• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUTUSAN. Nomor 0131/Pdt.G/2014/PA.Lt BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PUTUSAN. Nomor 0131/Pdt.G/2014/PA.Lt BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PUTUSAN

Nomor 0131/Pdt.G/2014/PA.Lt BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Agama Lahat yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai tersebut di bawah ini dalam perkara cerai gugat antara : --- XXXXXXXXXXX (ALM), umur 28 tahun, agama Islam, pendidikan SLTP,

pekerjaan Tani, tempat kediaman di Desa Tanjung Beringin Kecamatan Merapi Selatan Kabupaten Lahat, selanjutnya disebut sebagai Penggugat; ---

MELAWAN:

XXXXXXXXXXX, umur 32 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan Tani, tempat kediaman di Desa Geramat Kecamatan Merapi Selatan Kabupaten Lahat, selanjutnya disebut sebagai Tergugat; ---

Pengadilan Agama tersebut; --- Telah membaca dan meneliti surat-surat dalam berkas perkara ini; --- Telah mendengar keterangan Penggugat dan memeriksa bukti-bukti dalam persidangan; ---

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Menimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya bertanggal 03 Maret 2014 telah mengajukan perkara Cerai Gugat dan telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Lahat dengan Nomor Register: 0131/Pdt.G/2014/PA.Lt tanggal 03 Maret 2014, dengan alasan-alasan sebagai berikut: --- 1. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang menikah

pada tanggal 19 Februari 2005 di Merapi yang tercatat pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Merapi Selatan Kabupaten Lahat

(2)

sebagaimana ternyata dari Kutipan Akta Nikah Nomor:57/26/II/2005 tanggal 23 Februari 2005; --- 2. Bahwa sejak menikah hingga saat ini rumah tangga Penggugat

dengan Tergugat telah berjalan selama 14 tahun , setelah menikah Penggugat dan Tergugat hidup bersama sebagai suami isteri di rumah orang tua Tergugat selama 3 tahun sampai dengan berpisah; dan telah dikaruniai 1 orang anak, bernama:

a. XXXXXXXXXXX, perempuan usia 8 tahun (ikut Penggugat);

3. Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada awalnya rukun dan harmonis, namun sejak Juli 2008 mulai goyah akibat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran;

4. Bahwa perselisihan dan pertengkaran Penggugat dengan Tergugat tersebut disebabkan, antara lain:

a. Tergugat sering keluar malam kalau ditegur Tergugat marah hingga terjadilah pertengkaran apa bila marah Tergugat memukul Penggugat dengan tangan ,bahkan orang tua Tergugat pun ikut memukul Penggugat;

b. Tergugat juga tidak terbuka dengan Pengahasilan Tergugat bahkan tanpa sepengatahuan Penggugat sudah habis;

c. Tergugat lebih mementingkan keluarganya dari pada anak dan istrinya;;

5. Bahwa puncak dari perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dengan Tergugat terjadi pada bulan Agustus 2008 yang disebabkan karena Tergugat tidak mengahargai masakan yang dimasakan Penggugat menurut Tergugat rasanya tidak enak, bahkan Tergugat mengusir Penggugat, kini Tergugat telah menikah kembali tanpa sepengetahuan Penggugat sehingga Penggugat merasa sakit hati;;

6. Bahwa sejak kejadian tersebut Sejak kejadian tersebut Penggugat pergi Meninggalkan tempat kediaman bersama pulang kerumah

(3)

orang tua Penggugat dan sejak saat itu antara Penggugat dengan Tergugat pisah rumah selama 5 tahun dan selama itu pula antara Penggugat dengan Tergugat sudah tidak saling perdulikan lagi;; 7. Bahwa selama pisah rumah, antara Penggugat dengan Tergugat

telah diupayakan untuk rukun lagi oleh keluarga, namun usaha tersebut tidak berhasil;

