Agenda
Pendahuluan
1.
Kompetensi
2.
Materi Perpajakan
3.
Diskusi Silabus
4.
Perpajakan dan Perusahaan
•
Kewajiban membayar pajak atas penghasilannya
•
Kewajiban memotong pajak pihak lain
Kewajiban perpajakan
Transaksi perusahaan terkait dengan perpajakan
Laporan keuangan menyajikan informasi perpajakan
Kurikulum Perpajakan
• Ketentuan regulasi terkait dengan pajak penghasilan, PPN/PPnBM, PBB,
Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, PBB, Bea Materai
Materi secara umum sama
Kedalaman materi yang berbeda
• Nama mata ajar • Kedalaman materi
Keragaman
• Dipahami sebagai sesuatu yang terpisah
• Tidak dikaitkan dengan pencatatan dan pelaporan akuntansi
Kurang komprehensif,
Matakuliah Perpajakan pada
Kurikulum Pendidikan Akuntansi
S2 / Science
• Seminar Perpajakan
S3
• Seminar Doktoral
Perpajakan dan Sistem Informasi
MAKSI
• Perpajakan
• Perpajakan Sektor Publik
• Manajemen Perpajakan*
• Perpajakan Internasional* • Topik Khusus Perpajakan
PPAK
• Perpajakan
• Manajemen Perpajakan* • Perpajakan Internasional*
S1 / D3
• Perpajakan 1 • Perpajakan 2
• Manajemen Perpajakan*
• Perpajakan Internasional*
• * Matakuliah pilihan pada
program S1 dan Program Magister untuk konsentrasi Perpajakan
6
• Perpajakan • Hukum pajak
Arah Pengembangan Kurikulum
Sumber daya
Lingkungan
Kebutuhan
Tujuan Program
Sertifikasi dan Perpajakan
•
Sertifikat A (Etik; PPh21; PBB/BHTM/BM;
PPh22,23,26; KUP,PPSP,PP;PPn; PPh OP; Akt
Pajak)
•
Sertifikat B (Etik; PPh21; KUP,PPSP,PP;PPn; ;
SPT PPh Badan;PPh OP; Akt Pajak)
•
Sertifikat C (Etik; PPh21; Pajak Inter;
KUP,PPSP,PP;PPn; SPT PPh Badan; PPh OP;
Akt Pajak)
Ujian Sertifikasi
Konsultan Pajak
•
Manajemen Perpajakan
CA- Chartered of
Accountant
•
Tingkat Dasar / ACPAI – Pengantar
manajemen, perpajakan dan hukum bisnis
•
Tingkat menengah – Strategi bisnis dan
perpajakan lanjutan
•
Tingkat lanjutan - Perpajakan
Kurikulum USKP
Level
A
B
C
Akuntansi Perpajakan
15
1
15
1
20
1
PPh OP dan SPT PPh OP
15
1
20
1
PPh Badan
15
1
SPT PPh Badan
15
1
15
1
PPN dan SPT PPN
15
1
15
1
KUP, PPSP, PP
10
1
15
1
15
1
PPh 22, 23, 26
10
1
PBB, BPHTB, BM
10
1
Pajak Internasional
20
1
PPh 21 dan SPT PPh 21
15
1
15
1
Kode Etik Profesi
10
1
10
1
10
1
Kurikulum S1 - Perpajakan
10
Perpajakan 1 (wajib)
Perpajakan 2 (wajib)
Manajemen Pajak (pilihan)
Learning Objective
12
Program S1
•
Menguasai peraturan perpajakan dalam rangka menghitung
dan melaporkan kewajiban perpajakan (Umum)
•
Mampu menghitung dan melaporkan kewajiban perpajakan
individu dan organisasi (Khusus)
Program S1
•
Kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh setiap lulusan S1
•
Kompetensi ini dapat diberikan minimal dalam satu matakuliah
•
Penguasaan pengaturan dalam rangka perhitungan kewajiban perpajakan
•
Tujuan akhir bagaimana mahasiswa dapat menghitung dan melaporkan
Kompetensi
Mampu menjelaskan, mengadministrasikan dan menganalisis
praktik perpajakan pada suatu entitas dan pribadi , untuk
mendukung pengambilan keputusan dengan memperhatikan etika.
