• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proposal 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Proposal 2"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM USAHA WANITA NELAYAN BERSATU PROGRAM USAHA WANITA NELAYAN BERSATU

( K U N B ) ( K U N B )

Jl. Ariya Banjar Getas No. 21 Jl. Ariya Banjar Getas No. 21

Lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah Lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah

  Nama

  Nama dan dan Alamat Alamat Lembaga Lembaga : : Koperasi Koperasi Usaha Usaha Nelayan Nelayan Wanita Wanita BersatuBersatu ( K U N B )

( K U N B )   Nama

  Nama Program Program Usaha Usaha : : Pendamping Pendamping masyarakat masyarakat nelayannelayan

( Usaha pedagang ikan )di pantai Ampenan ( Usaha pedagang ikan )di pantai Ampenan Tengah Kota Mataram – NTB

Tengah Kota Mataram – NTB P

Peennaanngggguunng g jjaawwaab b kkoonnttrraak k ppeerrssoonn : : AAbbdduul l MMaajjiidd K

Keebbuuttuuhhaan n ddaanna a ( ( rriieel l )) : : RRp p 77..005500..00000 0,,--Tanggal

Tanggal pengajuan pengajuan proposal proposal : : Seinin Seinin – – 02 02 – – 20102010

Koperasi Usaha Nelayan Bersatu Koperasi Usaha Nelayan Bersatu

( K U N B ) ( K U N B ) ( Emila ) ( Emila ) Ketua Ketua

(2)

I. PENDAHULUAN I. PENDAHULUAN

Pantai Ampenan Tengah merupakan

Pantai Ampenan Tengah merupakan bagian dari wilayah barat Propinsi Nusabagian dari wilayah barat Propinsi Nusa Tenggara Barat yang berada di dua wilayah kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat Tenggara Barat yang berada di dua wilayah kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat luas wilayah masing – masing daerah p

luas wilayah masing – masing daerah pantai tersebut secara berturut – turut adalah 3antai tersebut secara berturut – turut adalah 30.7780.778 Ha dan 8. 200 Ha, penduduknya berjumlah 2.456 jiwa ( 567 KK, terdiri dari 1.211 orang Ha dan 8. 200 Ha, penduduknya berjumlah 2.456 jiwa ( 567 KK, terdiri dari 1.211 orang laki – laki dan 1.246 perempuan ).

laki – laki dan 1.246 perempuan ).

Mata pencaharian penduduk 80% merupakan nelayan tradisional, dengan Mata pencaharian penduduk 80% merupakan nelayan tradisional, dengan  peralatan yang sederhana berupa layer, dayung serta beberapa motor temple. Sebagian  peralatan yang sederhana berupa layer, dayung serta beberapa motor temple. Sebagian

mata pencaharian masyarakat lainnya adalah sebagai pegawai negri sipil/ABRI, pedagang mata pencaharian masyarakat lainnya adalah sebagai pegawai negri sipil/ABRI, pedagang kecil, pertukangan dan usaha jasa lainnya.

kecil, pertukangan dan usaha jasa lainnya.

Khusus mengenai masyarakat nelayan, di sepanjang pantai yang bermukim di Khusus mengenai masyarakat nelayan, di sepanjang pantai yang bermukim di wilayah Kecamatan Ampenan, lingkungan Pondok prasi, Lingkungan bugis, Lingkungan wilayah Kecamatan Ampenan, lingkungan Pondok prasi, Lingkungan bugis, Lingkungan melayu, ( nelayan Sedang ), Karang panas, Tanjung karang, Sembalun, Mapak, Kuranji melayu, ( nelayan Sedang ), Karang panas, Tanjung karang, Sembalun, Mapak, Kuranji ( Kota Mataram disebelah Utara

( Kota Mataram disebelah Utara Lombok Barat ) mulai dari Lombok Barat ) mulai dari kecamatan Pemenang Barat,kecamatan Pemenang Barat, Malimbu, Senggigi, Klui, Kecamatan Batu Layar, Mangsit Senggigi Batu Layar,

