharjo, 2018), yaitu:

a) Faktor 1 adalah pernyataan M1, M2, M3, CON1, CON2, CON3, K1,K3 T1, T2, T3, R1, R2, dan R3. Hal ini dapat dilihat dari nilai korelasi tiap variabel terhadap faktor yang terbentuk adalah nilai yang tertinggi dibandingkan dengan kedua faktor besar lainnya.

b) Faktor 2 adalah pernyataan COM1 dan COM2. Hal ini dapat dilihat dari nilai korelasi tiap variabel terhadap faktor yang terbentuk adalah nilai yang tertinggi dibandingkan dengan kedua faktor besar lainnya.

c) Faktor 3 adalah pernyataan K2 dan K4. Hal ini dapat dilihat dari nilai korelasi tiap variabel terhadap faktor yang terbentuk adalah nilai yang tertinggi diban-dingkan dengan kedua faktor besar lainnya.

4.5 Pembahasan

Dari hasil analisis di atas menunjukkan bahwa dari delapan belas komponen, dengan menggunakan proses factoring bisa direduksi menjadi tiga faktor. Dengan ini diperoleh tiga faktor utama yang mempengaruhi pengguna dalam menggunakan DA-NA. Berikut Tabel 4.10 adalah hasil proses factoring yang menunjukan delapan belas komponen menjadi tiga faktor.

Tabel 4.12 Pembahasan

Faktor Penamaan Pernyataan

1 Convenience 1. Pembayaran DANA tidak tergantung waktu

(11)

Lanjutan Tabel 4.12

Faktor Penamaan Pernyataan

1 Convenience 3. Penggunaan DANA dapat dilakukan kapanpun 4. Pembayaran DANA nyaman karena pengguna

selalu membawa ponsel

5. Pembayaran DANA nyaman karena dapat digunakan dalam kondisi apa pun

6. Pembayaran DANA nyaman karena layanan pembayaran seluler tidak rumit

7. DANA merupakan metode pembayaran yang efektif

8. Mengetahui kinerja DANA dalam transaksi keuangan

9. DANA memberikan layanan keuangan yang akurat sesuai dengan nilai transaksi aktual 10. DANA memberikan layanan sistem keuangan

yang profesional (tidak sering terjadi error dari aplikasi)

11. DANA memberikan layanan keuangan yang aman dalam penggunaan aplikasi

12. Dalam menggunakan DANA tidak terdapat risiko orang lain mengetahui transaksi pengguna

13. Dalam menggunakan DANA tidak terdapat risiko kehilangan dalam penggunaan

14. Dalam menggunakan DANA tidak terdapat risiko kehilangan akun

2 Compatibility 1. Pembayaran menggunakan DANA sangat sesuai dengan perkembangan teknologi

2. Pembayaran menggunakan DANA sangat sesuai dengan layanan pembayaran saat ini

3 Knowledge 1. Pengguna memiliki cukup pengetahuan untuk bertransaksi menggunakan DANA

2. DANA merupakan bentuk inovasi dalam transaksi pembayaran

Sumber: Lampiran 6

Faktor 1 terbentuk dari gabungan berbagai variabel meliputi pembayaran DANA tidak tergantung waktu, tidak tergantung pada tempat, dapat dilakukan ka-panpun, nyaman karena pengguna selalu membawa ponsel, nyaman karena dapat digunakan dalam kondisi apa pun, nyaman karena layanan pembayaran seluler tidak rumit, metode pembayaran yang efektif, memberikan layanan keuangan yang aku-rat sesuai dengan nilai transaksi aktual, memberikan layanan sistem keuangan yang profesional (tidak sering terjadi error dari aplikasi), memberikan layanan keuangan yang aman dalam penggunaan aplikasi, tidak terdapat risiko orang lain mengetahui transaksi pengguna, tidak terdapat risiko, dan tidak terdapat risiko kehilangan akun.

(12)

Dari variabel yang telah diuraikan maka akan memberikan nama convenience untuk faktor pertama.

Faktor 2 terbentuk dari variabel yang merupakan variabel dari faktor patibility yang ditemukan oleh Liu dan Tai (2016), sehingga diberikan nama com-patibility. Dalam hal ini faktor kedua menjelaskan bahwa DANA dipandang se-bagai aplikasi yang sangat sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini.