Mampu menjelaskan, menerapkan, menganalisis dan memecahkan
masalah terkait dengan ketentuan umum tatacara perpajakan dan
pajak daerah dengan memperhatikan etika
Mampu menjelaskan, menerapkan, menganalisis dan memecahkan
masalah terkait dengan ketentuan umum tatacara perpajakan dan
pajak daerah dengan memperhatikan etika
Mampu menjelaskan, menganalisis , melakukan pengambilan
keputusan dan memberikan rekomendasi atas permasalahan dan
konsekuensi perpajakan internasional dengan memperhatikan etika
Pajak 1
Pajak 2
Mjm P.
Bagaimana Kurikulum Pajak Dikembangkan
•
Program menentukan profil lulusan, apakah menjadi akuntan umum atau
lulusan dengan kemampuan khusus di bidang perpajakan.
•
Cakupan materi diberikan secara keseluruhan namun jumlah matakuliah
akan menentukan kedalaman materi.
•
Profil menjadi akuntan profesional atau akuntan publik
–
Matakuliah dapat dikembangkan 1 – 2 matakuliah perpajakan
–
Ditambahkan matakuliah manajemen perpajakan
•
Profile menjadi konsultan pajak
–
Matakuliah dapat dikembangkan 2 – 4 matakuliah perpajakan
–
Ditambahkan matakuliah manajemen perpajakan dan Pajak
Internasional
Pilihan ?
•
Akuntansi pajak diajarkan tersendiri atau digabungkan pada saat
menjelaskan pajak
– Tersendiri menjadikan pendekatan kurang komprehensif, menganggap pajak bukan bagian integral dari transaksi perusahaan; tidak perlu
mengulang materi perpajakannya
– Terpisah lebih fokus; akan tepat untuk topik-topik akuntansi khusus
•
Pembahasan hukum formal atau material
jika hukum material
dahulu maka pembahasan formal lebih ada aspek kontekstualnya
•
Pendekatan pajak integral atau terpisah untuk WP OP dan Badan
•
Etika pajak diajarkan dalam sessi sendiri atau diajarkan pada
setiap materi
Alternatif
Perpajakan 1 (3sks)
Perpajakan 2 (2SKS)
Manajemen Perpajakan (3SKS)
- pilihan
Pajak Internasional (3SKS) -
Pilihan
16
Perpajakan 1 (3sks)
Lab Perpajakan 2 (2SKS)
Perpajakan 1 (3sks)
Alternatif
Materi 3 SKS 5 SKS 6 SKS 8 SKS
P1(3) P1(3) P2(2) P1(3) P2(2) P1(3) P2(3) LP1(2)
Sistem Pajak Indonesia 1 1 1 1 1 1 1
Pajak Penghasilan 6 7 1 (K) 8 1 8 1 6
Pajak Pertambahan Nilai /
Penjualan Barang Mewah 3 3 5 1 5 1 3
KUP, PPSP, PP 2 4 6 6
PBB/BPHTB/BM/Pajak
Daerah 1 1 1 1
Akuntansi Pajak 2 1 (K) 2 2 1
Manajemen Perpajakan 1 1 1
Pajak Internasional 1 1 (K) 1 1
Etika – Kepatuhan pajak
Materi Perpajakan
Sistem Pajak Indonesia
Pajak Penghasilan
Pajak Pertambahan Nilai / Penjualan Barang Mewah
KUP, PPSP, PP
PBB/BPHTB/BM/Pajak Daerah
Akuntansi Pajak
Manajemen Perpajakan
Pajak Internasional
Sistem Pajak
20
Mampu menjelaskan sistem perpajakan di Indonesia dan
peran pajak dalam pembangunan nasional
Mampu menjelaskan sistem perpajakan di Indonesia dan
peran pajak dalam pembangunan nasional