Malimbu, Senggigi, Klui, Kecamatan Batu Layar, Mangsit Senggigi Batu Layar, Montong Buwuh. Di selatan masih dalam wilayah Lombok Barat : Keranji, Bakong, Montong Buwuh. Di selatan masih dalam wilayah Lombok Barat : Keranji, Bakong, Pantai Cemara, Lembar, Sekotong Timur dan

Pantai Cemara, Lembar, Sekotong Timur dan Sekotong Barat mereka termasuk kategoriSekotong Barat mereka termasuk kategori nelayan kecil. Dari jumlah nelayan tersebut, menetap

nelayan kecil. Dari jumlah nelayan tersebut, menetap disepanjang pantai barat Pulaudisepanjang pantai barat Pulau Lombok yang terletak disekitar kawasan pariwisata sebaliknya keadaan masyarakat Lombok yang terletak disekitar kawasan pariwisata sebaliknya keadaan masyarakat nelayan di kawasan pariwisata ini diharapkan agar dapat memberikan dukungan positif  nelayan di kawasan pariwisata ini diharapkan agar dapat memberikan dukungan positif  terhadap pemerintah dan inisiatif terkait.

terhadap pemerintah dan inisiatif terkait.

Untuk maksud tersebut, Koprasi Usaha Nelayan Bersatu ( K

Untuk maksud tersebut, Koprasi Usaha Nelayan Bersatu ( K U N B ) NusaU N B ) Nusa Tenggara Barat, meminta bantuan dan kerjasama kepada Pemerintah dan Instansi Tenggara Barat, meminta bantuan dan kerjasama kepada Pemerintah dan Instansi terkaitdalam kaitan pembangunan masyarakat n

terkaitdalam kaitan pembangunan masyarakat nelayan. Diskripsi kerja sama ini tertuangelayan. Diskripsi kerja sama ini tertuang dalam proposal :

(3)

II. PERMASALAHAN DAN SOLUSINAYA II. PERMASALAHAN DAN SOLUSINAYA

A.

A. Permasalahan Permasalahan ::

1. Rendahnya pendapatan nelayan, yakni rata – rata perhari Rp 15.000 /orang 1. Rendahnya pendapatan nelayan, yakni rata – rata perhari Rp 15.000 /orang

kadang – kadang Rp 10.000 /

kadang – kadang Rp 10.000 /hari, dan sama sekalhari, dan sama sekali tidak memperoleh i tidak memperoleh hasil.hasil. Hal ini di sebabkan oleh sarana dan prasaran prikanan yang kurang memadai, Hal ini di sebabkan oleh sarana dan prasaran prikanan yang kurang memadai, kondisi alam (cuaca) dan lopkasi

kondisi alam (cuaca) dan lopkasi jelajah yang sangat terbatas sertajelajah yang sangat terbatas serta terakumulasinya para nelayan Sepantai Barat Pulau Lombok dalam satu terakumulasinya para nelayan Sepantai Barat Pulau Lombok dalam satu kawasan tangkap.

kawasan tangkap.

2. Tidak tersedianya dana yang memadai untuk pengadaan sarana dan prasarana 2. Tidak tersedianya dana yang memadai untuk pengadaan sarana dan prasarana

oleh pemerintah dalam kerisis sekarang ini berdampak pada kesulitan ekonomi oleh pemerintah dalam kerisis sekarang ini berdampak pada kesulitan ekonomi nelayan. Ditambah lagi dengan naiknya BBM dan beberapa kebutuhan pokok  nelayan. Ditambah lagi dengan naiknya BBM dan beberapa kebutuhan pokok  menambah semakin berat beban masyarakat nelayan. Olehkarna itu diperlukan menambah semakin berat beban masyarakat nelayan. Olehkarna itu diperlukan koordinasi dan kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat nelayan

koordinasi dan kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat nelayan dalam upaya peningkatan kesejahteraan

dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir ( nelayan ).masyarakat pesisir ( nelayan ).