8. Bahwa dari uraian-uraian tersebut diatas, Penggugat berkesimpulan bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah tidak bisa lagi dipertahankan, oleh karena itu Penggugat sudah tidak bersedia lagi bersuamikan Tergugat dan perceraianlah satu-satunya jalan untuk mengakhiri rumah tangga Penggugat dengan Tergugat;

9. Bahwa Penggugat sanggup membayar semua biaya yang timbul akibat perkara ini;

Berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, Penggugat mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Lahat cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut:

Primer:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat;

2. Menceraikan ikatan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat;

3. Membebankan biaya perkara sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku;

Subsider:

Mohon putusan yang seadil-adilnya;; --- Bahwa pada hari-hari persidangan Penggugat dan Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut dan ternyata Penggugat telah hadir di persidangan sedangkan Tergugat tidak pernah datang menghadap di persidangan dan tidak pula menyuruh orang lain untuk

(4)

menghadap sebagai wakil atau kuasanya, dan tidaklah ternyata bahwa ketidakhadirannya beralasan sah menurut hukum; ---

Bahwa Majelis Hakim di persidangan telah berusaha mendamaikan Penggugat dengan cara menasehati Penggugat untuk rukun kembali dengan Tergugat, akan tetapi usaha tersebut tidak berhasil, sedangkan mediasi tidak dapat dilakukan karena Tergugat tidak datang, kemudian gugatan Penggugat tertanggal 03 Maret 2014 dibacakan yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat; ---

Bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, Penggugat pada persidangan, telah mengajukan alat-alat bukti berupa: --- I. Bukti Tertulis:

- Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor:57/26/II/2005, tanggal 23 Februari 2005 yang telah dicocokan dengan aslinya dan bermaterai cukup yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Merapi Selatan Kabupaten Lahat

, bukti bertanda (P1); --- II. Bukti Saksi :

1. XXXXXXXXXXX, umur 37tahun, agama islam, pekerjaan tani, tempat tinggal di desa Tanjungberingin Kecamatan Merapi Selatan Kabupaten Lahat;. Saksi telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:

a. Saksi adalah kakak ipar Penggugat, dan kenal Tergugat karena Tergugat adalah suami Penggugat,Penggugat dan Tergugat hidup bersama di rumah orang tua Tergugat, telah punya anak 1 orang. padamulanya rumah tangga Penggugat dengan Tergugat dalam keadaan rukun dan harmonis, tetapi setahun sebelum mereka berpisah tempat tinggal mulai tidak harmonis karena sering bertengkar.Saksi sering mendengar keluhan Penggugat ketika habis bertengkar Penggugat pulang ke rumah orangtua Saksi tahu pertengkaran tersebut

(5)

disebabkan karena masalah ekonomi dan Tergugat diketahui pacaran lagi dengan wanita lain, setahu saksi Penggugat dengan Tergugat sekarang sudah pisah rumah selama 6 tahun, Penggugat berada di rumah orang tuanya sedangkan Tergugat telah menikah lagi dengan wanita lain, Saksi telah berusaha mendamaikan anatara Penggugat dan Tergugat serta sudah berulang kali namun tidak berha Saya sudah tidak sanggup lagi 2. XXXXXXXXXXX, umur 58 tahun, agama islam, pekerjaan tani, tempat tinggal di desa Tanjungberingin Kecamatan Merapi Selatan Kabupaten Lahat;. Saksi telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:Saksi adalah tetangga Penggugat;; Saksi kenal karena Tergugat adalah suami Penggugat;; Mereka hidup bersama di rumah orang tua Tergugat hingga berpisah tempat tinggal , Penggugat dan Tergugat ada anak 1 rang ;; Awalnya rumah tangga Penggugat dengan Tergugat dalam keadaan rukun dan harmonis, tetapi sejak mereka berpisah tempat tinggal Penggugat dan Tergugat sering bertengkar;; Penyebab pertengkaran adalah masalah ekonomi , Tergugat bila marah sering memukul Penggugat berkali kali Penggugat dengan Tergugat sekarang sudah pisah rumah selama 6 tahun; Saya dan keluarga Penggugat telah memberikan saran supaya mereka damai dan bersatu lagi, tetapi tidak berhasil;; Saya sudah tidak sanggup lagiBahwa atas keterangan Para Saksi tersebut Penggugat membenarkan dan tidak membantahnya; ---