1. Pengertian pajak dan perbedaannya dengan retribusi
2. Kebijakan fiskal dan pengaruh pajak dalam APBN
3. Fungsi pajak
4. Azas pajak
5. Teori Pajak
6. Stelsel
7. Tarif pajak
8. Jenis pajak
1. Pengertian pajak dan perbedaannya dengan retribusi
2. Kebijakan fiskal dan pengaruh pajak dalam APBN
3. Fungsi pajak
4. Azas pajak
5. Teori Pajak
6. Stelsel
Pajak Penghasilan
Mampu menjelaskan konsep pajak penghasilan dan
menerapkan perhitungan pajak penghasilan atas pemotongan
pajak pihak ketiga, pajak bagi WP OP dan Pajak bagi WP Badan
Mampu menjelaskan konsep pajak penghasilan dan
menerapkan perhitungan pajak penghasilan atas pemotongan
pajak pihak ketiga, pajak bagi WP OP dan Pajak bagi WP Badan
•
Pengertian subyek dan pengecualian subyek pajak
•
Pengertian penghasilan dan pengecualian obyek pajak
•
Penghasilan dikenakan pajak final
•
Pengurang dan tidak boleh sebagai pengurang penghasilan.
•
PTKP
•
Kompensasi kerugian
•
Pelunasan pajak di tahun berjalan dan kredit pajak
•
Perhitungan pajak dan SPT WP Orang Pribadi
•
Perhitungan pajak final (PP 46) dan menggunakan norma
•
Pengertian subyek dan pengecualian subyek pajak
•
Pengertian penghasilan dan pengecualian obyek pajak
•
Penghasilan dikenakan pajak final
•
Pengurang dan tidak boleh sebagai pengurang penghasilan.
•
PTKP
•
Kompensasi kerugian
•
Pelunasan pajak di tahun berjalan dan kredit pajak
•
Perhitungan pajak dan SPT WP Orang Pribadi
Pajak Penghasilan
22
• Pemotongan pajak pihak ketiga
– PPh pasal 21 – PPh pasal 4(2) – Pph pasal 22 – PPh pasal 23 – PPh pasal 26
• Perbedaan perhitungan pajak dan akuntansi: depresiasi, amortisasi,
revaluasi aset; penilaian persediaan, selisih kurs; sewa; penyisihan piutang.
• Kredit pajak luar negeri • Angsuran pajak
• Perhitungan pajak akhir tahun • Hubungan istimewa
• Pencatatan transaksi kewajiban dan hak pajak • Pajak atas BUT
• Pemotongan pajak pihak ketiga
– PPh pasal 21 – PPh pasal 4(2) – Pph pasal 22 – PPh pasal 23 – PPh pasal 26
• Perbedaan perhitungan pajak dan akuntansi: depresiasi, amortisasi,
revaluasi aset; penilaian persediaan, selisih kurs; sewa; penyisihan piutang.
• Kredit pajak luar negeri • Angsuran pajak
• Perhitungan pajak akhir tahun • Hubungan istimewa
PPN dan PPnBM
Mampu menjelaskan konsep dan menerapkan perhitungan atas pajak
pertambahan nilai dan pajak penjualan barang mewah.
Mampu menjelaskan konsep dan menerapkan perhitungan atas pajak
pertambahan nilai dan pajak penjualan barang mewah.
• Pengertian PPN • Obyek PPN • Subyek PPN
• Saat dan tempat terutang • Faktur pajak
• Dasar Pengenaan Pajak
• Pengkreditan Pajak Masukan • Pajak Penjualan Barang Mewah • Pemungut PPN
• Restitusi PPN & PPnBM • Fasilitas PPN & PPnBM
• PPN khusus: leasing, pedagang eceran, emas.