B. Pemecahan Masalah B. Pemecahan Masalah

Untuk mengatasi permasalahan diatas, K U N B menawarkan suatu Untuk mengatasi permasalahan diatas, K U N B menawarkan suatu  program masyarakat nelayan di pantai Ampenan Tengah Lingkungan Melayu Bangsal  program masyarakat nelayan di pantai Ampenan Tengah Lingkungan Melayu Bangsal

sebagai berikut : sebagai berikut :

1.

1. PembenPembentukan Ktukan Kelompelompok Usaha ok Usaha WanitWanita Nelaya Nelayan Beran Bersatu dasatu dalam Ulam Usahasaha Perdagangan Ikan.

Perdagangan Ikan.

Kelompok usaha pedagang ikan yang terdiri dari para wanita dan ibu –  Kelompok usaha pedagang ikan yang terdiri dari para wanita dan ibu –  ibu di bentuk atas kesepakatan masyarakat yang bermukim di Pesisir pantai ibu di bentuk atas kesepakatan masyarakat yang bermukim di Pesisir pantai Ampenan Tengah di Lingkungan Melayu Bangsal.

Ampenan Tengah di Lingkungan Melayu Bangsal.

Masyarakat nelayan yang sudah terkelompok akan diarahkan pada usaha Masyarakat nelayan yang sudah terkelompok akan diarahkan pada usaha  peningkatan produksi, teknik pengelolaan ikan, teknik pengawetan ikan,  peningkatan produksi, teknik pengelolaan ikan, teknik pengawetan ikan,  pengembangan pemasaran ikan, terutama pembinaan klompok swadaya  pengembangan pemasaran ikan, terutama pembinaan klompok swadaya

masyarakat. Selam kegiatan dalam pembentukan kelompok nelayan ini akan masyarakat. Selam kegiatan dalam pembentukan kelompok nelayan ini akan dipasilitasi oleh K U N B.

(4)

2.

2. Pembinaan Pembinaan /pendampingan /pendampingan ::

Pembinaan terhadap kelompok akan diberikan dalam bentuk pembinaan Pembinaan terhadap kelompok akan diberikan dalam bentuk pembinaan teknis dan manajerial, berupa tiga paket pelatihan : pandalaman usaha

teknis dan manajerial, berupa tiga paket pelatihan : pandalaman usaha ekplorasi prikanan, pengelolaan hasil usaha perikanan, dan pemasaran hasil ekplorasi prikanan, pengelolaan hasil usaha perikanan, dan pemasaran hasil  produksi. Disamping itu, pembinaan juga dilakukan dalam bentuk 

 produksi. Disamping itu, pembinaan juga dilakukan dalam bentuk 

 pendampingan lapangan berupa : teknis pengembangan dan pengelolaan usaha  pendampingan lapangan berupa : teknis pengembangan dan pengelolaan usaha  pedagang.

 pedagang.

III. TUJUAN III. TUJUAN

1.

1. MeningMeningkatkan katkan pendapapendapatan neltan nelayan sayan setempaetempat best beserta erta keluakeluarganyarganya.. 2.

2. MeningMeningkatkan katkan pengetpengetahuan, keahuan, keteramterampilan pilan teknis teknis dan madan manajernajerial usaial usahaha  pemasaran perikanana serta usaha ekonomi rumahtangga bagi kelompok.  pemasaran perikanana serta usaha ekonomi rumahtangga bagi kelompok. 3.

3. MemenuMemenuhi kebuthi kebutuhan pruhan protein otein ikan likan laut bagaut bagi masyi masyarakat arakat setemsetempat danpat dan sekitarnya dengan target minimal

sekitarnya dengan target minimal450 Kg/hari450 Kg/hari

IV. SASARAN INDIKATOR  IV. SASARAN INDIKATOR 

1.

1. PendapaPendapatan keltan kelompok saompok sasaran saran dipreddiprediksiiksikan akan mekan akan meningkaningkat minit minimal Rp.mal Rp. 450.00/bulan/oran.

450.00/bulan/oran. 2.

