HUMOR MARET 2021
Cinderella Cinderfella
Dituturkan Dr Jan Hoesada
Cinderella Complex (1)
Keluarga triliuner Spanyol itu mendatangkan Emil Zola, juru masak legendaris, seorang pemuda amat tampan abis, sebagai pekerja pro penuh-waktu di istana mereka. Tugas harian adalah memasak hanya untuk sekitar 20 orang anggota keluarga , termasuk empat orang mertua yang tak seberapa suka bersantap. Pada suatu pesta membosankan, sang istri yang berusia amat muda, minta izin pulang lebih dahulu kepada sang suami yang asyik berbincang bisnis dan politik dengan para pebisnis dan para jenderal . Limo telah mendarat di rumah , sang istri turun mobil dan tergesa menuju dapur, seperti biasa menemukan Emil sedang bernyanyi-nyanyi dalam asyik menyiapkan bahan baku untuk keperluan besok, mengajak sang juru masak ke kamar tidur, memerintahkan agar Emil melepaskan sepatunya,
stockingnya, perhiasan, gaun pesta, pakaian dalam dan BH nya sambil mengancam
memecat Emil bila menemukan sekali lagi kebiasaan buruk itu saat ia bertugas luar mendampingi suami.
Cinderella Complex (2)
Seorang wanita muda Azerbaijan, cantik luar biasa berkunjung kepada seorang akhli ramal dan bertanya bagaimana masa depannya. Sang Peramal membakar kemenyan, mengucapkan rapal, lalu menyatakan, Kau akan menemukan pengeran tampan, terkenal dan kaya raya seribu hari kedepan. Sang wanita bertanya, bagaimana masa depan suamiku ?
Cinderella Complex(3)
Seorang janda Afrika Selatan berkunjung kepada Medium, meminta di mediasi dengan suaminya yang telah meninggal, dan terjadilah percakapan sebagai berikut.
- Apa kabar di sana Tom, anda baik-baik saja ? +Ya, amat baik. -Apakah anda bahagia di sana ? +Ya, amat bahagia. -Apakah anda lebih bahagia dibanding saat kita hidup bersama ? +Ya , lebih bahagia. -Syukurlah kalau anda berbahagia di surga. +Siapa bilang aku di surga ?
Cinderella Complex (4)
Terjadi telepon dari sebuah studio film Swedia, sebagai berikut, - Ayah, kabar baik, aku mendapat peran seorang istri . + Syukurlah anakku, perankan sebaik mungkin. Mungkin setelah sukses peran itu, kau mendapat peran untuk berbicara.
Cinderfella Story (5)
Pasangan serasi di antar Bell Boy masuk President Suit sebuah hotel di Serbia. Bell Boy meletakkan tujuh kopor yang penuh berlabel pengaman dari maskapai penerbangan, dengan hati-hati, mendapat tip lumayan gede dan bertanya santun ; - Ada kebutuhan lain Pak ? + Tak ada lagi. - Klo untuk istri Bapak , barangkali ? + Oh ya, carikan kartu pos bergambar kota ini, untuk saya kirim sebagai laporan perjalanan.
Cinderfella Complex (6)
Di Thailand, dua kenalan baru masuk restoran untuk menjalin persahabatan. Yang satu duduk menghadap pintu masuk restoran berbisik berkata sambil menutup wajah dengan surat kabar; Astaga, istriku dan kekasihku makan siang bersama. Yang kedua menoleh kepintu masuk restoran , ikut menutup wajah dengan surat kabar dan mengucapkan kata yang sama.
Cinderella Complex (7)
Terjadi percakapan seperti ini di sebuah hunian di California. Suami terkasih, setiap kali kau pulang kantor, saya menanyakan hal-ikhwal kantor sambil memanjakan kamu, membuat kamu berbahagia, namun tak pernah kau lakukan sebaliknya. Keesokan harinya, sepulang dari kantor, sang suami mendekati sang istri dan menanyakan apa kisah hari ini, dan istri menjawab bahwa genting bocor, listrik mati, air PAM tak jalan, tetangga selalu bertengkar berisik dan mengirim asap bakaran sampah, rapor anak-anak merah, tagihan menumpuk, tugas setrika dan rumah kotor tak terurus, jangan ditanya deh.