• Pengisihan SPT PPN & PPnBM Masa dan Pemmbetulan • Pengertian PPN
• Obyek PPN • Subyek PPN
• Saat dan tempat terutang • Faktur pajak
• Dasar Pengenaan Pajak
• Pengkreditan Pajak Masukan • Pajak Penjualan Barang Mewah • Pemungut PPN
• Restitusi PPN & PPnBM • Fasilitas PPN & PPnBM
• PPN khusus: leasing, pedagang eceran, emas.
KUP
24
Mampu menjelaskan konsep dan menerapkan ketentuan umum pajak
penghasilan dalam memenuhi kewajiban perpajakan.
Mampu menjelaskan konsep dan menerapkan ketentuan umum pajak
penghasilan dalam memenuhi kewajiban perpajakan.
• Definisi dalam KUP
• Pendaftaran
• Pencatatan dan Pembukuan • Pembayaran
• Pelaporan pajak
• Penelitian, pemeriksaan dan penyidikan
• Penagihan Pajak dengan Surat Paksa
• Penetapan dan ketetapan
• Permohonan pembetukan, keberatan, penghapusan sanksi, pembatalan ketetapan yang tidak benar
• Banding dan Pengadilan Pajak
• Peninjauan Kembali
• Restitusi
• Sanksi
• Definisi dalam KUP
• Pendaftaran
• Pencatatan dan Pembukuan
• Pembayaran
• Pelaporan pajak
• Penelitian, pemeriksaan dan penyidikan
• Penagihan Pajak dengan Surat Paksa
• Penetapan dan ketetapan
• Permohonan pembetukan, keberatan, penghapusan sanksi, pembatalan ketetapan
yang tidak benar
• Banding dan Pengadilan Pajak
• Peninjauan Kembali
Akuntansi Pajak
Mampu menerapkan akuntansi pajak
Mampu menerapkan akuntansi pajak
•
Jurnal kewajiban dan hak perpajakan
•
Penyajian dan pengungkapan informasi pajak dalam laporan
keuangan
•
Akuntansi industri jasa konstruksi; bank dan lembaga
keuangan non bank.
•
Transaksi
khusus:
merger&acquisition
,
likuidasi,
pembentukan usaha baru.
•
Pengakuan pendapatan dan biaya
•
Jurnal kewajiban dan hak perpajakan
•
Penyajian dan pengungkapan informasi pajak dalam laporan
keuangan
•
Akuntansi industri jasa konstruksi; bank dan lembaga
keuangan non bank.
•
Transaksi
khusus:
merger&acquisition
,
likuidasi,
pembentukan usaha baru.
Akuntansi Pajak
26
•
Perbedaan perlakukan akuntansi dan fiskal:
– Konsep, Pengakuan dan Realisasi Penghasilan – Biaya, Beban dan Pengurang Penghasilan – Bentuk Usaha Tetap (BUT)– Leasing
– Restrukturisasi Utang
– Transfer pricing dan Tax Planning
– Penyesuaian Modal karena Kuasi Reorganisasi – Revaluasi Aktiva Tetap
– Akuntansi pajak penghasilan dan perhitungan Aset dan liabilitas Pajak
Tangguhan
– Transaksi dengan mata uang asing
– Pengarturan bersama: Joint Operation (JO); Built, Operate and Transfer
(BOT)
– Badan dan Orang Asing (project dan representative office) – Akuntansi atas pengampunan pajak
– Tarif pajak efektif (ETR) dan Book tax difference
•
Perbedaan perlakukan akuntansi dan fiskal:
– Konsep, Pengakuan dan Realisasi Penghasilan – Biaya, Beban dan Pengurang Penghasilan – Bentuk Usaha Tetap (BUT)
– Leasing
– Restrukturisasi Utang
– Transfer pricing dan Tax Planning
– Penyesuaian Modal karena Kuasi Reorganisasi – Revaluasi Aktiva Tetap
– Akuntansi pajak penghasilan dan perhitungan Aset dan liabilitas Pajak
Tangguhan
– Transaksi dengan mata uang asing
– Pengarturan bersama: Joint Operation (JO); Built, Operate and Transfer
(BOT)