2. KelompKelompok usahok usaha mampa mampu mengeu mengelola ulola usaha msaha mereka dereka dan dapaan dapat memat memanfaatknfaatkanan hasil penjualan untuk memenuhi

hasil penjualan untuk memenuhi kebutuhannya secara efektif kebutuhannya secara efektif dan efisien.dan efisien. 3.

3. KelompKelompok usah ok usah mampu mmampu mensuplensuplai kebuai kebutuhan btuhan berbagaerbagai jenii jenis ikan s ikan bagibagi masyarakat sekitarnya paling tidak 

masyarakat sekitarnya paling tidak 410 kg / hari.410 kg / hari.

V. SUSTINABILITAS V. SUSTINABILITAS

1.

1. Paska Paska progrprogram, kelam, kelompok sompok sasarasaran maman mampu mengepu mengelola lola dan memdan membangunbangun usahanya.

usahanya. 2.

2. KelompKelompok sasaok sasaran mamran mampu melapu melaksanakksanakan kegiaan kegiatan peritan perikanan denkanan dengan pragan pralatanlatan dan teknologi tradisional secara mandiri.

dan teknologi tradisional secara mandiri. 3.

3. KelompKelompok sasok sasaran maran mampu mampu melanjelanjutkan peutkan pengelolngelolaan usaaan usaha periha perikanan dakanan dann ekonomi rumah tangga mereka secera mandiri.

ekonomi rumah tangga mereka secera mandiri. 4.

(5)

5.

5. Anggota Anggota mampu mampu mengelmengelola kelola kelompoknompoknya dalya dalam bentam bentuk klouk klompok smpok swadayawadaya masyarakat, yang berorientasi social dan ekonomi, serta melakukan revolving masyarakat, yang berorientasi social dan ekonomi, serta melakukan revolving fund dalam wadah kelompok swadaya masyarakat yang mereka bentuk. fund dalam wadah kelompok swadaya masyarakat yang mereka bentuk.

VI.

VI. RUANG LINGKUP KEGIATAN PROGRAM USAHARUANG LINGKUP KEGIATAN PROGRAM USAHA 1

1.. PPeerrssiiaappaann..

Penanggung jawab beserta para fasiliator akan mensosialisaikan kehadiran Penanggung jawab beserta para fasiliator akan mensosialisaikan kehadiran  program ini, baik pada masyarakat maupun pemerintah setempat. Dalam  program ini, baik pada masyarakat maupun pemerintah setempat. Dalam

kegiatan sosialisasi ini dijelaska tujkuan program, proses pelaksanaan kegiatan sosialisasi ini dijelaska tujkuan program, proses pelaksanaan dandan keterlibatan masyarakat, terutama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keterlibatan masyarakat, terutama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan Ampenan Tengah. Lebih penting dari semua itu adalah masyarakat nelayan Ampenan Tengah. Lebih penting dari semua itu adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat serta kelompok nelayan ini memberikan pemahaman kepada masyarakat serta kelompok nelayan ini tentang besarnya

tentang besarnya perhatian pemerintah perhatian pemerintah terhadap usaha penaingkatanterhadap usaha penaingkatan kesejahteraan masyarakat di Lingkungan Melayu Bangsal Nusa Tenggara kesejahteraan masyarakat di Lingkungan Melayu Bangsal Nusa Tenggara Barat pada umumnya.

Barat pada umumnya. 2.

2. Pendamping Pendamping Kelompok Kelompok Masyarakat Masyarakat Nelayan.Nelayan.

Pendamping/pembinaan kelompok dilakukan sepanjang pelaksanaan Pendamping/pembinaan kelompok dilakukan sepanjang pelaksanaan  program, mulai di kucurkannya dan hingga berakhirnya programini.  program, mulai di kucurkannya dan hingga berakhirnya programini. 3.