Bahwa Penggugat selanjutnya menyatakan mencukupi alat buktinya dan menyampaikan kesimpulannya secara lisan yang pada pokoknya menyatakan tetap akan bercerai dengan Tergugat dan mohon putusan; ---

Bahwa untuk meringkas uraian putusan ini, Majelis Hakim menunjuk dan mengutip Berita Acara Persidangan perkara ini, yang

(6)

dinyatakan sebagai hal yang tidak terlepas kaitannya dengan putusan ini; ---

TENTANG HUKUMNYA

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sebagaimana tersebut di atas; ---

Menimbang, bahwa Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak hadir, dan tidak pula menyuruh orang lain sebagai wakil atau kuasanya, sedangkan ketidak hadirannya tidak ternyata beralasan sah menurut hukum, sehingga Majelis Hakim berpendapat bahwa pemeriksaan tetap dilanjutkan tanpa kehadiran Tergugat; ---

Menimbang, bahwa perkara ini merupakan tugas dan wewenang Pengadilan Agama Lahat, berdasarkan Pasal 49 ayat (1) dan Pasal 73 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, yang telah dirubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-Undang-Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009; ---

Menimbang, bahwa Majelis Hakim di persidangan telah berusaha mendamaikan Penggugat dengan Tergugat dengan cara menasehati Penggugat agar bersabar dan rukun kembali dengan Tergugat, akan tetapi upaya tersebut tidak berhasil, sedangkan upaya mediasi tidak dapat dilaksanakan karena Tergugat tidak datang di persidangan; ---

Menimbang, bahwa alasan pokok yang diajukan oleh Penggugat adalah Penggugat tidak tahan lagi dengan perbuatan Tergugat yang tidak memperhatikan ekonomi dan saat ini sudah pisah rumah sudah lebih 6 tahun ; ---

Menimbang, bahwa berdasarkan gugatan Penggugat dan keterangannya di persidangan, maka pokok sengketa dalam perkara ini dapat dirumuskan sebagai berikut: ; ---

(7)

Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat tidak pernah datang menghadap di persidangan, patut dapat diduga Tergugat secara tidak langsung telah mengakui dalil-dalil gugatan Penggugat, namun karena perkara perceraian ini merupakan hukum acara perdata bersifat khusus, maka Majelis Hakim tetap membebankan kepada Penggugat untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya; ---

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya, Penggugat telah mengajukan alat bukti tertulis berupa fotokopi kutipan akta nikah 03 Maret 2014, yang menurut Majelis Hakim telah memenuhi persyaratan materiil dan formil sebagai alat bukti, dan berdasarkan alat bukti tersebut terbukti bahwa Penggugat dan Tergugat telah terikat dalam perkawinan yang sah sejak tanggal 19 Februari 2005 dan belum pernah bercerai. Oleh karenanya Majelis Hakim berpendapat bahwa Penggugat dan Tergugat merupakan pihak yang berkepentingan dalam perkara ini; ---

Menimbang, bahwa di persidangan Penggugat telah pula mengajukan 2 (dua) orang saksi yang keduanya telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya satu sama lain saling bersesuaian dan menguatkan dalil-dalil yang diajukan Penggugat. Oleh karenanya Majelis Hakim menilai bahwa keterangan Para saksi telah memenuhi syarat formil dan materiil, sebagaimana Pasal 175 dan 309 R.Bg, karenanya sudah patut dijadikan bukti dalam perkara ini; ---