– Badan dan Orang Asing (project dan representative office) – Akuntansi atas pengampunan pajak
Manajemen Pajak
Mampu menjelaskan konsep dan menerapkan manajemen
pajak dalam sebuah entitas
Mampu menjelaskan konsep dan menerapkan manajemen
pajak dalam sebuah entitas
• Konsep Dasar Manajemen Pajak
• Tax Planning atas Pemilihan Bantuk Usaha dan Sumber Pembiayaan • Tax Planning atas penggabungan usaha, likuidasi atas keputusan
investasi
• Tax Planning atas PPh Pasal 21 dan withholding tax yang lain
• Tax Planning atas unsur-unsur Pph badan (penghasilan usaha, HPP,
pengurang penghasilan, perbedaan akuntansi dan pajak)
• Tax Planning atas PPN
• Tax Planning atas pemeriksaan pajak, keberatan, banding dan PK serta
pemanfaatan tax incentive
• Konsep Dasar Manajemen Pajak
• Tax Planning atas Pemilihan Bantuk Usaha dan Sumber Pembiayaan • Tax Planning atas penggabungan usaha, likuidasi atas keputusan
investasi
• Tax Planning atas PPh Pasal 21 dan withholding tax yang lain
• Tax Planning atas unsur-unsur Pph badan (penghasilan usaha, HPP,
pengurang penghasilan, perbedaan akuntansi dan pajak)
• Tax Planning atas PPN
• Tax Planning atas pemeriksaan pajak, keberatan, banding dan PK serta
Pajak Internasional
28
Mampu menjelaskan konsep dan menerapkan konsep
pajak internasional.
Mampu menjelaskan konsep dan menerapkan konsep
pajak internasional.
• Pengertian pajak internasional
• Ruang lingkup perpajakan internasional • Pajak penghasilan
• Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda (P3B) • Metode penghindaran pajak berganda
• Anti Penghindaran pajak
– Controlled foreign cooperation rules – Thin capitalization rate
– Treaty shopping – Transfer pricing
• Offshore Financial center
• Pengertian pajak internasional
• Ruang lingkup perpajakan internasional • Pajak penghasilan
• Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda (P3B) • Metode penghindaran pajak berganda
• Anti Penghindaran pajak
– Controlled foreign cooperation rules – Thin capitalization rate
– Treaty shopping – Transfer pricing
Materi Perpajakan – Etika 1
Mampu menganalisis kasus yang berkaitan tindakan etis
dan tidak etis,
tax avoidance
dan
tax evasion
dalam
pemenuhan kewajiban pajak.
Mampu menganalisis kasus yang berkaitan tindakan etis
dan tidak etis,
tax avoidance
dan
tax evasion
dalam
pemenuhan kewajiban pajak.
1. Analisis tindakan etis dan tidak etis
2. Analisis tindakan
tax evoidance
dan
tax evasion
1. Analisis tindakan etis dan tidak etis
Materi Perpajakan – Etika 2
30
Mampu memahami dan menganalisa kasus yang berkaitan
dengan profesi, tingkah laku, kepribadian, dan perbuatan yang
harus dijunjung tinggi dan dilaksanakan oleh konsultan pajak
Mampu memahami dan menganalisa kasus yang berkaitan
dengan profesi, tingkah laku, kepribadian, dan perbuatan yang
harus dijunjung tinggi dan dilaksanakan oleh konsultan pajak
1. Kewajiban-kewajiban sebagai Konsultan Pajak
a. Hubungan dengan instansi pemerintah;b. Hubungan dengan teman seprofesi; c. Hubungan dengan rekanan/klien.
2. Larangan bagi Konsultan Pajak;
3. Sanksi-sanksi terhadap Konsultan Pajak,
a. Jenis sanksi;b. Prosedur dan hal yang terkait dengan pengenaan sanksi.