3. PenPendaldalamaaman Usaha En Usaha Ekspksplorlorasi Pasi Perierikankanaan.aan.

Pengenalan penggunaan kompas, wilayah jelajah, teknis pengolahan ikan serta Pengenalan penggunaan kompas, wilayah jelajah, teknis pengolahan ikan serta system perdagangan yang

system perdagangan yang memiliki patokan harga memiliki patokan harga pasar yang cukup untuk pasar yang cukup untuk  memenuhi kebutuhan pokok sehari – hari.

memenuhi kebutuhan pokok sehari – hari.

VII. STRATEGI PELAKSANAAN VII. STRATEGI PELAKSANAAN

1.

1. PrProgrogram am AkAkan an didipepermrmaklaklumumkakan kn kepepada ada PePememeririntntah ah DaDaererah ah TiTingkngkat at IIII Mataram dan Instansi Sektoral terkait, serta pemerintah kecamatan dan

Mataram dan Instansi Sektoral terkait, serta pemerintah kecamatan dan  pemerintah kelurahan dengan maksud agar diperoleh dukungan moral dan  pemerintah kelurahan dengan maksud agar diperoleh dukungan moral dan

koordinasi. koordinasi. 2.

2. PePendndamampiping Kng Kelelomompopok sak sasasararan din dilalapapangnganan, di s, di sesesuauaikikan dan denengagann

kondisi pengetahuan, keterampilan dan wawasan serta pola pikir para nelayan. kondisi pengetahuan, keterampilan dan wawasan serta pola pikir para nelayan. Untuk itu dilaksanakan pendekatan dengan cara persuatif.

(6)

3.

3. SeSebabagigian dan darari hai hasisil pel pendndapapatatan aan angnggogota kta kelelomompopok akk akan dan disisisisihihkakann  pada kelompok untuk dikelola dan dikembangkan denfgan system bagi hasil.  pada kelompok untuk dikelola dan dikembangkan denfgan system bagi hasil.

VIII. RENCANA MANAJEMEN VIII. RENCANA MANAJEMEN

1.

1. StStruruktktur pelur pelaksaksanaanaa proga prograramm a)

a) PePenananggnggung ung jajawawab b / / pipimpmpininan an prprogrogramam : : AbAbdudul l MaMajijidd   b)

  b) AdmAdminiinistrstrasi asi / / keukeuangaangan n : : Eka Eka MayMayatiati c)

c) KooKoordirdinasnasi i proprogragram m : : HadHadi i MauMaulanlanaa d

d)) FFaassiilliittaattoorr : : RRooy y AAllffiiaann 2.

2. PelPelaksaksanaaanaan pron progragram usam usaha di ha di laplapanaganagnn Duilakukan oleh

Duilakukan oleh coordinator program, coordinator program, berada di tengah berada di tengah kelompok minimalkelompok minimal lima kali seminggu mengkoordinir program.

lima kali seminggu mengkoordinir program.

Disamping itu coordinasi bertugas menghubungkan

Disamping itu coordinasi bertugas menghubungkan instansi sektoral terkaitinstansi sektoral terkait untuk penugasan fasilitatorpelatihan.

untuk penugasan fasilitatorpelatihan. 3.

3. MonMonititororining / g / susuvevervrvisisii

Dilakukan oleh pemimpin program dua kali sebulan, untuk mengetahui Dilakukan oleh pemimpin program dua kali sebulan, untuk mengetahui  pelaksanaan sesuai jadwal, konfirmasi dengan kelompok dan pemerintah  pelaksanaan sesuai jadwal, konfirmasi dengan kelompok dan pemerintah lingkungan melayu bangsal tentang keaktifan coordinator dan Pembina. lingkungan melayu bangsal tentang keaktifan coordinator dan Pembina. 4

4.. EEvvaalluuaassii

Duilakukan oleh K U N B atau lembaga lain yang ditujukan oleh dinas social. Duilakukan oleh K U N B atau lembaga lain yang ditujukan oleh dinas social. 5

5.. PPeellaappoorraann

Pelaporan dilakukan satu kali selama b

Pelaporan dilakukan satu kali selama berjalannya program atau sesuaierjalannya program atau sesuai

kepentingan antara kelompok sasaran dengan pemerintah atau instansi terkait. kepentingan antara kelompok sasaran dengan pemerintah atau instansi terkait. Laporan terdiri dari, Laporan Kegiatan dan Laporan Keuangan serta tanda Laporan terdiri dari, Laporan Kegiatan dan Laporan Keuangan serta tanda  bukti keungan formatnya sesuai ketentuan K U N B, ataupun mengikuti  bukti keungan formatnya sesuai ketentuan K U N B, ataupun mengikuti

format pelaporan dinas social. format pelaporan dinas social.