Cinderfella Complex (8)
Suatu hari di Colombia, seorang nenek berkunjung ke rumah tangga putrinya, memanggil lima cucu dan menyatakan membawa hadiah, bagi siapa yang selalu patuh dan tak pernah berbantah dengan bunda, dijawab serentak oleh lima anak tersebut ; Ayah.
Cinderella Complex (9)
Pada suatu pagi nan indah di Dusseldorf, terjadi adegan sinetron ini. Suamiku, lihatlah tetangga seberang jalan, tiap pagi sebelum naik ke mobil untuk kantor pria itu , pria tersebut selalu mencium tangan istrinya, dan istrinya menyentuh pundak sang suami untuk memberi berkah sukses dan keselamatan. Mengapa kau tak meniru hal itu ? Jawab sang suami, itulah tetangga baru kita, kami belum berkenalan.
Cinderfella Complex (10)
Aliksah di Portugis, seorang pemuda miskin dan pemimpi menjadi seorang kekasih seorang janda muda triliuner sepanjang tiga bulan, akhirnya mengajak makan malam disebuah resto romantis, berlutut, menunjukkan sebuah cincin sederhana dan mengajukan lamaran. Sang janda menolak halus, dan sang pria menjawab, Tentu saja, namun paling tidak saya telah mencoba melamar dan gagal. Sang janda bertanya, sudah tahu akan di tolak, mengapa masih nekat mengajukan lamaran sayang. Sekadar sebagai pengalaman saja , jawab pemuda itu dengan lirih ; Saya ingin tahu bagaimana sakitnya gagal meraih cinta sejati dan tujuh triliun rupiah di depan mata.
Cinderfella Complex (11)
Alkisah di Meksiko, para playboy berkumpul disebuah rumah minum-minum dan menyombongkan kinerja frekuensi pernikahan, dan seorang playboy tua menyela kompetisi itu dengan menyatakan tak ada yang perlu di pamerkan sepanjang jumlah perceraian tak mampu melebihi jumlah perkawinan . Itu baru luar biasa.
Cinderfella Story (12)
Alkisah di Pasadena, sang suami membangun pagar rapat di halaman belakang untuk keperluan mandi matahari pada era wabah dan lockdown, di dukung komentar istri
yang menyatakan ; Ya, pagar tinggi dan rapat sayang. Kalau kelihatan tetangga saat kau berjemur, aku akan dituduh menikah karena motif harta.
Cinderfella Story (13)
Pak Rekacipta datang ke dokter mengeluh tentang keringat dingin dan berbagai kelainan, dan dokter memeriksa dengan cermat untuk menemukan sebabnya. Selama pak Rekacipta mengenakan baju kembali, terjadi percakapan istri dengan sang dokter, bahwa sakit jantung awal dapat di atasi dengan konsumsi asupan nonklesterol nan sehat, perlakuan telaten dan penuh kasih, upaya mengurangi stress kerja sampai melepaskan sepatu pulang kerja dan memandikan suami. Pulang dari rumah sakit, di mobil Pak Rekacipta bertanya apa yang didiskusikan dengan dokter, kelihatan panjang sekali, dijawab istri secara pelahan dan santun bahwa keterangan dokter panjang lebar berputar-putar itu intinya adalah bahwa kau akan mati.
Cindefella Story (14)
Sang putra menghadap sang ayah dan bertanya, berapa biaya perkawinan, di jawab oleh sang ayah bahwa ia tidak tahu. Ia masih tetap harus membayar biaya sebuah perkawinan, sampai hari ini.
Cinderfella Story ( 15)
Konon di Chicago, pulang dari kantor seorang pria menghampiri seorang pengemis dan bertanya apakah anda pernah menodong, merampok, menipu, berbohong, membeli berbagai kenikmatan ilegal dan ingkar janji? , di jawab pengemis itu; tidak pernah. Pria itu mengajak sang pengemis dengan upah USD100 untuk menunjukkan bagaimana bentuk pria idaman istri.