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Para Saksi yang diajukan oleh Penggugat, yang keterangannya dibenarkan dan tidak dibantah oleh Penggugat, Majelis Hakim dapat menemukan fakta-fakta hukum sebagai berikut:

a. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri yang sah telah menikah pada menikahn 19 Februari 2005 di Merapi dan tercatat

(8)

pada Kantor Urusan agama Kecamatan Merapi Selatan kabuipaten Lahat ...

b. Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun dan harmonis namun sekarang Penggugat dan Tergugat sudah pisah rumah selama 6 tahuin

c. Bahwa pisah rumahnya Penggugat dan Tergugat tersebut disebabkan karena antara Penggugat dengan Tergugat terjadi perselisihan dan pertengkaran, disebabkan paktorv ekonomi tergugat lebih mementingkan kel.uarga dari pada rumah tangga sendiri

d. Perselisahan dan pertengkaran sudah pernah didamaikan mnamun tidak berhasil keluarga suidah tidak ada keinginan lagi untuk mendamaikan diserahkna kepada hakim untuk menyelesaikannya; ---

Menimbang, bahwa dari fakta hukum di atas dan juga upaya Majelis Hakim di persidangan merukunkan Penggugat dengan cara menasehati Penggugat agar bersabar dan rukun kembali dengan Tergugat namun tidak berhasil oleh karena Penggugat tidak bersedia lagi, dan bahkan antara Penggugat dan Tergugat sudah berjalan pisah tempat tinggal, Majelis Hakim menilai bahwa rumah tangga keduanya sudah retak dan pecah sedemikian rupa sifatnya, sehingga sulit disatukan kembali untuk menjadi rumah tangga harmonis, sejahtera lahir dan bathin, sehingga tujuan perkawinan sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 juncto Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia tidak dapat diwujudkan oleh Penggugat dan Tergugat; ---

Menimbang, bahwa Majelis Hakim menyandarkan pertimbangannya kepada qaidah ushul fiqh, yang oleh Majelis hakim diambil alih sebagai sandaran pertimbangan, yang berbunyi sebagai berikut: ---

(9)

ﺀﺭﺩ ﺪﺴﻔﻤﻟﺍ ﻡﺪﻘﻣ ﻰﻟﻋ ﺐﻠﺟ ﺢﻟﺎﺼﻤﻟﺍ

Artinya : “ Menolak kerusakan harus didahulukan daripada menarik kemaslahatan “; ---

١

ﺯﻴﺮﺮﻀﻠ

١

Artinya :” Kemudharatan itu harus dihilangkan“; ---

Menimbang, bahwa dalam perkara a quo Majelis Hakim telah mendengar keterangan keluarga dan/atau orang dekat dengan Penggugat sekaligus sebagai Saksi, sehingga maksud ketentuan Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 176 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, yang telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 telah terpenuhi; ---

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut, Majelis Hakim berpendapat bahwa alasan perceraian yang diajukan oleh Penggugat telah memenuhi alasan hukum dan/atau tidak melawan hukum sebagaimana dikehendaki oleh pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam

, dan Majelis Hakim merujuk Pasal 119 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam di Indonesia dapat menetapkan perkawinan Penggugat dan Tergugat putus karena perceraian dengan talak satu Ba'in Sughra Tergugat kepada Penggugat; ---

Menimbang, bahwa Tergugat tidak datang ke persidangan dan tidak pula menyuruh orang lain sebagai wakil/ kuasanya, meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut sebanyak 2 (dua) kali panggilan, dan tidak datangnya Tergugat tidak ternyata disebabkan karena suatu halangan yang sah. Oleh karena itu Majelis Hakim berpendapat bahwa berdasarkan Pasal 150 R.Bg pemanggilan telah

(10)

dianggap cukup dan pemeriksaan perkara dilanjutkan tanpa kehadiran Tergugat dan Tergugat harus dinyatakan tidak hadir ; ---