(7)

LAMPIRAN II LAMPIRAN II

PROGRAM USAHA WANITA NELAYAN BERSATU

PROGRAM USAHA WANITA NELAYAN BERSATU

Lembaga Swadaya Masyarakat Lembaga Swadaya Masyarakat

“K U N B”

“K U N B”

PENGURUS KOPRASI USAHA NELAYAN BERSATU PENGURUS KOPRASI USAHA NELAYAN BERSATU

K

Keettuuaa SSeekkeerrttaarriiss

( Emilia )

( Emilia ) ( Trisna Jaya )( Trisna Jaya ) Mengetahui

Mengetahui

Lurah

Lurah Kepala Kepala LingkunganLingkungan Lurah

Lurah Ampenan Ampenan Tengah Tengah Melayu Melayu BangsalBangsal

(……….) (……….) ( M. Nur )( M. Nur ) Bendahara Bendahara ( Eka Mayanti ) ( Eka Mayanti )

(8)

PROPOSAL

PROPOSAL

“K U N B”

“K U N B”

KOPERASI USAHA NELAYAN BERSATU

KOPERASI USAHA NELAYAN BERSATU

 Jl. Arya Banjar Getas No.14

 Jl. Arya Banjar Getas No.14

 Lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah

 Lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah

Telp : ( 0370 ) 621338

Telp : ( 0370 ) 621338

(9)

PROGRAM USAHA WANITA NELAYAN BERSATU PROGRAM USAHA WANITA NELAYAN BERSATU

( K U N B ) ( K U N B )

KOPRASI USAHA NELAYAN BERSATU KOPRASI USAHA NELAYAN BERSATU

Jl. Ariya Banjar Getas No. 21 Jl. Ariya Banjar Getas No. 21

Lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah Lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah N

Noo : : 0011//YYSSBB//22001100 L

Laammpp : : 1 1 EEkkss H

Haall :: Mohon Bantuan ModalMohon Bantuan Modal

Kepada Kepada Yth,

Yth,Bapak Gubernur NTBBapak Gubernur NTB di di Mataram Mataram Assallamu’allaikum Wr. Wb. Assallamu’allaikum Wr. Wb.

Salam hormat teriring do’a semoga kita semua da

Salam hormat teriring do’a semoga kita semua da lam lindungan dan bimbinganlam lindungan dan bimbingan Allah SWT.

Allah SWT.

Berhubung adanya kegiatan peningkatan usaha wanita nelayan di pesisir pantai Berhubung adanya kegiatan peningkatan usaha wanita nelayan di pesisir pantai

lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah, pada pertengahan bulan Februari 2010 lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah, pada pertengahan bulan Februari 2010 nanti dan adapun kegiatan yang akan berlangsung, yaitu pembinaan dan pengembangan nanti dan adapun kegiatan yang akan berlangsung, yaitu pembinaan dan pengembangan serta bantuan modal bagi para wanita untuk meningkatkan tarap hidup masyarakat pesisir  serta bantuan modal bagi para wanita untuk meningkatkan tarap hidup masyarakat pesisir   pantai Wilayah Ampenan Kota Madya Mataram,

 pantai Wilayah Ampenan Kota Madya Mataram, khususnya masyarakat lingkungankhususnya masyarakat lingkungan Melayu Bangsal Ampenan. Adapun kegiatan nelayan ini membutukan modal/ dana Rp. Melayu Bangsal Ampenan. Adapun kegiatan nelayan ini membutukan modal/ dana Rp. 7050.000-,