Cinderella Story (16)
Pada suatu kota entah ber entah, sepasang suami istri jalan di jalan di pertokoan, berhenti di depan kaca-pamer toko perhiasan. Sang istri, bolehkah membeli cincin berlian tersebut. Sang suami yang sayang istri langsung saja setuju, membuka
dompet, mengeluarkan batu hitam besar, memukul pecah kaca-etalase, dan mengambil cincin berlian. Berjalan - jalan lagi seputaran, mereka jumpa toko perhiasan yang lebih besar, dan istri memandang untaian kalung berlian dan memohon kembali kepada sang suami. Membuka dompet, sang suami mengambil batu hitam lebih besar, memukul etalase toko, dan mengambil kalung berlian itu. Berjalan dua putaran di kota khayalan itu , mereka jumpa sebuah toko perhiasan lagi, dan sang istri menunjuk kepada sebuah casing HP berhias berlian. Sang suami membuka dompet, menunjukkan bahwa dompetnya sudah kosong akibat belanja yang baru lalu.
Cinderella Cinderfella Story (17)
Pada perkumpulan pria perkasa mereka berbagi cerita dan seorang pria bercerita bahwa ia selalu menang pada setiap pertengkaran. Sang istri selalu bertekuk lutut , mendorong sapu di bawah tempat tidur dan berteriak; keluar pengecut.
Cinderfella Story (18)
Pemuda itu menghadap ayah sang gadis pujaannya, dan menyatakan akan membawa ayah-bunda untuk datang melamar, sekadar formalitas. Dengan penuh amarah sang ayah menggeram dan berteriak ; Siapa bilang sekadar formalitas?!, dijawab sang pemuda dengan lugu; Dokter kandungan.
Cinderella Cinderfella Story (19)
Pengantin baru itu berbulan madu ke Hawai. Pengantin perempuan menyatakan bahwa mereka harus menyamar sebagai suami istri lawas, agar tak di peras oleh hotel Aji Mumpung. Suami setuju dan berkata; Kau bawa koper kita.
Cinderfella Story (20)
Sepasang suami istri selesai makan malam, keluar dari resto dan naik mobil kembali ke rumah. Ditengah jalan, sang istri menyatakan kacamatanya ketinggalan dan terpaksa harus kembali ke resto tersebut. Sepanjang jalan ke restoran, sang suami berbagai keluhan, protes dan berbagai kata-kata tak sedap telinga, sang istri mengambil sikap diam saja. Sumpah serapah berhenti ketika mereka sampai, dan suami minta tolong kepada istri agar mengambilkan dompet, Hp dan topi yang tertinggal di meja.
Cinderfella Story(21)
Pada sebuah negara maju teknologi, ilmu kedokteran menemukan mesin pengalih rasa-sakit melahirkan agar para pria tahu konsekuensi kehamilan dan menjadi pimpinan lebih demokratis. Dokter bertanya kepada Rizal Sesal di ruang bersalin istrinya apakah ingin berbagi-derita, dan ia menyetujui. Mesin itu diarahkan kepada ayah calon sang bayi bakal lahir, dan proses bersalin dimulai dengan pembagian awal 90 : 10 bagi Rizal. Melihat penderitaan sang istri, Rizal meminta operator
pain-sharing machine menaikkan beban-sakit sampai 50 % bagi dirinya, maklum, karena
pria merasa lebih perkasa. Sudah dua jam istrinya bergulat dan menderita, Rizal tak sampai hati dan meminta operator mesin menransfer seluruh penderitaan kepada dirinya, maklum, pria selalu merasa lebih perkasa. Pada jam ketiga, lahirlah Pain Paino , sang bayi dan seluruh keluarga bersuka cita. Singkat cerita, 3 hari kemudian, Rizal membawa pulang istri dan bayi , dan didepan rumah mereka menemukan juru-antar susu sapi di ganti petugas lain. Rizal bertanya, kemana pak Belut Kemelut yang biasa mengantar , dijawab juru-antar baru bahwa Belut meninggal dunia mendadak tiga hari lalu. Istri Rizal jatuh pingsan.
Cinderella Story (22)
Pertanyaan, tiga wanita duduk di cafe makan ice cream, yang satu menjilat-jilat ice cream, yang satu menggigit-gigit ice cream, yang satu mengulum dan menghisap ice cream, wanita mana yang sudah menikah ? Jawab, yang memakai cincin kawin.
Catatan Redaksi : Disamping karangan asli penulis, berbagai humor digubah dari sumber The Most Enormous Pub Joke Book Ever ( 2002), Carlton Book Limited, SevenOaks,dicetak di jilid di Great Britain, bernomor halaman 652. Karena itu sebagian humor harus di baca dalam konteks budaya Inggris