1. Kewajiban-kewajiban sebagai Konsultan Pajak
a. Hubungan dengan instansi pemerintah; b. Hubungan dengan teman seprofesi; c. Hubungan dengan rekanan/klien.
2. Larangan bagi Konsultan Pajak;
3. Sanksi-sanksi terhadap Konsultan Pajak,
a. Jenis sanksi;Opsi 1
Kompetensi Perpajakan 1 (3 SKS)
32
• Mampu menjelaskan sistem perpajakan di Indonesia konsep pajak penghasilan,
pajak pertambahan nilai dan pajak penjualan barang mewah.
• Mampu menjelaskan dan mengadministrasikan pemungutan pajak penghasilan
pihak ketiga (withholding tax).
• Mampu menghitung dan melaporkan pajak penghasilan wajib pajak badan dan
pribadi.
• Mampu mencatat dan melaporkan informasi pajak dalam laporan keuangan • Mampu menghitung dan melaporkan Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak
Penjualan atas Barang Mewah.
• Mampu menganalisis praktik dan informasi pajak untuk mendukung
pengambilan keputusan dengan memperhatikan etika.
Mampu menjelaskan, mengadministrasikan dan menganalisis praktik perpajakan pada suatu entitas dan pribadi , untuk mendukung
pengambilan keputusan dengan memperhatikan etika.
Mampu menjelaskan, mengadministrasikan dan menganalisis praktik perpajakan pada suatu entitas dan pribadi , untuk mendukung
Opsi 1
Perpajakan 1 (3 SKS)
Sistem Perpajakan Indonesia (1)
• Konsep Dasar Pajak Penghasilan • Obyek dan Subyek Pajak
• Pajak dipotong pihak ketiga PPh 21, 22, 23, 4 (2), 26 • Kredit pajak luar negeri
• Angsuran pajak dan perhitungan pajak akhir tahun
• Perbedaan pajak dan akuntansi: depresiasi, amortisasi, persediaan, penyisihan
piutang, leasing
• Pelaporan dan Perhitungan Pajak WP Pribadi, Badan • Pajak atas BUT dan pemahaman dasar pajak internasional • Pajak dalam laporan keuangan dan akuntansi perpajakan
Pajak Penghasilan (9)
• Konsep dasar PPN dan PPnBM
• Perhitungan dan Pelaporan PPN dan PPnBM • Pencatatan PPN dan PPnBM
Opsi 1 Kompetensi
Perpajakan 2 (2 SKS)
34
• Mampu menjelaskan dan menerapkan ketentuan dan tatacara
perpajakan mulai dari tahap pendaftaran, pembayaran, pelaporan, pemeriksaan dan ketetapan pajak, keberatan, banding dan pengadilan pajak.