7050.000-,( Tujuh Juta Lima puluh Ribu Rupiah )( Tujuh Juta Lima puluh Ribu Rupiah ). Sehubungan dengan ini kami. Sehubungan dengan ini kami mohon perkenankan bapak kiranya dapat memberikan bantuan

mohon perkenankan bapak kiranya dapat memberikan bantuanmodalmodaldemi lancarnyademi lancarnya dan lebih berkembangnya kegiatan atau usaha yang di maksud

dan lebih berkembangnya kegiatan atau usaha yang di maksud( Proposal Terlampir )( Proposal Terlampir ).. Demikian atas Bantuan Bapak kami sampaikan terimakasih.

Demikian atas Bantuan Bapak kami sampaikan terimakasih. K

Keettuuaa SSeekkeerrttaarriiss

(

( EEmmiilliiaa )) (( TTrriissnnaaJaJayyaa )) Mengetahui

Mengetahui Lurah

Lurah Kepala Kepala LingkunganLingkungan Ampenan

Ampenan Tengah Tengah Melayu Melayu BangsalBangsal

(……….)

(10)

PROGRAM USAHA WANITA NELAYAN BERSATU PROGRAM USAHA WANITA NELAYAN BERSATU

( K U N B ) ( K U N B )

KOPRASI USAHA NELAYAN BERSATU KOPRASI USAHA NELAYAN BERSATU

Jl. Ariya Banjar Getas No. 21 Jl. Ariya Banjar Getas No. 21

Lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah Lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah N

Noo : : 0011//YYSSBB//22001100 L

Laammpp : : 1 1 EEkkss H

Haall :: Mohon Bantuan ModalMohon Bantuan Modal

Kepada Kepada Yth,

Yth,Bapak WalikotaBapak Walikota di di Mataram SCQ Ekonomi Mataram SCQ Ekonomi Assallamu’allaikum Wr. Wb. Assallamu’allaikum Wr. Wb.

Salam hormat teriring do’a semoga kita semua da

Salam hormat teriring do’a semoga kita semua da lam lindungan dan bimbinganlam lindungan dan bimbingan Allah SWT.

Allah SWT.

Berhubung adanya kegiatan peningkatan usaha wanita nelayan di pesisir pantai Berhubung adanya kegiatan peningkatan usaha wanita nelayan di pesisir pantai

lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah, pada pertengahan bulan Februari 2010 lingkungan Melayu Bangsal Ampenan Tengah, pada pertengahan bulan Februari 2010 nanti dan adapun kegiatan yang akan berlangsung, yaitu pembinaan dan pengembangan nanti dan adapun kegiatan yang akan berlangsung, yaitu pembinaan dan pengembangan serta bantuan modal bagi para wanita untuk meningkatkan tarap hidup masyarakat pesisir  serta bantuan modal bagi para wanita untuk meningkatkan tarap hidup masyarakat pesisir   pantai Wilayah Ampenan Kota Madya Mataram,

 pantai Wilayah Ampenan Kota Madya Mataram, khususnya masyarakat lingkungankhususnya masyarakat lingkungan Melayu Bangsal Ampenan. Adapun kegiatan nelayan ini membutukan modal/ dana Rp. Melayu Bangsal Ampenan. Adapun kegiatan nelayan ini membutukan modal/ dana Rp. 7050.000-,

7050.000-,( Tujuh Juta Lima puluh Ribu Rupiah )( Tujuh Juta Lima puluh Ribu Rupiah ). Sehubungan dengan ini kami. Sehubungan dengan ini kami mohon perkenankan bapak kiranya dapat memberikan bantuan

mohon perkenankan bapak kiranya dapat memberikan bantuanmodalmodaldemi lancarnyademi lancarnya dan lebih berkembangnya kegiatan atau usaha yang di maksud

dan lebih berkembangnya kegiatan atau usaha yang di maksud( Proposal Terlampir )( Proposal Terlampir ).. Demikian atas Bantuan Bapak kami sampaikan terimakasih.