Menimbang, bahwa untuk memenuhi ketentuan Pasal 84 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah dirubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009 jo Pasal 35 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 dan Surat Edaran Mahkamah Agung RI Nomor : 28/TUADA-AG/2002 tanggal 22 Oktober 2002, Majelis Hakim memandang perlu untuk memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Lahat untuk mengirimkan salinan putusan ini setelah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah sebagaimana dimaksud oleh Undang-Undang tersebut; ---

Menimbang, bahwa perkara ini masuk dalam bidang perkawinan, maka segala biaya yang timbul dalam perkara ini harus dibebankan kepada Penggugat berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989, yang telah di rubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 Pasal 91A ayat (3) dan ayat (5); ---

Mengingat dan memperhatikan Hukum Islam dan segala peraturan serta perundang-undangan yang berlaku yang berkaitan dalam perkara ini; ---

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak hadir;

(11)

3. Menjatuhkan talak satu ba'in shughra Tergugat XXXXXXXXXXX) terhadap Penggugat (XXXXXXXXXXX (ALM)) ;

4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Lahat untuk menyampaikan salinan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Merapi Selatan Kabupaten Lahat; untuk mencatat perceraian tersebut;

5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sejumlah Rp. 491.000,- (Empat ratus sembilan puluh satu ribu rupiah)

Demikian Putusan ini di jatuhkan dalam permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Selasa, tanggal 15 April 2014 Masehi bertepatan dengan tanggal 1 Muharram 1433 Hijriyah, oleh kami Drs. H. Almihan, S. H, M. H, Pengadilan Agama Lahat sebagai Ketua Majelis, Drs. H. M. Tawar GR, S.H, M. H dan Drs. Ihsan Buana, M. H, sebagai Hakim-Hakim Anggota. Putusan mana pada hari itu juga diucapkan dalam persidangan terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis dan dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut dibantu oleh Jhohar Sulaiman sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Penggugat tanpa hadirnya Tergugat; ---

KETUA MAJELIS,

Drs. H. Almihan, S. H, M. H

HAKIM ANGGOTA, HAKIM ANGGOTA,

Drs. H. M. Tawar GR, S.H, M. H Drs. Ihsan Buana, M. H PANITERA PENGGANTI,

Jhohar Sulaiman Perincian biaya perkara :

(12)

- Biaya pendaftaran : Rp. 30.000,- - Biaya proses : Rp. 50.000,- - Biaya panggilan : Rp. 400.000,- - Biaya redaksi : Rp. 5.000,- - Biaya meterai : Rp. 6.000,- Jumlah : Rp. 491.000,-

Referensi

Dokumen terkait

Dalam lingkungan demikian, jika alamat yang dihasilkan oleh program berada di luar jangkauan storage area, maka akan menyebabkan kerusakan pada instruksi atau data pada program

Setelah melakukan pengujian langsung dapat dilihat pengaruh dari jarak spasi terhadap daya dukung yang dihasilkan pada fondasi kelompok tiang, dari hasil yang

Aktiviti yang telah diluluskan dalam mesyuarat akaun amanah sahaja yang layak untuk mohon peruntukan...

Apakah metode yang digunakan oleh Ustāż /ustāżah sudah bervariasi dan sesuai dengan materi yang diajarkan.. Sangat bevariasi

Bentuk wisata di Desa Punten melalui peningkatan Sumber Daya Alam (SDA) yaitu agrowisata dengan sektor wisata edukasi pertanian jeruk keprok punten sebagai pengganti wisata

Evaluasi Kepatuhan Dan Respon Mual Muntah Penggunaan Antiemetik Pada Pasien Kanker Payudara Yang Menjalani Kemoterapi Di Rsud Prof. Pharmacy, Jurnal Farmasi

Observasi adalah metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati langsung dengan cara melihat dan mengambil suatu data yang dibutuhkan ditempat

Sumber dana yang digunakan dalam pelaksanaan sistem pengelolaan sampah terpadu di RW 9, 10 dan 11 Kelurahan Bandarharjo berasal dari penjualan gerobak sampah dan