• Mampu menjelaskan dan menerapkan ketentuan pajak daerah seperti
pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan, bea perolehan hak atas tanah dan atau bangunan dan materai
• Mampu menganalisis dan memecahkan masalah terkait praktik
ketentuan tata cara perpajakan dengan memperhatikan etika
Mampu menjelaskan, menerapkan, menganalisis dan
memecahkan masalah terkait dengan ketentuan umum tatacara
perpajakan dan pajak daerah dengan memperhatikan etika
Mampu menjelaskan, menerapkan, menganalisis dan
Opsi 1
Perpajakan 2 – 2SKS
• Pendaftaran, pembayaran dan pelaporan • Pemeriksaan, penyidikan
• Penagihan dengan Surat Paksa • Penetapan, dan Ketetapan
• Pembetulan, Keberatan dan Banding
Ketentuan Umum Perpajakan (3)
• Proses pengadilan pajak
• Analisis kasus pengadilan pajak
Pengadilan pajak (1)
• Perbedaan tax avoidance dan evasion
Tax avoidance Tax evasion (1)
• PBB
• Bea Materai
• PBB Perdesaan dan Perkotaan • BPHTB dan PPhTB
• Pajak dan Retriibusi Daerah
Pajak Daerah dan Pajak lainnya (1)
• Sanksi Pajak
• Keberatan dan banding • Pemeriksaan Pajak • Etika dalam Perpajakan
Kasus Pajak (3)
Opsi 2
Perpajakan 1 (3 SKS)
Pengantar Perpajakan (1)
Ketentuan Umam dan Tata Cara Perpajakan (4)
PBB/BPHTB/Bea Meterai dan Pajak / Retribusi
Daerah Lainnya
PPh Potong dan Pungut (7)
Opsi 2
Perpajakan 2 (3 SKS)
• Subyek dan dikecualikan dari subyek • Obyek dan dikecualikan dari obyek • Penghasilan dikenakan pajak final
• Beban yang boleh dikurangkan dan tidak boleh dikurangkan • Perhitungan HPP
• Penyusutan fiskal • Rekonsiliasi Fiskal
• Praktik pengisian SPT PPh Orang Pribadi, Badan
Pajak Penghasilan (7)
• Obyek dan subyek • DPP
• Mekanisme pemungutan, penyetoran dan pelaporan • Fasilitas PPN
• Praktik pengisian SPT PPN
Kompetensi Perpajakan (MAKSI-PPAk)
38
Mampu menjelaskan, menganalisis menyajikan transaksi
entitas terkait dengan perpajakan dalam laporan keuangan
serta menganalisis dampak pajak dalam keputusan bisnis.
Mampu menjelaskan, menganalisis menyajikan transaksi
entitas terkait dengan perpajakan dalam laporan keuangan
serta menganalisis dampak pajak dalam keputusan bisnis.
•
Mampu menjelaskan, mengaplikasikan dan menganalisis
pelaporan pajak dan penyajian pajak dalam laporan keuangan.
•
Mampu menjelaskan dan menganalisis dampak perpajakan
terhadap keputusan bisnis.
•
Mampu mengambil keputusan bisnis terkait dengan
Materi Perpajakan
Sistem Perpajakan Indonesia dan Ketentuan Umum Perpajakan
• Konsep Dasar Pajak Penghasilan • Obyek dan Subyek Pajak
• Pajak dipotong pihak ketiga PPh 21, 22, 23, 24, 4 (2), 26 • Pelaporan Pajak WP Pribadi, Badan dan BUT
• Pajak dalam laporan keuangan dan akuntansi perpajakan
Pajak Penghasilan
• Konsep dasar PPN dan PPnBM
• Perhitungan dan Pelaporan PPN dan PPnBM • Pencatatan PPN dan PPnBM
• Ketentuan Khususu PPN dan PPnBM
Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah
• Konsep Dasar Pajak dan Retribusi Daerah
• Peranan Pajak Daerah dalam Pembangunan Daerah
Pajak Daerah dan Pajak Lainnya (Materai, PBB dan BPHTB)
• Konsep Dasar Perpajakan Internasional • Penghindaran pajak berganda
Perpajakan Internasional
• Konsep dasar strategi dan perencanaan pajak
Kompetensi Manajemen Perpajakan
40
• Mampu menjelasankan dan membedakan konsep dasar tentang :
management pajak, tax planning, agressive tax planning, tax evasion, tax avoidance, dan anti tax avoidance measures serta pihak-pihak yang
berkepentingan.