Demikian atas Bantuan Bapak kami sampaikan terimakasih. K

Keettuuaa SSeekkeerrttaarriiss

(

( EEmmiilliiaa )) (( TTrriissnnaaJaJayyaa )) Mengetahui

Mengetahui Lurah

Lurah Kepala Kepala LingkunganLingkungan Ampenan

Ampenan Tengah Tengah Melayu Melayu BangsalBangsal

(……….)

(11)

IX RENCANA ANGGARAN BIAYA IX RENCANA ANGGARAN BIAYA A. BIAYA OPERASIONAL A. BIAYA OPERASIONAL

1

1. . 2 2 BBuuaah h CCooool l BBoox x O O 11..000000..000000 RRp p 22..000000..00000 0,,--2.

2. 1 1 BUah BUah Timbangan Timbangan Rp Rp 750.000,- 750.000,-3.

3. 10 10 Buah Buah Box Box plastic plastic Rp Rp 200.000,- 200.000,-4

4. . 2 2 TTaabbuunng g GGaass RRp p 11..000000..00000 0,,--5

5. . 2 2 BBuuaah h GGrraannmmbbaanngg RRp p 660000..00000 0,,--6.

6. 100 100 Buah Buah Keranjang Keranjang Rp Rp 5oo.000,- 5oo.000,-Sub

Sub Total Total Rp Rp 5.000.000,- 5.000.000,-B.

B. Biaya Biaya Modal Modal Usaha Usaha Kelompok Kelompok Rp Rp 1.000.000,- 1.000.000,-R

Rp p 11..000000..00000 0 x x 2 2 KKlloommppookk RRp p 22..000000..00000 0,,--Sub

Sub – – Total Total B B Rp Rp 2.000.000,- 2.000.000,-Total

(12)

7.050.000,-KELOMPOK USAHA NELAYAN BERSATU KELOMPOK USAHA NELAYAN BERSATU

LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT

( KUNB ) ( KUNB )

KOPRASI USAHA NELAYAN BERSATU KOPRASI USAHA NELAYAN BERSATU Organisasi Kepengurusan

Organisasi Kepengurusan 1.

1. Ketua Ketua : : EmiliyaEmiliya 2.

2. Sekertaris Sekertaris : : Trisna Trisna JayaJaya 3.

3. Bendahara Bendahara : : EkamayatiEkamayati Anggota

Anggota 1.

1. hahariris Ms Mauaullananaa 2.

2. ElEla Fa Fiiteterriyiyahah 3.

3. NiNiyya Ana Anggggraraiinini 4 4.. SSaallmmaann 5 5.. MMaarrnnaahh 6 6.. LLiiyyaa 7 7.. YYuulliiaannaa Mengetahui Mengetahui Ketua Sekertaris Ketua Sekertaris ( ( EEmmiilliiyyaa )) (( TTrriissnnaaJJaayyaa )) Lurah

Lurah Kepala Kepala LingkunganLingkungan Ampenan

Ampenan Tengah Tengah Melayu Melayu BangsalBangsal

Referensi

Dokumen terkait

Hasil yang diperoleh untuk periode getar terkecil didapat dari model 2 yaitu konfigurasi balok anak searah sumbu Y sedangkan periode getar terbesar terjadi pada model 4 dengan

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Perbedaan Angka

3937 Hasil pengujian hipotesis penelitian menunjukkan bahwa pada taraf nyata 5 persen seluruh variabel bebas yaitu: Kompetensi Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi

Biaya yang dipakai untuk kendaraan operasional kantor , namun di dalam biaya tersebut sesuai dengan undang undang pajak PPh Ps 9 ayat 1huruf b, terdapat biaya kendaraan

Dilanjutkan dengan pengembangan ReJCAD, yang mampu memproses bagian tersulit dengan keakuratan tinggi dari potongan perhiasan sematan bros representasi dari pola

Saat ini belum ada kebijakan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan yang diarahkan untuk mewajibkan masyarakat di lingkungan pemukiman rumah tangga/individu untuk

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data: telaah dokumen, survey menggunakan kuesioner, dan wawancara