Faktor 3 terbentuk dari variabel yang merupakan variabel dari faktor ledge yang ditemukan oleh Liu dan Tai (2016), sehingga diberikan nama know-ledge. Dalam hal ini faktor ketiga menjelaskan bahwa DANA dipandang sebagai aplikasi yang diketahui dan dikenal oleh pengguna. Dalam faktor ini dapat dike-tahui bahwa pengguna memiliki cukup pengetahuan untuk bertransaksi mengguna-kan DANA dan DANA dipandang sebagai bentuk inovasi dalam transaksi pemba-yaran.

Dari analisis deskriptif profil responden yang menunjukkan bahwa jumlah responden perempuan lebih banyak dibandingkan dengan responden laki-laki da-lam penggunaan aplikasi pembayaran DANA. Dari data yang didapat, profil dari pengguna aplikasi pembayaran DANA menunjukkan jumlah responden terbanyak pada usia 30─39 tahun. Pada usia lebih dari 40 tahun mencapai jumlah responden terbanyak kedua dengan 22 responden dan rentang usia 20─29 tahun memiliki jum-lah 17 responden. Dalam penelitian ini ditemukan ada dua responden dengan usia dibawah 20 tahun dan mereka tidak menggunakan aplikasi pembayaran DANA sebagai alat pembayaran sehingga mereka tidak dihitung dalam responden penelitian ini. Meski demikian hal ini tidak bisa menunjukkan bahwa mayoritas pengguna DANA ialah kaum perempuan usia 30─39 tahun.

Dari data deskriptif mean variabel yang merupakan faktor mempengaruhi pemilihan aplikasi DANA yang memiliki nilai tertinggi ada pada variabel know-ledge dengan pernytaan “Menurut saya, saya memiliki cukup pengetahuan untuk bertransaksi menggunakan DANA”. Dari pernyataan mean yang tertinggi ini menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi respond dala pemilihan aplikasi pembayaran DANA ialah pengetahuan akan bertransaksi menggunakan DANA. Responden merasa bahwa ia dapat menggunakan aplikasi pembayaran tersebut.

Gambar

Tabel 4.1   Uji Validitas
Tabel 4.1 menunjukkan bahwa seluruh pernyataan dalam penelitian ini valid  karena memiliki angka koefisien korelasi pearson yang memenuhi syarat
Tabel 4.8  Communalities  Initial  Extraction  M1  1,000  0,689  M2  1,000  0,699  M3  1,000  0,652  CON1  1,000  0,635  CON2  1,000  0,718  CON3  1,000  0,666  COM1  1,000  0,706  COM2  1,000  0,588  K1  1,000  0,556  K2  1,000  0,745  K3  1,000  0,646  K
Tabel 4.12  Pembahasan

Referensi

Dokumen terkait

- Belum pernah mengikuti diklat yang sejenis - Membawa surat perintah dari instansi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan numerik siswa Kelas XII Akuntansi SMK Muhammadiyah 1 Ciputat yang ditinjau dari cara mengajar guru melalui tiga jenis

- Pembangunan Jalan usaha tani Tepus, Tepus Tepus, Tepus, Gunungkidul 50,000,000 Manual - Pembangunan Jalan usaha tani Giripangung, Tepus Giripanggung,Tepus,Gunungkidul

Keadaan tersebut terbukti bahwa asam laktat dapat memperpanjang keawetan ikan nila khususnya pada kelompok perlakuan fermentasi limbah kubis 300 gram yang dapat

Dalam contoh 3 dan 4 pula, bahasa Kadazandusun menggunakan kata hubung ‘om’ (bukan ligatur kerana mempunyai fungsi tertentu (kata hubung) yang membawa maksud ‘dan’)

Infundibulum adalah bagian teratas dari oviduk dan mempunyai panjang sekitar 9 cm. Infundibulum berbentuk seperti corong atau fimbria dan menerima telur yang telah diovulasikan. Pada

Perkembangan penyakit di lapangan dapat diperkirakan dari banyaknya atau penyebaran sumber inokulum (tanaman inang yang terinfeksi dan menunjukkan gejala sakit yang disebabkan oleh

Pengelolaan data pada penyewaan lapangan futsal menjadi lebih mudah dan cepat dengan adanya tombol Tambah, Hapus, Edit, dan Simpan serta adanya tabel yang