• Mampu menganalisis pengaruh pajak atas pemilihan bentuk usaha dan
pemilihan sumber pembiayaan
• Mampu menganalisis pengaruh pajak atas transaksi penggabungan usaha ,
likuidasi serta keputusan investasi
• Mampu mengaplikasikan tax planning atas unsur-unsur penghasilan dan
pengurang penghasilan dalam SPT PPh Badan, PPh Pasal 21, withholding tax, dan Pajak Pertambahan Nilai dalam suatu contoh kasus
• Mampu mengaplikasikan tax planning terkait dengan restitusi dan insentif
pajak dalam suatu contoh kasus
Mampu menjelaskan perangkat
tax planning
serta mampu
mengadministrasikan, mengendalikan dan merekonsiliasi berbagai
jenis pajak dalam rangka melakukan praktik
tax planning
Mampu menjelaskan perangkat
tax planning
serta mampu
Materi Manajemen Perpajakan
Konsep Dasar Manajemen Pajak
Tax Planning atas Pemilihan Bantuk Usaha dan Sumber Pembiayaan
Tax Planning atas penggabungan usaha, likuidasi atas keputusan investasi
Tax Planning atas PPh Pasal 21 dan withholding tax yang lain
Tax Planning atas unsur-unsur Pph badan (penghasilan usaha, HPP, pengurang penghasilan)
Tax Planning atas PPN
Kompetensi Perpajakan Internasional
42
•
Mampu menjelaskan dan menganalisis permasalahan
Perpajakan Internasional.
•
Mampu melakukan pengambilan keputusan dan memberikan
rekomendasi terkait perpajakan internasional dengan
memperhatikan etika.
Mampu menjelaskan, menganalisis , melakukan
pengambilan keputusan dan memberikan rekomendasi atas
permasalahan dan konsekuensi perpajakan internasional
dengan memperhatikan etika.
Mampu menjelaskan, menganalisis , melakukan
Materi Perpajakan Internasional
International Tax Law Principles
Principles of Tax Treaty Law
International tax Aspect on Indonesian Income Tax Law
Tax Treaty Provision and Interpretation
Perbandingan model tax treaty
Transfer Pricing and Assosiated Enterprises
Kompetensi Seminar Perpajakan S2
44
•
Mampu menjelaskan praktik perpajakan di Indonesia dan
penerapan etika dalam praktik perpajakan di Indonesia
•
Mampu menjelaskan pajak dalam laporan keuangan
•
Mampu membandingkan sistem perpajakan Indonesia dengan
beberapa negara lain
•
Mampu meneliti praktik perpajakan: pajak dalam laporan
keuangan, manajemen laba perpajakan, etika dalam perpajakan,
manajemen perpajakan dan pajak internasional.
Materi Seminar Perpajakan S2
Sistem Perpajakan di Indonesia
Kebijakan Fiskal dan Peran pajak dalam pembangunan
Konsep pajak penghasilan
Pajak dipungut pihak ketiga
Pajak WP OP
PPN & PPnBM
Materi Seminar Perpajakan S2
46
Perbedaan pajak dan akuntansi
Akuntansi pajak penghasilan
Pajak dan Persistensi Laba
Penghindaran pajak dan manajemen laba
Pajak dan Governance
Ketaatan Pajak
Kompetensi Seminar Doktoral Perpajakan S3
•
Menjelaskan dan menganalisis teori yang menjadi dasar
pengembangan penelitian pajak
•
Menjelaskan bidang-bidang penelitian perpajakan dan
menganalisis penelitian pajak berdasarkan klasifikasi bidang
tersebut.
•
Menganalisis konsep, metodologi, proksi variabel dan analisis
data atas beberapa penelitian bidang perpajakan.
•
Menganalisis kelemahan penelitian dan memberikan saran
perbaikan atas beberapa penelitian pajak.
•
Melaksanakan penelitian pajak dan menyajikannya dalam
sebuah paper akademik.
Mampu melakukan penelitian di bidang perpajakan
dan menyajikannya dalam paper akademik dengan
Materi Seminar Doktoral Perpajakan S3
48
Basic concept of taxation and tax regulation in Indonesia and Review of
tax research
Tax information in the financial statement
Value relevance of tax information
Relation tax avoidance, tax planning and earning management
Tax avoidance, governance and CSR
Tax compliance and behavior
International tax
• Materi menggunakan jurnal terkini
TERIMA KASIH
Profesi untuk
Mengabdi pada
KKNI Level 7
KKNI Level 9